Untuk memasukkan data koordinat digunakan fitur add data XY pada arcmap.
Sedikit berbeda dengan vesi sebelumnya arcmap 9.x, apa bedanya ?
Yang pertamax adalah peletakan add XY data, pada arcmap 10 ditempel di tab File, sedangkan
pada versi sebelumnya arcmap 9.x ditempel pada tab Insert.
Yang keduax adalah adanya tambahan fitur yang disediakan pada arcmap 10, yaitu Z Field , input
untuk memasukkan ketinggian titik koordinat.
Berhubung ane sudah g pake versi 9.x penampakannya g bisa ane kasih untuk perbandingan.
Ane cuma tulis seinget ane, jadi cuma ada 2 itu untuk sementara.
CMIIW.
Langkah Kerja
Yang pertama siapin data tabel di ms excel. Contoh tabel.
Perlu diketahui baris pertama akan dikenali sebagai parameter input pada arcmap sehingga tiap
kolom pada baris pertama menunjukkan maksud dan isi tiap kolomnya.
Buka arcmap 10, lalu cari add data XY di tab File seperti gambar paling atas.
Cari file excel yang dimaksud di folder agan. Setelah ketemu, akan ada pilihan sheet, pilih sheet yang
ada data koordinatnya.
Setelah itu sesuaikan kolom koordinatnya masing masing, koordinat x pada kolom x_utm dan y pada
y_utm, berhubung nilai z tidak ada, maka dapat diabaikan.
Lalu pilih sistem koordinatnya dengan klik tombol edit,kebetula ane pake utm, lalu klik ok dan ok.
Berikut penampakannya.
Untuk bisa diedit lebih lanjut bisa konvert dulu ke format shp, dengan cara klik kanan pada layer data
tabel excel tersebut dan pilih data dan pilih export data.
Pilih World.
Di bagian export biarkan All feature (1) dan this layers source
data. Pada bagian out put lakukan Browse untuk memilih tempat
penyimpanan file output berbentuk shp (3). Tekan OK (4).
Selesai
Data spasial (shp) titik batas Kabupaten Bombana telah tersaji dan
bisa dimanfaatkan untuk analisis spasial bersama peta tematik
lainnya. Apabila kita mau mengetahui posisi pilar batas terhadap
kawasan TN Rawa Aopa Watumohai, maka kita bisa tampilkan peta
kawasan TNRAW pada Arc GIS, sehingga hasilnya seperti pada
gambar.