RENCANA STRATEGIS

Rumah Sakit Medika Permata Hijau

Rumah Sakit Medika Permata Hijau

Jl. Raya Kebayoran Lama No.64 Jakarta Barat 11560
Phone : (021) 534 7411, Fax. 021- 5305291

DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Sekilas Rumah Sakit.......................................................................... 1
C. Kondisi Umum Rumah Sakit.............................................................. 2
D. Potensi dan Permasalahan................................................................ 3
E. Isu Strategis........................................................................................ 3
BAB II ANALISIS POSISI RUMAH SAKIT
A. Analisis SWOT.................................................................................... 5
B. Kondisi Lingkungan Internal............................................................... 5
C. Kondisi Lingkungan Eksternal............................................................ 6
D. Analisis Kuadran................................................................................. 7
BAB III VISI, MISI, TUJUAN, NILAI-NILAI, SASARAN
A. Visi...................................................................................................... 8
B. Misi..................................................................................................... 8
C. Tujuan................................................................................................. 8
D. Nilai-nilai............................................................................................. 8
E. Sasaran.............................................................................................. 9
F. Indikator Sasaran & Target Pencapaian............................................. 9
BAB IV STRATEGI, KEBIJAKAN DAN PROGRAM
A. Strategis.............................................................................................. 10
B. Kebijakan............................................................................................ 10
C. Program.............................................................................................. 12
BAB V PENUTUP
Penutup.................................................................................................... 13
LAMPIRAN
Lampiran-lampiran................................................................................... iii

2
 BAB I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Rumah sakit Medika Permata Hijau merupakan Rumah Sakit Swastayang
telah menyusun, menetapkan dan memberlakukan Renstra Rumah sakit
Medika Permata Hijau sebagai dokumen perencanaan yang bersifat
indikatif yang memuat program-program yang akan dilaksanakan langsung
oleh rumah sakit dalam kurun waktu 5 tahun.

Sesuai dengan UU Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit bahwa

Rumah Sakit untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan paripurna,
Rumah sakit Medika Permata Hijaumenyelenggarakan pelayanan dengan
memberikan pelayanan yang baik, dengan tidak membedakan suku,
bangsa, agama, status social dan ras. Penyelenggaraan Rumah sakit
Medika Permata Hijaudilakukan oleh tenaga kesehatan yang memiliki etika
profesi dan sikap professional serta mematuhi etika Rumah Sakit. Rumah
sakit Medika Permata Hijau menyelenggarakan pelayanan yang
memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat disamping itu Rumah sakit
Medika Permata Hijaujuga menyelenggarakan pelayanan dengan
memperhatikan perlidungan dan keselamatan pasien.

B. SEKILAS RUMAH SAKIT

Rumah sakit Medika Permata Hijau merupakan Rumah Sakit tipe B dengan
kapasitas 92 tempat tidur. Wilayah cakupan pelayanan Rumah sakit Medika
Permata Hijau meliputi daerah Jakarta Barat, Timur, Selatan, Utara dan
Pusat.
Pada tahun 1995, Rumah Sakit Medika Permata Hijau (d/h Rumah
Sakit Ananda) diambil alih oleh Kumpulan Perubatan Johor Sdn. Bhd.
Yang merupakan anak perusahaan dari Johor Corporation, Malaysia
dibawah nama PT. Khidmat Perawatan Jasa Medika.

1
 Kegiatan utama rumah sakit meliputi Pelayanan rawat jalan, rawat inap,
IGD, ICU, kamar operasi, laboratorium, radiologi, fisioterapi, administrasi,
rekam medik.

C. KONDISI UMUM RUMAH SAKIT

Sebagaimana termuat dalam Renstra 2015-2020 bahwa dalam rangka
mewujudkan Visi Rumah sakit Medika Permata Hijau, telah ditetapkan
adanya Tujuan dan Sarana. Sasaran dijabarkan dalam Program dan
Kegiatan yang lebih operasional dan target pencapaian pada suatu periode
tertentu. Adapun pencapaian sasaran tersebut secara singkat dapat
dipaparkan sebagai berikut.

Sejak tahun 2003 Rumah sakit Medika Permata Hijau telah melaksanakan
program Pemerintah dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi
masyarakat miskin, dengan melayani pasien SKTM & GAKIN.Rumah sakit
Medika Permata Hijaujuga bekerja sama dengan PT Jamsostek mulai
tahun 2003. Pada januari 2014 program SKTM & GAKIN, ASKES,
JAMSOSTEK berubah menjadi BPJS Kesehatan
Dengan adanya program BPJS maka pembiayaan rumah sakit sebagian
besar dipenuhi oleh BPJS antara lain Dinas Kesehatan DKI, Jamsostek dan
pembiayaan kesehatan lainnya. Dalam rangka mendukung upaya
peningkatan mutu pelayanan telah dilakukan pendidikan dan pelatihan
internal dan external untuk perawat dan dokter.

D. POTENSI DAN PERMASALAHAN

Akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan rujukan di rumah sakit
meningkat, salah satu faktor pendorongnya adalah adanya jaminan BPJS
kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia . Untuk meningkatkan akses
tersebut, Rumah sakit Medika Permata Hijau menambah fisik bangunan
untuk meningkatkan pelayanan yang berkualitas.

E. ISU STRATEGIS

2
Dari analisis operasional Rumah sakit Medika Permata Hijau dengan
memperhatikan tantangan lingkungan strategik rumah sakit maka isu
strategic yang dihadapi oleh Rumah sakit Medika Permata Hijau adalah :

1. Potensi pasar masih terbuka

Dengan adanya pembiayaan BPJS Kesehatan bagi seluruh masyarakat
Indonesia.

2. Pelayanan kesehatan yang bermutu

Dengan makin meningkatnya tingkat pendidikan masyarakat dan tingkat
sosial ekonomi maka rumah sakit harus meningkatkan mutu pelayanan
dengan meningkatkan kompetensi tenaga dokter dan perawat serta
pelayanan penunjang lainnya. Untuk itu Rumah Sakit harus mengikuti
program akreditasi rumah sakit.

3. Keselamatan pasien
Kesadaran hukum dari masyarakat Indonesia berkembang karena
semakin banyaknya lembaga sosial masyarakat yang semakin peduli
terhadap pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit terhadap
pasiennya sehingga mau tidak mau tenaga kesehatan yang bekerja di
rumah sakit harus memperhatikan resiko yang bisa terjadi saat
dilakukan tindakan medis.

4. Aksesibilitas masyarakat terhadap pelayanan kesehatan

Rumah sakit sebagai fasilitas pelayanan kesehatan saat ini relative lebih
mudah diakses oleh masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu
atau miskin dengan telah terbitnya UU No 40 tahun 2004 tentang Sistim
Jaminan Nasional dan Kebijakan pembiayaan untuk pasien tidak
mampu baik oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah maka
masyarakat akan mudah mengakses pelayanan kesehatan yang
diberikan rumah sakit.

5. Terselenggarannya edukasi terhadap pasien

Adanya program untuk melatih keluarga pasien dan memberikan
pelatihan terhadap pasien untuk keselamatan dirinya, yang disusun oleh
Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS). Pada seluruh pasien
baru dilakukan pengkajian tentang kebutuhan edukasi pasien atau

3
 keluarga, disusun rencana dan dilakukan kegiatan pemberian edukai
sesuai kebutuhan pasien dan keluarga.

BAB II. ANALISIS POSISI RUMAH SAKIT

A. ANALISIS SWOT
Analisis posisi rumah sakit dilakukan berbasis pada kondisi lingkungan
Internal dan Eksternal dengan variabel kunci mengacu pada visi dan misi
Rumah sakit Medika Permata Hijau. Penetapan variabel dilakukan dengan
mengacu pada pedoman PMK No. 66/PMK.02/2006 yang terdiri atas
kondisi internal meliputi aspek : organisasi dan SDM, Proses bisnis internal
dan Pelanggan serta Keuangan serta kondisi eksternal meliputi aspek:
Peraturan/Perundangan, Program Jamkesmas, Perekonomian, Sosial
Budaya dan Perkembangan Teknologi.

B. KONDISI LINGKUNGAN INTERNAL

Kondisi Lingkungan Internal dari Aspek Organisasi dan Sumberdaya
Manusia terdiri atas kekuatan berupa : Kualitas SDM, Kuantitas SDM,
Sistem Informasi RS. Sedangkan termasuk dalam kelemahan berupa:
Struktur organisasi & tata kerja, Budaya kerja lintas fungsi, Pembelajaran
organisasi, Proporsi jenis ketenagaan, Sistem Informasi SDM.

Berdasarkan Aspek Proses Bisnis Internal & Pelanggan yang merupakan

kekuatan terdiri atas: Sarana, prasarana & peralatan, Sistem dan prosedur,
standarisasi nasional & internasional, Kerja sama Operasional, Produk
layanan miskin, Kepuasan pelanggan Internal, Kepuasan pelanggan
eksternal. Sedangkan yang termasuk faktor kelemahan terdiri atas Quality
control, Produk layanan reguler, dan Maintenance peralatan.

4
 Sistem penagihan, Sistem pembayaran, Sistem pengelolaan kas,
Transparansi, Akuntabilitas serta Penggalian sumber pembiayaan
pelayanan merupakan faktor-faktor yang termasuk dalam kekuatan pada
aspek keuangan. Sedangkan kelemahannya adalah faktor-faktor Unit cost,
Penetapan tarif, Efisiensi.

C. KONDISI LINGKUNGAN EKSTERNAL

Berdasarkan kondisi lingkungan eksternal, faktor-faktor peluang dan
ancaman dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Undang-undang dan Peraturan Pemerintah yang terkait dengan
Rumah Sakit
PP No. 25 tahun 2003 tentang pelaksanaan OTDA
UU No. 29 tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran
Kep Men Pan No Kep/26/M.PAN/2004 tentang petunjuk teknis
transparasi dan akuntabilitas dalam pelayanan publik.
Per Mendagri No 79 tahun 2007 tentang pedoman pencapaian
standart pelayanan minimal.
UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
UU No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit

2. Program BPJS Kesehatan

Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk
memberikan perlindungan kesehatan dalam bentuk manfaat
pemeliharaan kesehatan dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar
kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar
iuran atau iurannya dibayar oleh pemerintah.

3. Sosial Budaya dan Tingkat Pendidikan Masyarakat

Peningkatan taraf hidup, sosial, budaya dan pendidikan mampu
mendorong masyarakat untuk berperilaku hidup lebih sehat. Di sisi lain
tuntutan terhadap mutu layanan semakin meningkat yang akan
mendorong kesadaran civitas hospitalia untuk memberikan pelayanan
yang terbaik sesuai standar yang ditetapkan.

4. Perkembangan Teknologi
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kesehatan
berjalan sangat cepat, disamping memberi peluang bagi peningkatan
mutu pelayanan kesehatan, jika tidak dicermati dengan seksama maka

5
 dapat merupakan ancaman karena cenderung sangat padat modal. Di
sisi lain kemampuan finansial Rumah Sakit dalam maintentance dan
penapisan teknologi masih terbatas.

D. ANALISIS KUADRAN
Berdasarkan analisis SWOT, Rumah sakit Medika Permata Hijau berada
dalam kuadran I yaitu dalam kondisi agresif. Posisi tersebut mengandung
arti bahwa RS Rumah sakit Medika Permata Hijau memiliki kekuatan yang
cukup serta peluang yang besar untuk mengembangkan pelayanan yang
mengarah kepada keberhasilan menjadi market leader.

BAB III. VISI, MISI, TUJUAN, NILAI-NILAI, SASARAN

A. VISI
Visi Rumah sakit Medika Permata Hijau adalah Penyedia pelayanan
Kesehatan Terpilih
B. MISI
Visi Rumah sakit Medika Permata Hijau adalah Memberikan Pelayanan
Kesehatan yang berkualitas
C. TUJUAN

6
 Terwujudnya visi dan misi dengan menekankan pada upaya peningkatan
mutu pelayanan rumah sakit antara lain dengan memperhatikan
keselamatan pasien, mengutamakan kepuasan pasien, menjalin sinergisme
dengan berbagai mitra usaha pembiaya kesehatan, meningkatkan
kompetensi tenaga kesehatan dengan membangun budaya kerja
berdasarkan nilai-nilai yang ditetapkan oleh Rumah sakit Medika Permata
Hijau.

D. NILAI INTI
1. Keselamatan
2. Sopan Santun
3. Tulus
4. Profesional
5. Selalu melakukan perbaikan terus menerus
E. SASARAN
1. Terselenggaranya pelayanan kesehatan yang bermutu
2. Tercapainya keselamatan pasien
3. Terselenggaranya program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
Rumah Sakit (PPIRS)
4. Terselenggaranya pelayanan yang berfokus pada kepuasan pelanggan
5. Terpenuhinya sarana dan prasarana yang aman bagi pasien, keluarga,
pengunjung dan karyawan.
6. Terselenggaranya program edukasi bagi pasien dan keluarga yang
disusun oleh Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)
7. Terpenuhinya pelayanan yang mendukung hak-hak pasien dan keluarga.
8. Terselenggarannya pendidikan dan pelatihan bagi tenaga kesehatan
Rumah Sakit, sehingga terwujud staf yang kompeten sesuai area kerja
9. Terbangunnya budaya kerja dari nilai-nilai dasar Rumah Sakit Medika
Permata Hijau
10. Pengelolaan keuangan yang akuntable.

F. INDIKATOR SASARAN & TARGET PENCAPAIAN

1. Terpenuhinya Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit Medika Permata
Hijau
2. Tercapainya Tingkatan Kesehatan Rumah Sakit Menteng Medika
Permata Hijau
3. Terakreditasinya Standar Nasional Rumah Sakit untuk 12 stadart
pelayanan

7
 BAB IV. STRATEGI, KEBIJAKAN DAN PROGRAM

A. STRATEGI
1. Mengembangkan mutu pelayanan secara berkelanjutan untuk
mewujudkan keselamatan pasien (patient safety)
2. Meningkatkan daya saing pasar dalam rangka menghadapi New
Competitive Landscape dengan strategi pembiayaan berbasis kinerja,
mutu dan efisiensi.
3. Meningkatkan semangat Enterpreneurship dan Kemitraan dalam rangka
pemantapan nilai-nilai Peduli, Professional, Disiplin, Kerjasama, Jujur.
4. Meningkatkan citra dan kepercayaan sebagai Rumah Sakit yang
bermutu.
5. Mengembangkan aliansi stratejik/kemitraan dengan Institusi Pembiayaan
Pelayanan Kesehatan.

B. KEBIJAKAN
Kebijakan Umum
1. Menuju terwujudnya Good Corporate dan Good Clinical
Governance.
2. Mewujudkan mutu pelayanan dan sistem pembiayaan berbasis
kinerja, mutu & efisien.
3. Mewujudkan Citra Rumah Sakit sebagai Mitra Terpercaya.
4. Menuju terwujudnya Rumah Sakit yang mengutamakan pelayanan
pelanggan dengan kompetensi professional tenaga kesehatan
Rumah Sakit.

Rencana Pengembangan Pelayanan Tahun 2015

1. Pengembangan pelayanan MCU
2. Pengembangan pelayanan Trauma Center
3. Penambahan dan fungsionalisasi peralatan untuk menunjang
pelayanan medik
4. Pendidikan dan pelatihan tenaga administrasi dan tenaga dokter
untuk pelaksanaan program BPJS.
Rencana Pengembangan Pelayanan Tahun 2016
1. Penambahan dan pengembangan ruang kamar operasi
2. Pengembangan dan penambahan ruang poli
3. Penambahan fasilitas untuk menunjang pelayanan medik
4. Pendidikan dan pelatihan tenaga perawat untuk pasien safety

8
 5. Pendidikan dan pelatihan tenaga dokter dan perawat ICU
6. Pengembangan dan fungsionalisasi lahan baru
7. Pencapaian Akreditasi KARS 2012 dan perpanjangan izin rumah
sakit
8. Pengembangan unit urologi dan orthopedic
9. Mengembangkan program pendidikan pasien dan keluarga
10. Mengembangkan program pencegahan dan Pengendalian Infeksi
Rumah Sakit (PPRS)
11. Mengembangkan program pelayanan Obstetri Neonatal emergency
Komprehensif (PONEK)
Rencana Pengembangan Pelayanan Tahun 2017
1. Penambahan dan fungsionalisasi peralatan penunjang pelayanan
medik
2. Penambahan 92 tempat tidur menjadi 125 tempat tidur
3. Pendidikan dan pelatihan tenaga perawat kamar operasi
4. Penambahan fasilitas HCU dari 3 tempat tidur menjadi 5 tempat
tidur
5. Pengembangan 2 (dua) kamar operasi menjadi 4 (empat) kamar
operasi
6. Penambahan fasilitas rumah sakit
7. Peningkatan dan pelatihan tenaga perawat dan dokter.
Rencana Pengembangan Pelayanan Tahun 2018
1. Penambahan 125 tempat tidur menjadi 150 tempat tidur
2. Penambahan fasilitas ICU dan HCU dari 2 (dua) tempat tidur
menjadi 4 (empat) tempat tidur
3. Penambahan fasilitas pelayanan dengan peralatan medis
4. Pendidikan dan pelatihan tenaga manajer rumah sakit
5. Pendidikan dan pelatihan Pasien Safety untuk tenaga dokter dan
perawat.
Rencana Pengembangan Pelayanan Tahun 2019
1. Penambahan 150 tempat tidur menjadi 175 tempat tidur
2. Penambahan fasilitas ICU dari 2 (dua) tempat tidur menjadi 4
(empat) tempat tidur
3. Penambahan fasilitas pelayanan dengan peralatan medis
4. Pendidikan dan pelatihan tenaga manajer rumah sakit
5. Pendidikan dan pelatihan Pasient Safety untuk tenaga dokter dan
perawat.

C. PROGRAM
1. Peningkatan mutu pelayanan Rumah Sakit
2. Peningkatan keselamatan pasien
3. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit (PPIRS)
4. Peningkatan pelayanan yang berfokus pada kepuasan pelanggan

9
5. Peningkatan sarana dan prasarana yang aman bagi pasien, keluarga,
pengunjung dan karyawan.
6. Edukasi bagi pasien dan keluarga
7. Peningkatan pelayanan yang mendukung hak-hak pasien dan keluarga
8. Peningkatan pendidikan dan pelatihan bagi tenaga keasehatan rumah
sakit, sehingga terwujud staf yang kompeten sesuai area kerja
9. Pencapaian budaya kerja dari nila-nilai dasar Rumah sakit Medika
Permata Hijau
10. Pengelolaan keuangan yang transparan, mandiri dan akuntable
11. Peningkatan kerjasama dengan mitra strategis rumah sakit
12. Pencapaian tingkat kesehatan rumah sakit
13. Peningkatan kesejahteraan sumber daya manusia rumah sakit
14. Peningkatan peran serta masyarakat di sekitar rumah sakit untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat.
15. Penyelesaian Akreditasi KARS versi 2012
16. Penyelesaian IMB
17. Penambahan Ruang Poliklinik
18. Sosialisasi dan menekankan komitmen SDM terkait akreditasi
19. Pembentukan Tim PMKP dan implementasi data PMKP
20. Mengganti formularium pasien BPJS dengan obat generik dan alat
kesehatan yang dipatuhi oleh Dokter dan paramedis
21. Membuat clinical pathway tiap SMF
22. Fokus marketing untuk meningkatkan pasien Non-BPJS
23. Penambahan dokter spesialis untuk mengisi kekosongan jadwal poli dan
tindakan operasi
24. Penambahan ruang poliklinik dan alat penunjang medis yang
dibutuhkan
25. Penambahan dokter umum ruangan dan IGD
26. Pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kompetensi
27. Dijadwalkan pertemuan rutin manajemen dengan masing-masing unit
28. Pendekatan personal manajemen dengan masing-masing unit
29. Mengevaluasi analisa absensi finger print
30. Menerapkan dan menjalankan sistem reward dan punishment
31. Mengevaluasi kerjasama outsourcing
32. Evaluasi berkala dengan bagian umum RS
33. Perbaikan neon sign RS Medika Permata Hijau
34. Pengurusan IPAL
35. Menerapkan sistem informasi yang terintegrasi (online system RS)
36. Pembentukan tim case-mix sebagai verifikator internal
37. Membuat tarif sesuai dengan coding BPJS

10
 BAB V. PENUTUP

Renstra Rumah sakit Medika Permata Hijau ini diharapkan dapat

digunakan sebagai acuan dalam perencanaan, pelaksanaan dan
penilaian upaya Rumah sakit Medika Permata Hijau dalam kurun waktu
lima tahun (2015-2020) sehingga hasil pencapaiannya dapat di ukur dan
dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan kinerja tahunan
Rumah sakit Medika Permata Hijau. Semoga upaya Rumah sakit
Medika Permata Hijau sampai dengan tahun 2015 dapat lebih terarah
dan terukur. Dalam kaitannya dengan pengukuran kinerja dan sebagai
masukkan bagi perencanaan selanjutnya, Renstra Rumah sakit Medika
Permata Hijau 2015-2018 ini akan dievaluasi pada setiap tahunnya.

Penyusunan Renstra Rumah sakit Medika Permata Hijau 2015-2020

melibatkan pemilik terkait. Kepada semua pihak yang terlibat dalam
penyusunan Renstra ini diucapkan terima kasih. Diharapan pada tahun
2015-2020 RSU Menteng Mitra dapat mencapai visi dan misi. Tentunya
Rumah sakit Medika Permata Hijau tahun 2015-2020 ini dapat
dilaksanakan dan mencapai tujuan, bila dilakukan dengan dedikasi yang
tinggi dan kerja keras dari segenap civitas hospitalia di lingkungan
Rumah sakit Medika Permata Hijau dan jajarannya.

11
LAMPIRAN

3
 RENCANA STRATEGIS RUMAH SAKIT MEDIKA PERMATA HIJAU 2015-2020

VISI Penyedia Pelayanan Kesehatan Terpilih"

MISI Memberikan Pelayanan Kesehatan Yang Berkualitas
Nilai Inti
1. Keselamatan
2. Sopan santun
3. Tulus
4. Profesional
5. Selalu melakukan perbaikan terus menerus

RENCANA STRATEGIS RUMAH SAKIT MEDIKA PERMATA HIJAU 2015-2020

4
 TUJUAN SASARAN CARA MENCAPAI TUJUAN & SASARAN
Terwujudnya visi dan misi Uraian Indikator Kebijakan Program Utama
dengan menekankan pada
upaya peningkatan mutu 1. Terselenggaranya 1. Akreditasi KARS 2012 1. Mewujudkan Good 1. Peningkatan mutu
pelayanan rumah sakit antara pelayanan kesehatan 2. KTD sesuai target Corporate and Clinical
pelayanan Rumah Sakit
lain dengan memperhatikan yang bermutu pada kamus Governance.
2. Peningkatan keselamatan
keselamatan pasien, 2. Tercapainya 3. Pengendalian infeksi 2. Mewujudkan mutu
mengutamakan kepuasan keselamatan pasien rumah sakit sesuai pelayanan dan sistem pasien
pasien, menjalin sinergisme 3. Terlaksananya target pada kamus pembiayaan berbasis 3. Pencegahan dan
dengan berbagai mitra usaha program pencegahan indicator mutu kinerja, mutu &
Pengendalian Infeksi
pembiaya kesehatan, dan pengendalian 4. Survei kepuasan efisien.
meningkatkan kompetensi infeksi rumah sakit pelanggan ekternal 3. Mewujudkan Citra Rumah Sakit (PPIRS)
tenaga kesehatan dengan 4. Terselenggaranya lebih dari 80 % Rumah Sakit sebagai 4. Peningkatan pelayanan
membangun budaya kerja pelayanan yang 5. Jumlah pelatihan 20 Mitra Terpercaya.
yang berfokus pada
berdasarkan nilai-nilai yang berfokus pada jam per orang per 4. Menuju terwujudnya
ditetapkan oleh Rumah sakit kepuasan pelanggan tahun RS yang kepuasan pelanggan
Medika Permata Hijau. 5. Terselenggarannya 6. Edukasi kelompok mengutamakan 5. Peningkatan sarana dan
pendidikan dan terlaksana minimal 3 pelayanan pelanggan
prasarana yang aman bagi
pelatihan bagi tenaga kali per tahun dengan kompetensi
kesehatan Rumah 7. Survei kepuasan professional tenaga pasien, keluarga,
Sakit pelanggan internal kesehatan Rumah
pengunjung dan karyawan.
6. Terselenggaranya lebih dari 85 % Sakit.
6. Edukasi bagi pasien dan
Promosi Kesehatan
Rumah Sakit keluarga
7. Tercapainya hak-hak 7. Peningkatan pelayanan
pasien dan keluarga
yang mendukung hak-hak
8. Terbangunnya budaya
kerja dari nilai-nilai pasien dan keluarga
dasar Rumah sakit 8. Peningkatan pendidikan
Medika Permata Hijau
dan pelatihan bagi tenaga
9. Terlaksananya system
keuangan yang keasehatan rumah sakit,
akuntable
sehingga terwujud staf
yang kompeten sesuai area
kerja
9. Pencapaian budaya kerja
dari nila-nilai dasar Rumah
sakit Medika Permata Hijau
10.Pengelolaan keuangan

5
 yang transparan, mandiri
dan akuntable
11. Peningkatan kerjasama
dengan mitra strategis
rumah sakit
12.Pencapaian tingkat
kesehatan rumah sakit
13.Peningkatan kesejahteraan
sumber daya manusia
rumah sakit
14.Peningkatan peran serta
masyarakat di sekitar
rumah sakit untuk
mencapai derajat
kesehatan masyarakat

6
 MATRIKS KETERKAITAN SASARAN, STRATEGI, KEBIJAKAN & PROGRAM 2015-2020
RUMAH SAKIT MEDIKA PERMATA HIJAU
SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM
1. Terselenggaranya pelayanan 1. Mengembangkan mutu pelayanan 1. Menuju terwujudnya Good 1. Peningkatan sarana dan prasarana
kesehatan yang bermutu secara berkelanjutan untuk Corporate dan Good Clinical Rumah Sakit
2. Tercapainya keselamatan 2. Peningkatan profesionalitas tenaga
mewujudkan keselamatan pasien Governance.
pasien 2. Mewujudkan mutu pelayanan dan Sumber Daya Rumah Sakit
(patient safety)
3. Terselenggaranya pelayanan 3. Peningkatan mutu pelayanan Rumah Sakit
2. Meningkatkan daya saing pasar dalam sistem pembiayaan berbasis
4. Peningkatan keselamatan pasien
yang berfokus pada kepuasan
rangka menghadapi New Competitive kinerja, mutu & efisien. 5. Peningkatan kerjasama dengan mitra
pelanggan 3. Mewujudkan Citra Rumah Sakit
Landscape dengan strategi strategis rumah sakit
4. Terselenggarannya pendidikan
sebagai Mitra Terpercaya. 6. Pencapaian tingkat kesehatan rumah sakit
pembiayaan berbasis kinerja, mutu
dan pelatihan bagi tenaga 4. Menuju terwujudnya RS yang 7. Peningkatan kesejahteraan sumber daya
dan efisiensi.
kesehatan Rumah Sakit mengutamakan pelayanan manusia rumah sakit
3. Meningkatkan semangat
5. Terbangunnya budaya kerja 8. Pencapaian budaya kerja rumah sakit atas
pelanggan dengan kompetensi
Enterpreneurship dan Kemitraan
dari nilai-nilai dasar Rumah nilai-nilai dasar rumah sakit.
professional tenaga kesehatan
dalam rangka pemantapan nilai-nilai 9. Peningkatan kepuasan pelanggan rumah
Sakit Menteng Umum Mitra Afia
Rumah Sakit.
6. Terakreditasinya RSU MPH Peduli, Professional, Disiplin, sakit
10.Peningkatan peran serta masyarakat di
dengan standart akreditasi Kerjasama, Jujur.
4. Meningkatkan citra dan kepercayaan sekitar rumah sakit untuk mencapai
KARSversi 2012
7. Memanfaatkan banyaknya sebagai Rumah Sakit yang bermutu. derajat kesehatan masyarakat
5. Mengembangkan aliansi
jumlah kunjungan BPJS
stratejik/kemitraan dengan Institusi
sebagai kesempatan untuk
Pembiayaan Pelayanan Kesehatan.
mendapat-kan keuntungan
6. Meningkatkan komitmen SDM untuk
8. Meningkatkan jumlah
menjalankan akreditasi KARS versi
kunjungan pasien non BPJS
2012
(asuransi dan swasta)
7. Memastikan jalannya implementasi
akreditasi KARS versi 2012
8. Memanfaatkan sistem rujukan
berjenjang dengan menetapkan kelas
RS masih di tipe B, untuk

7
 memperbanyak angka rujukan BPJS
9. Memaksimalkan fungsi marketing
untuk menarik pasien asuransi swasta
dan pribadi

MATRIKS KETERKAITAN PROGRAM, KEGIATAN & PENDANAAN 2014 20120

RUMAH SAKIT MEDIKA PERMATA HIJAU
(Dalam Milyar Rupiah)
PROGRAM KEGIATAN PENDANAAN
8
 2015 2016 2017 2018 2019 2020
1. Pemenuhan Pemenuhan Gaji, Tunjangan, 3.860.807.700 4.829.285.648 5.312.142.128 5.843.356.340 6.427.691.974 7.527.691.974
kebutuhan operasional Uang Makan & Lembur
penyelenggaraan Pegawai Pegawai
pelayanan
2. Pelayanan kesehatan Pengadaan Bahan penunjang 5.630.028.600 10.283.464.000 11.311.810.400 12.456.256.200 13.478.985.100 14.578.985.100
bagi penduduk miskin medik, Pemenuhan kebutuhan
di kelas III Rumah obat, reagen, alat/bahan habis
Sakit pakai (ORAB)
3. Peningkatan Mutu RS Tercapainya mutu pelayanan 200.753.000 220.828.300 242.911.100 260.915.000 270.652.000 370.652.000
berfokus pada pelanggan
Pencapaian akreditasi 5
standar pelayanan
4. Pengembangan SDM Rekrutmen pegawai 1.410.417.752 1.551.459.600 1.706.605.500 1.877.266.000 1.985.652.300 2.885.652.300
Pendidikan formal
Pelatihan
5. Pemeliharaan sarana Pemeliharaan Gedung dan 1.407.597.052 4.427.165.000 2.669.881.500 2.936.869.600 3.232.055.600 3.932.055.600
prasarana & alat Bangunan
Pemeliharaan Peralatan Medik
Pemeliharaan Peralatan Non
Medik
6. Pembangunan gedung Pembangunan sarana dan 3.518.767.900 5.452.568.600 7.568.896.000 8.456.256.200 9.745.256.500 10.245.256.500
kesehata prasarana

7. Peningkatan fasilitas Ventilator, Mesin Anastesi, 1.607.507.200 3.773.174.500 4.779.493.615 5.119.994.927 5.505.712.220 5.905.712.220
peralatan medik & non Mesin hemodialisa, USG,
medik Monitor, dll
JUMLAH TOTAL 17.935.879.205 30.537.945.676 33.591.740.243 36.950.914.267 40.646.005.694 45.446.005.694

9
DASAR PERHITUNGAN ANALISIS SWOT

Hape
INTERNAL Bobot r Nilai Haper Nilai Total
(0.047
50% + 0.091 - ) 0.044
A. Organisasi & SDM 20% + 0.044 - 0.024 0.020
1 Kualitas SDM 2.00% 2 0.008 -
2 Kuantitas SDM 2.00% 2 0.008 -
3 Sistem Informasi RS 2.00% 1 0.004 -
4 Aliansi strategis dengan FK 2.00% 3 0.012 -
Kemitraan dengan Institusi pendidikan &
5 Kesehatan 2.00% 3 0.012 -
(0.004
1 Struktur Organisasi & tata kerja 2.00% - 1 )
(0.004
2 Budaya kerja lintas fungsi 2.00% - 1 )
(0.008
3 Pembelajaran organisasi 2.00% - 2 )
(0.004
4 Proporsi jenis ketenagaan 2.00% - 1 )
(0.004
5 Sistem Informasi SDM 2.00% - 1 )
B. Proses Bisnis & Pelanggan 20% + 0.040 - (0.011) 0.029
1 Sarana, prasarana & peralatan 1.82% 1 0.004 -
2 Sistem dan prosedur 1.82% 1 0.004 -
3 Standarisasi nasional 1.82% 2 0.007 -
4 Kerjasama operasional 1.82% 1 0.004 -
5 Pelayanan kesehatan yang bermutu 1.82% 2 0.007 -
6 Produk layanan miskin 1.82% 2 0.007 -
7 Kepuasan pelanggan internal 1.82% 1 0.004 -
8 Kepuasan pelanggan eksternal 1.82% 1 0.004 -
(0.004
1 Quality control 1.82% - 1 )
(0.004
2 Produk layanan reguler 1.82% - 1 )
(0.004
3 Maintenance Peralatan 1.82% - 1 )
(0.012
C. KEUANGAN 10% + 0.007 - ) (0.005)
1 Sistem penagihan 0.083% 2 0.002 -
2 Sistem pembayaran 0.083% 1 0.001 -
3 Sistem pengelolaan kas 0.083% 1 0.001 -
4 Transparansi 0.083% 1 0.001 -
5 Akuntabilitas 0.083% 1 0.001 -
Penggalian sumber pembiayaan
6 pelayanan 0.083% 2 0.002 -
(0.002
1 Unit cost 0.083% - 1 )
(0.002
2 Penetapan tarif 0.083% - 1 )
10
 (0.002
3 Efisiensi 0.083% - 1 )
(0.002
4 Standar biaya khusus 0.083% - 1 )
(0.002
5 Backup sistim laporan keuangan 0.083% - 1 )
Penggalian sumber pembiayaan (0.003
6 pendidikan 0.083% - 2 )
EKSTERNAL Bobot Haper Nilai Haper Nilai Total
(0.136
50% + 0.277 - ) 0.091
1 Kep Men Pan No Kep/26/M.PAN/2004 4.55% 3 -
SKB tiga Menteri : pelayanan peserta
2 ASKES 4.55% 2 -
3 Program Jamkesmas 4.55% 1 -
4 Kebijakan Subsidi Pemerintah 4.55% 3 -
5 Perkembangan teknologi 4.55% 1 -
Undang-undang No 17/2003: Keuangan (0.023
1 Negara 4.55% - 1 )
Undang-undang Perbendaharaan Negara (0.023
2 No. 1/2004 4.55% - 1 )
PP No 25/2003 tentang pelaksanaan (0.023
3 OTDA 4.55% - 1 )
SK Menkes No. 1674/XII/2005 SOTK (0.023
4 RSU MPH 4.55% - 1 )
(0.023
5 Sosial Budaya & Pendidikan Masyarakat 4.55% - 1 )
(0.023
6 Perekonomian nasional 4.55% - 1 )

Strengths
Haper = hasil perhitungan (grade; 1 s/d 3)

IV I
DEFENSIVE OFFENSIVE/AGRESIVE

0,044

Treaths Opportunities
0,091

III II
Penjelasan :
LIQUIDATION RECONSILIATION
Berdasarkan analisis SWOT, Rumah Sakit Medika Permata Hijau berada dalam kuadran I
yaitu dalam kondisi agresif. Posisi tersebut mengandung arti bahwa Rumah Sakit Menteng
Mitra Afia memiliki kekuatan yang cukup serta peluang yang besar untuk mengembangkan 11
pelayanan yang mengarah kepada keberhasilan menjadi market leader.

Weakness