Anda di halaman 1dari 2

MENGAKHIRI HEMODIALISIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMAH
SAKIT
DAERAH
KALABAHI
Direktur RSD Kalabahi,
Tanggal terbit
SPO
dr. Ketut Indradjadja Prasetya
NIP 19621019 200003 1 002

A. PENGERTIAN
Mengakhiri tindakan hemodialisis karena waktu dan hasil yang telah ditentukan sudah
tercapai

B. TUJUAN
 Mengakhiri tindakan hemodialisis.
 Memasukkan darah kembali ke dalam tubuh pasien.

C. KEBIJAKAN
 Bila waktu dan hasil yang telah ditentukan sudah tercapai maka tindakan HD
diakhiri.
 Tindakan dilakukan oleh perawat mahir hemodialisis.

D. PROSEDUR
D.1. Persiapan Prosedur
1. Persiapan pasien
 Mengatur posisi tidur pasien sesuai kebutuhan.
 Pasien / keluarga diberitahu tentang maksud dan tujuan serta prosedur
tindakan yang akan dilakukan.
2. Persiapan alat
 Kasa.
 Betadin.
 Alkohol.
 Sarung tangan.
 NaCl 0,9 % 1 kolf
 Heparin.
 Spuit 10 cc
 Band Aid
 Verband gulung
 Plester
 Bengkok.
 Ember / tempat sampah medis.
 Alat penekan / bantal pasir ± 1 kg

D.2. Prosedur Pelaksanaan


1. Turunkan QB 100 ml/menit 5 menit sebelum hemodialisis berakhir.
2. Ukur tekanan darah, menghitung nadi dan pernafasan, mengukur suhu.
3. Pastikan waktu hemodialisis sudah berakhir.
4. Matikan pompa darah.
5. Tutup klem ABL dan kanula arteri.
6. Lepas sambungan ABL dari kanula arteri.
7. Hubungkan kanula arteri dengan spuit 10 cc yang sudah diisi NaCl 0,9% dan
ABL dengan NaCl 0,9% menggunakan infus set dan konektor.
8. Bilas kanula arteri dengan NaCl 0,9%.
9. Buka klem ABL dan infus set, memutar pompa darah dengan QB 100 ml/menit
untuk mendorong darah dalam blood line masuk ke dalam tubuh pasien.
MENGAKHIRI HEMODIALISIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMAH
SAKIT
DAERAH
KALABAHI

10. Matikan pompa darah setelah bubble trap vena berwarna merah muda
11. Tutup klem VBL dan kanula vena, kemudian sambungan dilepas.
12. Cabut jarum punksi inlet dan outlet, bekas punksi ditekan dengan kasa betadine
kurang lebih 10 menit.
13. Apabila darah sudah tidak keluar bekas punksi ditutup dengan band aid bila perlu
pasang balutan dengan verband gulung sebagai penekan ( jangan terlalu kencang ).
14. Lakukan observasi kesadaran, keluhan, perdarahan.
15. Lakukan timbang berat badan post HD
16. Lakukan pencatatan di lembar observasi hemodialisis.
17. Rapikan tempat tidur dan alat-alat.
18. Bersihkan mesin dan didesinfeksi.
19. Setelah proses pembersihan selesai, matikan mesin, lepaskan steker mesin dari
stop kontak dan tutup kran air RO.
20. Lepas APD dan lakukan cuci tangan

E. UNIT TERKAIT
 Unit Hemodialisis

Anda mungkin juga menyukai