LAPORAN HASIL OBSERVASI KURIKULUM

SD NEGERI MANYARAN 01 DI KELAS IV

Laporan ini disusun untuk memenuhi tuga mata kuliah Pengembangan kurikulum SD
Dosen pengampu: Dra. Atip Nurharini, M.Pd.

Disusun oleh:
Nama

: Mira Fenia

NIM

: 1401414203

Rombel

:6

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2016

BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan, khususnya
untuk anak yang sedang tumbuh dan berkembang. Sebuah pendidikan akan sangat
mempengaruhi pola pikir dan tingkah laku seorang anak.
Menurut UU No. 20 tahun 2003 pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara.
Pendidikan yang diterima oleh anak adalah dari keluarga, masyarakat tempat ia
tinggal dan sebuah lembaga pendidikan yaitu sekolah.Di sekolah anak mendapatkan
berbagai macam pembelajaran tentang berbagai hal, mulai dari tentang bagaimana ia
seharusnya bersikap dalam kehidupan bermasyarakat (ilmu sosial), bagaimana ia
seharusnya bersikap sebagai mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, dan berbagai imlu
lainnya.
Adapun tujuan dari pembelajaran adalah perubahan prilaku dan tingkah laku yang
positif dari peserta didik setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar, seperti: perubahan
yang secara psikologis akan tampil dalam tingkah laku (over behaviour) yang dapat
diamati melalui alat indera oleh orang lain baik tutur katanya, motorik dan gaya
hidupnya.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran ini, sekolah memiliki suatu program
pendidikan yang di sediakan untuk membelajarkan siswa yang disebut dengan kurikulum.
Guna mencapai tujuan pembelajaran yang lebih baik pemerintah telah mengadakan
perubahan pada kurikulum yang berlaku pada setiap sekolah. Salah satunya adalah
perubahan kurikulum 2006 ke kurikulum 2013.
Dengan perubahan kurikulum ini, tentunya proses pembelajaran yang terjadi di
dalam kelas juga berubah. Dalam kesempatan ini, penulis mencoba mengamati proses
pembelajaran di sekolah bagi sekolah yang menggunakan kurikulum 2013.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Kurikulum apa yang digunakan di kelas IV SD Negeri Manyaran 01?
2. Bagaimana proses pembelajaran di kelas IV SD Negeri Manyaran 01?

C. TUJUAN OBSERVASI
1. Mengetahui kurikulum yang digunakan di kelas IV SD Negeri Manyaran 01.
2. Mengetahui jalannya proses atau kegiatan pembelajaran di kelas IV SD Negeri
Manyaran 01.
D. MANFAAT OBSERVASI
Setelah melakukan observasi di SD Negeri Manyaran 01 diharapkan kita dapat
memahami bagaimana cara menerapkan pembelajaran menggunakan kurikulum 2013
dengan benar.

BAB II
PEMBAHASAN
A. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN OBSERVASI
Waktu
: Sabtu, 3 September 2016
Tempat
: SD Negeri Manyaran 01
NPSN

: 20337747

Alamat

: Jl. WR. Supratman No.178-180, Manyaran, Semarang

Barat, Semarang
: IV A
: Fransiska Niken Widhiana, S.Pd.
: Kurikulum 2013

Kelas yang diobservasi

Nama guru
Kurikulum yang digunakan

B. METODE YANG DIGUNAKAN

Metode yang digunakan dalam observasi ini adalah pengamatan lansung proses
pembelajaran dan wawancara dengan wali kelas.
C. HASIL OBSERVASI
1. Perbedaan Konsep kurikulum 2006 dan kurikulum 2013 menurut wali kelas
Kurikulum 2006 adalah kurikulum KTSP yang mata pelajarannya terpisah-pisah
dan tidak terdapat tema-tema serta buku pelajarannya dibuat masing-masing misalnya
buku bahasa indonesia, buku matematika, buku ilmu pengetahuan alam dan lain
sebagainya, sedangkan kurikulum 2013 adalah kurikulum tematik terpadu yang terdiri
dari beberapa mata pelajaran yang diintegrasikan (digabungkan) dalam satu tema
sehingga tema itu merupakan gabungan atau kombinasi dari beberapa mata pelajaran
tersebut yang tidak hanya menekankan pada bidang pengetahuan, tetapi pada bidang
spiritual,sosial dan juga keterampilan.
2. Proses Pembelajaran
Saat melakukan pengamatan di kelas IV A, saya menemukan beberapa hal yang
cukup menarik. Limabelas menit sebelum waktu pelajaran dimulai, para siswa kelas
IV A yang berjumlah 27 orang sudah mulai berbaris di depan kelas untuk masuk ke
kelas dipimpin oleh ketua kelas. Setelah masuk kelas, para siswa duduk di bangku
masing-masing, sementara ketua kelas dan salah satu siswa yang pandai menuliskan
soal-soal pembagian di papan tulis untuk dikerjakan. Sebelum mengerjakan soal
pembagian, para siswa berdoa untuk memulai pelajaran. Setelah berdoa, para siswa

mulai menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan ketua kelas berperan sebagai
dirigent. Lalu mereka mulai mengerjakan soal yang ada di papan tulis sambil
menunggu guru mereka datang.
Saat guru datang, siswa memberi salam kepada guru, lalu guru mengecek
kehadiran siswa. Setelah itu, guru dan siswa bersama-sama membahas soal yang telah
dikerjakan siswa sebelumnya. Kemudian guru memulai pelajaran dengan
mengingatkan kembali materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. Saat
memberikan materi pelajaran, guru terlebih dahulu menanamkan konsep awal atau
dasar pada siswa agar siswa benar-benar mengerti dan tidak terjadi kesalahan konsep.
Siswa kelas IV A terbilang cukup aktif, hal ini dapat terlihat dari para siswa yang
antusias dalam mengerjakan soal latihan dan berlomba-lomba untuk menjawab soal di
depan kelas. Saat pelajaran berlangsung, jika siswa mulai berbicara sendiri dan tidak
memperhatikan, guru akan mengkondisikan siswa dengan mengajak siswa
menyanyikan lagu tentang alat indera manusia dan fungsinya.
Kreativitas anak-anak di kelas IV A juga lebih berkembang karena potensi mereka
biasa dieksplor dan didukung oleh gurunya. Hal ini bisa dilihat dari adanya karya
siswa yang dipajang di dinding ruang kelas berupa anyaman yang terbuat dari kertas
asturo.
D. KESIMPULAN
Proses pembelajaran di kelas IV A SD Negeri Manyaran 01 menggunakan kurikulum
2013. Dengan menggunakan kurikulum 2013 ini, proses pembelajaran menjadi lebih
menarik dan hidup. Hai ini dikarenakan para siswa kelas IV A yang antusias mengerjakan
soal dan menjawab pertanyaan dari guru. Kreativitas siswa juga berkembang dengan
baik, terbukti dengan adanya anyaman kertas dengan berbagai macam pola hasil karya
siswa yang dipajang di dinding kelas.
LAMPIRAN: FOTO KEGIATAN PEMBELAJARAN DI KELAS

Gambar 1: siswa menyanyikan lagu Indonesia Raya dipimpin oleh ketua kelas

Gambar 2: siswa mengerjakan soal pembagian yang ada di papan tulis

Gambar 3: siswa memperhatikan penjelasan dari guru