Anda di halaman 1dari 2

IC VCO 566

VCO adalah osilator elektronik yang dirancang untuk dapat dikendalikan pada osilasi
frekuensi dengan tegangan input.
Hal-hal penting dalam VCO :
1. Spektrum
Penerapan keluaran VCO berupa gelombang sinusoidal namun dalam aplikasi lain,
keluaran VCO dapat berupa gelombang persegi.
2. Karakteristik Frekuensi Tegangan
Karakteristik frekuensi tegangan nya harus linear dan toleransi ini tergantung
pada bentuk penerapan VCO itu sendiri.
3. Stabilitas Frekuensi
VCO membutuhkan stabilitas frekuensi tinggi untuk bekerja normal.
VCO dikategorikan dalam dua 2 kelompok dasar, yaitu:
1. Harmonic Oscillator
Harmonic oscillators menghasilkan gelombang sinus yang terdiri dari amplifier
yang membangkitkan gain dan rangkaian resonansi dari sinyal arus balik ke input. Osilasi
terjadi saat frekuensi resonansi, dimana gain positif muncul disekitar loop. Beberapa
contoh dari osilator harmonis adalah osilator kristal dan LC-tank oscillators.
2. Relaxation Oscillators
Relaxation oscillators menghasilkan sebuah sawtooth atau gelombang segitiga.
Biasanya digunakan pada monolithic integrated circuits (ICs). VCO ini dapat
menghasilkan lebar pulsa dari frekuensi operasional dengan jumlah minimal dari
komponen eksternal.
Pengertian IC 566
LM566CN memiliki tujuan umum untuk mengendalikan tegangan oscilator yang
dapat digunakan untuk menghasilkan gelombang persegi dan gelombang
segitiga, frekuensi tersebut merupakan fungsi linear dari kontrol tegangan.
frekuensi juga merupakan fungsi dari suatu resistor dan kapasitor eksternal.
DIAGRAM RANGKAIAN

jumlah arus dapat dikontrol dengan mengubah vc tegangan pada input modulasi (pin 5)
atau dengan mengubah waktu resistor R1 eksternal untuk chip IC. Rangkaian schimt
trigger digunakan untuk menswitch antara pengisian dan pengosongan kapasitor.
Tegangan segitiga (pin 4) terjadi setelah melewati kapasitor. Sedangkan gelombang
kotak (pin 3) dari schmith trigger diberikan sebagai output. Buffer amplifier berfungsi
sebagai penyangga besarnya arus secara maksimal agar tetap sama.
Rumus Frekuensi Output VCO

Dimana 2k<R1<20k
O,75V<Vc<V+
fo<1MHz
10V<V+<24V
Besarnya konstanta 2,4 itu sudah ketentuan. Kalo besarnya V, R, C nya tergantung
rangkaian luarnya (input).
APLIKASI
1. Remote speaker

Pada bagian sumber audio dapat berupa tape atau radio yang sinyalnya diambil
dari konektor line out/tape out. Jika output ini tidak ada maka dapat diambilkan dari
speaker output. Kondisi seperti ini akan menyebabkan volume suara di bagaian remote
unit akan dikontrol oleh volume pada sumber audio.
Pada bagian transmiter unit sinyal dari audio ini dimodulasikan dengan modulasi
FM yang kemudian di campur dengan tegangan jala-jala listrik dengan menggunakan
couple transformer. Pemudulasian FM dilakukan dengan menggunakan IC LM566 yang
dalam ini berfungsi sebagaivoltage control oscilator, dimana output frekuensinya dapat
berubah-ubah sesuai dengan tegangan amplitudo dari sinyal audio yang masuk pin input
modulasi.

2. FM MODULATION
3. FREKUENSI SHIFT KEYING. DLL

Anda mungkin juga menyukai