Anda di halaman 1dari 7

PENANGANAN PASIEN GAWAT

DARURAT
No. Dokumen : 440/185/PKM-CMK/IV/2016
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 04 April 2016
SOP Halaman : 1/2

PUSKESMAS
CIMALAKA SUPRIYANTO, SKM
NIP. 196604141988031009
1.Pengertian Penanganan pasien gawat darurat adalah proses penilaian dan pengelolaan
pasien yang membutuhkan pertolongan segera atas kondisi yang mengancam
jiwa.
2.Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan penanganan kasus gawat darurat.
3.Kebijakan Surat keputusan Kepala Puskesmas Cimalaka Nomor 440/ /PKMCMK/VIII/
2015 tentang Penanganan pasien darurat dan gawat darurat
4.Referensi 1. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Pelayanan Keperawatan Gawat
Darurat di RS.2005.
2. Palang Merah Indonesia.Penanggulangan Penderita Gawat
Darurat.Yogyakarta.
2012
5. Prosedur 1. APD
6.Langkah- 1. Petugas menerima pasien.
langkah 2. Petugas mencuci tangan.
3. Petugas memakai alat pelindung diri (APD) sesuai kebutuhan (seperti
handscoon,Masker)
4. Petugas menempatkan pasien pada tempat yang disediakan.
5. Jika pasien lebih dari satu, petugas mengidentifikasikan pasien berdasarkan
prioritas penanganan (pasien gawat darurat, pasien darurat tidak
gawat,pasien tidak darurat).
6. Petugas menilai kesadaran pasien.
7. Petugas mengecek air way(kelancaran jalan napas) dan melakukan
tindakan bila terjadi sumbatan jalan napas.
8. Petugas memastikan pernapasan tidak terganggu, apabila terjadi gangguan,
petugas memberikan bantuan napas.
9. Petugas mengecek adanya perdarahan, jika ada perdarahan petugas
melakukan tindakan untuk menghentikan perdarahan.
10. Jika terjadi tanda-tanda kekurangan cairan, petugas memasang IV Line.
11. Jika terjadi henti jantung, petugas melakukan resusitasi jantung paru pada
usia >1 tahun rasio pijat: napas = 30:2,bayi < 1 tahun rasio pijat: napas =
15:2,setelah 3 siklus pijat napas, evaluasi sirkulasi,
12. Petugas memeriksa pada seluruh tubuh penderita untuk menilai tanda-
tanda kegawatan yang mungkin tidak terlihat.
13. Petugas memberikan obat sesuai kebutuhan pasien .
14. Petugas memastikan pasien dalam kondisi stabil.
15. Petugas melakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi, apabila
diperlukan.
16. Petugas mendokumentasikan alat dan bahan habis pakai yang digunakan.
17. Petugas mendokumentasikan kegiatan ke dalam rekam medis.

7. Bagan Alir

8.Hal-hal yang Surat Tugas lama dan baru


perlu
diperhatikan
9.Unit terkait Pendaftaran
UGD
Loket Obat
10.Dokumen 1. Uraian tugas lama
terkait 2. Uraian tugas baru
11.Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Perubahaan diberlakukan
No. Kode : 440/185/PKM-CMK/IV/2016

No. Revisi : 00

Tanggal Berlaku : 04 April 2016

Elemen : 7.6.2.2

SOP
PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT
Diberikan kepada : Sekretariat

No. Copy Dokumen : Induk

Tanggal Pemberian : 04 April 2016

Disahkan oleh Diperiksa oleh Disiapkan oleh


Kepala Puskesmas Cimalaka Ketua Tim Mutu Penanggung Jawab UKP

SUPRIYANTO, SKM Hj. AI KURAESIN, Am.Keb drg. HANA ZAITUNAH F


NIP. 196604141988031009 NIP. 19700212 199103 2 009 NIP. 19780626 200604 2 016
No. Kode : 440/185/PKM-CMK/IV/2016

No. Revisi : 00

Tanggal Berlaku : 04 April 2016

Elemen : 7.6.2.2

DAFTAR TILIK
PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT
Diberikan kepada : Sekretariat

No. Copy Dokumen : Induk

Tanggal Pemberian : 04 April 2016

Disahkan oleh Diperiksa oleh Disiapkan oleh


Kepala Puskesmas Cimalaka Ketua Tim Mutu Penanggung Jawab UKP

SUPRIYANTO, SKM Hj. AI KURAESIN, Am.Keb drg. HANA ZAITUNAH F


NIP. 196604141988031009 NIP. 19700212 199103 2 009 NIP. 19780626 200604 2 016
PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT
No. Dokumen :440/185/PKMCMK
/IV/2016
No. Revisi : 00
DAFTAR Tanggal Terbit :04 April 2016
Halaman :1/2
TILIK

PUSKESMAS
CIMALAKA SUPRIYANTO, SKM
NIP. 196604141988031009

Unit : ................................................................................................................
Nama Petugas : ................................................................................................................

Tanggal Pelaksana : ................................................................................................................

No Kegiatan Ya Tidak
1. 1. Apakah Petugas menerima pasien?
2. Apakah Petugas mencuci tangan?
3. Apakah Petugas memakai alat pelindung diri (APD)
sesuai kebutuhan (seperti handscoon,Masker)?
4. Apakah Petugas menempatkan pasien pada tempat yang
disediakan?
5. Apakah Jika pasien lebih dari satu, petugas
mengidentifikasikan pasien berdasarkan prioritas
penanganan (pasien gawat darurat, pasien darurat tidak
gawat,pasien tidak darurat)?
6. Apakah Petugas menilai kesadaran pasien?
7. Apakah Petugas mengecek air way(kelancaran jalan
napas) dan melakukan tindakan bila terjadi sumbatan
jalan napas?
8. Apakah Petugas memastikan pernapasan tidak
terganggu, apabila terjadi gangguan, petugas
memberikan bantuan napas?
9. Apakah Petugas mengecek adanya perdarahan, jika ada
perdarahan petugas melakukan tindakan untuk
menghentikan perdarahan?
10. Apakah Jika terjadi tanda-tanda kekurangan cairan,
petugas memasang IV Line?
11. Apakah Jika terjadi henti jantung, petugas melakukan
resusitasi jantung paru pada usia >1 tahun rasio pijat:
napas = 30:2,bayi < 1 tahun rasio pijat: napas =
15:2,setelah 3 siklus pijat napas, evaluasi sirkulasi?
12. Apakah Petugas memeriksa pada seluruh tubuh penderita
untuk menilai tanda-tanda kegawatan yang mungkin
tidak terlihat?

13. Apakah Petugas memberikan obat sesuai kebutuhan


pasien?
14. Apakah Petugas memastikan pasien dalam kondisi
stabil?
15. Apakah Petugas melakukan rujukan ke fasilitas
kesehatan yang lebih tinggi, apabila diperlukan?
16. Apakah Petugas mendokumentasikan alat dan bahan
habis pakai yang digunakan?
17. Apakah Petugas mendokumentasikan kegiatan ke dalam
rekam medis?
CR = {Ya/ (Ya + tidak)} x 100% = ..

.................. , ...........................................
Pelaksana / Auditor

( ................................................ )

Anda mungkin juga menyukai