RAGAM UJI STATISTIKA

SKALA DATA BENTUK HIPOTESIS

PENGUKURAN MANDIRI (SATU KOMPARATIF DUA KELOMPOK KOMPARATIF LEBIH DUA KELOMPOK ASOSIATIF/HUBUNGAN
KELOMPOK) PAIR UNPAIR (TIDAK PAIR UNPAIR (TIDAK
(BERPASANGAN) BERPASANGAN) (BERPASANGAN) BERPASANGAN)
NUMERIK Uji t (n<30) Uji t atau Z Uji t atau Z Repeated Oneway Korelasi Pearson
Uji Z (n30) Berpasangan Tidak ANOVA (Uji ANOVA (Uji
Uji Proporsi Berpasangan Ragam) Ragam)
Dilanjutkan Uji Dilanjutkan Uji
Post Hoc Post Hoc
ORDINAL Uji Chi Kuadrat Sign Test Median Test Friedman Median Korelasi Sperman
(1 Kelompok) Mann- Two-way Extension Rank
Whitney Anova
U-Test
Wilcoxon Kolmogorov- Kruskal-Willis
Matched Pair Sminov One Way
Run-Wald Anova Korelasi Kendal Tau
Wolfowitz
NOMINAL Mc Nemar Fisher Exact Cochran Chi Kuadrat k Koefisien
Probability Kelompok Kontingensi
Uji Chi Kuadrat (2 Kelompok) Uji Chi Kuadrat (>2 Kelompok) Uji Chi Kuadrat (2)

1. UJI SATU KELOMPOK (PENDUGAAN SATU PARAMETER/KELOMPOK)

2. UJI BEDA/KOMPARASI (DUA ATAU LEBIH KELOMPOK)
3. UJI HUBUNGAN/KORELASI (KORELASI) DAN PREDIKSI/RAMALAN (REGRESI)
KASUS PENGUJIAN HIPOTESIS DAN PENYELESAIANNYA (UJI TERHADAP SATU PEMBANDING/STANDAR)
NO. KASUS PARAMETRIK (NUMERIK) NON PARAMETRIK (NOMINAL & ORDINAL)
1. Pengusaha kue A mengatakan Kasus diselesaikan dengan UJI Z CI 95% bagi ketahanan kue =
bahwa kuenya bisa tahan pakai H0 : = 800 jam 792 (1,96)( 60/50)
sekitar 800 jam. Untuk menguji H1 : 800 jam
kebenaran pernyataan tsb = 0,05 (5%), maka wilayah kritis (tabel Z) adalah = 1,96
dilakukan pengujian terhadap
sampel 50 kue, dan hasilnya
menunjukkan bahwa rata-rata /2 1- /2 H1 H0 H1
tahan pakai kue sebesar 792 jam,
simpangan bakunya 60 jam. Ujilah -Z/2(0,025) +Z/2(0,025) -1,96 1,96
pada taraf 5% (0,05) apakah
kualitas kue sudah berubah atau Wilayah penerimaan H0 adalah antara -1,96 sd 1,96
belum ?. Buat CI 95%!. Wilayah penerimaan H1 adalah antara < -1,96 dan >1,96

KASUS NUMERIK, n 30, Uji Zhit = [x - ] / [/ n] = [792 800]/[60/50] = -0,94

menggunakan UJI Z Karena uji Zhit = -0,94 berada pada antara -1,96 sd 1,96 maka
terima H0 yaitu masa tahan pakai kue = 800 jam (H0 : = 800 jam)

Simpulan: Kualitas kue (masa tahan pakai) belum berubah yaitu sebesar 800 jam
2. Kasus sama no.1 Cuma sampelnya Kasus diselesaikan dengan UJI t CI 95% bagi ketahanan kue =
25. Tentukan CI 95%. H0 : = 800 jam 792 (2,064)( 60/50)
H1 : 800 jam
KASUS NUMERIK, n < 30, = 0,05 (5%), maka wilayah kritis (tabel t, db=24) adalah = 2,064
menggunakan UJI t

/2 1- /2 H1 H0 H1

-t/2(24) +t/2(24) -2,064 2,064

Wilayah penerimaan H0 adalah antara -2,064 sd 2,064

Wilayah penerimaan H1 adalah antara < -2,064 dan >2,064

Uji thit = [x - ] / [/ n] = [792 800]/[60/25] = -1,029

Karena uji thit = -1,029 berada pada antara -2,064 sd 2,064 maka
terima H0 yaitu masa tahan pakai kue = 800 jam (H0 : = 800 jam)

Simpulan: Kualitas kue (masa tahan pakai) belum berubah yaitu sebesar 800 jam
NO. KASUS
3. Akhir-akhir ini ada keluhan
masyarakat tentang bobot isi
kaleng makanan tidak sesuai
dengan labelnya yaitu 5 ons.
Untuk meneliti hal ini, 23 kaleng
makanan tsb diuji dan hasilnya
rata-rata bobotnya 4,9 ons dengan
simpangan bakunya 0,2 ons. Ujilah
pada taraf 5% apakah bobot isi
kaleng tsb = 5 ons atau < 5
ons.Tentukan CI 95%.
KASUS NUMERIK, n < 30,
menggunakan UJI t
4. Suatu obat A (penyembuh ND) yang
telah beredar di pasaran saat ini
diduga hanya 60% efektif. Hasil
percobaan terhadap 100 ayam
penderita ND, yang diambil secara
acak, menunjukkan bahwa obat tsb.
70% efektif. Apakah ini sebagai bukti
yang cukup untuk menyimpulkan
bahwa obat tsb.telah mengalami
peningkatan efektifitasnya . Gunakan
taraf nyata 5%.
KASUS PROPORSI, menggunakan
UJI Z
PARAMETRIK (NUMERIK) NON PARAMETRIK (NOMINAL & ORDINAL)
Kasus diselesaikan dengan UJI t CI 95% bagi bobot isi kaleng =
H0 : = 5 ons 4,9 (1,714)( 0,2/23)
H1 : < 5 ons
= 0,05 (5%), maka wilayah kritis (tabel t, db=22) adalah = 1,714
1- H1 H0
t(22) -1, 714
Wilayah penerimaan H0 adalah antara > -1,714
Wilayah penerimaan H1 adalah antara -1,714
Uji thit = [x - ] / [/ n] = [4,9 5]/[0,2/23] = -2,398
Karena uji thit = -2,398 berada pada antara < 1,714 (H1 : < 5 ons)
yaitu bobot isi kaleng < 5 ons
Simpulan: bobot isi kaleng makanan < 5 ons
Kasus diselesaikan dengan UJI Z CI 95% bagi efektifitas obat =
H0 : p = 0,60 70% (1,645)( (100)(0,60)(0,40))
H1 : p > 0,60
= 0,05 (5%), maka wilayah kritis (tabel Z, 5%) adalah = 1,645
1- H0 H1
+Z(0,05) 1,645
Wilayah penerimaan H0 adalah antara < 1,645
Wilayah penerimaan H1 adalah antara 1,645
Uji Zhit = [x - np] / npq] = [70-60]/(100)(0,60)(0,40)] = 2,04
Karena uji Zhit = 2,04 berada pada > 1,645 maka
terima H1 yaitu Obak efektif naik (H1 : p > 0,60)
Simpulan: Obat B lebih efektif dari obat A
NO. KASUS PARAMETRIK (NUMERIK) NON PARAMETRIK
5. Untuk menduga rata-rata kadar protein limbah Kasus diselesaikan dengan UJI t Selang kepercayaan 95% bagi rata-rata kadar
ampas tahu, telah diambil secara acak sederhana 7 H0 : = 6,40 protein limbah ampas tahu sbb:
contoh ampas tahu. Kadar protein (%) ketujuh
H1 : 6,40
contoh tersebut sbb: CI = x t0.025(6) (s/n) = 6.96 (2.447)(0.58/7)
= 0,05 (5%), maka wilayah kritis (tabel t, db=22) adalah = 1,714
= 6.96 0.54 (range = 6.42 7.50)
i 1 2 3 4 5 6 7
xi 6.6 7.9 6.3 6.4 6.9 7.4 7.2 Selang kepercayaan 99% bagi rata-rata kadar
x = 6,96 s = 0,58 /2 1- /2 H1 H0 H1 protein limbah ampas tahu sbb:
Pertanyaan:
1. Uji hipotesis bahwa rata-rata kadar -t/2(6) +t/2(6) -2,447 2,447 CI = x t0.005(6) (s/n) = 6.96 (3.707)(0.58/7)
protein limbah ampas tahu tidak sama = 6.96 0.81 (range = 6.15 7.77)
dengan 6.4 (H0: = 6.4 vs H1: 6.4)
Wilayah penerimaan H0 adalah antara -2,447 sd 2,447
pada taraf = 5%
Wilayah penerimaan H1 adalah antara < -2,447 dan >2,447
2. Susun selang kepercayaan 95% dan
99% bagi rata-rata kadar protein SIMPULAN:
limbah ampas tahu ? Uji thit = [x - ] / [/ n] = [6,96 6,40]/[0,58/7] = 2,55
1. Rataan jadar protein ampas tahu 6,40
3. Ambillah kesimpulan dari hasil analisa Karena uji thit = 2,55 berada pada > 2,447 maka terima H1 2. Selang kepercayaan 95% = 6.96 0.54
saudara ! yaitu kadar protein lmbah ampas tahu 6,40 (H1 : 6,40) 3. Selang kepercayaan 99% = 6.96 0.81
KASUS NUMERIK, n < 30, menggunakan UJI t
Simpulan: rata-rata kadar protein ampas tahu 6,40
NO. KASUS PARAMETRIK (NUMERIK) NON PARAMETRIK
6. Berikut ini data temperatur wilayah Tembalang Kasus diselesaikan dengan UJI t Selang kepercayaan 95% bagi rata-rata temperatur
o
( C) dari 10 lokasi : 38,6; 38,4; 37,9; 37,8; 37,6; H0 : = 38,0 wilayah Tembalang sbb:
36,8; 36,7; 36,5; 36,5; 36,1
H1 : < 38,0 CI = x t0.05() (s/n) = 37.29 (1.833)(0.88/10)
= 37.29 0.51 (range = 36.86 37.80)
= 0,05 (5%), maka wilayah kritis (tabel t, db=9) adalah = 1,833
x = 37,29; s = 0,88
Selang kepercayaan 99% bagi rata-rata temperatur
Pertanyaan: wilayah Tembalang sbb:
1- H1 H0
1. Uji hipotesis bahwa rata-rata temperatur = x t0.01(9) (s/n) = 37.29 (2.821)/(0.88/10)
o
wilayah Tembalang lebih kecil dari 38.0 C = 37.29 0.79 (range = 36.50 38.08)
(H0: 38.0 vs H1: 38.0) t(9) 1,833
2. Hitung selang kepercayaan 95% dan 99% Kesimpulan:
o
bagi rata-rata temperatur wilayah Wilayah penerimaan H0 adalah antara > 1,833 1. Rata-rata temperatur wilayah Tembalang < 38 C
Tembalang tersebut ? Wilayah penerimaan H1 adalah antara 1,833 2. SK 95% bagi rata-rata temperatur wilayah
3. Ambillah kesimpulan berdasarkan hasil Tembalang = 37.29 0.51
analisa a dan b ! 3. SK 99% bagi rata-rata temperatur wilayah
Uji thit = [x - ] / [/ n] = [37,28 38,00]/[0,88/10] = -2,55
Tembalang = 37.29 0.79
Karena uji thit = -2,55 berada pada < 1,714 maka terima H1
KASUS NUMERIK, n < 30, menggunakan UJI t
yaitu temperatur wilayah tembalang < 38,0 (H1 : < 38,0)

Simpulan: Temperatur wilayah tembalang < 38,0 oC

7. Peluang antara Pria dan Wanita dalam memilih Kasus diselesaikan dengan UJI Chi Kuadrat 1 Kelompok
obat berbentuk Kaplet. Dari 300 orang, ternyata
H0 : = 0,50
200 orang Pria dan 100 orang Wanita. Ujilah
kesamaan antara Pria dan Wanita dalam memilih H1 : 0,50
bentuk obat kaplet tsb pada taraf nyata 5% = 0,05 (5%), maka wilayah kritis (tabel 2, db=1) adalah = 3,841

KASUS KATAGORIK (nominal), menggunakan Wilayah penerimaan H0 adalah antara 3,841

UJI Chi Kuadrat 1 Kelompok Wilayah penerimaan H1 adalah antara > 3,841

2 = (On-En)2/En Uji 2 = [(O1-E1)2/E1+(O2-E2)2/E2] = [16,67+16,67] = 33,33

O = Nilai-nilai Observasi/Pengamatan Karena uji 2 = 33,33 berada pada > 3,841 maka terima H1
E = Nilai-nilai Expected/Harapan yaitu Proporsi/frekuensi antara Pria dan Wanita dalam memilih
obat kaplet tidak sama (H1 : 0,50)
O E O-E (O-E)2 (O-E)2/E
P 200 150 50 2500 16,67 Simpulan: Proporsi Pria dan Wanita dalam memilih obat kaplet tidalk
W 100 150 -50 2500 16,67 Sama
300 300 0 5000 33,33
TUGAS:
1. Rata-rata konsentrasi kandungan Zinc sebuah sungai yg diambil dari 36 lokasi adalah 2.6 g/ml. Ujilah hipotesis berikut (H0: = 2,6 vs H1:
2,6) dan Carilah interval kepercayaan 95% dan 99% untuk menaksir nilai rata-rata konsentrasi kandungan Zinc sungai tsb, jikalau dari
survei-survei sebelumnya diketahui standard deviasinya adalah 0.3 g/ml.

2. Dalam sebuah eksperimen psikologi untuk mengukur kecepatan waktu reaksi sesorang, dilakukan percobaan thd 25 orang secara acak.
Data dari survei survei sebelumnya menunjukkan variansi waktu reaksi adalah 6 detik dengan distribusi waktu reaksi normal. Dari
percobaan ini didapati rata-rata waktu reaksi adalah 6.2 detik. Ujilah hipotesis berikut (H0: = 6,0 vs H1: > 6,0) dan Berikanlah batas atas
dengan tingkat kepercayaan 95% bagi waktu reaksi populasi.

3. Seorang petugas QC meneliti sampel 29 pak daging sapi yg diklaim mengandung lemak dibawah 5%, jadi dagingnya 95%. Ternyata rata-rata
sampel kandungan dagingnya 96.2%, dengan standard deviasi sampel 0.8%. Jika diasumsikan kandungan daging terdistribusi normal, ujilah
hipotesis berikut (H0: = 95% vs H1: > 95%) dan buatlah interval prediksi 99% untuk hasil pengukuran kandungan daging.

4. Hilangnya air dari proses evaporasi pada temperatur 80 oC pada proses pembuatan tepung pangan dalam mg air/g/jam:
i 1 2 3 4 5 6 7 8 9
xi 0.52 0.63 0.67 0.59 0.61 0.55 0.58 0.70 0.64
Pertanyaan:
1. Uji hipotesis bahwa rata-rata kehilagan air lebih besar dari 0.60 mg/g/jam (H0: 0.60 vs H1: > 0.60)
2. Hitung selang kepercayaan 95% dan 99% bagi rata-rata kehilangan air tersebut ?
3. Ambillah kesimpulan berdasarkan hasil analisa a dan b !