Anda di halaman 1dari 49

Home Hom

e
Pengantar

Motivasi

STANDAR
KOMPETENSI

MATERI
APLIKASI DALAM
KEHIDUPAN SEHARI-
HARI
FILM

UJI KOMPETENSI
SISWA

DAFTAR PUSTAKA

BIODATA
PENYUSUN PPT
PENGANTAR

Matematika merupakan ilmu universal yang mendasari perkembangan


teknologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin
dan mengembangkan daya pikir manusia. Perkembangan pesat
dibidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh
perkembangan matematika dibidang teori bilangan, aljabar, analisis,
teori peluang dan matematika diskrit. Untuk menguasai dan mencipta
teknologi di masa depan diperlukan penguasaan matematika yang
kuat sejak dini.

Standar kompetensi dan kompetensi dasar matematika dalam modul


ini disusun sebagai landasan pembelajaran untuk mengembangkan
kemampuan tersebut diatas. Selain itu dimaksudkan pula untuk
mengembangkan kemampuan menggunakan matematika dalam
pemecahan masalah dan mengkomunikasikan idea tau gagasan
dengan menggunakan symbol, table.
LESSON PLAN
STANDAR KOMPETENSI
Menentukan unsur, bagian lingkaran serta ukurannya.

KOMPETENSI DASAR
Menentukan unsur dan bagian-bagian lingkaran.
Menghitung keliling dan luas lingkaran.
Menggunakan hubungan sudut pusat, panjang busur, luas
juring dalam pemecahan masalah.

NILAI KARAKTER
Teliti, tekun, kerja keras dan mandiri.
MOTIVASI
Ciptakan lingkungan yang baik dan mendukung lingkungan
yang memperkaya akan menghasilkan pelajar-pelajar lebih
baik dalam situasi yang memerlukan pemecahan masalah.
Lingkungan yang melemahkan akan menghasilkan pelajar-
pelajar lambat yang tidak mempunyai minat.
Belajar matematika harus penuh kesabaran dan ketelitian dan
jangan takut salah sebelum memulai pekerjaan.
Ambillah resiko untuk memulai sesuatu yang baru dan jika
anda gagal untuk pertama kali, cobalah lagi.
Siapa yang memiliki alasan untuk belajar akan sanggup
mengatasi persoalan belajar lewat cara apapun.
(Dikutip dari : Buku Ajar Matematika program IPA. Fokus)
Bagian-bagian lingkaran

Keliling dan luas lingkaran

Hubungan sudut pusat, panjang busur, dan luas juring

Lingkaran dalam dan lingkaran luar segitiga

Sudut pusat dan sudut keliling


Bagian-bagian
lingkaran
1. Mengenal Lingkaran

Lingkaran adalah garis lengkung yang kedua ujungnya saling


bertemu dan semua titik yang terletak pada garis lengkung itu mempunyai
jarak yang sama terhadap sebuah titik tertentu. Perhatikan gambar 1.1 !
titik A,B, dan C mempunyai jarak sama terhadap titik O. Titik pusat
lingkaran. Pada gambar 1.2., panjang garis lengkung yang kedua ujungnya
saling bertemu disebut keliling. Daerah yang diarsir disebut bidang
lingkaran, yang selanjutnya disebut luas lingkaran.
2. Unsur-Unsur Lingkaran
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melihat benda yang pada
bagian tepinya berbentuk lingkaran. Selanjutnya, untuk memahami unsure-unsur
yang terdapat pada lingkaran, perhatikan uraian berdasarkan gambar 1.3. berikut!
Titik O disebut pusat lingkaran
Garis OA, OB, dan OC disebut jari-jari atau radius (R)
Garis AC disebut garis tengah atau diameter (d), yaitu garis yang
menghubungkan dua titik pada lingkaran dan melalui titik pusat lingkaran.
Panjang diameter=2 kali panjang jari-jari.
Garis lurus FG disebut tali busur
Garis lengkung AB dan FG disebut busur. Busur AB biasa ditulis sebagai AB.
Daerah arsiran yang dibatasi oleh dua jari-jari dan sebuah busur, misalkan
daerah yang dibatasi oleh OA, OB dan AB. Disebut juring atau sektor.
Daerah arsiran yang dibatasi oleh tali busur FG dan busur FG disebut
tembereng.
Garis OD (tegak lurus FG) disebut apotema, yaitu jarak terpendek antara tali
busur dengan pusat lingkaran.
Pada gambar 1.5 disamping, garis lengkung AB disebut busur. Tali
busur AB membagi busur lingkaran menjadi dua bagian, yaitu sebagai
berikut :
a. Busur pendek atau busur kecil, yaitu busur AB yang panjangnya
kurang dari setengah keliling lingkaran.
b. Busur panjang atau busur besar, yaitu busur AB yang panjangnya
lebih dari setengah keliling lingkaran.

Untuk melanjutkannya, jika disebut busurAB tanpa keterangan maka


busur yang dimaksud adalah busur AB yang kecil (pendek).
Pada gambar 1.6 daerah yang dibatasi oleh tali busur
PQ dan busur PQ disebut tembereng. Pada gambar 1.7
daerahyang dibatasi oleh jari-jari OA, OB, dan busur AB
disebut juring atau sektor.
Keliling dan luas lingkaran
1. Menentukan Nilai (phi)

adalah sebuah huruf yunani yang dibaca pi.

Bilangan tidak dapat dinyatakan secara tepat dalam bentuk pecahan


biasa maupun pecahan decimal. Bilangan merupakan bilangan irrasional
yang berada antara 3.141 dan 3,142. Oleh karena itu, nilai hanya dapat
dinyatakan dengan nilai pendekatan saja, yaitu 3,14, dengan pembulatan
sampai dua tempat desimal.

Dengan demikian, pendekatan dapat dinyatakan sebagai pecahan biasa


atau pecahan decimal dengan pembulatan sampai dua tempat decimal,
yaitu :
a. Dengan pecahan biasa, maka :
b. Dengan pecahan decimal, maka = 3,14 (pembulatan sampai dua tempat
decimal).
2. Keliling Lingkaran
3. Luas Lingkaran

a. Menentukan rumus luas lingkaran


Untuk menentukan rumus lingkaran, lakukan langkah berikurt !
1. Buatlah lingkaran dengan panjang jari-jari 10cm!
2. Bagilah lingkaran tersebut menjadi dua bagian yang sama
dengan cara membuat diameter (garis tengah) dan berilah
warna yang berbeda !
3. Bagilah lingkaran itu menjadi juring-juring dengan besar sudut
pusat masing- masing 300 seperti gambar 1.8.!
4. Bagilah salah satu juring yang terjadi menjadi dua bagian yang
sama besar !
5. Guntinglah lingkaran tersebut sesuai dengan juring-juring yang
terjadi !
6. Letakkan potongan-potongan dari juring-juring tersebut secara
berdampingan seperti terlihat pada gambar 1.8.(ii)
Ternyata, hasil potongan-potongan juring yang diletakkan secar
berdampingan membentuk bangun yang menyerupai persegi panjang. Jika
juring-juring lingkaran memiliki sudut pusat semakin kecil, misalkan 15 0,
100, 50, 40, dan seterusnya, bangun yang terjadi hampir mendekati bentuk
persegi panjang dengan panjang = kali 2r, dan lebar r, sehingga:
Hubungan sudut pusat,
panjang busur, dan luas juring
1. Hubungan Perbandingan Sudut Pusat, Panjang
Busur, dan Luas juring
Pada awal bab ini telah diperkenalkan unsur-unsur lingkaran,
diantaranya pusat lingkaran, busur, dan juring. Berikut ini akan dibahas
cara menentukan hubungan perbandingan sudut pusat, luas juring, dan
panjang busur.

Perhatikan gambar 1.9. disamping! Titik O merupakan pusat


lingkaran, maka <AOB disebut sudut pusat.
Garis lengkung AB disebut busur.
Daerah yang diarsir disebut juring atau sektor.
Untuk menentukan hubungan perbandingan sudut pusat,
perbandingan panjang busur, dan perbandingan luas juring, dilakukanlah
kegiatan berikut!
Perbandingan sudut pusat = perbandingan panjang busur
= perbandingan luas juring
Untuk lingkaran pada gambar 1.10. disamping berlaku :
2. Hubungan Sudut Pusat dengan Sudut Lingkaran
terhadap Panjang Busur dengan Keliling dan
terhadap Luas Juring dengan Luas Lingkaran

Selanjutnya kita akan menentukan hubungan perbandingan besar


sudut pusat dengan sudut lingkaran, perbandingan panjang busur
dengan keliling lingkaran, dan perbandingan luas juring dengan luas
lingkaran.
Untuk lingkaran pada gambar 1.11 berlaku :
2. Panjang jari-jari sebuah lingkaran dengan pusat O adalah 5cm.
Titik P dan Q terletak pada lingkaran. Jika panjang busur PQ =
6,28cm, hitunglah luas juring OPQ !
3. Pada gambar berikut ,besar < AOB = dan jari-jari=10 cm. Untuk ,
hitunglah luas daerah yang diarsir!
Lingkaran dalam dan
lingkaran luar segitiga
1. Melukis Lingkaran Dalam dan Lingkaran Luar
Segitiga


a.Lingkaran dalam segitiga
Lingkaran dalam suatu segitiga adalah lingkaran yang menyinggung
bagian dalam ketiga sisi segitiga tersebut.
1) Titik pusat lingkaran dalam segitiga

Pada gambar 1.12, lingkaran yang berpusat di P menyinggung bagian


dalam ketiga sisi ABC. Garis PD, PE, dan PF merupakan jari-jari
lingkaran. Dengan demikian:
PD tegak lurus BC
PE tegak lurus AC
PF tegak lurus AB
Titik pusat lingkaran dalam segitiga adalah titik potong ketiga garis bagi
sudut dalam segitiga tersebut.
2) Melukis lingkaran dalam segitiga
Karena titik pusat lingkaran dalam suatu segitiga merupakan titik
potong ketiga garis baginya, maka untuk melukis lingkaran dalam suatu
segitiga berarati harus dilukis dahulu ketiga garis bagi sudut-sudut
segitiga tersebut.
Untuk melukis lingkaran dalam segitiga, perhatikan langkah-langkah
berikut!
Lukislah ABC, kemudian lukislah garis bagi < BAC!
Lukislah garis bagi < ABC, sehingga berpotongan dengan garis bagi
<BAC di titik P!
Lukislah garis PQ tegak lurus terhadap garis AB dengan titik Q terletak
pada garis AB!
Lukislah lingkaran berpusat di P dengan jari-jari PQ!

Lingkaran tersebut merupakan lingkaran dalam segitiga ABC


b. Lingkaran luar segitiga

Lingkaran luar suatu segitiga adalah lingkaran yang melalui ketiga titik
sudut segitiga itu. Pada gambar 1.14, lingkaran berpusat di O dan
melalui ketiga titik sudut PQR. Garis OP, OQ, dan OR merupakan
jari-jari lingkaran. POQ merupakan segitiga sama kaki, karena
OP=OQ.

Langkah-langkah untuk melukis lingkaran luar suatu segitiga adalah


sebagai berikut.
Lukislah PQR, kemudian lukislah garis sumbu PQ!
Lukislah garis sumbu QR, sehingga memotong garis sumbu PQ di titik
O!
Hubungkan titik O dan Q!
Lukislah lingkaran tersebut di O dengan jari-jari OQ!
3) Panjang jari-jari Lingkaran dalam dan Lingkaran luar suatu
Segitiga (Suplemen)
Untuk membahas soal-soal yang berhubungan dengan lingkaran
dalam dan lingkaran luar suatu segitiga, terlebih dahulu akan
ditentukan rumus luas segitiga yang dinyatakan dengan keliling
segitga tersebut.
Sudut pusat dan sudut keliling
1. Hubungan Sudut pusat dan Sudut Keliling
(Suplement)

Pada gambar 1.19 , O adalah titik pusat lingkaran, <AOB disebut sudut
pusat, yaitu sudut yang titik sudutnya merupakan titik pusat lingkaran.
<AOB menghadap busur (kecil) AB. Pada gambar 1.19, O adalah titik
pusat lingkaran. Titik A,B,C,D,E, dan F terletak pada keliling (busur)
lingkaran.
<AEF dan <CBD disebut keliling, yaitu sudut yang titik sudutnya terletak
pada keliling lingkaran. <AEF menghadap busur AF dan <CBD menghadap
busur CD. Besar sudut pusat = 2 x Sudut keliling yang menghadap busur
yang sama
Besar sudut keliling yang menghadap busur yang sama.
Sudut keliling yang menghadap Diameter
Lingkaran

Contoh :
Pada gambar disamping, besar <BAC = 25 .
Hitunglah besar <ABC !
APLIKASI DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
Matematika banyak memegang peranan penting dalam
pemecahan masalah disetiap bidang kehidupan. Kemampuannya
menerjemahkan berbagai fenomena kehidupan dalam bahasa
matematika yang akurat dan menempatkan matematika sebagai
ilmu dasar yang harus dikuasai oleh setiap orang.
Salah satu cabang ilmu matematika yang berkaitan dengan hal
tersebut dan banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari
adalah materi lingkaran.
Konsep lingkaran banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari
misalnya dalam pembutaan roda. Roda akan menentukan
gerakan sepeda sampai jarak yang diinginkan. Jika
diperhatikan,roda itu terdiri dari ruji-ruji (jari-jari) yang melalui
pusat roda dan panjang yang sama. Tahukan kalianmengapa
jari-jari yang menarik semua bagian pinggir roda secara sama
menuju pusat roda itu?
Contoh: seorang montir motor memerlukan sebuah ban untuk
roda belakang sebuah motor. Dimana jari-jari roda teersebut
adalah 14 cm dengan Berapakah ukuran ban yang
diperlukan?

Lingkaran merupakan salah satu bentuk irisan kerucut. Secara


geometri ruang,lingkaran adalah penampang antara sebuah
bidang datar dengan bangun ruang kerucut. Sudut antara
sumbu kerucut dengan bidang datar sama dengan (sumbu
kerucut tegak lurus bidang datar).
Lingkaran mempunyai beberapa unsur dan bagian. Diantaranya
adalah pusat lingkaran,jari-jari,diameter,busur,tali
busur,juring,dan tembereng.
Klik gambar jika ingin
melihat film
dan Klik next jika ingin
melanjutkan mengerjakan
UKS !!!
Film 1

STO
P
Film 2

STO
P
Film 3

STO
P
UJI KOMPETENSI SISWA

UJI KOMPETENSI SISWA


A. Berilah tanda silang (X) huruf a,b,c, atau d
pada jawaban yang benar!

1. Keliling sebuah lingkaran 62,8cm untuk = 3,14, maka panjang


jari-jarinya adalah .
a. 4,5cm c. 10cm
b. 5cm d. 20cm

2. Keliling bangun dibawah ini adalah .

a. 222,8cm c. 285,6cm
b. 262,8cm d. 325,6cm
3. Luas lingkaran yang kelilingnya 37,68cm adalah .
a. 18,84cm c. 113,04cm
b. 37,68cm d. 425,16cm

4. Pada gambar berikut panjang PQ = 16cm dan QR = 12cm. luas yang


diarsir untuk = 3,14 adalah .
6. Sebuah roda yang berputar sebanyak 2.000 kali dapat menempuh
jarak 5,204m. untuk = 3,14 , maka luas permukaan roda itu
adalah .
a. 314cm2 c. 5.024cm2
b. 1.256cm2 d. 20.096cm2

7. Panjang diameter sebuah roda 56cm. jika roda itu berputar


400kali, maka panjang lintasannya adalah .
a. 7,04cm c. 704cm
b. 140,8cm d. 1.408cm

8. Sebuah taman berbentuk lingkaran dengan diameter 42cm.


sekeliling taman itu setiap 3meter ditanami palem. Banyak palem
yang dapat ditanam adalah . Pohon.
a. 22 c. 44
b. 23 d. 45
9. Pada gambar berikut, panjang busur PQ = 84,78cm dan besar
<POQ = 108 . untuk = 3,14 , panjang jari-jari OP adalah .

10. Pada gambar dibawah ini, besar <AOB = 72 dan panjang OA =


21cm. Luas juring OAB adalah .

11. Panjang sisi-sisi sebuah segitiga 6cm , 8cm, dan 10cm. Panjang
jari-jari lingkaran dalam segitiga tersebut adalah .
a. 1cm c. 2cm
b. 4cm d. 5cm
12. Sebuah segitiga mempunyai panjang sisi 8cm, 15cm, dan 17cm.
Keliling lingkaran luar segitiga itu adalah .
a. 18,84cm c. 28,26cm
b. 53,38cm d. 106,76cm

13. Panjang sisi sebuah segitiga 26cm, 28cm, dan 30cm. Luas
lingkaran luar segitiga dengan = 3,14 adalah .
a. 50,025cm2 c. 102,05cm2
b. 829,157cm2 d. 854,865cm2

14. Pada gambar berikut, <A = 90 , panjang AB = 12cm, dan AC =


16cm. Luas daerah yang diarsir adalah .
15. Pada gambar dibawah ini, panjang OC = 20cm dan CE =
8cm. Panjang tali busur AB adalah .

B. Kerjakan soal-soal berikut


dengan tepat !

1. Sebuah benda berbentuk lingkaran. Ketika berputar 100 kali,


benda tersebut dapat menempuh jarak 176cm. Hitunglah :
a. diameter benda dengan = 3,14
b. luas permukaan benda !
DAFTAR PUSTAKA
Banendro, S.Pd. 2011. Matematika SMP kelas VIII
semester 2. Solo :Grand Star
Ruseffendi, E.T. 1991. Pendidikan Marematika 3.
Jakarta: Universitas Terbuka
Sobel, Max A. Dan Maletsky, Evan M. 2004. Mengajar
Matematika, Edisi Ketiga. Jakarta: Erlangga.
BIODATA DAN DESKRIPSI
KELOMPOK
BIODATA PENYUSUN PPT
Nama: Rizky Hamidah Rustam
Ttl : Bandung, 26 November 1991
Alamat : Jln.Pelangi 3 D.30 No.13
lobunta Cirebon.
E-mail : Rizkyhamidahmath@gmail.com

Nama : Wike Erliyani


Ttl : Cirebon, 10 November 1993
Alamat : Jln.Batu Ampar Blok:sigedang-
edang Ds.Kali
tengah
E-mail : w.erliyanimath@gmail.com

Nama : Euis Sri Kartikasari


Ttl : Kuningan, 26 Februari 1993
Alamat : Desa Bayuning kec.kadugede
kuningan
E-mail :
Euis.sri.kartikasari.math@gmail.com
Nama : Reni lestari Fitriyani
Ttl : Cirebon, 8 April 1993
Alamat : Pilang perdana B6 No.11
Cirebon
E-mail :
renilestarifitriyani@yahoo.co.id

Nama : Risha Nur Wijayanti


Ttl : Cirebon, 18 Januari 1993
Alamat : kmp.Karang mulya VI
No.184A Cireb0n
E-mail : rishamatematik@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai