1
Definisi pemadatan (compaction)
Proses menaikkan berat jenis tanah dengan energi
mekanis agar partikel solid pada tanah memadat dan
menjadi kompak serta mengurangi partikel udara yang
mengisi rongga pada massa tanah
4
SPESIFIKASI UJI PEMADATAN
Volume cm3 943.9 2124.3 943.9 2124.3 943.9 2124.3 943.9 2124.3
Berat palu kg 2.5 2.5 2.5 2.5 4.54 4.54 4.54 4.54
Tinggi jatuh mm 304.8 304.8 304.8 304.8 457.2 457.2 457.2 457.2
Jumlah lapisan 3 3 3 3 5 5 5 5
Pukulan/lapis 25 56 25 56 25 56 25 56
Lolos ayakan No. 4 No. 4 in. in. No. 4 No. 4 in. in.
standard modified 5
KURVA PEMADATAN
Berat volume kering,
d (kN/m3)
19.5 Kurva ZAV
(zero-air-void)
19.0
18.5
d max
18.0
Hasil Uji Pemadatan
Proctor Standar untuk
17.5 Lempung Berlanau
17.0
woptimum
10 15 20 Kadar air, w (%) 7
Faktor Yang Mempengaruhi Pemadatan
kadar air
jenis tanah
cara pemadatan
8
Bentuk umum kurva pemadatan empat jenis tanah (ASTM D-
D-698)
9
Pengaruh energi pada pemadatan lempung berpasir :
10
PENENTUAN NILAI CBR
CBR: perbandingan antara beban yang dibutuhkan untuk penetrasi contoh tanah
sebesar 0.1 in. atau 0.2 in. dengan beban yang ditahan oleh batu pecah
standar pada penetrasi 0.1 in. atau 0.2 in. (dinyatakan dalam %)
11
PENENTUAN NILAI CBR
12
PENENTUAN NILAI CBR
x
CBR0.1" = x100%
3000
y
CBR0.2" = x100%
4500
13
CBR 5500
5000
4500
beb
an 4000
(po
CBR0,1 =
x x 100% = a %
n)
3500
500
0
0,1
Titik nol 0,2
setelah koreksi
a a penetrasi (inci)
SS/2009 14
Jenis CBR
CBR lapangan
CBR lapangan rendaman
CBR rencana
Hati2 dalam memilih jenis CBR yang akan
digunakan !!!!
Kesalahan dalam memilih berdampak pada
hasil perencanaan !!!!
SS/2009 15
SS/2009 16
engkol
sweavel head
Dongkrak Mekanis
cincin penguji
torak penetrasi
SS/2009 17
Tanah Dasar Tanah Dasar Tanah Dasar
Tanah Galian Tanah Timbunan Tanah Asli
SS/2009 18
CBR segmen
SS/2009 19
CBR titik pengamatan
3
CBRttk pengamatan = { h 1 CBR 1 + .........h n CBR n
3 3
}
100
dengan:
h1 + h2 +...........+ hn = 100 cm
hn = tebal tiap lapisan tanah ke n
100 = tebal total lapisan tanah yang diamati dalam cm
CBRn = nilai CBR pada lapisan ke n
Lapis pertama
h1, CBR1
Lapis kedua
h2, CBR2
Lapis ke n
hn, CBRn
20
SS/2009
CBR segmen jalan
SS/2009 21
Metode Japan Road Ass[2]:
CBRsegmen = CBRrata-rata - (CBRmaks - CBRmin)/R
dengan:
CBRsegmen = nilai CBR untuk satu segmen
CBRrata-rata = nilai CBR rata-rata dari satu segmen
Jumlah titik Nilai R
CBRmaks = nilai CBR maksimum untuk pengamatan
satu segmen
2 1,41
CBRmin = nilai CBR minimum untuk satu 3segmen 1,91
4 2,24
5 2,48
6 2,67
7 2,83
8 2,96
SS/2009 22
9 3,08
10 3,18
CBRsegmen = CBRrata-rata K.S
dengan:
CBRsegmen = nilai CBR untuk satu segmen
CBRrata-rata = nilai CBR rata-rata dari satu segmen
S = nilai simpangan baku dari seluruh
nilai yang ada dalam satu segmen
K = konstanta yang ditentukan berdasar-
kan nilai tingkat kepercayaan yang dipergunakan
K = 2,50; jika tingkat kepercayaan = 98%
K = 1,96; jika tingkat kepercayaan = 95%
K = 1,64; jika tingkat kepercayaan = 90%
K = 1,00; jika tingkat kepercayaan = 68%
SS/2009 23
Metode grafis
100%
100
%
yang 90
CBR Segmen = 6,8 %
sama
atau 75
lebih
50
25
0
6 7 8 10 12 CBR
SS/2009 25
CBR DESAIN
d d
d max
56x
95% d max
25x
wopt w CBR
PEMADATAN DI LAPANGAN
PEMADATAN
DILABORATORIUM
- w % op. dan k maks.
TRIAL
COMPACTION
PELAKSANAAN
DILAPANGAN.
Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil
pemadatan di lapangan:
Keadaan tanah dan jenis tanah
dilapangan
Jenis alat penggilas yang digunakan
Tebal lapisan yang dipadatkan
TAHAPAN PEMADATAN DI LAPANGAN
PEMADATAN LAPANGAN
30
Pneumatic rubber-tired roller
Gambar:
pemadatan lempung dengan
pneumatic rubber-tired roller.
31
Smooth-wheeled rollers
Gambar:
Pemadatan pasir dengan
vibratory steel-wheeled roller.
Pemadatan Lempung:
33
Tamping-foot roller
A tamping-foot roller:
cocok untuk pemadatan lempung.
Seperti sheepsfoot roller, kaki-kaki
yang menonjol di atas drum
terpenetrasi pada permukaan
tanah yang lepas/lunak dan
memadatkannya dari bawah ke
atas
34
Highway off-ramp construction
35
Off-ramp construction - Conditioning
36
KONTROL KEPADATAN LAPANGAN
d d
10x
wopt w CBR
Metoda:
Metoda kerucut pasir (sand cone methode)
Metoda balon karet (rubber balloon methode)
Metode dengan air atau oli
Menggunakan alat kepadatan37 nuklir
Aplikasi Sand Cone:
39
Prosedur Pengujian Sand Cone:
l. Bandingkan berat volume kering hasil uji kerucut pasir dengan kurva pemadatan dan
CBR dari laboratorium (umumnya kepadatan dianggap cukup apabila d lapangan
sudah mencapai 95% dari d max).
40
SIFAT TANAH HASIL PEMADATAN
PENGARUH KADAR AIR TERHADAP STRUKTUR TANAH
FLOCCULATED
DISPERSE
41
SIFAT TANAH HASIL PEMADATAN
PENGARUH ENERGI PEMADATAN
42
SIFAT TANAH HASIL PEMADATAN
PENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERMEABILITAS
43
SIFAT TANAH HASIL PEMADATAN
PENGARUH ENERGI TERHADAP CBR
44
SIFAT TANAH HASIL PEMADATAN
PENGARUH KADAR AIR TERHADAP CBR
45