PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Timor-Leste dalam proses pembangunannya dihadapkan pada suatu kondisi
perekonomian dunia yang semakin global dan terintegrasi sedemikian kuatnya
dengan negara di dunia, sehingga dengan kondisi global itu telah menciptakan
berbagai kecenderungan berupa regionalisasi ekonomi dan perdagangan bebas
dibarengi dengan arus informasi dan teknologi yang telah berubah dari teknologi
sederhana menjadi teknologi canggih.
Timor-Leste sebagai negara berkembang harus merumuskan visi
pembangunan kedepan, dengan cara mengindentifikasi tantangan-tantangan
pembangunan yang utama serta megembangkan strategi dan program
pembangunan ekonomi yang baik. Akan tetapi dari waktu ke waktu suatu negara
tidak akan puas terhadap perumbuhan ekonomi yang ada dengan strategi
pembangunan ekonomi yang terus berkembang. Inflasi (inflation) adalah gejala
yang menunjukkan kenaikan tingkat harga umum yang berlangsung secara terus
menerus. Tingkat inflasi yang terjadi dalam suatu negara merupakan salah satu
indicator untuk mengukur baik.buruknya masalah ekonomi yang dihadapi suatu
negara.
Inflasi dan penganguran akan berpengaruh terhadap pembangunan ekonomi
di suatu negara termasuk juga di Timor-Leste, akan setiap negara berkembang
proses pembangunan ekonominya akan selalu diikuti oleh inflasi dan pengangguran
dan hal tersebut akan berakibat terhadap ketimpangan.. Masalah ini terjadi tidak
hanya dalam konteks nasional, tetapi konteks internasional sehinngga hal tersebut
dapat menpegaruhi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi negara yang
sedang berkembang.
Pertumbuhan ekonomi secara sempit dapat diartikan dengan meningkatnya
produksi total suatu daerah. Selain itu pertumbuhan ekonomi dapat diartikan
sebagai peningkatan pendapatan perkapita serta meningkatnya kesejahteraan
masyarakat. Pertumbuhan ekonomi tidak akan pernah lepas dari peranan para
pelaku ekonomi yakni pemerintah yang berperan dengan instrument kebijakan
publik dan fiskal, swasta yang berperan dalam pengembangan investasi serta
masyarakat itu sendiri yang dapat berperan sebagai input dari faktor produksi dan
jaminan terciptanya pasar dalam. Namun Peranan penduduk dalam perekonomian
sangat nyata, sesuai dengan asumsi klasik bahwa jumlah penduduk mampu
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Karena jumlah penduduk yang besar
merupakan gambaran pasar yang luas dan jaminan tersedianya input faktor
produksi. Tersedianya pasar yang luas serta input produksi yang banyak merupakan
pendorong bagi keberlangsungan produksi. Namun jumlah penduduk yang besar
juga merupakan hambatan bagi pertumbuhan ekonomi apabila tidak terjadi adanya
akumulasi kapital.
Pembangunan dalam arti pertumbuhan ekonomi yang pesat, ternyata
menghadapi kekecewaan.banyak negara dunia ketiga yang sudah mengalami
pertumbuhan ekonomi, tetapi sedikit sekali manfaatnya terutama dalam mengatasi
kemiskinan,penganguran dan ketimpangan dalam distribusi pendapatan. Jadi
Secara ekonomis kita mengetahui bahwa inflasi dapat mempengaruhi kebijakan
moneter dan fiskal yang agresif jika pemerintah memperluas kredit atau
pembelajaannya. Maka harga barang akan naik dan akhirnya memepengaruhi
stabilitas ekonomi sehingga inflasi akan semakin naik cepat hingga terjadi
pengangguran, terjadinya inflasi yang sangat besar maka jumlah pengangguran
akan bertambah karena harga barang-barang naik maka para perusahaan akan
menurunkan aktivitas produksi yang selama ini berjalan karena harga sangat
mempengaruhi permintaan suatu barang.
Pertumbuhan ekonomi dan pengangguran. merupakan suatu malapetaka
yang terjadi dalam ekonomi di mana kegiatan produksi terhenti akibat adanya
inflasi yang tinggi dan pada saat yang sama terjadi pengangguran yang tinggi pula.
Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang amat penting dalam
menilai kinerja suatu perekonomian, terutama untuk melakukan analisis tentang
hasil pembangunan ekonomi yang telah dilaksanakan suatu negara atau suatu
daerah. Ekonomi dikatakan mengalami kemajuan maka laju pembangunan ekonomi
suatu negara bisa ditunjukan dengan pertambahan produk domestic bruto
merupakan salah satu indikator dalam melakukan analisis tentang pembangunan
ekonomi yang terjadi pada suatu negara. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi
menunjukkan sejauh mana aktivitas perekonomian dapat menghasilkan tambahan
pendapatan atau kesejahteraan masyarakat pada periode tertentu. Usaha
menghadapi pembambanguna ekonomi ini kita juga mencegah gelombang Inflasi,
pengangguran yang tidak semestinya terjadi.
Rumusan Masalah
1.Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi inflasi dan pengangguran di Timor
Leste?
2. Apakah nflasi dan pengangguran berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi
Timor Leste?
3. Bagaimana pengaruh inflasi dan pengangguran terhadap pertumbuhan ekonomi
di Timor Leste ?
Tujuan
1.Untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi inflasi dan
pengangguran di Timor Leste.
2. Untuk mengetahui apakah inflasi dan pengangguran berpengaruh terhadap
pertumbuhan ekonomi Timor Leste
3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh inflasi dan pengangguran terhadap
pertumbuhan ekonomi di Timor Leste.
REKOMENDASI