Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH TUGAS KELOMPOK

JATIDIRI PGRI

Matakuliah: KE-PGRI-AN

Dosen: Soepoyo Ristianto

Disusun oleh:

1) Arif Rahman (14144600180)


2) Desi Muji Hartanti (14144600178)
3) Deviana Setyaningsih (14144600212)
4) Tutut Widiyanti (14144600184)
5) Muhammad Hafiz Alhanif (14144600215)
6) Novi Trisna Anggrayni (14144600199)
Kelas : A5-14

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

TAHUN 2014
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Berkat limpahan
rahmat dan karunia-Nya kami mampu menyelesaikan tugas makalah ini guna
memenuhi tugas Ke-PGRI-an.

Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu serta menambah
wawasan tentang JATIDIRI PGRI. Ucapan terima kasih kami haturkan
kepada rekan-rekan dan semua pihak yang telah membantu, terutama pertolongan
dari Allah, sehingga makalah kami ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

Dengan segala kerendahan hati. Kami sangat mengharapkan kritik dan


sarannya yang bersifat membangun, agar kami dapat menyusun makalah lebih
baik lagi. Kami menyadari masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna.
Karena kesempurnaan sesungguhnya hanya datangnya dari Allah SWT. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca pada khususnya dan masyarakat
pada umumnya.

Yogyakarta, 25 September 2014


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL / COVER ..................................................................... 1

KATA PENGANTAR .................................................................................... 2

DAFTAR ISI ................................................................................................... 3

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 4

A. Latar Belakang .................................................................................. 4


B. Rumusan Masalah ............................................................................. 5
C. Tujuan ................................................................................................ 5

BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 6

A. Jatidiri PGRI ..................................................................................... 6


B. Dasar Jatidiri PGRI .......................................................................... 7
C. Ciri Jatidiri PGRI .............................................................................. 8
D. Tujuan Jatidiri PGRI ....................................................................... 9
E. Fungsi Jatidiri PGRI ........................................................................ 9
F. Misi Jatidiri PGRI ............................................................................. 10

BAB III PENUTUP ........................................................................................ 11

A. Kesimpulan .......................................................................................... 11

B. Saran .................................................................................................... 11

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 12


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
PGRI sebagai tempat berhimpunnya segenap guru dan tenaga
kependidikan lainnya merupakan organisasi perjuangan, organisasi profesi, dan
organisasi ketenagakerjaan yang berdasarkan Pancasila, bersifat independen, dan
non politik praktis, secara aktif menjaga, memelihara, mempertahankan, dan
meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa yang dijiwai semangat
kekeluargaan, kesetiakawanan sosial yang kokoh serta sejahtera lahir batin, dan
kesetiakawanan organisasi baik nasional maupun internasional.
Semangat kebangsaan Indonesia telah lama tumbuh di kalangan guru-guru
bangsa Indonesia. Organisasi perjuangan huru-guru pribumi pada zaman Belanda
berdiri tahun 1912 dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).
Organisasi ini bersifat unitaristik yang anggotanya terdiri dari para Guru
Bantu, Guru Desa, Kepala Sekolah, dan Penilik Sekolah. Tahun 1932 nama
Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) diubah menjadi Persatuan Guru
Indonesia (PGI). Perubahan ini mengejutkan pemerintah Belanda, karena kata
Indonesia yang mencerminkan semangat kebangsaan sangat tidak disenangi
oleh Belanda. Sebaliknya, kata Indonesia ini sangat didambakan oleh guru dan
bangsa Indonesia. Pada zaman pendudukan Jepang segala organisasi dilarang,
sekolah ditutup, Persatuan Guru Indonesia (PGI) tidak dapat lagi melakukan
aktivitas.

4
B. RUMUSAN MASALAH
1) Apakah yang dimaksud dengan Jatidiri PGRI?
2) Apa sajakah dasar Jatidiri PGRI?
3) Apa saja ciri- ciri Jatidiri PGRI?
4) Apa tujuan Jatidiri PGRI?
5) Apa fungsi Jatidiri PGRI?
6) Apa Misi Jatidiri PGRI?

C. TUJUAN
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini disamping untuk
memenuhi tugas Ke-PGRI-an juga untuk menambah wawasan pembaca
agar lebih mengerti mengenai Jatidiri PGRI, juga sebagai salah satu
alternative atau referensi pembaca dalam mendapatkan informasi
mengenai kePGRIan.

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. JATIDIRI PGRI
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia yang disusun pusat
Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Jatidiri mengandung pengertian :
1. Ciri ciri, gambaran atau keadaan khusus seseorang atau suatu
tanda/ identitas
2. Inti, jiwa, semangat dan daya gerak dari dalam (spiritualitas).

Berdasarkan pengertian tersebut diatas Jatidiri PGRI mengandung


makna, jiwa semangat dan daya gerak dari dalam yang telah memberikan
hidup kepada organisasi PGRI serta ciri ciri khas yang dimiliki PGRI
dan menjadi identitas organisasi PGRI yang mengikat dan dipegang teguh
anggotanya.

Jatidiri pada hakekatnya adalah landasan filosofis yang menjadi


norma dalam pola pikir, sikap perbuatan dan tindakan yang bersifat
mengikat dan ditaati oleh para anggotanya. Jatidiri PGRI adalah
perwujudan dari sifat-sifat yang khas PGRI yang tampak dalam nilai-nilai,
pola pikir, sikap perbuatan, tindakan, perjuangan, dan profesionalisasi
yang didasarkan pada falsafah Negara Pancasila dan UUD 1945, serta
jiwa, semangat dan nilai-nilai 1945.

6
B. DASAR JATIDIRI PGRI

1. Dasar Historis

Berdasarkan hakekat kelahirannya PGRI merupakan bagian dari


perjuangan seluruh rakyat Indonesia. Melalui profesi keguruan guru
Indonesia berhimpun dalam organisasi PGRI untuk berjuang menyebarkan
semangat perjuangan. Untuk merebut, menegakkan dan mempertahankan
dan mengisi kemerdekaan NKRI yang diproklamasikan tanggal 17
Agustus 1945

2. Dasar Idiologis politis

Secara Idiologis politis, PGRI memiliki kewajiban untuk


mewujudkan cita cita kemerdekaan melalui pembangunan nasional
dibidang pendidikan. PGRI memiliki tangggung jawab moral dan
tanggung jawab dalam melaksanakan dan mewujudkan tujuan nasional
sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, terutama dalam
upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.

3. Dasar Sosiologi dan IPTEK

Dalam perjuangan dan pengabdiannya, PGRI sangat tanggap dan


aspiratif atas nasib anggotanya serta selalu bersifat responsife, adatif,
inovatif, dan permisif selektif, terhadap keadaan masyarakat serta
perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

7
C. CIRI JATIDIRI PGRI
1. Nasionalisme artinya PGRI mengutamakan persatuan dan
kesatuan bangsa yang merupakan modal dasar untuk mencapai
cita-cita Proklamasi 1945, PGRI terikat untuk memperjuangkan,
mempertahankan, dan melestarikan NKRI yang berdaarkan
Pncasila dan UUD 1945
2. Demokrasi artinya PGRI adalah organisasi yang demokratis.
Kedaulatan tertinggi organisasi, berada di tangan anggota yang
dilaksanakan dengan system perwakilan, melalui konggres
3. Kemitraan artinya PGRI sebagai organisasi pejuang pendidik dan
pendidik pejuang membela hak dan nasib pekerja pada umumnya
dan guru pada khususnya. Untuk itu diperlukan jiwa karsa dan
kebersamaan yang kuat demi peningkatan kesejahteraan bersama.
4. Unitarisme artinya PGRI adalah satu-satunya wadah, bagi guru
Indonesia tanpa membedakan latar belakan, tingkat dan jenis
pendidikan, tempat dan lingkungan kerja, golongan, agama, jenis
kelamin, status, asal-usul, serta adat istiadat
5. Profesionalisme artinya PGRI mengutamakan karya dan
kekaryaan dalam usaha mempertinggi kesadaran, sikap, mutu, dan
kemampuan profesionalnya.
6. Kekeluargaan artinya PGRI menumbuhkan, mengembangkan,
rasa senasip dan sepenanggungan, memiliki jiwa gotong royong,
saling asah,asih, serta asuh antara sesama anggota.
7. Kemandirian artinya bahwa dalam melaksanakan misinya PGRI
bertumpu pada kepercayaan, dan kemampuan diri sendirin, tanpa
keterikatan dan ketergantungan pihak lain. Namun demikian PGRI
selalu membina hubungan dan kerjasama yang baik dengan pihak
lain.

8
8. Non Partai Politik artinya bahwa PGRI tidak mempunyai
hubungan organisasi dengan kekuatan social politik manapun.
9. Jiwa Semangat dan Nilai-nilai 1945 artinya bahwa PGRI
konsekuen berusaha menegakkan dan melestarikan jiwa semangat
nilai-nilai 1945 sebagai jiwa kejuangan bangsa kepada generasi
penerus.

D. TUJUAN JATIDIRI PGRI


Tujuan jatidiri PGRI adalah:
a. Tegaknya keberadaan PGRI, tumbuhnya rasa bangga, rasa
ikut memiliki.
b. Tercapainya Loyalitas, Dedikasi, Disiplin dan Kemampuan
Profesional (LDDKP) yang tinggi dalam pelaksanaan tugas
pokok dan fungsinya
c. Memiliki kemampuan dalam mengantisipasi setiap
perubahan akibat perkembangan masyarakat, ilmu dan
teknologi.
d. Terwujudnya pengamanan, pengalaman dan pelestarian
Pancasila dan UUD 1945, dan jiwa Semangat Nilai-Nilai
1945 dalam tubuh PGRI baik oleh organisasi maupun
anggota-anggotanya.

E. FUNGSI JATIDIRI PGRI


Adapun fungsi Jatidiri PGRI adalah:
a. Sebagai pedoman gerak perjuangan bagi anggota organisasi.
b. Sebagai sarana memasyarakatkan eksistensi dan misi organisasi.
c. Sebagai sarana perjuangan (kaderisasi) dalam rangka
mempertahankan, meningkatkan dan mengembangkan organisasi
(SBS)
d. Sebagai pembangkit motivasi perjuangan PGRI.
9
e. Sebagai wahana penerapan rasa kebanggan pada anggota/warga PGRI.

F. MISI JATIDIRI PGRI


Visi diemban oleh kelompok atau anggota yang tersusun sistematis,
terarah, terencana dalam pencapaian suatu tujuan .

Misi jatidiri adalah suatu wahana untuk menampilkan citra, sikap,


semangat, dan karakter organisasi keguruan, yang mampu melestarikan
nilai-nilai perjuangan dan profesikeguruan. Misi jatidiri PGRI yang
sekaligus merupakan upaya PGRI dalam:
a. Tujuan Nasional, yakni mempertahankan, mengamankan dan
mengamalkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945.
b. Pembangunan Nasional yakni mewujudkan cita-cita Proklamasi
Kemerdekaan NKRI sebagaimana terkandung dalam Pembukaan UUD
1945.
c. Melestarikan jiwa, Semangat dan Nilai-Nilai 1945.
d. Mengisi, menyukseskan Pembangunan Nasional khususnya bidang
pendidikan dan kebudayaan dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa dengan jalan memberikan pemikiran, konsep-konsep dan
menunjang pelaksanaan program yang menjadi gris kebijakan
Pemerintah.
e. Mempertinggi kesadaran, sikap kemampuan dan mutu profesi guru
serta meningkatkan kesejahteraan guru/anggota PGRI.

10
BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Jatidiri PGRI mengandung pengertian : Ciri ciri, gambaran atau


keadaan khusus seseorang atau suatu tanda/ identitas. Inti, jiwa, semangat
dan daya gerak dari dalam (spiritualitas).

Dasar jatidiri PGRI terdiri dari: dasar historis, dasar ideologis


politis, dasar sosiologi IPTEK.

Ciri Jatidiri PGRI meliputi: ciri nasionalisme, ciri demokrasi, ciri


kemitraan, ciri unitarisme, ciri profesionalisme, ciri kekeluargaan, ciri
kemandirian, ciri non partai politik dan ciri jiwa semangay dan nilai nilai
1945.

SARAN

Dengan penyusunan makalah ini, kami berharap kepada pembaca


khususnya para mahasiswa berikutnya dapat mengembangkan makalah ini
supaya lebih sederhana dan lebih mudah dimengerti serta semoga
pengetahuan mengenai JATIDIRI PGRI dapat diaplikasikan dalam
kehidupan atau dapat digunakan dalam banyak aspek kehidupan

11
DAFTAR PUSTAKA

Sugito,Pendidikan Sejarah Perjuangan dan Jatidiri PGRI,Jakarta:


PPLP PGRI Pusat/YPLP,2012.

http://cumcumca.blogspot.com/2012/07/jati-diri-pgri.html

12

Anda mungkin juga menyukai