Anda di halaman 1dari 28

Laporan Kuliah Kerja Nyata

KURANGNYA MOTIVASI ANAK-ANAK DALAM BERAGAMA


DI JORONG KOTO TUO NAGARI KOTO TUO KEC. SUNGAI TARAB
KABUPATEN TANAH DATAR

Oleh :

Fitria Wulandari NIM 411.030

Dosen Pembimbig Lapangan:


Drs. Sy. Dt. Parpatih M.Ag

Kuliah Kerja Nyata (KKN)


IAIN Imam Bonjol Padang
Periode XL Tahun 2014
Di Nagari Koto Tuo Kec. Sungai Tarab
Kabupaten Tanah Datar
2014
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji serta syukur hanya tertuju pada Allah SWT
semata, karena berkat limpahan rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat
menyelesaikan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan menyusun laporan ini dengan
baik. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah untuk junjungan umat yaitu
Nabi Muhammad SAW.
Sesuai dengan tujuan Tri Darma Perguruan Tinggi dan tujuan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang Periode
XL Tahun 2014 antara lain :
1. Membekali mahasiswa tentang pengalaman belajar dalam
pembangunan ditengah-tengah masyarakat terutama dalam bidang
keagamaan.
2. Memperkenalkan kepada mahasiswa tentang fungsi dan peranannya
dalam pembangunan nasional, sehingga dapat menumbuhkan
kesadaran tentang hak dan tanggung jawab mahasiswa sebagai calon
pemimpin bangsa di masa depan
3. Memberikan motivasi dan bimbingan kepada masyarakat untuk dapat
meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan penghayatannya
terhadap ajaran Islam.
4. Membantu pemerintah dalam program pengentasan kemiskinan guna
menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga dapat
menjadi motivator dan dinamisator pembangunan.
Berdasarkan hal tersebut diatas penulis sebagai anggota kelompok Kuliah
Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang di
Jorong Koto Tuo Kenagarian Koto Tuo Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten
Tanah Datar merasa tergugah dan terketuk hatinya untuk melakukan berbagai
gerakan yang berbentuk pelatihan, pembinaan sekaligus pembelajaran kepada
umat Islam dalam program keagamaan untuk meningkatkan pengetahuan
keberagamaan masyarakat.
Selain itu penulis juga merasa mempunyai tanggung jawab untuk
mengembangkan, dan mensosialisasikan serta mempraktekkan apa yang penulis
peroleh dibangku perkuliahan berupa ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk
mensyiarkan agama Islam kepada seluruh lapisan masyarakat. Untuk mencapai
hal demikian tidak bisa penulis laksanakan sendiri, tanpa bantuan dan bimbingan
yang lebih diberikan oleh berbagai pihak. Untuk tidak mengurangi rasa hormat
penulis kepada semua pihak yang bersangkutan, penulis ucapan terima kasih
kepada :
1. Bapak Rektor IAIN Imam Bonjol Padang serta PPM dan BP KKN
yang telah mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan
pembekalan.
2. Bapak Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Drs. Sy. Dt. Parpatih. M.
Ag yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa
Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Jorong Koto Tuo Kenagarian Koto Tuo
Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar.
3. Bapak Wali Nagari Koto Tuo beserta perangkat Pemerintahan Nagari
dan Bapak Kepala Jorong Koto Tuo yang telah menerima, memberi
izin serta arahan dukungan dan dorongan sehingga terlaksananya
program kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Jorong Koto Tuo
Kenagarian Koto Tuo Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah
Datar.
4. Kepada seluruh lapisan masyarakat, baik ninik mamak, alim ulama,
cerdik pandai, pemuda pemudi di Jorong Koto Tuo yang telah
mendukung dan berpartisipasi dalam mensukseskan program kerja
Kuliah Kerja Nyata (KKN).
5. Kepada Ayahanda dan Ibunda serta seluruh keluarga yang telah
memberi dorongan baik berupa materil maupun moril.
6. Teman-teman sesama peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan XL
Tahun 2014 Jorong Koto Tuo Kenagarian Koto Tuo Kecamatan Sungai
Tarab Kabupaten Tanah Datar.
7. Serta seluruh pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu atas semua
bantuan yang diberikan kepada penulis, baik moril maupun materil.
Penulis mendoakan semoga apa-apa yang telah diberikan mendapat
imbalan yang setimpal dan menjadi ibadah disisi Allah SWT. Amin-amin ya
Robbal alamin.

Koto Baru, 25 Juli 2014


Penulis

FITRIA WULANDARI
411.030
BAB I
PENDAHULUAN

A. Gambaran Umum Nagari


1. Keadaan Daerah
Jorong Koto Tuo adalah salah satu yang terdapat di Nagari Koto Tuo
Kecamatan Sungai Tarab Kab. Pesisir Selatan, yang mana Kampung Koto
Baru merupakan daerah indah yang dikelilingi oleh gunung dan
pegunungan dan tumbuhannya yang subur nan indah.

2. Jumlah Penduduk
Penduduk Jorong Koto Tuo tercatat lebih kurang 478 jiwa, yang terdiri
dari laki-laki 241 dan perempuan 237 dan jumlah KK 140. Namun di sini
kami (penulis) tidak sempat melakukan pengulangan sensus penduduk
untuk melihat kembali data yang sebenarnya karena padatnya kegiatan di
lapangan dengan interval waktu yang sedikit pendek. Penulis pun menilai
bahwa data di atas adalah benar karena telah disusun dan dibuat oleh orang
yang dipercaya setelah melalui proses yang panjang dengan sebenarnya
oleh Dinas Keluarga Berencana Dan Pemberdayaan Masyarakat.

3. Agama
Masyarakat di jorong Koto Tuo 100 % menganut agama Islam,
namun dengan adanya angka persentase yang demikian tidak akan
menjamin dalam melaksanakan ibadah yang semestinya, di sini penulis
melihat bahwa kesadaran masyarakat dalam menjalankan ajaran agama
masih agak kurang, terbukti bahwa masjid yang ada di Jorong Koto Tuo
hanya ramai ketika waktu-waktu tertentu saja, misalnya ketika bulan suci
Ramadhan itu pun hanya untuk 3 atau 5 hari saja mereka melaksanakan
shalat taraweh dan witir, karena semakin hari semakin sunyinya jamaah,
serta anak-anak yang datang ke mesjid hanya untuk bercanda gurau dan
bermain-main d luar masjid maupun d dalam masjid. Dan yang berada di
mesjid untuk ikut serta setia dalam menjalankan ibadah di bulan Suci
Ramadhan yaitu orang tua yang sudah meranjak lansia. Sedangkan dalam
melaksanakan ibadah shalat fardhu lainnya, jemaah masjid tidak seimbang
dengan jumlah penduduk yang sudah wajib dalam melaksanakan shalat.
Salah satu yang memicu terjadinya hal ini adalah kurangnya kesadaran
masyarakat dalam melaksanakan ibadah di mesjid untuk melaksanakan
shalat wajib ini dikarenakan sibuk dengan pekerjaan masing-masing dan
mengacuhkan kumandang Adzan serta malas untuk melangkahkan kaki
dan mengayunkan tangan menuju mesjid ataupun mushola. Padahal dari
segi sarana dan prasarana sudah memadai dimesjid ini seperti adanya garin
tetap yang akan menjaga 5 waktu shalat fardhu serta fasilitas yang
memadai serta adanya bunyian serunei yang menandakan akan masuknya
waktu shalat sebelum di kumandangkan suara azan, dan itu sangatlah
memudahkan masyarakat adapun gambaran anak-anak dan remaja dalam
motiasinya dalam beragama seperti kurangnya keikut sertaan dalam sholat
berjamaah, kurangnya keikutsertaan mereka dalam membaca al-quran
bersama-sama (Tadarus) pada malam suci Ramadhan.
Semua ini penulis lihat adanya pengaruh teknologi canggih, dan penyakit
pemuda yang disebut pacaran yang membuat mereka terlena akan
kesenangan duniawi.

5. Data Sarana Penunjang


No Nama Jumlah
1 PAUD 1 Buah
2 TK 1 Buah
3 SD 1 buah
4 SMP 0 Buah
5 SMA 0 Buah
6 TPQ/TPSQ 1 Buah
7 Puskesmas 1 buah
8 Pos Kamling / Posko Pemuda 1 Buah
9 Gedung pertemuan 1 buah
10 Masjid 1 Buah
11 Mushalla 3 Buah
12 Sarana olah Raga 1 Buah
Jumlah 12 Buah

6. Mata Pencaharian
Masyarakat Jorong Koto Tuo umumnya bermata pencaharian, petani,
pedagang dan pegawai negeri sipil. Yang paling dominan mata pencarian
masyarakat adalah pedagang kopi dan tani.

7. Pendidikan
Dilihat dari segi pendidikan masyarakat Jorong Koto Tuo Nagari
Koto Tuo Kecamatan Sungai Tarab Kab. Tanah Datar sangat tinggi karena
banyaknya pemuda dan pemudinya yang sedang melanjutkan sekolahnya
ke bangku perkuliahan. Adapun bagi mereka yang mempunyai kendala di
bidang perekonomian akan diberikan bantuan oleh pemerintah Kab. Tanah
Datar agar anak, pemuda/pemudi yang bersangkutan bisa melanjutkan
sekolah ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi lagi, serta juga
memperoleh beasiswa dari pemerintahan.
Tingkat pendidikan masyarakat Jorong Koto Tuo masih bertaraf
menengah keatas.

8. Iklim
Iklim atau kondisi Jorong Koto Tuo ini beriklim dingin, udaranya
yang sangat sejuk dan masih alami karena terdapat banyak tumbuh-
tumbuhan hijau, luasnya ladang kopi, ladang cengkeh penduduk yang
mengantisipasi terjadi polusi udara dan dikelilingi oleh perbukitan,
pegunungan serta sawah yang membentang luas.

9. Transportasi
Jorong Koto Tuo dilihat dari segi jarak, dekat dengan pasar Sungai
Tarab. Transportasi ke daerah ini adalah angkot umum dan ojek. Hanya
ada 2 angkutan umum yang sering melewati jorong Koto Tuo untuk
menuju pasar Sungai tarab dan pusat kota karena rata-rata masyarakat
disana menggunakan kendaraan pribadi.

10. Pemerintahan
Sebagaimana Daerah lainnya, Kenagarian Koto Tuo dipimpin oleh
seorang wali Nagari. Jorong Koto Tuo mempunyai sistem pemerintahan
yang sesuai dengan adat istiadat dan undang-undang setempat. Jorong
Koto tuo dipimpin oleh seorang Wali Jorong yang tidak terlepas dari
keberadaan niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang
serta parik paga dalam nagari demi terwujudnya pemerintahan tungku
tigo sajarangan, tali tigo sapilin.

Sistem pemerintahan di Jorong ini terpusat di kantor Wali Nagari,


sehingga masyarakat yang ingin berurusan dengan pemerintahan terasa
mudah dikarenakan pusat perkantoran kenagarian berada Jorong Koto
Tuo.

B. Identifikasi Masalah yang Ditetapkan


Sebelum pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) terlebih dahulu
mahasiswa dibekali dengan berbagai jenis ilmu pengetahuan yang
berhubungan dengan masyarakat, baik ilmu pengetahuan yang berhubungan
dengan adat istiadat masyarakat, kesehatan masyarakat, budaya, ekonomi, dan
agama. Tujuan dari pembekalan yang diberikan itu merupakan persiapan yang
diberikan kepada mahasiswa untuk terjun langsung ketengah-tengah
masyarakat.
Sebelum mahasiswa KKN turun ke lapangan terlebih dahulu
menyusun program kerja kelompok dan pribadi yang penulis ambil dari hasil
observasi. Dari observasi tersebut, maka secara umum terdapat masalah di
berbagai bidang dan akan penulis jadikan landasan untuk program kerja dan
sekaligus target yang akan dicapai, di Jorong Koto Tuo Nagari Koto Tuo
Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar diantaranya adalah sebagai
berikut:
1. Bidang Agama
a. Kurangnya motivasi masyarakat untuk memperoleh sesuatu yang
baru yang berhubungan dengan pendidikan, maupun pendidikan
agama.
b. Kurangnya kesadaran dan motivasi untuk melaksanakan ibadah di
kalangan masyarakat dan pemuda dalam menjadikan masjid
sebagai sarana ibadah.
c. Keberadaan jamaah mesjid/mushalla hanya ramai ketika bulan
Ramadhan, adapun selain bulan Ramadhan mesjid/mushalla hanya
sedikit jamaaah yag aktif di mesjid/mushalla.
d. Kurangnya tenaga pendidik di bidang pendidikan agama terutama
untuk anak-anak yang ingin mengaji di mesjid/mushalla dan guru
di sekolah.
2. Bidang Pendidikan, Sosial Budaya
a. Tingkat pendidikan masyarakat kebanyakan tamat SMA, namun
ada beberapa yang telah menamatkan di perguruan tinggi.
b. Kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anak-anak
mereka terutama pendidikan agama (baca-tulis al-Quran dan
materi-materi tentang keagamaan).
Namun secara khusus Sesuai dengan judul dan tema dalam laporan ini
yaitu Kurangnya Motivasi Anak-Anak dalam Beragama di Jorong Koto
Tuo Nagari Koto Tuo Kec. Sungai Tarab Kab. Tanah Datar. tentunya
terdapat alasan-alasan tersendiri dimana penulis telah melihat, memperhatikan
dan terjun langsung sebagai pembimbing. Diantara alasan mengapa Kurangnya
pengetahuan anaka-anak dalam beragama tersebut adalah sebagai berikut:
1. Kurangnya perhatian dan peranan orang tua terhadap anak dalam
mengajarkan ilmu agama.
2. Kurangnya waktu belajar masyarakat tentang ilmu agama.
3. Anak-anak hanya sekedar mengetahui tentang agama tetapi
kurang mengaplikasikannya terhadap kehidupan sehari-hari.
4. Kurangnya sarana pendidikan agama.
5. Kurangnya tenaga pengajar yang berbasis keagamaan.
6. Belum Optimalnya Peranan Orang Tua dalam mengajarkan Ilmu
Agama terhadap anak-anak dan remaja
7. Kurangnya Kreativitas Beragama Para Guru dan Orang tua
terhadap anak-anak.
8. Kurangnya Generasi Para pemuka agama dan para ulama terhadap
anak-anak.
9. Anak-anak disana lebih cepat terpengaruh budaya-budaya luar
yang masuk ke sana..

BAB II
RENCANA PROGRAM KERJA
I. Bentuk-bentuk Program Kerja
1. Bidang Agama
a. Mengajar anak-anak di sekolah dasar tentang Tahfiz Al-Quran dan
membaca Al-Quran selama Bulan Ramadhan.
b. Tadarus di mesjid bersama-sama
c. Mengadakan tasusyiah dengan ibu-ibu cerita sore penuh berkah.
d. Melatih siswa untuk menghafal Juz Amma di SDN 33 Sungai
Tarab.
e. Pelatihan sebagai protokol di mesjid/mushola setiap bulan
Ramadhan berlangsung.
f. Menjadi juri dalam perlombaan yang di adakan di SDN 33 Sungai
Tarab
g. Mengadakan Safari Ramadhan
h. Mengadakan Acara Lomba Keagamaan bekerja sama dengan
remaja nagari Koto Tuo.
2. Bidang Pendidikan dan Sosial Budaya
a. Menjalin silaturahmi dengan masyarakat setempat. (selama berada
dilokasi ).
b. Ikut serta dalam acara bulan makan-makan dalam rangka
menjelang sunatan anak yang telah berada di bangku kelas 4
sekolah dasar setiap menjelang memasuki bulan Ramadhan yang
di angkatkan oleh ninik mamak dan alim ulama Nagari dan Wali
Nagari Koto Tuo.
c. Perkenalan Mahasiswa KKN di Mesjid dan di Musholla yang ada
di Jorong Koto Tuo.
d. Mengajar di sekolah untuk anak-anak SD.
e. Menjadi dewan juri dalam Lomba Cerdas Cermat.
f. Sebagai tim soal dalam Lomba Cerdas Cermat.
g. Mengadakan kegiatan Belajar Sambil Bermain untuk anak-anak.
h. Mengadakan kegiatan buka bersama dengan masyarakat.
(Kebersamaan dan terjalinnya silaturrahmi).

3. Bidang Lingkungan dan Kesehatan


a. Membuat apotik hidup
b. Mengadakan goro

Dari beberapa program kerja diatas, ada beberapa program kerja


yang pribadi atau dilakukan sendiri, yaitu :
a. Ikut serta dalam kegiatan pesantren kilat di SDN 33 Sungai
Tarab sebagai instruktur dan pemateri tentang tahfidz Al-
Quran dan tajwid.
b. Ikut serta dalam pembuatan soal matematika untuk acara
cerdas cermat di nagari Koto Tuo
c. Ikut serta dalam acara cerdas cermat sebagai pembaca soal.
d. Ikut serta dalam acara cerdas cermat sebagai peserta pada
tingkat Dewasa
e. Ikut serta dalam Forum ibu sebagai pembawa acara dan
berbagi cerita dengan ibu-ibu di nagari Koto Tuo.
f. Ikut berpartisipasi dengan guru-guru di SDN 33 Sungai Tarab
untuk acara pekan kreasi siswa.
g. Ikut serta dalam kepanitian acara MTQ nagari Koto Tuo

II. Target Yang Akan Dicapai


Dari bidang agama, penulis mengharapkan dengan adanya program
kerja ini, ilmu dan kemampuan penulis di bidang agama dapat diterima
ilmunya dan di aplikasikan oleh anak-anak dan remaja serta masyarakat
yang ada di Jorong Koto Tuo, dan bisa juga tersalurkan ke tengah-tengah
masyarakat sehingga masyarakat bisa memperdalam kazanah
keilmuannya dibidang agama dan bagi penulis bisa menjadi pengalaman
dalam menghadapi masalah-masalah keagamaan yang ada di tengah-
tengah masyarakat.
Dari bidang pendidikan, penulis mengharapkan dengan adanya
program kerja ini, dapat meningkatkan pengetahuan keberagamaan
masyarakat di Jorong Koto Tuo dan pengetahuan kami bisa tersalurkan
ke tengah-tengah masyarakat.
Dari bidang sosial, penulis mengharapkan dengan adanya program
kerja ini, pengalaman-pengalaman sosial yang penulis dapatkan di
bangku perkuliahan dapat penulis praktekkan dan penulis amalkan di
tengah-tengah masyarakat serta dapat mencari pengalaman baru segi
sosial kemasyarakatan.
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DAN HASILNYA

A. Hasil Pelaksanaan Program


Karena sebagian besar program dapat dijalankan sesuai dengan waktu
yang telah direncanakan.
Adapun gambaran hasil pelaksanan program kami sebagaimana yang
terlihat pada tabel berikut:
Tabel: 1
BIDANG AGAMA
NO Program Kerja Hasil Secara Kuantitatif
1 Mengajar pendidikan agama - Tingkat SD diikuti oleh murid SD
Islam di Sekolah dari 1-VI yaitu SD N 33 Sungai
Tarab yang berada di Jorong
Pamatang tinggi
2 Kegiatan perlombaan dalam - Melibatkan seluruh siswa SD untuk
bidang agama di sekolah meningkatkan motivasinya dalam
memahami pendidikan agama Islam
yang telah dipelajari
3 Kegiatan perlombaan dalam - Melibatkan anak-anak, remaja, dewasa
bidang agama di mesjid dan masyarakat di sekitar mesjid
2 Pembawa acara/ protocol di -Dilakukan di Mesjid/mushalla yang
bulan Ramadahan berada di Jorong Koto Tuo
3 Safari ramadhan Di laksanakan oleh mahasiswa KKN
untuk menambah wawasan keagamaan
masyarakat
5 Majelis Talim Cerita Sore Di laksanakan di mushalla AL-Amin
Penuh Berkah di Pamatang Tinggi yang diikuti oleh
jamaah ibu-ibu
4 Pelatihan bacaan Al-Quran Dilakukan di sekolah dasar oleh
siswa SD N 33 Sungai Tarab mahasiswa KKN dan didampingi
majelis guru

Tabel: 2
BIDANG PRASARANA FISIK/ LINGKUNGAN HIDUP
NO Program Kerja Hasil Secara Kuantitatif
1 Pembersihan lingkungan Mesjid Terlaksana dengan baik.
2 Pembuatan apotik hidup Terlaksana dengan baik

Tabel: 3
BIDANG PENDIDIKAN, SOSIAL BUDAYA
NO Program Kerja Hasil Secara Kuantitatif
1 Silaturrahmi dengan masyarakat. Dalam bentuk kegiatan ramadhan
di masjid dan sosialisasi ke rumah
penduduk setempat.
2 Ikut serta dalam acara bulan Dilakukan di setiap rumah warga
makan-makan menyambut yang didatangi oleh anak-anak,
yang dihadiri oleh Ninik Mamak,
datangnya Bulan Suci
Alim Ulama, Kepala Jorong Koto
Ramadhan Tuo, Wali Nagari Koto Tuo dan
seluruh masyarakat Jorong Koto
Tuo.
3 Pelatihan tatacara berwudhu dan Diadakan di sekolah dasar selama
shalat wajib, tadjwid, tahfiz, satu minggu dan berjalan dengan
baik
pidacil, as-ulhusnah dll
4 Buka Bersama dengan di posko KKN dan dirumah
masyarakat, mahasiswa KKN masyarakat setempat.
Nagari Koto Tuo, wali nagari,
ketua jorong, dan anak yatim-
piatu.
5 Apotik hidup Menanam berbagai macam
tumbuhan obat dan tanaman
lainnya di depan posko

Program kerja yang telah penulis rancang untuk selama 1 Bulan


kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) hasilnya 98% berjalan sesuai dengan apa
yang direncanakan, 2% dari yang direncanakan tidak berjalan sesuai dengan
apa yang direncanakan disebabkan oleh beberapa faktor yang menjadi
penghalang.
Dengan hasil yang diperoleh dari melaksanakan program kerja yang
direncanakan, maka penulis merasakan betapa pentingnya unsur-unsur
keagamaan yang harus diterapkan di tengah-tengah masyarakat selain unsur-
unsur yang lain seperti pendidikan, karena agama merupakan hal pokok
dalam membangun kepribadian insan karim dalam diri masyarakat.

B. Faktor Pendukung dan Penghambat


Pada dasarnya keseluruhan program yang kami rencanakan mendapat
dukungan yang baik dari masyarakat karena memang program tersebut juga
merupakan kesepakatan antara mahasiswa Kuliah Kerja Nyata dengan
pemuda-pemudi serta masyarakat setempat. Walaupun demikian, juga terdapat
faktor-faktor yang mendukung dan penghambat dalam melaksanakan kegiatan
ini, diantaranya:
1. Faktor Pendukung
a. Adanya sokongan dan dukungan dari segenap lapisan masyarakat di
Jorong Koto Tuo.
b. Adanya dukungan dari rekan-rekan mahasiswa KKN IAIN Imam
Bonjol Padang yang berada di Nagari Sungai Tarab.
c. Adanya sambutan positif dari masyarakat terhadap program yang akan
dijalankan selama berada di lokasi.
d. Tingginya semangat, antusias dan ketertarikan anak-anak dalam
belajar.
e. Adanya bantuan dan kerja sama dari pemuda-pemudi dan
masyarakatdi jorong koto tuo terhadap program yang akan
dilaksanakan.
f. Adanya dukungan dari aparat pemerintahan Nagari Koto Tuo untuk
ikut serta dan berperan aktif dalam mensukseskan program kerja yang
akan dilaksanakan oleh mahasiswa KKN.
2. Faktor Penghambat
a. Kurangnya sarana dan prasarana yang dapat membantu dalam
pelaksanaan program.
b. Kesibukan masyarakat dalam bekerja menyebabkan kurangnya
kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan dan
pemahaman tentang nilai-nilai agama.
c. Sedikitnya jumlah pemuda-pemudi yang berada di kampung yang bisa
melaksanakan ajaran agama Islam secara sempurna.

C. Analisis Pelaksanaan Program


Rancangan program kerja yang dilaksanakan selama Kuliah Kerja
Nyata berlangsung, semuaya hampir terlaksana dengan baik. Terlaksananya
program kerja pribadi tidak terlepas dari kerjasama kelompok. Program-
program yang penulis rencanakan, berjalan dengan lancar. Dalam proses
pelaksanaan tersebut banyak hal yang penulis temukan. Misalnya, antusias
dan ketertarikan yang tinggi dari anak-anak Jorong Koto Tuo dalam
menuntut ilmu pengetahuan dan mengikuti setiap perlombaan yang
diadakan selama bulan Ramadhan, khususnya dalam keagamaan. Selain itu
ana-anak sangat semangat sekali dalam membuat kerajinan tangan yang
kami adakan di sekolah. Penulis sering melihat anak-anak semangat untuk
menuntut ilmu kesekolah, meskipun terik matahari seakan membakar
semangat mereka.
Hal terpenting bahwa penulis telah berusaha melakukan program
kegiatan yang sesuai dengan ilmu yang sedang didalami dibangku kuliah,
namun hasilnya belum optimal. Walaupun sedikit yang baru dilakukan tapi
harapan penulis semoga apa yang telah dilakukan tersebut dapat
dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat.

BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
1) Kehadiran mahasiswa KKN kurang lebih 1 bulan sangat dibutuhkan dan
sangat bermanfaat bagi masyarakat di Jorong Koto Tuo terutama
menambah pemahaman tentang nilai-nilai agama.
2) Kuliah Kerja Nyata merupakan pengaplikasian dari ilmu yang telah
diperoleh dari bangku perkuliahan.
3) Program kerja yang telah dilaksankan mendapat respon yang positif dari
masyarakat.
4) Penulis berusaha mengembangkan pengetahuan dan keahlian yang ada
sehingga bermanfaat bagi masyarakat di masa-masa mendatang.

B. Saran-saran
Dari sebuah pelaksanaan kuliah kerja nyata, penulis merasakan banyak
dapat pengalaman yang akan selalu menjadi pelajaran untuk masa yang akan
datang, untuk itu penulis mempunyai beberapa saran untuk bisa menjadi
pedoman menuju kearah yang lebih baik, diantaranya yaitu:
1) Kepada seluruh mahasiswa Kuliah Kerja
Nyata hendaknya mempersiapkan diri baik fisik maupun mental, karena
Kuliah Kerja Nyata mahasiswa dituntut untuk bisa hidup ditengah-tengah
masyarakat.
2) Bagi masyarakat kampung Koto Baru,
jadikanlah kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini sebagai langkah untuk lebih
meningkatkan kemajuan dimasa yang akan datang.
3) Diharapkan generasi penerus setempat untuk
mengembangkan ilmu yang telah didapatkan.
4) Diharapkan kepada Bapak Wali Nagari dan
Bapak Kepala Jorong serta Jajarannya dan masyarakar setempat dapat
meningkatkan kerjasama terutama dalam pembinaan generasi-generasi
selanjutnya baik bidang pendidikan maupun agama.
5) Kami juga berharap kepada Bapak Rektor
IAIN Imam Bonjol Padang dan kepada Pusat Pengabdian Masyarakat agar
kampung Koto Baru mendapat kesempatan lagi sebagai lokasi KKN untuk
periode yang akan datang.
6) Kepada BP KKN kami berharap semoga untuk
masa yang akan datang pelaksanaan pembagian anggota perlokasi lebih
diperhatikan dan disistematiskan.
7) laporan pribadi ini bisa dijadikan sebagai
bahan pertimbangan bagi instansi terkait dalam mengambil kebijakan baik
dari segi kognitif atau bidang pendidikan, bidang keagamaan dan bidang
sosial kemasyarakatan.

C. Rekomendasi
Dari sebuah pelaksanaan kuliah kerja nyata, penulis merasakan banyak
dapat pengalaman yang akan selalu menjadi pelajaran untuk masa yang akan
datang, untuk itu penulis mempunyai beberapa saran untuk bisa menjadi
pedoman menuju kearah yang lebih baik, diantaranya yaitu:
1) Kepada seluruh mahasiswa kuliah kerja nyata hendaknya
mempersiapkan diri baik fisik maupun mental, karena kuliah kerja
nyata mahasiswa dituntut untuk bisa hidup ditengah-tengah
masyarakat.
2) Bagi masyarakat jorong Koto Tuo, jadikanlah kegiatan kuliah kerja
nyata ini sebagai langkah untuk lebih meningkatkan kemajuan
dimasa yang akan datang.
3) Kepada Wali Nagari Koto Tuo dan perangkatnnya serta seluruh
masyarakat agar dapat meneruskan pembangunan baik secara fisik
maupun non fisik.
4) Upaya mengembangkan dan kemampuan anak-anak baik dalam
bidang ilmu pengetahuan ataupun ilmu agam hendaknya mempunyai
arti dan manfaat bagi seluruh masyarakat.
5) Kepada Bupati, Camat dan wali Nagari untuk dapat meningkatkan
pemantauan dan mengawasi masyarakatnya agar terciptanya
lingkungan yang aman, tertib dan sesuai dengan ajaran agama.
6) Kepada panitia KKN, untuk masa yang akan datang program KKN
ini agar dipersiapkan dengan semaksimal mungkin.
7) Kepada mahasiswa KKN, jadikanlah KKN ini sebagai kesempatan
untuk melatih diri hidup didalam kehidupan bermasyarakat.

Demikianlah laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini diajukan, penulis


mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari berbagai pihak yang
terkait terutama kepada bapak DPL demi kebaikan kita bersama. Semoga
amal perbuatan yang telah kita perbuat diterima oleh Allah Swt sebagai amal
yang soleh. Penulis juga berharap semoga laporan ini bermanfaat untuk
semua pihak terutama bagi diri penulis, serta penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya jika ada kesalahan dalam pembuatan laporan ini.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
FOTO-FOTO KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai