Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Aku dulu dan sekarang
Dulu, sy pernah sgt KAGUM pd manusia cerdas, sangat
kaya,berhasil dalam karir hidup & hebat lm dunianya...
Sekarang,aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku, aku
kagum manusia g hebat mata TUHAN. sekalipun kadang
penampilannya begitu biasa & bersahaja.
Tambahkan komentar
Terputusnya Riqqah
[14:49 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Akhirnya kalian baru tahu
mana yg diturunkan mana yg berasal dari perasaannya,tidak akan
bisa membedakan mana rahmat dan mana bukan,kecuali ia tahu yg
diturunkan secara langsung karena memahami makna anzala atau
nuzul,anzala sakinah ini tidak bisa ditentukan oleh pikiram,oleh
perasaan dan oleh ilmu serta angan-angan hawa nafsunya tetapi
turun yg berasal dari Allah yg disebabkan oleh keimanan yg dalam.
[14:49 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Seperti apa keadaannya ,yg
tahu ialah yg merasakan turunnya dan perginya,
[14:49 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Sebagaimana peristiwa
terhadap sayidina imron beliau bisa mengetahui turunnya malaikat
memberikan khobar( berita) akan tetapi ketika ,sayidina imron
berobat menggunakan besi panas,maka malaikat pergi
meninggalkannya,ketika meninggalkan pengobatan tersebut
malaikat turun kembali memberikan khobarnya( berita). Berarti
ketika kita melakukan sebuah kesalahan dalambertindak
syar'i,maka malaikat meninggalkan kita,dan hanya orang yg
makrifatlah yg memahami tentang kasyaf ini.
[14:50 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Oleh karena itu mempelajari
kasyaf ,adalah penting karena sebagai tanda adanya tersingkapnya
seorang hamba dengan Tuhannya..
[14:50 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Nggih Gus,coba perhatikan
maa zaka min kum min ahadin abada. Hati kalian tidak akan pernah
bersih selama-lamanya,nah posisi ini gus adalah posisi standby
yaitu mempertahankan zikir sampai tenang yg muncul dari diri kita
sendiri ,rasane nggih tenang yo wes luarbiasa,tapi iku masih
diri,howone diri( hawanya diri) dalam kondisi ini ,adalah kondisi
berjaga-jaga,sehingga mampu merasakan yuzakki man yassa,nah
yuzakki inilah yg turun kepada hati yg standby sehingga tahu
perbedaannya antara tenangnya diri dan tenangnya yg diturunkan.
Inilah yg kata Rasulullah,akan bisa hilang pada diri kita karena ia
turun disebabkan hati yg sudah siaga jika hati yg tidak siaga maka
ilmu akan hilang,barulah kita percaya hadis tersebut memang
benar-benar ada bagi hati yg tersingkap,nabi mengalami
ketertutupan hati hanya tipis sekali seperti kabut saja akan tetapi
beliau membersihkannya dengan istigfar hanya 70 kali,lalu bisa
tersingkap kembali. Akan tetapi kita memerlukan 6 hari berturut-
turut istigfar dan zikir serta bertaubat membersihkan hati,baik berdiri
duduk berbaring sehingga tersingkaplah kilatan kecil riqqah yg
hanya dipahami yg mengalami saja sehingga bisa membedakan
mana yg berasal dari diri dan mana yg berasal dari rahmat Allah,
ust Abu
Diposkan 4 weeks ago oleh Rendra Cahyanto
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Diposkan 3 weeks ago oleh Rendra Cahyanto
FEB
11
Tambahkan komentar
MAR
19
Datangnya hidah
[7:34 19/03/2015] Ust. sukanan: Rasakan Setap langkah
meninggalkan keadaan jiwa yang palsu menuju kejernihan jiwa,
perhatikan jalan ruhani Anna ruha yasiiru ilallahi azza wajalla. Jika
taubat kita diterima Allah maka Ruh akan mudah menembus setiap
hijab yang mengalangi. Dengan menyebut Nama Allah pintu itu
akan tersingkap. Kalau Allah membuka setiap hijab maka rasanya
terasa lapang insaraha wan fasaha. (ust. Abu)
[7:34 19/03/2015] Ust. sukanan: Idza dakhala an-nuru al qalba
insyaraha wan fasaha. Mtr nwn sanget Ust Abu. (ust. edi)
[7:34 19/03/2015] Ust. sukanan: Njih Gus,rasa lapang itu benar-
benar ada . Bukan hanya kanjeng Rasul dan para sahabat namun
Syeh ibnu Qoyyim pun merasakan keadaan ini dan saya
membenarkan keadaan mereka, hanya dengan ingat kepada Allah
hati menjadi tenang,keadaan ini mampu menembus hijab hati,akibat
dosa yg tiada diistigfari. Oleh karena itu orang yg menuju Allah
dengan sungguh-sungguh berarti ia bertaubat kepada Allah.
meninggalkan kegelapan menuju keadaan yg terang
benderang,minadzulumati illa nuur . Kita harus mampu Gus,jamaah
sholat khusyu' harus mampu menembus hijab, walladzi na jahadu
fiina lanahdiyannahum subulana... Barangsiapa yg berjuang
sungguh -sungguh datang kepada Allah pasti akan dibukakan jalan
untuk menemuiNya.(ust. Abu)
[7:34 19/03/2015] Ust. sukanan: Ini caranya setiap langkah panggil
nama Allah sampai tersingkap rasa tenang lalu teruskan
ketenangan itu akan bertambah,setiap langkah adalah taba ya
tuubu ilalahhi azza wajalla...
Jika ampunan Allah itu datang maka hati akan semakin terang dan
makin dalam.
Disinilah rahasia pembicaraan Allah akan tersingkap berupa
ilham,berupa ismat berupa nabaaun wakhobarun. Jangan pergi dari
pengajaran ini selamanya,karena hanya dengan zikir kepada Allah
kau akan mampu memahami bahasa Allah..
Nabi Musa melepaskan terompahnya ketika menemui
Tuhannya...(ust. Abu)
[7:52 19/03/2015] Ust. sukanan: Ya Allah modal kami hanya datang
utk memohon ampunan-Mu krn banyak dosa. Rasa ampunan Allah
begitu terasa di dlm dada, rasanya lapang dan lega, kemudian jiwa
berjalan menuju Allah dg tuntunan-Nya.
Suatu ketika jiwa ini mandeg jeglek buntu tdk mampu berjalan. Ya
Allah astagfirullal adhim, depe2 mohon ampun kpd Allah. terkadang
masih belum diterima, ya Allah astaghfirullahal adhim, tiba2 jiwa
dibuka lagi.
mungkin ini yg ust. Abu jelaskan wa-atubu ilahi, dg bertobat dan
bertobat jiwa berjalan menuju Allah. Ya Allah dg bertobat, Allah
akan membuka hijab2.
Nuwun sewu Ust. Abu mohon bimbingannya selalu, krn sy masih
jauh.
Astaghfirullahal adhim wa-atubu ilaibi (sukanan)
[7:54 19/03/2015] Ust. sukanan: Untuk pak Rosmi dan ustad
Sukanan,kita tidak bisa menentukan darimana Allah mengampuni
kita,sebab banyak rahasia yg tidak bisa kita deteksi. Rahamat itu
turun bukan sebab amalan yang kita lakukan hari ini.. Rahmat itu
adalah kasih sayang. Seperti orang tua kepada anak kandungnya.
Walaupun nakal bisa jadi Allah membuak hidayah, wa wajadaka
dhallan fahada,,,awalnya kalain tersesat maka Allah yang membuka
hidayah. Saya tidak tahu dari mana asal sebab dibukanya hijab ini,
yang penting dalam hati ini Aku harus pulang menemui Allah. (Ust,
abu )
Diposkan 1 week ago oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
MAR
13
Perjalanan Ruh
[4:21 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 11 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 1) Pernahkah Engkau hadir disisi
seseorang yang tengah menghadapi sakaratul maut, hingga
jasadnya dingin, terbujur kaku, tak bergerak, karena ruhnya telah
berpisah dengan badan?! Lalu apa perasaanmu saat itu? Adakah
Engkau mengambil pelajaran darinya?! Adakah terpikir bahwa
Engkau juga pasti akan menghadapi saat-saat seperti itu?!!
Kemudian, pernahkah terlintas tanya di benakmu, kemana ruh itu
pergi setelah berpisah dengan jasad?!! Hadits yang panjang dari
Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam berikut ini akan menjelaskan
kepada kita tentang hal itu... Simaklah!
[4:22 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 11 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 2) Seorang sahabat Rasulullah
Shalallahu'alaihi wasallam bernama Al-Bara` bin Azib
Radliallahu'anhu berkisah.. Kami keluar bersama Rasulullah
Shalallahu'alaihi wasallam untuk mengantar jenazah seorang dari
kalangan Anshar. Kami tiba di pemakaman ketika lahat-nya sedang
dipersiapkan. Lalu Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam pun
duduk. Dan kami pun ikut duduk di sekitar beliau dalam keadaan
terdiam, tak bergerak. Hingga seakan-akan ketika itu diatas kepala
kami ada burung yang kami khawatirkan akan terbang. Nampak
ditangan Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam ketika itu sebuah
ranting yang digunakannya untuk mencocok-cocok tanah. Lalu
mulailah beliau melihat ke (arah) langit dan melihat ke bumi
(bawah). Beliau Shalallahu'alaihi wasallam mengangkat
pandangannya lalu menundukkannya sebanyak tiga kali. Kemudian
beliau Shalallahu'alaihi wasallam bersabda, Hendaklah kalian
meminta perlindungan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dari
adzab kubur, hal itu diucapkannya sebanyak dua atau tiga kali.
Lalu beliau Shalallahu'alaihi wasallam berdoa, Yaa Allah.. Aku
berlindung kepada-Mu dari adzab kubur, pinta beliau sebanyak tiga
kali. Setelahnya beliau Shalallahu'alaihi wasallam bersabda..
[8:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 12 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 3) Setelahnya beliau
Shalallahu'alaihi wasallam bersabda.. "Sesungguhnya seorang
hamba yang mukmin apabila akan meninggalkan dunia dan menuju
ke alam akhirat, (maka) turun kepadanya para malaikat dari langit.
Wajah-wajah mereka putih laksana mentari. Dan mereka membawa
kain kafan dan wangi-wangian dari surga. Lalu mereka pun duduk
sejauh mata memandang.. Kemudian datanglah malaikat maut itu
(dalam sekejap mata) hingga duduk disisi kepala si mukmin seraya
berkata, Wahai jiwa yang baik.. keluarlah Engkau menuju ampunan
dan keridhaan dari Allah Ta'ala. Maka ruh yang baik itu pun
mengalir keluar sebagaimana mengalirnya tetesan air dari mulut
wadah kulit, hingga Malaikat maut itupun mengambilnya. (Dalam
satu riwayat disebutkan: Hingga ketika keluar ruhnya dari jasadnya,
seluruh malaikat yang ada diantara langit dan bumi serta seluruh
malaikat yang ada di langit mendoakannya. Lalu dibukakanlah
untuknya pintu-pintu langit. Tidak ada seorang pun malaikat yang
menjaga pintu malaikat kecuali pasti ia memohon kepada Allah agar
ruh si mukmin diangkat melewati mereka). Bersambung InsyaAllah
ke: PERJALANAN RUH (Bag. 4)
[15:50 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 4) Ketika ruh tersebut telah
diambil, maka malaikat maut itupun tidak membiarkan (ruh tersebut)
walau sekejap mata berada di tangannya, melainkan akan segera
diambil oleh para malaikat-malaikat yang berwajah putih. Lalu
merekapun meletakkan/ membungkus ruh tersebut kedalam kafan
dan wangi-wangian yang telah mereka bawa. Hingga keluarlah dari
ruh tersebut aroma yang paling semerbak dari wewangian yang
pernah tercium dimuka bumi. Kemudian para malaikat itupun
membawa ruh tersebut naik... Maka tidaklah mereka melewati
sekelompok malaikat kecuali pasti ditanya, Ruh siapakah yang baik
ini?! Para malaikat yang membawanya pun menjawab, Ini (Ruh)
Fulan bin Fulan.. Lalu disebutkan namanya yang paling bagus
yang dulunya ketika di dunia orang-orang menamakannya dengan
nama tersebut. Demikian.., hingga rombongan itu sampai ke langit
dunia. Dan mereka pun dibukakan pintu langit untuk terus
membawa ruh tersebut. Lalu dibukakanlah pintu langit.. Dan para
penghuni langitpun turut mengantarkan ruh tersebut sampai ke
langit berikutnya, hingga mereka sampai ke langit ke tujuh. Setelah
itu Allah Ta'ala berfirman, Tulislah catatan amal hamba-Ku ini di
Illiyin dan kembalikanlah ia ke bumi. Karena dari tanah mereka Aku
ciptakan, ke dalam tanah mereka akan Aku kembalikan dan dari
dalam tanah mereka akan Aku keluarkan pada kali yang lain. Maka
ruh itu pun dikembalikan ke dalam jasadnya yang (telah) dikubur
dalam bumi/ tanah. Bersambung InsyaAllah.. PERJALANAN RUH
(Bag. 5)
[15:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 5) Maka sungguh ia (mayit itupun)
mendengar suara sandal orang-orang yang mengantarnya ke
kuburnya ketika mereka pergi meninggalkannya. Lalu mayit itupun
didatangi oleh dua orang malaikat yang sangat keras hardikannya.
Dan keduanya pun menghardiknya, mendudukkannya lalu
menanyakan padanya, Siapakah Rabbmu?! Mayit itu pun
menjawab, Rabbku adalah Allah Subhanahu wa Ta'ala. Lalu
ditanya lagi, Apa agamamu?! Agamaku Islam! jawab si mayit.
Siapakah lelaki yang diutus di tengah kalian?! tanya dua malaikat
itu lagi. Dia adalah Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam,
jawabnya. Apa amalmu?! pertanyaan Malaikat berikutnya. Aku
membaca Kitabullah, lalu aku beriman dan membenarkannya,
jawab si mayit. Dan ini adalah fitnah/ ujian akhir yang dihadapkan
kepada seorang mukmin. Dan Allah Subhanahu wa Ta'ala akan
mengokohkannya sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya:
Allah menguatkan orang-orang yang beriman dengan ucapan yang
tsabit/ kokoh dalam kehidupan dunia dan dalam kehidupan akhirat.
(QS.Ibrahim: 27) Lalu terdengarlah suara seorang penyeru dari
langit yang menyerukan, Telah benar hamba-Ku!! Maka
bentangkanlah untuknya permadani dari surga dan pakaikanlah ia
pakaian dari surga, serta bukakan untuknya pintu ke surga! Maka
datanglah kepada si mukmin ini aroma dan semerbaknya surga..
serta dilapangkanlah kuburnya sejauh mata memandang.
Bersambung InsyaAllah ke.. PERJALANAN RUH (Bag. 6)
[15:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 6) Kemudian mayit itupun
didatangi oleh seseorang yang berwajah bagus, berpakaian bagus
dan harum baunya, seraya berkata, Bergembiralah dengan apa
yang menggembirakanmu. Inilah harimu yang pernah dijanjikan
kepadamu... Si mukmin bertanya dengan heran, Siapakah
engkau?! Wajahmu seperti wajah orang yang datang dengan penuh
kebaikan... Aku adalah amal shalihmu. Demi Allah!! aku tidak
mengetahui dirimu melainkan seorang yang bersegera menaati
Allah dan lambat dalam bermaksiat kepada Allah. Semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan, jawab yang ditanya. Kemudian
dibukakanlah untuk sebuah pintu surga dan sebuah pintu neraka,
lalu dikatakan, Ini adalah tempatmu seandainya engkau dulunya
bermaksiat kepada Allah, lalu Allah menggantikannya bagimu
dengan surga ini. Maka apabila si mayit melihat apa yang ada
dalam surga, ia pun berdoa, Wahai Rabbku.. segerakanlah
datangnya hari kiamat agar aku dapat kembali kepada keluarga dan
hartaku. Lalu dikatakan kepadanya, Tinggallah engkau...
Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam pun melanjutkan penuturan
beliau tentang perjalanan ruh. Bersambung InsyaAllah ke..
PERJALANAN RUH (Bag. 7)
[15:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 7) Beliau Shalallahu'alaihi
wasallam bersabda, Sesungguhnya seorang hamba yang kafir
(dalam satu riwayat: hamba yang fajir) apabila akan meninggalkan
dunia dan menuju ke alam akhirat, maka (akan) turun kepadanya
dari langit para malaikat yang keras, kaku, dan berwajah hitam.
Merekapun membawa kain yang kasar dari neraka... Lalu mereka
duduk sejauh mata memandang dan kemudian malaikat maut itu
datang dalam kejapan mata, hingga ia duduk di sisi kepala si kafir
seraya berkata, Wahai jiwa yang buruk!! keluarlah menuju
kemurkaan dan kemarahan dari Allah Ta'ala!! Maka ruh yang buruk
itu pun terpisah-pisah/ berserakan (karena takut) dalam jasadnya..
Kemudian ruh itupun ditarik oleh malaikat maut sebagaimana
dicabutnya besi yang banyak cabangnya dari wol yang basah,
hingga tercabik-cabiklah urat dan sarafnya. Hingga seluruh malaikat
diantara langit dan bumi dan seluruh malaikat yang ada di langit
melaknatnya. Pintu-pintu langit pun ditutup.. Tidak ada seorang pun
malaikat penjaga pintu kecuali memohon kepada Allah agar ruh si
kafir jangan diangkat melewati mereka. Kemudian malaikat maut
itupun mengambil ruh yang telah berpisah dengan jasad tersebut
dan tidak dibiarkan sekejap mata berada di tangannya melainkan
akan segera diambil oleh para malaikat yang berwajah hitam lalu
dibungkus dalam kain yang kasar. Hingga keluarlah dari ruh
tersebut bau bangkai yang busuk yang pernah didapatkan di muka
bumi. Kemudian para malaikat itupun membawa ruh tersebut naik..
Tidaklah mereka melewati sekelompok malaikat kecuali pasti
ditanya, Ruh siapakah yang buruk ini?!! Para malaikat yang
membawanya pun menjawab, Ini Ruh Fulan bin Fulan, Lalu
disebut nama yang paling buruk yang dulunya ketika di dunia ia
dinamakan dengannya. Demikianlah, hingga rombongan itu sampai
ke langit dunia, mereka pun meminta dibukakan pintu langit untuk
membawa ruh tersebut, namun pintu itupun tidak dibukakan.
[15:52 13/03/2015] Ust.Didin: Kemudian Rasulullah Shalallahu'alaihi
wasallam membaca ayat: Tidak dibukakan untuk mereka pintu-
pintu langit dan mereka tidak akan masuk ke dalam surga sampai
unta bisa masuk ke lubang jarum. (QS.Al-Araf: 40) Lalu Allah
Subhanahu wa Ta'ala berfirman, Tulislah catatan amalnya di Sijjin,
di bumi yang paling bawah. Lalu dilemparkanlah ruhnya begitu
saja... Kemudian Rasulullah membaca ayat: Dan siapa yang
menyekutukan Allah maka seakan-akan ia jatuh tersungkur dari
langit lalu ia disambar oleh burung atau diempaskan oleh angin ke
tempat yang jauh lagi membinasakan. (QS.Al-Hajj: 31) Ruh itu pun
dikembalikan ke dalam jasadnya yang telah dikuburkan didalam
bumi/ tanah. Bersambung InsyaAllah ke.. PERJALANAN RUH (Bag.
8)
[15:53 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 11 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 8) Lalu mayit itupun didatangi oleh
dua orang malaikat yang sangat keras hardikannya. Kedua Malaikat
itupun menghardiknya, mendudukkannya dan menanyakan
kepadanya, Siapakah Rabbmu!! Mayit itu menjawab, Hah
hah Aku tidak tahu. Ditanya lagi, Apa agamamu?!!" Hah
hah Aku tidak tahu, jawabnya. Siapakah lelaki yang diutus di
tengah kalian!!! tanya dua malaikat itu lagi. Maka ia kembali
menjawab, Hah hah aku tidak tahu. Dan terdengarlah suara
seorang penyeru dari langit yang menyerukan, Telah dusta orang
itu!!! Maka bentangkanlah untuknya hamparan dari neraka dan
bukakan untuknya sebuah pintu ke neraka!!! Maka datanglah
kepadanya hawa panas neraka dan disempitkanlah kuburnya
hingga bersilangan tulang rusuknya (karena sesaknya kuburnya).
Kemudian datanglah seorang yang buruk rupa, berpakaian buruk
dan berbau busuk dan berkata, Bergembiralah dengan apa yang
memburukanmu. Dan inilah hari yang pernah dijanjikan
kepadamu!! Si mayit kafir itupun bertanya dengan heran,
Siapakah engkau?!!! Wajahmu seperti wajah orang yang datang
dengan keburukan. Maka laki-laki itu berkata, Aku adalah amalmu
yang buruk!!! Demi Allah, aku tidak mengetahui dirimu ini melainkan
sebagai orang yang lambat untuk menaati Allah, namun sangat
bersegera dalam bermaksiat kepada Allah. Dan semoga Allah
membalas mu dengan kejelekan!! Kemudian didatangkan
kepadanya seorang yang buta, bisu lagi tuli, yang di tangannya
terdapat sebuah tongkat dari besi -yang apabila dipukulkan ke
sebuah gunung, niscaya gunung itu akan hancur menjadi debu-
Lalu orang yang buta, bisu dan tuli itupun memukul si kafir dengan
satu pukulan hingga ia menjadi debu. Kemudian Allah Subhanahu
wa Ta'ala mengembalikan jasadnya sebagaimana semula, lalu ia
dipukul lagi dengan pukulan berikutnya hingga iapun menjerit
dengan jeritan yang dapat didengar oleh seluruh makhluk, kecuali
jin dan manusia.
[15:54 13/03/2015] Ust.Didin: Kemudian dibukakanlah untuknya
sebuah pintu neraka dan dibentangkan hamparan neraka, maka ia
pun berdoa, Wahai Rabbku! Janganlah engkau datangkan hari
kiamat. (HR. Ahmad 4/287, 288, 295, 296, Abu Dawud no. 3212,
4753. Dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani Rahimahullah didalam
Shahih Abi Dawud dan Ahkamul Jana`iz hal. 202) Pembaca yang
mulia, berita yang shahih dari Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam
pasti benar adanya karena: Tidaklah beliau berbicara dari hawa
nafsunya, hanyalah yang beliau sampaikan adalah wahyu yang
diwahyukan kepadanya. (QS.An-Najm: 3-4) Maka setelah
membaca pengabaran beliau di atas, masihkah tersisa angan yang
panjang dalam kehidupan dunia ini? Adakah jiwa ini masih berani
bermaksiat kepada Rabbul Izzah dan enggan untuk taat kepada-
Nya? Manakah yang menjadi pilihan saat harus menghadapi
kenyataan datangnya maut menjemput: Ruh diangkat dengan
penuh kemuliaan ke atas langit lalu beroleh kenikmatan kekal,
ataukah diempaskan dengan hina-dina lalu beroleh adzab yang
pedih?!! Bagi hati yang lalai, bangkit dan berbenah dirilah untuk
menghadapi hari esok yang pasti datangnya. Adapun hati yang
ingat, istiqamah-lah sampai akhir Sungguh hati seorang mukmin
akan dicekam rasa takut disertai harap dengan berita di atas, air
mata mengalir tak terasa, tangan pun tengadah memohon kepada
Dzat Yang Maha Pengasih lagi Penyayang.
[15:55 13/03/2015] Ust.Didin: Yaa Allah, berilah kami taufik kepada
kebaikan dan istiqamah diatasnya sampai akhir hidup kami. Dan
jangan jadikan kami silau dan tertipu dengan kehidupan dunia yang
fana hingga melupakan pertemuan dengan-Mu... Yaa Allah..
Wafatkanlah kami dalam keadaan husnul khatimah. Lindungi kami
dari adzab kubur dan dari siksa neraka yang amat pedih. Yaa
Arhamar Rahimin.., berilah nikmat kepada kami dengan surga-Mu
yang seluas langit dan bumi. Amin Ya Rabbal Alamin. Wallahu
taala alam bish-shawab. (Sumber:
http://asysyariah.com/perjalanan-ruh/~Dengan sedikit perbaikan
bahasa tanpa merubah makna) Semoga kita selalu mendapatkan
taufiq dari Allah Ta'ala agar senantiasa kokoh diatas Sunnah. Dan
Semoga bermanfaat. Wallaahu a'lam. _______________________
Catatan: (Sumber: Pesan ini disebarluaskan oleh BB Da'wah
Ahlussunnah) www.forumdakwahahlussunnah.com PERJALANAN
RUH.file
Diposkan 1 week ago oleh Rendra Cahyanto
0
Tambahkan komentar
MAR
13
Perjalanan Ruh
[4:21 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 11 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 1) Pernahkah Engkau hadir disisi
seseorang yang tengah menghadapi sakaratul maut, hingga
jasadnya dingin, terbujur kaku, tak bergerak, karena ruhnya telah
berpisah dengan badan?! Lalu apa perasaanmu saat itu? Adakah
Engkau mengambil pelajaran darinya?! Adakah terpikir bahwa
Engkau juga pasti akan menghadapi saat-saat seperti itu?!!
Kemudian, pernahkah terlintas tanya di benakmu, kemana ruh itu
pergi setelah berpisah dengan jasad?!! Hadits yang panjang dari
Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam berikut ini akan menjelaskan
kepada kita tentang hal itu... Simaklah!
[4:22 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 11 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 2) Seorang sahabat Rasulullah
Shalallahu'alaihi wasallam bernama Al-Bara` bin Azib
Radliallahu'anhu berkisah.. Kami keluar bersama Rasulullah
Shalallahu'alaihi wasallam untuk mengantar jenazah seorang dari
kalangan Anshar. Kami tiba di pemakaman ketika lahat-nya sedang
dipersiapkan. Lalu Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam pun
duduk. Dan kami pun ikut duduk di sekitar beliau dalam keadaan
terdiam, tak bergerak. Hingga seakan-akan ketika itu diatas kepala
kami ada burung yang kami khawatirkan akan terbang. Nampak
ditangan Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam ketika itu sebuah
ranting yang digunakannya untuk mencocok-cocok tanah. Lalu
mulailah beliau melihat ke (arah) langit dan melihat ke bumi
(bawah). Beliau Shalallahu'alaihi wasallam mengangkat
pandangannya lalu menundukkannya sebanyak tiga kali. Kemudian
beliau Shalallahu'alaihi wasallam bersabda, Hendaklah kalian
meminta perlindungan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dari
adzab kubur, hal itu diucapkannya sebanyak dua atau tiga kali.
Lalu beliau Shalallahu'alaihi wasallam berdoa, Yaa Allah.. Aku
berlindung kepada-Mu dari adzab kubur, pinta beliau sebanyak tiga
kali. Setelahnya beliau Shalallahu'alaihi wasallam bersabda..
[8:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 12 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 3) Setelahnya beliau
Shalallahu'alaihi wasallam bersabda.. "Sesungguhnya seorang
hamba yang mukmin apabila akan meninggalkan dunia dan menuju
ke alam akhirat, (maka) turun kepadanya para malaikat dari langit.
Wajah-wajah mereka putih laksana mentari. Dan mereka membawa
kain kafan dan wangi-wangian dari surga. Lalu mereka pun duduk
sejauh mata memandang.. Kemudian datanglah malaikat maut itu
(dalam sekejap mata) hingga duduk disisi kepala si mukmin seraya
berkata, Wahai jiwa yang baik.. keluarlah Engkau menuju ampunan
dan keridhaan dari Allah Ta'ala. Maka ruh yang baik itu pun
mengalir keluar sebagaimana mengalirnya tetesan air dari mulut
wadah kulit, hingga Malaikat maut itupun mengambilnya. (Dalam
satu riwayat disebutkan: Hingga ketika keluar ruhnya dari jasadnya,
seluruh malaikat yang ada diantara langit dan bumi serta seluruh
malaikat yang ada di langit mendoakannya. Lalu dibukakanlah
untuknya pintu-pintu langit. Tidak ada seorang pun malaikat yang
menjaga pintu malaikat kecuali pasti ia memohon kepada Allah agar
ruh si mukmin diangkat melewati mereka). Bersambung InsyaAllah
ke: PERJALANAN RUH (Bag. 4)
[15:50 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 4) Ketika ruh tersebut telah
diambil, maka malaikat maut itupun tidak membiarkan (ruh tersebut)
walau sekejap mata berada di tangannya, melainkan akan segera
diambil oleh para malaikat-malaikat yang berwajah putih. Lalu
merekapun meletakkan/ membungkus ruh tersebut kedalam kafan
dan wangi-wangian yang telah mereka bawa. Hingga keluarlah dari
ruh tersebut aroma yang paling semerbak dari wewangian yang
pernah tercium dimuka bumi. Kemudian para malaikat itupun
membawa ruh tersebut naik... Maka tidaklah mereka melewati
sekelompok malaikat kecuali pasti ditanya, Ruh siapakah yang baik
ini?! Para malaikat yang membawanya pun menjawab, Ini (Ruh)
Fulan bin Fulan.. Lalu disebutkan namanya yang paling bagus
yang dulunya ketika di dunia orang-orang menamakannya dengan
nama tersebut. Demikian.., hingga rombongan itu sampai ke langit
dunia. Dan mereka pun dibukakan pintu langit untuk terus
membawa ruh tersebut. Lalu dibukakanlah pintu langit.. Dan para
penghuni langitpun turut mengantarkan ruh tersebut sampai ke
langit berikutnya, hingga mereka sampai ke langit ke tujuh. Setelah
itu Allah Ta'ala berfirman, Tulislah catatan amal hamba-Ku ini di
Illiyin dan kembalikanlah ia ke bumi. Karena dari tanah mereka Aku
ciptakan, ke dalam tanah mereka akan Aku kembalikan dan dari
dalam tanah mereka akan Aku keluarkan pada kali yang lain. Maka
ruh itu pun dikembalikan ke dalam jasadnya yang (telah) dikubur
dalam bumi/ tanah. Bersambung InsyaAllah.. PERJALANAN RUH
(Bag. 5)
[15:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 5) Maka sungguh ia (mayit itupun)
mendengar suara sandal orang-orang yang mengantarnya ke
kuburnya ketika mereka pergi meninggalkannya. Lalu mayit itupun
didatangi oleh dua orang malaikat yang sangat keras hardikannya.
Dan keduanya pun menghardiknya, mendudukkannya lalu
menanyakan padanya, Siapakah Rabbmu?! Mayit itu pun
menjawab, Rabbku adalah Allah Subhanahu wa Ta'ala. Lalu
ditanya lagi, Apa agamamu?! Agamaku Islam! jawab si mayit.
Siapakah lelaki yang diutus di tengah kalian?! tanya dua malaikat
itu lagi. Dia adalah Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam,
jawabnya. Apa amalmu?! pertanyaan Malaikat berikutnya. Aku
membaca Kitabullah, lalu aku beriman dan membenarkannya,
jawab si mayit. Dan ini adalah fitnah/ ujian akhir yang dihadapkan
kepada seorang mukmin. Dan Allah Subhanahu wa Ta'ala akan
mengokohkannya sebagaimana disebutkan dalam firman-Nya:
Allah menguatkan orang-orang yang beriman dengan ucapan yang
tsabit/ kokoh dalam kehidupan dunia dan dalam kehidupan akhirat.
(QS.Ibrahim: 27) Lalu terdengarlah suara seorang penyeru dari
langit yang menyerukan, Telah benar hamba-Ku!! Maka
bentangkanlah untuknya permadani dari surga dan pakaikanlah ia
pakaian dari surga, serta bukakan untuknya pintu ke surga! Maka
datanglah kepada si mukmin ini aroma dan semerbaknya surga..
serta dilapangkanlah kuburnya sejauh mata memandang.
Bersambung InsyaAllah ke.. PERJALANAN RUH (Bag. 6)
[15:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 6) Kemudian mayit itupun
didatangi oleh seseorang yang berwajah bagus, berpakaian bagus
dan harum baunya, seraya berkata, Bergembiralah dengan apa
yang menggembirakanmu. Inilah harimu yang pernah dijanjikan
kepadamu... Si mukmin bertanya dengan heran, Siapakah
engkau?! Wajahmu seperti wajah orang yang datang dengan penuh
kebaikan... Aku adalah amal shalihmu. Demi Allah!! aku tidak
mengetahui dirimu melainkan seorang yang bersegera menaati
Allah dan lambat dalam bermaksiat kepada Allah. Semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan, jawab yang ditanya. Kemudian
dibukakanlah untuk sebuah pintu surga dan sebuah pintu neraka,
lalu dikatakan, Ini adalah tempatmu seandainya engkau dulunya
bermaksiat kepada Allah, lalu Allah menggantikannya bagimu
dengan surga ini. Maka apabila si mayit melihat apa yang ada
dalam surga, ia pun berdoa, Wahai Rabbku.. segerakanlah
datangnya hari kiamat agar aku dapat kembali kepada keluarga dan
hartaku. Lalu dikatakan kepadanya, Tinggallah engkau...
Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam pun melanjutkan penuturan
beliau tentang perjalanan ruh. Bersambung InsyaAllah ke..
PERJALANAN RUH (Bag. 7)
[15:51 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 13 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 7) Beliau Shalallahu'alaihi
wasallam bersabda, Sesungguhnya seorang hamba yang kafir
(dalam satu riwayat: hamba yang fajir) apabila akan meninggalkan
dunia dan menuju ke alam akhirat, maka (akan) turun kepadanya
dari langit para malaikat yang keras, kaku, dan berwajah hitam.
Merekapun membawa kain yang kasar dari neraka... Lalu mereka
duduk sejauh mata memandang dan kemudian malaikat maut itu
datang dalam kejapan mata, hingga ia duduk di sisi kepala si kafir
seraya berkata, Wahai jiwa yang buruk!! keluarlah menuju
kemurkaan dan kemarahan dari Allah Ta'ala!! Maka ruh yang buruk
itu pun terpisah-pisah/ berserakan (karena takut) dalam jasadnya..
Kemudian ruh itupun ditarik oleh malaikat maut sebagaimana
dicabutnya besi yang banyak cabangnya dari wol yang basah,
hingga tercabik-cabiklah urat dan sarafnya. Hingga seluruh malaikat
diantara langit dan bumi dan seluruh malaikat yang ada di langit
melaknatnya. Pintu-pintu langit pun ditutup.. Tidak ada seorang pun
malaikat penjaga pintu kecuali memohon kepada Allah agar ruh si
kafir jangan diangkat melewati mereka. Kemudian malaikat maut
itupun mengambil ruh yang telah berpisah dengan jasad tersebut
dan tidak dibiarkan sekejap mata berada di tangannya melainkan
akan segera diambil oleh para malaikat yang berwajah hitam lalu
dibungkus dalam kain yang kasar. Hingga keluarlah dari ruh
tersebut bau bangkai yang busuk yang pernah didapatkan di muka
bumi. Kemudian para malaikat itupun membawa ruh tersebut naik..
Tidaklah mereka melewati sekelompok malaikat kecuali pasti
ditanya, Ruh siapakah yang buruk ini?!! Para malaikat yang
membawanya pun menjawab, Ini Ruh Fulan bin Fulan, Lalu
disebut nama yang paling buruk yang dulunya ketika di dunia ia
dinamakan dengannya. Demikianlah, hingga rombongan itu sampai
ke langit dunia, mereka pun meminta dibukakan pintu langit untuk
membawa ruh tersebut, namun pintu itupun tidak dibukakan.
[15:52 13/03/2015] Ust.Didin: Kemudian Rasulullah Shalallahu'alaihi
wasallam membaca ayat: Tidak dibukakan untuk mereka pintu-
pintu langit dan mereka tidak akan masuk ke dalam surga sampai
unta bisa masuk ke lubang jarum. (QS.Al-Araf: 40) Lalu Allah
Subhanahu wa Ta'ala berfirman, Tulislah catatan amalnya di Sijjin,
di bumi yang paling bawah. Lalu dilemparkanlah ruhnya begitu
saja... Kemudian Rasulullah membaca ayat: Dan siapa yang
menyekutukan Allah maka seakan-akan ia jatuh tersungkur dari
langit lalu ia disambar oleh burung atau diempaskan oleh angin ke
tempat yang jauh lagi membinasakan. (QS.Al-Hajj: 31) Ruh itu pun
dikembalikan ke dalam jasadnya yang telah dikuburkan didalam
bumi/ tanah. Bersambung InsyaAllah ke.. PERJALANAN RUH (Bag.
8)
[15:53 13/03/2015] Ust.Didin: Jum'at, 22 Jumadal Ula 1436/ 11 Mar
2015. PERJALANAN RUH (Bag. 8) Lalu mayit itupun didatangi oleh
dua orang malaikat yang sangat keras hardikannya. Kedua Malaikat
itupun menghardiknya, mendudukkannya dan menanyakan
kepadanya, Siapakah Rabbmu!! Mayit itu menjawab, Hah
hah Aku tidak tahu. Ditanya lagi, Apa agamamu?!!" Hah
hah Aku tidak tahu, jawabnya. Siapakah lelaki yang diutus di
tengah kalian!!! tanya dua malaikat itu lagi. Maka ia kembali
menjawab, Hah hah aku tidak tahu. Dan terdengarlah suara
seorang penyeru dari langit yang menyerukan, Telah dusta orang
itu!!! Maka bentangkanlah untuknya hamparan dari neraka dan
bukakan untuknya sebuah pintu ke neraka!!! Maka datanglah
kepadanya hawa panas neraka dan disempitkanlah kuburnya
hingga bersilangan tulang rusuknya (karena sesaknya kuburnya).
Kemudian datanglah seorang yang buruk rupa, berpakaian buruk
dan berbau busuk dan berkata, Bergembiralah dengan apa yang
memburukanmu. Dan inilah hari yang pernah dijanjikan
kepadamu!! Si mayit kafir itupun bertanya dengan heran,
Siapakah engkau?!!! Wajahmu seperti wajah orang yang datang
dengan keburukan. Maka laki-laki itu berkata, Aku adalah amalmu
yang buruk!!! Demi Allah, aku tidak mengetahui dirimu ini melainkan
sebagai orang yang lambat untuk menaati Allah, namun sangat
bersegera dalam bermaksiat kepada Allah. Dan semoga Allah
membalas mu dengan kejelekan!! Kemudian didatangkan
kepadanya seorang yang buta, bisu lagi tuli, yang di tangannya
terdapat sebuah tongkat dari besi -yang apabila dipukulkan ke
sebuah gunung, niscaya gunung itu akan hancur menjadi debu-
Lalu orang yang buta, bisu dan tuli itupun memukul si kafir dengan
satu pukulan hingga ia menjadi debu. Kemudian Allah Subhanahu
wa Ta'ala mengembalikan jasadnya sebagaimana semula, lalu ia
dipukul lagi dengan pukulan berikutnya hingga iapun menjerit
dengan jeritan yang dapat didengar oleh seluruh makhluk, kecuali
jin dan manusia.
[15:54 13/03/2015] Ust.Didin: Kemudian dibukakanlah untuknya
sebuah pintu neraka dan dibentangkan hamparan neraka, maka ia
pun berdoa, Wahai Rabbku! Janganlah engkau datangkan hari
kiamat. (HR. Ahmad 4/287, 288, 295, 296, Abu Dawud no. 3212,
4753. Dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani Rahimahullah didalam
Shahih Abi Dawud dan Ahkamul Jana`iz hal. 202) Pembaca yang
mulia, berita yang shahih dari Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam
pasti benar adanya karena: Tidaklah beliau berbicara dari hawa
nafsunya, hanyalah yang beliau sampaikan adalah wahyu yang
diwahyukan kepadanya. (QS.An-Najm: 3-4) Maka setelah
membaca pengabaran beliau di atas, masihkah tersisa angan yang
panjang dalam kehidupan dunia ini? Adakah jiwa ini masih berani
bermaksiat kepada Rabbul Izzah dan enggan untuk taat kepada-
Nya? Manakah yang menjadi pilihan saat harus menghadapi
kenyataan datangnya maut menjemput: Ruh diangkat dengan
penuh kemuliaan ke atas langit lalu beroleh kenikmatan kekal,
ataukah diempaskan dengan hina-dina lalu beroleh adzab yang
pedih?!! Bagi hati yang lalai, bangkit dan berbenah dirilah untuk
menghadapi hari esok yang pasti datangnya. Adapun hati yang
ingat, istiqamah-lah sampai akhir Sungguh hati seorang mukmin
akan dicekam rasa takut disertai harap dengan berita di atas, air
mata mengalir tak terasa, tangan pun tengadah memohon kepada
Dzat Yang Maha Pengasih lagi Penyayang.
[15:55 13/03/2015] Ust.Didin: Yaa Allah, berilah kami taufik kepada
kebaikan dan istiqamah diatasnya sampai akhir hidup kami. Dan
jangan jadikan kami silau dan tertipu dengan kehidupan dunia yang
fana hingga melupakan pertemuan dengan-Mu... Yaa Allah..
Wafatkanlah kami dalam keadaan husnul khatimah. Lindungi kami
dari adzab kubur dan dari siksa neraka yang amat pedih. Yaa
Arhamar Rahimin.., berilah nikmat kepada kami dengan surga-Mu
yang seluas langit dan bumi. Amin Ya Rabbal Alamin. Wallahu
taala alam bish-shawab. (Sumber:
http://asysyariah.com/perjalanan-ruh/~Dengan sedikit perbaikan
bahasa tanpa merubah makna) Semoga kita selalu mendapatkan
taufiq dari Allah Ta'ala agar senantiasa kokoh diatas Sunnah. Dan
Semoga bermanfaat. Wallaahu a'lam. _______________________
Catatan: (Sumber: Pesan ini disebarluaskan oleh BB Da'wah
Ahlussunnah) www.forumdakwahahlussunnah.com PERJALANAN
RUH.file
Diposkan 1 week ago oleh Rendra Cahyanto
0
Tambahkan komentar
MAR
Bulus perjalanan
Allah ku aku bawa kemana2
Koyok bulus iku, ga iso dicopot..
mlebu kang alus.. Tak gawa gletakan..
Al Qur'an bahasanya bloko-an..
Kalimat fainni qarib, ya karib...
Aqrab ya akrab..
Persoalannya, banyak yang terhijab
Sehingga menafsirkan jauh-jauh..
Pintu masuknya itu ilham..
Ga putus.. tenggelam..
Terusna.. (pak Abu)
Ya semalam mas bonny telp, dan pagi tadi jam 8 Pak yus ansari
menelpun,kami membicarakan tentang perjalanan temen-temen
jogja menuju sebuah perjalanan taubatan nasuha ( kembali kepada
Allah) meninggalkan kesalahan yg lalu)pertaubatan menemui Allah
itu pada hakikatnya adalah taubat yang hakiki yaitu kembali
selangkah demi langkah meninggalkan keadaan yg sekarang,NOW
. sebuah keadaan istighfar yang terus menerus, jika satu langkah
diterima taubat nya maka engkau akan diperkenankan Allah
memasuki ruangan baru atau keadaan tenang yang baru, semakin
lama akan memasuki semacam pintu ke pintu, atau menurut syekh
seperti memasuki samudra yang semakin lama akan tenggelam
istighraq, namun jika taubatnya belum diterima kita seperti berada
pada air laut yang dangkal, keadaan ini hanya bisa dihuni oleh ikan
clown fish, jika ia dimasukkan kedalam air laut yg lebih dalam maka
ia akan sesak dadanya. Keadaan ini letaknya sangat dekat oleh
karena itu tetaplah disini dengan pertaubatan yaitu dengan
melakukan perjalanan sehingga Allah memanggilmu untuk hadir
bersamaNya. Jangan membuat kesalahan dengan Allah dengan
cara melupakanNya teruslah berzikir dalam keadaan apapaun
tau'an au karhan,suka atau terpaksa. (ust. abu)
Diposkan 3 weeks ago oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
FEB
26
Terputusnya Riqqah
[14:49 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Akhirnya kalian baru tahu
mana yg diturunkan mana yg berasal dari perasaannya,tidak akan
bisa membedakan mana rahmat dan mana bukan,kecuali ia tahu yg
diturunkan secara langsung karena memahami makna anzala atau
nuzul,anzala sakinah ini tidak bisa ditentukan oleh pikiram,oleh
perasaan dan oleh ilmu serta angan-angan hawa nafsunya tetapi
turun yg berasal dari Allah yg disebabkan oleh keimanan yg dalam.
[14:49 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Seperti apa keadaannya ,yg
tahu ialah yg merasakan turunnya dan perginya,
[14:49 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Sebagaimana peristiwa
terhadap sayidina imron beliau bisa mengetahui turunnya malaikat
memberikan khobar( berita) akan tetapi ketika ,sayidina imron
berobat menggunakan besi panas,maka malaikat pergi
meninggalkannya,ketika meninggalkan pengobatan tersebut
malaikat turun kembali memberikan khobarnya( berita). Berarti
ketika kita melakukan sebuah kesalahan dalambertindak
syar'i,maka malaikat meninggalkan kita,dan hanya orang yg
makrifatlah yg memahami tentang kasyaf ini.
[14:50 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Oleh karena itu mempelajari
kasyaf ,adalah penting karena sebagai tanda adanya tersingkapnya
seorang hamba dengan Tuhannya..
[14:50 26/02/2015] Sc. sby.pak. Riko: Nggih Gus,coba perhatikan
maa zaka min kum min ahadin abada. Hati kalian tidak akan pernah
bersih selama-lamanya,nah posisi ini gus adalah posisi standby
yaitu mempertahankan zikir sampai tenang yg muncul dari diri kita
sendiri ,rasane nggih tenang yo wes luarbiasa,tapi iku masih
diri,howone diri( hawanya diri) dalam kondisi ini ,adalah kondisi
berjaga-jaga,sehingga mampu merasakan yuzakki man yassa,nah
yuzakki inilah yg turun kepada hati yg standby sehingga tahu
perbedaannya antara tenangnya diri dan tenangnya yg diturunkan.
Inilah yg kata Rasulullah,akan bisa hilang pada diri kita karena ia
turun disebabkan hati yg sudah siaga jika hati yg tidak siaga maka
ilmu akan hilang,barulah kita percaya hadis tersebut memang
benar-benar ada bagi hati yg tersingkap,nabi mengalami
ketertutupan hati hanya tipis sekali seperti kabut saja akan tetapi
beliau membersihkannya dengan istigfar hanya 70 kali,lalu bisa
tersingkap kembali. Akan tetapi kita memerlukan 6 hari berturut-
turut istigfar dan zikir serta bertaubat membersihkan hati,baik berdiri
duduk berbaring sehingga tersingkaplah kilatan kecil riqqah yg
hanya dipahami yg mengalami saja sehingga bisa membedakan
mana yg berasal dari diri dan mana yg berasal dari rahmat Allah,
ust Abu
Diposkan 4 weeks ago oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
FEB
24
Tambahkan komentar
FEB
24
Tambahkan komentar
FEB
11
Tambahkan komentar
FEB
Tambahkan komentar
JAN
23
Tambahkan komentar
JAN
11
Siapa kita?
[15:12 11/01/2015] +62 811-333-314: Doa itu adalah panggilan
Allah terhadap hambaNya,perhatikan kalimat ud'uni astajiblakum..
Allah menyuruh kita berdoa, kalimat ini merupakan sapaan Allah
terhadap hambanya yg dikehendaki yg dicintai ,karena sang hamba
mempunyai kehendak dan tujuan yang jelas atas Tuhannya.
Berbeda dengan doanya iblis terhadap Tuhannya . Allah
melemparkan kebencian dan kemarahannya atas keinginan iblis yg
tidak dikehendaki Allah.Umar bin Khatab berkata," Aku tidak
membawa hasrat pengabulan,tetapi aku membawa hasrat doa. Jika
aku diberi ilham berdoa,maka akupun tahu bahwa pengabulan
bersamanya". Semalam kami bersama Pak harisman, Pak mar, Da
Meddy, Da teddy, dan yang lainnya, ketika duduk bersama tiba tiba
turun keadaan rasa. Seperti air sejuk yang turun menyelimuti hati
kami hingga fikiran emosi tidak mampu melepaskan keadaan ini,
kita dikuasai oleh keadaan tunduk dan menyerah, kita tidak mampu
berbicara sepatah katapun , yang ada kita dikuasai oleh keadaan
yang sangat dalam, kita ditenggelamkan kedasar samudra rasa
makrifat kepada Allah. Sebenarmya keadaan ini merupakan proses
pengajaran ruhani yang sangat jernih dan bersih, yang datangnya
tidak kita kehendaki. Kita hanya mempersiapkan hati yang selalu
hadir kepada Allah yang diringi niat menjalankan tugasnya. Ilham
tidak bisa turun begitu saja tanpa ada hubunga bathin antara
hamba dengan Allah. Oleh karena itu kesimpulan semalam, bahwa
kita tidak mungkin mendapat tuntunan menuju Allah tanpa ada
rencana memenuhi keinginan Allah berupa dakwah dan
pengembangan, kehadiran temen-temen nanti di harapkan
mempersiapkan kejernihan hati dan niat untuk menyampaikan
dakwah serta baik berupa harta ,jiwa dan raga sehingga Allah
meresponnya dengan tuntunan berupa ilham ,ismat,dan
karomahnya tanpa ini,jangan harapkan ada keberhasilan didalam
dzikir dan sholatnya . Inilah yg dikeluhkan sebagian kita kok kami
belum mampu merasakan apa-apa? Padahal itu sebuah jawaban
bahwa kita tidak pernah dihubungi Allah,
[15:12 11/01/2015] +62 811-333-314: Hanya para menteri lah yg
dipanggil presiden untuk menghadap lalu diberi tugas menjalankan
perintah presiden. Ada hubungan kedua batin antara menteri dan
presiden yg keduanya saling memberikan berita atas kerjasama
menjalankan perintah dan yg diperintah.
Abs.januari 2015
Diposkan 11th January oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JAN
Tambahkan komentar
JAN
Tambahkan komentar
JAN
Tambahkan komentar
DEC
17
Tambahkan komentar
DEC
Data di otak
Kita terlalu banyak menyimpan data pada otak nama-nama selain
Allah, baik nama orang maupun nama benda. Data yang tersimpan
adalah data yang menggunakan perasaan seperti sedih, senang,
bahagia atau marah dan cinta. Sementara yang tidak ada perasaan
dan niat tidak akan tersimpan pada otak, seperti cinta pura-pura,
bahagia pura-pura, nangis pura-pura atau shalat pura-pura, wudhu'
pura-pura, do'a pura-pura, nah yang pura-pura ini tidak akan masuk
pada jiwa sehingga shalat yang bertahun-tahun yang tersimpan ya
pura-pura sehingga tidak ada rasanya. Sehingga refleknya ya
shalat pura-pura.... Allah mengajarkan ingat kepada-Nya "wadzkur
robbaka fi nafsika tadarru'an wa khifatan wadunal jahri minal qouli
bil ghudui wal asol"..artinya ingatlah Allah di dalam jiwamu dengan
rasa tunduk dengan tidak mengeraskan suaramu baik pagi maupun
petang. Perintah ini mengajarkan kita mengeluarkan perasaan
paling dalam sehingga mampu menyimpan data perasaan yg
sangat dalam melampui perasaan-perasaan yg lainnya. Jika rasa ini
tidak menembus ke dalam hati yg paling dalam maka akan
terkalahkan oleh perasaan gembira sedih yg berasal dari hawa
nafsu. Oleh sebab itu mengapa perasaan kita kepada Allah selalu
terkalahkan oleh perasaan selain Allah disebabkan belum
memahami iman secara utuh. Mari kita renungkan..
(ust. Abu Sangkan).
Barusan ust Aziz telp membahas tulisan saya di atas. Saya bilang
seharusnya group kita sekarang dibahas bab pengalaman, masak
yang nulis pengalaman saya terus. Mereka takut disalahkan,
seharusnya tidak perlu malu, hal ini menunjukkan hawa nafsunya
menutup dirinya. Ia malu karena sudah lama belajar, padahal
keadaan ini bukan lagi lama atau tidaknya belajar, makanya tidak
ada senioritas. Seharusnya tidak perlu malu seperti Rasulullah, kata
nabi wahyu belum turun... Nabi pernah kebingungan ketika petunjuk
belum turun. Nabi sering ditegur Alla ... Jadi petunjuk itu datang jika
diperlukan Allah sebagai sarana komunikasi.
Oleh karena itu, tugas kita adalah selalu ingat kepada Allah tanpa
putus, perkara petunjuk itu datang atau tidak itu urusan Allah,
namun jika kita menginginkan petunjuk itu datang ya harus
disampaikan dengan sungguh-sungguh dan bersihkan hatinya agar
mampu menangkap khabar ilham turun apakah berupa isma',
ifham, ilham. Keadaaan ini seperti taunya kita terhadap kondisi
badan ini misalnya mata melihat secara langsung terhadap benda-
benda di depan kita, itu juga petunjuk. Pendengaran suara itu juga
petunjuk. Perasaan itu juga petunjuk, wangi-wangian maupun bau-
bauan itu juga petunjuk. Manis asin dan pahit itu juga petunjuk.
Demikian pula pembicaraan Allah terhadap hati manusia berupa
khabar, wahyu, ifham, bayan am maupun khas, tahdist, ilham. Kita
seharusnya sudah membahas bab ini, dan ngaji lagi, bukan
berhenti seolah-olah sudah paham. Padahal kita belum pernah
ngaji bab ini.
(ust. Abu Sangkan).
Kita sudah di ajarkan Nabi tentang perjalanan mati sebelum mati.
Inilah yang saya praktekkan sejak lama. Sehingga mampu
membaca petunjuk Allah. Saya pernah bersama teman-teman Jogja
di rumah ibunya jeng Lulu, di saat riqqah turun teman-teman bisa
merasakan,, padahal kita sedang duduk santai sambil ngobrol.
Saya bilang sama teman-teman, sampai terasa nggak apa yang
turun ? Mereka menjawab, nggih Pak Abu. Nah inilah daya turun
bukan kita ngotot memaksa tetapi diturunkan oleh sebab iman!! Ini
baru awal kita menangkap turunnya riqqah, seharusnya terus
diperhatikan sampai selesai sehingga paham apa yang turun,
berupa ifham-kah, ilhamkah atau rahmat Allah. Nah kita harus
belajar keadaan ini. Sehingga kita hafal marahnya Allah, sayangnya
Allah, akrabnya Allah, rindunya Allah sama hamba-Nya. Datang ke
saya jangan memaksa karena belum tentu saya merespons sebab
saya tergantung Allah, tergantung iman pada diri kita. Pergaulan
kita ditentukan oleh dzikir kita kepada Allah, berapa lama berusaha
jihad mendekat kepada Allah. Sampai Allah mengatakan
"lanahdiyannahum subulana". Pasti Aku buka jalan keluarnya.
Tanda-tandanya hatimu sangat tenang dan hening.....
(ust. Abu Sangkan).
Diposkan 4th December 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
NOV
Puasa daud
Diberdayakan oleh Blogger.
Home Puasa Cara Mengerjakan Puasa Daud yang Baik dan
Benar
Cara Mengerjakan Puasa Daud yang Baik dan Benar
Tambahkan komentar
NOV
Ilmu sholat
Alhamdulillah, Bu Mida. Inilah ilmu yang sejak lama ingin saya
sampaikan. Ilmu shalat merupakan ilmu dzikrullah yang Utama. Jika
ada orang berdzikir biasa lebih enak daripada shalat maka dzikirnya
adalah sesat. Saya pernah mengalami melakukan dzikir diluar
shalat maka rasanya lebih enak dzikir biasa diluar shalat. Keadaan
ini bertentangan dengan nasehat alQuran bahwa zikir itu untuk
mengingat AllAh disaat melakukan sholat. Karena di dalam sholat
ada pembicaraan langsung kepada Allah. Sehingga untuk berbicara
saja harus dengan wudhu yg benar. Serta sadar apa yg diucapkan.
Kemudian memahami apa yg diturunkan kedalam jiwa ini . Berupa
ilham .Allah berfirman: innani Ana Allah lailahailla Ana fa'budni wa
aqimissholah lidzikri . Sesungguhnya aku adalah Allah tiada Tuhan
kecuali Aku maka sembahlah Aku. Dan dirikanlah sholat untuk
mengingatKu. Dilanjutkan dengan ayat setelah engkau
menyelesaikan sholat maka ingatlah Allah sambil berdiri ,duduk,dan
berbaring setelah mencapai tenang maka sholatlah kembali.
Perhatikan kedua ayat diatas sholat itu harus dipertahankan
keadaannya sambil berjalan ,duduk dan berbaring . Bukan melatih
dzikir untuk sholat. Tetapi bersholatlah untuk berdzikir jangan
terbalik. Sebab dzikir yg tertinggi adalah sholatnya sedangkan dzikir
diluar sholat adalah bekasnya sholat. Tidak sedikit orang tersesat
melakukan dzikir diluar sholat dan dapat dipastikan akan tersesat
selamanya.-ust. Abu Sangkan-
Diposkan 7th November 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
NOV
BERTAUBATLAH !!!
ALLAH SANGAT SAYANG KEPADA KITA...
..
:
...
,
..
:
.. " "
..
..."
Ini adalah hikayat terkenal tentang seorang yang keimananya "
tinggi. pada suatu hari,ia berhasil lolos dan lari dari tuanya. Di
.sebuah gang ia melihat sebuah pintu terbuka
Tiba-tiba seorang anak kecil sambil menangis keluar dari pintu itu.
.Tampak ibunya berada di belakang mengusirnya keluar
Belum jauh si anak malang itu pergi, ia berhenti. Ia berfikir dan
bingung karena tidak punya tempat tinggal selain rumah yang baru
saja ia tinggalkan tersebut, juga tidak ada yang melindunginya
selain ibunya.
Tambahkan komentar
OCT
31
Tambahkan komentar
OCT
29
Posisi dekat
Jauh dan dekat tergantung kesadaran dan keadaan hati. Allah
berada sangat dekat namun terasa jauh. berkali-kali
menyampaikan kepada sang Nabi, apabila ada hambaku yang
bertanya mengenai Aku, katakan Aku adalah dekat. Bahkan lebih
dekat dari urat nadimu. Secara lahiriah kita bisa saja dekat namun
bathin jauh. sangat dekat namun sangat jauh sehingga tidak
mengingat yang menciptakan diri kita. Semalam saya bicara
dengan ustadz Azis bawalah ummi dengan jiwamu. ada dan
dekat sangat dekat. Bukalah iman kita agar engkau menangkap
keberadaan-Nya. Ada getaran dan cinta yang harus dirasakan.
Istighfar adalah sarana untuk mencapai dengan cepat. Sebab
ampunan akan memudahkan sampainya jiwa (wusul). Demikian
orang shalat jika ia tidak mampu merasakan adanya sangat
dekat, maka ruhaninya akan keluar dari . Oleh karena itu shalat
dan kematian adalah pintu takbiratul ihram. Yaitu meninggalkan
hawahu, meninggalkan nafsahu untuk mencapai yang maha
dekat. Hantarkan umma dengan rasa iman kita, rasa dekat kepada
Allah, rasa cinta kepada . Insya Allah umma diterima Allah
dengan cinta. Al-fatihah.
-ust.Abu Sangkan-
Diposkan 29th October 2014 oleh Rendra Cahyanto
0
Tambahkan komentar
OCT
22
Tambahkan komentar
OCT
12
Tambahkan komentar
OCT
Dan kita telah mengetahui bahwa qiyamat akan tiba dan tidak
ada keraguan di dalamnya, dan Allah akan membangkitakan semua
dari kuburnya.
(Lalu kitapun belum menyiapkan diri dan bekal untuk hari itu)
Ketahuilah....
Wahai Saudara dan saudariku yang tercinta karena Allah..
bahwa setiap nafas yang kita hembuskan, semakin mendekatkan
kita kepada ajal yang telah ditetapkan masanya.
(Lalu kitapun masi tenggelam dalam lalai dan senda gurau)
Telah tiba masanya... setiap detik yang kita lalui dapat merubah
tujuan hidup kita, dan mempersiapkan bekal terbaik kita untuk hari
hisab itu (pada hari itu manusia lari dari saudaranya, dan dari ibu
dan bapaknya, dan dari istri dan anak-anaknya, dan setiap orang
pada hari itu memiliki urusan yang menyibukkannya)
Tambahkan komentar
OCT
Tambahkan komentar
SEP
20
Rumah yg seharusnya
Tempat yang tertinggi (Al-'A`rf):29 - Katakanlah: "Tuhanku
menyuruh menjalankan keadilan". Dan (katakanlah): "Luruskanlah
muka (diri)mu di setiap sembahyang dan sembahlah Allah dengan
mengikhlaskan ketaatanmu kepada-Nya. Sebagaimana Dia telah
menciptakan kamu pada permulaan (demikian pulalah kamu akan
kembali kepada-Nya)". Surah Al-Araf, 29:
Katakanlah: "Tuhanku menyuruh menjalankan keadilan". Dan
(katakanlah): "Luruskanlah muka (diri)mu di setiap sembahyang
dan sembahlah Allah dengan mengikhlaskan ketaatanmu kepada-
Nya. Sebagaimana Dia telah menciptakan kamu pada permulaan
."(demikian pulalah kamu akan kembali kepada-Nya)
Surah Al-Araf, 30:
Sebahagian diberi-Nya petunjuk dan sebahagian lagi telah pasti
kesesatan bagi mereka. Sesungguhnya mereka menjadikan
syaitan-syaitan pelindung (mereka) selain Allah, dan mereka
mengira bahwa mereka mendapat petunjuk. Sungguh Al qur'an
sebagai hudan bagi orang yang beriman, ayat ini sangat jelas
bahwa ada yang tersesat dan ada yang dibuka. Kita disuruh
mengahdapkan wajah dihadapan wajah Allah, tetapi ada yang
mampu mempertahankan kesadarannya bahwa ia sedang
berhadapan dengan Allah ketika shalat dan ada yang tidak mampu
bertahan lama berhadapan dengan Allah. Apakah kita termasuk
yang ditolak Allah ketika sedang shalat ???Abs
Ya Bu Ina, ada sebuah kebahagiaan Jika rumah itu menjdi Rumah
Allah. Disebut Rumah Allah karena dibalik tempat sujud kita ada
Allah yang Melihat hati dan badan kita. Orang yang merasakan
adanya Allah berarti Ia diperlihatkan adanya Allah dalam hatinya.
Saya mengharap rumah itu adalah syurga yang didahulukan (
Jannatul ajilah). Alladzi Yaroka hina taqumu wataqollubaka
fissajidin..Allah melihatmu ketika engkau berdiri ,dan ketika didalam
sujud. Ust abu.
Betapa banyak rumah megah tidak menyiramkan ketentraman.
Barang2 mewah tdk memancarkan keindahan. Tumpukan harta tdk
melahirkan kebahagiaan. Karena Allah tdk pernah dilibatkan di
rumah itu. Maka betullah kalau Rasul perintahkan kepada kita:
"Nawwiru manazilakum bis-shalati waqira-atil quran; sinarilah-
cahayailah rumah2 kalian dg shalat dan bacaan al-quran." Ust edi
A'udzubillahi minassyaithoni rojim. Bismillahiramanirrahim. Cahaya
itu di rumah-rumah yang disana telah diperintahkan Allah untuk
memuliakan dan menyebut nama-Nya,di sana bertasbih (
menyucikan) nama-Nya pada waktu pagi dan petang ( Surah An-
nur 36) jika keadaan ini ada pada kita sungguh indah keberadaan
rumah tangga kita. Dan betapa Allah sangat cerdas menata
kehidupan manusia yang harmoni dengan menuntun kita untuk
membangun karakter dengan melakukan shalat kemudian
diperintahkan mempertahankan ingatan kepada Allah swt sambil
berdiri, duduk dan berbaring. Masya Allah kita diajak Allah untuk
mempertahankan bersama Allah. Pasti kita bisa menjadi orang baik,
pasti kita selalu mampu merasakan ketenangan yang diturunkan
dalam hati, dan kita pasti dipenuhi oleh kebahagiaan hakiki. Ajaklah
anak anak kita untuk belajar mendekat kepada Allah.Abs
Setiap kaki melangkah meninggalkan alam ini alam ghurur menuju
alam abadi. Dengan melaksanakan takbiratul ihram sehingga tidak
satupun yg boleh melintas dalam pikiran kita hati kita dan hawa
nafsu kita seperti mati sebelum mati al inbatu ila daril khulud
watajafi andaril ghurur wattahubu lil maut qobla nuzulil maut..
sebuah kebahagiaan Jika rumah itu menjdi Rumah Allah. Disebut
Rumah Allah karena dibalik tempat sujud kita ada Allah yang
Melihat hati dan badan kita. Orang yang merasakan adanya Allah
berarti Ia diperlihatkan adanya Allah dalam hatinya. Saya
mengharap rumah itu adalah syurga yang didahulukan ( Jannatul
ajilah). Alladzi Yaroka hina taqumu wataqollubaka fissajidin..Allah
melihatmu ketika engkau berdiri ,dan ketika didalam sujud.
A'udzubillahi minassyaithoni rojim. Bismillahiramanirrahim. Cahaya
itu di rumah-rumah yang disana telah diperintahkan Allah untuk
memuliakan dan menyebut nama-Nya,di sana bertasbih (
menyucikan) nama-Nya pada waktu pagi dan petang ( Surah An-
nur 36) jika keadaan ini ada pada kita sungguh indah keberadaan
rumah tangga kita. Dan betapa Allah sangat cerdas menata
kehidupan manusia yang harmoni dengan menuntun kita untuk
membangun karakter dengan melakukan shalat kemudian
diperintahkan mempertahankan ingatan kepada Allah swt sambil
berdiri, duduk dan berbaring. Masya Allah kita diajak Allah untuk
mempertahankan bersama Allah. Pasti kita bisa menjadi orang baik,
pasti kita selalu mampu merasakan ketenangan yang diturunkan
dalam hati, dan kita pasti dipenuhi oleh kebahagiaan hakiki. Ajaklah
anak anak kita untuk belajar mendekat kepada Allah. Abs .
Diposkan 20th September 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
AUG
28
Kasih sayang
Asm wr wb. Seharusnya cinta kepada suami istri Bukan cinta hawa
nafsu,tapi cinta sejati shg tidak akan menyakitkan antara
keduanya.
Nabi bersabda Tahabba fillah, saling mencintai karena Allah,
keadaan ini telah sirna karena keduanya tidak menemukan sakinah
mawaddah warahmah. Maknanya keduanya menjadi tenang
(sakinah) makatsa wa sakana, keadaan ini berupa keadaan yang
sangat tenang dan damai, kemudian mawaddah maknanya
menempati satu jiwa dan warahmah yaitu kasih sayang Allah yang
turun kepada orang yang saling mencintai sehingga turun kehendak
Allah berupa kekuatan pengkabulan doa doa yang disampaikan,
ightanimuu du'a 'inda riqqati fa innaha rahmah. Oleh karena itu
bertemunya dua batin yang saling mencintai karena Allah akan
menghasilkan petunjuk berupa riqqah dari Allah yaitu rahmat.
Jika bathin kita tidak menjumpai rahmat pada teman kita atau suami
kita, cukupah kita hanya bersama Allah saja untuk menemukan
kasih sayang Allah tanpa harus melepaskan pasangan kita atau
teman kita. Kita akan menikmati kebersamaan dengan Allah
dengan penuh gembira. Karena jika rahmat turun kepada hati kita
rasanya melampaui keadaan mencintai antara suami istri. Nabi
bersabda 'cintailah' seseorang sedang-sedang saja, karena suatu
ketika akan menjadi sangat benci kepadamu melampaui batas dan
'bencilah' sedang-sedang saja kepada seseorang karena suatu
ketika kamu akan mencintainya suatu ketika( Ahbib habibaka
yaumama asa ayakuna baghidhoka yaumamma , wabghid
baghidhoka yaumamma asa ayakuna habibaka yaumamaa..) Cinta
yang berasal dari hawa nafsu adalah cinta yang ditunggangi oleh
syetan sehingga mudah hilang yang akan menghasilkan
pertengkaran dan perceraian, demikian juga marah sedang sedang
saja karena marahnyapun berupa hawa nafsu sehingga marahnya
akan sirna berganti senang dan cinta. Bandingkan dengan rasa
cinta kepada Allah yang murni dan bersih, ia tetap ada rasa cinta itu
walaupun musibah turun, karena sebentar lagi ada petunjuk Allah.
Jadi sakinah itu , tidak disebabkan oleh persepsi pikiran ia datang
tanpa sebab pikiran. Atau perdebatan antara kedua pikiran yg
menghasilkan kedamaian ataupun pertengkaran. Rasa yg asli tiba-
tiba turun kedalam hati sebuah ketenangan tanpa sebab, demikian
juga sebuah kesedihan turun ke dalam hati namun tanpa ada
sebab, maka itulah petunjuk yg sebenarnya. (pak Abu)
Diposkan 28th August 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
AUG
28
Tambahkan komentar
AUG
27
Tambahkan komentar
AUG
24
Ustad sukanan
[7:25 24/08/2014] Ust. sukanan: Pembelajaran halaqah di rmh b.
Rusmi. Manisnya IMAN hanya bisa dirasakan : jika betul2 ridho
Allah sbg Robnya, Islam sbg agamanya dan Nabi Muhammad sbg
utusan Allah. (HR. Muslim). Hadis ini ketika masih SD
hanya dibaca menjelang belajar : roditu billahi robba wabil islami
diina wabimuhammadin nabiyyaw warasula.
Ternyata doa ini bukan sekedar bacaan. Tapi sebuah keadaan jiwa
yg sangat dekat bersama Allah, mengenal Allah, mencintai Allah,
dan dicintai-Nya. kemudian berikrar dlm belaian cinta-Nya Rodiitu
billlah robba. ruhani berjumpa dg Allah irjii ilaa robbiki
rodhiyatan mardhiyah. Ridho dan diridhoi, cinta dan
dicintai. Subhanallah manisnya iman bersama Allah,
manis iman bersama dg perintah2 kekasih-Nya yaitu Allah, berupa
rukun Islam. keimanan yg sempurna akan menghasilkan keislaman
yg kaffah, dan kesadaran insan ihsani (insan kamil : manusia
sempurna, kemana2 selalu bersama Allah.
[7:56 24/08/2014] Ust. sukanan: Coba kita diperintah oleh org yg tdk
dikenal, bgm responnya ? Diperintah oleh org yg kita kenal, bgn
responnya. Diperintah kekasih kita, bgm responnya ? Maaf
bersyariat tapi tdk mengenal dg yg membuat syariat dan yg
membawa syariat. Bgm mungkin menemukan manisnya bersyariat
? Manisnya bersyariat hanya mampu dirasakan
oleh org yg makriafatullah dan mahabbatullah. Siapa itu ? Org yg
mukmin. Ibaratnya Iman adl cinta, syariat adl pengorbanan,
sedangkan ihsan adl bermesraan dg Allah. Wajah Allah terbayang2
dlm segala keadaan faina ma tuwallu wujuhakum fatsamma
wajhallah.
[7:56 24/08/2014] Ust. sukanan: Manis Iman dapat dirasakan dg
tiga hal : 1. Allah dan Rasulnya lebih dicintai dari
pd segala2nya. 2. Mencintai seseorang semata2 krn
Allah. 3. Takut hidayahnya dicabut atau kembali kpd
kekafiran sebagaimana takutnya dilemparkan ke dlm api neraka.
(HR. Mutafaq alaih)
Diposkan 24th August 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
AUG
24
Pelajaran putri2ku
Kita harus dengan senang hati menerima keadaan takdir yang allah
setting kan. Walaupun keadaan tadi tidak sesuai dengan apa yang
kita inginkan, tersenyum lah dan katakan " hamba senang ya allah"
dengan setting keadaan ini, hamba terima dan hamba senang".
Ketika bulan ramadhan, dan putri 2 kami sedang liburan menjelang
hariraya.
Menjelang buka pada kita jalan2 ke malang mencari restauran,
namun sejak awal perjalanan terlihat wajah cemberut di keduanya,
padahal mau diajak makan, mungkin mereka punya harapan yg
berbeda dengan kami orangtua nya. Akhirnya situasinya ga enak,
papa marah karena sikap mereka dan alhasil tempat yang kami tuju
semuanya penuh, akhirnya buka di pinggir jalan.
Tapi pelajaran tetap turun dan alhamdulillah terimakasih ya allah,
pelajaran sikap kita yg seharusnya terhadap setting Allah.
Diposkan 24th August 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JUL
19
Tambahkan komentar
JUL
19
Mudik 2014
Mudik atau pulang kampung, secara lahiriah orang memahami
mudik adalah pulang ke tempat asal ia dilahirkan. Saya pernah
merasakan secara emosi menghabiskan puluhan juta demi bisa
pulang kampung. Mau apa sebenarnya pulang ? Lalu apa yang
dirasakan sesampai disana ? Apakah ada yang lebih hebat getaran
kebahagiaan yang dirsakan ? Apakah ada kepuasan yang
melampaui rasa yang paling dirasakan sekresi hormonal ? Inikah
yang dicari,menurut alghazali yg disebut qimiatussa'adah.. Yaitu
Kebahagiaan yg dihasilkan oleh getaran sekresi hormonal,yg
menurutnya akan hilang setelah melampiaskan keinginannya.
Setelah satu minggu tinggal dikampung kegelisahan muncul lagi
ingin segera pulang ke jakarta.inilah kebodohan para pemudik yg
tidak paham untuk apa mudik dan kemana tujuan mudik. Hanya
orang beriman dan tahu asal -usul dimana ia pergi lalu kemana ia
akan kembali pulang, yaitu orang yg tahu jannatul ajilaah. Yang
disini ada surga yg didahulukan ada kebahagiaaan sebelum sampai
waktunya inna fidunya jannatan...kyai Tuguh memberikan komentar
tentang perjalanan orang yang kembali mudik kepada asal muasal
dimana dia datang,bahwa didunia ini ada akherat,tidak dibarat dan
tidak ditimur semuanya tidak ada ,ia berada didalam akherat yg
langgeng dan abadi,ia bisa dirasakan sekarang di dunia ini.-ust.
Abu Sangkan-
Diposkan 19th July 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JUL
17
Tambahkan komentar
JUL
17
Ramadhan 2014
5 penghaapus ibadah puasa
bismillah.
Ibadah Puasa adalah ibadah yg sgt luar biasa shg Alloh sendiri yg
akan memperhitungkan " puasa adalah utkKU"
Beginilah kedudukan puasa, namun ibadah yg sgt luar biasa ini bisa
hilang sia sia hanya karena perbuatan yang sering sekali dilakukan
oleh kita yg menyebabkan terhapusnya nilai puasa kita alias sia
sia.
dan nabi telah bersabda diantara perbuatan yg menghapus nilai
puasa kita adalah:
Pertama, al-kadzbu yaitu berdusta atau bohong. Perbuatan ini
sering terjadi pd diri kita misalnya hanya beralasan untuk
menghindar dari sebuah kesalahan sehingga dengan mudahnya
untuk berbohong. Sebenarnya masalahnya itu kecil, sepele tapi
tanpa berfikir diri kita sendiri yang membuat masalah lebih besar
dan menutupinya dengan berbohong yang berakibat pahala puasa
kita terhapus.
Yang kedua, al-ghibah yaitu membicarakan kejelekan orang lain.
dan ini terfasilitasi di rumah kita, dimana setiap stadiun TV memiliki
progrsm gosip yg ditonton klg kita.
padahal nabi bersabda Salamatul insan fii hifdzil lisan,
selamatnya seseorang tergantung orang tersebut dalam menjaga
lisannya.
Kemudian yang ketiga, an-namimah yaitu mengadu domba.
Keempat adalah Sumpah palsu.
Dan yg terakhir perbuatan yg menghapus nilai puasa kita adalah
melihat aurat lain jenis dengan syahwat. Hal ini tidak dapat
dipungkiri terjadi pada seluruh lapisan masyarakat apalagi di zaman
yang serba modernisasi, teknologi canggih, sekarang semua orang
tidak harus pergi ke alun-alun untuk melihat aurat wanita, tidak
harus jauh-jauh untuk pergi ke pantai hanya melihat seorang
wanita. Akan tetapi orang bisa melihat aurat seorang wanita hanya
tinggal duduk manis di depan laptop atau HP di dunia maya baik
berupa foto maupun dalam bentuk video. Apalagi sekarang internet
tidak hanya bisa diakses oleh orang yang hidup di kota, di pelosok
desa pun juga bisa mengaksesnya.
shbt...skrg romadhon masuk pertengahan, kita koreksi diri ini sejauh
mana nilai puasa kita selama 2 minggu ini?
apakah kita termasuk di sampaikan nabi dalam hadisnya
yaituberapa banyak dari orang yang berpuasa tidak mendapatkan
apa-apa kecuali hanya mendapatkan lapar dan haus saja,
Robbii...Naudzubillah...bimbing dan tuntun puasa kami...serta
perjalankan mjd seorang yg berpuasa sbgm yg nabi teladankan.
Amiin.
Bu ina scmlg
Diposkan 17th July 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JUL
13
Nafsu
Pembelajaran tadi malam I'tikaf di masjid Sidratul Muntaha.
Mohon. Makna Syuhada'. Bismillah Ahli
hakikat membagi jihad menjadi 3 klasifikasi: 1. jihad kuffar yaitu
jihad secara fisik melawan org2 kafir :
. . Mereka berjihad
dijalan Allah, dan mereka tidak takut terhadap cacian orang yang
mencaci. (QS. Al-Maidah: 54). 2. Jihad dg ilmu dan dalil : melawan
org2 yg banyak bertanya dan ahli debat.
. Dan berdebatlah dg mereka dg cara yg baik (An-
nahl : 125). 3. Jihad hawa nafsu yaitu jihad
melawan dirinya sendiri, nafsu hayawani, nafsu amarah, dan nafsu
lawwamah.
Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhoan) Kami,
benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.
Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang
berbuat baik. Q.S. Al-Ankabut : 69. (Mukasyafatul
qulub: 33). Para Syuhada' palestina gugur dlm medan
peperangan melawan tentara2 israil. Mulai dari balita, anak2,
remaja, dewasa dan tua. Mereka telah menjadi syahid yaitu mampu
melihat Allah, kembali kpd Allah, irjii ilaa robbiki, pulang dipangkuan
Allah. Mereka telah mampu membuktikan kebenaran janji2 Allah.
Itulah makna syahid yg sesungguhnya. Wahai
sahabat2ku, siapa yg memperjuangkan shalat khusyu di muka bumi
ini juga disebut jihad atau syuhada'. Org shalat khusyu jiwanya
selalu syuhada', mampu menyaksikan Allah di dlm shalat dan di
luar shalat. Mampu membaca ayat kauniyah dibalik alam semesta,
mampu melihat wajah Allah dibalik makhluknya, membenarkan
janji2 Allah yg ada di dlm Al-qur'an dan hadis. Sesama
syuhada' jiwanya nyambung, satu frekwensi krn dipertemukan
Allah, wadkhulii fii ibadii wadkhulii jannatii. Smg Allah memilih kita
sbg mujahid atau syuhada' shalat khusyu di muka bumi
ini. Mungkin dlm perjuangan ini kita tdk sampai
berhasil menyebarkan shalat khusyu, kemudian kita terbunuh di
medan peperangan. Baik terbunuh oleh syetan, org kafir, atau
org munafiq. Insyaallah Allah akan mencatat kita sebagai syahid,
krn sesungguhnya Allah tdk melihat keberhasilan perjuangan, tapi
melihat sejauhmana mujahadah kita dlm memperjuangkan agama
Allah. Wallahu a'alam. Afwan sahabat2ku sy
masih kotor ini
Diposkan 13th July 2014 oleh Rendra Cahyanto
Lihat komentar
JUN
Posisi Sholat
Ketika pandangan "MATA HATI" sudah kosong, tak ada bentuk
rupa, tak ada huruf tulisan, tak ada warna dan gambar, tak ada
suara dan suasana....tidak ada APA APA.....maka kemudian angkat
tangan dan BERTAKBIRLAH.
diam sejenak untuk menyadari dan merasakan bahwa
sesengguhnya apa saja yang ada didalam diri anda dan semua
tanpa kecuali yang ada disekita anda adalah pendhahiran dari
DzatNya yang sedikit, DzatNya yang sedikit itu menjadi "BATIN"
semuanya, menjadi bati seluruh bagian terkecil dari diri anda,
sehingga anda akan merasakan didalam shalat senantiasa
"DEKAT, DILIHAT, DIPERHATIKAN", ini akan terus menerus
mengoreksi dan mengontrol serta memperbaiki dan memperkuat:
sikap ketundukan anda, sikap hormat anda, sikap berserah diri
anda, sikap ketakberdayaan anda, sikap hina dina anda, dst
dst....lalu anda gemetar...merinding...haru dan
menangis......kemudian dari kondisi ini....muncul rasa "MALU,
TAKUT, CINTA, SAYANG, RINDU"....kemudian ingin benar benar
melalui bacaan dan gerakan shalat itu menunjukkan "BENAR
BENAR" memuja, sungguh sungguh menghormat, sungguh
sungguh berdoa (meminta).
Contoh: dalam posisi ruku'......akan ada kontrol sampai anda
menunjukkan dengan badan ini sikap sungguh2 menghormat,
tunduk patuh dan menyerahkan diri, ditambah lagi ungkapan doa
atau bacaan ruku' akan keluar dari hati yang dalam bahwa anda
sungguh2 (ini terasa ada kedalaman rasa-nya) menhomat dengan
mensucikan dan memujiNYA. dan karena anda merasa belum
mencapai kedalaman rasa menghormat, memuji, mensucikan...
sedangkan anda ingin masuk kedalam kedalaman rasa itu
maka....keluarlah airmata, anda pasti menangis terisak isak...dan
disi ada rasa senang, cinta, rindu, dan sayang serta rasa terima
kasih yang luar biasa besarnya....itupun anda tak mampu
mengungkapkannya.....
Ketika duduk antara dua sujud.....sering saya terpaku dan
memasuki " Rabbighfirliii"......terus berulang disitu (dan ini pasti
seperti terjungkal2 dan menangis, bacaan doanya menjadi terputus
putus), dan sampai malu meminta, di ampuni saja rasanya sudah
anugerah yang sangat besar.
Ketika sujud....lebih lagi....dan pastinya anda tidak ingin segera
menyelesaikannya.....anda ingin berlama lama disini, bagaikan
bercumbu rayu memadu kasih.....
Keseluruhan shalat "MATA HATI" tetap dijaga memandang kepada
Dzatnya, yang tidak bisa dipersepsikan dengan APAPUN
Pak. Saifudin
Diposkan 7th June 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
MAY
17
Keberkahan
Keberkahan itu keluar seperti cahaya yang menerangi batin
seseorang tanpa proses pikiran dan angan -angan. Tanpa tenaga
yg diupayakan ,orang yg mendapatkannya seperti disiram air yg
sejuk dan membahagiakan ia tetap ada walaupun digunakan untuk
bergerak secara cepat. Sejak magrib sampai sekarang saya
mengikuti keadaan hati yg sejuk yg menghantarkan
ketertenggelaman menuju khusyu' . Ketenggelaman atau istighraq.
Nyaris tanpa tenaga dan emosi,kita hanya dikuasai oleh
keadaannya. Seperti sebuah hadiah yg teraliri .
Kalau boleh saya gambarkan keadaan ruhani yg tenggelam
,suasannya swperti memeasuki samudera yg sangat dalam yang
tanpa batas dan bisa seperti bener-bener merasakan keluasan dan
kedalamannya. Maka saya percaya para walipun dalam kitab
makeifat menggambarkan pengalamannya sama dengan
mengungkapkan peristiwa ketertenggelamnnya dengan istilah
samudera bahkan dijawa para ulama menggambarkan keadaaan
batinnya memasuki "telenging samudra".
Istiqomahkan terus pada posisi melakukan perjalanan mati sebelum
mati,walaupun hanya sepuluh menit yaitu meninggalkan tubuh ini
,meninggalkan dunia ini,menuju dzat yg abadi . Usahakan istiqomah
dalam berzikir baik berdiri ,duduk ,dan berbaring jika karakter ini
dibangun oleh seluruh jamaah tampak terlihat kembali suasana ahli
zikir yg dicita-citakan oleh para aulia dan nabi. Kemudian harus
dipastikan zikir kita ada sambutan dari zikir Allah kepada kita,
fadzkurunni adzkurkum wasykuruli wala takfurun. Jika hal ini terjadi
keadaan kita dan keluarga serta jamaah sholat khusyu' tanpak
terasa suasana menjadi satu getaran iman kepada Allah Swt tidak
akan ada pertentangan perdebatan dan kekacauan hati. Karena
frekuensi dalan satu getaran yg sama yaitu ketenangan dan
kedamaian.
Terjadinya perdebatan disebabkan antaara hati dan hati tidak
dalam satu frekuensi ketuhanan ia taalluq bil ilmi.
Silaahkan baca bab proses turunnya ilham pada halaman 139 .
Para ahli mukasyafah berpendapat,bahwa semua makhluk dapat
menjadi hijab atau penghalang untuk mendapatkan mukasyafah.
Menurut mereka ilmu, akal keadaan serta hal merupakan
penghalang atau hijab untuk mendapatkan mukasyafah.
Dalam hadis yg diriwayatkan dari Aisyah ra :Sesungguhnya
diwajibkan sholat dan doperintahkan haji dan thowaf dan
disyiarkannya ibadah-ibadah adalah untuk menegakkan ingat
kepada Allah. Apabila tidak ada didalam hatimu ingat kepada Allah
padahal itu adalah tujuannya dan yang dicari. Sementara hatinya
tertutup dan tidak bergetar,maka tidak ada nilainya ibadahmu (
dzikirmu) . ( Hadis riwayat Abu dawud dan tirmidzi) buku
Menemukan Khusyu' yg Hilang " bab Proses Turunnya ilham hal
141.
Diposkan 17th May 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
MAY
17
Hati yg khusu
SHALAT KHUSYU'
Melatih Hati yang Khusyu'
Imam al-Ghazali menerangkan enam istilah yang memiliki makna
yang sebangun dengan khusyu. Keenam hal itu bila digabungkan
akan menghasilkan kwalitas khusyu dalam shalat. diantara keenam
hal itu adalah; hudhurul qalbi (hadirnya hati), yaitu mengkosongkan
hati dari segala macam hal kecuali makna kata-kata yang terucap
dalam shalat. Tentunya Ini mengandaikan adanya hafalan dan
pengertian arti bacaan shalat itu sendiri.
Pengertian makna bacaan akan membantu mempermudah
seseorang mengikat hati dalam kekhusyuan, karena hati
tersibukkan dengan makna-makna itu. Namun perlu diwaspadai
seringkali hati hadir bersama hafalan bacaan tapi bukan makna
bacaan itu sendiri.
Sebagai kelanjutan dari hudhurul qalbi adalah at-tafahum yaitu
pemahaman akan makna bacaan itu sendiri. Pemahaman ini
berbeda-beda antara satu hamba dengan hamba lainnya,
sebagaimana perbedaan pengetahuan mereka mengenai al-quran
dan tasbih. Perbedaan pemahaman ini juga tergantung pada tingkat
kehadiran hati masing-masing. Seringkali seorang hamba
menemukan makna yang dalam ketika shalat yang tidak
ditemukannya dalam kesempatan lain.
Jika dua hal tersebut (hudurul qalbi dan at-tafahum) dikategorikan
sebagai katifitas internal karena harus dijalankan ketika shalat,
maka empat konsep selanjutnya lebih merupakan aktifitas
eksternal. Keempat hal tersebut adalah tadhim, haibah, raja, dan
haya.
Tadhim adalah kesadaran diri akan keagungan Allah swt sebagai
Dzat Pengatur Kehidupan. Kepada-Nyalah tergantung semua
kehidupan makhluk di alam ini. Tadhim kepada Allah swt ini
mampu meningkatkan kwalitas khusyu seseorang jika disertai
dengan hudurul qalbi dan at-tafahum.
Adapun haibah adalah perasaan takut yang lahir dari perasaan
tadhim. Berbeda dengan takut yang ditimbulkan karena adanya
unsur kemudharatan. Misalkan takut jatuh dari ketinggian atau takut
binatang buas. Keduanya adalah takut karena sesuatu yang ditakuti
itu bisa mendatangkan kemudharatan.
Sedangkan haibah adalah perasaan takut yang lahir karena
keagungan sesuatu yang ditakuti. Sebagaimana seorang anak yang
takut kepada orang tua. Bila hati seorang hamba telah merasakan
haibah dalam shalat, maka kwalitas kekhusyuannya pasti lebih
tinggi dari yang tidak merasakan haibah.
Sedangkan raja yang secara bahasaadalah pengharapan, dapat
diartikan sebagai harapan yang senantiasa hadir dalam hati akan
adanya ridha Allah swt. Seorang hamba tentunya harus tahu diri
sudah pantaskah dia mengharapkan ridha Allah swt, jika shalatnya
tidak mampu mendatangkan rasa tadhim. Bagaimana mungkin
seorang mengharapkan sesuatu dari orang lain tanpa didahului
pengabdian? Meski demikan kewajiban hamba adalah mengharap
kepada-Nya, disertai dengan usaha mendekat dan mengenal-Nya
melalui shalat yang khusyu.
Dan yang terakhir adalah haya perasaan malu kepada kemurahan-
Nya. Apakah masih pantas seorang hamba berharap rahmat dan
ridha-Nya, bukankah rahmat dan ridha selama ini telah diberikan
oleh-Nya secara cuma-cuma walaupun seorang hamba banyak
melanggar larangan-Nya dan mengoleksi dosa-dosa?
Demikian enam hal yang seharusnya dijadikan materi ajaran dan
bahan latihan seorang hamba ketika shalat, sebagaimana yang
dituturkan Al-Ghazali dalam Ihya Ulumiddin.
Diposkan 17th May 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
MAY
17
Taqwa
Untuk bisa diajari Allah dengan ilmu-ilmu, sebenarnya kita cukup
bertaqwa saja: "wattaqullaha wayu'allimukumullahu (al baqarah
282)
Untuk mendapatkan keberuntungan, kita cukup dengan bertaqwa
saja (ali imran 130)
Sebagai bukti kita sudah beriman, cukuplah dengan bertaqwa. (al
maidah 112)
Agar diberi rahmat, kita cukuplah dengan bertaqwa (al an'aam
155)
Agar mendapatkan berkah dari langit dan bumi, kita cukuplah
dengan bertaqwa (al a'raf 96)
Agar tidak was-was dan bisa melihat kesalahan-kesalahan, kita
cukuplah ingat kepada Allah (al a'raaf 201
Agar mengerti berbagai tanda-tanda (ayat) Allah, kita cukuplah
dengan bertakwa. (yunus 6)
Agar bisa bersama Allah, kita cukuplah dengan bertaqwa dan
berbuat kebaikan (an nahl 128)
Agar bisa menjadi aman, kita cukuplah dengan bertaqwa (Ad
dukhaan 51)
Agar terlindung, kita cukuplah dengan bertaqwa (Al Jaatsiyyah 19)
Agar mendapatkan jalan keluar dari berbagai masalah, kita
cukuplah dengan bertaqwa (ath thalaq 2)
Agar diberi rezki dari tempat yang tidak disangka-sangka, kita
cukuplah dengan bertaqwa (ath thalaq 3)
Agar dicukupi segala keperluan, kita cukuplah dengan bertaqwa
(atha thalaq 3)
Agar dimudahkan segala urusan, kita cukuplah dengan bertaqwa
(ath thalaq 4)
Agar bisa mendapatkan pelajaran dari al qur'an, kita cukuplah
dengan bertaqwa (al haaqqah 48)
Sesederhana saja sebenarnya. Kalau sudah begini sederhananya,
kita akan mencari-cari cara yang bagaimana lagikah???.
(Kyai Hamid Al Asna: pon-pes Al Ikhya Lampung)
Diposkan 17th May 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
APR
27
Komunikasi
Inti beragama adalah mampu berkomunikasi dengan Allah. Berkali-
kali Rasulullah saw mengingatkan bahwa Allah tidak pekak tuli,
maka serulah 'Allah' dgn merendahkan suaranya serta perasaan
takut, baik pagi dan petang. Nama Allah dan asmaul husna bukan
matra untuk konsentrasi bermeditasi. Nama Allah berfungsi untuk
memanggil Zat yang maha Agung, sama seperti manusia, Ia
memiliki nama sehingga kita mudah memanggilnya dan
berkomunikasi. Hampir saja kita terjerumus kpd kesalahan yg fatal.
Sebab kita tdk merasa memanggil-Nya disaat menyebut nama
Allah. Kita melakukan wirid yg keliru selama ini, kita seperti kaum
budhist dan hindu membaca 'kata-kata suci' yg diulang-ulang agar
mendapatkan ketenangan. Kaum musyrik menggunakan sarana
berhala baik mantra, gambar, pernafasan halus dalam yoga dan
dzikir nafas untuk mendekatkan dirinya dgn tuhannya. Alasan ini
pernah disampaikan kaum kafir quraisy kpd rasulullah ketika
ditanya mengapa menggunakan berhala : mereka menjawab kami
tdk menyembah berhala tetapi hanya untuk sarana mendekatkan
hati kami kepada Allah. Logika ini digunakan Benson dalam
penelitiannya meng analisa spiritual dalam praktek meditasi dan
dzikir. Dalam islam Ruhani tdk bisa di analisa dan di ukur oleh alat
apapun karena ruh itu ghaib, ketika ada yg bertanya mengenai Ruh
: katakan ya muhammad bahwa ruh itu rahasia Allah, kalian tdk
diberi pengetahuan kecuali hanya sedikit. (Bersambung )
Dasar Spiritual Islam adalah mengenal Allah yg maha 'ADA' (wujud)
Yang Maha hidup (hayyu), Maha berbicara ( al mutakallimun), al
mujib dll. Kita berhubungan dgn dzat yg menciptakan, yg ada
sangat dekat dan mendengar. Kita tdk perlu konsentrasi dalam
berkomunikasi dgn Allah. Cukup buka saja hati kita sebagai sarana
mendengarkan ilham ghaib dari Allah. Inilah persoalan kita
mengapa kita !! Hati kita tuli (pekak) dan hati kita buta. Lahum
qulubun la yafqahuna biha balhum adhal. Mereka mempunyai hati
tetapi tdk dapat menangkap nasehat Allah, mereka itu bagaikan
binatang ternak bahkan lebih sesat lagi. Disebutkan bahwa hati juga
boleh buta, fa man kaana fi hadzihi a'ma wa huwa fil akhirati a'ma.
Barang siapa di dunia ini hatinya buta maka ia diakhirat hatinya
buta bahkan lebih buta lagi.
Tambahkan komentar
APR
27
Siapapun yang menemui makhluk, sementara wujud hakekat belum
menyerunya kepada khalik maka ia tercela.
Orang yang layak mengajar di jalan ini hanyalah orang yang telah
mendidik dirinya dgn pertolongan Tuhan dan istiqomah di jalanNya,
keistiqomahannya itu dibuktikan oleh berbagai bukti syariat.
Kesucian batinnya terpancar dalam cahaya tarekat.
Bisa jadi semua bagian dari proses penyaringan njih pak Abu..#:-s
Syahdan murid Syekh Abdul Qadir Jaelani ribuan. Namun murid yg
paham sedikit. Meski tdk sedahsyat beliau setidaknya dari murid2
yg sedikit ini kalimat2 pengajaran Syekh sampai ke jaman ini..-mas
bonny-
-mas bonny-
agar Dia menjadikan apa yang dimasukkan oleh syaitan itu, sebagai
cobaan bagi orang-orang yang di dalam hatinya ada penyakit dan
yang kasar hatinya. Dan sesungguhnya orang-orang yang zalim itu,
benar-benar dalam permusuhan yang sangat,dan agar orang-orang
yang telah diberi ilmu, meyakini bahwasanya Al Quran itulah yang
hak dari Tuhan-mu lalu mereka beriman dan tunduk hati mereka
kepadanya dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi Petunjuk bagi
orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus." q22.52-54-
mas bonny-
Saat syaitan datang pak Abu sampaikan seperti dihipnotis sadar
dan tak kuasa menolak.. Ya Allah .. Bagaimana jika tdk ada
pertolongan Allah.. ?? :( X_X
-mas bonny-
Bahwa motor saya meletus di Slipi jaya. Tepat di slipi jaya ban
motorku meletus, spontan saya berkata : wahai tuhanku, mengapa
petunjukmu dengan cara yg sulit dan merepotkan saya. Bukankah
engkau cukup berkata waktu saya bersujud sehingga saya tdk perlu
pergi tender.-Abs-
Kebetulan saya tdk bawa uang karena saya pikir hanya untuk
tender dan langsung pulang, uang di kantong hanya ada koin dua
ratus rupiah, motor saya tinggal dijembatan tomang, saya lanjutkan
perjalanan naik bus, pake style mahasiswa bayar cepek. Ternyata
betul, tender saya kalah. Hikmahnya betapa sulit memproses diri
mendapatkan petunjukka Allah, syetan terlibat, pikiran ikut
mengatur Allah, dan akhirnya saya paham bagaimana allah
memberikan petunjuk berupa ilham, suasana ini sdh dijelaskan di
kitab madarijus salikin. Annal 'ilma wal aqla wal hala hujubun alaihi.-
Abs-
Kalau malam hari, jika ada waktu yg luas , usahakan duduk berzikir
melakukan perjalanan ruhani secara khusus, boleh dilakukan duduk
disamping istri tidur atau ada kursi dekat tempat tidur, insya Allah
pengajaran lebih banyak diperoleh melalui cara seperti ini, bukan
disaat pengajian bersama ABS. Disaat pengajian hanya sebagai
petunjuk awal saja agar kita tdk salah dlm perjalanan.
Diposkan 27th April 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
APR
27
Ridho orangtua
1.Ridha Allah tergantung ridha org tua, utamanya bapak, karena dia
pintu masuk perjalanan ruhani kita.
2.Pengajaran ttg Allah dan tugas khalifah harus dimulai dari
semenjak anak2, jgn tggu pensiun baru ke Allah, buat apa? Lha
wong tugas dari Allah itu sekarang, syukur2 sejak anak2 sdh
menjadi "Abdillah" manfaat bg temen2nya. "Pendidikan manfaat"
harus kita mulai, jgn terlambat.
3.Saat shalat kita masih sering salah dlm menghadap karena
menggunakan mata-telinga dan indra2 kita yg lain.ini salah.
Gunakan yg bukan Mata-telinga-indera2 kita. Sehingga seperti
(Rasulullah itu saat memimpin sholat beliau tau persis kondisi
makmumnya).
4.Pegawai kita kadang menyebalkan scr fisik dan kelakuan, cb
tanya jiwa kita sbg owner. Ada pegawai kita yg scr harfiah
seharusnya dipecat tp hati kita bilang jgn/tidak..maka interogasi dia,
tanya untuk siapa dia bekerja. Contoh kalau untuk ibu-nya maka jgn
dijauhkan..karena kita akan kecipratan Rahmat Allah.
---------------------
5.Tapi, percaya atau tidak, Allah tidak akan mengalirkan informasi
itu kalau kita tidak punya urusan dengan Allah, dan Allah tidak
punya urusan pula dengan kita. Allah hanya akan menurunkan
ilham tentang serba serbi ketaqwaan itu hanya bagi orang-orang
yang bersedia untuk menjadi penyampai ayat dan pengajaran Allah
kepada orang lain disekitarnya. Walau itu hanya sekedar satu atau
dua ayat sekalipun, itu tidak jadi masalah. Sebab Allah, dengan
segala keagungan-Nya, selalu mencari dan mencari orang-orang
yang mau dan bersedia dipakai oleh Allah sebagai alat-Nya untuk
menyampaikan pengajaran-Nya dan untuk menjadi agen bagi
kemaslahatan umat manusia. Siapapun yang bersedia, pasti akan
dibantu dan dibela oleh Allah. Pasti.
Tambahkan komentar
APR
27
Tambahkan komentar
APR
27
Universitas kehidupan
Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI, darimana kita
belajar IKHLAS
Seorang yang dekat dengan TUHAN, bukan berarti tidak ada air
mata
Seorang yang TEKUN berdoa, bukan berarti tidak ada masa masa
SULIT
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang
belajar KEIKHLASAN
Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar
tentang KESUNGGUHAN
Ketika kamu di uji , maka saat itu kamu sedang belajar tentang
KETANGGUHAN
Tetap semangat.
Tetap sabar.
Tetap tersenyum..
Tambahkan komentar
APR
22
Bismillah...
Tambahkan komentar
APR
20
Pengalaman mengajar
Subuh tadi Pak harisman melaksanakan shalat subuhnya di Shalat
Center, kesempatan ini digunakan untuk Evaluasi pengajaran bab
Al khusyu'. Kita juga bicarakan hasil pengalaman Pak Mardianto
disaat mengajar di malam jumatan dan Pekan baru, saya setuju apa
yang disampaikan Pengalaman Pak mardianto karena saya dapat
merasakannya yang bukan berasal dari oleh pikir pak Mar, keadaan
ruhani turun seperti curahan hujan ia mengalir dengan sangat
lembut dan sangat jelas dan dapat membedakan mana yang
berasal dari pikiran maupun dari hasil ketundukan hati yang rela.
Lalu pak Harisman memberikan pengalamanya ketika beliau
mengajar . Dan mempersiapkan ayat-ayat yang akan disampaikan
sungguh luar biasa daya itu turun rahmat itu terasa merasuk
sukmanya . Dan diberi kepahaman atas rasa yang diturunkan
bukan hasil berfikir tapi ia turun dengan deras. Setelah tidak
mengajar rasa itu hilang. Saya bilang kepada pak Harisman saya
mendapatkan ilmu melalui mengajar namun harus jujur dan bersih
dan berniat dengan jernih untuk mewakili Allah menyampaikan ilmu
bukan berasal dari hawa nafsunya . Saya bilang juga kepada pak
Harisman jika hati kita dibuka rasanya lembut sejuk dan dingin
sehingga untuk marahpun sangat sulit. Karena kita dikuasai oleh
Allah. (pak Abu)
Diposkan 20th April 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
APR
18
Halaqoh semalam
Dr kbh sebelah. Halaqah tadi malam dengan Pak
Mar...menerangkan orang khusyu' tapi sebenarnya seperti orang
gila yang jadi raja di atas...beliau (Syekh Mar) menganalogikan atau
mem bahasakan kiasan dengan sangat baik...kita sebenarnya
merasakan aroma minyak wangi karena kita duduk di samping
orang pemakai minyak wangi...kita merasa khusyu' karena kita
sedang duduk dengan Abu Sangkan yang khusyu', seolah-olah kita
khusyu' padahal kita bukan pemilik khusyu' itu....kita serasa berbau
wangi padahal kita bukan pemilik bau wangi itu... aslinya kita
sedang duduk bersama orang yang memakai minyak wangi...
Astaghfirulloh...
Tks
(Bu Ina)
Tambahkan komentar
APR
18
Sementara
Yang pasti didepanku kini adalah Allah.
Yang pasti didepanku nanti adalah Allah.
Yang pasti didepanku kini dan nanti adalah Allah.
Yang lain hanya "SEMENTARA", datang dan singgah, tak akan bisa
lama, kemudian pergi lagi tanpa bisa dicegah, yang sudah pasti
hanya untuk "SEMENTARA".
Suami/istri, anak, harta, benda & tahta diberikan dan diadakan
hanya untuk "SEMENTARA", bahkan tubuh kitapun tak akan bisa
selamanya bersama kita.
Tambahkan komentar
APR
14
Contoh ilham
Jawaban ust abu : Ya Bu Ina, saya baru mengajar training
shalatnya saja tetapi belum sampai mendapatkan khusyu' yang
berasal dari ilham. Sebab sudah terlanjur menyebar ke publik
padahal riyadhah belum disampaikan secara khusus yaitu mampu
menangkap petunjuk Allah. Apa itu ilham dan seperti apa ilham.
Kita sudah pernah mengkaji kitab ini tetapi baru wacana. Semoga
kita mampu menangkap fibrasi keimanan dari Allah sebagai
petunjuk yang jelas dan tidak meragukan. Sebagai gambaran agar
untuk memudahkan saja, suatu ketika seorang jamaah datang
memohon izin hendak pergi ke Mekkah untuk umrah (nama saya
rahasiakan tetapi sebagian teman tahu orangnya) ketika pamit mau
berangkat saya hanya berkata, anda di tolak datang ke Mekkah
karena Allah tidak suka sama anda, mendengar pembicaran saya
orang itu terkejut dan hanya tertawa dikira saya bercanda,tetapi
saya tetep mendoakan kepergiannya menemui Umroh siapa
sangka tiba-tiba setelah sampainya di Jeddah seluruh jamaah
diperbolehkan masuk kecuali orang tersebut tanpa ada alasan ia
disuruh kembali ke -ndonesia,ia mnelpon saya meminta tolong
untuk dihubuingkan kepada jamaah saya yg bermukim di mekkah.
Setelah 7 jam baru diperbolehkan masuk atas jaminan temen saya
tersebut. Itulah salah satu contoh petunjuk yg ada didalam hati
bukan berupa tulisan dan bukan berupa huruf ataupun suara namun
dapat dimengerti sangat jelas tanpa ada keraguan . Pernah suatu
ketika kami datang ke Madinah datang ke Gua deket Uhud yg
dinamai oleh pak Mardianto Gua selempitan karena belum tau
namanya. Suatu ketika kami duduk diatas bersama ustad Hamid
tiba-tiba saya berucap kepada ustad Hamid ,bahwa ini adalah
waktu kita Ziarah yg terakhir karena tempatnya akan ditutup .
Kemudian apa yang terjadi ternyata sepeulang dari umroh pada
tahun berikutnya lokasi Gua ini ditutup padahal kami tidak tahu
informasi atas kejadian ini. Ternyata betul petunjuk itu benar
adanya.
Abs
Diposkan 14th April 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
APR
14
Abs laku 3
Teh acih frustrasi, ia membuka jilbabnya karenaa perlakuan
tersebut. Hatiku mulai bimbang, apakah ini ujian atau perangai yg
tdk baik....antara harus manut dan memberontak atas ketidak adilan
dan ketidak normalan. Darahku mulai mendidih ...ini bukan ujian, ini
bukan perilaku nabi khidir yg aku sandarkan pikiranku kepadanya
selama ini.
Entah benar entah salah, hatiku mulai menjadi diri sendiri, aku
bukan orang kasyaf yg mengerti perilaku khariqul 'adah, aku bukan
musa yg yang memaksa memahami nabi khidir. Aku adalah santri
yg ingin belajar tasawuf Imam Al ghazali.
Sejak ini aku mulai diam menekuni kata hatiku. Bakat beladiriku
mulai aku latih, setiap hari aku berlatih karate, cimande. Aku harus
mempersiapkan diri dgn kekuatan, karena aku berada dirantau,
darah ini tdk bisa dibendung dari titisan kakekku sang pendekar.
Ada yg berubah dalam diriku, aku tdk perduli dgn kehormatan, kasih
sayang, dan perhatian, sehingga tdk ada yg aku takuti. Dalam
hidupku hanya dua pilihan mati atau hidup,
Ketidak adilan menjadi momok bagiku, aku sangat benci dan marah
jika ada ketidak adilan di hadapanku. ketika ada salah seorang
pacaran di pesantren dan kepergok berduaan, tidak segan
langsung aku lempar dengan kursi, peristiwa ini didengar oleh pak
kyai, aku dipanggil dan disidang dalam majelis asatidz , ustadz
hamid juga hadir dalam sidang pengadilanku, semua diam tanpa
ada yg membelaku. Beliau berkata : jika ada org yg kamu anggap
berbuat maksyiat kamu harus menganggap mereka adalah suami
istri. Aku membantah : mereka bukan suami istri. Pak kyai diam.
Pak kyai makin gemas melihat perilaku ku yg sdh makin berani dan
arogan, tdk ada yg ditakuti sama sekali, bahkan aku pernah
memukul sampai pingsan kareteka pemegang sabuk hitam.
Melihat gelagat ini pak Kyai memanggil guru silat cimande, untuk
mengajarkan para santri. Aku dipanggil, untuk menghadapi sang
pelatih katanya hanya untuk latihan saja, aku disuruh ambil jurus,
tapi jurusku mengenai mukannya, sang guru marah, akupun marah,
aku demonstrasi mengambil apa saja yg ada disekitar ruanngan,
kebetulan ada baki dari besi kuhantamkan kepada salah satu santri.
Kyai marah dan latihan di bubarkan.
Aku makin dibenci oleh semua santri dan asatidz sekaligus ditakuti.
Dikampung daerah sekitar al ihya' sdh tahu siapa si salim nama
panggilanku. Karena jagoan kampungnya sdh kutaklukkan.
Aku mulai bebas, belajar kemana saja aku mau. Pilihanku mengaji
ke Pak hasan setelah isya'. Ngaji kitab bulughul maram. Kami
bertiga bersama Ahmad suryadi dan Akhyar. Kami tekuni kitab yg
cukup populer di kalangan pesantren. Tidak hanya ke Pak hasan
kami mengaji, tetapi langsung ke mama' Abdullah bin Nuh di
pesantren Al ghazali. Aku mulai konsentrasi dgn mama' abdullah
bin Nuh, setiap pengajian hanya aku yg masih remaja, selainnya
para ulama'. Aku duduk terdepan untuk menyimak wajahnya yg
meluruhkan hatiku.
Aku tdk perduli dgn karakterku yg brangasan, aku mau belajar, aku
ingin menjadi wali, aku ingin seperti mama', aku ingin seperti imam
Al ghazali.
Bermodal brangasan aku tdk pernah takut dgn jin dan genderuwo,
seangker apapun aku tdk pernah gemeteran,
Dorongan hati tdk bisa dibendung, untuk selalu mendekat kpd Allah.
Aku tahu betul dari sekian santri dan asatidz belum ada yg
mengarah dan bercita-cita mengikuti Imam Al ghazaly. :beliau
hanya sebagai idola, sebagai kebanggan. Tetapi tdk ada yg
melakukan ajarannya. Mereka hanya pengikut bukan penganut.
Keadaan ini membuat aku semakin yakin, ada Allah, aku belum
pernah merasakan kesejukan hati sebelumnya. Ada perubahan yg
sangat dahsyat dalam diriku.
Setiap malam aku hadir dalam dzikir malamku, tdk lupa aku
menjaga wudhu' setiap kali batal. Tanpa sadar aku tertidur : tiba2
aku rindu sekali dgn rasulullah saw. Aku merasakan sentuhan hati
yg jernih , aku diingatkan hadist bahwa diriku yg yatim ayah
angkatnya adalah rasulullah. Aku bahagia sekali mendengar hadist
ini, seolah aku tak pernah menjadi yatim. Aku tertidur dalam dzikir :
Tambahkan komentar
APR
14
Blind spot
Hal yang tidak dapat kita lihat dengan mata sendiri itulah yang
disebut dengan "BLIND SPOT" atau "TITIK BUTA".
Kita hanya bisa melihat "BLIND SPOT" tersebut dengan bantuan
orang lain.
Yang mengingatkan,
Bahkan yang menegur jika kita mulai melakukan sesuatu yang
keliru,
Yang bahkan kita tidak pernah menyadari.
Copaz
Diposkan 14th April 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
APR
14
Kalau memang sang nabi kalah, seharus seluruh sahabat dan istri
nabi menjadi budak dan tawanan kaum kuffar dan madinah dlm
kekuasaan khalid.
Allah berkehendak lain khalid takluk bukan dgn pedang kaum
muslimin tapi dgn kekuatan jiwa nabi yg bersandar kpd Allah di
tebing sempit dlm keadaan terluka parah. Tangannya tdk lagi
mampu mengangkat pedang, suaranya tdk lagi mampu
memberikan komando kpd pasukannya yg sdh lari dan mutad. Nabi
bersama Allah, menunggu janji Allah, bahwa madinah pasti dalam
kekuasaannya.
Hanya ijin dan ridho Allah, dibangun dgn tangan2 ikhlas yg bersih
hati.
( Abu sangkan ).
Diposkan 14th April 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
APR
14
Perjalanan beliau
Subuh tadi pak abu tetap merasakan rasa sejuk yg tidak hilang ia
tetep ada walaupun keadaan fisik belum sehat, sakit yang
terparahpun telah dilalui hingga tak sadar , namun hati tetap sadar
dan tidak kehilangan rasa cinta kepada Allah yg dibarengi rasa
sejuk didada terus menerus .
Hati tidak ada guncangan teeh bahkan semakin cinta kepada Allah
dan rasul sampai sekarang saya tidak menolak sakit, saya
pertahankan kerelaan Allah atas sakit ini karena saya menunggu
janji Allah terbukanya hijab agar aku mampu lebih jelas melihat
ilham Allah yg selama ini masih bercampur dan tertutup oleh pikiran
serta kemampuan hawanafsu dalam mempengaruhi pemikiran-
pemikiran yg melintas namun disaat sakit ini benar-benar terasa
hawa nafsu dihancurkan dan lebur sehingga tampak sekali khatar
ilham yg mampu membedakan mana dari hawa dan mana dari
petunjuk atau signal Allah berupa Riqqah.. Serta layyin, didalam
dada tanpa proses berpikir sehingga keadaan itu tidak hilang oleh
sebab keadaan apapun baik sakit lelah maupun cobaan.
Tadi subuh keadaaan yang terjadi zikir itu terbalik. Rasa itu turun
mengalir secara terus menerus tanpa terputus . keadaan hati ini
seperti diguyur hujan yg hanya menerima dan tinggal menikmati.
Kita tidak perlu berusaha lagi sehingga ketika zikir diturunkan
kenikmataannya sangat berbeda dengan ketika kita yg
berzikir,semoga tanda ini juga dirasakan oleh temen -
temen,sungguh saya ingin kalian berhasil dalam menempuh
perjalanan ruhani ini sehingga saya harus terpaksa terbuka bahkan
terang-terangan membongkar rahasia ini yg seharusnya saya tidak
harus terbuka seperti ini,karena akan menjadikan fitnah bagi yg
tidak beriman.karena secara fisik sebenarnya saya tidak pantas
mengatakan keadaan ini akan tetapi saya bener-bener ingin
membuktikan adanya keadaan yang bener-bener ada sebagaimana
yg diungkapkan dalam alquran dan hadisnya. Bahwa riqqah itu ada
,ilham itu ada ,petunjuk Allah itu ada tenan itu ada,menangis karena
Allah itu ada,lembut dihati itu ada ,tunduk dihati itu ada cinta kepada
Rasul dan Allah itu ada. Walakinallah habbabba ilaikumul iman
wazayyanahu fiqulubikum waqarraaha ilaikumul kufro wal fusuk
wal'isyan. Tetapi Allah lah yg menurunkan rasa cinta dan iman dan
diberi rasa benci terhadap kefasikan dan kejahatan . Coba
perhatikan ayat ini kata habbabba artinya diturunkan cinta atau
dicintakan tidak berusaha mencintai tetapi diberi cinta kedalam
dada kita. Sehingga kita tidak kelelahan,
Diposkan 14th April 2014 oleh Rendra Cahyanto
Lokasi: Batu Batu
Tambahkan komentar
MAR
23
Rakaatain
( HIKMAH ) SAJADAH YANG MENANGIS DALAM KHAYALKU
Dulu sebelum kau menulis novel atau kitab, kau sempatkan DUA
RAKAAT dengan harapan mengalirnya inspirasi yang dahsyat. Tapi
kini, kau lebih sibuk merangkai retorika atau kata puitis melankolis,
mengejar deadline atau hanya sekedar untuk mendapat keartisan
sesaat.
Aku Rindu Masa Itu. Aku Rindu Airmata Sujudmu. Aku Rindu Dua
Rakaatmu!!!
Copas
Diposkan 23rd March 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
MAR
20
Tahapan
Riqqah turun di. Hari kedua, setelah terjadi proses tazkiyyah
melakukan perjalanan pulang menuju Allah,
Iman dan cinta kepada Allah semakin jelas antara iman palsu dan
iman hakiki,
~ust. abu sangkan~
Semoga teman jatim bisa mendapatkan seperti sahabat jogja,
keadaan riqqah yg turun membuat kita makin percaya ada respon
Allah dgn Jelas. Abdul Azis dan teman2 mengatakan makin chetho
~ust. abu sangkan~
Pak saifudin:
Sesungguhnya masing2 kita sangat ingin bertemu dan berhadap
hadapan langsung dengan Allah, tetapi seolah kita tidak puas
dengan "laa tudrikulhul abshar wahuwa yudrikul abshar wahuwa
lathiiful khabir"
Sodaqta ustad, hamba hanya menanghis tersedu takut tidak
diturunkan iman kedalam hati kami, hamba takut menjadi pemalas
Yang bekerja di ranah otak ya tentu akan redup dan hilang , tetapi
shalat khusyu beda karena bekerja di hati dan dengan upaya yang
tidak dibuat buat tetapi justru berserah diri, menyerahkan diri atau
nafs dengan segenap hati ke hadiratNYA. Yang lain umumnya
diikuti karena frustasi di dalam islam dan utk memperoleh duniawi
yg mapan.
Ketika hati dibuka oleh Allah maka hati mampu menangkap suara
Allah berupa ayat ayat yang kita baca atau kita dengar. Dan
keadaan ini yaitu bacaan qur'an mempunyai dimensi keadaan
bertingkat tingkat, bacaan hari ini dengan bacaan esok pagi
menghasilkan dialog batin yang berbeda, semakin hati kita bersih
semakin jelas pembicaraan Allah. Kedalam hati kita. Qur'an
merupakan suara Allah yang disampaikan dalam bahasa Arab yang
muncul dari bahasa batin yang sangat jelas dan jujur. Oleh karena
itu Al qur'an hanya bisa dirasakan dan dipahami oleh hati yang
bersih dan penuh iman. Al qur.an ibarat cermin bagi hati manusia,
ia dapat bercerita dan memberikan informasi tentang bathin kita, Al
qur'an bisa marah dan melaknat bagi yang membacanya dalam
keadaan hatinya busuk atau kotor serta penuh kesombongan, akan
tetapi sebaliknya jika hati bersih dan penuh iman keadaan hati
dapat berubah menjadi lunak dan tenang bahkan bergetar hatinya
lalu menangis ketika membaca Alqur'an, oleh karena itu para ulama
banyak memberika julukan atau gelar kepada Al qur'an Al misbah,
Al furqan, An nur dan banyak lagi. Oleh sebab itu kita dilarang
membaca Alqur'an kecuali memiliki hati yang bersih ....(ust.Abu
Sangkan)
Pak saifudin:
Bgmana bu Ina apa memang sesulit itu?, bagi saya asalkan bukan
nafsu semua tindakan dan perbuatan kita adalah wujud ilham cuma
sering tdk kita kenali jika itu ilham, dos pundi bu Ina?
Dr bambang:
Bu ina,ilham jeleK kan jelas. Bisa kita tangkap,sebenarnya ilham
baikpun mestinya bisa jelas kita tangkap, cuma kadang2 bisa. Dan
kadang2 tdk bisa. Asal bukan ilham jelek dan nafsu ya saya setuju
dgn komandan krn kita masih tahap awal . (Belum begitu tajam
menangkapnya tdk spt ilham jelek menangkapnya) gmn sejawat
perjalanan?
Pak saifudin:
Semua sudah berubah menjadi lebih enak lebih baik, hati menjadi
lembut tidak keras dan kasar apalagi dengki iri, malah lebih banyak
senang bahagia dan nikmat, sudah merasakan nikmatnya
mendekat Allah, ttp itu semua ilham atau bukan belum mnjadi
concern saya
Betul dokter Bambang, itu cara yg paling cepet utk identifikasi
ilham,
Saat kita nggak seneng sama apapun kemudian langsung muncul
niat kemauannya, ini pasti syetan, kenapa? Karena saat kita
menolak yg tidak kita senangi berarti saat itu juga keluar dari
khusyuk, krn defnisi khusyuk itu menerima apapun yg ditolak,
Benar ust ABS, didalam shalatpun masih sering tdk turun riqqah,
apalagi di luar shalat dan jika demikian maka banyak pikiran
keinginan dan perbuatan kita bukan jabaran dari ilham taqwa atau
ilham fujur. Jika dzikirnya yg didasari iman terjadi terus menerus
tentulah perilaku sehariannya adalah ilham yg maujud.
Betul komandan,setuju!
Leres bu Ina, ini yg tersulit krn utk mbahasnya saja perlu penelitian
diri yg sangat halus yg didasari ilmu yg benar (spt kitab madarijus
salikin) dan pengalaman yg benar dari seorang guru. Semoga
tidak berhenti mnjadi murid kecuali pengajaran telah tuntas.
Jaman mbiyen seorang yg belajar itu sudah berniat dan bertekad
"ngawula atau ngenger" sampai gurunya sendiri yg menentukan
seorang tersebut harus selesai dan mengawali meneruskan ajaran
guru. Ngenger itu dimaksudkan agar perilaku keseharian guru dpt
menjadi perilaku keseharian murid nantinya. Tak ada bau uang dlm
proses itu, semakin nurut tunduk patuh menjalani semua perintah
dan kehendak guru dgn ihlas semakin cepet murid berhasil. Guru
tidak merasa di guroni, hanya murid yg memang bertujuan
menjadikan dirinya spt gurunya, shngg murid mnjadi super aktif. Ini
kira2 pngajaran jaman miyen wallaahu a'lam
Tambahkan komentar
MAR
Menemukan khusyuk
Betapa sulitnya mendekat kepada Allah, betapa tidak mudahnya
menghalau hawa nafsu, betapa rapuhnya ingatan kita kepada Allah
kecuali hanya sedikit saja. Bukankah dzikir sedikit tergolong orang
munafq wala yadzkurunallaha illa qaliila !! Keadaan ini pada
mulanya tidak saya fokuskan untuk disampaikan karena masih
dalam proses pengajaran agar jamaah mengikuti melalui proses.
Dan saya pernah bilang kepada trainer agar mengikuti proses
pengajaran sampai paham betul, namun sudah terlanjur menjadi
trainer padahal belum mampu mengamalkan ilmu khusyu' ini.
Akibatnya jika ditegur atas ketidakmampuannya dalam mengajar
maka mereka memusuhi saya bahkan ada yang berkomentar pak
Abu iri atau dengki saja masak melatih shalat khusyu dilarang.
Mudah mudahan buku Al khusyu' dapat membuka kesadarannya.
Makanya akan saya bangun kembali dakwah mengenai shalat
melalui harakah dan halaqah. islam masuk ke seluruh negeri
melalui halaqah dan harokah walau kaana murran walaupun itu
pahit rasanya. Bismillah maafkan kawan saya harus berjuang demi
Allah dan rasulnya, dan saya sadar pasti akan dikelilingi kaum
munafiq dan syetan yang akan menghalangi perjuangan ini. Allahu
akbar.....ust abs
sebenarnya ruh kita sama, menurut hadist ruh itu pada dasarnya
sama namun kemudian terpisah ketika ia lepas karena keimanan
yang memudar, jika hati mendekat kepada Allah pasti hati kita
bertemu satu wilayah. Oleh karena itu kita disatukan dalam shalat
disaat tahiyyat. Hanya sayang kita jarang berjumpa dalam shalat,
padahal ruh sedang bersama Allah dan para nabi serta orang
beriman. Kita dimana ketika shalat ??? Kok nggak pernah ketemu
yaa.....
Insya Allah saya rela bagi yang mampu memahami ilmu khusyu'
dan makrifatullah untuk disebarkan,bagi yg sudah memahami dan
merasakan keadaan ini,sehingga hati tidak merasakan was-was lagi
akibat para trainer yg belum menguasai ilmu khusyu' ini ,namun
setelah saya ungkapkapkan seluruhnya semoga kalian mampu
mengontrol rekan-rekan yang belum memahami atas ilmu ini dan
seluruhnya terkontrol dengan baik oleh hadis rasulullah serta
pendapat dan pengalaman para waliyullah.
Diposkan 9th March 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
MAR
Renungan
Renungan:
Tambahkan komentar
MAR
Posisi new
Ya Pak yus Ansari : banyak yang sakit hati setelah saya berkata
tegas soal kebenaran, waktu yang lama menjadi penyebab seolah
mereka berjalan menuju Allah, padahal belum pernah masuk
kedalam dan meninggalkan hawanya, sebagaimana dijelaskan oleh
rasulullah, Al inabatu ila daril khuluud wa tajafi an daril ghurur wa
attahabu lil maut qabla nuzulil maut. Praktek hadist ini belum kita
lalui walaupun sudah sekian tahun lamanya kita latihan, selama ini
kita diam ditempat sehingga mengira sudah berjalan, padahal
seluruh wali melakukan perjalanan secara nyata walaupun hanya
sepuluh menit, tetapi ada hubungan khusus antara Allah dan
hambanya. Bahkan Syekh Sa'I'd bin Ali bin wahfa Al qahthani
mengatakan dirinya tidak mengangkat kepalanya dari sujudnya
hingga mendapatkan sambutannya, laa yarfa'u ra'sahu hatta
yalqahu !! Tidak ada alasan apapun jika memang ingin belajar
makrifat kepada Allah, jika tidak respons atau jawabab pasti dusta
belaka. Saya harap kelompk 10 orang diharapkan kembali seperti
amal pertemuan kita yang lalu. Semoga niat kedatangan di rumah
saya dulu kembali seperti NOL agar ilmu dapat diraih, jadika Al
qur'an dan hadist sebagai bekal kita mengkontrol dari kesalahan
spitual.
Dr ust abu:
Alhamdulillah pak Rosman , bu Inna semoga kita diberi kepahaman
dari Allah, padahal jika sudah tahu ayat ayat diatas ( jiwa yg sdh
mendapat cahayaNya) namun karena hati tidak dibuka maka akan
cerderung kepada kesesatan, oleh karena itu saya percaya bahwa
ilham fujur akan terus bersama kita dan akan mencari atau
berkecendwerungan mencari sahabatnya yaitu syutan.
Horras bang Ogan, silahkan saja kalau mau hadir tidak perlu izin he
he he
Jika kita lakukan dengan semangat jihad insya Allah dalam waktu
sangat cepat kita dapat merasakan semua. Jika kita tidak
mengamalkan sungguh dapat dipastika kelimpk ini akan mudah
gaduh dan pecah berantakan seperti pengalaman yang sudah
berlalu.
Jadikan grup ini menjadi ahli dzikir tanpa putus sehingga Allah juga
berdzikir untuk kita. (Ust abs)
26
Nasihat guru
Janganlah kau menghamba kepada hati,nasehat dari guru saya
ustad abu . Kemudian saya bertanya apa itu maksudnya ?,
maksudnya menghamba kepada hati adalah engkau mempercayai
sakit hatimu,gelisahmu,dendam kesumatmu,iri dengki kamu
terhadap hatimu sendiri. Inilah yg disebut engkau dalam keadaan
yg belum "mukhlasin". Dan posisi ini adalah santapan yg lezat bagi
seorang iblis dan syaiton,mengapa? Karena ketika engkau berhenti
didalam posisi ini berarti engkau masih berada dalam tingkat "
berhala" ,atau binding problem ,orang yg mukhlasin seperti janji iblis
didalam Alquran disebutkan... illa min 'ibadaka min humul
mukhlasin ,kecuali hamba-hambamu yg ikhlas diantara mereka.
Kenapa kita masih sering tergoda iblis? Dikarenakan iftitah kita
tidak mengejawantahkan perilaku untuk meng-Esa kan
Tuhan,sesungguhnya sholatku ibadahku hidup dan matiku hanya
untuk Allah. Hidupmu untuk Allah matimu untuk Allah lantas
mengapa ditengah samudera keikhlasan yg agung tersebut ada
sebuah berhala yg bernama Hati yang masih kau simpan?kamu
memuja hati dengan membiarkan hatimu sebagai sandaran kecewa
,dan sakit hatimu? Dengan radar itulah syaiton mampu
menangkapmu dan mencengkeramu kedalam kebusukan hawa
nafsu, itulah berhala kamu. Hancurkan berhala hatimu karena
dimensi ikhlas itu meluas tak terbatas ,sakit hati berarti masih ada
dirimu, innasholati wanusuki wamahyaya wamamati lillahi rabbil
alamin.. Doa ifitah ini seharusnya menjadikan kemerdekaanmu
sebagai budak dunia dan hawa nafsu, lepaskan hatimu dengan
mengikhlaskan agama semata-mata hanya kepadaNya,lurus
semata hanya karenaNya. -
Ya tehh Fiva dan Pak Rosman,,,tanpa sengaja teman teman ikut
terlibat dalam penulisan dan memahami makna pengajaran dari
para Syekh, ternyata memang tidak mudah seperti perkataan
sebagian orang. Padahal kita terkena musibah kecil saja tidak
mampu .....atau berdzikir satu jam saja lebih banyak melamunnya
he he he insya Allah setelah buku ini jadi akan terkuak leadaan
bathin kita yang asli bahwa tidak mudah beriman kepada Allah
...sebab harus dapat yahdi qalbahu .....bagaimana bisa dikatakan
mudah bermakrifat kepada Allah ??
Ust abu:
Pak dokter bambang sudah paham tinggal memasuki dan
menunggu yang asli ....insya Allah .....
Tambahkan komentar
FEB
24
Dr ust abu:
Tambahkan komentar
FEB
20
Tamakkun 4
Ketika hati dibuka oleh Allah maka hati mampu menangkap suara
Allah berupa ayat ayat yang kita baca atau kita dengar. Dan
keadaan ini yaitu bacaan qur'an mempunyai dimensi keadaan
bertingkat tingkat, bacaan hari ini dengan bacaan esok pagi
menghasilkan dialog batin yang berbeda, semakin hati kita bersih
semakin jelas pembicaraan Allah. Kedalam hati kita. Qur'an
merupakan suara Allah yang disampaikan dalam bahasa Arab yang
muncul dari bahasa batin yang sangat jelas dan jujur. Oleh karena
itu Al qur'an hanya bisa dirasakan dan dipahami oleh hati yang
bersih dan penuh iman. Al qur.an ibarat cermin bagi hati manusia,
ia dapat bercerita dan memberikan informasi tentang bathin kita, Al
qur'an bisa marah dan melaknat bagi yang membacanya dalam
keadaan hatinya busuk atau kotor serta penuh kesombongan, akan
tetapi sebaliknya jika hati bersih dan penuh iman keadaan hati
dapat berubah menjadi lunak dan tenang bahkan bergetar hatinya
lalu menangis ketika membaca Alqur'an, oleh karena itu para ulama
banyak memberika julukan atau gelar kepada Al qur'an Al misbah,
Al furqan, An nur dan banyak lagi. Oleh sebab itu kita dilarang
membaca Alqur'an kecuali memiliki hati yang bersih ....(ust.Abu
Sangkan)
Tambahkan komentar
FEB
20
Tamakkun 3
Hampir semua mengira bahwa nyambung kepada Allah adalah
mampu menerima getaran ,getaran yang mempengaruhi tubuhnya
dan perasaannya. Sebenarnya yg disebut nyambung adalah
fadzkuruni adzkurkum sehingga keadaan jiwa dengan Allah terjadi
kontak komunikasi yang dapat dipahami oleh keduanya. Yaitu
silatun waliqoun baina abdi wa robbi . Disini sangat jelas bahwa yg
disebut nyambung adalah perjumpaan antara Tuhan dan hambanya
yg ditandai ilham sebagai bukti hasil komunikasi keduanya. Oleh
karena itu saya mengharapkan jangan terburu-buru menempatkan
diri anda sebagai orang yg sudah nyambung sebelum mendapatkan
dan memahami makna ilham yg sesungguhnya,jangan mencintai
Allah bertepuk ssebelah tangan karena itu timbul dari perasaan dan
hawa nafsu. Seolah- olah rasa itu ada, nikmat itu ada, cinta itu ada.
padahal baru sampai pada tingkatan rasa,yg tidak ubahnya
perasaan yg kita rasakan yg dirasakan oleh hawa nafsu. Jika benar
berasal dari Allah yg pertama, rasa itu menelusup kedalam dada yg
tidak akan pernah hilang oleh sebab persoalan apapun bahkan
Allah berfirman : maasoba mimmusibatin illa biidnillah
wamanyukmin billah yahdi qolbahu. Tidaklah sebuah musibah itu
terjadi kecuali adalah ijin Allah barangsiapa yg hatinya menerima
dan legowo atas musibah ini pasti hatinya mendapatkan petunjuk.
Oleh karena itu petunjuk yg asli terjadi terhadap orang yg apabila
dapat musibah tetapi hatinya terasa lapang dan menerima atas
taakdir tersebut maka pastilah ia benber-bener mendapatkan riqqah
yg asli bukan hasil ciptaan dan khayalan pikirannya,mengapa
riqqoh dapat bertahan lama? Karena ia telah terbebas dari
persoalan yg diterimanya dan baginya semuanya no problem mari
kita renungkan perkataan sayidina Umar bin khatab Iman yg
sempurna adalah ketika sehari ini engkau tidak merasakan
kesedihan dan kesenanganmu maka riqqoh mengalir tanpa henti
tanpa pasang surut ,silahkan buka bab Tamakkun dalam kitab
madarijus salikin. Kemudian ilham akan diturunkan kepada
orang yg beriman oleh sebab keimanannya antara Tuhannya dan
dirinya. Akibatnya dapat dipastikan petunjuk itu akan sangat jelas
sebagaimana petunjuk syetan,kepada hati yg tidak beriman.
Tandanya adalah bagi yg beriman hatinya lapang yg terus menerus
sehingga melalui itu hati orang tersebut mampu dengan jelas
petunjuk itu hadir seperti jelasnya hati orang yg sedang gelisah dan
sedih sehingga petunjuk syetan dapat dibaca dengan lugas aku
sedih aku gelisah aku marah ,sebaliknya orang yg mendapatkan
petunjuk dari Allah dalam hatinya ia berkata aku merasakan dengan
jelas tenang yg mengalir ,aku merasakan hati orang ini sedih dan
gelisah aku merasakan kota padang gempa! Aku merasakan akan
ada kehancuran sebuah negeri seperti hancurnya Turshina disaat
nabi Musa memohon kepada Allah untuk menampakkan diriNya
sehingga dan takkala Allah menampakkan diriNya maka gunungpun
hancur berkeping-keping dan Musapun jatuh pingsan,petunjuk ini
bener-bener terjadi gempa tsunami diaceh seluruhnya disampaikan
sebelum terjadi semua itulah contoh orang yg pernah mengalami
secara langsung riqqoh itu turun dengan sebenar-benarnya,mari
kembali duduk dengan sempurna menjadi saksi kebenaran Allah
dan rasulnya dan diri kita semua ,astagfirullah aldzim..astagfirullaha
Adzim astagfirullahal adzim..lahaulaa walquwwata illa billahi aliyyil
adziim.ust abu
Diposkan 20th February 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
FEB
18
Bab hutang
Hutang Yang Dibawa Pulang
Hore!
Hari Baru, Teman-teman.
Take home pay. Uang hasil bekerja yang bisa kita bawa pulang.
Nah, itu sedap sekali rasanya. Setelah bekerja, kita pulang dengan
sejumlah uang. Bagaimana seandainya yang kita bawa pulang itu
adalah hutang? Dijamin. Kepala bakal pusing tujuh keliling. Mumet
bin rungsing. Jangan salah lho, makna pulang itu bisa pulang ke
rumah milik keluarga kita. Bisa juga pulang ke rumah milik Sang
Pencipta. Masa sih nyonya rumah tidak cemberut jika kita pulang
hanya membawa hutang. Terus, apakah Sang Pemilik Rumah
Keabadian akan menyambut dengan senyuman jika kita pulang
menghadap kepadaNya dengan setumpuk hutang?
Salam hormat,
Mari Berbagi Semangat!
Tambahkan komentar
FEB
18
Ar rahman
AR - RAHMAN
Kalau kita berhasil meraih gelar sarjana itu karena otak kita
yang cerdas?
Kalau kita sehat, jarang sakit, itu karena kita pandai menjaga
makanan dan rajin berolah raga, dsb.
Semua nikmat yang kita peroleh seakan-akan hanya karena
usaha kita. Tanpa sadar kita lupakan peranan Allah, kita sepelekan
kehadiran Allah pada semua keberhasilan kita dan kita dustakan
bahwa sesungguhnya nikmat itu semuanya datang dari Allah.
Tambahkan komentar
FEB
16
Kelud 2014
Ma ashaba min mushibatin illa bi idznillah, wa man yu'min billah
yahdi qalbahu. Tidaklah sebuah musibah terjadi kecuali atas ijin
Allah. Barangsiapa yg beriman atas peristiwa ini pasti dibukakan
hatinya oleh Allah. Sya berharap temen-temen sholat center
mengimani kejadian bencana letusan gunung Kelud sebagai
ketetapan Allah yg indah seperti yg pernah saya jelaskan tentang
keindahan ketetapan Allah atas musibah yg sesungguhnya kasih
sayang Allah yg sangat tinggi ,saya pernah mengibaratkan letusan
gunung itu seperti ledakan dalam perut kita berupa gas yg tidak
enak aromanya tetapi ia menyelamatkan kesehatan kita. Allah
meletuskan gunung itu karena Allah sangat sayang agar nafas
gunung bisa lega mengeluarkan gas yg dapat menghidupkan dan
menyelamatkan seluruh kehidupan manusia jika gas itu tidak dibuka
maka justru akan menghancurkan kehidupan secara total.
Barangsiapa mengimani atas peristiwa ini maka,tunggulah tuntunan
Allah yg berupa ilham sebagai tanda keimanan kita kepada Tuhan.
Al fatehah...-dr Ust. Abu Sangkan...
------------------------------------------------
Letusan Gunung terakhir Krakatau adalah tahun 1883, melepas
sekitar 20 juta ton gas belerang ke atmosfir yang menyebabkan
pemandangan senja di seluruh bumi dan menurunkan suhu global
sejak tahun itu hingga abad 20. Sekarang ini kita sudah masuk
abad 21, sangat wajar jika Allah menjaga stabilitas bumi agar efek
dari pemanasan global saat ini bisa diturunkan. Akibat ulah manusia
yang jahat kepada bumi ini, allahu akbar, inilah Mizan yang
dijanjikan Allah dalam Alquran. Bahwa Allah yang akan menjaga
keseimbangan alam ini.
Wabiai ala irobbi kuma tukaddiba, nikmat mana lagi yang kamu
dustakan?
Ar rahman- Ar rahim...
Diposkan 16th February 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
FEB
13
Tamakkun 2
Hampir semua mengira bahwa nyambung kepada Allah adalah
mampu menerima getaran ,getaran yang mempengaruhi tubuhnya
dan perasaannya. Sebenarnya yg disebut nyambung adalah
fadzkuruni adzkurkum sehingga keadaan jiwa dengan Allah terjadi
kontak komunikasi yang dapat dipahami oleh keduanya. Yaitu
silatun waliqoun baina abdi wa robbi . Disini sangat jelas bahwa yg
disebut nyambung adalah perjumpaan antara Tuhan dan hambanya
yg ditandai ilham sebagai bukti hasil komunikasi keduanya. Oleh
karena itu saya mengharapkan jangan terburu-buru menempatkan
diri anda sebagai orang yg sudah nyambung sebelum mendapatkan
dan memahami makna ilham yg sesungguhnya,jangan mencintai
Allah bertepuk ssebelah tangan karena itu timbul dari perasaan dan
hawa nafsu. Seolah- olah rasa itu ada, nikmat itu ada, cinta itu ada.
padahal baru sampai pada tingkatan rasa,yg tidak ubahnya
perasaan yg kita rasakan yg dirasakan oleh hawa nafsu. Jika benar
berasal dari Allah yg pertama, rasa itu menelusup kedalam dada yg
tidak akan pernah hilang oleh sebab persoalan apapun bahkan
Allah berfirman : maasoba mimmusibatin illa biidnillah
wamanyukmin billah yahdi qolbahu. Tidaklah sebuah musibah itu
terjadi kecuali adalah ijin Allah barangsiapa yg hatinya menerima
dan legowo atas musibah ini pasti hatinya mendapatkan petunjuk.
Oleh karena itu petunjuk yg asli terjadi terhadap orang yg apabila
dapat musibah tetapi hatinya terasa lapang dan menerima atas
taakdir tersebut maka pastilah ia benber-bener mendapatkan riqqah
yg asli bukan hasil ciptaan dan khayalan pikirannya,mengapa
riqqoh dapat bertahan lama? Karena ia telah terbebas dari
persoalan yg diterimanya dan baginya semuanya no problem mari
kita renungkan perkataan sayidina Umar bin khatab Iman yg
sempurna adalah ketika sehari ini engkau tidak merasakan
kesedihan dan kesenanganmu maka riqqoh mengalir tanpa henti
tanpa pasang surut ,silahkan buka bab Tamakkun dalam kitab
madarijus salikin. Kemudian ilham akan diturunkan kepada orang
yg beriman oleh sebab keiman
orang yg beriman oleh sebab keimanannya antara Tuhannya dan
dirinya. Akibatnya dapat dipastikan petunjuk itu akan sangat jelas
sebagaimana petunjuk syetan,kepada hati yg tidak beriman.
Tandanya adalah bagi yg beriman hatinya lapang yg terus menerus
sehingga melalui itu hati orang tersebut mampu dengan jelas
petunjuk itu hadir seperti jelasnya hati orang yg sedang gelisah dan
sedih sehingga petunjuk syetan dapat dibaca dengan lugas aku
sedih aku gelisah aku marah ,sebaliknya orang yg mendapatkan
petunjuk dari Allah dalam hatinya ia berkata aku merasakan dengan
jelas tenang yg mengalir ,aku merasakan hati orang ini sedih dan
gelisah aku merasakan kota padang gempa! Aku merasakan akan
ada kehancuran sebuah negeri seperti hancurnya Turshina disaat
nabi Musa memohon kepada Allah untuk menampakkan diriNya
sehingga dan takkala Allah menampakkan diriNya maka gunungpun
hancur berkeping-keping dan Musapun jatuh pingsan,petunjuk ini
bener-bener terjadi gempa tsunami diaceh seluruhnya disampaikan
sebelum terjadi semua itulah contoh orang yg pernah mengalami
secara langsung riqqoh itu turun dengan sebenar-benarnya,mari
kembali duduk dengan sempurna menjadi saksi kebenaran Allah
dan rasulnya dan diri kita semua ,astagfirullah aldzim..astagfirullaha
Adzim astagfirullahal adzim..lahaulaa walquwwata illa billahi aliyyil
adziim.ust abu
Diposkan 13th February 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
FEB
11
Tamakkun
Alhamdulillah mas Bonny dan Ustadz Sukanan dapat menemukan
yang sangat kita perlukan bahwa pengalaman riqqah itu sangat
penting dan mendasar, sebab kebanyakan kita hanya berkutat pada
tatanan dzikir yang kering tanpa riqqah. Padahal kita terlena
dengan keasyikan berdzikir menuruti hawa nafsu tanpa
memperdulikan respons Allah yang ditekankan dalam ayat
fadzkuruuni adzkurkum, maka ingatlah Aku, Akupun ingat kalian.
Ayat ini. Sangat jelas dan mudah dipahami jangan dibelokkan ke
pengertian lain. Keadaan ini diungkapkan lagi dalam firman Allah
seperti apa ingat kepada Allah itu ? Yaitu seperti engkau mengingat
ayah ayah kalian bahkan lebih dari itu Ka dzikrikum Abaa akum au
asyadda dzikra. Coba renungkan dulu ayat ayat ini, bukan berdzikir
mengikuti kemauan hawa nafsu kita karena akan menyebabkan
pertikaian diantara kita, sebab keadaan dzikir yang benar tidak akan
membuahkan pertikaian hawa nafsu. Mengapa ada pertikaian
antara ahli dzikir ? Disebabkan hati yang tidak menangkap riqqah
sebagai sarana atau pintu masuk turunnya ilham yaitu petunjuk
Allah yang sangat erat hubungannya dengan tugas ke
khalifahannya di muka bumi. Kemudian perhatikan ayat apabila
hamba hambaKu bertanya mengenai Aku, katakan (jawab saja)
bahwa Aku adalah sangat dekat. Ayat ini di pertegas lagi wa nahnu
Aqrabu ilaihi min hablil warid ...dan Aku sangat Aqrab bahkan lebih
dekat dari urad nadi. Ayat ini menjelaskan sangat dekatnya Allah
yang dapat dirasakan kehadirannya. Jika teman teman memahami
ayat ini pasti akan memahami ilmu yang kita pelajari selama
bertahun tahun.
mari kita renungi pentingnya memhami tamakkun dalam ' buku
Menemukan khusyu' yang Hilang' sebagai berikut : tamakkun
sangat penting diketahui karena kebanyakan kegagalan melakukan
perjalanan ruhani berada di sini. Setelah bertahun tahun
bersipiritual ternyata banyak yang gagal. Hal ini terutama
disebabkan karena ketidakjelasan melakukan perjalan. Berdzikir
atau menyebut nama Allah tetapi tidak tahu mengapa harus
memanggilnya. Mencari Tuhan tetapi tidak tahu apa yang harus
dilakukan dan tidak tahu apa tujuannya menemui Tuhan. Akibatnya
mereka tidak pernah dipanggil Allah untuk hadir menemuinya
disebabkan tidak jelas tujuannya atau tujuannya di tunggangi oleh
hawa nafsu. Mereka tidak pernah mendapat bimbingannya untuk
meninggalkan hawa nafsu dan jasad ini. Mereka tidak pernah
merasakan perubahan dalam meneima ketetapan Allah yang selalu
hadir dalam setiap gerakan nafasnya. Kegagalan dalam tamakkun
dapat dilihat dari adanya tanda tanda orang yang Ruhaninya tidak
berjalan, ia tidak pernah meninggalkan hatinya yang kotor, ia sering
berpikir negatif. Ia masih bingung mencari sandaran hidup terhadap
selain Allah. Ia masih kebingungan ketika ada cobaan yang
menimpanya.Ia masih merasa berat menunaikan perintah Allah. Ia
senang bergerombol membuat kelompok pemecah ummat dan
memusuhi orang yg sedang bertugas menjalankan perintah Allah.
Jika saja mereka berhasil,seharusnya mereka sudah menjadi
waliyullah dan menjadi pengabar kebenaran keberadaan Allah yaitu
Dzat,Sifat,Asma dan Afa'al Allah dengan benar. Ciri yang sudah
tamakkun bisa terlihat dari kesibukannya dengan Allah,mengamati
hasil komunikasinya dengan Allah serta tuntunan ilham yg
menghantarnya menuju Allah. Setiap saat perubahan jiwanya
mencapai kebersihan yg terang sehingga ia berada diatas jiwa. Ia
tidak mengenal hatinya yg buruk lagi,karena ia selalu pergi
meninggalkan hatinya dan tubuhnya ( anna ruha ghairi nafsi wal
qalbi) sebab ia sudah mencapai keadaan Ruh yg bukan tubuh dan
bukan hati . Disana tidak ada kebencian sebab Ruh berada pada
dimensi diatas hati dan jasad. Karena benci masih terletak didalam
hati. Maka bagi tingkat tamakkun,cukup memahami siapa sudah
berjalan dan siapa yang masih berada didalam kubangan lumpur
hati yg kotor. Maka sang salik tidak akan mau melayani mereka yg
ingin mengajak duduk. Beralaskan lumpur tersebut. Karena ruh
duduk beralaskan cahaya Tuhan yg suci. Jika telah berada pada
keadaan Tamakkun,kita akan tahu siapa saja yg berada disini. (Abu
Sangkan)
Diposkan 11th February 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
FEB
Cerita pagi.
Gadis itu terkejut. "Buat apa?", tanyanya dengan wajah pias lagi
khawatir.
Setelah disilakan duduk, sang bapak bertanya, "Anak ini siapa &
ada perlu apa?"
"Lho Nak", ujar si Bapak, "Putri saya yang mana yang mau Anak
lamar? Anak perempuan saya jumlahnya ada 5 itu?"
"Lho ya jangan begitu. Lha anak saya yang sudah Anda kenal yang
mana?"
"Sebentar Nak", kata si Bapak, "Lha Anda bisa sampai ke sini, tiba-
tiba melamar anak saya itu ceritanya bagaimana?"
Pasangan yang tak lagi muda itu, masih suka saling menggoda
hingga kini. Itu tak lain, karena sang suami memang
berpembawaan lucu.
"Salim", ujarnya pada suatu hari, "Bibi'mu ini lho, cuma saya bersin-
i saja jadi istri. Lha coba kalau saya batuk, jadi apa dia!"
Saya terkekeh. Dan lebih terbahak ketika ' saya itu mencubit perut
samping suaminya. "Kalau batuk", ujar Hafizhah Qiraat Sab'ah ini,
ingin bercanda tapi tak dapat menahan tawanya sendiri, "Mungkin
beliau jadi sopir saya!"
Tambahkan komentar
FEB
Riyadoh
Ass wr wb : Nabi bersabda kepada Ubay bin Ka'ab ightanimuu ad
du'a 'inda riqqati fa innaha rahmah.
Pada saat itu Ubay bin Ka'ab sdg membaca Al qur'an di sisi kanjeng
Nabi Saw. Tiba2 hati nya terasa Al iqsi'raru wa taghayyuru fil jildin
insani yaitu ada rasa lembut dan bergetar hatinya karena takut kpd
Allah sehingga rahmat Allah turun kedalam hati Ubay bin Ka'ab
keadaan ini disebut riqqah.
Hari ini kami melatih didominasi nenek2 dan kakek2. Setelah kita
melakukan riyadhatun nafsi maka seluruhnya menangis kemudian
dadanya terasa bergetar menyebut nama Allah.
Kata Siti asma binti Abu bakar ketika ditanya soal ahli dzikir yg
sampai terjatuh2. Beliau menjawab A'udzubillahi minasy
syaithaanirrajim. Aku tdk pernah melihat rasulullah dan sahabat
melakukan hal seperti itu.
Lalu mengapa hal itu bisa terjadi. Karena dorongan dari hawa
nafsunya yg sangat besar, bukan dari getaran uluhiyah. Terbukti
ketika yg ikut anak muda getarannya makin keras, bagi yg
emosinya tinggi atau yg merasa ada kecewa pasti teriakannya
makin kuat.
Ridho ini tdk bisa ditangkap oleh hati yg keras dan sombong, dan
tdk bisa ditembus dgn hawa nafsu.
Sebagaimana ketika engkau memasuki fitrahmu dalam puasa
ramadhan nanti. Bisa masuk jika hawa nafsunya berada dlm
kekuasaan ruhmu.
Latihan berzikir dgn emosi sdh saya tinggalkan sejak lama krn kita
sdh menemukan iman dan riqqah. Sebab latihan dgn emosi bagi
kami hanya memunculkan kekuatan diri sehingga riqqah tdk pernah
ada.
Hari ini riqqah terjadi thd nenek dan kakek2. Sehingga dgn
demikian ruhani sang nenek lebih mudah masuk dgn ketidak
berdayaan nya bukan dgn kekuatan hawa nafsunya.
Sehingga dulu nenek dan kakek saya larang ikut. Sungguh indah
ketika riqqah datang, rahmat mengalir tdk henti2, meliputi ruang
pelatihan, bedanya kalau dulu dampaknya menjadi kuat dan gagah,
tetapi kalau gunakan riqqah dan iman dampaknya menundukkan
luluh lantakan hati dihadapan Allah, insya Allah generasi sekarang
akan menghasilkan jiwa yg tunduk dan bersih sehingga ilham
menjadi sinar penuntun selalu menuju Allah.
Tambahkan komentar
FEB
Cobaan tdk akan terjadi thdp sesuatu yg tdk kita cintai. Misalnya
Kehilangan mobilnya orang lain. Anak orang lain dll.
Keadaan dingin dan indah sdh tdk ada disini. Kita sekarang berada
diwilayah yg bukan Bedugul maka kulitmu tdk merasakan dingin
dan senang oleh alam bedugul. Kita sdh berpindah dari suatu
tempat ketempat yg baru. Bedugul sdh hilang dari dirimu. Kalian tdk
kedinginan lagi.
Laa khaufun alaihim walaahum yahzanun. Tidak ada rasa takut dan
sedih. Bagi yg merasa mendekat kpd Allah terutama yg sdh
berlangsung diatas lima tahun.
Sdh kah kita berada diatas hati dan badan, yaitu ditandainya jiwa
sering mengadakan perjalanan ruhani secara nyata. Bukan
perjalanan pemikiran yg berkembang menjadi hijabnya seolah ia
berjalan mendekat kpd Allah.
#Ketika kamu terkejut maka ruhanimu lepas lagi tdk mampu masuk
alam tsb. Prosesnya terkadang seperti ada suara helikopter yg
sangat kerasa terdengar ditelinga, kemudian suasana berubah
ruhani seperti berjalan meninggalkan jasad. Dan kita sangat sadar
sehingga kita bisa melihat jasad kita sendiri kemudian lenyap
(fana).
Ketika lenyap keadaan alam lahiriah dan basyariah berubah
menjadi alam ruhaniah, disana masih sangat sadar dan masih bisa
berzikir seperti ketika di alam lahiriah. Kita tdk akan mampu
memasuki alam tsb jika masih dikuasai hawa nafsu. Dan kita tdk
bisa memaksakan kehendak sendiri sampai Allah sendiri yg
memnaggil jiwa kita masuk kesana. Tdk perlu terburu krn harus
mencapai keadaan yg sangat tenang dan jernih.
#Maka disaat mau keluar ruh saya, beliau menyuruh saya untuk
ditahan jgn keburu masuk dulu, hafalkan pintu masuknya. Dan
alhamdulillah kami melatih dgn tekun selama bertahun2.
#Sayang seribu sayang saya tdk berani mengajarkan hal tsb krn yg
saya ajar kebanyakan org dewasa dan org pandai yg masih senang
berdiskusi dan berdebat. Anna al aqla wal ilma wal hala hujubun
alaihi. ( Abu sangkan).
Ramadhan ini kita akan nurut Allah, segera melepaskan hawa nafsu
cukup 10-20 hari saja, agar mampu merasakan diatas jiwa. Agar
mampu meninggalkan dinginnya bedugul. Agar kita mampu melihat
malaikat rahmat turun membawa berita dari Allah. Laula syayathina
yahumuna 'ala qulubi bani Adam lanadharuu ila malakutussama'.
Kalaulah syetan tdk mengerumuni hati bani Adam pastilah ia
mampu melihat alam Malaikat langit. Bagi yg ingin melakukan
pertobatan para salik yg gagal bulan ramadhan akan mengadakan
perjalanan ulang start dari awal dgn syarat siap digembleng tanpa
ngambek dan dewasa. Sebab dari sekian ribu murid belum ada yg
mampu memasuki alam ruhani, termasuk para trainer yg tersebar di
indonesia. Semoga ramadhan ini kita ikut training bersama Allah
dan Rasulullah mungkin bisa lebih nurut. Insya Allah saya akan
memantau perkembangan perjalanan ruhani secara langsung. Bagi
yg tdk siap melepaskan ikatannya termasuk tdk siap dikasih tahu
kesalahan perjalannya sebaiknya jangan ikut bergabung, insya
allah akan mengalami kegagalan lagi. Hanya akan berjalan
ditempat selama puluhan tahun. Kita akan tirakat bersama para
malaikat dan para Aulia dibulan ramadhan ini. ( Abu sangkan).
Setelah menjadi halim maka sifat2 asih kinasih akan tampak dari
perilakunya yg disebut jatiasih, kalau sdh kasih sayang sudah
tersebar maka akan menghasilkan kondisi rizki datang yg tak
terduga , yg disebut jatimakmur, karena sdh makmur maka
perkembangan shalat khusyu' makin meluas yg disebut jatimekar.
Tradisi spiritual Sufi Jawa. Poso artin ngeposo howo kang songo.
Moto artine monggo ditoto. Idep artin ingsun ngadep marang gusti
Allah. Irong artine iki rong dalan Ruh kang suci. Napas naliko
pasrah narik kang pas, tanappas, kuping dikukuh ping kaping
kaping eling lan waspodho. Lungguh sila artine silatun marang
Allah, Manungso , manunggal marang kang maha kuasa. ( Abu
sangkan).
Ass, dulu saya mengira bhw saat "memohon' selalu berarti adanya
"dua ruang" saya dan Dia, td pada saaat sholaat magrib dan berdoa
Allahummaghfirli dst ; muncul kefahaman inilah 'monolog" dalam 1
ruangan. (Ibu doter fatimah Handoko)
-------------------- ------------------
-------------------- ------------------
Maka tdk ada maknanya jika yg membaca adalah hawa nafsu dan
pikiran. Jika kalian tiada maka yg baca adalah kalam Allah. Jangan
kalian rusak kalimat Allah yg sangat suci, yg tdk bercampur dari
hawa nafsunya. Makanya banyak dilaknat oleh bacaannya. (AbS)
Saya senang jika jamaah shalat khusyu' makin cerdas. Karena ciri
org spiritual sufistik memiliki kecerdasan jiwa yg tinggi, jika ada org
mengaku khusyu' tapi mudah tersinggung dan ngambek, pasti
ruhaninya berada sangat rendah atau sangat bodoh. Laqad khaqnal
insana fi ahsani taqwim tsumma radadna asfala saafilin. Ilalladzina
amanu wa 'amilush shalihati ......[AbS]
Diposkan 4th February 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
FEB
Bab annafas
Pelajari bab An nafas, awwal tsani wa tsalis. Sebab ilmu masih
menjadi istitar wa dhulmah, semalam kami hanya diam bersama
pak mar bu fiva dll, menghafalkan jalan ruh melepaskan ikatan dari
jasadiah ini, nggak kakean bicara , olah laku, olah rasa olah jiwa,
olah bathin, mak lees....keadaannya sadar penuh ....ghaib. Wis
pokoke praktek, praktek, praktek. Lama2 makin tipis keadaan hawa
nafsu, sing metu ruhaninya. Kiro2 rasanya kaya' mungga lift tapi
rodho' kasar ( lift rusak) tapi suwe2 lif alus mak less, alame berubah
....wi sampean target. Sementara buku2 ditutup sik, kita memproses
saja,
Ass pak, maaf mau nanya boleh ya pak, segala sesuatu selainNya
pasti punya anatomi, termasuk jiwa (psiko)?, ada cara untuk
membacanya? Agar bisa menggunakannya dengan baik dan benar.
Trimakasih.
Wassalamualaikum ( dokter fatim )
Ono wadag kasar ono wadag kang alus. Pikiran, perasaan, hati, ruh
iku yo anatomy jeng. Makanya kita bisa membaca gerak antomy
jiwa atau ruh, semuanya mempunyai fungsi dan cara kerja masing2.
( ABS)
Siaaap pak, makin halus jiwa ( tidak dicampuri pikiran) makin peka
dalam membaca, termasuk membaca pertanda dan bahasaNya? (
Dokter fatim )
Disebut sebagai khasyaf? ( Dokter fatim )
Saya akan carikan waktu buat demak, mau reunian dgn arwah para
wali di demak.
-Abu Sangkan-
Harus siap sampe pagi, start jam 12 malam, dilanjutkan ke sunan
muria, belajar nyapih howo praktek at tahabu lil maut qabla nuzulil
maut. Belajar mati sebelum mati.
Bagi shalat khusyu' Suasana muria kita pasti sdh mengenal secara
ruhani, tenang hening, hawa nafsu tunduk, jiwa terasa tamakkun
manteng marang gusti, hati beliau sangat zuhud dan bersih. Itulah
sunan muria yg masih muda, putra kanjeng sunan kalijogo.
-Abu Sangkan-
Kalau wilayah ini sdh bukan wilayah pertanyaan, ini harus laku
tirakat, apalagi pake sms, saya dulu belajar duduk dihadapan guru,
meninggalkan segala aktifitas, meninggalkan kepentingan hawa
nafsu, dan ingin berbakti kpd Allah secara penuh, itulah tujuannya,
untuk apa datang ke Allah kalau tdk mempunyai tujuan, siapakah
anda menjadi abdi dalem Allah ?
Tambahkan komentar
FEB
Abs laku 4
Semenjak bermimpi rasululllah saw, aku mulai merasakan daya
spiritual dalam diriku. Ruhku terasa bergetar jika membaca qur'an,
berzikir dan shalat. Sering ditelinga berdengung seperti suara
helikopter yg memekakkan ketika aku berdzikir. Rasanya sangat
sakit, tiba2 aku berada disuatu tempat sangat luas tak terbatas, aku
sadar, aku tdk bermimpi, tapi dimana, aku tdk tahu.
Mama' abdullah bin nuh juga tdk luput dari intaian petugas, karena
beliau dianggap dekat Iran, sebab pernah berada bersama tokoh
revolusi Iran Ayatollah imam khomaini dalam satu helikopter ketika
dikejar pesawat tempur Amerika namun gagal oleh badai dan
terjatuh. Mama' mengkisahkan pada saat itu sedang berdo'a
bersama sang Imam.
Saat kyai thamrin Uzlah, aku temui beliau. Aku mencoba berdamai,
tapi kelihatannya masih ada sisa sakit hati denganku. Aku menatap
wajahnya, karena memang aku tdk pernah menunduk menghadapi
siapapun, bahkan ketika kyai marah terhadap seluruh santri, hanya
aku yg tdk menunduk, semua santri menudukkan wajahnya. Dia
menegurku, ada apa kamu menemuiku. Aku diam sejenak sambil
mempersiapkan kata apa yg enak untuk menyampaikan
keinginanku. Saya mau pergi dari pondok, kyai. Saya mau pamit,
saya minta maaf atas kebengalanku, atas semua kelakuanku. Pak
Kyai diam,... Kelihatan wajahnya terkejut tapi ia tepiskan. Ia luluh
melihat sikapku ...terlihat ia ingin mengungkapkan bahwa ia sangat
sangat dgnku. Ia hanya bilang kalau kamu nurut, kamu akan jadi
kyai, aku hanya diam aku merasa jika aku tinggal lebih lama disini
tdk akan baik buatku, aku selalu ribut dgn kyai. Aku selalu
menentang kebijakannya. Aku akan makin bertambah dosa kpd
guru, aku bukan Musa yg harus memahami khidir, otakku terlalu
kuat untuk diajak memiikirkan khariqul 'adah (perilaku diluar nalar),
bagiku semua harus logis, bijak, dan santun. Niat Kepergianku agak
ditahan, ia tunjukkan bahwa dirinya tdk ada niat jahat terhadap
diriku. Ia hanya ingin aku tegar dan berhasil. Nanti kamu akan
merasakan hidup yg sesungguhnya, diluar sana akan kamu alami
lebih jahat dari Abi (panggilan santri kpd Kyai), masyarakat lebih
kejam dari Abi. Aku hanya menyimak wejangan beliau. Mau jadi
apa kamu keluar dari sini, serunya sambil wajahnya didekatkan ke
wajahku jarak sejengkal. Spontan ku jawab, jadi Ulama'. Dia diam
...lalu diambilnya sarung terbaru warna putih, ini buat kamu, tanda
cintaku pada kamu. Aku undur diri, tdk aku tampak haru biru hatiku
atas perpisahan ini, aku sdh siap pergi, aku sdh mantap. aku akan
merantau mencari guru ruhani yg langsung membimbing ruhku
mendekat kepada Allah.
Tambahkan komentar
FEB
Abs laku 1
Bismillah...tahaddust binni'mah. Perjalanan ruhani ust abu. Semoga
bisa menjadi ibroh para murid beliau.
Awal mula aku duduk setiap tahajjud, aku hidupkan dzikir hatiku,
aku berkata : Ya Rabb, bimbing aku, ajari aku, buka hijab
penghalang hatiku, Aku ingin menjadi wali-Mu.
Aku sering meyepi duduk sendiri bila ada kesempatan, sejak itu
pula aku membiasakan berzikir sambil bekerja, sambil santai,
sambil mengaji.
Setelah aku rasa cukup uang yg aku miliki pergi kejakarta, aku
pamit ke mas meddy nama lengkapnya Meddy tohjaya.
Menjelang dhuhur aku pergi, sebelum naik bemo aku shalat dhuhur
dulu di mushallah,
Aku ikut berjamaah dgn seorang yg tampilan nya sangat tenang
dan berwibawa, seperti ulama'. Bahasanya sangat lembut dan
santun, ia menyalamiku setelah berzikir. Aku agak tertegun karena
wajahnya mengingatkan wajah kakekku yg alim dan lembut.
Bersambung
Abu sangkan
Aku makin mantap ingin belajar, ingin menjadi org hebat, ingin
sekolah lagi, ingin mengaji, ingin menjadi Al ghazali ingin bisa
membaca kitab Ihya' Ulumuddin. Aku sudah mulai membayangkan
siapa Imam Al ghazaly. Tiba2 aku merasakan kerinduan, padahal
aku tdk memahami isi kitab yg dibaca mama' Abudillah bin nuh.
Seolah sang Imam masih ada dan hadir dalam jiwaku.
Dorongannya sangat kuat sehingga aku mampu melupakan segala
persoalan diriku yg menyakitkan, aku terasa lahir kembali menjadi
anaknya Pak hasan.
Tambahkan komentar
FEB
Abs laku 2
Kini Pak hasan merubah cita-citaku. Tapi ini bukan cita-cita tetapi
sebuah titisan ruhani yg berkembang dari sebuah pengahcuran
hawa nafsu. Aku dipaksa untuk menuruti kehendak ruhani yg dalam
dan terselip dalam relung jiwaku, setelah berjumpa pertama kali
dengan mama' Abdullah bin Nuh, mampu menghapus segala
anganku.
Aku ingin total, aku ingin menjadi ulama' aku ingin menjadi orang
alim seperti mama' Abdullan bin nuh.
Gini saja, kamu harus ngaji yg pinter, nggak usah mikirin jadi ulama
atawa wali, moal kuat, esukan kamu daftar masantren saja,
Kamu tdk akan kuat jadi wali karena syaratna meninggalkan dunia,
harus zuhud, tdk hubbud dunia, itu ajaran Al ghazali, kamu nggak
akan sanggup, aku diam saja tdk berkata apa2, hanya
mendengarkan apa yg disampaikan pak hasan,
Mulai besok kamu sudah boleh tinggal disini. Ikut belajar bersama
mereka sambil menujuk kearah santri yg sedang belajar.
Pak kyai pamit pergi sambil mencium tangan pak hasan. Ayo kita
pulang dulu kata pak hasan. Dalam perjalan pulang, pak hasan
banyak menuturkan kehebatan2 para ulama dulu terutama ulama'
yg memiliki karomah.
Setelah satu bulan saya tinggal di pondok, saya bersikap sama dgn
mereka, belajar dgn fasilitas kursus matematika dan fisika serta
bahasa inggris. Sehingga mengahislkan santri yg cukup cerdas
menguasai setiap sekolah di seluruh kota bogor,
Tetapi kamu harus berbakti thdp pesantren. Kamu tdk boleh tidur
bersama santri , kamu satu kamar dgn ustdz hamid, ungkapnya.
Berkat cara belajar seperti ini, aku sudah mulai terlihat menjadi
santri yg cukup menonjol, mampu berbahasa arab lebih cepat,
bahkan kami berdua cukup disegani oleh para ustadz sebab sudah
mampu mengkritik kesalahan membaca mereka. Kebetulan para
pengajarnya masih kuliah jurusan satra Arab IAIN,
Disekolah umum dua anak didik ustz hamid ini , ahmad suryadi
menjadi juara umum di PGA, sedangkan 4 besar, karena yg nilai
besar hanya fisika 9, biologi 8, kimia 8, matematika 8, tetapi
sejarah,5, olah raga 6, aku menguasai IPA karena mungkin aku
pernah sekolah di perkebunan yg di drill ilmu kimia dan fisika.
Tahun kedua, pak Kyai tdk memberikan biaya sekolah, karena ada
tagian belum bayar dari sekolah, aku bingung bagaimana bisa
terjadi, kata salah seorang dari ustdz sudah dibayar selama 5
bulan. Tetapi pihak sekolah menunjukkan bukti belum dibayar, tapi
si utzd mengaku sdh dibayar. Aku tdk tahu ada konflik apa sehingga
bayaran sekolahku tidak terbayar. Pak kyai malah marahnya sama
aku, aku dipanggil, dan dengan marah : kalau gitu kamu harus cari
sendiri untuk bayar sekolahmu !! Aku hanya bisa diam dan
bertekad, ya aku harus cari uang sendiri !! Tapi bagaimana caranya
?
Salah seorang teman memberiku modal untuk jualan teh botol dan
makanan kecil, setiap malam ku buka warung kecilku dan
kutawarkan ke teman2 santri. Daganganku laris manis, namun baru
beberapa minggu berdagang, salag ustdz melarangku berdagang.
Katanya ia disuruh pak kyai, sebab memalukan kalau dilihat tamu.
Akhirnya aku bercerita kpd Bu Oom guru TK rizki Aulia bahwa aku
belum bayaran sekolah. Dia mau membantu jika ruang kelas TK
dibersihkan setiap hari. Aku menyanggupi, waktu aku ambil setelah
jam 9 malam,Setiap malam aku ngepel TK dengan sisa tenagaku
yg sdh kelelahan. Sejak itu aku tertidur diatas kursi anak TK,Sudah
jarang tidur di kontrakan bersama ustdz hamid, kecuali harus
belajar jurmiah dgn beliau.
Akhirnya aku paham, aku tdk akan perdulikan cacian dan makian,
aku bekerja karena Allah, aku sekolah dgn biaya sendiri, kalau ada
uang aku berangkat sekolah kalau tdk ya mbolos, tapi lebih banyak
mbolosnya. Pak kyai tdk perduli dengan keadaan ini.
Sesekali ustz hamid memberiku uang saku dan terkadang ibunya
Ahmad suryadi, karena aku sering disuruh memanjat pohon kelapa
untuk memanen yg sudh tua.
Tambahkan komentar
FEB
Tadabur alam
Bagi kalian yg belum memahami secara langsung bahasa Allah.
Gerakan alam merupakan tanda yg jelas bagi yg baru belajar. Allah
sering memberitakan Alqur'an, akulah yg menggerakkan
membentangkan, Akulah yg menyusun dan mengatur, Akulah yg
menurunkan hujan,
Sebenarnya kehendak Allah itu tanpak sangat jelas, jika jiwa kalian
jernih dalam melihatnya. Tdk perlu terburu2 ingin memahaminya,
cukup diam dan perhatikan saja. Sampai yg dibelakang hijab itu
menyampaikan maksud kehendaknya.
Sampai kalian bisa. Ini forum rahasia sirr sampai kalian bening, dan
akan mengatakan sadaqallah bahwa Allah berbicara dgn sangat
jelas.
Tambahkan komentar
FEB
Uzlah Jatim
Ass wr wb : Evaluasi pengajaran Al khusyu' dan Uzlah di Jawa
timur. Saat Uzlah di Trawas Alhamdulillah kita membuka hakikat
diri, pesan saya jadikan ilmu itu menjadi amalan yg harus menjadi
kesadaran sesungguhnya, harus bertirakat. Ada lima pesan yg akan
merusak kesadaran ini. 1. Berkumpul dgn org yg rusak hatinya, 2.
berangan angan panjang, 3. tdk bergantung kpd selain Allah, 4.
Banyak makan 5. Banyak tidur ( ibnu qayyim ). Saya melihat masih
belum ada yg mengkhuskan pengajaran yg sdh saya berikan
menjadi amalan tetap dlm kesehariannya. Masih belum ada
perkembangan yg mampu menularkan kpd jamaahnya. Turunnya
riqqah atau pengajaran ruhani masih tergantung motivasi Abu
sangkan, bukan berasal dari dalam dirinya. Tetapi sudah mampu
merasakan apa yg turun ketika keadaan ruhani terbuka. Namun
sayang tdk dibawa pulang, baru sampai pada pengalaman yg
spontan. Bukan hasil kedekatan dgn Allah dan ilmu yg diserap.
Ketiga tempat yaitu, Trawas, masjid SIER serta masjid Al ikhlas
telah terjadi pengajaran yg berbeda2. Di trawas penuh dgn ilmu
hakikat dan keadaannya, sedangkan di masjid Sier dari mula saya
datang sdh kosong dan berat, bahkan lebih bagus di masjid Al
ikhlas. Di alkhlas, saya menghantar melalui kitab dan langsung
praktek, setiap sesi memilki keadaan yg berbeda pula, bagaimana
menangkap riqqah, tarikan ruhani yg sangat kuat setelah menyadari
bab ihsan, kemudian terbukanya ridhoa allah setelah ada ridho org
tua. ( Abu sangkan )
Perlu diperhatikan, di masjd Sier sering gagal. Kasihan yg datang
jauh2. Saya harap setiap daerah sdh harus mempunyai jaringan
100 kader yg siap menjadi pelaku hakikat dan tirakat. Mereka harus
menekuni sebagai salik, bukan tukang makan dan tidur seperti yg
disabdakan Nabi. Setiap yg seratus harus langsung dgn Abu
sangkan. Insya Allah.
Tambahkan komentar
FEB
Riyadoh jawi
Riyadhah pengajaran basa Jawi :
Kalane nyawa lagi lumaku saka lair marang batin ora kena ora :
rasa kang sumebar sangsaya kukud, sangsaya santosa, sangsaya
akeh kang kukud.
[Ketika Ruh sedang bergerak dari lahiriah ke batin tidak bisa tidak..
rasa yang tersebar semakin sirna, semakin kuat semakin sirna.]
Si suta nuju poking batine dhewe, iku setemene si suta mau ngener
marang poking batine manungsa sa jagat, awit poking batine si suta
iku iya poking batine makhluk kabeh, ananging satekane ing poking
batin, si suta wis ora ana kagentenan ing pribadi, kang nalika iku
lagi mengku marang batine sakehing makhluk (tembung : lagi
tumrape kejaten ora wiwitan ora wekasan).
Ora ono nyowo madeg dhewe, mesti gumantung ing kejaten,
kejaten atinggal nyawa iya ora bisa,
Si suta butuh kajaten awit adege si suta saka ing kajaten, dene
kajaten senajan ora butuh si suta, nanging butuh nyawa saliyane si
suta, awit sajak negatif. Wengku mesthi butuh kang winengku, kaya
gdhong enggone butuh marang salah siji saka, ijo abang kuning
utawa putih.
Bedane donya karo akherat iku dudu : saiki karo besuk. Mung lair
karo batin. Laire ana ing ngalam donya, batine ana ing ngalam
akherat.
Dadi ; saiki uga aku ana ing akherat, dene kang ana ngalam ndonya
iku rasa pangrasa kang kawengku ing Aku.
Tambahkan komentar
FEB
Bunda Siti Hajar dan kisahnya dengan bukit safa marwah adalah
pelajaran tentang optimisme dan ketawakalan sejati. Bagaimana
beliau di tengah padang pasir yang panas tak kenal lelah berulang
kali mencari air untuk putranya Ismail, disaat terjepit dengan
keadaan putranya yang membutuhkan air, tak lelah berupaya dan
memelihara optimisme akan mendapatkan air yang dicarinya.
Ketawakalannya diganjar Allah dengan munculnya sumber air dari
tempat yang tak diduga-duga, justru bukan dari safa marwa yang
beliau tuju.
Tambahkan komentar
FEB
Belajar keluar dari orbit diri, contoh kongkrit yaitu tentara saat apel
pagi, dimana sebenarnya maunya dia tidak ikut apel pagi, tapi
karena sistem yang mengharuskan demikian sehingga dia
mengikuti apel pagi. Berarti dia mengikuti apa yang diluar dirinya,
diluar pikirannya memasuki pikiran yang ambil apel pagi, melepas
hawa nafsunya mengikuti petunjuk pimpinannya.
Tambahkan komentar
JAN
29
Ilham
Dari ust abu:
Ya Allah tunjukkan bahwa ilham itu ada, petunjuk utuk umat, agar
umat islam mendapatkan penerangan ilmu yang jelas serta
keimanan hati kami semakin jelas atas keimanan yang semakin
rapuh. Ya Allah hanya ilmu ilham ini yang akan memberikan
kepastian keimanan kami. Sementara umat semakin tidak perduli
atas ajaran islam yang sangat agung ini.
Jika ilham pada diri manusia hilang sama saja kita tidak
menemukan Allah pada diri kita, padahal seluruh nabi dan sahabat
percaya adanya Allah disebabkan adanya interaksi keduanya yaitu
mukasyif dan mukasyaf. Disebut wali karena ia mampu berbicara
kepada Tuhannya serta mampu menangkap hasil perbincangannya
antara keduanya.
Sehingga nabi mengisyaratkan dalam bentuk doa bahwa: Allahuma
inni a'udzubika min ilmin layanfa' wamin qolbin layahsya' wamin
nafsin latasba' wamin da'watin layustajabulaha.
ya Allah aku berlindung dari ilmu yg tidak bermanfaat dan dari hati
yg tidak khusyu' dan dari jiwa yg tidak pernah puas dan dari doa yg
tidak terkabulkan, keseluruhan dalil ini sangat berkaitan dan tidak
terputus jika ilmunya tak manfaaat pasti hatinya tidak akan pernah
khusyu' jika hatinya tidak khusyu' maka jiwanya tidak akan pernah
puas jika hatinya tidak puas maka doanya tidak akan pernah
dikabulkan. karena ilham tidak akan pernah turun jika hatinya
tertutupi oleh hawa nafsu .(Abu Sangkan)
Diposkan 29th January 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JAN
29
Tambahkan komentar
JAN
29
Uzlah Jatibening
Inti uzlah adalah zikir,ibu2 diharap mempersiapkan uzlah ini seperti
kita akan meninggalkan dunia ini,dilepaskan dan hanya bergantung
kepada Allah,anak suami pekerjaan dipersiapkan dulu sekarang
sehingga pas dua hari di sc kita hanya berzikir dan berzikir,
Rosul ditanya abd bin umar aljuhni: yaa Rosul, apa itu
keberhasilan?
Rosul saw menjawab: tinggalkan rumahmu! Jagalah lisanmu! Dan
menangislah atas dosamu!
Faedah uzlah:
1. Tekun beribadah,berdhikir,bersenang2 dg Alloh serta
merenungkan kerajaanNya/kekuasaanNya. Oleh krn itu, uzlah hrs
berpisah dari mahluk Alloh/masyarakat.shg sebagian hukamaa
berkata: tidaklah seseorang bisa menekuni berhalwat/berduua-dua
an dg Alloh,kecuali org tsb menekuni qur'an.
Dan org yg berpegang dg qur'an,mereka itulah orang2 yg telah
beristirahat dari dunia utk mengingat Alloh.
Faedah kedua:
2. terbebas dari kema'siatan.
Niatkan uzlah!
Menjauhi manusia dr kejahatan, Jangan panjang angan2 dan
niat sungguh2 krn ini jihad besar.(Mhn mf ust,bebrapa tdk sy
tarjamahkan,jg krn bingung maksudnya)
Wallohu'alam
Ridhonipun ust.
Diposkan 29th January 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JAN
29
"Ada atau tidak ada dirimu.... Aku tetap akan meramaikan Rumah-
Ku(masjid)"
"Ada atau tidak ada dirimu.... Aku tetap akan menjaga Agama-
Ku(islam)"
Tambahkan komentar
JAN
29
Eh ada telepon
Ehh...Ada telp.....=)] ... Angkat gak ya?
Alkisah amir dgn pacar pertamanya.
Ani pacar Amir bekerja pada sebuah pabrik di kota, sedangkan amir
bekerja di alfamart, krn toko tsb buka 24 jam, maka amir sbg salah
satu karyawan laki2 sering dpt shift malam, yaitu jam 21.00-06.00.
Mrk berdua sadar bahwa komunikasi adalah tali penghubung yg
sangat dibutuhkan. Setiap hari mrk menjalin komunikasi antar
keduanya melalui ponsel, kadang telpon, kadang sms, kadang
cuma misscall.
Karena aturan yg diterapkan perusahaan cukup ketat, amir sering
mencuri2 waktu utk sekedar misscall/sms ke ani. Kadang jam 22,
kadang jam 23, utk sekedar sapaan "selamat tidur sayang".
Ani pun demikian senang ketika sang pacar sms/misscall, tak
jarang ani pun menanti saat2 itu dan ingin membalas sapaan td.
Rasanya ani ingin mendahuli misscall, tp gak berani krn takut sang
pacar kena tegur atasannya krn hp nya berbunyi.
Kebiasaan misscall ini sdh menjadi budaya antar mereka, sehingga
ketika mrk ada masalah/bertengkar, maka amir pun enggan
misscall ani, ani pun demikian saat amir misscall, ani tdk
membalasnya. Sehinggan timbul pertanyaan besar di dada mrk
"Ada apa ini Kok gak misscall, msh kah kau mencintaiku?"
-----------------------
Singkat kata hubungan mrk pun bubar. Amir berkenalan dgn
pacarkedua nya, namanya uni, uni pun mendapatkan perlakuan yg
sama oleh amir, dari jam misscall/sms sampai kesempatan tlp.
Yaitu jam 22.00-23.00 setiap harinya. Sehingga hal tsb menjadi
kebiasaan bagi uni, jadi ketika hp berbunyi pas jam 22 uni tanpa
berfikir lagi dia jawab "iya sayaang, mau ucapin selamat tidur kan?
Kamu jg selamat bekerja ya!"
----------------------
Demikian sehingga menjadi kesimpulan bahwa amir selalu
menghubungi kekasihnya pada jam-jam tsb.
Dan ketika amir tdk menghubungi kekasihnya, maka dpt dipastikan
hubungan antar mrk sdg ada masalah.
Dari kisah diatas dapat kita refleksikan bahwa "kita dgn Tuhan"
sejatinya selalu ada hubungan kedekatan, cuma seperti apa
hubungannya? Tuhan mengasihi kita dgn sempurna, cuma kita
SERING tdk balas sms Nya, SERING kita cuek thd Misscall Nya.
Dan tdk jarang juga kita tdk mau angkat Telpon Nya. Dgn alasan
"Ah Ngantuk, ngapain sih tlp malam2...??!! Ngapain sih 'ruh' ku
dikembalikan pada jam2 tertentu ini...!!?? Masih ngantuk tau..!!??
0
Tambahkan komentar
JAN
29
Asmaul husnah
1.ar-Rahmaan-Yang Maha Pemurah
Al-Faatihah: 3
2.ar-Rahiim-Yang Maha Pengasih
Al-Faatihah: 3
3.al-Malik-Maha Raja
Al-Mu'minuun: 11
4.al-Qudduus-Maha Suci
Al-Jumu'ah: 1
5.as-Salaam-Maha Sejahtera
Al-Hasyr: 23
6.al-Mu'min-Yang Maha Terpercaya
Al-Hasyr: 23
7.al-Muhaimin-Yang Maha Memelihara
Al-Hasyr: 23
8.al-'Aziiz-Yang Maha Perkasa
Aali 'Imran: 62
9.al-Jabbaar-Yang Kehendaknya Tidak Dapat Diingkari
Al-Hasyr: 23
10.al-Mutakabbir-Yang Memiliki Kebesaran
Al-Hasyr: 23
11.al-Khaaliq-Yang Maha Pencipta
Ar-Ra'd: 16
12.al-Baari'-Yang Mengadakan dari Tiada
Al-Hasyr: 24
13.al-Mushawwir-Yang Membuat Bentuk
Al-Hasyr: 24
14.al-Ghaffaar-Yang Maha Pengampun
Al-Baqarah: 235
15.al-Qahhaar-Yang Maha Perkasa
Ar-Ra'd: 16
16.al-Wahhaab-Yang Maha Pemberi
Aali 'Imran: 8
17.ar-Razzaq-Yang Maha Pemberi Rezki
Adz-Dzaariyaat: 58
18.al-Fattaah-Yang Maha Membuka (Hati)
Sabaa': 26
19.al-'Aliim-Yang Maha Mengetahui
Al-Baqarah: 29
20.al-Qaabidh-Yang Maha Pengendali
Al-Baqarah: 245
21.al-Baasith-Yang Maha Melapangkan
Ar-Ra'd: 26
22.al-Khaafidh-Yang Merendahkan
Hadits at-Tirmizi
23.ar-Raafi'-Yang Meninggikan
Al-An'aam: 83
24.al-Mu'izz-Yang Maha Terhormat
Aali 'Imran: 26
25.al-Mudzdzill-Yang Maha Menghinakan
Aali 'Imran: 26
26.as-Samii'-Yang Maha Mendengar
Al-Israa': 1
27.al-Bashiir-Yang Maha Melihat
Al-Hadiid: 4
28.al-Hakam-Yang Memutuskan Hukum
Al-Mu'min: 48
29.al-'Adl-Yang Maha Adil
Al-An'aam: 115
30.al-Lathiif-Yang Maha Lembut
Al-Mulk: 14
31.al-Khabiir-Yang Maha Mengetahui
Al-An'aam: 18
32.al-Haliim-Yang Maha Penyantun
Al-Baqarah: 235
33.al-'Azhiim-Yang Maha Agung
Asy-Syuura: 4
34.al-Ghafuur-Yang Maha Pengampun
Aali 'Imran: 89
35.asy-Syakuur-Yang Menerima Syukur
Faathir: 30
36.al-'Aliyy-Yang Maha Tinggi
An-Nisaa': 34
37.al-Kabiir-Yang Maha Besar
Ar-Ra'd: 9
38.al-Hafiizh-Yang Maha Penjaga
Huud: 57
39.al-Muqiit-Yang Maha Pemelihara
An-Nisaa': 85
40.al-Hasiib-Yang Maha Pembuat Perhitungan
An-Nisaa': 6
41.al-Jaliil-Yang Maha Luhur
Ar-Rahmaan: 27
42.al-Kariim-Yang Maha Mulia
An-Naml: 40
43.ar-Raqiib-Yang Maha Mengawasi
Al-Ahzaab: 52
44.al-Mujiib-Yang Maha Mengabulkan
Huud: 61
45.al-Waasi'-Yang Maha Luas
Al-Baqarah: 268
46.al-Hakiim-Yang Maha Bijaksana
Al-An'aam: 18
47.al-Waduud-Yang Maha Mengasihi
Al-Buruuj: 14
48.al-Majiid-Yang Maha Mulia
Al-Buruuj: 15
49.al-Baa'its-Yang Membangkitkan
Yaasiin: 52
50.asy-Syahiid-Yang Maha Menyaksikan
Al-Maaidah: 117
51.al-Haqq-Yang Maha Benar
Thaahaa: 114
52.al-Wakiil-Yang Maha Pemelihara
Al-An'aam: 102
53.al-Qawiyy-Yang Maha Kuat
Al-Anfaal: 52
54.Al-Matiin-Yang Maha Kokoh
Adz-Dzaariyaat: 58
55.al-Waliyy-Yang Maha Melindungi
An-Nisaa': 45
56.al-Hamiid-Yang Maha Terpuji
An-Nisaa': 131
57.al-Muhshi-Yang Maha Menghitung
Maryam: 94
58.al-Mubdi'-Yang Maha Memulai
Al-Buruuj: 13
59.al-Mu'id-Yang Maha Mengembalikan
Ar-Ruum: 27
60-al-Muhyi-Yang Maha Menghidupkan
Ar-Ruum: 50
61.al-Mumiit-Yang Maha Mematikan
Al-Mu'min: 68
62.al-Hayy-Yang Maha Hidup
Thaahaa: 111
63.al-Qayyuum-Yang Maha Mandiri
Thaahaa: 11
64.al-Waajid-Yang Maha Menemukan
Adh-Dhuhaa: 6-8
65.al-Maajid-Yang Maha Mulia
Huud: 73
66.Al-Waahid-Yang Maha Tunggal
Al-Baqarah: 133
67.al-Ahad-Yang Maha Esa
Al-Ikhlaas: 1
68.ash-Shamad-Yang Maha Dibutuhkan
Al-Ikhlaas: 2
69.al-Qaadir-Yang Maha Kuat
Al-Baqarah: 20
70.al-Muqtadir-Yang Maha Berkuasa
Al-Qamar: 42
71.al-Muqqadim-Yang Maha Mendahulukan
Qaaf: 28
72.al-Mu'akhkhir-Yang Maha Mengakhirkan
Ibraahiim: 42
73.al-Awwal-Yang Maha Permulaan
Al-Hadiid: 3
74.al-Aakhir-Yang Maha Akhir
Al-Hadiid: 3
75.azh-Zhaahir-Yang Maha Nyata
Al-Hadiid: 3
76.al-Baathin-Yang Maha Gaib
Al-Hadiid: 3
77.al-Waalii-Yang Maha Memerintah
Ar-Ra'd: 11
78.al-Muta'aalii-Yang Maha Tinggi
Ar-Ra'd: 9
79.Al-Barr-Yang Maha Dermawan
Ath-Thuur: 28
80.at-Tawwaab-Yang Maha Penerima Taubat
An-Nisaa': 16
81.al-Muntaqim-Yang Maha Penyiksa
As-Sajdah: 22
82.al-'Afuww-Yang Maha Pemaaf
An-Nisaa': 99
83.ar-Ra'uuf-Yang Maha Pengasih
Al-Baqarah: 207
84.Maalik al-Mulk-Yang Mempunyai Kerajaan
Aali 'Imran: 26
85.Zuljalaal wa al-'Ikraam-Yang Maha Memiliki Kebesaran serta
Kemuliaan
Ar-Rahmaan: 27
86.al-Muqsith-Yang Maha Adil
An-Nuur: 47
87.al-Jaami'-Yang Maha Pengumpul
Sabaa': 26
88.al-Ghaniyy-Yang Maha Kaya
Al-Baqarah: 267
89.al-Mughnii-Yang Maha Mencukupi
An-Najm: 48
90.al-Maani'-Yang Maha Mencegah
Hadits at-Tirmizi
91.adh-Dhaarr-Yang Maha Pemberi Derita
Al-An'aam: 17
92.an-Naafi'-Yang Maha Pemberi Manfaat
Al-Fath: 11
93.an-Nuur-Yang Maha Bercahaya
An-Nuur: 35
94.al-Haadii-Yang Maha Pemberi Petunjuk
Al-Hajj: 54
95.al-Badii'-Yang Maha Pencipta
Al-Baqarah: 117
96
al-Baaqii
Yang Maha Kekal
Thaahaa: 73
97.al-Waarits-Yang Maha Mewarisi
Al-Hijr: 23
98.ar-Rasyiid-Yang Maha Pandai
Al-Jin: 10
99.ash-Shabuur-Yang Maha Sabar
Tambahkan komentar
JAN
29
Pacul adalah cangkul yaitu alat petani yang terbuat dari lempeng
besi segi empat. jadi pacul adalah lambang kawula rendah,
kebanyakan petani.
1..
Mata digunakan untuk melihat kesulitan rakyat.
2.Telinga digunakan untuk mendengar nasehat.
3. Hidung digunakan untuk mencium wewangian kebaikan.
4. Mulut digunakan untuk berkata adil dan bijaksana.
Tambahkan komentar
JAN
29
Itikaf
Rangkuman Pengajaran Ust Abu (catatan sy sendiri, mgkn bisa
berguna bagi sahabat SC Mlg)
Pmhaman sy,saat abs bilang diam spt yg dtulis mb tatik adalh, krn
para ssalafussholeh,saalikunn dan wali2 allah mrk sdh paham dg
quran,hadist,shg saat mrk itikaf ato wukuf,mrk betul2 diam tdk
mlkukan aktiftas krn sdg bercermin pd quran dan hadist! Shg yg ada
dhatinya adlh allah,allah saja.
Tambahkan komentar
JAN
27
An nafs
Mengulang kembali tentang Pengajaran An Nafasu yg kemarin
diajarkan pada saat Uzlah International
Temukan " An Nafasu ", mulai melihat udara yang dihembus,
perhatikan kalian ada dibelakang udara itu, lalu diamlah agar
mampu melihat diri sendiri, ya kalian adalah yang diam itu. Yang
diam adalah " Nafas Awwal " yang masih " Ta'alluq bil ilmi ". Inilah
nafas sedih dan gembira.
Ini kesadaran awal atau " Nafas Awwal " yang masih " Istitarun wa
dhulmatun ". Yang masih dipenuhi pengaruh ilmu sehingga menjadi
tertutp dan gelap. Kalian tidak bisa membedakan kejernihannya
karena nafasnya masih dipenuhi sedih atau senang. Itu harus
dihilangkan!!!
Karena itu hasil pikiran yang diciptakan. Akan tetapi pikiran hanya
boleh di isi dengan tuntunan Al Qur'an yang menjadi petunjuk awal
menuju Nafas Tsani. Walaupun baru berupa doktrin, tapi sudah
mampu mengarahkan ke Nafas Tsani.
Jika tidak ada ilmu petunjuk Al Qur'an, maka kita akan melakukan
apa yang dipikirkan atau " Ta'alliq bil ilmi " yang mempengaruhi
kegelapan, misalnya takut hantu, kalimat ini merupan ilmu yang
sudah masuk kedalam otak sehingga mempengaruhi jiwa sehingga
disebut " Dhulmah ".
Akhirnya nafas ini menjadi takut atau senang jika diotaknya di isi
senang.
Sekarang otak kita diisi ilmu yang benar, walaupun masih berupa
informasi berupa ilmu, tetapi sudah terarah, kalau engkau berzikir
hatimu akan tenang, tetapi tenangnya masih sebab pengaruh ilmu
yang didengar. Ok nggak masalah , ini akan membawa masuk ke
Tsani. Sekarang jika keadaan Nafasu Awwal sudah kalian rasakan
berupa ketenangn yang sangat kuat. Masuklah ke Nafas Tsani.
Keadaannya persis seperti bayi, karena otaknya tidak terisi ilmu
sama sekali, ini lah sejarah kehidupan kita awal mula turun ke bumi
ketika bayi.
Didalam tubuhmu tidak ada sedih senang, dia hanya diam. Inilah
keadaan an Nafasu Tsani. Keadaan " Tajalli israq nuril wujud " ,
pancaran sinar Allah memenuhi An Nafas Tsani.
Inilah nafas yang mampu melakukan perjalanan " Mi'raj ", karena
nafas ini " Ta'alluq bil haq ", sehingga mampu menembus Alam
Azaly. Asal muasal perjumpaan kesaksian Alastu Birabbikum.
Tambahkan komentar
JAN
27
A: Bagus keadaannya
Coba kunci en kondisi ini.
Lihat keadaan kita sendiri sekarang ini, ada apa gerangan secara
fisik, kenapa?
Aku gak persiapan mau menghadap, pakaian ku apa adanya,
pikiranku penuh urusan duniawi, ayo coba dibuang 1/1
B: sesek mas...
Harus kita istimewakan iki. Lek ate menghadap Allah mas
A: Siang bagaikan harimau, malam seperti rahib2, ayo wes coba aja
goooo aku tak wudhu lagi, ganti baju, terus baca qur'an.
Sholat disegerakan bukan karena Allah yang utama
Tapi lebih kepada agar segera tidak punya tanggungan, ini lo
masalahnya
Akhirnya alasan2 pun muncul dengan sangat logis, lah memang
Allah yang desain begitu, gimana gak logis?
Lah kamu sih mengutamakan duniawi ya tak buat logis ke allah jadi
banyak alasan
Betapa indah Gusti Allah itu ya Mas, menggiring kita sampe disini.
Dengan halus dan perlahan lahan
Tambahkan komentar
JAN
26
Tambahkan komentar
JAN
26
Negeri ku
Nabi bersabda ; tsakilatka ummuka ya Ziyad !! Kemarahan nabi
thdp Ziyad bin Labid Al anshari, atas bantahan khusyu' yg hilang
pada diri manusia. Tragedi kemanusiaan terjadi dii negeri kami
tercinta Indonesia, sebuah negeri koruptor tersempurna !! Tidak
hanya negeri koruptor tetapi negeri beringas dan tak berakhlak.
Dimana-mana terjadi kemarahan, fasilitas umum dihancurkan, geng
motor dilakukan anak-anak belia melakukan pembunuhan dan
pemerkosaan, berita terakhir di surabaya, seorang anak
memenggal kepala ibu kandungnya lalu merobek dadanya
mengambil hatinya dan dimakannya. Kejadian yg tdk masuk akal
dan tdk habis pikir. Inilah negeri kehilangan khusyu'nya dalam
dadanya. Negeri para da'I, negeri para ulama besar, negeri islam
terbesar di dunia. Sempurna sudah kebobrokan negara kami, pupus
harapan terhadap partai terbesar yg bersendikan dakwah islam
sekarang menjadi partai terdakwah, ketuanya telah terlibat korupsi
!! Negeriku hancur, fasilitas negara dihancurkan, iblis merasuk
dalam darah penduduk negeri berwajah ramah, berjubah agama,
berjidat hitam, berwajah lugu dan tolol.
Tambahkan komentar
JAN
25
Anak ku...!
Renungan pagi
Hanya anaknya yang satu orang lagi yang tidak bisa memberikan
apa yang ia inginkan. Tetap tinggal di kampung tanpa mempunyai
penghasilan banyak.
Tapi Allah menakdirkan lain. Di hari tuanya sang orang tua sakit-
sakitan. Butuh ada orang yang merawat. Enam orang anaknya
sibuk semua. Mereka hanya bisa menyarankan untuk memasukkan
orang tuanya ke panti jompo.
Hanya anaknya satu orang itulah yang merawat orang tuanya. Yang
tidak sudi bila orang tuanya dimasukkan ke panti jompo.
Saat itulah sang orang tua baru sadar kalau selama ini ia telah
menyia-nyiakan nikmat Allah yang sebenarnya. Hanya berbangga
dengan yang mempunyai kelebihan dan meyepelekan yang
kelihatannya berkekurangan. Dia tidak tahu di mana Allah akan
menampakkan manfaat dari anaknya yang satu itu. Semuanya
bermanfaat pada waktunya.
Tambahkan komentar
JAN
24
Contoh ilham
Jawaban ust abu : Ya Bu Ina, saya baru mengajar training
shalatnya saja tetapi belum sampai mendapatkan khusyu' yang
berasal dari ilham. Sebab sudah terlanjur menyebar ke publik
padahal riyadhah belum disampaikan secara khusus yaitu mampu
menangkap petunjuk Allah. Apa itu ilham dan seperti apa ilham.
Kita sudah pernah mengkaji kitab ini tetapi baru wacana. Semoga
kita mampu menangkap fibrasi keimanan dari Allah sebagai
petunjuk yang jelas dan tidak meragukan. Sebagai gambaran agar
untuk memudahkan saja, suatu ketika seorang jamaah datang
memohon izin hendak pergi ke Mekkah untuk umrah (nama saya
rahasiakan tetapi sebagian teman tahu orangnya) ketika pamit mau
berangkat saya hanya berkata, anda di tolak datang ke Mekkah
karena Allah tidak suka sama anda, mendengar pembicaran saya
orang itu terkejut dan hanya tertawa dikira saya bercanda,tetapi
saya tetep mendoakan kepergiannya menemui Umroh siapa
sangka tiba-tiba setelah sampainya di Jeddah seluruh jamaah
diperbolehkan masuk kecuali orang tersebut tanpa ada alasan ia
disuruh kembali ke -ndonesia,ia mnelpon saya meminta tolong
untuk dihubuingkan kepada jamaah saya yg bermukim di mekkah.
Setelah 7 jam baru diperbolehkan masuk atas jaminan temen saya
tersebut. Itulah salah satu contoh petunjuk yg ada didalam hati
bukan berupa tulisan dan bukan berupa huruf ataupun suara namun
dapat dimengerti sangat jelas tanpa ada keraguan . Pernah suatu
ketika kami datang ke Madinah datang ke Gua deket Uhud yg
dinamai oleh pak Mardianto Gua selempitan karena belum tau
namanya. Suatu ketika kami duduk diatas bersama ustad Hamid
tiba-tiba saya berucap kepada ustad Hamid ,bahwa ini adalah
waktu kita Ziarah yg terakhir karena tempatnya akan ditutup .
Kemudian apa yang terjadi ternyata sepeulang dari umroh pada
tahun berikutnya lokasi Gua ini ditutup padahal kami tidak tahu
informasi atas kejadian ini. Ternyata betul petunjuk itu benar
adanya.
Abs
Diposkan 24th January 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JAN
24
Manfaat sholat
Ibnu Qayyim mengatakan.. Shalat memberi efek menakjubkan
dalam menolak keburukan2 duniawi. Terlebih lagi bila hak2 shalat
ditunaikan secara sempurna lahir maupun batin.
Tiadalah keburukan2 dunia dan akhirat bisa ditolak dan tidak pula
kebaikan2nya bisa diundang dengan sesuatu sehebat shalat.
Rahasianya, bahwa shalat merupakan media berkomunikasi
dengan Allah.
Tambahkan komentar
JAN
24
Manfaat sholat
Ibnu Qayyim mengatakan.. Shalat memberi efek menakjubkan
dalam menolak keburukan2 duniawi. Terlebih lagi bila hak2 shalat
ditunaikan secara sempurna lahir maupun batin.
Tiadalah keburukan2 dunia dan akhirat bisa ditolak dan tidak pula
kebaikan2nya bisa diundang dengan sesuatu sehebat shalat.
Rahasianya, bahwa shalat merupakan media berkomunikasi
dengan Allah.
Tambahkan komentar
JAN
24
10 sifat wanita
10 SIFAT WANITA TERCANTIK DI DUNIA
3.Seorang wanita yg tdk menoleh kpd seruan apa saja, dari sana
sini ! yg mengajaknya utk meninggalkan kehormatan, kesucian &
rasa malunya.
Tambahkan komentar
JAN
23
Sumber nya adalah Ketika kita melihat kelebihan2 orang lain, maka
akan muncul rasa iri dihati.
Contoh:
Yang kurus ingin gemuk, yang gemuk bingung minum obat ingin
kurus.
Yang biasa2 aja ingin jadi kaya,Yang kaya bingung sama harta
nya,ingin jadi org biasa2 aja.
Yang punya nya motor, ingin punya mobil. Yang punya mobil ruwet
mikir biaya perawatannya.
Yang rambut nya lurus ingin keriting, yang keriting bayar salon
habis2an ingin rebonding.
Dunia ini mau dikejar/dikumpulin kayak apa?, toh nanti juga akan
kita tinggalkan.
0
Tambahkan komentar
JAN
23
Bilal bin Rabah, pria legam itu, beranjak menunaikan tugasnya yang
biasa:
mengumandangkan adzan.
Suarabening itu tak lagi terdengar jelas. Kini tak hanya tangan Bilal
yang bergetar hebat, seluruh tubuhnya gemetar tak beraturan,
seakan-akan ia tak sanggup berdiri dan bisa roboh kapanpun juga.
Wajahnya sembab. Air matanya mengalir deras, tidak terkontrol. Air
matanya membasahi seluruh kelopak, pipi, dagu, hingga jenggot.
Tanah tempat ia berdiri kini dipenuhi oleh bercak-bercak bekas air
matanya yang jatuh ke bumi. Seperti tanah yang habis di siram
rintik-rintik
air hujan.
Asyha..du. .annna
Tangis Bilal lebih deras dari semua penduduk Madinah. Tak ada
yang tahu persis kenapa Bilal seperti itu, tapi Abu Bakar ash-
Shiddiq ra. tahu.
Kini tak ada lagi suara lembut yang meminta istirahat dengan
shalat. Bilal pun teringat bahwa ia biasanya pergi menuju bilik Nabi
yang berdampingan dengan Masjid Nabawi setiap mendekati waktu
shalat. Di depan pintu bilik Rasul, Bilal berkata, Saatnya untuk
shalat, saatnya untuk meraih kemenangan. Wahai Rasulullah,
saatnya untuk shalat.
Kini tak ada lagi pria mulia di balik bilik itu yang akan keluar dengan
wajah yang ramah dan penuh rasa terima kasih karena sudah
diingatkan akan waktu shalat.
Bilal teringat, saat shalat Ied dan shalat Istisqa ia selalu berjalan di
depan
Satu diberikan Rasul kepada Umar bin Khattab ra., satu untuk
dirinya sendiri, dan satu ia berikan kepada Bilal. Kini hanya tombak
itu saja yang masih ada, tanpa diiringi pria mulia yang
memberikannya tombak tersebut. Hati Bilal makin perih.
Seluruh kenangan itu bertumpuk-tumpuk, membuncah bercampur
dengan rasa rindu dan cinta yang sangat pada diri Bilal. Bilal sudah
tidak tahan lagi. Ia tidak sanggup lagi untuk mengumandangkan
adzan.
Abu Bakar tahu akan perasaan Bilal. Saat Bilal meminta izin untuk
tidak mengumandankan adzan lagi, beliau mengizinkannya. Saat
Bilal meminta izin untuk meninggalkan Madinah, Abu Bakar kembali
mengizinkan. Bagi Bilal, setiap sudut kota Madinah akan selalu
membangkitkan kenangan akan Rasul, dan itu akan semakin
membuat dirinya merana karena rindu. Ia memutuskan
meninggalkan kota itu. Ia pergi ke Damaskus bergabung dengan
mujahidin di sana. Madinah semakin berduka. Setelah ditinggal al-
Musthafa, kini mereka ditinggal pria legam mantan budak tetapi
memiliki hati secemerlang cermin.
-
Jazirah Arab kembali berduka. Kini sahabat terdekat Muhammad
SAW, khalifah pertama, menyusulnya ke pangkuan Ilahi. Pria yang
bergelar Al-Furqan menjadi penggantinya. Umat Muslim menaruh
harapan yang besar kepadanya. Umar bin Khattab berangkat ke
Damaskus, Syria. Tujuannya hanya satu, menemui Bilal dan
membujuknya untuk mengumandangkan adzan kembali. Setelah
dua tahun yang melelahkan; berperang melawan pembangkang
zakat, berperang dengan mereka yang mengaku Nabi, dan
berupaya menjaga keutuhan umat; Umar berupaya menyatukan
umat dan menyemangati mereka yang mulai lelah akan pertikaian.
Umar berupaya mengumpulkan semua muslim ke masjid untuk
bersama-sama merengkuh kekuatan dari Yang Maha Kuat.
Sekaligus kembali menguatkan cinta mereka kepada Rasul-Nya.
Hanya sekali, bujuk Umar. Ini semua untuk umat. Umat yang
dicintai Muhammad, umat yang dipanggil Muhammad saat
sakaratul mautnya. Begitu besar cintamu kepada Muhammad,
maka tidakkah engkau cinta pada umat yang dicintai Muhammad?
Bilal tersentuh. Ia menyetujui untuk kembali mengumandangkan
adzan. Hanya sekali, saat waktu Subuh.. Hari saat Bilal akan
mengumandangkan adzan pun tiba.
Berita tersebut sudah tersiar ke seantero negeri. Ratusan hingga
ribuan kaum muslimin
memadati masjid demi mendengar kembali suara bening yang
legendaris itu.
======================================
Kerinduan Kami Pun Muncul Setelah Membaca Kisah Ini
Tambahkan komentar
JAN
23
Kukutaning jiwanggo.
Yen mangkono keno sinebut wong sepuh
liring sepuh sepi howo, awas roroning atunggil
Maksudnya:
Makanya ilmu hakikat itu disebut ilmu tua. Bukan ilmunya orang tua.
Dulu untuk mempelajari ilmu sejati harus menunggu usia diatas 40
tahun. Padahal yg dimaksud Tua, yaitu sepi hawa sehingga
mencapai jiwa yang suci, sehingga diperingatkan . awas !! Itu ada
dua, jiwa yg tenang dan Allah. Sebab hampir saja keliru manusia
membedakan dirinya dan Tuhannya. Sebab ada sifat-sifat Allah
dalam diri manusia. Sehingga tidak bisa menguasai mana diri dan
mana Allah. Maka dari itu harus lebur lenyap dalam Kuasa Allah.
Wahai Musa kamu tdk akan bisa memandangKu jika masih ada dua
kamu dan Aku. Lihatlah gunung itu !! Jika masih tegak berdiri maka
kamu bisa melihat dgn Mata dhahirmu. Tatkala Allah menampakkan
diri-Nya (tajalli) maka hancurlah gunung itu. Demikian pula jika
kamu ingin melihatKu. Maka hancurkan hawa dan wujud
keberadaan dirimu. Maka kamu akan melihatiKu dengan
PenglihatanKu sendiri. Araftu rabbi bi'aini rabbi (Ibnu Arabi). Hong
wilaheng adalah wujud yang ditutup dengan hiasan yg sangat indah
berupa wujud semesta yg disebut sekaring bawana. Lihatlah bunga
yg indah, ternyata kalian tertipu dgn wujud sekar yg merekah dan
mewangi. Aku melihat yang maha langgeng bergerak. Bagi yang
buta ia melihat wujud bunga yg warna warni dan harumnya. Lihatlah
sekali lagi, sekar kajang, alam yg terbentang adalah sekar , kalian
akan melihat yg langgeng, beraktifitas yg tdk terlihat oleh kasat
mata.tetapi kalian bisa melihat yg terbentang itu adalah hijab yg
menunjukkan dgn jelas Wujud yg Maha ada. Jika manusia
memahami Allah ada seharusnya mampu menerima ilmu dari
Tuhannya sebagai pakerti yg mengalir setiap saat berupa wahyu
atau ilham. Alangkah bodohnya (belum sepuh) nya manusia
mengaku beragama tetapi tidk mempunyai Tuhan yg sejati. Yg tdk
pernah memberi petunjuk dalam kehidupannya. Sehingga jiwa
angkara tetap menguasai dirinya. Jika agama tdk ada Tuhan sejati
bukanlah agama yg memiliki AJI dan tidak memiliki Aji-Aji yg ampuh
(doa yg makbul).
Namun hati2 jgn terlalu terjebak pada ilmu pengetahuan. Ini hanya
untuk mengingat ingat agar kita tetap waspada dan sadar.
Nyapih howo, makanya pakerti (wahyu) Allah masuk. Berupa
keadaan yg jelas.-Abu Sangkan-
Rasa hening iku sampean gawe ngadepi sing mbok adepi. Ilham
utowo pakerti iku mlebu awalnya ora iso membedakan, iki pikiranku
dewe opo pakertining gusti. San saya suwe saya terang, kudu
dilakoni terus sampe cetho.
Kalau ternyata masih salah biasa masih campur dgn angan2 atau
karepe pikirane dewe. Makanya ilham itu harus melepaskan pikiran,
akal dan perasaan. Annal ilma wal aqla wal hala hujubun alaihi.
Sesungguhnya ilmu, akal, dan keadaan merupakan hijab untuk
mendapatkan ilham.
Tambahkan komentar
JAN
23
Syarat belajar
Untuk belajar ilmu yg ada cahaya-Nya (ilmu yg bermanfaat ), ada 7
syarat ketika belajar :
1. Mendahulukan kebersihan jiwa. Sabda Rasul : agama didirikan di
atas kebersihan.
2. Mengurangi kesenangan2 duniawi. Allah tdk menjadikn dua hati
bagi seseorang di dlm rongga dadanya.
3. Tidak sombong dlm menuntut ilmu dan tdk membangkang kpd
guru, tetapi memberinya kebebasan.
4. Menghindarkn dari perdebatan diantara sesama manusia,
5. Tdk menolak suatu bidang ilmu yg terpuji tetapi ia menekuninya
hingga mengetahui maksudnya,
6. Mengalihkan perhatian kpd ilmu yg terpenting yakni muamalat
dan mukasyafah. Muamalat dpt mendorong kpd mukasyafah sdg
mukassyafah adl ma'rifatullah.
7. Menghiasi batinnya dg sifat2 yg menyampaikn kpd Allah dan
derajat tertinggi di antara malaikat muqorrobin (Mukhtashor Ihya'
hal 13)
Diposkan 23rd January 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JAN
23
Oleh2 Jatibening
Bismillah
Oleh2 dr jatibening buannyaak pool, baru point ini yg bisa
disharekan oleh teman2 mlg :
2.Kalo dzikirnya lebih enak dari sholatnya pasti sholatnya salah dan
lama2 sholatnya ditinggal, jadi cari sholatmu sampai dapat bahagia.
Entenono sholatmu ya gus.... assholah assholah assholah assholah
3.kemarin saya maknai sbg acara pelepasan murid, diri ini mnjadi
tak berdaya bodoh dungu dan dzalim tetapi sudah dilepas utk
meneruskan perjalanan. Tetapi kami yakin sang guru melepaskan
kita dengan bekal yg cukup, bila ada kekurangan maka cukup dari
antara sesama kita kekurangan2 itu akan terpenuhi.
4.Sakit ,kematian itu ada dan jelas,Kenapa harus ditakuti? Yakinlah
kpd Alloh, Alloh itu ada, maka saat kita mendapatkan hal tsb justru
akan mengantarkannya menjadi insan yg kamil yg selalu melihat
ALLAH di balik segala kejadian.
Monggo dr bambang2...
P kana:
1. Dzikir paling akbar: ust. Abu berpesan temukan indahnya Shalat
shg sampai rindu menunggu waktu shalat. Sampai rasul bersabda
ju'ilat qurrata a'yun fissholah. . 2. Buku al-khusyu
fis sholah dan madarijus salikin. Baca dan di amalkan sbg buku
pegangan wajib jamaah shalat khusyu. Krn buku tersebut telah
ditulis oleh auliya' berdasarkan Al-qur'an dan hadis. Akan
menyelamatkan perjalanan ruhani kita. Dan al-hamdulillah buku itu
dihadirkan Allah dari makkah sampai di tangan kita. Hal itu Sbg
ganti buku yg pernah ditulis oleh ust. Abu yg hilang.
3. Getaran, bedakan mana getaran alam/syetan dan mana riqqoh
yg diturunkan Allah. Disitulah bedanya patrap dan shalat khusyu.
4. Rumah halaqah, jadikan rumah halaqah sbg
tempat org belajar shalat khusyu walaupun sedikit tdk apa2. Yg
penting istiqomah dan jaga cahayanya, nanti Allah yg akan
mendatangkan. 5. Sakit, ust. Abu matur bahwa sakit sy
ini bukanlah sebuah bencana. Sakit pasti ada dan siapapun pasti
sakit tdk perlu ditakuti. Justru sy mendapatkan pembelajaran yg
sangat banyak dibalik sakit, diantaranya mati dlm shalat. Sangat
indah ! 6. Syuhada', beliau ust. Abu sdh siap
menjadi syuhada' shalat khusyu sama seperti syuhada'2 yg lainnya.
Shg ketika Sdh menghadap Allah Kepingin dikembalikan di dunia ini
utk menperjuangkan agama Allah lagi. Krn jaminan syuhada` begitu
indah dan luar biasa. Afwan
20
Keimanan
Berdzikir bukan sekedar menyebut nama Allah,tetapi sebuah
interaksi antara hamba dan Tuhannya fadzkuruni adzkurkum. Jika
kamu mengingat Aku maka Aku juga mengingat kamu. Dalil ini
menunjukkan dengan jelas harus dialami. Jika hal ini terjadi dapat
dipastikan hati terasa tenang dan bergetar kulit dan hati.
Selanjutnya pembicaraan Tuhan dan hambanya yang beriman
terjadi sangat jelas berupa naba' wa khabar, keadaan ini harus kita
lihat lagi bab ilham atau bab musyahadah dalam kitab madarijus
salikin jika belum mendapatkan keadaan ini sebaiknya kita kontrol
kembali posisi ruhani melalui tazkiyyatun nafs ( pembersihan jiwa)
setiap harinya. Kemudian kita tidak akan mendapatkan ilham jika
kita tidak memilili rencana yang bersifat kerjasama dengan sang
pemberi petunjuk tersebut. Maka mustahil semua training yang kita
laksanakan akan berhasil baik training shalat khusyu' training haji,
training apa saja yg kita lakukan. Sekali lagi kita harus bisa
membaca ilham ....maknya saya minta anda sharing soal
pengalaman spiritual agar tidak mudah melatih seseorang tanpa
paham keadaan hati secara jelas atau chetho ketelo
telo....gampang saja mengukurnya berapa lama anda duduk diam
yang dipenuhi getaran kesambungan sertaa mengalami komunikasi
secara jelas berupa kepahaman. Makanya saya setuju jika para
trainer mampu memhami keadaan ini jika tidak paham atau
sekedar training ...Allah mengancam kabura maqtan indallah an
taqulu ma la taf'alun sholat center hanya ada halakoh dan zikir 24
jam sholat khusyu tidak mengadakan training selain ini. Jika ada
training yg lain saya harapkan ada konsultasi agar tidak ada
kesalahan training -training yg telah terjadi selama ini,terbukti telah
terjadi kehancuran training-training di seluruh Indonesia baik sholat
khusyu' ESQ,Quantum Ikhlas dan training lainnya saya harapka
sholat center fokus kepada ajaran yg dibangun melalui
pembersihan jiwa sampai mencapai faham berupa ilham
,trimakasih.-Abu Sangkan-
Tambahkan komentar
JAN
20
Tambahkan komentar
JAN
20
Trus tak perhatikan betapa tenang nya MBAK Sri yang kala itu
SUDAH Ada nunutan pulang. Akhirnya iseng saya ganggu.. Saya
bilang MBAK aku mengko gak muleh SEK soale arep cukur.. Tak
Perhatikan Expresi nya ternyata betul dugaan saya.. Org nya kaget
Dan langsung Tanya balik...bener a mas? Saya jawab iyo...bener.
Mbak Sri tampak bingung lalu lari2 sambil ngomel...wah lek ngono
aku tak nggolek i mas khabib... Mas rendra reeekk.. Sambil
cemberut...
Tambahkan komentar
JAN
20
Muhasabah
Muhasabahh
Lihat ...
:( ;) :)
UNGKAPAN
1. Ungkapan PIKIRAN :
2. Ungkapan BATHIN,
Seperti apa sih ungkapan BATHIN itu ?
Dst Dst
PERTANYAANNYA :
(QS. 48-4).
Tambahkan komentar
JAN
20
Paku
Apalah arti sebutir paku, memang dia terbuat dari besi, badan nya
kuat tajam dan tahan lama dibandingkan benda lainnya.
Jika salah posisi paku akan sangat mengganggu, misalnya paku di
jalan raya...bisa mengakibatkan ban bocor.
Takdir paku adalah ketemu sama Palu, dimana paku selalu dipukul
dan dipukul, sampai tidak kelihatan, selama paku masih kelihatan,
palu tdk akan berhenti menghantamnya.. Kasihan nasibnya.
Padahal paku ini memiliki fungsi yang tdk bisa dikerjakan palu, dia
mengikat kencang pada pertemuan kayu2 sehingga terwujud
sebuah kursi... Kemunculan nya walaupun sedikit saja.
Akan langsung disambut sang palu yang akan langsung
menghantam nya sampai hilang... Siapkah kita jika ditakdirkan jadi
sang paku..!
Tambahkan komentar
JAN
20
Tambahkan komentar
JAN
20
Bimbingan umroh
Bismilah...ust abu di KBH pusat berpesan bhw orang belajar
hakekat harus dg panduan syariah ( berdasarkan alquran dan
hadist )
*shbt uzlah inilah sunah2 dari Rosul utk kita, lihatlah! siapa yg sdg
mengajarkan? siapa yg sdg diberi pelajaran? kepada siapa itu
ditujukan? dan siapa yang sdg melaksanakanya?
Labbaikalloh wa sa'daika...aku datang memenuhi undanganMu ya
Robbi haadhal baiit..
Do'a safar
,
, ,
BISMILLAH, WASSALAAMU 'ALAA ROSUULILLAH,
ALLOHUMMAGHFIRLII DZUNUUBII,
WAFTA_HLII ABWAABA FADL-LIK
Ya Alloh,ampuni dosa2ku,bukalah pintu pintu karuniaMu.
( HR. IBNU MAAJAH )
Tambahkan komentar
JAN
20
Bimbingan umroh
Bismilah...ust abu di KBH pusat berpesan bhw orang belajar
hakekat harus dg panduan syariah ( berdasarkan alquran dan
hadist )
*shbt uzlah inilah sunah2 dari Rosul utk kita, lihatlah! siapa yg sdg
mengajarkan? siapa yg sdg diberi pelajaran? kepada siapa itu
ditujukan? dan siapa yang sdg melaksanakanya?
Labbaikalloh wa sa'daika...aku datang memenuhi undanganMu ya
Robbi haadhal baiit..
Do'a safar
,
, ,
BISMILLAH, WASSALAAMU 'ALAA ROSUULILLAH,
ALLOHUMMAGHFIRLII DZUNUUBII,
WAFTA_HLII ABWAABA FADL-LIK
Ya Alloh,ampuni dosa2ku,bukalah pintu pintu karuniaMu.
( HR. IBNU MAAJAH )
Tambahkan komentar
JAN
19
Tambahkan komentar
JAN
19
0
Tambahkan komentar
JAN
18
Tambahkan komentar
JAN
18
Semalam kita tidur, nah pada suatu waktu pada saat terbangun kita
mendapati suatu keadaan dimana semua gelap gulita, sampai
maksimal kita melotot yang tampak hanya hitam pekat tanpa
cahaya sedikitpun. Aduh lampu mati lagi pikir kita, tangan kita pun
kita sentuhkan sampai menempel pada wajah kita, namun hasilnya
nihil, bahkan tangan kita juga tidak tampak.
Kemudian kita berjalan beberapa langkah berharap menemukan HP
kita, sampe beberapa langkah kita tidak mendapati meja maupun
tembok tempat saklar lampu kamar, kita pun deg-deg an, aduh
dimana ini? Lalu kita panggil istri kita.... Ma... Ma... Mama.... Kok
ndak ada respon, suara makin kita keraskan barangkali dia tidur di
kamar sebelah sama anak2, sampai kita teriak...! Mamaaaa...!
Namun tidak ada jawaban maupun suara apapun, Waduh dimana
ini? Dada kita sesak berdetak kencang, aduh Dimanakah ini? Kita
buka mata kita lebar2 berharap ini hanya sebuah mimpi, namun tak
ada hasil.
Dalam gelap ini kita mulai sadar mengingat, siapa yang bisa kita
temui disaat seperti ini? Siapa yang bisa Kita mintai tolong disaat
seperti ini? HP kita sudah tidak kita temukan, saklar lampu, dinding
kamar, tempat tidur, semuanya tidak ada. Yang ada hanya gelap
dan aku.
Ya Allah kita mulai menyadarkan diri, inikah alam kubur? Berapa
lama aku akan disini? Alam penantian sampai kami dibangkitkan?
Bagaimana aku bisa kembali?
Sejenak kita evaluasi beberapa kegiatan terakhir kita, ya Allah
sudahkah cukup kah bekalku untuk masuk ke alam ini? Ya Allah
kembalikan aku ke dunia untuk menambahi bekalku di alam ini!
Hartaku masih ada di ATM, tanah ku masih ada atas namaku,
mobilku, ya Allah izinkan aku maksimalkan amalku kepadamu.
Diposkan 18th January 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JAN
18
Tadi malam saat kita berangkat tidur, dalam persiapan tidur ini kita
sudah berdoa kan? Dibarengi dengan angan2 rencana2 apa-apa
yang akan kita kerjakan esok hari. Betul....!
Lalu hilanglah kita dari peredaran.... !
Ada yang hilangnya sambil nonton TV, ada yang sambil membaca
buku, ada yang sambil dengarkan radio, bermacam kegiatan yang
menghantar kita tidur semalam.
Sering kita lupa bahwa tidur identik dengan mati, kita hanya tahu
teorinya seperti ini, sedangkan keadaan matinya kita tidak
mendapatkan nya. Tahu2 besok paginya terbangun gitu aja.
Nah tahukah kita bahwa perjalanan tidur semalam itu tidak ada
yang bisa menjamin kita terbangun di alam dunia ini? Kalau bangun
sih pasti bangun, cuma terbangun nya di alam yang mana? Kalau di
alam dunia sih lhmdulllh, masih ada peluang untuk bertaubat.
Kalau masuknya bangun di alam yang Satunya, apa gak suul
khotimah? Naudzubillahi min dzalik! Kenapa Karena berangkatnya
tidur tidak ingat Allah. Tapi ingat TV karena sambil nonton TV.
Nah sejenak mari kita tengok alam yang satu ini, alam yang belum
pernah kita masuk didalamnya. Bismillah,
Diposkan 18th January 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
JAN
17
Tambahkan komentar
JAN
17
Renungan.Pagi
"Tatkala hari kiamat Iblis berdiri di atas sebuah mimbar dari api lalu
berkhutbah seraya berkata, "Sesungguhnya Allah telah menjanjikan
kepadamu janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan
kepadamu tetapi aku menyalahinya" (Tafsiir At-Thobari 16/563)
Khutbah tersebut
Tambahkan komentar
JAN
13
Obrolan jalanan
Obrolan pagi sambil jalan2 santai sama bangsawan.
Menuju Allah, seperti proses org mau pacaran.
Pertama melihat/memandang, pada proses ini adakah ketertarikan
kita thd calon pacar tsb.
Melihat fisik secara umum dari bibit, bebet dan bobot nya.
Reward dan punishment pada posisi ini hanya sekedar kita ketahui
saja, hanya kesimpulan awal ...O... Itu dia, gitu aja.
Pada Kondisi ini Kita baru mengenal Dia(Allah), wujud,Sifat dan
tindakan Allah baru sekedar kita ketahui saja, belum menjadi
tempat meminta pertolongan. Karena belum kenal, jadi ya gitu
deh...
Contoh:
Kalau ditanya siapa yg ciptakan langit&bumi?tentu jawab nya Allah.
Kalau ditanya siapa yg menumbuhkan tanaman?tentu jawab nya
Allah juga.
Kita hanya sekedar nya saja menjawab krn memang jawaban yg
benar nya ya itu Allah yg ciptakan semua ini. Trus kita harus
bagaimana kalau sdh begini?
Nah langkah berikut nya adalah kita mengambil kesimpulan bahwa:
Aku harus kenal samaAllah ini,aku ada perlu dgn Dia sang
penguasa semesta,wong namanya penguasa ya pastinya bisa
berbuat apa saja dong.
Disinilah letak kesempatan utk lompatan iman yg pertama...! "Saya
perlu kenal Dia!"
Kembali ke cerita awal,Setelah proses melihat dan tertarik pada
dia(si putri), maka langkah berikut nya adalah berkenalan. Ini sdh
ada Proses lompatan keyakinan(lompatan iman). Kita sdh mulai
memilih bahwa dialah yg aku pilih, maka akan ada proses
perbaikan diri, penjagaan prilaku, tuturkata, sikap terhadap nya, dll.
Yang bertujuan agar dia mau melirik kita. Atau kita memposisikan
agar layak diterima olehnya(putri tadi).
Maka ketika kita berproses mengharap kenal dgn Allah, proses nya
adalah "mempersiapkan diri" "taskiyah pembersihan jiwa" dari
selain Dia, apa yg nyangkut di hati hilangkan, kosongkan hati, krn
singgasana Allah ada dalam hati kita. Bersih dari harapan kepada
"mahluk" dgn harapan agar Allah berkenan melirik dan
memperkenalkan Diri-Nya.
Pada proses kenal ini, reward dan punishment sdh mulai jelas bagi
kita, kemudahan2 kita dlm kehidupan yg merupakan reward. Harus
kita syukuri, dgn cara berbagi. Karena sesuai tujuan penciptaan
manusia yaitu Rohmatan lil alamin. Teguran2 kecil Allah berupa
musibah jg harus kita terima sbg anugrah peringatan bagi kita agar
kembali memperbaiki diri.
Tambahkan komentar
JAN
Tapi sahabat
Jika engkau hidup untuk ibadah
Tidak ada setitik harapan pun yang kelak dirugikan
Tiada seberkas amal pun yang tiada mendapat balasan
Tambahkan komentar
JAN
hingga suatu hari ada ujian akhir TK, sang anak dibimbing,
ditempel, diajari sama orang tua nya. terasa ada kedekatan yang
amat dekat karena beberapa hari itu sang anak sering
memanggilnya, minta diajari, dibimbing, dipeluk.. dan akhirnya hari
yang dinanti telah tiba. penentuan ketulusan TK.
diluar dugaan ternyata si anak lulus...:O si anak senang, orang tua
nya juga senyum lihat si anak lulus.
selanjutnya masuk lah si anak ini ke SD... suasana baru, pakaian
baru, teman2 baru...bahkan perlakuan dari orang tua nya juga baru,
biasanya pagi-pagi minta es cream langsung di belikan, sekarang
tidak lagi. biasanya pagi-pagi minta mainan langsung dibelikan,
sekarang sudah tidak lagi. si anak kaget..??:O apakah orang tua ku
sekarang sudah ganti? atau sudah tidak sayang lagi sama aku??
tanya si anak dalam hati. si anak mulai menggunakan akal&pikiran
nya untuk memahami kasus ini. sang orang tua tetap terdiam
memperhatikan tingkah si anak.
Tambahkan komentar
JAN
Posisi mawaddah
posisi mawaddah sama dgn posisi akhirat, disana ada
profesionalisme, ada semangat, ada tujuan.
posisi profesional secara duniawi dapat dijadikan patokan, karena
ternyata bisa dilaksanakan. seperti perawat dan pramugari, dia bisa
profesional dalam jangka waktu lama, walaupun mengurus orang
sakit dan ribet, tapi tampilan wajahnya tetep profesional di
bidangnya, hal ini berlangsung tahunan, pramugari juga demikian,
bisa bersikap sopan ke passengger yang ribet sekalipun. dalam
jangka waktu lama.
nah posisi istri kita ini masih ditengah2, tidak sakinah tidak juga
profesional, terbukti ketika kita sakit 1 bulan saja dia pasti akan
rewel dan marah 2, padahal gajinya lebih tinggi dari perawat
ataupun pramugari.
satu2nya jalan adalah dibawa ke wilayah sakinah, yaitu wilayah
profesional dalam menjadi istri yang diamanatkan Allah, menjadi
suami yang diamanatkan Allah. bersikap profesional terhadap
pasangan kita walaupun apapun yang terjadi, bisa atau tidak bisa
kita bawa masuk ke wilayah sakinah.
Tambahkan komentar
JAN
Wilayah iman
Bismillahirohmanirohim
Tambahkan komentar
JAN
Tanda Riqqah
TANDA bahwa Allah percaya dengan iman kita adalah: Allah
berkenan menurunkan RIQQAH kedalam dada kita.
Nikmatnya melebihi semua nikmat apa saja yang ada di dunia. Ia
seperti syurga yang didahulukan "jannatun ajilah" untuk orang-
orang yang beriman.
Syurga yang didahulukan, yang menyebabkan emas sebesar
gunung UHUD pun tidak ada artinya apa-apa lagi bagi Rasulullah
dulu.
Kalau kita sampai tidak mendapatkan syurga yang didahulukan saat
kita hidup di dunia ini, maka pastilah kita sedang mendapatkan
NERAKA yang didahulukan "naarun ajilah". Pasti...!. Makanya
pedih..., sangat pedih....
Dan seperti itu pulalah kita nanti diakhirat kelak..., tapi magnitute
dan intensitasnya jauh lebih hebat dan lebih dahsyat dibandingkan
dengan syurga ataupun neraka yang didahulukan itu....
Pak dekka
Diposkan 8th January 2014 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
OCT
31
Bahkan sampai saat ini kita sbg org tua sendiri jg masih salah tidak
membekalkan ihsan kepada anak2 kita, kita bekalkan kepada
mereka bahasa inggris, bhs cina, bhs jepang... dan berbagai
macam ketrampilan, dengan alasan agar kelak mereka punya daya
jual, daya saing, dan daya2 lain yg isinya mengalahkan org lain..
bekal itu semua tidak salah, tapi ada bekal yg lebih penting buat
mereka selama hidupnya kelak yg kita lupakan.
Kita lebih sering meng-ihsankan anak2 kita sejak kecil kepada
setan, gendruwo, pocong, kuburan, dll...yg semuanya bertujuan
menakut-nakuti mereka agar menuruti keinginan kita. Hampir
tidak pernah kita mengabarkan kepada mereka tentang adanya
Allah, betapa Baiknya Allah, betapa Allah bisa marah kepada
mereka-2 yg menentang Allah. Kita tidak pernah meng-Ihsankan
anak2 kita kepada Allah, sehingga mereka tumbuh besar dgn
kelakuan seperti setan..karena tidak kenal Allah berarti kenalnya
ya ke setan...
Ilmu ihsan kalo boleh saya sebut demikian, adalah senjata serang
yg sangat ampuh dalam menaklukkan Musuh, ihsan juga senjata
Tameng yg sangat digdaya dalam menangkis segala macam bentuk
serangan.
Tambahkan komentar
OCT
25
Tambahkan komentar
OCT
24
Beberapa Hari yang lalu, pada hari Kamis saya mengalami sakit
tiba-tiba, Hari itu saya sdg menjalankan ibadah puasa sunnah hari
kamis. Setelah kegiatan pagi hari, tiba-tiba kepala ini pusing,
demam, keringat dingin mendadak. Akhirnya ijin deh lalu pulang
dari kantor. Sempet terfikir "mokel" istilah jawa ketika
membatalkan puasa sebelum waktunya.
Kenapa Sakit? Karena Sakit bukan Produk kita pribadi, tetapi Allah
lah yg memberikan kepada kita Sakit... maka ketika kita menyadari
bahwa dengan Sakit itu ada kehendak Allah yg tdk bisa di tentang
kita hanya objek yg sedang di gerakkan. kita dapat memasuki pintu
mendekat kepadanya lewat sakit...Alhamdulillah...
Tambahkan komentar
OCT
24
Dijalan kalau driver nya sopan, dari kejauhan mobil ini sdh
disapa dulu oleh para tetangga. eh..eh..lihat bapak itu
lewat.. enaknya ya naik mobil mewah...pelan2 bawaknya
takut lecet kali, setidaknya demikain komentar org yg
melihat. apalagi kalau sang aku murah senyum, tentunya
banyak org yg menyukainya.
Tambahkan komentar
OCT
24
Tadi saya mohon pamit dengan pak Abu. Beliau berpesan "Serahna
awakmu, serahkan badanmu total ke Allah kosongkan sehingga
kepala badan kaki semuanya diisi dengan kuasa Allah" Labbaika
Allahuma labbaik... L ilha illallah wahdahu laa syarikalahu lahul
mulku walahul hamdu yuhyi wa yumit wahuwa 'ala kulli syai'in
qadiir. Wassalamu'alaikum.....-mas Bonny-
Total koyo wong turu, koyo wong mati, koyo cah bayi. Koyo poro
nabi, koyo poro wali, koyo wong shalat, sujud sumarah marang
gusti. Wujudmu mbalik dadi lemah, roto karo lemah, melu obahe
alam, yo melu obahe gusti. ...(Ust. Abu Sangkan)
Kemarin pagi saya berdiri dekat pohon korma, bau kotoran onta
sampai tiga kali seperti di kajadian di autralia, Aku menangis , Aku
ingat mas Bonny dan jeng Lulu, kasihan tdk ada yg mendampingi,
ingat pak syaefudin, ingat dokter bambang, aku merasa mereka
seperti tdk ada orang Tua, tapi saya yakin ilmu yg telah saya
sampaikan menjadi bekal kalian. Saya dan mbak linda menangis di
bawah pohon korma tempat kami biasa berzikir malam. Selamat
jalan mas bonny, jeng lulu, dokter bambang (Blitar), letkol
Syaefuddin (sc malang), pak indro dan istri.
Saya ikut bersama kalian, ditempat yg sama,-Abu Sangkan-
Diposkan 24th October 2012 oleh Rendra Cahyanto
Tambahkan komentar
OCT
23
Ini foto Putriku yg pertama, fira sama kongnya kira2 2001. berarti
usia 1 thn fira nya
dudududud...tiu...tiu...tiu.....dudududud.....
boommmm.....bommm
Entah Apa sebabnya, kok jadi kakak yg nagis ya..?
Tambahkan komentar
OCT
23
Tambahkan komentar