Anda di halaman 1dari 16

HALAMAN JUDUL

MAKALAH GEOMETRI
LINGKARAN

Disusun Oleh :
1. Khofifah Indra Prawangsa (E1R020059)
2. Laelin Fakhriyani (E1R020061)
3. Lula Denanda Musti Ayu (E1R020069)
4. Muhammad Diennis Dwi Mustika (E1R020083)

Program Studi Pendidikan Matematika


Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Mataram
2021
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami ucapkan kepada Allah SWT atas limpahan


Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya sehingga makalah ini dapat terselesaikan.

Makalah ini masih memiliki kekurangan dan kesalahan, baik dalam isi
materi dan penyusunnya. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk menambah
wawasan mahasiswa lain dan juga untuk melengkapi tugas Mata Kuliah “
Geometri ”.

Sangat kami harapkan kritik dan saran yang akan membangun


kesempurnaan makalah ini. Terimakasih kami sampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung.
DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA
HALAMAN JUDUL .......................................................................................................... 1
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ 2
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 3
BAB I .................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN .............................................................................................................. 4
A. Latar Belakang ........................................................................................................ 4
B. Rumusan Masalah ................................................................................................... 4
C. Tujuan ..................................................................................................................... 4
D. Manfaat ................................................................................................................... 5
BAB II................................................................................................................................. 6
PEMBAHASAN ................................................................................................................. 6
A. Definisi dan Unsur-unsur Lingkaran....................................................................... 6
B. Penurunan rumus keliling dan luas ......................................................................... 8
C. Teorema pada lingkaran .......................................................................................... 9
D. Teorema perbandingan seharga garis-garis dalam lingkaran ................................ 10
E. Definis dan teorema lingkaran dalam dan luar segitiga ........................................ 13
BAB III ............................................................................................................................. 15
PENUTUP ........................................................................................................................ 15
A. Kesimpulan ........................................................................................................... 15
B. Saran ..................................................................................................................... 15
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Geometri merupakan salah satu cabang matematika yang sangat
penting sebagai ilmu dasar dan sudah dikenal anak-anak sejak kecil.
Geometri telah dipelajari pada jenjang pendidikan dasar, pendidikan
sekolah menengah sampai pendidikan tinggi. Geometri didefinisi sebagai
cabang matematika yang mempelajari tentang titik, garis, bidang, dan
benda-benda ruang serta sifat-sifatnya, dan hubungan satu sama lainnya.
Berdasarkan uraian diatas dalam makalah ini akan membahas tentang
materi matematika (Geometri) khusunya lingkarann
Kita mengetahui sangat banyak konsep geometri yang ada pada
lingkaran. Mulai dari lingkaran dalam, lingkaran luar serta berbagai
ketaksamaan pada lingkaran, sehingga banyak teorema yang terdapat pada
lingkaran. Baik terkait dengan ukuran jari-jari lingkaran luar dan lingkaran
dalam. Perlu kita ketahui lingkaran adalah himpunan semua titik-titik yang
membentuk lengkungan tertutup, dimana titik-titik pada lengkungan
tersebut berjarak sama terhadap suatu titik tertentu, titik tertentu tersebut
disebut titik pusat lingkaran.

B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dan unsur-unsur lingkaran
2. Bagaimana penurunan rumus keliling dan luas
3. Apa saja teorema pada lingkaran
4. Apa teorema perbandingan seharga garis-garis dalam lingkaran
5. Apa definisi dan teorema lingkaran dalam dan luar segitiga

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa saja definisi dan unsur-unsur pada lingkaran
2. Untuk mengetahui cara penurunan rumus keliling dan luas
3. Untuk mengetahui teorema pada lingkaran
4. Untuk mengetahui teorema perbandingan seharga garis-garis dalam
lingkaran
5. Untuk mengetahui definisi dan teorema lingkaran dalam dan luar
segitiga

D. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari hasil pembahasan ini adalah dapat
memberikan informasi dan dapat lebih memahami tentang definisi dan
unsur-unsur pada lingkaran, cara penurunan rumus keliling dan luas,
teorema-teorema pada lingkaran, teorema perbandingan seharga garis-
garis dalam lingkaran, definisi dan teorema lingkaran dalam dan luar
segitiga
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi dan Unsur-unsur Lingkaran


Lingkaran adalah himpunan semua titik-titik yang membentuk lengkungan
tertutup, dimana titik-titik pada lengkungan tersebut berjarak sama terhadap suatu
titik tertentu, titirk tertentu tersebut disebut titik pusat lingkaran. Ada dua unsur
lingkaran, yaitu :

a. Unsur lingkaran berupa garis atau kurva lengkung, seperti :

Busur, berupa kurva lengkung yang berhimpit dengan


lingkaran, jika kurang dari setengah lingkaran (sudut
pusat < 180º) disebut busur minor sedangkan jika lebih
dari setengah lingkaran (sudut pusat > 180º) disebut
busur mayor, busur setengah lingkaran berukuran sudut
pusat = 180º

Diameter, berupa ruas garis yangmengubungkan dua


titik pada lingkaran dan melalui titik pusat lingkaran

Tali busur, berupa ruas garis yang menghubungkan dua


titik pada lingkaran
Apotema, berupa ruas garis yang menghubungkan titik
pusat dengan satu titik di tali busur dan tegak lurus
dengan tali busur


b. Unsur lingkaran yang berupa luasan

Juring, berupa daerah di dalam lingkaran yang dibatasi


oleh dua jari-jari dan satu busur lingkaran, jari-jari yang
membatasi memuat titik ujung busur lingkaran

Tembereng, berupa daerah di dalam lingkaran yang


dibatasi oleh tali busur dan busur lingkaran

Sudut pusat, terbentuk dari dua sinar garis (kaki sudut)


yang dimana kaki sudut berhimpit dengan jari-jari
lingkaran dan titik sudut berhimpit dengan titik pusat
lingkaran.
B. Penurunan rumus keliling dan luas
a. Menghitung Keliling Lingkaran

Rumus Keliling Lingkarana adalah 2π x R

b. Menghitung Luas Lingkaran

Rumus Luas Lingkaram adalah π2r


C. Teorema pada lingkaran
Ada 4 teorema pada lingkaran, yaitu :

1. Setiap talibusur yang tidak melalui pusat suatu lingkaran panjangnya lebih
kecil daripada diameternya

Akan dibuktikan : AB<d


Buktinya : Jelas dengan menggunakan ketaksamaan
segitiga diperoleh AB<AO+OB. Karena AO=OB=r
maka AB<r+r=d (Terbukti).

2. Semua talibusur yang panjangnya sama mempunyai apotema apotema


yang panjangnya sama juga

Akan dibuktikan : OE≅OF


Buktinya : Suatu garis yang melalui pusat lingkaran
yang tegak lurus dengan tali busur membagi dua sama
panjang tali busur dan busur tersebut. Hal ini bisa
ditunjukkan dengan fakta bahwa garis tinggi segitiga
sama kaki juga merupakan garis berat dan garis bagi.
Oleh karena itu, AE=CF. Perhatikan bahwa OA=OC.
Maka dari itu △OAE dan △OCF kongruen
(OA=OC,AE=CF,∠AEO=∠CFO). Jadi, OE≅OF
(Terbukti).
3. Semua apotema yang panjangnya sama mempunyai talibusur talibusur
yang panjangnya sama juga

Akan dibuktikan : AB≅CD


Buktinya : Perhatikan bahwa AB=2AE dan CD=2CF.
Maka hal ini sama halnya menunjukkan bahwa AE≅CF.
Karena AO=CO dan OE=OF maka dari itu △OAE dan
△OCF kongruen (AO=CO,OE=OF,∠OEA=∠OFC).
Jadi, AE≅CF dan AB≅CD (Terbukti).

4. Diameter sebuah lingkaran yang tegak lurus dengan suatu talibusur pada
lingkaran tersebut membagi talibusur dan busurnya menjadi dua sama
Panjang

Akan dibuktikan : AE≅BE,AC≅BC,dan AD≅BD


Buktinya : Perhatikan △OEA dan △OEB kongruen,
karena OA=OB,OE=OE,∠OEA=∠OEB. Jadi AE≅BE
maka dari itu BCAD merupakan layang layang
sehingga AC≅BC,AD≅BD (Terbukti).

D. Teorema perbandingan seharga garis-garis dalam lingkaran


1. Garis tegak lurus dari sebuah titik lingkaran ke garis tengahnya ialah
pembanding tengah antara bagian bagian garis tengah itu

Diketahui : ○ (M, R)
AB garis tengah
CD ⏊ AB
Buktikanlah CD2 = AD x AB
Bukti : Pada △ABC ⇀ ∠ C = 90◦
Maka AD : CD = CD : BD (Teorema)
Atau CD2 = AD x AB
2. Jika dari sebuah titik lingkaran ditarik sebuah tali busur dan sebuah
garis tengah maka tali busur ini pembanding tengah antara garis tengah
dan proyeksinya pada garis ini.

Diketahui : ○ (M, R)
AB garis tengah
AC tali busur
CD ⏊ AB
Buktikan : AB : AC = AC : AD atau AC2 = AB x CD
Bukti : Pada △ABC ⇀ ∠ C = 90◦
Maka AB : AC = AC : AD (Teorema)
Atau AC2 = AB x AD

3. Jika dua buah tali busur berpotongan di dalam lingkaran maka


perkalian kedua bagia pada tali busur yang pertama sama dengan
perkalian bagian bagian pada tali busur yang kedua

Diketahui : ○ (M, R)
AB dan CD berpotongan di P
Buktikan : PA x PB = PC x PD
Bukti : △ APC dan △ DPB
∠A=∠B
∠P1 = ∠P2
Sehingga △ APC ∞ △ DPB
Akibatnya PA : PD = PC : PB
Atau PA x PB = PC x PD
4. Jika dari sebuah titik di luar lingkaran ditarik 2 garis potong maka
perkalian bagian bagian garis potong yang pertama sama dengan
perkalian bagian bagian garis potong yang kedua.

Diketahui : ○ (M, R)
P di luar lingkaran
Buktikan : PA x PB = PC x PD
Bukti : Lihat △ APD dan △ CPB
∠B=∠D
∠P1 = ∠P2
Sehingga △ APD ∞ △ CPB
Akibatnya AP : CP = PD : PB
Atau AP x PB = PC x PD

5. Jika dari sebuah titik di luar sebuah lingkaran ditarik sebuah garis
potong, maka garis singgung ini menjadi pembanding tengah antara
bagian – bagian tengah garis potong.

Diketahui : ○ (M, R)
P di luar lingkaran
Buktikan : PA2 = PB x PC
Bukti : Bila dianggap garis n memotong
lingkaran di dua titik kembar A1 dan A2 maka
menurut teorema sebelumnya.
PA x PA = PB x PC
Atau PA2 = PB x PC
E. Definis dan teorema lingkaran dalam dan luar segitiga

 Lingkaran luar segitiga


Lingkaran luar segitiga merupakan lingkarang yang melalui ketiga
titik sudut segitiga dengan titik pusat perpotongan garis sumbu dari masing
masing sisi segitiga. Pada sebarang segitiga ABC didefinisikan
a. Centroid adalah titik potong ketiga garis berat yang
berpotongan pada satu titik.
b. Orthocenter adalah titik potong ketiga garis tinggi yang
berpotongan pada satu titik.
c. Incenter (titik pusat lingkaran dalam) adalah titik potong ketiga
garis bagi ketiga sudut yang berpotongan pada satu titik.
d. Circumcenter (titik pusat lingkaran luar) adalah titik potong
ketiga garis yang melalui median dan tegak lurus dengan
masing-masing sisi.

Teorema pada lingkaran luar segitiga

1. Pada lingkaran luar tersebut berlaku beberapa bentuk kesamaan, misalnaya


hubungan jari-jari lingkaran luar dengan perbandingan perkalian panjang
sisi-sisi dengan Keliling Segitiga. Bentuk hubungan tersebut dapat
dinyatakan dalam bentuk teorema-teorema berikut :

Misalkan a, b, dan c adalah panjang sisi pada Segitiga ABC, maka


berlaku

2. Hubungan antara jari-jari lingkaran luar dengan perkalian panjang ketiga


sisi-sisinya dibagi dengan kelipatan dari keliling tersebut
Misalkan a,b, dan c adalah panjang isi pada Segitiga ABC, maka berlaku
3. Misalkan a, b, dan adalah panjang sisi pada Segitiga ABC, maka berlaku

 Lingkaran Dalam Suatu Segitiga


Lingkaran dalam suatu segitiga adalah lingkarang yang
menyinggung ketiga sisi lingkaran tersebut dan titik pusat dari lingkaran
dalam tersebut adalah incenter.
Sama seperti pada lingkaran luar, jika diberikan sebarang segitiga
ABC, maka rumus untuk menentukan luas segitia ABC tetap berlaku aturan
luas ΔABC = ⁄ bc sin A = ⁄ ac sin B = ⁄ ab sin C, sedangkan
persoalan yang menarik adalah bagaimana menentukan jari-jari dari
lingkaran dalamnhya. Untuk itu perhatikan teorema berikut ini :
a. Pada suatu segitiga ABC berlaku
BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat kita ambil lingkaran adalah himpunan semua titik-
titik yang membentuk lengkungan tertutup, dimana titik-titik pada lengkungan
tersebut berjarak sama terhadap suatu titik tertentu. Unsur unsur dalam lingkaran
di bagi menjadi 2 yaitu unsur berupa garis (Busur, Diameter, Tali Busur,
Apotema) dan unsur berupa luas (Juring, Tembereng, dan Sudut Pusat).
Penurunan Rumus Luas dan Keliling lingkaran dapat di lakukan dengan
menngunakan konsep persegi Panjang. Teorema – teorema yang ada di dalam
lingkaran terdapat banyak mulai dari lingkaran, segitiga dalam lingkaran dan
segitiga luar lingkaran.

B. Saran
Saran yang ingin penulis sampaikan adalah dalam mempelajari
matematika hendaknya untuk mempelajarinya dengan bertahap, mulai dari
definsinya, unsur unsurnya, rumus rumus ataupun teorema teoremanya yang
dipelajari dan di ingat, perbanyak Latihan karena matematika adalah pelajaran
yang membutuhkan Latihan.
DAFTAR PUSTAKA

Wijaya, Hendra dan Suryawan, Pasek. 2019. MENGKONSTRUKSI NINE


POINT CIRCLE DAN HUBUNGAN NINE POINT CIRCLE DENGAN
CIRCUM CIRCLE SEGITIGA. Jurnal IKA VOL. 17 N0. 1 HAL 1 – 17.
Ammy, Chairani. 2017. PEMBUKTIAN RUMUS KELILING DAN LUAS
LINGKARAN.
As’ari, Rahman Abdur, dkk. 2017. BUKU MATEMATIKA KELAS 8
SEMESTER 2. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang,
Kemendikbud.
Kusni. 2008. GEOMETRI. UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
MASHADI. GEOMETRI LANJUT.

Anda mungkin juga menyukai