Vertigo adalah persepsi yang salah dari gerakan seseorang atau lingkungan sekitarnya. Persepsi
gerakan bisa berupa:
1. Pengertian a. Vertigo vestibular adalah rasa berputar yang timbul pada gangguan vestibular.
b. Vertigo non vestibular adalah rasa goyang, melayang, mengambang yang timbul pada
gangguan sistem proprioseptif atau sistem visual.
1. Menegakkan diagnosa
2. Tujuan 2. Penatalaksanaan
3. Mencegah komplikasi
3. Kebijakan Agar pasien mendapat pelayanan yang optimal
Permenkes RI Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas
4. Referensi
Pelayanan Kesehatan Primer
Sarana Prasarana
5. Prosedur
a. Lup
Hasil Anamnesis (Subjective)
Keluhan
a. Vertigo vestibular
Menimbulkan sensasi berputar, timbulnya episodik, diprovokasi oleh gerakan kepala,
bisa disertai rasa mual atau muntah.
1. Vertigo vestibular perifer timbulnya lebih mendadak setelah perubahan posisi kepala
dengan rasa berputar yang berat, disertai mual atau muntah dan keringat dingin. Bisa
disertai gangguan pendengaran berupa tinitus, atau ketulian, dan tidak disertai gejala
neurologik fokal seperti hemiparesis, diplopia, perioralparestesia, paresis fasialis.
2. Vertigo vestibular sentral timbulnya lebih lambat, tidak terpengaruh oleh gerakan kepala.
Rasa berputarnya ringan, jarang disertai rasa mual dan muntah, tidak disertai gangguan
pendengaran. Keluhan dapat disertai dengan gejala neurologik fokal seperti hemiparesis,
diplopia, perioralparestesia, paresis fasialis.