2. Asuransi Perceraian :
Orang membeli asuransi untuk melindungi diri sendiri secara finansial terhadap hal-hal
yang tidak diinginkan misal kebakaran rumah, masalah kesehatan. Tetapi sekarang orang
dapat melindungi diri sendiri terhadap pernikahan yang kacau. Hanya 50 persen
pernikahan pertama yang tidak mengalami kehancuran di Amerika Serikat, jadi sebagian
orang mulai tertarik dengan ide bahwa mereka memerlukan asuransi perceraian. Ide ini
menjadi kenyataan pada bulan Agustus ketika John Logan, seorang lelaki yang menderita
kerugian finansial yang sangat besar setelah suatu perceraian, meluncurkan sebuah
perusahaan asuransi pernikahan. Dengan hanya $16 per bulan untuk setiap perlindungan
seharga $1250, pemegang polis dapat mencairkan uang perlindungan ini setelah empat tahun,
jika hal yang tidak diinginkan itu (tetapi sudah diantisipasi) terjadi. Pada website Wedlock
(nama perusahaannya), diakui bahwa tidak ada yang mau memikirkan cerai pada saat akan
menikah. Tetapi ia memperlihatkan kepada calon nasabah sebuah daftar panjang statistik
[yang] tidak berbohong bahwa perceraian sangatlah banyak terjadi di masyarakat Amerika.
Menurut prediksi Badan Sensus AS, hanya 33 persen orang yang menikah hari ini yang akan
merayakan ulang tahun pernikahan ke-25. Di situs itu juga ada sebuah konter yang besar
yang memperlihatkan bahwa telah ada 686.025 perceraian di AS tahun ini sejauh ini (pada
saat artikel ini ditulis), menurut National Center of Health Statistics. Tetapi tidak semua
orang senang dengan asuransi perceraian dan gagasan yang ditanamkan oleh hal semacam itu
ke dalam pernikahan. Jenny Tyree, analis pernikahan bagi CitizenLink, cabang politis dari
organisasi Focus on the Family, mengatakan bahwa asuransi perceraian menanamkan ke
dalam pernikahan itu suatu rencana dan jalan keluar dari pernikahan, bukannya membangun
fondasi komitmen pernikahan yang kuatinsentif finansial untuk melakukan perceraian
adalah cara yang sangat buruk untuk memulai suatu pernikahan. Ketika menjalani waktu-
waktu yang buruk, yang pasti akan terjadi dalam setiap pernikahan, uang yang ditawarkan
akan terlihat sangat menggoda daripada usaha dan kerja keras yang harus dilakukan oleh
suami dan istri untuk melalui masa-masa sulit bersama, demikian katanya. Statistik
memperlihatkan bahwa tingkat komitmen akan menurun seiring dengan pernikahan yang
kesekian. Tingkat perceraian adalah 67 persen untuk pernikahan kedua, dan melonjak
menjadi 74 persen untuk pernikahan ketiga, menurut Jennifer Baker, direktur dari Center for
Professional Solutions di Forest Institute of Professional Psychology di Springfield.
3. Asuransi Pernikahan :
Khawatir kaki mempelai perempuan kedinginan di hari bahagianya? Ada
polisi asuransi yang mengkaver itu.
Dengan biaya pernikahan orang Amerika yang rata-rata sekitar 26.000 dolar
Amerika Serikat, jumlah asuransi yang dijual untuk itu meningkat. Mulai dari
polisi perlindungan terhadap cuaca ekstrem, penyakit, kejadian-kejadian
khusus, hingga ketika cinta berganti benci.
Tidak ada yang ingin jalam kaki di French Quarter dengan gaun panjang dan
sepatu high heels, kata Winter yang tinggal di Houston, AS.