Disusun Oleh:
Kantor Pengelolaan Pemulihan Data
1. Pendahuluan.................................................................................................................. 1
2. Landasan Hukum ........................................................................................................... 2
3. Maksud, Tujuan, dan Sasaran........................................................................................ 2
4. Lokasi Pekerjaan............................................................................................................ 3
5. Ruang Lingkup Pekerjaan .............................................................................................. 3
6. Instalasi Perangkat......................................................................................................... 4
a. Instalasi Perangkat Building Automation System .................................................... 4
b. Testing dan Commissioning.................................................................................... 4
7. Rekapitulasi Persyaratan Teknis .................................................................................... 4
8. Spesifikasi Teknis .......................................................................................................... 5
9. Spesifikasi Umum Penyedia......................................................................................... 11
10. Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan ................................................................................... 11
11. Keluaran ...................................................................................................................... 11
12. Sumber Dana............................................................................................................... 11
ii
Kerangka Acuan Kerja
Optimalisasi Perangkat Building Automation System
KPPD Balikpapan
Tahun Anggaran 2017
1. Pendahuluan
Kantor Pengelola Pemulihan Data (KPPD) merupakan pengelola TIK Kementerian
Keuangan yang dalam menjalankan tugasnya diwujudkan antara lain dalam bentuk
Network Operation Center (NOC) dan release management yang bertanggung jawab
terhadap monitoring dan problem solving atas ketersediaan dan kapabilitas infrastruktur
TIK. Fungsi ini sangat kritikal karena layanan TIK Kementerian Keuangan sangat
bergantung pada operasional TIK. Hal ini memiliki konsekwensi bahwa perangkat TIK
harus beroperasi terus menerus 24x7 dengan downtime seminimal mungkin. Dengan
demikian sarana pendukung yang telah ada perlu dikelola agar tercapai tujuan
operasional yang diharapkan. Beberapa sarana pendukung TIK yang kritikal adalah
Genset dan Uninterruptible Power Supply (UPS) yang digunakan sebagai pasokan
listrik untuk backup serta sistem mekanikal dan elektrikal seperti sistem elektrikal,
sistem AC, sistem pemadam kebakaran, dan sebagainya.
Mengingat begitu banyak sistem mekanikal dan elektrikal yang harus dikelola, sehingga
dibutuhkan suatu sistem yang dapat melakukan pengontrolan dan pemantauan
terhadap segala sistem mekanikal dan elektrikal yang ada dalam suatu
bangunan.Sistem tersebut dikenal dengan nama Building Automation System (BAS).
BAS terdiri dari Environment Monitoring System (EMS) dan Access Control System
(ACS). EMS merupakan sistem yang berfungsi untuk memantau kondisi lingkungan.
Dalam hal ini yang dimaksud dengan kondisi lingkungan dapat berupa suhu dan
kelembaban pada suatu ruangan. Namun ruang lingkup EMS dapat diperdalam dengan
mengintegrasikannya pada perangkat mekanikal dan elektrikal. EMS dapat membaca
data yang ditampilkan pada panel perangkat mekanikal dan elektrikal seperti voltase,
ampere, dan lain-lainnya secara real-time dan menampilkan data-data tersebut kedalam
aplikasi.
Access Control System (ACS) merupakan sistem pengaman gedung yang dapat
mengatur hak akses pengguna dalam memasuki suatu ruangan. Perangkat ACS
terpasang pada pintu ruangan/pintu gerbang berupa fingerprint yang mengenali sidik jari
pengguna dan Access Card Reader yang dapat mengenali kartu akses pengguna.
Tidak semua orang diperbolehkan masuk kedalam gedung KPPD, sehingga sistem ini
sangat diperlukan guna membatasi dan mengontrol hak akses, baik pegawai KPPD
sendiri maupun tamu yang berkunjung. Sistem ACS juga dapat dikembangkan dengan
menambah fitur Guard Patrol yang berfungsi untuk memastikan petugas keamanan
KPPD benar-benar melakukan patroli, terutama di malam hari, sehingga dapat
meningkatkan kinerja dan awareness petugas keamanan terhadap lingkungan kerja.
Saat ini gedung KPPD telah dilengkapi dengan BAS. Namun sistem yang sudah
berjalan saat ini belum optimal, baik dari sisi EMS maupun ACS-nya. EMS di KPPD
saat ini baru sebatas pemantauan suhu, kelembaban dan kadar CO2 pada ruangan.
Untuk ACS, sebagian besar pintu sudah terintegrasi dengan sistem kontrol akses,
1
namun ada beberapa pintu yang belum. Oleh karena itu, sistem BAS di KPPD perlu di
optimalisasikan dengan cara menambah cakupan peralatan mekanikal elektrikal yang
dipantau/dimonitoring, mulai dari tangki solar bulanan, panel trafo kubikel, hingga panel
distribusi listrik pada ruang data center, sehingga tidak hanya sekedar memonitoring
suhu dan kelembaban ruangan saja, akan tetapi seluruh peralatan mekanikal elektrikal
yang sifatnya kritikal dapat dimonitoring dan dibaca datanya dengan tepat, akurat, dan
real-time. Hal ini dapat memberikan peringatan dini atau early warning pada peralatan
mekanikal elektrikal agar kerusakan dapat dicegah/diminimalisir. Dan untuk
meningkatkan keamanan Gedung KPPD, pintu-pintu yang saat ini masih dioperasikan
secara manual perlu di-integrasikan dengan sistem kontrol akses dengan cara
menambah komponen reader dan magnet pengunci pintu. Selain itu juga diperlukan
penambahan perangkat Guard Patrol untuk meningkatkan kinerja dan awareness
petugas keamanan Gedung KPPD.
2. Landasan Hukum
Optimalisasi Perangkat Building Automation System KPPD Balikpapan Tahun Anggaran
2017 mengacu pada Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL) yang berlaku, Standar
Nasional Indonesia (SNI) tentang ketenagalistrikan seperti SNI untuk transmisi dan
distribusi, SNI untuk tegangan rendah, dan SNI untuk pemanfaatan listrik, dan Standar
Internasional seperti International Electrotechnical Commision (IEC) serta ISO 14001
tentang Environmental Management System (EMS).
2
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam pengadaan Building Automation System
KPPD Kementerian Keuangan adalah pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan standar,
waktu maupun biaya sehingga mencapai hasil yang maksimal.
4. Lokasi Pekerjaan
Lokasi pekerjaan berada pada Kantor Pengelolaan Pemulihan Data (KPPD), Balikpapan
Kalimantan Timur.
3
m. Optimalisasi ACS berupa pemasangan field device pada pintu ruangan, penggantian
1 Panel Access Control, penambahan 1 Panel Access Control, dan
mengintegrasikannya kedalam sistem yang sudah ada saat ini, serta menambah
peralatan Guard Patrol;
n. Optimalisasi ACS pada Pintu ruangan yang menjadi bagian dari pekerjaan ini adalah
sebagai berikut;
1. Pintu Ruang Lobby;
2. Pintu Ruang Garasi;
3. Pintu Mantrap Kaca;
4. Pintu Balkon Lantai 2.
o. Memperhatikan aspek estetika instalasi dan melakukan dokumentasi hasil instalasi;
p. Memberikan pelatihan dan membuat dokumen petunjuk operasi untuk perangkat
BAS yang telah diimplementasikan;
q. Membuat hasil laporan pekerjaan secara keseluruhan termasuk topologi dan wiring
diagram, hasil pengetesan, foto dokumentasi, serta dokumen petunjuk operasi
dalam bentuk sofcopy (CD) maupun hardcopy.
6. Instalasi Perangkat
4
8. Spesifikasi Teknis
Berikut ini adalah daftar kebutuhan perangkat Environment Monitoring System (EMS)
dan Access Control System (ACS) yang dibutuhkan untuk optimalisasi perangkat
Building Automation System (BAS).
a. Field Devices Environment Monitoring System (EMS)
DIGITAL ANALOG FIELD DEVICES
NO Komponen Perangkat Keterangan
DI DO AI AO HLI TYPE SUPPLY INSTALL
1 Panel Kubikal Trafo
Digital Power
- Digital Power Meter 1 Panel Panel ModBus
Meter
2 Panel PUTR 1
- Incoming
Status 1 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
Digital Power
Digital Power Meter 1 Panel Panel ModBus
Meter
- Outgoing
Status 5 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
3 Panel PUTR 2
- Incoming
Status 1 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
Digital Power
Digital Power Meter 1 Panel Panel ModBus
Meter
- Outgoing
Status 5 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
Panel Kontrol Genset
4
(PKG)
- Incoming
Status 2 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
Digital Power
Digital Power Meter 2 Panel Panel ModBus
Meter
5 Mesin Genset
- Status 2 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
6 Tangki Harian
Oil Level Oil Level
- HI Level 1 BAS BAS
Switch Switch
Oil Level Oil Level
- LO Level 1 BAS BAS
Switch Switch
7 Tangki Bulanan
Oil Level Oil Level
- HI Level 1 BAS BAS
Switch Switch
Oil Level Oil Level
- LO Level 1 BAS BAS
Switch Switch
8 Panel Kapasitor Battery
Battery Battery
- Battery Tranducer 4 BAS BAS
Tranducer Tranducer
9 Panel P.62-PAC.1-1
- Status 5 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
Digital Power
- Digital Power Meter 1 Panel Panel ModBus
Meter
10 Panel P.62-PAC.2-1
- Status 5 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
Digital Power
- Digital Power Meter 1 Panel Panel ModBus
Meter
Power Distribution Unit
11
(PDU)
- Status 8 Dry Contact Panel Panel Dry Contact
Digital Power
- Digital Power Meter 8 Panel Panel ModBus
Meter
TOTAL
38 0 4 0 15
KEBUTUHAN PERANGKAT
5
b. Field Devices Access Control System (ACS)*
Kebutuhan
Push Magnetic Panel Dropbolt with
Card Reader
Button Lock Kontrol U Bracket
No. Lokasi
2. Pintu Garasi 1 1 1 -* -
c. Guard Patrol
Spesifikasi Paket Guard Patrol adalah sebagai berikut:
1 unit Guard Patrol anti air/waterproof
10 unit PIN Tag RFID (dipasang pada 10 lokasi yang berbeda)
1 unit Kabel data USB
1 ls software (untuk membaca data dari perangkat Guard Patrol)
Gambar 1. Trend IQ3xcite Controller, Modul Trend xcite 8UI, dan Modul Trend xcite 16DI
6
Gambar 2. Tampilan Sistem Trend Honeywell 963
Aplikasi tersebut dapat diakses melalui 2 cara, yaitu:
a. Web browser (pada komputer pegawai / NOC)
b. Komputer server EMS
Menu utama EMS saat ini adalah:
a. 1st Floor Temperature & Humidity Status. Merupakan tampilan
monitoring suhu dan kelembaban pada ruangan di lantai 1.
b. 2nd Floor Temperature & Humidity Status. Merupakan tampilan
monitoring suhu dan kelembaban pada ruangan di lantai 2.
c. 1st Floor Carbon Dioxide Status. Merupakan tampilan monitoring kadar
CO2 pada ruangan di lantai 1.
d. 2nd Floor Carbon Dioxide Status. Merupakan tampilan monitoring kadar
CO2 pada ruangan di lantai 2.
7
Gambar 3. Tampilan menu utama aplikasi EMS
Terdapat menu Genset dan Power Meter dan kedua menu tersebut belum
dapat berfungsi.
Gambar 5. Tampilan menu Genset menu Power Meter yang belum berfungsi
Kedua menu di atas (Genset /Fuel Status dan Power Meter) belum dapat
berfungsi dan salah satu bagian utama dalam pekerjaan ini adalah memasang
field device pada panel mekanikal elektrikal agar menu diatas dapat berfungsi
dengan baik.
8
2. Access Control System (ACS)
ACS yang terdapat pada gedung KPPD saat ini menggunakan sistem Panel
Honeywell Pro3000 dan ada 2 jenis field device yang terpasang, yaitu:
a. Card Reader Honeywell
b. EM-Lock
Gambar 8. FingerPrint
Perangkat Fingerprint yang digunakan saat ini adalah BioLite Net Suprema
dan Honeywell HON-FIN4000EM-10K
9
d. Panel Access Control
Perangkat-perangkat field device tersebut dihubungkan ke panel kontrol
akses yang saat ini menggunakan panel access control Honeywell tipe
Pro 3000.
2. WinPAK SE
10
9. Spesifikasi Umum Penyedia
Penyedia Pelaksana Pekerjaan Optimalisasi Perangkat Building Automation System
DRC Balikpapan Tahun Anggaran 2017 memiliki spesifikasi umum sebagai berikut:
b. Berbentuk Badan Usaha dan memiliki Surat Ijin Usaha pada bidang Mekanikal/
Elektrikal;
c. Memiliki pengalaman pekerjaan sejenis dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir
yang dibuktikan dengan kontrak dan BAST pekerjaan;
d. Memiliki 1 (satu) orang Manajer Proyek dengan pengalaman minimal 3 (tiga) tahun
yang bertanggung jawab atas keseluruhan pekerjaan dan mengkoordinasikan
seluruh personil;
e. Memiliki 1 (satu) orang Tenaga Ahli atau Teknis dengan pengalaman minimal 3 (tiga)
tahun yang bertanggung jawab dalam mengkoordinasi pelaksanaan di lapangan dan
harus berada ditempat pekerjaan pada saat diperlukan oleh KPPD;
f. Pelaksanaan pekerjaan dilakukan minimal oleh 2 (dua) orang tenaga teknisi,
berpengalaman minimal 1 (satu) tahun yang dibuktikan curriculum vitae (CV) yang
ditandatangi oleh direktur perusahaan, fotokopi ijazah, dan KTP.
11. Keluaran
Keluaran/laporan yang dihasilkan dari pekerjaan sesuai ruang lingkup pekerjaan secara
keseluruhan diserahkan kepada KPPD sebanyak rangkap 3 (tiga) baik dalam bentuk
softcopy (CD) maupun hardcopy.
Ttd
11