Disusun Oleh :
Imam Mubarok, S.Pd
Nafiul Anwar, S.Pd
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya sehingga kami dapat menyusun program Bimbingan Konseling di sekolah tanpa suatu
halangan. Program ini merupakan penyempurnaan dari Program Bimbingan Konseling sebelumnya,
ditambah dengan adanya penyempurnaan dan penambahan serta tuntutan yang berlaku pada saat ini.
Program ini dibuat dalam rangka penentuan arah dan tindakan dalam menjalankan tugas sebagai
seorang Konselor MTs Qomarul Hidayah
Program ini kami susun berdasarkan ketentuan yang ada dan disepakati bersama, adapun
susunan program Bimbingan Konseling adalah sebagai berikut :
BAB I : Pendahuluan
BAB II : Kondisi Obyektif
BAB III : Permasalahan
BAB IV : Rencana Kegiatan Operasional
BAB V : Penutup
Daftar lampiran-lampiran :
- Struktur Organisasi
- Denah Bimbingan Konseling
- Uraian Bimbingan Konseling
- Tabel Program kerja Bimbingan Konseling
Demikian program yang kami susun untuk dilaksanakan, semoga bermanfaat bagi semua pihak
yang memerlukan dan khususnya bagi pembimbing MTs Qomarul Hidayah sendiri.
Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan dari berbagai pihak dalam rangka penyusunan
program Bimbingan Konseling MTs Qomarul Hidayah.
Guru Pembimbing
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ....................................................................................................................
HALAMAN KATA PENGANTAR .............................................................................................
HALAMAN DAFTAR ISI ...........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Dasar penyusunan program ..............................................................................................
B. Tujuan penyusunan ..........................................................................................................
BAB II KONDISI OBYEKTIF
A. Hasil pelaksanaan BK tahun lalu .....................................................................................
B. Fasilitas sekolah ...............................................................................................................
C. Personil BK ......................................................................................................................
D. Pembagian tugas BK ........................................................................................................
E. Partisipasi guru .................................................................................................................
F. Tanggapan murid/siswa ....................................................................................................
G. Tanggapan orang tua siswa ..............................................................................................
H. Faktor pendukung dan faktor penghambat .......................................................................
BAB III PERMASALAHAN
A. Faktor pendukung ............................................................................................................
B. Faktor penghambat ...........................................................................................................
C. Tingkat keberhasilan ........................................................................................................
BAB IV RENCANA KEGIATAN OPERASIONAL
A. 4 Persiapan .......................................................................................................................
B. Pemberian Orientasi .........................................................................................................
C. Pengumpulan Data ...........................................................................................................
D. Klasifikasi, analisa, diagnosa............................................................................................
E. Pemberian layanan ...........................................................................................................
F. Pertemuan staf ..................................................................................................................
G. Laporan ............................................................................................................................
H. Evaluasi ............................................................................................................................
I. Tindak lanjut ....................................................................................................................
BAB V PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
- Struktur organisasi
- Tugas-tugas kepala sekolah, Wakasek, Guru BK, Guru Bidang Studi, Wali kelas.
- Program BK umum Tahun 2015/2016
- Program kerja tahunan BK Tahun 2015/2016
- Program kerja semester BK Tahun 2015/2016
- Program Kerja Bulanan BK Tahun 2015/2016
- Agenda Kerja Tahun 2015/2016
Lampiran 1
DIAGRAM 1
POLA UMUM BIMBIGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH
BIMBINGAN DAN
KONSELING
Himpunan Kunjungan
Data Rumah
ORGANISASI PELAYANAN BIMBINGAN KONSELING
MTs QOMARUL HIDAYAH
KEPALA SEKOLAH
TATA USAHA
GURU
BID. STUDY GURU WALI KELAS
PELATIH PEMBIMBING GURU PEMBINA
SISWA
Keterangan :
= Garis Komando
= Garis Koordinasi
= Garis Konsultasi
Lampiran 2
1. KEPALA SEKOLAH
Penanggung jawab pelaksana teknis Bimbingan Konseling di sekolah tugas Kepala Sekolah sebagai
penanggung jawab kegiatan pendidikan secara menyeluruh antara lain :
a. Mengkoordinasi segenap kegiatan yang diprogramkan di sekolah, sehingga kegiatan
pembelajaran, pelatihan dan bimbingan satu kesatuan yang terpadu, harmonis, dan dinamis.
b. Menyediakan prasarana, tenaga, sarana dan berbagai kemudahan bagi terlaksananya pelayanan
bimbingan yang efektif dan efisien.
c. Melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap perencanaan program, penilaian dan upaya
tindak lanjut pelayanan bimbingan
d. Mempertanggung jawabkan pelaksanaan pelayanan bimbingan di sekolah kepada kandep dan
kanwil sebagai atasannya.
3. KOORDINATOR BIMBINGAN
Mengkoordinator para guru pembimbing dalam
a. Memasyarakatkan pelayanan bimbingan kepada segenap sekolah, orang tua, dan masyarakat
b. Menyusun program bimbingan
c. Melaksanakan program bimbingan
d. Membuat administrasi pelayanan bimbingan
e. Menilai dan mengevaluasi program dan pelayanan bimbingan
f. Menindaklanjuti hasil bimbingan yang telah dilaksanakan
4. GURU PEMBIMBING
Sebagai guru inti dan ahli guru bimbingan/konselor bertugas :
a. Memasyarakatkan pelayanan bimbingan
b. Merencanakan program bimbingan
c. Melaksanakan program bimbingan
d. Membuat administrasi pelayanan bimbingan
e. Menilai proses dan mengevaluasi program dan pelayanan bimbingan
f. Melaksanakan program bimbingan dan tindak lanjut berdasarkan hasil penilaian.
g. Membuat administrasi
h. Membuat administrasi layanan hasil kegiatan pendukung kegiatan bimbingan yang
dilaksanakan.
i. Mempertanggung jawabkan tugas dan kegiatan dalam pelayanan bimbingan kepada koordinator
bimbingan.
5. GURU BIDANG STUDI/PELATIH
a. Membantu memasyarakatkan pelayanan bimbingan pada siswa.
b. Membantu guru pembimbing/konselor mengidentifikasi siswa-siswa yang memerlukan
pelayanan bimbingan
c. Mengalih tangankan siswa yang memerlukan pelayanan bimbingan kepada pembimbing
d. Menerima siswa alih tangan dari pembimbing/konselor, yakni siswa memerlukan pelayanan
pengajaran khusus (perbaikan/pengayaan)
e. Membantu suasana yang berkembang : hubungan guru dengan siswa dan siswa dengan siswa
yang akan menunjang pelaksanaan pelayanan bimbingan.
f. Memberikan kesempatan dan kemudahan kepada siswa yang memerlukan layanan/kegiatan
bimbingan untuk mengikuti/melayani layanan kegiatan yang dimaksud itu.
g. Berpartisipasi dalam kegiatan bimbingan seperti konferensi kasus.
h. Membantu pengumpulan informasi yang diperlukan dalam rangka penilaian pelayanan
bimbingan dan upaya tindak lanjut.
6. WALI KELAS
a. Membantu guru pembimbing/konselor melaksanakan tugas-tugas khusus di kelas yang
menjadikan tanggung jawabnya.
b. Membantu mata pelajaran/pelatih melaksanakan perannya dalam pelayanan bimbingan,
khususnya di kelas yang menjadi tanggung jawabnya.
c. Membantu memberikan kesempatan dan kemudahan bagi siswa, khususnya dikelas yang
menjadi tanggung jawabnya untuk mengikuti/menjalani layanan dan atau kesempatan
bimbingan.
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam upaya mewujudkan tujuan pendidikan Nasional khususnya tujuan pendidikan melalui
instansi SMP/MTs ini, peran serta Bimbingan Konseling secara Fungsional langsung terkait
didalamnya, oleh karena itu dengan program kerja yang seiring dan selaras dengan program sekolah
agar dapatnya menunjang terselenggaranya proses belajar mengajar yang efektif.
Disamping itu juga sebagai pegangan bagi petugas BK dalam melaksanakan tugasnya secara
baik sehingga dengan demikian fungsi BK di sekolah berjalan lancar.
B. FASILITAS SEKOLAH
1. Ruang kelas terdiri dari 12 kelas
2. Ruang laboratorium : IPA, BAHASA
3. Ruang kepala sekolah, ruang tata usaha, ruang guru, ruang perpustakaan, ruang BK, ruang
UKS, ruang OSIS, ruang Kopsis, dan kop guru/karyawan, kantin, mushola, ruang pramuka,
parkir dll.
4. Sarana olah raga : lapangan volley, tennis meja, dll
5. Ruang BK : ruang tamu, ruang bimbingan kelompok, ruang administrasi dan ruang konseling.
C. PERSONIL
1. Keseluruhan guru Bimbingan Konseling : 2 orang
2. Tenaga Administrasi : 4 orang
3. GTT : - orang
- Jumlah siswa tahun pelajaran 2015-2016
1. Kelas VII : 110 Siswa (4 kelas)
2. Kelas VIII : 93 Siswa (4 kelas)
3. Kelas XII : 95 Siswa ( 4 kelas )
FAKTOR PENGHAMBAT
1. Adanya guru dan staf sekolah belum berpartisipasi aktif terhadap pelaksanaan BK
2. Masih adanya sebagian siswa menganggap petugas BK sama dengan penegak tata tertib
sekolah.
3. Petugas BK diberi tugas menangani ketertiban dan sekali memberi sangsi terhadap siswa.
BAB III
PERMASALAHAN
Kalau kita perhatikan dengan seksama, BK di sekolah memegang peranan penting. Terutama
dalam hal pemberian informasi dan membantu memecahkan segala permasalahan baik dirumah
maupun disekolah dan juga membantu mengatasi kesulitan belajar siswa.
Selain itu disini kami sampaikan disini kami sampaikan sedikit permasalahan yang masih
dirasakan oleh guru BK dalam menjalankan tugasnya, al :
1. Masih adanya persepsi yang negative dari siswa terhadap peran BK di sekolah.
Misal : Guru BK dianggap sebagai polisi sekolah.
BK tempatnya anak-anak yang bermasalah
2. Kurang biaya untuk program referral
3. Kemampuan guru BK yang masih kurang karena kompleknya masalah yang dihadapi
4. Belum seluruh program BK yang dicanangkan dapat tercapai.
Disamping hal-hal tersebut diatas ada beberapa factor yang belum kami kemukakan disini al:
A. Faktor Pendukung
1. Adanya kurikulum pelaksanaan BK
2. Pandangan positif dari Bapak Kepala Sekolah terhadap BK disekolah
3. Adanya kerjasama yang baik antara guru, wali kelas, dan orang tua siswa dengan petugas BK
4. Adanya peraturan tata tertib sekolah
B. Faktor Penghambat
1. Masih ada sebagian para guru yang belum memahami peran dan fungsi BK di sekolah
2. Masih ada sebagian siswa yang belum memahami pentingnya layanan BK
C. Tingkat Keberhasilan
Berdasarkan program tahun lalu yang sudah terlaksana adalah :
1. Pengumpulan data
2. Penyediaan fasilitas
3. Layanan konseling
4. Bimbingan kelompok
5. Prestasi siswa dalam mengikuti kegiatan lomba antar sekolah
6. Peningkatan kesadaran belajar siswa
7. Pelaksanaan Bimbingan Karir
BAB IV
RENCANA KEGIATAN OPERASIONAL
A. PERSIAPAN
1. Penyediaan fasilitas
2. Penyusunan program
3. Konsultasi program
2. INFORMASI
a. Cara Belajar :
- Agar siswa mampu mengatasi kesulitan belajarnya.
- Agar siswa mempunyai motivasi belajar yang tinggi
- Agar siswa mengetahui dan menerapkan teknik belajar yang baik
b. Cara Bergaul :
Bertujuan agar siswa mampu menyelesaikan segala permasalahan yang berhubungan
dengan pergaulan atau social siswa .
c. Informasi Penggunaan Waktu Luang
Bertujuan agar siswa dapat menggunakan waktu luangnya dengan kegiatan waktu yang
luang dan bermanfaat sehingga terhindar dari kegiatan yang menjurus ke arah negatif.
d. Informasi Pemilihan Jurusan
Bertujuan agar siswa dapat memilih jurusan yang sesuai dengan bakat, kemampuan dan
potensi yang dimilikinya.
C. PENGUMPULAN DATA
Pengumpulan data ini diadakan dengan tujuan untuk mengetahui dan mengenal keadaan siswa
tentang aspek kepribadian, keaktifan sekolah guru pelayanan dan pembinaan siswa lebih lanjut.
Pengumpulan data ini diadakan pada awal tahun ajaran dan secara incidental.
Adapun kegiatan meliputi :
1. Data pribadi siswa
2. Data observasi
3. Data Absensi
4. Data wawancara
5. Data home Visit
6. Data Kebutuhan Siswa
7. Data keluarga siswa
8. Data perkembangan siswa
9. Catatan akademis siswa
E. PEMBERIAN LAYANAN
Kegiatan meliputi Konseling, Bimbingan Kelompok, Bimbingan Pribadi/Individu.
1. Layanan Konseling
Layanan konseling dimaksudkan atau dikhususkan pada masalah yang bersifat pribadi dengan
tujuan agar siswa terbebas dari problem yang mengganggu proses belajarnya.
Teknik pelaksanaannya dilaksanakan secara face ti face dan secara bertahap.
2. Layanan Bimbingan Kelompok
Layanan bimbingan kelompok ditujukan pada siswa yang mempunyai masalah yang sama dan
sejenis
3. Bimbingan
Bertujuan agar siswa memahami siapa dirinya dan mengetahui informasi jabatan serta mampu
merencanakan masa depannya yang sesuai dengan keadaan dirinya.
Layanan ini diberikan secara rutin setiap minggu pada siswa kelas I dan secara insidentil di
kelas II dan kelas III. Penyampaiannya petugas BK dan Narasumber secara ceramah, Tanya
jawab, pemberian tugas.
4. Reveral
Bagi siswa yang mempunyai kesulitan sangat parah dan nilai masalah tersebut bukan wewenang
petugas BK, maka proses selanjutnya di-Reveral ke pihak yang berwenang (Psikologi, Dokter
kepolisian dan lain-lain)
F. PERTEMUAN STAF
Diadakan secara rutin dan insidentil dengan tujuan membicarakan program, tugas-tugas BK,
menyelesaikan studi kasus dan Case Konferensi.
G. LAPORAN
Laporan dibuat rutin kepada kepala sekolah yaitu :
1. Laporan Mingguan, dilaksanakan tiap minggu
2. Laporan Bulanan, dilakukan tiap bulan
H. EVALUASI
Evaluasi ini dilaksanakan pada setiap akhir semester dengan tujuan untuk mengetahui taraf
keberhasilan program yang telah dilaksanakan untuk kemudian pada tahap selanjutnya perlu
ditingkatkan lagi.
I. TINDAK LANJUT
Segala usaha dan kegiatan yang telah dilaksanakan selalu berlanjut dengan tujuan untuk
memelihara dan meningkatkan pelayanan yang telah dicapai.
BAB V
PENUTUP
Secara umum dapat kami gambarkan tujuan BK adalah suatu bagian integral dari tujuan
pendidikan, yang antara lain tugasnya adalah :
Membantu siswa secara preventif, kolektif, dan presentatif sehingga siswa mampu menemukan dirinya
sendiri dan akhirnya dapat menyelesaikan masalahnya sendiri.
Membantu Kepala Sekolah, guru-guru dalam memotivasi siswa sehingga siswa mampu mencapai
prestasi yang maksimal.
Bekerja sama dengan orang tua siswa dalam mengarahkan siswa untuk mencapai cita-citanya.
Adapun mekanisme kerja BK terhadap layanan konseling terhadap siswa, dimana siswa yang
datang ke rumah BK mempunyai variasi antara lain :
Siswa datang sendiri karena mengerti fungsi tujuan BK, dikirim oleh guru atau wali kelas dan dipanggil
oleh petugas BK.
Demikian rencana program kegiatan operasional lain dibuat berdasarkan pada pdoman yang
telah ditetapkan dengan kondisi dan kemampuan sekolah.
Adapun dalam pelaksanaannya diharapkan tidak mengalami hambatan dan menyimpang dari kode etik
petugas BK, serta program ini dibuat dalam proses kesinambungan.