Anda di halaman 1dari 17

RPP EKONOMI XII 2015/2016

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


TAHUN PELAJARAN 2015/ 2016

Sekolah : SMA NEGERI 5 SURAKARTA


Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : XII IPS/2
Materi Pokok : Siklus akuntansi perusahaan dagang
Alokasi Waktu : 36 x 45 Menit ( 8 X 4 JP)
Pertemuan :1

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, proaktif, teliti
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahutentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya,dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri,dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
1.1 Bersikap dan berprilaku religius terhadap agama yang dianutnya dan bersikap toleran
terhadap keyakinan agama lain.
2.1 berprilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, kerjasama, mandiri, santun, kreatif, responsif
dan teliti dalam berinteraksi dengan lingkungan sosial dalam melakukan kegiatan
tahapan akuntansi perusahaan dagang
3.6 Menganalisis siklus akuntansi perusahaan dagang
4.6 Mempraktikkan tahapan siklus akuntansi perusahaan dagang
4.7 Mampu menciptakan penyajian silkus akuntansi perusahaan dagang

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


Indikator ketercapai KD 3.5
1) Menguraikan karakteristik perusahaan dagang
2) Mengidentifikasi transaksi perusahaan dagang
3) Mengklasifikasikan akun-akun pada perusahaan dagang.
4) Mengidentifikasi syarat penyerahan barang
5) Mendeskripsikan syarat pembayaran pada perusahaan dagang
6) Menganalisis metode pencatatan persediaan barang dagang

Indikator ketercapai KD 4.5


1) Memperaktikkan tahapan pencatatan

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 1


RPP EKONOMI XII 2015/2016

D. Materi Pembelajaran

Karakteristik perusahaan dagang

Salah satu karakteristik perusahaan dagang yang tidak dimiliki oleh perusahaan jasa yaitu
berkaitan dengan kegiatan pembelian/penjualan barang dagangan. Dengan demikian
semua akun yang terdapat dalam perusahaan jasa akan terpakai dalam perusahaan
dagang, ditambah dengan akun-akun baru yang berhubungan dengan pembelian dan
penjualan barang dagangan.

Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatannnya membeli barang dan menjual
kembali tanpa melakukan perubahan terhadap barang tersebut terlebih dahulu. Barang
yang dijual dapat berupa bahan baku, barang setengah jadi, atau barang jadi. Barang
yang dijual dapat pula berupa hasil pertanian, perkebunan atau industri.
Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan pokok usahanya adalah membeli
barang dagangan untuk dijual kembali tanpa mengolah atau mengubah bentuk barang
tersebut, dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan atau laba. Laba kotor penjualan
(Gross Profit on Sales) yang diperoleh perusahaan dagang berasal dari selisih pendapatan
dari hasil penjualan barang dengan harga pokok barang yang dijual.
Adapun pendapatan dari hasil penjualan (Revenu from Sales) merupakan jumlah
penjualan barang berdasarkan harga jual. Sedangkan harga pokok barang yang dijual
(Cost of Goods Sold) merupakan jumlah pembelian barang berdasarkan harga beli/biaya
yang dikeluarkan untuk memperoleh barang tersebut. Harga pokok barang yang dijual
(Cost of Goods Sold) biasa disebut dengan istilah Harga Pokok Penjualan.
Ciri-ciri perusahaan dagang di antaranya sebagai berikut
1. Kegiatannya melakukan pembelian dan penjualan barang dagangan kepada
masyarakat
2. Pendapatan berasal dari hasil penjualan barang dagangan kepada masyarakat
3. Memiliki persediaan barang jadi.
4. perhitungan harga pokok penjualan, untuk menentukan besarnya laba/rugi.
5. Beban operasionalnya terdiri atas beban penjualan dan beban administrasi umum
Sesuai dengan namanya, perusahaan dagang melakukan pembelian barang dagang dan
berusaha menjualnya dengan harga diatas harga pokok agar mendapat keuntungan, pada
perusahaan dagang, laba kotor didapat dengan mencari selisih harga jual dengan harga
pokok penjualan. Untuk mendapatkan laba bersih, laba kotor dikurangi dengan beban
operasional. Jika dibndingkan dengan badan usaha lainnya, maka ciri-ciri perusahaan
dagang dapat diketahui antara lain melalui kreteria berikut :

a. Usaha yang dilakukan


1. Perusahaan dagang menjual produk berupa barang berwujud, antara lain
barang jadi, barang setengah jadi, dan bahan baku (bahan mentah). Barang
dagang tersebut dapat berasal dari hasil pertanian, perkebunan,
pertambangan dan hasil industri.

2. Perusahaan dagang tidak melakukan pengolahan atas barang dagang. Produk


perusahaan dagang berupa pembelian dari pihak luar.
3. Perusahaan dagang memiliki aktivitas pokok sebagai berikut :
a. Pembelian Barang
b. Penyimpanan Barang
c. Penjualan Barang

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 2


RPP EKONOMI XII 2015/2016

b. Kegiatan akuntansi
Akuntansi perusahaan dagang mempunyai cirri-ciri sebagai berikut :
1. Menggunakan akun persediaan barang dagang. Persediaan barang dagang
terdiri dari persediaan awal, yaitu nilai barang yang dimiliki perusahaan pada
awal tahun buku, dan persediaan akhir, yaitu nilai barang yang dimiliki
perusahaan pada akhir periode akuntansi
2. Ada perhitungan harga pokok penjualan
3. Laporan laba-rugi dapat menggunakan bentuk single step (langsung) dan
multiple step (bertahap)

TRANSAKSI PERUSAHAAN DAGANG

Seperti perusahaan jasa, perusahaan dagang juga melakukan transaksi- transaksi.


Transaksi yang terjadi dalam perusahaan dagang diantaranya adalah :

1. Pembelian
Transaksi pembelian dapat dilakukan secara tunai maupun kredit. Pembelian
menunjukkan jumlah rupiah harga beli barang dagangan sesuai dengan jumlah yang
disepakati dalam faktur. Dengan demikian yang dicatat dalam transaksi adalah
kuantitas pembelian dikalikan harga beli perunit. Pembelian merupakan harga pokok
barang dibeli, sehingga ada juga yang menyebut rekening pembelian dengan harga
pokok pembelian barang.
Pencatatan transaksi ini sebagai berikut :

Pembelian xxx
Kas/utang dagang xxx

2. Retur pembelian dan potongan harga


Kelonggaran yang diberikan kepada pelanggan untuk mengembalikan barang yang
rusak, cacat, salah order atau sebab lainnya merupakan salah satu cara untuk
menjaga hubungan baik dengan para pelanggan. Akibatnya pembeli mendapatkan
potongan harga atau mendapatkan pengembalian uang (refund) sebesar harga
barang semula.
Pencatatan transaksi sebagai berikut :

Utang dagang xxx


Return pembelian dan PH xxx

3. Potongan pembelian
Potongan ini merupakan potongan yang diperoleh perusahaan sebagai pembelian
karena melunasi utang dagang pada periode yang ditentukan sesuai dengan termin.
Pencatatan transaksi sebagai berikut :

Utang dagang xxx


Kas xxx
Potongan pembelian xxx
4. Beban angkut pembelian

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 3


RPP EKONOMI XII 2015/2016

Beban angkut pembeilian meliputi beban untuk menjadikan barang siap dijual
seperti beban untuk pengangutan, pembongkaran, dan asuransi. Beban ini hanya
terjadi kalau beban angkut ditanggung oleh pembeli. Hal yang perlu diingat adalah
bahwa biaya angkut barang dagangan merupakan jumlah rupiah yang melekat pada
pembelian sehingga pada akhirnya merupakan bagian harga pokok penjualan.
Pencatatan transaksi sebagai berikut :

Pembelian xxx
Beban angkut pembelian xxx
Kas xxx

5. Penjualan
Penjualan dapat dilakukan secara kredit maupun tunai. Jumlah rupiah yang dicatat
adalah sebesar harga kesepakatan antara penjual dan dan pembeli dikalikan dengan
kuantitas barang yang terjual. Untuk penjualan kredit biasanya disebut piutang
dagang.
Pencatatan transaksi sebagai berikut :

Kas/piutang dagang xxx


Penjualan xxx

6. Potongan penjualan
Potongan penjualan adalah potongan yang diberikan oleh penjual kepada pelanggan
yang melunasi utang dagangnya dalam periode yang ditentukan sesuai dengan
syarat pembayaran yang disepakati dalam penjualan kredit.
Pencatatan transaksi sebagai berikut :

Kas xxx
Potongan penjualan xxx
Piutang dagang xxx

BUKTI TRANSAKSI
Setiap terjadi transaksi pasti di dukung oleh bukti transaksi. Jika perusahaan membayar
utang, perusahaan menerima bukti transaksi berupa kuitansi. Apabila membeli atau menjual
barang dagangan secara kredit, maka bukti transaksinya berupa faktur. Berikut ini bukti-bukti
transaksi dari perusahaan dagang ;

1. Faktur. Faktur adalah bukti perhitungan penjualan kredit yang diberikan oleh penjual
kepada pembeli. Bagi penjual, salinan (copy) faktur merupakan dasar pencatatan transaksi
penjualan kredit. Bagi pembeli faktur merupakan transaksi pembelian kredit.

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 4


RPP EKONOMI XII 2015/2016

2. Memo Debit. Memo debit adalah memo yang dikirimkan oleh pembeli kepada penjual
karena barang yang diterima tidak sesuai dengan pesanan, cacat, atau rusak. Memo debit
dibuat oleh pembeli.
2 P T . A B C
N O . 1

M E M O D E B IT

K A M I T E L A H M E N D E B IT K A N A K U N
T A N G G A L
S E JU M L A H

U N T U K

3 J a k a r ta ,

5 B a g ia n P e m b e lia n

K e te ra n g a n :
1 . N o m o r m e m o d e b it 4 . T a n d a t a n g a n a ta u p a r a f p e g a w a i b a g ia n
2 . N a m a p e ru s a h a a n p e m b e lia n y a n g m e m b u a t m e m o d e b it.
3 . T a n g g a l p e m b u a ta n 5 . N a m a je la s

3. Memo Kredit. Memo kredit adalah memo yang dikirim oleh penjual kepada pembeli karena
penjual telah menerima pengembalian barang yang telah dijual dari pembeli, atau penjual
memberikan potongan kepada pembeli. Memo kredit dibuat oleh penjual
4. bukti kas masuk
5.Bukti kas keluar
Akun-akun pada perusahaan dagang
Akun-akun khusus yang biasanya terjadi pada perusahaan dagang antara lain sebagai
berikut:
1. Akun pembelian barang adalah akun yang digunakan untuk membeli barang dagangan baik
secara tunai maupun secara kredit, jika pembeliannya secara kredit akan menimbulkan utang
dagang.
2. Akun penjualan barang adalah akun yang digunakan untuk menjual barang dagangan, baik
secara tunai maupun secara kredit. Jika penjualannya dilakukan secara kredit, maka akan
menimbulkan piutang dagang.
3. Akun retur pembelian dan pengurangan harga adalah akun yang timbul karena
mengembalikan sebagian barang yang telah dibeli kepada penjual karena rusak atau tidak
sesuai dengan pesanan.
4. Akun retur penjualan dan pengurangan harga adalah akun yang timbul karena menerima
kembali sebagian barang yang telah dijual dari pembeli karena rusak atau tidak sesuai dengan
pesanan.
5. Akun utang dagang adalah akun yang terjadi karena membeli barang dagangan atau aktiva
lain secara kredit dan melunasi kewajiban atas pembelian secara kredit.
6. Akun piutang dagang adalah akun yang digunakan untuk menjual barang dagangan secara
kredit dan menerima pelunasan piutang atas penjualan secara kredit.

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 5


RPP EKONOMI XII 2015/2016

7. Akun potongan pembelian adalah akun yang digunakan untuk mencatat potongan yang
diterima pembeli karena melunasi utang dalam masa potongan.
8. Akun potongan penjualan adalah akun yang digunakan untuk mencatat potongan yang
diberikan oleh penjual karena menerima pelunasan piutang dalam masa potongan.
9. Akun beban angkut pembelian adalah akun yang timbul karena pebayaran beban angkut
barang dagangan yang ditanggung pembeli.
10. Akun beban angkut penjualan adalah akun yang timbul karena pembayaran beban angkut
untuk mengirim barang yang ditanggung oleh penjual

Syarat penyerahan barang dan pembayaran perusahann dagang


1. Syarat Penyerahan Barang
Ada dua syarat yang dilakukan penjual untuk menyerahkan barang kepada pembeli, yaitu:
a. FOB Shipping Point (franco gudang penjual) artinya beban angkut barang sejak dari
gudang penjual sampai dengan gudang pembeli menjadi tanggung jawab pembeli.
Sehingga syarat ini akan menimbulkan beban angkut pembelian artinya beban angkut
yang timbul akibat pembelian barang dagangan dari penjual.

b. FOB Distinationt Point (franco gudang pembeli) artinya beban angkut barang sejak dari
gudang penjual sampai dengan gudang pembeli menjadi tanggung jawab penjual.
Sehingga syarat ini akan menimbulkan beban angkut penjualan artinya beban angkut
yang timbul akibat penjualan barangdagangan kepada pembeli.

2. Syarat Pembayaran Barang


Dalam perjanjian jual beli barang dagangan terdapat beberapa syarat pembayaran, antara
lain sebagai berikut :
a. Tunai atau kontan artinya pembayaran dilakukan saat terjadi transaksi, baik secara
langsung (dengan uang tunai) maupun pembayaran dengan cek atau giro bilyet.
b. n/30 (n adalah singkatan dari netto) artinya pembayaran dilakukan paling lambat 30
hari setelah terjadinya transaksi.
c. n/EOM (End of Month) artinya pembayaran dilakukan paling lambat akhir bulan.
d. n/10 EOM artinya pembayaran dilakukan paling lambat 10 hari setelah akhir bulan.
2/10, n/30 artinya bila pembayaran dilakukan dalam waktu kurang atau sama dengan 10
hari setelah tanggal transaksi, terdapat potongan 2%, jangka waktu kredit 30 hari

E. Pendekatan ,Metode dan Model Pembelajaran


1. Pendekatan pembelajaran : scientifik
2. Metode : Problem Based Learning
3. Model Pembelajaran : STAD (Student Teams Achievement Divisions)
F. Kegiatan Pembelajaran
KEGIATAN SINTAK DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI
PEMBELAJARAN WAKTU

Pendahuluan 1. Mengkondisikan suasana 20 menit


belajar yang menyenangkan.

2. Menyampaikan kompetensi
yang akan dicapai dan
manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari

3. Menyampaikan garis besar

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 6


RPP EKONOMI XII 2015/2016

cakupan materi persamaan


dasarakuntansi

4. Menyampaikan lingkup dan


teknik penilaian yakni penilaian
sikap, pengetahuan dan
keterampilan. .

1. Orientasi Peserta Melakukan brainstorming dimana


Inti didik kepada peserta didik dihadapkan 140 menit
masalah pemecahan masalah dengan di
dasarkan pada data neraca lajur
perusahaan dagangsebagai bahan
menyusun laporan keuangan.

Menganalisis dan mencatat data


neraca lajur sebagai bahan
menyusun laporan keuangan

2.
Mengorganisasikan Peserta didik dikelompokkan
peserta didik secara heterogen, masing-masing
berdasarkan lembar kegiatan.
Peserta didik dibagi menjadi 6
kelompok.
Guru menyediakan 3
permasalahan dalam lembar
kegiatan siswa yang harus
diselesaikan oleh masing-masing
kelompok dengan rincian sebagai
berikut:
1. Kelompok A dan D membahasa
masalah tentang penyusunan
laporan neraca berdasarkan data
neraca lajur perusahaan dagang.
2. Kelompok B dan kelompo F
membahasa masakah tentang
permasalahan tentang
penyusunan laporan laba atau
rugi berdasarkan neraca lajur
perusahaan dagang.

3. Kelompok C dan F membahasa


masalah tentang permasalahan
tentang penyusunan laporan
perubahan ekuitas berdasarkan
data neraca lajur perusahaan
dagang.

Peserta didik mendiskusikan hal-


hal yang harus dikerjakan dan
konsep-konsep yang harus
didiskusikan dan pertanyaan yang

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 7


RPP EKONOMI XII 2015/2016

harus dijawab.Untuk
memecahkan masalah dalam
lembar kegiatan siswa(LKS).

3. Membimbing Peserta didik mengumpulkan


penyelidikan informasi untuk menciptakan dan
individu dan membangun ide mereka sendiri
kelompok dalam memecahkan
masalah.Pada kegiatan ini peserta
didik mendiskusikan materi
dengan mengamati dan
mencermati data pada neraca
lajur dan mencermatu materi
contoh penyusunan laporan
keuangan perusahaan dagang
yang terdapat pada buku siswa.

4.
Mengembangkan Pada tahap ini peserta didik
dan menyajikan merencanakan dan menyiapkan
hasil karya laporan keuangan perusahaan
dagang dengan cara berbagi tugas
dengan teman pembuatan
laporan melalui kegiatan:
- Diskusi masing-masing
kelompok untuk mengembangkan
laporan keuangan perusahaan
dagang yang dikonfirmasikan
dengan buku siswa secara teori.
- Mamnuat laporan secara
sistematis dan benar hasil diskusi
kelompok tentang penyusunan
laporan keuangan perusahaan
dagang.

5. Menganalisa dan Pada tahap ini peserta didik


mengevaluasi mengevaluasi hasil belajar
proses pemecahan tentang materi yang telah
masalah dipelajari melalui diskusi kelas
untuk menganalisis hasil
penyusunan laporan keuangan
perusahaan dagang. Peserta didik
diharapkan menggunakan buku
sumber untuk bantuan
mengevaluasi hasil diskusi.
Selanjutnya presentasi hasil
diskusi dan menyamakan
persepsi.
.
Penutup 1. Siswa bersama guru 20 menit
menyimpulkan pembelajaran

2. Siswa melakukan refleksi


terhadap kegiatan yang sudah

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 8


RPP EKONOMI XII 2015/2016

dilakukan.

3. Siswa dan guru memberikan


umpan balik terhadap proses
dan hasil pembelajaran

4. Siswa dan guru merencanakan


tindak lanjut pembelajaran
untuk pertemuan selanjutnya

G. Penilaian Hasil Belajar


1. Teknik dan bentuk instrumen
Teknik Bentuk instrumen
a. Pengamatan sikap Observasi,penilaian teman sejawat, jurnal
b. Penilaian pengetahuan Tes pilihan dan uraian
c. Penilaian keterampilan penilaian proyek

2. Instrumen penilaian
a. penilaian sikap menggunakan instrumen format observasi, penilaian pengetahuan
b.instrumen tes lisan, tes tulis (uraian dan pilihan ganda)
c.penilaian proyek melalui presentasi kelompok
H. Media/Alat,Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media / Alat : LCD, gambar-gambar
2. Bahan ajar : Buku Ekonomi Kelas XII (Anik Widiastuti,Harnida Gigih Aryanti, dkk 2014.
Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas XII. Klaten : Cempaka putih)
3. Sumber Belajar : Internet, surat kabar

LAMPIRAN PENILAIAN
A. Tes Tulis
A. pilihan ganda
Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatannya . . . .
A. Membeli barang dagangan untuk dijual kembali dengan mengubah bentuk barang
B. Membeli barang dagangan untuk dijual kembali tanpa mengubah bentuk barang
C. Melakakukan jual beli barang dan jasa
D. Melakukan jual beli barang dagangan
E. Menjual barang jadi

2. Dibawah ini terdapat beberapa kegiatan perusahaan jasa dan perusahaan dagang :
1. Memiliki persediaan barang jadi
2. Tidak menentukkan harga pokok barang
3. Dalam menetukan harga pokok barang relative mudah.

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 9


RPP EKONOMI XII 2015/2016

4. Tujuannya memperoleh laba keuntungan yang ditetapkan


5. Tujuannya menjual kembali barang tanpa mengubah bentuk.
6. Tidak menjual barang atau produk tetapi menjual dalam bentuk jasa
Dari pernyataan diatas, yang merupakan kegiatan perusahaan dagang adalah :
A. 1,3,6
B. 1,3,5
C. 2,3,4
D. 3,4,6
E. 4,5,6

3. Ciri-ciri perusahaan dagang dilihat dari kegiatan akuntansi dibawah ini, kecuali..
A. Ada perhitungan harga pokok penjualan
B. Menggunakan akun persediaan barang dagang.
C. Perusahaan dagang tidak melakukan pengolahan atas barang dagang
D. Laporan laba-rugi dapat menggunakan bentuk single step (langsung)
E. Laporan laba-rugi dapat menggunakan bentuk multiple step (bertahap)

4. Transaksi pembelian dapat dilakukan secara tunai maupun kredit pada perusahaan dagang.
Maka pencatatan transaksinya adalah :
A. Pembelian xxx
Kas/utang dagang xxx
B. Pembelian xxx
Kas/piutang xxx
C. Kas/utang dagang xxx
Pembelian xxx
D. Kas/piutang xxx
Pembelian xxx
E. Utang dagang xxx
Kas xxx

5. Pembeli akan mendapatkan potongan pembelian, karena . . . .


A. Melunasi hutangnya secara sekaligus
B. Barang yang dibeli banyak yang rusak
C. Melunasi hutangnya lebih cepat sebelum jatuh tempo
D. Melunasi hutangnya dalam jangka waktu potongan tunai
E. Barang yang dibeli kualitasnya tidak sesuai dengan pesanan

6. PD RHN menerima kembali barang yang dijualnya kepada Toko Permata, maka transaksi
tersebut oleh Toko Permata akan dicatat dalam akun . . . .
A. Retur pembelian dan pengurangan harga
B. Retur penjualan dan pengurangan harga
C. Retur penjualan dan retur pembelian
D. Potongan pembelian
E. Potongan penjualan

7. Pencatatan transaksi untuk akun potongan penjualan pada perusahaan dagang adalah :
A. Utang dagang xxx
Kas xxx
Potongan pembelian xxx
B. Kas xxx
Potongan pembelian xxx
RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 10
RPP EKONOMI XII 2015/2016

Utang dagang xxx


C. Kas xxx
Potongan penjualan xxx
Piutang dagang xxx
D. Kas xxx
Potongan penjualan xxx
Piutang dagang xxx
E. Kas xxx
Potongan penjualan

8. Akun utang dagang adalah


A. Akun yang digunakan untuk menjual barang dagangan secara kredit dan menerima
pelunasan piutang atas penjualan secara kredit
B. Akun yang digunakan untuk membeli barang dagangan baik secara tunai maupun secara
kredit, jika pembeliannya secara kredit akan menimbulkan utang dagang.
C. Akun yang terjadi karena membeli barang dagangan atau aktiva lain secara kredit dan
melunasi kewajiban atas pembelian secara kredit
D. Akun yang digunakan untuk mencatat potongan yang diterima pembeli karena melunasi
utang dalam masa potongan
E. Akun yang digunakan untuk menjual barang dagangan, baik secara tunai maupun secara
kredit

9. Akun yang timbul karena pembayaran beban angkut barang dagangan yang ditanggung
pembeli, merupakan..
A. Akun retur pembelian dan pengurangan harga
B. Akun beban angkut pembelian
C. Akun beban angkut penjualan
D. Akun potongan pembelian
E. Akun penjualan

10. Akun retur penjualan dan pengurangan harga merupakan akun


A. Akun yang digunakan untuk mencatat potongan yang diberikan oleh penjual karena
menerima pelunasan piutang dalam masa potongan
B. Akun yang timbul karena mengembalikan sebagian barang yang telah dibeli kepada
penjual karena rusak atau tidak sesuai dengan pesanan.
C. Akun yang timbul karena menerima kembali sebagian barang yang telah dijual dari
pembeli karena rusak atau tidak sesuai dengan pesanan.
D. Akun yang digunakan untuk mencatat potongan yang diterima pembeli karena melunasi
utang dalam masa potongan
E. Adalah akun yang digunakan untuk menjual barang dagangan, baik secara tunai maupun
secara kredit.

11. Dalam perusahaan dagang terdapat syarat pembayaran 3/10, n/30, artinya .....
A. Pembeli akan mendapatkan potongan tunai sebesar 3% dari harga pembelian, bila
pembayaran dilakukan paling lambat 10 hari sejak tanggal transaksi.
B. Pembeli akan mendapatkan potongan tunai sebesar 3% dari saldo hutang, bila
pembayaran dilakukan paling lambat 10 hari sejak tanggal transaksi.
C. Pembeli akan mendapatkan potongan tunai sebesar 3% dari harga pembelian, bila
pembayaran dilakukan sebelum tanggal 10
D. Pembeli akan mendapatkan potongan tunai sebesar 3% dari harga pembelian, bila
pembayaran dilakukan setelah tanggal 10

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 11


RPP EKONOMI XII 2015/2016

E. Pembeli akan mendapatkan potongan tunai sebesar 3% dari harga pembelian, bila
pembayaran setelah 10 hari.

12. Beban angkut barang sejak dari gudang penjual sampai dengan gudang pembeli menjadi
tanggung jawab penjual merupakan syarat penyerahan barang
A. FOB Shipping Point
B. FOB Distinationt Point
C. Tunai atau kontan
D. Lifo
E. Fifo
13. FOB Shipping Point merupakan syarat penyerahan barang.
A. Pembayaran dilakukan saat terjadi transaksi, baik secara langsung (dengan uang tunai)
maupun pembayaran dengan cek atau giro bilyet
B. Beban angkut barang sejak dari gudang penjual sampai dengan gudang pembeli menjadi
tanggung jawab penjual
C. Beban angkut barang sejak dari gudang penjual sampai dengan gudang pembeli menjadi
tanggung jawab pembeli
D. Transaksi dianggap sah jika barang telah diserahkan oleh penjual di gudang pembeli
E. Beban angkut yang timbul akibat penjualan barangdagangan kepada pembeli.

14. Dalam perusahaan dagang terdapat syarat pembayaran n/eom, artinya . . . .


A. Artinya bila pembayaran dilakukan dalam waktu kurang atau sama dengan 10 hari
setelah tanggal transaksi, terdapat potongan 2%, jangka waktu kredit 30 hari
B. Pembayaran dilakukan saat terjadi transaksi, baik secara langsung (dengan uang tunai)
maupun pembayaran dengan cek atau giro bilyet
C. Artinya pembayaran dilakukan paling lambat 30 hari setelah terjadinya transaksi.
D. Dilakukan paling lambat 10 hari setelah akhir bulan.
E. Pembayaran dilakukan paling lambat akhir bulan

15. Faktur adalah


A. Bukti transaksi yang dikirim oleh penjual kepada pembeli karena penjual telah
menerima pengembalian barang yang telah dijual dari pembeli, atau penjual
memberikan potongan kepada pembeli.
B. Bukti transaksi dikirimkan oleh pembeli kepada penjual karena barang yang diterima
tidak sesuai dengan pesanan, cacat, atau rusak.
C. Bukti transaksi dicatat saat pembeli melunasi hutangnya atas penjualan kredit yang
dilakukan perusahaan.
D. Bukti perhitungan penjualan kredit yang diberikan oleh penjual kepada pembeli
E. Bukti transaksi dicatat saat perusahaan membayar hutangnya kepada penjual.

B. Soal Uraian
Jawablah Pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Jelaskan ciri perusahaan dagang ?
2. Jelaskan perbedaan syarat penyerahan barang FOB Shipping Point dan FOB Destination
point ?
3. Jelaskanlah digunakan untuk mencatat apakah beberapa akun yang bterdapat pada
perusahaan dagang dibawah ini?
a. Akun retur pembelian dan pengurangan harga
b. Akun retur penjualan dan pengurangan harga
c. Akun pembelian
d. Akun penjualan
4. Jelaskan 4 syarat pembayaran yang lazim digunakan oleh perusahaan dagang?
5. Jelaskan 5 bukti transaksi pada perusahaan dagang?

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 12


RPP EKONOMI XII 2015/2016

I. Kunci Jawaban
Pilihan Ganda!
1. B
2. B
3. A
4. B
5. C
6. C
7. A
8. C
9. B
10. C
11. C
12. B
13. C
14. E
15. D

Uraian!
1 . Ciri Perusahaan Dagang :
a. Menjual barang yang diperoleh dari pemasok.
b. Tujuannya menjual kembali barang tanpa mengubah bentuk.
c. Memliki persediaan barang jadi.
d. Dalam menetukkan harga pokok barang relative mudah.
e. Tidak menggunakan laporan harga pokok produksi.

2. a. FOB Shipping Point (franco gudang penjual) artinya beban angkut barang sejak dari
gudang penjual sampai dengan gudang pembeli menjadi tanggung jawab pembeli. Sehingga
syarat ini akan menimbulkan beban angkut pembelian artinya beban angkut yang timbul
akibat pembelian barang dagangan dari penjual.
b. FOB Distinationt Point (franco gudang pembeli) artinya beban angkut barang sejak dari
gudang penjual sampai dengan gudang pembeli menjadi tanggung jawab penjual. Sehingga
syarat ini akan menimbulkan beban angkut penjualan artinya beban angkut yang timbul
akibat penjualan barangdagangan kepada pembeli.

3. Kegunaan akun :
a. Akun retur pembelian dan pengurangan harga
Digunakan untuk mencatat semua transaksi pengembalian barang dagang yang
telah dibeli dan pengurangan harga atasa pengembalian barang tersebut.
b. Akun retur penjualan dan pengurangan harga
Digunakan untuk mencatat transaksi penerimaan kembalai barang dagang yang
telah terjual
c. Akun pembelian
Digunakan untuk mencatat semua transaksi pembelian barang
d. Akun penjualan
Digunakan untuk mencatat semua transaksi penjualan barang

4. Empat syarat pembayaran barang perusahaan dagang:


a. n/30 (n adalah singkatan dari netto) artinya pembayaran dilakukan paling lambat 30
hari setelah terjadinya transaksi.
b. n/EOM (End of Month) artinya pembayaran dilakukan paling lambat akhir bulan.
c. n/10 EOM artinya pembayaran dilakukan paling lambat 10 hari setelah akhir bulan.

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 13


RPP EKONOMI XII 2015/2016

d. 2/10, n/30 artinya bila pembayaran dilakukan dalam waktu kurang atau sama dengan
10 hari setelah tanggal transaksi, terdapat potongan 2%, jangka waktu kredit 30 hari.

5. Bukti transaksi perusahaan dagang :


a. Faktur. Faktur adalah bukti perhitungan penjualan kredit yang diberikan oleh penjual
kepada pembeli. Bagi penjual, salinan (copy) faktur merupakan dasar pencatatan
transaksi penjualan kredit. Bagi pembeli faktur merupakan transaksi pembelian
kredit.
b. Memo Kredit. Memo kredit adalah memo yang dikirim oleh penjual kepada pembeli
karena penjual telah menerima pengembalian barang yang telah dijual dari pembeli,
atau penjual memberikan potongan kepada pembeli. Memo kredit dibuat oleh
penjual.
c. Memo Debit. Memo debit adalah memo yang dikirimkan oleh pembeli kepada
penjual karena barang yang diterima tidak sesuai dengan pesanan, cacat, atau rusak.
Memo debit dibuat oleh pembeli.
d. Bukti Kas Masuk. Bukti kas masuk dibuat saat pembeli melunasi hutangnya atas
penjualan kredit yang dilakukan perusahaan
e. Bukti Kas Keluar. Bukti kas keluar dibuat pada saat perusahaan membayar hutangnya
kepada penjual.

Keterangan:
1. Skor Maksimal = 4
2. Nilai = (Jumlah Skor Perolehan : Skor Maksimal) x 4
A. Format Nilai Keseluruhan
Nilai Nilai Jumlah
No Nama Nilai
Pilihan Ganda Uraian Skor
1
2
...
Dst

Keterangan:
1. Jumlah Skor = Nilai Pilihan Ganda + Nilai Uraian
2. Nilai = Jumlah Skor : 2

B. PENILAIAN NON TES


a. Penilaian Sikap

Rubrik Penilaian Sikap


Kegiatan Pengamatan,Pengukuran Dan Diskusi

Nama Jumlah
Jumlah Skor Nilai
No Peserta Skor
Didik Kedisiplinan Keaktifan Kerjasama
1
2
...

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 14


RPP EKONOMI XII 2015/2016

Dst
Keterangan :
Aspek Kedisiplinan
Skor 3 = mengerjakan tugas sesuai prosedur/tepat waktu
2 = mengerjakan tugas sesuai prosedur/tepat waktu
1= tidak menegrjakan tugas sesuai prosedur dan tidak tepat waktu
Aspek Keaktifan
Skor 3 = melakukan pengukuran, pencatatan dan urun pendapat/solusi
2 = melakukan pengukuran/pencatatan/ dan urun pendapat atau solusi
1= tidak melakukan pengukuran, pencatatan dan tidak urun pendapat/solusi
Aspek Kerjasama :
Skor 3 = melakukan pengamatan, pencatatan dan penyelesaian tugas secara
bersama
2 = melakukan pengamatan/pencatatan/ penyelesaian tugas secara bersama
1= melakukan pengamatan/pencatatan/ penyelesaian tugas secara individual

Skor maksimum adalah 3 x 3 = 9

Nilai = Skor perolehan x 100


Skor Maksimum

Nilai Konversi = Nilai perolehan x 4


100
Predikat Nilai Sikap
Nilai Predikat
4 SB
3,66
3,33 B
3,00
2,66
2,33 C
2
1,66
1,33 K
1

A. Rubrik Penilaian Sikap


Rubrik Kegiatan Diskusi

Aspek Pengamatan
Nam
Kerja Meng- Toleran Keaktif Menghargai
a Jumlah
No sama komunika si an Pendapat Nilai Ket
Sisw Skor
sikan pen Teman
a
dapat

Keterangan Skor

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 15


RPP EKONOMI XII 2015/2016

Masing-masing kolom diisi dengan kriteria


4 = Baik Sekali
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang
Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor maksimal (20)

Kriteria Nilai
A = 80-100 : Baik Sekali
B = 70-79 : Baik
C= 60-69 : Cukup
D= kurang dari 60 : Kurang

B. Rubrik Penilaian Presentasi

Aspek Penilaian
Gestur
Nama Jumlah
No Komuni Sistematika Keber e dan Nilai Ket
Siswa Wawasan Antusias Skor
kasi penyampaian anian penam
pilan

Keterangan Skor
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria
4 = Baik Sekali
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang
Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor maksimal ( 24 )

Kriteria Nilai
A = 80-100 : Baik Sekali
B = 70-79 : Baik
C= 60-69 : Cukup
D= kurang dari 60 : Kurang

Jakarta, 16 Januari 2016


Mengetahui, Guru Mata Pelajaran Ekonomi
Kepala SMA Negeri 5 Surakarta

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 16


RPP EKONOMI XII 2015/2016

Drs. Yusmar Setyobudi, M.M, S.Pd Esti Kusminarni, S.Pd


NIP. 19630309 198903 1 014 NIP. 19630829 198503 2 009

PENYUSUN RPP KD 3.5

1. EKA LISTIAWATI SUTISNA ( SMAN 1 TANGERANG SELATAN )


( HP. 085210313057 )
2. Dra. ERNA SHOFIATI ( SMAN 4 TANGERANG SELATAN)
( HP.081932348226)
3. Dra. Hj.ANI MARDIANI,M.Pd ( SMAN 4 BEKASI )
( HP.08129345853)
4. Dra. CICIH RATNASIH ( SMAN 2 SERANG )
( HP.0811127796 )
5. FARIDA ETIK RATNAWATI,S.Pd,MSi ( SMAN 90 JAKARTA)
( HP.081316575785 / 081281771545)

RPP Ekonomi kelas XII Semester II- 2015/2016 Page 17

Anda mungkin juga menyukai