MAKALAH

STABILITAS STRUKTUR

OLEH:

Marwan Olii
NIM. 14021101028

DOSEN PENGAJAR:

Servie O. Dapas,ST, MT
NIP. 196710031994031001

UNIVERSITAS SAM RATULANGI

FAKULTAS TEKNIK
MANADO
2017
 Daftar Isi

Stabilitas Struktur Secara Umum

Stability - Stable & Unstable Structures & Members

- Definition
- Stable Structures
- Unstable Structure
- Stability Of Truss
- Stability Of Beams
- Stability Of Frame

Concept Of Structure Stability

- Buckling Vs. Stability

- Types Of Instability
- Bifurcation Buckling
- Instability Failure
 Stabilitas Struktur Secara Umum

Pada struktur stabil, deformasi yang diakibatkan beban pada umumnya kecil dan gaya
dakhil (internal) yang timbul dalam struktur mempunyai kecenderugan mengembalikan
bentuk semula apabila bebannya dihilangkan. Pada struktur tidak stabil, deformasi yang
diakibatkan oleh beban pada umumnya mempunyai kecenderungan untuk terus bertambah
selama struktur dibebani. Struktur yang tidak stabil mudah mengalami keruntuhan secara
menyeluruh dan seketika begitu dibebani. Sebagai contoh, bayangkan tiga buah balok
disusun membentuk rangka segiempat. Berikan gaya horizontal diujung rangka atas balok
tersebut. Maka lama kelamaan rangka itu roboh. Salah satu cara untuk membuatnya lebih
stabil dengan bracing atau mengisinya dengan dinding. Selain dengan yang disebutkan tadi,
ketidakstabilitas struktur bisa diakibatkan juga oleh kelemahan kolom yang diakibatkan tekuk
maupun efek P-Delta.

Salah satu syarat agar sebuah bangunan memenuhi syarat dan layak dipakai adalah
kestabilan struktur yang bagus. Kestabilan memiliki arti bangunan tidak akan runtuh
(collapse) jika mendapat pengaruh gaya-gaya dari luar.

Setidaknya ada 3 cara yang bisa dilakukan untuk membuat struktur yang stabil:
Pemasangan pengaku (diagonal bracing) pada struktur
Pembuatan bidang rangka yang kaku (diaphragm)
Pemasangan sambungan yang kaku (rigid)
Untuk membuat sistem struktur yang stabil, paling tidak diperlukan sejumlah elemen-
elemen minimum yang dipasang pada struktur. Dengan pemasangan struktur yang stabil
dan tepat, diharapkan struktur tidak akan mengalami jatuh (collapse), memenuhi syarat
deformasi yang ditetapkan, dan mampu memberikan kuat layan yang baik untuk dipakai
para penggunanya.

Ketiga cara di atas diilustrasikan seperti gambar di bawah ini.

Tiga cara untuk membuat struktur stabil

Pemasangan pengaku, selain untuk membuat struktur stabil, biasanya dilakukan untuk
membantu mencegah struktur mengalami deformasi yang besar pada arah horizontal.
Pengaku biasanya banyak dipasang pada strukur yang terbuat dari kayu atau baja. Pada
struktur bangunan tinggi (lebih dari 300 meter), pemasangan pengaku biasanya lebih sering
dilakukan dibandingkan dengan struktur bangunan yang rendah dengan alasan struktur
yang rendah masih sangat rigid (deformasinya kecil) dan tidak membutuhkan bantuan
bracing.

Bidang rangka kaku atau biasa disebut diaphragm adalah sistem di mana dinding atau pelat
lantai dipasang sangat kaku pada rangka struktur. Hal ini menyebabkan sambungan (joint)
tidak lagi berperilaku sebagai sendi, namun sambungan ini akan kaku dan berubah fungsi
sebagai jepit. Contoh yang bisa kita lihat adalah pelat lantai yang terbuat dari beton yang
disambung dengan balok-balok di sekelilingnya.

Jika pada sistem diaphragm kita memasang bidang yang akan mengubah perilaku
sambungan, maka pada cara yang ketiga ini, sambungan secara langsung dipasang dengan
kaku tanpa perlu bantuan dinding atau pelat. Biasanya sistem seperti ini bisa dilakukan pada
sambungan las baja atau sambungan balok kolom pada beton bertulang.
Jumlah minimum pengaku atau bidang yang diperlukan untuk kestabilan struktur

Untuk membuat sistem struktur yang stabil, paling tidak diperlukan sejumlah elemen-
elemen minimum yang dipasang pada struktur. Pada gambar di atas, bidang pengaku dan
pengaku diagonal hanya dipasang di sebuah bidang di sebuah sisi struktur. Struktur pada
kondisi ini sudah stabil, namun jika ada gaya horizontal pada arah tegak lurus bracing,
struktur akanmengalami torsi yang cukup besar akibat pemasangan struktur yang tidak
simetris. Untuk itulah diperlukan pemasangan elemen-elemen yang simetris pada struktur.

Struktur dengan pengaku yang simetris

Dengan pemasangan struktur yang stabil dan tepat, diharapkan struktur tidak akan
mengalami jatuh (collapse), memenuhi syarat deformasi yang ditetapkan, dan mampu
memberikan kuat layan yang baik untuk dipakai para penggunanya.
 Stability - Stable & Unstable Structures & Members

Definition

The resistance offered by a structure to undesirable movement like sliding, collapsing and
over turning etc is called stability.

Stability depends upon the supports conditions and arrangements of members.

Stability does not depend upon loading.

STABLE STRUCTURES

A stricter is said to be stable if it can resist the applied load without moving OR A structure is
said to be stable if it has sufficient number of reactions to resist the load without moving.

UNSTABLE STRUCTURE

A structure which has not sufficient number of reactions to resists the load without moving is
called unstable structures.

STABILITY OF TRUSS

A truss is said to be stable if it is externally and internally stable

EXTERNAL STABILITY OF TRUSS

Externally a truss is said to be stable if

All the reactions are not parallel to each other.

All the reactions are not concurrent i.e. passing through same point

INTERNAL STABILITY OF TRUSS:

Internal stability of truss depends upon the arrangements of members and joints as

* If m + r = 2j internally stable

* If m + r < 2j internally unstable

* If m + r > 2j indeterminate

Where m = number of members, J = number of joints, R = number of unknown reactions.

For complete stability the should be both internally and externally stable
Stability of Structural Members

STABILITY OF BEAMS

A beam is said to be stable if it satisfy the following conditions.

The number of unknown reactions must be greater or equal to available equations of

equilibrium

All the reactions should not be parallel to each other.

There should be no concurrent force system i.e. unknown reactions should not pass
through the same point or line.

STABILITY OF FRAME

A frame is said to be stable if it satisfy the following condition.

The number of unknown reactions must is greater to equal to available equations of

equilibrium.
 Concept of Structure Stability

Change in geometry of a structure or structural component under compression resulting in

loss of ability to resist loading is defined as instability. Instability can lead to catastrophic
failure that must be accounted in design. Instability is a strength-related limit state.

Why did we define instability instead of stability?

Stability is not easy to define.

Every structure is in equilibrium static or dynamic. If it is not in equilibrium, the body will
be in motion or a mechanism.

A mechanism cannot resist loads and is of no use to the civil engineer.

Stability qualifies the state of equilibrium of a structure. Whether it is in stable or unstable

equilibrium.

Structure is in stable equilibrium when small perturbations do not cause large movements
like a mechanism. Structure vibrates about it equilibrium position.

Structure is in unstable equilibrium when small perturbations produce large movements

and the structure never returns to its original equilibrium position.

Structure is in neutral equilibrium when we cant decide whether it is in stable or unstable

equilibrium. Small perturbation cause large movements but the structure can be brought
back to its original equilibrium position with no work.
 Thus, stability talks about the equilibrium state of the structure.

The definition of stability had nothing to do with a change in the geometry of the structure
under compression seems strange!

BUCKLING Vs. STABILITY

Change in geometry of structure under compression that results in its ability to resist
loads called instability.

Not true this is called buckling.

Buckling is a phenomenon that can occur for structures under compressive loads.

The structure deforms and is in stable equilibrium in state-1.

 As the load increases, the structure suddenly changes to deformation state-2 at some
critical load Pcr.

The structure buckles from state-1 to state-2, where state-2 is orthogonal (has nothing
to do, or independent) with state-1.

What has buckling to do with stability?

The question is Is the equilibrium in state-2 stable or unstable?

Usually, state-2 after buckling is either neutral or unstable equilibrium

TYPES OF INSTABILITY

Structure subjected to compressive forces can undergo:

Buckling bifurcation of equilibrium from deformation state-1 to state-2.

Bifurcation buckling occurs for columns, beams, and symmetric frames under gravity
loads only

Failure due to instability of equilibrium state-1 due to large deformations or material

inelasticity

Elastic instability occurs for beam-columns, and frames subjected to gravity and lateral
loads.

Inelastic instability can occur for all members and the frame.

BIFURCATION BUCKLING
 Member or structure subjected to loads. As the load is increased, it reaches a critical
value where:

The deformation changes suddenly from state-1 to state-2.

And, the equilibrium load-deformation path bifurcates.

Critical buckling load when the load-deformation path bifurcates

Primary load-deformation path before buckling

Secondary load-deformation path post buckling

Is the post-buckling path stable or unstable?

SYMMETRIC BIFURCATION

Post-buckling load-deform. paths are symmetric about load axis.

If the load capacity increases after buckling then stable symmetric bifurcation.

If the load capacity decreases after buckling then unstable symmetric bifurcation.

ASYMMETRIC BIFURCATION

Post-buckling behavior that is asymmetric about load axis.

INSTABILITY FAILURE

There is no bifurcation of the load-deformation path. The deformation stays in state-1

throughout

The structure stiffness decreases as the loads are increased. The change is stiffness is
due to large deformations and / or material inelasticity.

The structure stiffness decreases to zero and becomes negative.

The load capacity is reached when the stiffness becomes zero.

Neutral equilibrium when stiffness becomes zero and unstable equilibrium when
stiffness is negative.

Structural stability failure when stiffness becomes negative.

Failure of Beam-Columns

Snap-Through Buckling
 Shell Buckling failure very sensitive to imperfections

Sumber:

Structure and Architecture, 2nd Edition by Angus J MacDonald

http://www.aboutcivil.org/structural-stability.html

https://theconstructor.org/structural-engg/stability-of-structure/1887/

http://duken.info/sipil/2011/07/28/kestabilan-struktur/

http://tugastekniksipil1.blogspot.co.id/p/stabilitas-struktur.html