Nama Kelompok :
181832070 Imel
18183207047 Arip Pustandar
181832070.. Feri
Penysun
DAFTAR ISI
JUDUL……………………………………………………………………………...
DAFTAR ISI………………………………………………………………………..
KATA PENGANTAR……………………………………………………………...
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………….
1.1 Latar
Belakang………………………………………………………….
1.2 Rumusan
Masalah………………………………………………………
1.3 Tujuan
Penulisan………………………………………………………..
1.4 Manfaat
Penulisan………………………………………………………
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………...
2.1 Rencana Strategi PGRI…………………………………………………
2.2 Kekuatan dan Kelemahan………………………………………………
2.3 Peluang………………………………………………………………….
2.4 Ancaman………………………………………………………………..
2.5 Landasan PGRI…………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………...
BAB I
PENDAHULUAN
Proses menuju profesional perlu didukung oleh semua unsur yang terkait
dengan guru. Unsur unsur tersebut dapat dipadukan untuk menghasilkan suatu
system yang dapat dengan sendirinya bekerja menuju pembentukan guru-guru
yang profesional dalam kualitas yang mencukupi. Era reformasi merupakan suatu
kurun waktu yang ditandai dengan berbagai perubahan untuk membentuk suatu
keseluruh tatanan baru yang lebih baik. Organisasi PGRI belum nampak atau
membawa perubahan kompetensinya dalam meningkatkan guru profesional.
Pada masa sekarang ini masih sering dijumpai pihak yang memandang
PGRI hanya sebagai aspek yang sempit, banyak berkembang persepsi atau
pendapat-pendapat yang tidak kondusif terhadap PGRI. Tantangan organisasi
harus mampu dijawab untuk mewujudkan dirinya sebagai organisasi
pembelajaran, organisasi yang belajar secara berkesinambungan melakukan
transformasi kearah yang lebih baik dalam pengelolaan mutu pendidikan.
PEMBAHASAN
7. Pengakuan atas eksistensi PGRI oleh organisasi profesi lain masih tetap tinggi
2. Karena kerjanya komunikasi antar pengurus dan anggota, maka masih banyak
anggota yang merasa ksejahteraan yang didapat anggota saat ini dianggap bukan
dari hasil perjuangan PGRI melainkan karena konsekuensi logis sebagai abdi
negara.
6. Kelemahan yang klasik dan utama adalah sarana, prasarana dan dana terlihat
jelas belum ada sumber dana tetap yang dapat diandalkan secara
berkesinambungan untuk mendukung kegiatan dan pengembangan organisasi dan
kelemahan ini lebih terasa jika dikaitkan dengan hubungan internasional yang
semakin luas sebagai dampak organisasi.
2.3 Peluang
Peluang yang dapat menjadikan PGRI secara optimis mampu mewujudkan
harapannya antara lain:
1. Amandemen UUD 1945 tentang pendidikan telah memberikan peluang yang
amat baik bagi dunia pendidikan merupakan dasar yang kuat bagi perjuangan
PGRI.
2. Program Pendidikan untuk semua (Education For All) yang dilancarkan dunia
dan wajib belajar Pendidikan Dasar 9 tahun bagi Indonesia merupakan peluang
bagi PGRI untuk berperan serta secara aktif dalam menangani anak jalanan, putus
sekolah, anak terlantar dan pendidikan luar sekolah.
3. Dalam kondisi sosial yang rawan terhadap disintegrasi bangsa, peluang dan jati
diri PGRI sebagai organisasi yang bersifat unitaristik, yang tidak membedakan
asal usul, suku, agama, aliran politik, status, dan tingkat pendidikan menjadi
semakin penting.
6. Telah disahkannya Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen,
serta peraturan pemerintahan nomor 78 tahun 2005 tentang guru diharapkan dapat
meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru .
2.5 Ancaman
Ancaman yang dapat menjadikan PGRI tidak dapat berkembang dan
memberikan pelayanan secara optimal antara lain:
1. Dalam era reformasi saat ini kesadaran rakyat umumnya dan guru pada
khususnya semakin meningkat sehingga PGRI akan semakin dituntut lebih
berperan atau bahkan mungkin akan ada kesempatan masyarakat untuk melakukan
gugatan dan hujatan atas beberapa pengurus yang kurang mampu dan tidak
terpuji.
2. Kondisi sosial ekonomi masyarakat yang sangat sulit pada masa kini dan masa
mendatang, akan mengancam posisi, kedudukan dan kebersamaan PGRI sebagai
organisasi yang bersandar pada kesadaran dan kekuatan ekonomi anggota.
4. Sebagai dampak perkembangan IPTEK dan era globalisasi maka akan masuk
tenaga dan budaya asing yang akan menyaingi dan mungkin mengancam
eksistensi pendidikan nasional.
3.1 Kesimpulan
Dari makalah ini dapat diambil kesimpulan :
1. Pentingmya suatu rencana dalam strategi PGRI
2. Profesionalisme dalam kinerja sebagai tenaga guru
3. Mengembangkan pelaksana pendidikan nasional,mempertinggi
kesadaran sikap guru
4. Mensejahteraan guru
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA