Anda di halaman 1dari 4

MODULII

DESAINPROSESPELAYANANKLINIKDANMANAJEMEN

INTISARIMODULINI:

Rumah sakit perlu membuat desain/rancangan baru atau melakukan modifikasi


desain/rancangandariprosespelayananklinis(clinicalcare)danprosesmanajemensesuai
prinsippeningkatanmutu

PENJELASAN

Rumah sakit sering mempunyai kesempatan untuk merancang proses baru (misal: sebuah
RS sebelumnya tidak memiliki layanan hemodialisis kemudian akan menyediakan layanan
itu)ataumelakukanperubahanprosesyangsudahada(misal:RSmelakukanperubahanalur
pelayanandiIGDkarenaterkaitdenganrenovasigedung).

Keharusan melakukan perubahan (modifikasi) atau penyusunan rancangan proses baru


dapat berasal dari kebijakan dari para regulator, termasuk undangundang dan peraturan
sertapedomanpelayananklinik,dsb.Kebutuhanmerancangprosesbaruataumodifikasinya
jugadapatdiperolehdaripengalamanyangdiperolehdaripraktekklinikyangdianggaplebih
baik.Bilarelevanmakarancanganprosesyangbaikharusmeliputipointpointini:
Konsistendenganmisidanrencanarumahsakit;
Memenuhikebutuhanpasien,keluargapasien,staf,danlainlain;
Menggunakan practical guidelines terkini, standar klinis, literatur ilmiah dan
informasilainyangrelevanterkinidansudahterbuktitentangpraktikpraktikklinis;
Konsistendenganpraktikbisnisyangsehat;
Memperhitungkanjugainformasirelevantentangmanajemenrisiko;
Dibuatberdasarkanpengetahuandanketerampilanyangtersediadirumahsakit;
Dibuatberdasarkanbest/better/goodpracticesdirumahsakitlain;
Memanfaatkaninformasidarikegiatankegiatanperbaikanyangterkait;dan
Mengintegrasikandanmenghubunghubungkanpelbagaiprosesdansistem.

SetelahRSselesaimerancangprosesbaru,makaperlumenetapkanindikatorkeberhasilan
dari perubahan proses untuk mengetahui apakah proses telah berjalan sesuai yang
diharapkan.

Modul2.DesainProsesPelayanandanManajemen Halaman1
APAYANGHARUSDIBUKTIKANOLEHRS?

1. RS harus menerapkan prinsipprinsip dan alat perbaikan mutu pada saat merancang
prosesbarumaupunpadasaatmelakukanmodifikasi.
2. Pada saat merancang proses tersebut, RS menerapkan pointpoint yang disebutkan
dalampenjelasandiatassepanjangmemangrelevan.
3. RSharusmenentukanindikatoryangakandigunakanuntukmengevaluasiseberapabaik
hasilrancanganbaru
4. Datapengukuranindikatortersebutdigunakanuntukmengevaluasipelaksanaanproses.

LATIHAN2:MERENCANAKANREDESAINPROSESPELAYANANDANMANAJEMEN

Tentukansebuahprosespelayananklinik(clinicalcare)atauprosesmanajemenyangakan
adabuatbaruatauperbaiki(modifikasi)lalutentukan(beritanda)padapointpointyang
harusdiperhatikanpadasaatmendesain/merancangprosestersebut.

Namaproses:___________________________________________________________

Pointpointyangharusdiperhatikan Ya Tdk
Konsistensidenganmisidanrencanarumahsakit;
Memenuhikebutuhanpasien,keluargapasien,staf,danlainlain;
Menggunakanpracticalguidelines,standarklinis,literaturilmiahdaninformasi
lainyangrelevan,terkinidansudahterbuktitentangpraktikpraktikklinis;
Konsistendenganpraktikbisnisyangsehat;
Memperhitungkanjugainformasirelevantentangmanajemenrisiko;
Dibuat berdasarkan pengetahuan dan keterampilan yang tersedia di rumah
sakit;
Dibuatberdasarkanbest/better/goodpracticesdirumahsakitlain;
Memanfaatkaninformasidarikegiatankegiatanperbaikanyangterkait;
Mengintegrasikandanmenghubunghubungkanpelbagaiprosesdansistem.

Modul2.DesainProsesPelayanandanManajemen Halaman2
1.MENYUSUNDANMENGGUNAKANCLINICALGUIDELINES,CLINICAL
PATHWAYSDANCLINICALPROTOCOL

Sasaran dari program peningkatan mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit adalah
untuk: Standarisasi proses asuhan klinik; Mengurangi risiko proses asuhan klinik;
Memberikanasuhankliniktepatwaktu,efektifdanefisien;Secarakonsistenmenghasilkan
mutupelayanantinggimelaluicaracaraevidencebased

Berbagai rumah sakit menggunakan berbagai alat untuk mencapai sasaran ini, terutama
dengan Pedoman praktek klinik (bisa dalam bentuk clinical pathways dan protokol klinik)
yangdisusunspesifiksesuaipopulasipasiendanmisiRS,sertamemenuhikaidah:
a. Dipilih dari yang dianggap cocok dengan pelayanan dalam organisasi dan pasien
(termasukdalamprosesiniadalahbilasaatiniadapedomannasionalyangwajib)
b. Dievaluasiketerkaitandenganpopulasipasien
c. Dipilihberdasarkanilmudanpenerapannya
d. Disesuaikan jika perlu dengan teknologi, obat, sumber daya lain di organisasi atau
darinormaprofesionalsecaranasional
e. Disetujuisecaraformaldanresmi
f. Diterapkandandimonitoragardigunakansecarakonsistendanefektif
g. Didukungolehstafterlatihmelaksanakanpedomanataupathways,dan
h. Diperbaharui secara berkala berdasarkan bukti dan hasil evaluasi dari proses dan
hasil(outcomes)

Rumah sakit diharapkan tiap tahun dapat memilih paling sedikit 5 area prioritas misalnya
diagnosis pasien, prosedur, populasi atau penyakit. Di bidangbidang tersebut guidelines
(pedoman),pathway(alur),danprotokolberdampakterhadapaspekmutudankeselamatan
perawatan pasien; juga dapat mengurangi terjadinya variasi hasil yang tidak diinginkan.
Padasaatmenyusunmakaseluruhprosesdaria)hinggah)diatasterpenuhiuntukbidang
bidangfokusyangdiprioritaskan.

APAYANGHARUSDIBUKTIKANOLEHRS?

1. Setiaptahun,pemimpinklinismenentukansetidaknyalimabidangprioritasdimana
penggunaan guidelines (pedoman), clinical pathway (alur klinis), dan/atau protokol
klinisakandifokuskan.
2. Rumahsakitmengikutiprosesyangdijabarkandaria)hinggah)dalammenerapkan
clinical practice guidelines pedoman praktik klinis, clinical pathway (alur klinis)
dan/atauprotokolklinis.
3. Rumah sakit menerapkan suatu clinical guidelines (pedoman klinis) dan clinical
pathway (alur klinis) atau protokol klinis untuk tiap bidang prioritas yang
ditentukan.
4. Pemimpin klinis dapat mempertunjukkan bagaimana clinical guidelines (pedoman
praktik klinis), clinical pathway (alur klinis) dan/atau protokol klinis telah berhasil
menekanterjadinyakeberagamandalamprosesdanhasil.

Modul2.DesainProsesPelayanandanManajemen Halaman3
LATIHAN2B:MENYUSUNCLINICALPATHWAYS

Tentukan suatu diagnosis atau tindakan spesifik yang akan anda susun pedoman praktik
klinis dalam bentuk clinical pathways. Kumpulkan SOP yang terkait dengan
diagnosis/tindakantersebutbaikSOPmedismaupunSOPkeperawatandanSOPpenunjang
medis (bila belum ada SOP baku maka carilah literatur (evidencebased). Berdasarkan
pedoman tersebut maka masukan setiap asuhan klinis (anamnesa, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan penjang, terapi (medis, asuhan keperawatan, edukasi, dsb) serta outcome
yangdiharapkan.Tentukan(beritanda[])kapanasuhanklinistersebutdilakukan.

NamaDiagnosisatauTindakan:_______________________________________________

Hari1 Hari2 Hari3 Hari4 Hari5


Anamnesa



PemeriksaanFisik



PemeriksaanPenunjang



Terapi



Tindakan





Outcome



Pulang []

Modul2.DesainProsesPelayanandanManajemen Halaman4

Anda mungkin juga menyukai