Anda di halaman 1dari 21

1

BAB 1

TEORI BILANGAN
1. BILANGAN ASLI

Sifat Aljabar

Sifat Urutan

Sifat Terurut Rapi: Setiap subset tak kosong dari mempunyai unsur terkecil.
Prinsip Induksi Matematika
(i) Prinsip Induksi I

2
(ii) Prinsip Induksi II

CONTOH

Penyajian Bilangan
1. Setiap bilangan asli a dapat ditulis dalam basis 10,

2. Misalkan adalalah basis sistem bilangan.


Untuk setiap bilangan asli a dapat disajikan dalam basis b sebagai

Jadi, ekivalensi bilangan berbasis 8 (oktal) dari bilangan desimal 221 adalah 335.

3
2. BILANGAN BULAT

Sifat Aljabar

Terdapat dengan sifat

Untuk setiap
Untuk setiap
Sifat Urutan

3. KETERBAGIAN
Definisi

Untuk bilangan bulat a dan b di mana , a dikatakan membagi b jika terdapat

bilangnan bulat lain c sehingga . Dengan kata lain, a pembagi dari b atau b

kelipatan dari a atau b habis dibagi a dan ditulis sebagai .

SIFAT

1) (refleksif)

2) (transitif)

3) (linear)

4) (perkalian)

5) (kanselasi/pencoretan)

6)

7)

8) (a dan b disebut berasosiasi)

4
SIFAT
1. Uji Bilangan Habis Dibagi
a. Suatu bilangan habis dibagi 2 digit terakhirnya habis dibagi 2 (yaitu: 0, 2, 4, 6
atau 8).
Contoh: 21570, 149752, 3987484, 2974596, 3974638 habis dibagi 2, sebab digit
terakhirnya masing-masing adalah 0, 2, 4, 6, 8.

b. Suatu bilangan habis dibagi 2n n digit terakhirnya habis dibagi 2n.


Contoh: 356568 habis dibagi 8 (= 23), sebab 568 habis dibagi 8 (568 : 8 = 71).
4971248 habis dibagi 16 (= 24), sebab 1248 habis dibagi 16 (1248:16=78).

c. Suatu bilangan habis dibagi 3 jumlah dari digit-digitnya habis dibagi 3 .


Contoh : 653535 habis dibagi 3, sebab 6+5+3+5+3+5=27 dan 27 habis dibagi 3.

d. Suatu bilangan habis dibagi 9 jumlah dari digit-digitnya habis dibagi 9.


Contoh : 2326752 habis dibagi 9 sebab 2+3+2+6+7+5+2=27 dan 27 habis dibagi 9.

e. Suatu bilangan habis dibagi 5 digit terakhirnya habis dibagi 5 (yaitu: 0 atau 5).
Contoh: 621580, 24649775 habis dibagi 5.

f. Suatu bilangan habis dibagi 5n n digit terakhirnya habis dibagi 5n.


Contoh: 2457375 habis dibagi 125 (= 53), sebab 375 habis dibagi 125 (375:125=3).

g. (i) N bilangan yang dapat dipartisi ke dalam bilangan-bilangan 3 digit dari kanan (

). Jumlah alternating ( habis dibagi 7


N habis dibagi 7.
Contoh: 1369851 habis dibagi 7, sebab 851-369+1=483 habis dibagi 7
(483:7=69).
(ii) Suatu bilangan habis dibagi 7 Kurangi 2 kali digit terakhir dari digit sisanya
habis dibagi 7.
Contoh: 483 habis dibagi 7, sebab 48-(3x2)=42 habis dibagi 7.
(iii) Suatu bilangan habis dibagi 7 Tambah 5 kali digit terakhir ke digit sisanya
habis dibagi 7.
Contoh: 483 habis dibagi 7, sebab 48+(3x5)=63=7(9) habis dibagi 7.

h. (i) Suatu bilangan habis dibagi 11 jumlah alternating dari digit-digitnya (selisih
antara jumlah digit pada posisi ganjil dan jumlah digit pada posisi genap dari
bilangan tersebut) habis dibagi 11.
Contoh: 3718814 habis dibagi 11, sebab (3+1+8+4)-(7+8+1)=16-16=0 habis
dibagi 11

5
(ii) Suatu bilangan habis dibagi 11 Tambah 2 digit terakhir ke digit sisanya habis
dibagi 11.
Contoh: 627 habis dibagi 11, sebab 6+27=33 habis dibagi 11.
(iii) Suatu bilangan habis dibagi 11 Kurangkan digit terakhir dari digit sisanya
habis dibagi 11.
Contoh: 627 habis dibagi 11, sebab 62-7=55 habis dibagi 11.

2. Jika bilangan N habis dibagi a dan juga habis dibagi b, maka N akan habis dibagi ab dengan
syarat a dan b relatif prima. Berlaku sebaliknya.
Contoh : 36 habis dibagi 4 dan 3, maka 36 akan habis dibagi 12.

4. BILANGAN PRIMA
Definisi

Suatu bilangan bulat disebut bilangan prima jika p hanya memiliki pembagi
1 dan p sendiri. Jika bilangan bulat n > 1 bukan prima, maka n disebut bilangan
komposit

TEOREMA:
1) Ada tak hingga banyak bilangan prima.
2) Teorema Faktorisasi Prima.
Sebarang bilangan bulat n > 1 mempunyai penyajian tunggal sebagai perkalian bilangan
prima.

3) Misal bilangan asli n memiliki penguraian prima dengan

adalah bilangan-bilangan prima yang berbeda, maka

a) Banyaknya faktor berbeda dari n adalah .


b) Banyaknya cara berbeda untuk memfaktorkan n adalah

4) Jika n bilangan komposit, maka n memiliki faktor prima p dengan .

5. FPB, KPK DAN ALGORITMA PEMBAGIAN


Definisi
(i) Bilangan c disebut faktor persekutuan bilangan a dan b jika c membagi a dan b.
(ii) Bilangan d disebut faktor persekutuan terbesar bilangan a dan b jika
(1) d faktor persekutuan a, b
(2) Untuk setiap faktor persekutuan e dari bilangan a dan b, maka ,
6
Notasi: d ditulis sebagai (a,b) atau FPB(a,b) atau gcd(a,b).
(iii) Dua bilangan bulat a dan b disebut relatif prima atau koprima jika FPB(a,b)=1.

Definisi
(i) Bilangan k disebut kelipatan persekutuan bilangan a dan b jika k dapat dibagi
oleh a dan b.
(ii) Bilangan k disebut kelipatan persekutuan terkecil bilangan a dan b jika
(1) k kelipatan persekutuan a, b
(2) Untuk setiap kelipatan persekutuan l dari bilangan a dan b, maka ,
Notasi: k ditulis sebagai KPK(a,b) atau lcm(a,b).
Contoh:
1. FPB(45,75)=15.
2. Bilangan 8 dan 9 adalah relatif prima, sebab FPB(8,9)=1.
3. KPK (12,20)=60.

SIFAT
1) Algoritma Pembagian
Misalkan b bilangan positif, maka untuk setiap bilangan bulat a ada tunggal bilangan
q dan r sehingga

, 0 r< b.

Jika , maka r=0.


2) Jika a dan b bilangan bulat dan d= FPB(a,b), maka ada bilangan m dan n sehingga

3) Jika p bilangan prima, a, b bilangan bulat dan , maka atau .

4) Jika , maka .
5) Pemfaktoran Tunggal

Setiap bilangan bulat a dengan , maka a dapat ditulis sebagai perkalian bilangan
prima (Penulisan ini tunggal kecuali urutannya).

TEOREMA
1. Teorema Bachet Bezout,
Faktor persekutuan terbesar dari sebarang bilangan bulat a dan b, dapat ditulis

sebagai kombinasi dari a dan b, yaitu ada bilangan bulat x, y sehingga .


2. Lemma Euclid

Jika dan , maka .

3. Jika , maka .

4. Misalkan c adalah bilangan bulat positif, maka .

5.
7
6. Jika dan , , maka

7. Jika dan , , maka

8. Jika a = b q + r, maka

9. Jika bilangan bulat yang tidak semuanya nol, maka

.
10. FPB dari dua bilangan asli berurutan adalah 1. FPB(n,n+1) = 1 dengan n bilangan
asli.

6. BILANGAN BULAT TERBESAR


Definisi
Jika x bilangan real, maka menyatakan bilangan bulat terbesar yang lebih kecil atau
sama dengan x.

Contoh : dan .

Nilai jika dan hanya jika x bilangan bulat.

Tanda dapat digunakan untuk menentukan nilai k bulat terbesar sehingga ak membagi
n! dengan a merupakan bilangan prima dan ! menyatakan faktorial.

Nilai k terbesar =

Contoh: Nilai k terbesar sehingga 3k membagi 28! Adalah

Untuk setiap bilangan real x, y berlaku .

Untuk setiap bilangan bulat positif n, k (k>1) berlaku .


Untuk setiap bilangan rteal x dan bilangan asli n berlaku

Jika p, q dua bilangan bulat yang relatif prima, maka

8
.

7. RELASI KONGRUENSI

Definisi
Misalkan m > 0. Jika a dan b adalah bilangan bulat sehingga a-b dapat dibagi m, maka a
dan b dikatakan kongruen modulo m dan ditulis

Dengan kata lain, a-b=km untuk k bilangan bulat.


Definisi
Misalkan m > 0. Bilangan bulat a dikatakan invers dari bilangan bulat b jika

Contoh:

(1) , sebab 31-1=30=6(5)

(2) , sebab 100-2=98=7(14).

(3) 2 adalah invers dari 6 modulo 11, sebab


Sifat

Misal , m>0,k dengan dan . Maka:

1)

2)

3)

4)

5) , e adalah bilangan bulat positif yang membagi a dan b.

6) Jika polinomial dengan koefisien bilangan bulat maka

Jika , maka untuk setiap bilangan p berlaku:

1)

2)

3)

Jika a, b, c, dan m bilangan yang memenuhi dan FPB(c,m)=1, maka

Jika a, b, n, m adalah bilangan bulat dan m > 0, maka .

9
8. TEOREMA FERMAT, WILSONS, & EULER
1. Teorema Kecil Fermat

Jika p adalah bilangan prima dan , maka [atau

].
2. Akibat

Jika p bilangan prima, maka untuk setiap bilangan bulat a berlaku [atau

].
3. Lemma

Jika , maka berlaku tepat satu atau .


4. Teorema Wilson

Jika p bilangan prima, maka [atau ].


5. Kebalikan Teorema Wilson

Jika , maka p adalah bilangan prima.


6. Fungsi Euler

Jika adalah faktorisasi prima dari n > 1, maka

7. Teorema Euler

Jika FPB(a,n) = 1, maka .

8. Persamaan kuadrat dengan p bilangan prima ganjil mempunyai jawab jika

dan hanya jika

9. PERSAMAAN DIOPHANTINE

Definisi
Persamaan Diophantine adalah persamaan yang solusinya harus dicari di himpunan
bilangan bulat.
Koefisien dari persamaan juga hanya melibatkan bilangan bulat.

Contoh: .
Jika persamaan Diophantine mempunyai solusi banyak tak hingga, maka bentuk
parametrik digunakan untuk menyatakan relasi antara variabel-variabel persamaan.

Contoh: Solusi dari adalah bilangan bulat.

10
10. SOAL LATIHAN

1. Diantara bilangan-bilangan 2006, 2007 dan 2008, bilangan yang memiliki faktor prima
berbeda terbanyak adalah .
2. Ada berapa banyak diantara bilangan-bilangan 20000002, 20011002, 20022002, 20033002
yang habis dibagi 9 ?
3. Bilangan 2004 memiliki faktor positif selain 1 dan 2004 sendiri sebanyak...
4. Jumlah empat bilangan asli berurutan senantiasa habis dibagi p. Maka nilai p terbesar
adalah
5. Misalkan H adalah himpunan semua faktor positif dari 2007. Banyaknya himpunan bagian dari
H yang tidak kosong adalah....

6. Bilangan 2,525252... adalah bilangan rasional, sehingga dapat ditulis dalam bentuk ,

di mana m, n bilangan-bilangan bulat, .Jika dipilih m dan n relatif prima, berapakah

m+n ?

7. Berapakah bilangan bulat positif k terkecil sehingga 200320032003 (dengan k kali 2003)
habis dibagi 9?
8. Misalkan N adalah bilangan bulat terkecil yang bersisa 2 jika dibagi 5, sisa 3 jika dibagi 7,
sisa 4 jika dibagi 9. Tentukan jumlah digit N.
9. Jika a679b adalah bilangan 5 angka yang habis dibagi 72, tentukan nilai a dan b.
10. Diketahui FPB(a, 2008)=251. Jika a>2008 maka nilai terkecil yang mungkin bagi a
adalah...

11. Nilai dari adalah .....

12. Jika dibagi 7, maka sisanya adalah....

13. Carilah sisa hasil bagi jika dibagi 37?

14. Buktikan bahwa 7, 13 dan 181 adalah faktor dari 3105 + 4105

15. Untuk setiap bilangan real , kita definisikan sebagai bilangan bulat yang kurang dari

atau sama dengan . Jika x dan y bilangan real sehingga dan , maka nilai

terkecil yang mungkin dicapai oleh adalah?

16. Untuk sebarang bilangan real a, notasi menyatakan bilangan bulat terbesar yang lebih

kecil dari atau sama dengan a. Jika x bilangan real yang memenuhi ,

maka tidak akan lebih besar dari ..

11
17. Suatu bilangan terdiri dari 2 angka. Bilangan tersebut sama dengan 4 kali jumlah kedua
angka tersebut. Jika angka kedua dikurangi angka pertama sama dengan 2. Tentukan
bilangan tersebut.
18. Suatu bilangan terdiri dari 3 angka. Bilangan tersebut sama dengan 12 kali jumlah ketiga
angkanya. Tentukan bilangan tersebut.

19. Diketahui bahwa untuk k dan n bulat serta n2 adalah bilangan yang terdiri
dari tiga digit dengan ketiga digitnya semuanya berbeda. Tentukan semua nilai n2 yang
mungkin.
20. Tentukan A dan B jika

10. SOAL DAN PEMBAHASAN

12
1. Diantara bilangan-bilangan 2006, 2007 dan 2008, bilangan yang memiliki faktor prima
berbeda terbanyak adalah .
(OSP, 2007)

Jawab:

2006=2.17.59 Banyaknya faktor prima berbeda dari 2006 adalah 3.


2007=32.27 Banyaknya faktor prima berbeda dari 2007 adalah 2.
2008=23.251 Banyaknya faktor prima berbeda dari 2008 adalah 2.
Jadi, bilangan yang memiliki faktor prima berbeda terbanyak adalah 2006.

2. Ada berapa banyak diantara bilangan-bilangan 20000002, 20011002, 20022002, 20033002


yang habis dibagi 9 ?
Jawab :
Penjumlahan digit 20000002 = 2 + 0 + 0 + 0 + 0 + 0 + 0 + 2 = 4 (tidak habis dibagi 9)
Penjumlahan digit 20011002 = 2 + 0 + 0 + 1 + 1 + 0 + 0 + 2 = 6 (tidak habis dibagi 9)
Penjumlahan digit 20022002 = 2 + 0 + 0 + 2 + 2 + 0 + 0 + 2 = 8 (tidak habis dibagi 9)
Penjumlahan digit 20033002 = 2 + 0 + 0 + 3 + 3 + 0 + 0 + 2 = 10 (tidak habis dibagi 9)
Karena semua penjumlahan digit tidak ada yang habis dibagi 9 maka tidak ada bilangan-
bilangan tersebut yang habis dibagi 9.

3. Bilangan 2004 memiliki faktor positif selain 1 dan 2004 sendiri sebanyak...

(OSK, 2004)

Jawab:

Banyaknya faktor positif dari 2004 (termasuk 1 dan 2004) adalah (2+1)(1+1)(1+1)=12.

adi, faktor positif selain 1 dan 2004 sendiri sebanyak (12-2)=10.

4. Jumlah empat bilangan asli berurutan senantiasa habis dibagi p. Maka nilai p terbesar adalah

(OSK, 2008)

Jawab:

Jumlah empat bilangan asli berturutan senantiasa dapat dinyatakan dengan

13
, n>2.

Dengan demikian, 2 senantiasa membagi habis jumlah empat bilangan asli berurutan.

Andaikan p>2, maka p harus membagi 2n+1. Hal ini tidak mungkin karena nilai p tetap
sedangkan nilai n berubah-ubah. Jadi, nilai p terbesar adalah 2.

5. Misalkan H adalah himpunan semua faktor positif dari 2007. Banyaknya himpunan bagian dari
H yang tidak kosong adalah....

(OSK, 2007)

Jawab:

2007=9.223=32.223

Banyak faktor positif=(2+1)(1+1)=6.

Maka dan banyak himpunan bagian dari H yang tidak kosong=26-1=63.

6. Bilangan 2,525252... adalah bilangan rasional, sehingga dapat ditulis dalam bentuk ,

dimana m, n bilangan-bilangan bulat, .

Jika dipilih m dan n relatif prima, berapakah ?

(OSP, 2002)

Jawab:
Maka
Misalkan .

Karena 250 dan 99 relatif prima, maka m=250 dan n=99.

14
Jadi, m+n=349.

7. Berapakah bilangan bulat positif k terkecil sehingga 200320032003 (dengan k kali 2003)
habis dibagi 9?
(OSP, 2003)
Jawab:

Misalkan .
Agar a dapat dibagi 9, maka jumlah digit-digitnya harus habis dibagi 9.
Jumlah digit a adalah k(2+0+0+3)=5k.
Jadi, bilangan bulat positif k terkecil sehingga 200320032003 (dengan k kali 2003) habis
dibagi 9 adalah k=9.

8. Misalkan N adalah bilangan bulat terkecil yang bersisa 2 jika dibagi 5, sisa 3 jika dibagi 7,
sisa 4 jika dibagi 9. Tentukan jumlah digit N.
A. 4 B. 8 C. 13 D. 22 E. 40

(OSK, 2003)
Jawab:

Bilangan persekutuan terkecil adalah 17. Maka bilangan bulat terkecil yang bersisa 2 jika
dibagi 5 dan sisa 3 jika dibagi 7 berbentuk

. (*)

(**)

Dari (*) dan (**), bilangan persekutuan terkecil adalah 157. Maka bilangan bulat terkecil yang
bersisa 2 jika dibagi 5, sisa 3 jika dibagi 7 dan sisa 4 jika dibagi 9 berbentuk

Nmin terjadi jika t=0, yaitu Nmin=157. Jadi, jumlah digit N adalah 1+5+7=13.

9. Jika a679b adalah bilangan 5 angka yang habis dibagi 72, tentukan nilai a dan b.
Jawab:

15
72 = 9 8. Karena 9 dan 8 relatif prima maka a679b harus habis dibagi 8 dan 9. Karena a679b
habis dibagi 8 maka 79b habis dibagi 8. Agar 790 + b habis dibagi 8 maka b = 2.
Karena a6792 habis dibagi 9 maka a + 6 + 7 + 9 + 2 habis dibagi 9. Nilai a yang memenuhi
hanya 3.
Jadi bilangan tersebut adalah 36792.

10. Diketahui FPB(a, 2008)=251. Jika a>2008 maka nilai terkecil yang mungkin bagi a adalah...
(OSK, 2008)

11. Nilai dari adalah .....


(OSK, 2009)
Jawab:
FPB(a,7) = 1 bila a bukan kelipatan 7
FPB(b,7) = 7 bila b kelipatan 7
Jumlah bilangan kelipatan 7 antara 1 sampai 2009 ada 287, jumlah bilangan bukan kelipatan
7 antara 1 sampai 2009 ada 1722.
Maka
FPB(1,7) + FPB(2,7) + .. + FPB(2009,7) = 287 . 7 + 1722 . 1 = 2009 + 1722 = 3731.

12. Jika dibagi 7, maka sisanya adalah....


(OSK, 2009)
Jawab:

Karena 7 membagi 1001, maka .

Jadi, sisanya 6.

13. Carilah sisa hasil bagi jika dibagi 37


Jawab:

Akan dicari b sedemikian hingga .

Karena dan maka

Jadi, b = 31.

14. Buktikan bahwa 7, 13 dan 181 adalah faktor dari 3105 + 4105.
Jawab :

Karena 105 ganjil maka 3105 + 4105 habis dibagi 3 + 4 = 7.


16
3105 + 4105 = (33)35 + (43)35 = 2735 + 6435

Karena 35 ganjil maka 3105 + 4105 habis dibagi 27 + 64 = 91. Karena 91 = 7 13 maka 3105 +

4105 habis dibagi 13.

3105 + 4105 = (35)21 + (45)21 = 24321 + 102421

Karena 21 ganjil maka 3105 + 4105 habis dibagi 243 + 1024 = 1267. Karena 1267 = 7 181

maka 3105 + 4105 habis dibagi 181.

15. Untuk setiap bilangan real , kita definisikan sebagai bilangan bulat yang kurang dari

atau sama dengan . Sebagai contoh dan . Jika x dan y bilangan real sehingga

dan , maka nilai terkecil yang mungkin dicapai oleh adalah?


(OSK, 2003)

16. Untuk sebarang bilangan real a, notasi menyatakan bilangan bulat terbesar yang lebih

kecil dari atau sama dengan a. Jika x bilangan real yang memenuhi ,

maka tidak akan lebih besar dari ..


(OSP, 2005)
Jawab:

17. Suatu bilangan terdiri dari 2 angka. Bilangan tersebut sama dengan 4 kali jumlah kedua
angka tersebut. Jika angka kedua dikurangi angka pertama sama dengan 2. Tentukan
bilangan tersebut.
Jawab:
Misalkan bilangan tersebut adalah ab, maka 10a + b=4 (a+b) 2a=b
b-a=2 2a-a=2 a=2 dan b=4.
Jadi bilangan tersebut adalah 24.

18. Suatu bilangan terdiri dari 3 angka. Bilangan tersebut sama dengan 12 kali jumlah ketiga
angkanya. Tentukan bilangan tersebut.
Jawab:
Misal bilangan tersebut adalah abc dengan 1 a 9 ; 0 b 9 ; 0 c 9, maka :

17
100a + 10b + c = 12 ( a + b + c)
88a = 2b + 11c 2b = 11 (8a c) (1)
Karena a, b dan c bilangan bulat, maka b kelipatan 11 atau b = 11k dan (8a c) = 2k.
Karena 0 b 9, maka nilai k yang memenuhi adalah k = 0 b = 0 dan c = 8a
Karena 0 c 9, maka a = 0 (tidak memenuhi) atau a = 1 (memenuhi) c = 8 1 = 8.
Bilangan tersebut adalah : 108.

19. Diketahui bahwa 5k = n2 + 2005 untuk k dan n bulat serta n 2 adalah bilangan yang terdiri dari

tiga digit dengan ketiga digitnya semuanya berbeda. Tentukan semua nilai n 2 yang mungkin.
Jawab:

Karena 5k dan dan 2005 habis dibagi 5 maka n2 habis dibagi 5 yang berakibat n habis dibagi 5.
n tidak akan habis dibagi 10 sebab akan membuat dua angka terakhirnya 00.

n2 < 1000 n < 34. Nilai n yang mungkin adalah 15 atau 25.

Karena 152 = 225 yang membuat terdapat dua digit yang sama maka n 2 = 252 = 625 sebagai

satu-satunya nilai n2 yang memenuhi.

20. Tentukan A dan B jika : AB + B = BA


Jawab:
(10A + B) + (B) = (10B + A) dengan 1 A 9 ; 1 B 9 ; A dan B bilangan bulat.
9A = 8B A = 8t dan B = 9t dengan t adalah bilangan bulat.
1 8t 9 Nilai t yang memenuhi hanya t = 1.
A = 8 dan B = 9

21. Misalkan berturut-turut menyatakan bilangan terbesar dan bilangan terkecil di


antara semua bilangan 4-angka yang jumlah keempat angkanya adalah 9. Berapakah faktor

prima terbesar dari ?

(OSP, 2002)
Jawab:

Misalkan bilangan yang ditanyakan adalah abcd dengan a+b+c+d=9.

Agar bilangan abcd sebesar-besarnya, haruslah a=9

Karena a+b+c+d=9, maka b=c=d=0.

18
Agar bilangan abcd sekecil-kecilnya dan , haruslah sekecil mungkin, yaitu a=1.
Demikian juga b dan c, yakni b=c=0.

Karena a+b+c+d=9, maka d=8.

Maka .

Jadi, faktor prima terbesar dari adalah 37.

22. Misalkan a, b, c, d, e, f, g, h, i adalah bilangan-bilangan asli berbeda yang kurang atau


sama dengan 9. Jika jumlah tiga bilangan dalam setiap lingkaran nilainya sama, tentukan nilai
a+d+g.

(OSK, 2003)
Jawab:
Karena a, b, c, d, e, f, g, h, i adalah bilangan-bilangan asli berbeda dengan

1 a, b, c, d, e, f, g, h, i 9, maka .
Misalkan n adalah jumlah tiga bilangan dalam setiap lingkaran.
Maka

Perhatikan

19
Dari (*) dan (**), diperoleh nilai i=5, a=9 dan h=1.

Jadi, .

23. Tentukan sisa pembagian jika dibagi 73.


Jawab:
73 adalah bilangan prima, maka dari Fermat's Little Theorem kita tahu bahwa .
Maka, kita kelompokkan berdasarkan modulo 73.

.
Selanjutnya, kita gunakan cara biasa.

_________

_________
_________
_________ .

Jadi, sisa pembagiannya adalah 32.

24. Tentukan dua angka terakhir dari


Jawab:
Dua angka terakhir sisa pembagian oleh 100.

CONTOH:
1. Untuk menentukan FPB dari tiga bilangan bulat 105, 140, dan 350, kita gunakan sifat 8)

untuk melihat bahwa:

2. Tentukan FPB(252, 198) dengan menggunakan algoritma pembagian.


JAWAB

Jadi FPB(252,198)=18
20
3. Misalkan (a,b) = 1, maka buktikan .
JAWAB

Misal . Sekarang d membagi .

Olehkarena itu d membagi Dengan cara yang sama , maka

. Jadi, d = 1 atau 3. (Terbukti)

4. Barisan bilangan 101, 104, 109, 116, .... adalah barisan yang berbentuk ,

untuk masing-masing n misal . Tentukan nilai .


JAWAB

Karena . Jadi

. Jadi, . Ini berarti


untuk semua n. Apakah ini yang paling maksimum? Jawabnya ya... Misal untuk n = 200,

maka dan . Jadi

6. Tentukan angka satuan bilangan


Jawab:
Angka satuan sisa pembagian oleh 10.

Jadi angka satuan adalah 3.

21

Anda mungkin juga menyukai