Anda di halaman 1dari 3

BAB III

METODE PENILITIAN

3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian dilakukan pada bulan Oktober hingga bulan November 2016 di


kampus Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin untuk pengumpulan data
sekunder sebagai persiapan survei dan pengolahan data, serta tanggal 1-4
November 2016 di Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto dalam
pengumpulan data primer.

3.2 Alat Penelitian

Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain:

1. Perangkat keras (Hardware): Laptop, Printer, kamera digital, dan handphone.


2. Perangkat lunak (software): ArcView GIS 3.3, Google Earth, Microsoft Office
2007.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan berbagai cara
yaitu:

1. Dokumentasi

Informasi bisa diperoleh lewat fakta yang tersimpan dalam bentuk surat,
catatan harian, arsip foto, hasil rapat, cenderamata, jurnal kegiatan dan
sebagainya. Data berupa dokumen seperti ini bisa dipakai untuk menggali
infromasi yang terjadi di masa silam. Peneliti perlu memiliki kepekaan teoretik
untuk memaknai semua dokumen tersebut sehingga tidak sekadar barang yang
tidak bermakna (Faisal, 1990: 77).

Dokumentasi yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu mengumpulkan data


sekunder terkait batas administrasi wilayah penelitian melalui dokumen
Jeneponto Dalam Angka 2015 yang dipublikasikan oleh BPS Kabupaten
Jeneponto.

2. Wawancara

Menurut Nasution dalam Tika (1997 : 75), wawancara (interview) adalah


suatu bentuk komunikasi verbal, jadi berupa percakapan yang bertujuan untuk
memperoleh informasi. Selanjutnya Moleong (2002 : 135), menjelaskan bahwa
wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan
oleh dua pihak, yaitu pewancara (intervieweer) yang mengajukan pertanyaan dan
yang diwawancarai (interviewee) yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu.

Teknik wawancara digunakan untuk memperoleh keterangan atau informasi


yang terinci dan mendalam dalam rangka pengumpulan data. Kegiatan ini
dilakukan dengan mengadakan tanya jawab secara lisan dengan informan. Daftar
pertanyaan disusun terlebih dahulu agar informasi yang dibutuhkan dapat terjaring
secara lengkap. Data hasil wawancara berupa data lokasi yang pernah mengalami
banjir, penyebab banjir, serta karakteristik banjir. Adapun responden yang dipilih
dalam penelitian ini yaitu Camat Bangkala, dan sebanyak 10 penduduk
Kecamatan Bangkala yang bermukim di sepanjang koridor jalan primer.

3.4 Metode Analisis Data

Setelah melakukan survei di lapangan, maka data yang ada dikumpulkan dan
diolah kemudian dianalisis untuk memperoleh kesimpulan yang sesuai dengan
kondisi aktual yang ada di lokasi survei. Metode analisis yang dipakai, adalah
Analisis Deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dimaksudkan
untuk mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada, yaitu
keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan (Effendi dan
Singarimbun, 1989:4).

3.5 Penarikan Kesimpulan dan Saran

Setelah memperoleh hasil dari pengolahan data dan analisis data maka peneliti
mampu menarik kesimpulan yang merupakan jawaban dari pertanyaan ilmiah
yang ada pada tujuan penelitian. Setelah itu peneliti mampu memberikan
kontribusi berupa saran kepada pembaca mengenai hambatan dan solusi yang
berhubungan dengan masalah pada penelitian ini.

Anda mungkin juga menyukai