RS GRAHA HUSADA TINDAKAN HAEMODIALISA

BANDAR LAMPUNG DENGAN AKSES CDL (CATHETER DOUBLE LUMEN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman
A 1/2

Ditetapkan Oleh
Direktur RS Graha Husada
Tanggal Terbit Bandar Lampung
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL 04 Oktober 2016

dr. H. Is Yulianto, Sp.OG

PENGERTIAN Memberikan pelayanan tindakan hemodialisa melalui akses

catheter double lumen
Untuk menggantikan sebagian fungsi ginjal yang tidak bisa
TUJUAN berfungsi, dengan menggunakan akses catheter double lumen bagi
pasien yang memerlukan tindakan Hemodialisa
KEBIJAKAN SK Direktur RS Graha Husada Nomor: 008/SK-RSGH/IX/2016
PersiapanAlat :
1. Bak Instrumen
2. Klem Anatomi
3. Bengkok
4. Kom kecil untuk Alkohol dan untuk betadhin
5. Kom sedang untuk NaCl 0,9 %
6. Disposible spuit 3cc, 5cc dan 20 cc
7. Doek bolong
8. Hand scond
9. Kassa steril
10. Plester Hypafix
11. Heparin

Memulai HD :
1. Perawat cuci tangan
2. Pakai Hand Scond
PROSEDUR 3. Pasang doek bolong
4. Buka plester tempat pemasangan CDL dan kassa
pembungkus canule CDL
5. Bersihkan permukaan kulit tempat pemasangan CDL
dengan bethadin dan dibilas dengan NaCl 0,9 % sampai
bersih,Oleskan antibiotic topical pada insisi pemasangan
catheter. Tutup dengan kassa steril dan fiksasi
6. Bersihkan tutup kedua canule dengan kassa yang sudah
diberi bethadin, lalu bilas dengan NaCl sampai bersih.
7. Buka tutup canule ( Arteri warna merah /Vena warna Biru)
8. Aspirasi kedua canule dengan disposable 5 cc untuk
mengeluarkan heparin yang ada di canule, buang ke
bengkok.
9. Isi lagi disposable 5cc dengan NaCl + 2 cc. Aspirasi
canulebiru sampai spuit terisi + 5 cc , masukkan kembali
secara perlahan + 3 cc. sisanya di oplos lagi dengan NaCl,
masukkan lagi secara perlahan , lakukan berulang sampai
stolsel (bekuan darah) terlihat dan dibuang ke bengkok.
10. Lakukan hal yang sama pada canule yang lainnya
 11. Bilas kedua canule dengan heparin 2000 ui + NaCl 0,9 %
12. Sambung inlet pada canule merah, QB dijalankan + 100 ml/
mnt, setelah darah sampai diujung outlet, sambungkan
outlet pada canuleyang biru.
13. Fiksasi selang inlet & outlet
14. Program HD sesuai kebutuhan
15. Bereskan alat-alat
16. Perawat cuci tangan

Mengakhiri HD :
1. Perawat cuci tangan
2. Pakai Hand scond
3. Bilas outlet dan inlet dengan NaCL 0,9 % sampai bersih,
Klem ujung outlet, inlet dan kedua canule
4. Lepaskan inlet dan outlet dari kedua canule
5. Bilas kedua canule dengan NaCl 0,9 % menggunakan
disposable 5cc sampai bersih
6. Masukkan gentamicin 80 mg Inj amp, bagi 2 pada kedua
canule jika diperlukan ( advis dokter )
7. Masukkan heparin 1,6 cc pada canule merah dan 1,7 cc
pada canule biru menggunakan spuit 3 cc atau sesuai
kapasitas canule.
8. Tutup kedua canule
9. Bungkus kedua canule dengan kassa steril lalu di fiksasi
10. Bereskan alat-alat dan mesin
11. Perawat cuci tangan
17. Sambung inlet pada canule merah, QB dijalankan + 100 ml/
mnt, setelah darah sampai diujung outlet, sambungkan
outlet pada canuleyang biru.
18. Fiksasi selang inlet & outlet
19. Program HD sesuai kebutuhan
20. Bereskan alat-alat
21. Perawat cuci tangan

UNIT TERKAIT - Unit Haemodialisa