EVALUASI
LABORATORIUM LINGKUNGAN DAERAH
2011
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN
TAHUN ANGGARAN 2011
Diterbitkan oleh:
Bidang Pengembangan dan Evaluasi Laboratorium Lingkungan
Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan
Deputi Bidang Pembinaan Teknis Lingkungan & Peningkatan Kapasitas
Kementerian Lingkungan Hidup
Penanggungjawab:
Ir. Hari Wahyudi, Kepala Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan
Koordinator:
DR. Erini Yuwatini, Kepala Bidang Pengembangan & Evaluasi Laboratorium
Lingkungan
Penyusun:
Kresnawati, S.Si., Sufenal Healthy, S.Si., M.Si.,
KATA PENGANTAR
Diharapkan laporan ini dapat digunakan sebagai bahan acuan dalam pembinaan
Laboratorium Pengujian Parameter Kualitas Lingkungan bagi PUSARPEDAL
khususnya dan pihak terkait pada umumnya agar laboratorium tersebut dapat
teregistrasi sebagai Laboratorium Lingkungan.
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Rekapitulasi Peserta Uji Profisiensi Lab. Lingkungan 2011 21
iii
DAFTAR LAMPIRAN
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
prasarana laboratorium yang telah dimiliki dan melaksanakan kegiatan
dalam upaya pengelolaan kualitas lingkungan di daerahnya.
1.2 Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan evaluasi Laboratorium Lingkungan
Tahun 2011 adalah terlaksananya ev
valuasi kompetensi kinerja
Laboratorium Lingkungan baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota
melalui pelaksanaan:
1. Workshop Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan;
2
2. Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan;
3. Penyusunan Pedoman Evaluasi Kinerja Laboratorium Lingkungan dan
Pedoman Tindak Lanjut Hasil Uji Profisiensi Tidak Memuaskan.
1.3 Sasaran
Sasaran yang ingin dicapai dari pelaksanaan kegiatan ini adalah:
1. Terlaksananya Workshop Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan;
2. Terlaksananya evaluasi kinerja laboratorium pengujian parameter
kualitas lingkungan daerah melalui pelaksanaan Uji Profisiensi
Laboratorium Lingkungan;
3. Tersusunnya Pedoman Evaluasi Kinerja Laboratorium Lingkungan dan
Pedoman Tindak Lanjut Hasil Uji Profisiensi Tidak Memuaskan;
3
2. Pelaksanaan Uji Profisiensi
a. Koordinasi dengan laboratorium pembuat bahan acuan
b. Distribusi bahan Uji Profisiensi
c. Rekapitulasi data hasil uji
d. Evaluasi hasil Uji Profisiensi
e. Workshop tindak lanjut hasil uji profesiensi
4
BAB II
METODOLOGI
5
2.3 Penyusunan Pedoman
3. Rapat Teknis
a. Rapat Teknis Internal Bidang Pengembangan dan Evaluasi Lab.
Lingkungan
b. Rapat Teknis Internal Pusarpedal
(Bagian Program dan Administrasi Umum, Bidang Pemantauan dan
Kajian Kualitas Lingkungan, Bidang Laboratorium Rujukan dan
Pengujian, dan Bidang Pengembangan dan Evaluasi Laboratorium
Lingkungan)
c. Rapat Teknis Internal Kementerian Lingkungan Hidup
(Pusarpedal Deputi VII KLH, Asisten Kelembagaan Lingkungan
Deputi IV KLH, Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri KLH,
Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat KLH
5. Penyempurnaan pedoman
6
6. Sosialisasi/uji coba lampiran pedoman yaitu Daftar Periksa Evaluasi
Kinerja Laboratorium Pengujian Parameter Kualitas Lingkungan
3. Rapat Teknis
a. Rapat Teknis Internal Bidang Pengembangan dan Evaluasi Lab.
Lingkungan
b. Rapat Teknis Internal Pusarpedal (Bagian Program dan Administrasi
Umum, Bidang Pemantauan dan Kajian Kualitas Lingkungan, Bidang
Laboratorium Rujukan dan Pengujian, dan Bidang Pengembangan
dan Evaluasi Laboratorium Lingkungan)
c. Rapat Teknis dengan narasumber
4. Penyempurnaan pedoman
7
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN
3.1.2 Waktu
Acara Workshop Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan ini berlangsung
selama 1 (satu) hari, pada tanggal 3 Mei 2011, dimulai pukul 08.00 pagi
sampai dengan pukul 13.30 siang, diawali dengan registrasi peserta.
3.1.3 Pelaksanaan
Acara dimulai dengan pembukaan yang diisi beberapa sambutan, yaitu
dari:
1. Kepala Bidang Pengembangan dan Evaluasi Laboratorium Lingkungan
Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan Kementerian
Lingkungan Hidup, DR. Erini Yuwatini, selaku ketua pelaksana
Workshop Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan dalam memberikan
laporan pelaksanaan kegiatan.
2. Kepala Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan Kementerian
Lingkungan Hidup, Ir. Hari Wahyudi, selaku pemberi pengarahan dan
juga membuka dengan resmi acara workshop.
8
Setelah itu disampaikan 3 (tiga) materi oleh para pembicara dari internal
Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan Kementerian
Lingkungan Hidup yang dipandu oleh Sufenal Healthy, S.Si., M.Si. (Kepala
Sub Bidang Evaluasi Laboratorium Lingkungan - Pusat Sarana
Pengendalian Dampak Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup)
sebagai moderator.
Acara ditutup oleh DR. Erini Yuwatini (Kepala Bidang Pengembangan &
Evaluasi Laboratorium Lingkungan Pusat Sarana Pengendalian Dampak
Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup) dengan membacakan
kesimpulan hasil diskusi dan sambutan untuk menutup acara.
9
3.1.4 Peserta
Workshop Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan dihadiri oleh peserta
sebanyak 100 orang terdiri dari 82 peserta Uji Profisiensi Laboratorium
Lingkungan 2010 dan ditambah degan peserta dari:
1. Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Sumatera;
2. Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Jawa;
3. Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Kalimantan;
4. Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Bali & Nusa Tenggara;
5. Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Sulawesi, Maluku & Papua;
6. Unit kerja terkait di Kementerian Lingkungan Hidup (Asisten Deputi
Standarisasi, Teknologi dan Produksi Bersih Kementerian Lingkungan
Hidup, serta para Kepala Bidang di lingkungan Pusarpedal).
3.2.2 Waktu
- Penyelenggaraan Uji Profisiensi dimulai pada Bulan Maret 2011
- Pembuatan bahan contoh Uji Profisiensi dimulai pada Bulan Juni 2011
- Pendistribusian bahan contoh Uji Profisiensi dimulai pada Tanggal 18
Agustus 2011
- Pengujian bahan contoh Uji Profisiensi secara bersamaan mulai
dilakukan oleh para peserta antara Tanggal 7 16 September 201
- Kompilasi dan Evaluasi data Uji Profisiensi dimulai pada Bulan
November 2011
- Pertemuan dengan narasumber Tanggal 14 15 Desember 2011
10
- Penyempurnaan Evaluasi data Uji Profisiensi dan penyusunan laporan
pelaksanaan dimulai Bulan Desember 2011
- Penyampaian laporan hasil evaluasi kepada para peserta dimulai Bulan
Januari 2012
3.2.3 Pelaksanaan
1) Pembuatan bahan Uji Profisiensi (provider)
Parameter bahan Uji Profisiensi meliputi parameter pH, DHL, COD, Zn,
dan Cu. Konsentrasi masing-masing jenis contoh uji dan jenis analit
parameter uji disesuaikan dengan ketentuan pada Peraturan
Pemerintah No.82/2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air namun disesuaikan pula dengan kisaran
kemampuan pengujian dari rata-rata para laboratorium peserta.
11
3) Evaluasi data hasil Uji Profisiensi
Evaluasi data hasil analisa oleh peserta yang mengikuti Uji Profisiensi
dilakukan untuk mengetahui akurasi dan presisi data dari setiap
laboratorium peserta. Metoda evaluasi pengolahan data adalah
menggunakan perhitungan berdasarkan nilai Zscore sesuai News
Statistics NATAS Proficiency Testing Programs dan menggunakan
Grubbs test.
3.2.4 Peserta
- Jumlah laboratorium peserta Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan
tahun 2011 adalah 119 laboratorium
- Jumlah laboratorium peserta yang menyerahkan data adalah 118
2) Pelaksanaan
Penyusunan pedoman dilanjutkan dengan uji coba lampiran pedoman
yaitu Daftar Periksa Evaluasi Kinerja Laboratorium Pengujian
Parameter Kualitas Lingkungan ke beberapa laboratorium provinsi dan
laboratorium kabupaten/kota terpilih. Uji coba dilakukan dengan
teknik:
a. Observasi
Observasi atau kunjungan langsung ke laboratorium terpilih untuk
melihat kesesuaian kinerja laboratorium terhadap acuan
Laboratorium Lingkungan yaitu Peraturan Menteri Negara
Lingkungan Hidup Nomor 06 Tahun 2009 tentang Laboratorium
12
Lingkungan dan SNI ISO/IEC 17025: 2008 tentang Persyaratan
Umum Kompetensi untuk Laboratorium Pengujian dan
Laboratorium Kalibrasi
b. Daftar Periksa
Observasi dilakukan dengan menggunakan Daftar Periksa yang
sudah disusun sesuai acuan Laboratorium Lingkungan. Hasil
observasi menggunakan Daftar Periksa dari seluruh laboratorium
yang terevaluasi dibuat rekapitulasi untuk memperoleh gambaran
kompetensi kinerjanya.
c. Evaluasi hasil
Dari hasil observasi yang dilakukan menggunakan daftar periksa
diperoleh gambaran kompetensi kinerja laboratorium terpilih
sehingga dapat diketahui kebutuhan bimbingan teknis atau
pembinaan lebih lanjut yang tepat sasaran untuk laboratorium
tersebut (Bimbingan Teknis tingkat dasar/menengah/lanjut).
3) Sosialisasi
Sosialisasi Lampiran Pedoman Evaluasi Kinerja Laboratorium
Lingkungan dilakukan kepada personil Instansi Pengelola Lingkungan
Hidup (BLHD) tingkat provinsi penanggungjawab pembinaan SDM
Laboratorium kabupaten/kota. Dimaksudkan untuk menjaring saran
dan masukkan untuk penyempurnaan lampiran pedoman tersebut,
selain itu untuk pengenalan awal kepada pihak provinsi cara
penggunaan daftar periksa tersebut guna pembinaan laboratorium
kabupaten/kota selanjutnya.
4) Tim Penyusun
- Pengarah :
Deputi Bidang Pembinaan Sarana Teknis Lingkungan dan
Peningkatan Kapasitas KLH (Dr. Henry Bastaman, MES.)
- Penanggungjawab :
13
Kepala Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan KLH
(Ir. Hari Wahyudi)
- Koordinator :
Kepala Bidang Pengembangan dan Evaluasi Laboratorium
Lingkungan
(Dr. Erini Yuwatini)
- Penyusun :
Personil Bidang Pengembangan dan Evaluasi Laboratorium
Lingkungan
(Ir. Anwar Hadi, MEM., Dra. Nastiti Sih Lestari, Sufenal Healthy,
S.Si., M.Si., Kresnawati, S.Si.)
- Tim Teknis :
(Bambang Hindratmo, S.Si., Jauhari, S.Si, Ramadhanu, SE., dan
Moh. Faiz, S.Pd.)
2) Pelaksanaan
- Inventarisasi permasalahan
Tim penyusun melakukan investigasi permasalahan yang dihadapi
oleh laboratorium peserta Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan
dengan data tergolong tidak memuaskan (tidak memuaskan pada
saat seleksi data maupun setelah evaluasi dengan uji statistik)
- Telaahan acuan
14
Berdasarkan hasil investigasi, tim mencari akar penyebab permasalah
dan mencari tindakan perbaikan serta tindakan pencegahannya yang
harus dilakukan oleh laboratorium berdasarkan acuan-acuan literatur
terkait
- Penyusunan draft pedoman
Penyusunan pedoman dilakukan secara sistematis dan selugas
mungkin agar laboratorium mudah untuk memahami dan
melaksanakan pedoman ini.
- Pembahasan pedoman secara internal
Draft pedoman dibahas secara internal tim penyusun untuk
mengantisipasi adanya kekurangan baik dalam penggunaan istilah,
penulisan bahasa maupun teknis pelaksanaan
- Pertemuan teknis
Draft pedoman disampaikan dalam pertemuan teknis dengan
narasumber, untuk kemudian diberikan koreksi, saran, masukan,
maupun proses edit lainnya oleh narasumber
- Finalisasi penyusunan pedoman
Berdasarkan hasil pertemuan teknis di atas pedoman kemudian
disempurnakan
3) Tim Penyusun
- Pengarah :
Deputi Bidang Pembinaan Sarana Teknis Lingkungan dan
Peningkatan Kapasitas KLH (Dr. Henry Bastaman, MES)
- Penanggungjawab :
Kepala Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan KLH
(Ir. Hari Wahyudi)
- Koordinator :
Kepala Bidang Pengembangan dan Evaluasi Laboratorium
Lingkungan
15
(Dr. Erini Yuwatini)
- Penyusun :
Personil Bidang Pengembangan dan Evaluasi Laboratorium
Lingkungan
(Bambang Hindratmo, S.Si., Jauhari, S.Si, Dra. Nastiti Sih Lestari,
dan Sufenal Healthy, S.Si., M.Si.)
- Tim Teknis
(Ir. Anwar Hadi, MEM., Kresnawati, S.Si., Ramadhanu, SE., dan
Moh. Faiz, S.Pd.)
4) Narasumber
1. DR. Yulia Kantasubrata, APU. (LIPI Bandung);
2. Dra. Trisna Yuliana, M.Si. (LIPI Bandung);
3. Harri Budiman, M.Si. (BATAN PUSPIPTEK, Serpong).
16
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
17
pelaporan antar semua laboratorium peserta dan juga untuk
memudahkan dalam penyusunan pelaporan;
5. Peserta Uji Profisiensi outlier harus melakukan investigasi dan tindakan
perbaikan hasil Uji Profisiensi. Investigasi dapat dilakukan dengan
menggunakan fishbone diagram;
6. Uji Banding biasanya dilakukan pada parameter yang tidak ada dalam
Uji Profisiensi, dilakukan dengan peserta minimal 8, menggunakan
CRM yang diencerkan, dihomogenkan, dan diuji stabilitasnya,
kemudian didistribusikan kepada para peserta.
4.1.2 Pembahasan
Kriteria penyelenggara Uji Profisiensi yaitu sudah terakreditasi dan
berkompeten untuk membuat bahan Uji Profisiensi. Oleh karena itu
Laboratorium PUSARPEDAL KLH (LP-082-IDN) sebagai sebagai
laboratorium yang telah terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional
(KAN) dan memiliki kewenangan dalam pengembangan dan evaluasi
laboratorium pengujian parameter kualitas lingkungan sesuai Permen LH
No. 16 tahun 2010 dapat menyelenggarakan Uji Profisiensi.
18
uji kinerja peralatan, validitas metode, mutu bahan kimia, jaminan mutu
pengujian dan faktor-faktor lainya yang memang berpengaruh penting
dalam hasil data pengujian.
19
Dari hasil pelaksanaan workshop menunjukkan bahwa para laboratorium
peserta masih banyak membutuhkan bimbingan teknis dalam pengujian
parameter kualitas lingkungan, oleh karena itu PUSARPEDAL KLH sesuai
dengan tugas pokok dan fungsinya dalam Permen LH No. 16 Tahun 2010
melakukan evaluasi kompetensi kinerja Laboratorium pengujian parameter
kualitas lingkungan melalui Uji Profisiensi dan ditindaklanjuti dengan
workshop. Dimaksudkan untuk menjaring informasi kebutuhan pembinaan
laboratorium dan menjaring permasalahan yang kerap terjadi untuk
kemudian menindaklanajutinya dengan memberikan bimbingan teknis yang
tepat sasaran.
Maka salah satu upaya yang disarankan kepada peserta yaitu tertib
administrasi penyelenggaraan sesuai pedoman Uji Profisiensi. Misalkan
tertib batas waktu meyerahkan surat persetujuan keikutsertaan, tertib
dalam rentang waktu mulai pengujian, dan tertib dalam penyerahan data
hasil pegujian ke penyelenggara (waktu dan format).
Selain itu dalam workshop juga dibahas beberapa laboratorium yang telah
memiliki kompetensi kinerja yang baik menyarankan agar pihak
penyelenggara mengadakan Uji Profisiensi untuk bidang pengujian tanah,
limbah padat dan udara. Sebagai penyelenggaran PUSARPEDAL KLH
masih menemui banyak kendala dikarenakan untuk bidang pengujian
tanah, limbah padat dan udara cukup sulit untuk menjaga homogenitas
dan stabilitas bahan contoh ujinya, terutama saat pendistribusian kepada
20
para peserta. Disarankan kepada peserta untuk melakukan uji banding
dengan gas standard atau CRM untuk tanah dan limbah padat.
21
4. Jumlah data laboratorium peserta adalah:
Tabel 2. Jumlah Data Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan 2011
Parameter Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
laboratorium laboratorium laboratorium ikut data
mendaftar tidak ikut tapi tidak setor masuk
data
pH 118 11 1 106
DHL 110 10 8 94
COD 106 10 4 92
Zn 77 5 10 63
Cu 89 7 6 76
22
6. Rekapitulasi hasil evaluasi peserta:
Tabel 4. Rekapitulasi Hasil Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan
2011
Parameter Memuaskan Tidak Tidak Tidak
memuaskan memuaskan memuaskan
(Seleksi data) (Grubbs Test) (Z-score)
pH lab lab lab lab
DHL lab lab lab lab
4.2.2 Pembahasan
Setelah melalui pertimbangan teknis dan juga manajemen dengan
menyesuaikan sumber daya yang ada di Laboratorium PUSARPEDAL KLH
, maka bahan contoh Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan Tahun 2011
disiapkan oleh provider untuk 120 laboratorium peserta.
23
beberapa laboratorium menyampaikan lewat surat resmi, beberapa hanya
menyampaikan kendala tersebut via telefon.
Dari data jumlah seluruh peserta Uji Profisiensi versus parameter yang
dipilih untuk diikuti oleh masing-masing laboratorium peserta menunjukkan
jumlah yang sangat beragam. Hal ini terjadi karena kompetensi kinerja
laboratorium pengujian parameter kualitas lingkungan yang ada saat ini
sangat beragam.
24
Dalam pemilihan metode pengujian sebagian besar laboratorium peserta
telah memilih metode standar SNI, atau metode standar lainnya yaitu
APHA, ASTM dan US EPA. Laboratorium peserta dengan metode non
standar dikarenakan menggunakan peralatan non standar (tool kit) dan
umumnya adalah laboratorium kabupaten/kota dengan alasan hanya
peralatan tersebut yang dimiliki.
25
Tengah, DIY, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi
Utara.
26
Balai Laboratorium Kesehatan Yogyakarta
6 Jatim UPT Lab. Uji Kualitas Lingkungan BLH Provinsi
Jatim
UPT Lab. Lingkungan BLH Kabupaten Sidoarjo
7 NTB Balai Pengujan Material Konstruksi Dinas PU
NTB
Laboratorium Lingkungan Kota Mataram
8 Sulut Laboratorium Baristand Industri Manado
Laboratorium BLH Kota Manado
6) Pembahasan
Uji coba pedoman dilakukan hanya pada beberapa provinsi terpilih
dimaksudkan adalah untuk efisiensi dan efektifnya pelaksanaan
kegiatan uji coba ini. Beberapa alasan utama pemilihan provinsi
tersebut antara lain adalah:
a. memiliki laboratorium pengujian parameter kualitas lingkungan
yang teregistrasi dan/atau terakreditasi
27
b. memiliki laboratorium pengujian parameter kualitas lingkungan
yang beroperasi di tingkat provinsi dan/atau kabupaten/kota
c. penanggungjawab pembinaan SDM laboratorium kabupaten/kota
di instansi pengelolan lingkungan hidup tingkat provinsi (BLH
provinsi) relative komunikatif dan dapat berkoordinasi dengan baik
d. pembinaan SDM laboratorium kabupaten/kota sudah berjalan
dibawah pembinaan/koordinasi lembaga instansi pengelola
lingkungan hidup tingkat provinsi (BLH Provinsi)
28
manajemen laboratorium masih dianggap kurang baik. Maka dalam
kegiatan pengembangan Laboratorium Lingkungan PUSARPEDAL
KLH selanjutnya akan lebih ditekankan pada arti penting pemahaman
dan penerapan persyaratan manajemen bagi kompetensi kinerja
laboratorium.
Tujuan Pedoman
Sebagai acuan dalam melaksanakan investigasi penyebab
ketidaksesuaian, tindak lanjut dan tindakan pencegahan bagi
laboratorium peserta Uji Profisiensi yang hasil ujinya tidak
memuaskan.
29
Sasaran Pedoman
Pemahaman mengenai pentingnya investigasi permasalahan
laboratorium peserta Uji Profisiensi yang hasilnya tidak memuaskan,
yang diikuti dengan terlaksanakannya tindakan perbaikan terhadap
ketidaksesuaian serta tindakan pencegahannya.
6) Pembahasan
Pedoman ini menjelaskan tentang investigasi mencari akar permasalan
yang diperkirakan menjadi penyebab ketidaksesuaian dalam hasil Uji
Profisiensi (UP). Setiap permasalahan memiliki penyebab
ketidaksesuaian yang dapat diuraikan satu persatu melalui cause and
effect diagram atau dikenal dengan fish bone diagram, sebagaimana
dijelaskan satu persatu di bawah ini.
30
Gambar 1. Komponen penyebab ketidaksesuaian dalam fish bone
diagram
31
contoh UP sebelum analisis dilakukan. Pengerjaan preparasi contoh
dan pengukuran disesuaikan dengan instruksi kerja masing-masing
laboratorium peserta.
32
Hasil pengujian dari contoh uji UP akan dilaporkan oleh laboratorium
peserta sesuai dengan format yang telah ditentukan penyelenggara,
yang antara lain:
a) Informasi tentang laboratorium peserta, meliputi identitas atau
biodata laboratorium (nama, alamat, nomor telepon
laboratorium), informasi personil yang bertanggungjawab dalam
partisipasi UP.
b) Informasi tentang contoh uji UP, meliputi tanggal penerimaan
contoh uji, personil yang menerima contoh uji, kondisi contoh uji
UP (baik atau tidak), kondisi penyimpanan contoh UP, kode
contoh uji UP dan lain-lain
d) Hasil pengujian contoh uji, angka penting sesuai yang ada pada
pedoman meliputi deskripsi analit yang diujikan, replikasi
pengukuran, nilai pengukuran dan satuannya (nilai pengukuran
masing-masing replikasi dan nilai rata-ratanya), serta
ketidakpastian pengukurannya.
33
b) Menghentikan sementara pengujianyang mengalami
ketidaksesuaian.
34
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.1.1 Workshop Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan
Media workshop sangat bermanfaat untuk memberikan sarana koordinasi
yang baik antara provider, penyelenggara, laboratorium peserta Uji
Profisiensi, dan pihak terkait lainnya dalam penyelenggaraan Uji Profisiensi
yaitu untuk evaluasi pelaksanaan dan perencanaan Uji Profisiensi tahun
berikut.
35
2) Pedoman Investigasi Hasil Uji Profisiensi Tidak Memuaskan
Pelunya pemahaman mengenai pentingnya investigasi akar
penyebab masalah, tindakan perbaikan dan tindakan pencegahan
untuk laboratorium peserta Uji Profisiensi dengan hasil evaluasi tidak
memuaskan.
5.2 Saran
5.2.1 Workshop Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan
Workshop berkelanjutan tiap tahun dan adanya jaringan laboratorium
peserta Uji Profisiensi Laboratorium Lingkungan.
36
IDENTITAS LABORATORIUM PENGUJIAN PARAMETER KUALITAS LINGKUNGAN TEREVALUASI
BERDASARKAN SNI ISO/IEC 17025: 2008 DAN PERMEN LH NO. 06 TAHUN 2009
NO PROV. LABORATORIUM ORGANISASI ALAMAT TEL/FAX PERSONIL PENGHUBUNG KEPALA LAB STATUS LAB TIM EVALUATOR TGL
INDUK (MILIK) KETUA ANGGOTA EVALUASI
1 Sumut UPT Labling Bapedalda BLH Prov. Jl. HM Said No.25 061-4514828 Abner Tarigan, ST. MSi. Ir. Henny J.M. Pem. Prov. Kresnawati, S.Si. Bambang H., S.Si, & 20/10/2011
Prov. Sumut Sumut Medan Nainggolan, M.Si. Moh. Faiz, S.Pd.
2 Labling. Bapedalda Kota Bapedalda Jl. Gatot Subroto No.30 061-8824365 Ir. Amran Sentosa Bangun, Imelda Sitompul, Pem. Kota 21/10/2011
Binjai Kota Binjai Binjai Sumut M.Si. ST.
3 Prov. Kep. UPTB Labling. BLHD BLHD Prov. Komp. Pemerintahan 0717-436975 Muhammad Zikri & Alpisah Ir. Amrullah Hareh Pem. Prov. Sufenal H., M.Si. Kresnawati, S.Si., 22/11/2011
Babel Prov. Kep. Babel Kep. Babel Prov. Kep. Babel Jl. Air Bambang H., S.Si, &
Hitam - Pangkal Pinang Moh. Faiz, S.Pd.
4 UPT Labling BLH Kab. BLH Kab. Jl. A. Yani Jalur II 0717-92106 Dra. Sri Muryani Dra. Sri Muryani Pem. Kab. 23/11/2011
Bangka Bangka Sungai Liat - Bangka
5 Lab. BLH Kota BLH Kota Jl. Rasakunda Pangkal 0717-437230 Noveita Sari, A.md. Drs. M. Pungut Pem. Kota 23/11/2011
Pangkalpinang Pangkalpinang Pinang
6 Riau Laboratorium PU Riau Dinas PU Riau Jl. Jend. Sudirman No. T. 0761-21531 Ahmad Mulyana Ali Subagyo, MT Instansi Teknis Asrul Maulana ?
197 P. Baru F. 0761-32940 Kusumardani
7 UPTB Lab. Kesehatan & Dinas Jln. Ustika No. 3A Riau T. 0761-22318 Marwad Erni Ismail Instansi Teknis ?
Lingkungan Riau Kesehatan F. 0761-22018
Prov. Riau
8 Jateng Balai Pengujian & Labling. BLH Prov. Komp. Diklat Prov T. 024- Widi Hartanto, ST, MT Ir. Feriyandi, M.Kes Pem. Prov. DR. Erini Y. Sufenal H., M.Si., ?
Hidup BLH Prov. Jateng Jateng Jateng Jl. Setia Budi 7478813 Bambang H., S.Si, &
Semarang F.7475453 Moh. Faiz, S.Pd.
9 Lab. BLH Kab. Semarang BLH Kab. Jl. Candiasri Komp. 024-6925605 Eka Yulianti, Heni Kumiyati, & Hari Sutiknyo Pem. Kab. ?
Semarang Perkantoran Candirejo Noval N.
Ungaran
10 Lab. BLH Kota Semarang BLH Kota Jl. Tapak, Cugurejo T.029-8664742 Rani Ir. Wahyu Tri Pem. Kota ?
Semarang Semarang F.039-8664743 Nurindah
11 DIY Lab. Pemantauan Kualitas BLH Kota Jl. Bimasakti No.1 DIY 0274-515876 Christina (air) & Pieter Christina (air) & Pem. Kota Dra. Nastiti Sih Kresnawati, S.Si., 26/10/2011
Air & Udara BLH Kota Yogyakarta Lawoasal (udara) Pieter Lawoasal Lestari Jauhari, S.T,
Yogyakarta (udara) Ramadhanu, SE.
12 Balai Lab. Kesehatan UPTD dari Jl. Ngadirejan MJ III No. T. 0274- Yanti Purwaningsih (MT) Taufik H.M. Pem. Prov. 27/10/2011
Yogyakarta Dinas 62 Yogyakarta 55143 378187 F.
Kesehatan 381582
13 Jatim UPT Lab Uji Kualitas BLH Prov. Jl. Wisata Mananggal T.031-8541807 Dewi Ayu Trisno Wati Ir. Sunarto, MM Pem. Prov. Dyah A. Evalindasari N., Ness 14/11/2011
Lingkungan BLH Prov. Jatim No.38 Surabaya F.8530482 K., Nanang Lesmana,
Jatim (labling- & Iswahyudi
blh@yahoo.co.i
d)
14 UPT Labling BLH Kab. BLH Kab. Jl. Untung Suropati T.031-8940947 Citra Riva A. Listiana Pem. Kab. 15/11/2011
Sidoarjo Sidoarjo No.31 Sidoarjo Jatim F. 8923936
(Badanlh@sido
arjokab.go.id)
15 NTB Balai Pengujian Material Dinas PU Prov. Jl. Majapahit No.8 0370-627487 Suwoto Musyadaf, ST. MT Pem. Prov. DR. Erini Y. Jauhari, ST., ?
Konstruksi Dinas PU NTB NTB (83127) Ramadhanu, SE.& M.
Awaludin
16 Labling KLH Kota KLH Kota Jl. Ahmad Yani No.17 T.0370-639735 Fatwadi, S.Si. Rakhmad Fauzi, Pem. Kota ?
Mataram Mataram Sayang-sayang F.639735 S.T
17 Sulut Lab Baristand Industri ? Jl. Diponegoro 21-23 0431-852395 Jeanette Manarisip Ir. Isananto Instansi Teknis ? Dra. Nastiti S.L., ?
Manado Manado (95112) Wisnursito, M.Eng, Sufenal H., M.Si.,
PhD Jauhari, ST., .& M.
Awaludin
18 Lab BLH Kota Manado ? Jl. Lumimuut No.5 0431-850030 Meike Luntungan (0812- Indriati S.A. (0852- Pem. Kota ?
Tikala Kum 4426880) 56383843)
37
38