Abstract
Analytical method for the determination of antioxidant activity which were expressed as percentage of
inhibition, concentration of total phenolic and lycopene in tomatoes (Solanum lycopersicum L) by using
spectrophotometry UV-Visible had been done. The examination of antioxidant activity which performed on
tomato methanol extract with concentration 10 g/ml; 30 g/ml; 50 g/ml; 70 g/ml and 90 g/ml by using
radical of DPPH (2,2 difenil 1 pikrilhidrazil) method gave percentage of inhibition were : 18,0 %; 32,8 %;
60,8 %; 81,0 % and 92,5 % respectively. Concentration of phenolic total on fresh tomato was 1859,2 mg/kg
which was calculated as gallic acid equivalent while concentration of lycopene was 740 mg/kg.
Alat yang digunakan adalah : Blender, kertas saring Lapisan air untuk pemeriksaan : Flavonoid,
Whatman no. 1, cawan penguap, rotary evaporator, Fenolik & saponin.
timbangan digital, labu ukur, plat tetes, pipet ukur, Lapisan kloroform untuk pemeriksaan :
pipet mikro, spatel, aluminium foil, oven, desikator, Terpenoid, steroid & alkaloid.
erlemeyer, kaca arloji, vial, gelas ukur, corong
pisah, tabung reaksi, magnetik stirer, seperangkat
alat spektrofotometer UV Vis (shimadzu 265).
Pembuatan Kurva Kalibrasi Asam Galat dengan
Bahan Reagen Fenol Folin Ciocalteu (Waterhouse
Bahan yang digunakan antara lain : buah tomat, A,1999)
Aquabidest, metanol p.a (Merck), asam galat p.a Pembuatan larutan induk asam galat (5
(Merck), Reagen Folin Ciocalteu, natrium mg/ml)
karbonat p.a (Merck), 2,2-difenil-1-pikrilhidrazil Timbang 0,25 g asam galat tambahkan 5 ml
(DPPH) p.a (Merck), heksan p.a (Merck), aseton etanol 96 % tambahkan aquabidest sampai 50
(Merck), etanol p.a (Merck), etanol 96%, vitamin ml, sehingga diperoleh konsentrasi 5 mg/ml.
C. Dari larutan induk dipipet 6, 8, 10, 12, 14 ml
Pembuatan Reagen dan diencerkan dengan aquabidest sampai
a. Pembuatan larutan induk asam galat ( 5 mg/ml volume 100 ml. sehingga dihasilkan dengan
) (Waterhouse, A, 1999) konsentrasi 300, 400, 500, 600, dan 700 mg/L
Ditimbang 0,25 g asam galat tambahkan 5 ml asam galat.
etanol 96 % tambahkan aquabidest sampai 50 Dari masing-masing konsentrasi diatas dipipet
ml. 0,2 ml tambah 15,8 ml aquabidest ditambah 1
ml Reagen Folin Ciocalteu kocok. Diamkan
b. Na2CO3 20 % (Waterhouse A,1999) selama 8 menit tambah 3 ml larutan Na2CO3
Ditimbang 5 g Na2CO3 dan tambahkan 20 ml kocok homogen. Diamkan selama 2 jam pada
aquabidest lalu didihkan kemudian diamkan suhu kamar. Ukur serapan pada panjang
selama 24 jam, saring dan encerkan dengan gelombang serapan maksimum 765 nm, lalu
aquabidest sampai 25 ml. buat kurva kalibrasinya hubungan antara
c. Larutan DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil) konsentrasi asam galat (mg/L) dengan
(Molyneux, P., 2004) absorban.
Ditimbang sebanyak 1,97 mg DPPH dan Penentuan Kandungan Fenol Total dengan Metoda
dilarutkan dengan metanol di dalam labu Folin Ciocalteu (Orak, H.H, 2006)
sampai 100 ml sehingga diperoleh larutan Ditimbang 0,3 gram ekstrak kemudian
dengan konsentrasi 50 M. dilarutkan sampai 10 ml dengan metanol : air
(1 : 1). Dipipet 0,2 ml larutan ekstrak dan
Pengambilan sampel tambahkan 15,8 ml aquabidest tambahkan 1 ml
Sampel yang digunakan adalah buah tomat, reagen Folin Ciocalteu kocok. Diamkan
yang diambil di daerah Batu Plano Padang selama 8 menit kemudian tambahkan 3 ml
Panjang. Na2CO3 20 % kedalam campuran, diamkan
larutan selama 2 jam pada suhu kamar. Ukur
Penyiapan Sampel serapannya dengan spektrofotometer UV-Vis
Ditiimbang 250 g tomat segar di blender pada panjang gelombang serapan maksimum
selama 3 menit kemudian dimaserasi dengan 765 nm yang akan memberikan komplek biru.
250 ml metanol selama 15 menit, sambil Lakukan 3 kali pengulangan sehingga kadar
dikocok. Dilakukan 3 kali pengulangan fenol yang diperoleh hasilnya didapat sebagai
kemudian saring dengan menggunakan kertas mg ekuivalen asam galat/g sampel segar.
saring whatman no 1, gabungkan filtrat. Filtrat
dipekatkan dengan menggunakan rotary Penentuan Panjang Gelombang Serapan
evaporator, sehingga diperoleh ekstrak yang Maksimum DPPH (Okawa, M., 2001)
dapat dituang. (Berat ekstrak total = 7,65 Pipet sebanyak 3,8 ml larutan DPPH 50 M
gram). dan tambahkan dengan 0,2 ml metanol. Setelah
dibiarkan selama 30 menit ditempat gelap
Pemeriksaan Kandungan Kimia Ekstrak Buah serapan larutan diukur dengan
Tomat (Harborne, J.B, 1987) spektrofotometer UV-Vis pada panjang
Ditimbang 0,5 gram ekstrak tambahkan gelombang 400 - 800 nm.
kloroform : air suling (1 : 1) 5 ml masing-
masingnya kocok dalam tabung reaksi biarkan Pemeriksaan Aktivitas Antioksidan (Hanani, E,
sejenak hingga terbentuk dua lapisan. 2005; Okawa,M ,2001)
Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi, Vol. 13, No. 1, 2008, halaman 1-11 ISSN : 1410 0177
Akreditasi DIKTI Depdiknas RI No. 49/DIKTI/Kep/2003
0.7
0.6
0.5
Absorban
0.4
0.3
0
0 200 400 600 800
Konsentrasi mg/L
Gambar 1: Kurva kalibrasi asam galat dalam reagen folin-Ciocalteu pada panjang gelombang 765 nm
Tabel 2. Penentuan kadar fenolat total dalam sampel menggunakan spektrofotometri UV-Vis pada
panjang gelombang 765 nm
Kadar fenolat
C
Pengulangan A C (mg/L) (mg/kg) SD KV (%)
(mg/L)
Sampel segar
1. 0,451 1. 535,019
I 2. 0,453 2. 538,613 535,884 1822,1 1,408 0,418
3. 0,451 3. 535,019
1. 0,434 1. 512,970
II 2. 0,436 2. 515,564 509,511 1732,3 7,840 1,637
3. 0,424 3. 500
1. 0,498 1. 595,979
III 2. 0,496 2. 593,385 595,114 2023,3 1,497 0,252
3. 0,498 3. 595,979
546,836 1859,2
X
Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi, Vol. 13, No. 1, 2008, halaman 1-11 ISSN : 1410 0177
Akreditasi DIKTI Depdiknas RI No. 49/DIKTI/Kep/2003
Gambar 2. Spektrum serapan 2,2-difenil-1-pikrilhidrazil (DPPH) 50 M dalam metanol, max = 515 nm, dan
serapan =0,411
Tabel 3. Aktivitas antioksidan ekstrak metanol tomat dan vitamin C menggunakan metoda DPPH
Konsentrasi % IC50
Pembanding A
(g/ml) Inhibisi (g/ml)
10 0,337 18,0
30 0,276 32,8
Tomat 50 0,161 60,8 44,06
70 0,078 81,0
90 0,031 92,5
2 0,312 24,09
3 0,235 42,82 3,63
120
100 IC50 = 44,06 (g/ml)
% Inhibisi
80
60
40 Y = 4,2292+1,0389x
20
r = 0,9924
0
0 20 40 60 80 100
Konsentrasi Ekstrak (g/ml)
90
80
70
% In h ib is i
60
50
40
30
20
10
0
0 1 2 3 4 5 6 7
Konsentrasi vitamin C (g/ml)
A3
Pengulangan A1 A2 A SD
1 0,252 0,253 0,253 0,253 0,00071
2 0,257 0,253 0,253 0,254 0,00235
3 0,257 0,254 0,253 0,255 0,00212
Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi, Vol. 13, No. 1, 2008, halaman 1-11 ISSN : 1410 0177
Akreditasi DIKTI Depdiknas RI No. 49/DIKTI/Kep/2003
X 0,254 0,00173
Keterangan :
C = konsentrasi (g/ 100 ml), A = Absorban, b = Tebal kuvet (cm)
1%
E1cm = 3,450
Dimana :
1%
A = 0,254, b = 1 cm dan E1cm = 3,450
0,254
C=
3,450 x1cm
= 0,074%
Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Ekstrak metanol buah tomat mempunyai kemampuan meredam radikal bebas DPPH
2. Kemampuan meredam radikal bebas DPPH ekstrak metanol buah tomat, lebih kecil dari pada kemampuan
vitamin C.
3. Nilai IC 50 dari ekstrak metanol buah tomat adalah 44,06 g/ml lebih besar dari vitamin C yaitu 3,63 g/ml.
4. Kadar fenolat total yang terdapat pada tomat segar adalah setara dengan asam galat 1859,2 mg/kg tomat
segar dan kadar likopen 740 mg/kg tomat segar.
DAFTAR PUSTAKA
Blouis, M. S., 1958, Antioxidant Determinations By The Use Of a Stable Free Radical, Nature, 1199-1200.
Frei, Blaz, 1994, Natural Antioxidant in Human Health and Disease, Academic, Press, Sandiego California.
Halliwell, B and Gutteridge, J.M.C., 2000, Free Radical in Biology and Medicine, Oxford University Press, New
York.
Hanani, E, 2005, Hanani, E, A. Munim, R. Sekarini, Identifikasi Senyawa Antioksidan Dalam Spons
Callyspongia SP Dari Kepulauan Seribu, Majalah Ilmu Kefarmasian, Vol II, No 3 (2005). Page 127-
133.
Harborne, J.B, 1987, Metode Fitokimia Penuntun Cara Modern Menganalisa Tumbuhan, Diterjemahkan Oleh
Kosasih Padmawinata, ITB, Bandung.
Hernani, dkk, 2005, Tanaman Berkhasiat Antioksidan, Jakarta.
Ibrahim, S., 1997, Penggunaan Statistika dalam Validasi Metode Analitik dan Penerapannya, dalam Prosiding
Temu Ilmiah Nasional Bidang Farmasi, ITB, Bandung.
Kikuzaki, H., Hisamoto, M., Hirose,K., Akiyama, K., and Taniguchi, H., 2002; Antioxidants Properties of
Ferulic Acid and Its Related Compound, J.Agric.Food Chem, 50:2161-2168.
Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi, Vol. 13, No. 1, 2008, halaman 1-11 ISSN : 1410 0177
Akreditasi DIKTI Depdiknas RI No. 49/DIKTI/Kep/2003
Miller, J.C, and J.N. Miller, 1993, Statistics for Analytical Chemistry, 3rd ed., Ellis Horwood PTR Prentice Hall,
New York.
Molyneux, P., 2004 The Use Of The Stable Free Radical Diphenyl Picrylhydrazyl (DPPH) For Estimating
Antioxidant Activity, J. Sci. Technol., 26 (2), 211-219.
Okawa, M., J. Kinjo, T. Nohara and M.ono, 2001, Modification Method DPPH (2-2-difenil-1-pikrilhidrazil)
Radical Scavenging Activity Of Flavonoids Obtained From Some Medicinal Plants. Biol. Pharm.
Bull., 24 (10), 1202-
Orak, H.H, 2006, Total Antioxidant Activities, Phenolics, Anthocyanins, Polyphenoloxidase Activities In Red
Grape Varieties, Electronic Journal of Polish Agricultural University Food Science and Technology,
Volume 9, Issu 118 htm.
Permana, D.,N. Hj. Lajis, Faridah Abas, A. Ghafar othman, Rohaya Ahmad, Mariko Kitajama, Hiromitsu
Takayama, Nario Aimi, Cl, 2003, Antioksidative Constituents Of Hedotis Diffusa Wild ., Natural
Product Sciences, 9(1), 7-9.
Prakash, A., 2001, Antioxidant Activity Medallion Laboratories : Analithycal Progres Vol 19 No : 2. 1 4.
Sharma SK, 1996, Sharma SK and Le Maguer M, Lycopene in Tomatoes and Tomato Pulp Fractions, Ital J
Food Sci 2 : 107 113.
Sibuea, P., 2003, Antioksidan Senyawa Ajaib Penangkal Penuaan Dini, Sinar Harapan, Yogyakarta
Trevor R, 1995, Kandungan Organik Tumbuhan, ed.6, diterjemahkan oleh Kosasih, Padmawinata, ITB,
Bandung.
Velioglo, YS, Mazza.G, Gao. L and Oomah, B.D, 1998, Antioxidant Activity and Total Phenolics in Selected
Fruits, Vegetables and Grain Product, J. Aqric. Food Chem, 46:4113 4117
Waterhouse, A, 1999, Folin - Ciocalteau Micro Method For Total Phenol In Wine, Department Of Viticulture &
Enology University Of California, Davis, 152-178.