Anda di halaman 1dari 7

MODUL

LINGKARAN

OLEH ;
NURAMALIYAH RAMADHANY
20700115056

PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
2017
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur dihaturkan kehadirat Allah SWT. yang memberikan kesehatan dan
kesempatan kepada penulis dalam menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat pada
waktunya, tak lupa pula penulis haturkan selawat dan salam kepada junjungan Nabi Muhammad
SAW. yang telah menjadi suritauladan yang baik bagi manusia.

Berkenaan dengan tugas yang diberikan oleh Dosen mata kuliah Kapita Selekta
Matematika II yaitu membuat modul, yang berjudul Lingkaran maka penulis sebagai
Mahasiswa berkewajiban untuk mengerjakannya dan wajib mengumpulkan tepat pada waktu
yang telah ditentukan.

Terima kasih penulis haturkan kepada Dosen mata kuliah Kapita Selekta Matematika II
yang telah mempercayakan kepada penulis untuk menyelesaikan modul ini.

Penulis berharap dengan adanya makalah ini, dapat membantu teman-teman dalam
memahami tentang Lingkaran.

Samata-Gowa, 13 Juli 2017

Nuramaliyah Ramadhany
LINGKARAN
1. Pengertian Lingkaran
Lingkaran adalah kurva tertutup sederhana yang merupakan tempat kedudukan titik-titik
yang berjarak sama terhadap suatu titik tertentu. Jarak yang sama tersebut disebut jari-jari
lingkaran dan titik tertentu disebut pusat lingkaran.

2. Bagian-Bagian Lingkaran

Perhatikan Gambar 1 di atas agar kalian mudah memahami mengenai unsur-unsur lingkaran.
a. Titik O disebut titik pusat lingkaran.
b. OA , OB , OC , dan OD disebut jari-jari lingkaran, yaitu garis yang menghubungkan
titik pusat lingkaran dan titik pada keliling lingkaran.
c. AB disebut garis tengah atau diameter, yaitu ruas garis yang menghubungkan dua titik
pada keliling lingkaran dan melalui pusat lingkaran. Karena diameter AB = AO + OB ,
di mana AO = OB = jari-jari (r) lingkaran, sehingga diameter (d) = 2 x jari-jari (r) atau d
= 2r.
d. AC disebut tali busur, yaitu ruas garis yang menghubungkan dua titik pada keliling
lingkaran.
e. OE tali busur BD dan OF tali busur AC disebut apotema, yaitu jarak terpendek
antara tali busur dan pusat lingkaran.
f. Garis lengkung AC , BC, dan AB disebut busur lingkaran, yaitu bagian dari keliling
lingkaran. Busur terbagi menjadi dua, yaitu busur besar dan busur kecil (Gambar 2).
1) Busur kecil/pendek adalah busur AB yang panjangnya kurang dari setengah keliling
lingkaran.
2) Busur besar/panjang adalah busur AB yang lebih dari setengah keliling lingkaran.
g. Daerah yang dibatasi oleh dua jari-jari, OC dan OB serta busur BC disebut juring atau
sektor. Juring terbagi menjadi dua, yaitu juring besar dan juring kecil (Gambar 3).
h. Daerah yang dibatasi oleh tali busur AC dan busurnya disebut tembereng. Gambar 4
menunjukkan bahwa terdapat tembereng kecil dan tembereng besar.

3. Keliling Lingkaran
Keliling lingkaran adalah panjang lengkung atau busur pembentuk lingkaran. Untuk
mennghitung keliling sebuah lingkaran digunakan rumus

Keterangan:
K= Keliling lingkaran
r = Jari-jari
d= Diameter
= atau 3,14

4. Luas Lingkaran
Luas lingkaran adalah luas daerah yang dibatasi oleh lengkung lingkaran. Luas lingkaran
sama dengan kali kuadrat jari-jarinya. Jika jari-jari = r, maka rumus luas lingkaran adalah

Keterangan:
L= Luas lingkaran
r = Jari-jari
d= Diameter
= atau 3,14
5. Panjang Busur dan Luas Juring
Berdasarkan gambar 5, berlaku:

6. Sudut Pusat dan Sudut Keliling


Perhatikan gambar 6.
AOB = sudut pusat
ACB = sudut keliling
Sudut pusat dan sudut keliling saling berhubungan jika sama-sama
menghadap busur yang sama.
Terlihat bahwa AOB menghadap busur AB dan ACB juga
menghadap busur AB, sehingga : AOB = 2 x ACB

7. Segiempat Tali Busur

Segiempat Tali Busur adalah segiempat yang dibatasi oleh empat


tali busur dimana keempat titik sudutnya menyinggung sisi lingkaran.
Jumlah dua sudut yang berhadapan adalah 180 derajat.

A + C = 180 derajat

B + D = 180 derajat

8. Sudut Antara Dua Tali Busur


AEC = ( BOD + AOC )
Pada gambar di samping:
BC dan AD diperpanjang sehingga
berpotongan di P,
maka:
APC = BPD = ( BOD - AOC )
LATIHAN

1. Sebutkan nama unsur-unsur lingkaran yang ditunjukkan oleh nomor 1, 2, 3, 4, dan 5 pada
gambar di bawah ini.

2. Hitunglah keliling lingkaran jika diketahui


a. diameter 14 cm;
b. jari-jari 35 cm.
3. Hitunglah luas lingkaran jika
a. jari-jarinya 7 cm;
b. diameternya 20 cm.
4. Diketahui panjang jari-jari OA = 10 cm. Jika besar sudut
AOB = 60 derajat, hitunglah
a. panjang AB ;
b. luas juring OAB;
c. luas tembereng AB.
5. Jika sudut ACO = 15 derajat dan sudut BCO = 12 derajat, hitung besar sudut AOB.

6. Perhatikan gambar.
a. Jika sudut EOF = 75 derajat, tentukan besar sudut yang
lain.
b. Apakah jenis segitiga FOG?
c. Bangun apakah EFGH?
7. Perhatikan Gambar di bawah. Diketahui besar sudut AED = 25 derajat dan besar sudut
BOC = 35 derajat. Tentukan besar sudut AOD.

Anda mungkin juga menyukai