YAYASAN PENDIDIKAN PGII BANDUNG

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) PGII 2

TERAKREDITASI “A”
Jl. Pahlawan Blk. No. 17 Bandung- 40122 Tlp. (022) 7274994
RENCANA PELAKSANAAN
Website : www.smppgii2.sch.id LAYANAN ;tu.pgii2@gmail.com
– E-mail : info@smppgii2.sch.id

BIMBINGAN KLASIKAL
KELAS VIII TAHUN PELAJARAN 2019/2020

A Topik Layanan Bersyukur kepada Tuhan

B Komponen Layanan
C Bidang Layanan
D Fungsi Layanan
SKKPD
E Tujuan
F Materi
G Sasaran Layanan
H Tanggal Pelaksanaan
I Waktu
J Metode dan Teknik
K Media/Alat
L Sumber bacaan
M Uraian Kegiatan
1. Tahap Awal
a. Pernyataan tujuan
Layanan dasar
Pribadi-Sosial
Pemahaman
Landasan Hidup Religius
1. Siswa dapat memahami tentang rasa syukur atas apa
yang diberikan Tuhan
2. Siswa dapat menerapkan syukur atas apapun yang
terjadi dalam hidupnya
1. Mengenal Tuhan
2. Tanda-tanda kebesaran Tuhan YME
3. Bersyukur atas semua yang diberikan Tuhan
Kelas VIII
2 Oktober 2018
1 x 40 menit
Group exercise, teknik menulis dan fantasi
Lembar kerja siswa
Rusmana, Nandang. 2017. Bimbingan dan Konseling
Kelompok di Sekolah. Bandung: Rizqi.
https://lasealwin.com/2017/06/27/alam-semesta-
menceritakan-keindahan-ciptaan-tuhan/
http://chillinaris.blogspot.com/2015/04/tentang-
bersyukur-kapan-dan-mengapa.html
1. Guru BK menyapa siswa dengan kalimat yang
membuat siswa bersemangat (pembukaan)
2. Guru BK menyampaikan tentang tujuan bimbingan
sesuai dengan topik yang akan dibahas

b. Penjelasan tentang Guru BK menjelaskan langkah-langkah kegiatan yaitu

langkah-langkah dengan teknik lingkaran.
kegiatan kelompok

c. Mengarahkan kegiatan Guru Bimbingan Konseling menjelaskan tentang

(konsolidasi) kegiatan yang akan dilakukan secara operasional yaitu:
1. Guru BK meminta siswa untuk menuliskan apa yang
dimiliki saat ini (seperti orang tua, kakak, adik,
ataupun hal fisik seperti cantik, tinggi)

2. Tahap peralihan (Transisi)
Guru BK menanyakan
kalau-kalau ada siswa
yang belum mengerti dan
memberikan
penjelasannya
Guru BK menyiapkan
siswa untuk melakukan
komitmen tentang
kegiatan yang akan
dilakukannya
3. Tahap Inti/Kerja
Proses/kegiatan yang
dialami peserta didik
dalam suatu kegiatan
bimbingan berdasarkan
teknis tertentu
(Eksperientasi)
Pengungkapan perasaan,
pemikiran dan
pengalaman tentang apa
yang terjadi dalam
kegiatan bimbingan
4. Tahap Pengakhiran (Terminasi)
Menutup kegiatan dan 1. Guru BK memberikan penguatan terhadap aspek-
tindak lanjut
2. Guru BK menyampaikan tindak lanjut kegiatan. Guru
2. Guru BK menyampaikan sebuah fantasi (misalnya
seandainya keajaiban terjadi dan kalian dapat
memilih sesuatu yang diinginkan, apa yang ingin
kalian miliki, baik fisik, non fisik ataupun keluarga),
kemudian guru meminta untuk menuliskan di kolom
yang sudah disediakan
3. Guru BK meminta salah satu siswa untuk
membacakan tulisannya
a. Guru BK menanyakan kesiapan siswa dalam
melaksanakan tugas
b. Guru BK memberi kesempatan bertanya kepada
setiap siswa tentang tugas-tugas yang belum mereka
pahami
c. Guru BK menjelaskan kembali secara singkat tentang
tugas dan tanggung jawab siswa dalam melakukan
kegiatan, jika ada siswa yang belum mengerti
a. Guru BK menanyakan kesiapan para siswa untuk
melaksanakan tugas.
b. Setelah semua peserta menyatakan siap, kemudian
guru BK memulai masuk ke tahap kerja
1. Siswa menuliskan apa yang dimiliki saat ini (seperti
orang tua, kakak, adik, ataupun hal fisik seperti
cantik, tinggi)
2. Siswa menuliskan keinginannya jika seandainya
terjadi keajaiban dan siswa dapat memilih sesuatu
yang diinginkan, siswa menuliskannya di kolom yang
sudah disediakan
4. Guru BK meminta salah satu siswa untuk
membacakan tulisannya
5. Guru BK mendorong siswa untuk bersyukur atas apa
yang dimiliki dan meyakini bahwa apa yang ada saat
ini adalah hal yang terbaik
6. Guru BK mendorong untuk selalu berbuat baik
sebagai bentuk syukur kepada Tuhan
1. Guru BK menanyakan perasaan yang dirasakan
peserta didik setelah mengikuti kegiatan bimbingan
klasikal
2. Guru BK menanyakan pemahaman yang diperoleh
dari peserta didik
aspek yang ditemukan oleh peserta
BK menyampaikan kegiatan selanjutnya akan
 dilakukan secara individu.
N Evaluasi
1. Evaluasi isi Mengevaluasi ketepatgunaan pemilihan teknik menulis
untuk menumbuhkan rasa syukur pada siswa
2. Evaluasi Proses Guru Bimbingan Konseling melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi:

1. Mengadakan Refleksi
2. Sikap siswa dalam mengikuti kegiatan: (contoh:
semangat/kurang semangat/tidak semangat)
3. Cara siswa menyampaikan pendapat atau bertanya :
sesuai dengan topik/kurang sesuai dengan topik/tidak
sesuai dengan topik
4. Cara siswa memberikan penjelasan terhadap
pertanyaan guru BK: mudah dipahami/tidak
mudah/sulit dipahami

3. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti layanan klasikal:

1. Merasakan suasana pertemuan:
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak
menyenangkan
2. Topik yang dibahas: sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Penyampaian guru BK: mudah dipahami/sulit
dipahami
4. Kegiatan yang diikuti: menarik/kurang menarik/tidak
menarik untuk diikuti

Lampiran :
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa

Mengetahui Bandung, Oktober 2018

Guru Pamong Guru Praktikan PPG BK Daljab

Ingeu K, S.Pd. Yeni Febriyanti, S.Pd

Lampiran 1. Uraian Materi

BERSYUKUR KEPADA TUHAN

1. Mengenal Tuhan
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan agar kita dapat mengenal lebih dekat dengan
Tuhan kita, yaitu :
1. Berusahalah merenung, bahwa kita ini adalah makhluk yang selalu membutuhkan
pertolongan-Nya, kita adalah ciptaan Tuhan yang selalu merasakan Tuhan hadir
diantara kita.
2. Bersyukurlah atas semua karunia nikmat dan berkat yang diberikan-Nya. Kita diberi
kesehatan, kekuatan, dll. Mari kita gunakan untuk beribadah kepada-Nya. Kita harus
selalu bersyukur baik dikala susah maupun dikala senang
3. Perkaya diri kita dengan ilmu pengetahuan, yaitu dengan sungguh dalam belajar.
4. Kalau ilmu pengetahuan sudah kita dapat, marilah kita gunakan untuk mengkaji kitab-
kitabnya. Agar ibadah kita lebih mantab dan bermakna kalau kita landasi dengan ilmu
pengetahuan yang luas.
5. Berusaha mengenal tanda-tanda kebesaran ciptaan Tuhan.

2. Tanda-tanda kebesaran Tuhan

1. Udara
Sejuknya udara pagi hari yang kita hirup adalah bukti kebesaran Tuhan. Bahkan
sepanjang hari selama hidup kita akan menghirup udara yang diberikan cuma-cuma
oleh Tuhan. Pernahkah terpikir oleh kita, bagaimana jika untuk mendapatkan udara
manusia harus membayar ? Berapa banyak biaya yang harus dibayarkan ?

2. Penciptaan Langit
Langit merupakan ciptaan Tuhan yang sangat indah. Setiap manusia yang suka
memperhatikan langit, baik di malam hari maupun siang hari, pasti akan merasakan
ketakjuban luar biasa. Tidak hanya sebatas itu, manusia pun sudah menembus
angkasa untuk mengekplorasi bulan dan planet lainnya.

3. Penciptaan Bumi
Bumi dan segala keindahannya ini sangat kaya dan begitu luar biasa. Bahkan, hingga
saat ini, manusia belum mampu mengungkap semua tabir misteri di bumi. Lautan,
gunung-gunung, samudera yang terbentang luas, gurun pasir, dan yang lainnya
sangatlah berkesinambungan serta penuh hikmah dalam penciptaannya. Semua ini
diciptakan Tuhan untuk manusia dan tidak sepantasnya kita tidak taat kepada-Nya.

4. Lautan
Coba kita renungkan bagaimana Tuhan telah menundukkan lautan untuk manusia
dengan kapal? Dapatkah kita bayangkan bagaimana kapal-kapal mampu berlayar
mengarungi lautan luas ? Ilmu pengetahuan mengungkapkan bahwa hal ini terjadi
karena adanya perbedaan jenis air laut dan kapal serta terciptanya ruang udara yang
 membuat kapal bisa mengapung. Walaupun begitu, ilmu pengetahuan hanya
mengungkap tetapi tidak menciptakan. Hal ini semakin mempertegas kekuasaan
Tuhan dan kebesaran-Nya.

5. Hubungan Angin dengan Air Hujan

Air hujan yang diturunkan ke bumi oleh Tuhan adalah berkat yang tidak terhingga.
Walaupun manusia sudah mampu membuat hujan buatan, hujan alami ciptaan-Nya
tetap tidak dapat tergantikan. Coba kita bayangkan jika suatu tempat tidak diguyur
hujan dalam jangka waktu lama. Daerah itu pasti akan kering kerontang. Saat tempat
ini diguyur hujan, maka tumbuhlah berbagai jenis tumbuhan.

6. Awan
Awan merupakan fenomena unik dari sebuah proses terjadi dan turunnya hujan.
Awan diciptakan untuk melindungi manusia dari terik sinar matahari. Selain itu, awan
akan menjadi dominan saat berlangsung musim hujan. Adanya sirkulasi musim dan
cuaca ini, membuat keseimbangan cuaca bumi akan terjaga.

3. Pentingnya Iman dan Taqwa pada Tuhan Yang Maha Esa

Iman memegang peranan penting dalam kehidupan. Tanpa iman kehidupan manusia
seperti kapas yang diterbangkan angin kian kemari. Orang yang tidak beriman hidupnya
akan kacau tidak terarah. Artinya iman mengarahkan kita kepada jalan hidup yang benar,
terutama saat kita sedang memiliki masalah, dengan iman kita memperoleh penguatan
saat mendapatkan masalah, karena kita percaya bahwa Tuhan pasti memberikan yang
terbaik untuk kita. Kita mengimani bahwa apapun yang terjadi di dalam hidup kita, semua
karena Tuhan yang mengizinkan. Baik saat mendapat bahagia ataupun musibah.
Terkadang Tuhan mengizinkan musibah atau masalah datang di hidup kita, karena Tuhan
ingin mengajarkan kita sesuatu dan menginginkan kita menjadi lebih baik. Begitu juga
saat mendapat kebahagiaan Tuhan menginginkan kita untuk bersyukur, tanpa kebaikan
Tuhan, kita bukanlah apa-apa.

Tentang Bersyukur dan Manfaatnya: Kapan dan Mengapa Kita Harus

Bersyukur

Bersyukur adalah sebuah perbuatan yang patut untuk kita lakukan, karena di dalam rasa
bersyukur, kita menghargai dan menghormati Kebesaran Tuhan yang sudah diberikan pada
masing-masing kita semua.

Bersyukur tidak mudah untuk dilakukan, karena penilaian yang bisa diberikan bukan dari
perbuatan dan perkataan kita saja, tapi Tuhan bisa melihat dalam Hati Kita yang
sesungguhnya. Segala cobaan hidup yang terus mengguncang keadaan kita, membuat kita
tidak bisa memberikan rasa syukur yang sepenuhnya.

Ada sebuah cerita mengenai seorang bapak yang pekerjaan sehari-harinya adalah Tukang
Becak, dan suatu hari, dia melihat seseorang yang melintas dengan mobil mewah
dihadapannya dengan pakaian yang sangat rapi, dan dia adalah salah satu boss dari
perusahaan yang ada di negeri kita ini. Kemudian bapak tukang becak ini berkhayal, “Andai
Saya bisa hidup seperti orang yang didalam mobil itu, pasti Hidup ini terasa Sempurna”.

Disaat yang sama, Bapak yang didalam mobil tersebut pun dengan masalah-masalah yang
dihadapinya dalam bisnis yang banyak sekali rintangan yang harus dihadapi, diapun melihat
pada tukang becak yang sedang santai di kursi becaknya, dan berkata dalam hatinya, “Andai
Saya bisa seperti bapak tukang becak itu, tanpa banyak masalah seperti yang Saya alami,
pasti Saya bisa lebih menikmati hidup ini”.

Dari cerita diatas, Kita bisa mengambil hikmah bahwa, manusia hidup tidak pernah merasa
puas dengan keadaan yang diterimanya. Sudah bergelimang harta dan kedudukan tinggi,
tidak membuat mereka mensyukuri apa yang mereka dapatkan. Begitu juga bila hidup walau
tidak berlimpah harta dan kedudukan, tapi memiliki kehidupan yang cukup dan harmonis.

Ada dua nasehat adalah:

 Bila kita sukses dalam hidup, janganlah lupa untuk Bersyukur, dan
 Bila kita gagal, harus Bersabar dan jangan selalu melihat keatas, tapi lihatlah dibawah
kita yang masih banyak dan lebih menderita.
Lampiran 2 Lembar Latihan Menulis
Yang aku miliki
Refleksi :
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
Lampiran 2 Lembar Latihan Menulis
Yang aku inginkan Yang aku miliki Yang aku inginkan
Refleksi :
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………