Dewasa ini kebutuhan akan jaminan dan perlindungan dirasakan semakin nyata. Hal ini
tentunya berkaitan dengan semakin tingginya resiko yang dihadapi masyarakat yang dapat
berupa kerugian pada jiwa maupun kerugian secara finansial. Kemajuan zaman dan
perkembangan teknologi yang canggih termasuk perkembangan transportasi juga memicu
timbulnya hal – hal negatif dan secara tidak langsung mengancam kehidupan manusia saat ini
dan timbulnya resiko-resiko kecelakaan diri. Resiko-resiko diatas merupakan ketidakpastian
yang dapat menimbulkan kerugian dan ketidaknyamanan hidup karena pada intinya tidak
semua hal dapat berjalan sesuai dengan kehendak manusia itu sendiri.
Untuk mengantisipasi dan mengurangi dampak dari kerugian tersebut dapat dilakukan
dengan banyak metode, salah satunya adalah dengan mengalihkan kepada pihak lain, yakni
perusahaan asuransi. Asuransi merupakan metode yang paling banyak dipakai karena
asuransi menjanjikan perlindungan kepada pihak tertanggung terhadap resiko yang dihadapi
perorangan maupun resiko yang dihadapi perusahaan. Kebutuhan akan jasa perasuransian
sendiri semakin dirasakan, baik oleh perorangan maupun dunia usaha di indonesia. Hal ini
dapat dilihat dari perkembangan industri dan jumlah perusahaan asuransi di indonesia yang
terus bertambah.
1.3 Tujuan
1. Mengetahui asuransi.
2. Mengetahui polis asuransi.
3. Mengetahui premi asuransi.
4. Mengetahui faktor-faktor timbulnya usaha asuransi.
5. Mengetahui pengaruh asuransi terhadap kehidupan sosial ekonomi.
6. Mengetahui aspek produktif dari asuransi.
7. Mengetahui dampak asuransi terhadap kehidupan sosial ekonomi.
BAB 2
PEMBAHASAN
4. Menjamin Kehidupan Wanita Karir Dalam program asuransi juga mempunyai peranan
yang tidak kecil, sebab dengan santunan yang didapat dari program asuransi akan
memperbesar persediaan dananya untuk menompang kehidupannya. Dengan mengetahui dan
menyadari bahwa kebutuhan-kebutuhan tersebut dapat dipenuhi dengan baik melalui program
asuransi dan meraka ingin memanfaatkannya, akan menimbulkan perasaan aman dan tentram
kepada yang bersangkutan. Jadi program asuransi akan membebaskan mereka (terutama
wanita karier) dari kehawatiran mengenai kondisi keuangannya bilamana ia sudah tidak
mampu lagi membiayai dirinya sendiri dari penghasilannya sendiri pada saat itu.
2.6 Aspek Produktif Dari Asuransi Peran asuransi dalam memproduktifkan kegiatan
ekonomi dan sosial.
1. Melengkapi Persyaratan Kredit
2. Mempercepat Laju Pertumbuhan Ekonomi
3. Mengurangi Biaya Modal
4. Menjamin Kestabilan Organisasi/Perusahaan
5. Dapat Mempertimbangkan Besarnya Biaya Insiden dengan Cara yang Lebih Pasti
6. Penyediaan Pelayanan yang Profesional
7. Mendorong Usaha Pencegahan
8. Membantu Upaya Peningkatan Konservasi Kesehatan
BAB 3
SIMPULAN DAN SARAN
3.1 Simpulan
1. Asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian, dengan mana seseorang penanggung
mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi untuk
memberikan penggantian kepadanya karena suatu kerugian, kerusakan atau kehilangan
keuntungan yang diharapkan, yang mungkin terjadi karena suatu peristiwa tak tertentu.
2. Pengaruh asuransi terhadap kehidupan sosial ekonomi : 1. Memberi Rasa Aman 2.
Melindungi Keluarga dari Perpecahan 3. Menghilangkan Ketergantungan 4. Menjamin
Kehidupan Wanita Karier 5. Kontribusi Terhadap Pendidikan 6. Kontribusi terhadap
Lembaga-lembaga Sosial 7. Memberikan Manfaat untuk Pemupukan Kekayaan 8. Stimulasi
Menabung 9. Menyediakan Dana yang Dibutuhkan untuk Investasi.
3.2 Saran
Penulis menyarankan agar kiranya perlu menumbuhkan kesadaran dalam diri masing-masing
akan pentingnya asuransi sebagai alat untuk memproteksi diri dari musibah yang mungkin
muncul secara tidak terduga.