BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kurikulum yang digunakanberdasarkan Peraturan Menteri Riset
Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun
2015.Struktur program pendidikan di Akademi Kebidanan Sari Mulia
Banjarmasin terdiri dari Kurikulum Inti dan Kurikulum Institusional dengan
Jumlah SKS total 115 SKS.
Distribusimatakuliah di AkademiKebidanan Sari Mulia Banjarmasin
TahunAkademik 2015/2016 yang meliputi semester I denganjumlah SKS 22
SKS, semester II 23 SKS, semester III 23SKS, semester IV 21
SKS,semester V 16 SKS dan semester VI 11 SKS. Kalender akademik
terdiridariSipensimaru, Registrasi, PPS, Pengajaran di teori/praktik, Praktik
lapangan, UTS, UAS, UAP, Yudisium, Wisuda dan Hari libur.
Kalender akademik dibuat oleh Pudir I dan bagian akademik yang
kemudian disahkan oleh Direktur dan dirancang minimal 3 bulan sebelum
tahun ajaran baru dimulai. Jadwal perkuliahan dibuat berdasarkan jumlah
SKS untuk menyesuaikan jumlah minggu untuk waktu perkuliahan.
Penyusunan RPS melalui rapat dosen yang dibuat oleh penangung jawab
mata kuliah, sedangkan untuk SAP dibuat oleh dosen pengajar atau TIM.
Presentasi kehadiran dosen dan mahasiswa Akademi Kebidanan Sari
Mulia Banjarmasin dalam pembelajaran dilakukan setiap 1 minggu sekali.
Dimana untuk presensi mahasiswa untuk memastikan apakah mahasiswa
tersebut dapat mengikuti ujian. Sedangkan presensi dosen digunakan untuk
mengevaluasi dosen pengajar tersebut.
Sarana dan prasarana pembelajaran sudah sangat menunjang proses
belajar mengajar di Akademi Kebidanan Sari Mulia Banjarmasin adalah
sebagai berikut: (1) Ruang kelas refresentatif dilengkapi LCD, komputer, dan
OHP. (2) Lahan praktikyaitu: RS. Sari Mulia sebagai home based praktik
klinik, Klinik Pendidikan Sari Muliadan Apotek Pendidikan Sari Mulia. (3)
Menjalin MoU dengan lahan praktik. (4) Perpustakaan Terpadu. (5) Hotspot
Area (6) Laboratorium Kesehatan (7) Laboratorium Multimedia (8) BTN card
yang berfungsi juga sebagai kartu mahasiswa & ATM (9) Memiliki Klinik,
Apotek, dan RS. Sari Mulia sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan
bagi mahasiswa.
373
B. Saran
1. Bagi Mahasiswa
Agar dapat lebih memahami tentang ruang lingkup unit akademik bagian
PBM di Akademi Kebidanan Sari Mulia Banjarmasin.
2. Bagi Instansi Pendidikan
Lebih mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan yang akan
dating dalam Proses Belajar Mengajar.
3. Bagi Lahan Praktik
Tetap terus memberikan wadah bagi mahasiswi DIV dalam menjalankan
praktik kependidikan di Akademi Kebidanan Sari Mulia Banjarmasin.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pendidikan Diploma III Kebidanan merupakan Pendidikan
dengan bobot 6 SKS dan praktik kebidanan III dengan bobot 8 SKS.
klinik II disemester II dan pra klinik III disemester III. pada tahapan Pra
dilakukan sebanyak 3 kali dimulai dari semester I sampai III dan praktik
beberapa tahapan.
Akademi Kebidanan Sari Mulia Telah bekerjasama dengan 29 Bidan
yang ada di kota Banjarmasin dan 7 Rumah sakit negeri, rumah Sakit
Epidemiologi.
B. Saran
1. Bagi Mahasiswi
Diharapkan dapat menambah wawasan dan pengalaman mahasiswi
2. Bagi Pendidikan
375
book.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Pembuatan soal per mata kuliah berdasarkan SKS, yaitu 1 SKS = 30 Soal
berbentuk multiple choice berbasis kasus. Soal di buat oleh Tim Teaching
dalam satu mata kuliah yang dikumpulkan dari beberapa dosen dalam
Tim Teachingpada mata kuliah tersebut. Jumlah butir soal ditentukan dari
376
jumlah tatap muka dosen mata kuliah yang telah disesuaikan dengan
RPS.
2. Perencanaan Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester
digabung dalam ujian tahap 1, lalu pada tingkat II skill yang diajarkan
tahap II untuk mahasiswa tingkat II, dan ujian tahap III untuk mahasiswa
tingkat III.
5. Ujian tahap OSCE yang dilaksanakan di AKBID Sari Mulia Banjarmasin
semester VI, terdiri dari ujian komprehensif Antenatal Care (ANC) dan
KHS terdiri dari hasil penggabungan dari semua mata kuliah dalam satu
sistem ujian Computer Based Test (CBT). Untuk pengarsipan soal saat ini
mentah akhir (angka). Konversi nilai diambil berdasarkan angka mutu dan
ditentukan.
11. Transkrip nilai dikelola oleh bidang evaluasi bekerjasama dengan pihak
beban studi kumulatif yang telah ditentukan, peserta masih dalam masa
studi, dan memiliki indeks prestasi 2,76, dan mahasiswa yang telah
ganjil/genap.
B. Saran
1. Bagi Institusi Pendidikan
Diharapkan intitusi dapat menjadikan laporan ini sebagai kajian
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Selama praktik kependidkan di AKBID Sari Mulia Banjarmasin
memasukkan orang tua wali dari mahasiswa untuk ikut hadir masuk
379
yang dapat dilihat dari feedback atau hasil penilaian dari mahasiswa
bersangkutan masih ingin dan bisa menjadi pembimbing atau aka nada
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Laboratorium merupakan salah satu yang menunjang dalam
Dimana untuk dapat melakukan pembuatan jadwal lab skill kita harus
lab skill Pengadaan instrumen dilakukan setiap tahun ajaran baru atau
yang terdiri dari 20 room kecil dan 1 room besar dimana setiap room kecil
B. Saran
Peralatan dan bahan yang ada dilaboratorium sudah memadai
dan dapat digunakan untuk OSCE, namun sebaiknya perlu dilengkapi lagi
380
tersedian saat ini hanya ada satu dan laringsoskopi. Untuk bagian farmasi
yang perlu di lengkapi seperti mortal, pastle, desikator dan kawan nikrom.
Selain itu dalam bimbingan skill lab sebaiknya setiap tim dosen pengajar
mengoptimalkan peran tim dosen pengajar pada mata kuliah keahlian dan
keterampilan.
Laboratorium juga sebaiknya harus ada seorang laboran/teknisi
perlu dilengkapi lagi seperti infuse tali pusat dan kondom kateter serta
lembar balik sudah memadai namun ada beberapa bahan ajar yang perlu
kampanye ibu sehat dan sejahtera yang terbitannya sudah sangat lama
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Akademi Kebidanan Sari Mulia Banjarmasin memiliki unit tata usaha
yang diberikan. Unit tata usaha Akademi Kebidanan Sari Mulia Banjarmasin
B. Saran
1. Bagi institusi pendidikan STIKES Sari Mulia Banjarmasin
Sebagai bahan pengembangan pengetahuan mengenai ruang
3. Bagi mahasiswa
382
tentang ruang lingkup kerja Unit Tata Usaha Akademi Kebidanan Sari
Mulia Banjarmasin.
BAB V
383
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Rencana Induk Penelitian (RIP) adalah kebijakan mengenai pengelolaan
Kebidanan Sari Mulia Banjarmasin yaitu sesuai visi dan misi yaitu
wadah untuk publikasi jurnal yang dimiliki oleh Akademi Kebidanan yang
mendapatkan informasi.
B. Saran
1. Pencapaian LPPM yang baik diharapkan dapat menjadi unggulan
rekrutmen calon mahasiswa baru dan kerja sama dengan pihak luar
penelitian dosen.
4. Perlu adanya penambahan SDM khususnya LPPM agar LPPM Akademi
kesatuan.
384
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi adalah kegiatan sistemik
Beban Kerja Dosen (BKD) dan lainnya yang terkait dengan penjaminan
mutu.
B. Saran
1. Bagi Mahasiswa
Agar dapat mengambil pelajaran dari pengalaman yang sudah didapat
kependidikan.
2. Bagi LPM
Agar dapat lebih meningkatkan tugas dan fungsi Lembaga Penjaminan
tugas dan fungsi LPM dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
386
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kajian atau pengkajian yaitu pengertian penelaahan, penyelidikan.
perencanaan pendidikan yaitu proses mempersiapkan kegiatan-kegiatan dan
mempersiapkan seperangkat alternative secara sistematis dalam proses
perkembangan pendidikan dengan tujuan agar pendidikan itu lebih efektif dan
efisien dan efisien serta sesuai dengan kebutuhan dan tujuan para peserta
didik dan masyarakat. Sedangkan Pengembangan adalah proses
peningkatan ketrampilan teknis, teoritis, konseptual, dan moral karyawan
melalui pendidikan dan pelatihan. Pendidikan dan latihan yang diberikan
harus sesuai dengan kebutuhan pekerjaan masa kini maupun masa depan.
Tugas LKP3 yaitu melakukan pengkajian perencanaan dan
pengembangan akademik berupa kurikulum serta kajian dan pengembangan
pembelajaran. Dimana LKP3 merencanakan dan mengembangkan kurikulum
terbaru yaitu kurikulum pendidikan tinggi (KPT) sesuai dengan peraturan
terbaru serta menyesuaikan dalam pelaksanaan pembelajarannya bahkan
387
B. Saran
1. Bagi Mahasiswa
Agar dapat mengambil pelajaran dari pengalaman yang sudah didapat
serta mengembangkannya untuk bekal menjadi calon tenaga pendidik.
2. Bagi Lahan Praktik
Agar dapat lebih meningkatkan tugas dan fungsi Lembaga KP3 dalam
merencanakan dan mengembangkan pendidikan.
3. Bagi STIKES Sari Mulia
Agar dapat memperluas lingkup praktik mahasiswa DIV Bidan Pendidik,
tidak hanya di AKBID Sari Mulia Banjarmasin saja tetapi bisa di institusi
kesehatan lainnya, sehingga dapat membandingkan antara institusi yang
satu dengan yang lainnya dan dapat mengambil sisi positif dari temuan
yang didapatkan selama praktik kependidikan.
388
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
belajar mengajar.
STIKES Sari Mulia, dosen dan Karyawan dengan Prosedur yang sudah
B. Saran
1. Bagi institusi pendidikan STIKES Sari Mulia Banjarmasin
Dapat lebih mengembangkan dan meningkatkan mutu pelayanan
Banjarmasin.
2. Bagi lahanpraktik
a. Tetap memberikan pelayanan yang terbaik untuk mahasiswa yang
Mulia Banjarmasin.
b. Lebih meningkatkan mutu kenyamanan ruangan misalnya seperti AC
agar bisa ditambah, dan WIFI agar lebih stabil di Unit Perpustakaan