SKRIPSI
Sarjana kedokteran
Di susun oleh :
BIMA PRASETYA
04/174638/KU/10932
FAKULTAS KEDOKTERAN
YOGYAKARTA
2014
KATA PENGANTAR
sebesar-besarnya kepada:
iii
memberikan ijin kepada penulis menggunakan
penelitian ini.
belakangan ini.
dan kuliah.
iv
Penulis menyadari bahwa karya tuls ini masih jauh
Penulis
v
DAFTAR SINGKATAN
% persen
DF dengue fever
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
akhir......................................... 29
xiii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
24 jam....................................... 31
xiv
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRACT .................................... xv
BAB I. PENDAHULUAN
x
II.1.2. Tanaman Lempuyang Gajah ...... 12
xi
V.2. Saran .............................. 37
LAMPIRAN
xii
INTISARI
xvi
ABSTRACT
Objectives.Toexplorelarvicidaleffect of
Zingiberzerumbetrootswith ethanol extract. Tofindout
LC50and LC90 of the athanol extract against 3rd/4th
instarlarvae of
Aedesaegypti.Tofindouttherelationbetweenvariety of the
extract ethanol doseandlarvaemortality.
Methods.Thisresearchisquasiexperimentalstudyusing WHO
(2005)guidance. 3rd/4th instarlarvaedividedinto
7treatmentgroupsand 1 controlgroup. Eachgroupcontains20
larvaewith 3 timesreplicationin 100 ml solution.
Larvaemortalitywascountedafter 24 hours of
exposureandthe data wasanalyzedusingprobitanalysis.
xv
1
BAB I
PENDAHULUAN
daur hidup nyamuk yaitu pada fase nyamuk dewasa dan pada fase
dan flavoid.
aegypti?
Aedes aegypti?
4
yang meningkat.
ramah lingkungan.
5
Faktor Pengganggu:
Daya Larvisida a. Kualitas air
Ekstrak Rimpang b. Penerapan metode
Lempuyang Gajah c. Variasi geografis
d. Pelarut
Berbagai dosis
konsentrasi ekstrak
etanol rimpang
lempuyang gajah
Faktor Pengganggu:
a. Variasi
Larva instar III-IV individual
Nyamuk Aedes aegypti b. Variasi biologis
dari masing-
masing larva
nyamuk Aedes
aegypti
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
II.1.1.1 Taksonomi
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Sub-filum : Hexapoda
Kelas : Insecta
Sub-ordo : Nematocera
Infra-ordo : Culicomorpha
Familia : Culicidae
Sub-familia : Culicinae
Suku : Culicini
Genus : Aedes
6
7
(Sungkar,1994).
cocok (Sungkar,1994).
(Mardihusodo, 19991).
III.
instar IV.
(sungkar, 2005).
dan garis lengkung putih yang lebih tebal pada setiap sisinya
2005).
(WHO, 2004).
zerumbet)
II.1.2.1 Taksonomi
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Zingiberales
Famillia : Zingiberaceae
Genus : Zingiber
II.1.2.2 Morfologi
II.1.2.3 Habitat
II.1.2.5 Ekstrak
kimia yang dapat larut terpisah dari bahan yang tidak dapat
dekokta.
16
obat nyeri perut, obat disentri, obat sesak napas, obat wasir,
II.2 Hipotesis
Aedes aegypti
METODOLOGI PENELITIAN
17
18
ledeng.
zerumbet).
sebagai berikut :
kelompok perlakuan.
nyamuk Aedes aegypti yang mati dan jumlah larva atau pupa
larva.
dan cuaca.
berikut :
penelitian.
penelitian.
acak.
III.5.1 Alat
III.5.2 Bahan
instar III lebih panjang dari larva instar II. Proyeksi spinal
saring.
konsentrasi 100%.
3. Penelitian Pendahuluan
berikut :
ppm, 50 ppm,100 ppm, 500 ppm, 1.000 ppm, 2.000 ppm, 5.000
mati.
4. Pengujian akhir
kali.
BAB IV
IV.1.Hasil Penelitian
26
27
Y = -6.20 + 5.52X
dilakukan.
31
mudah.
IV.2. Pembahasan
berbeda.
(Brotosisworo, 1979).
(Anonim, 1996)
34
(Voigt, 1994).
35
et al., 1998).
larva.
antara LC90 dan LC50 adalah sebesar 75.84 ppm. Ini dapat
V.1.Kesimpulan
V.2.Saran
lain.
37
38
DAFTAR PUSTAKA
38
Mardihusodo, Lestari E.W., Sukowati S., 1988, Kesenangan
Bertelur Aedes aegypti, Kumpulan Makalah Kongres
Entomologi IV, Yogyakarta.
39
World Health Organization. Dengue/DHF: Regional Guidelines on
Dengue/DHF Prevention and Control. Regional Office for
South-East Asia, 2004.
World Health Organization. Guideline for Laboratory and Field
Testing of Mosquuito Larvacides. 2005.
Watuguly, Theopilus Wilhemus. Uji Toksisitas Ekstrak Biji
Mahkota Dewa (Phaleria Papuana Warb.) Terhadap Mortalitas
Nyamuk Aedes aegypti Linn di Laboratorium(tesis). Universitas
Airlangga, 2004
World Health Organization, 2010. Progress Report 2000 2009
and Strategic Plan 20102020 of the Global Programme to
Eliminate Lymphatic Filariasis; Halfway Towards
Eliminating Lymphatic Filariasis. WHO Press. Swiss.
Dikutip dari http://whqlibdoc.
who.int/publication/2010/9789241500722_eng.pdf. Diakses
pada tanggal 28 November 2013.
World Health Organization, 2005. Guidelines For Laboratory and
Field Testing of Mosquito Larvicides. Dikutip dari:
http://whqlibdoc.who.
int/hq/2005/WHO_CDS_WHOPES_GCDPP_2005.13.pdf. Diakses pada
tanggal 28 November 2013.
Yuliansyah, H., Soediro, I., Ruslan, K., dan Firman, K., 2007.
Detail Penelitian Obat Bahan Alam, Pemeriksaan Flavonoid
dan Minyak Atsiri dari Rimpang Lempuyang Gajah (Zingiber
zerumbet Smith). Dikutip dari http://bahan-
alam.fa.itb.ac.id. Diakses pada tanggal 28 November 2013.
40