Tugas Kimia Bahan Alam

TUGAS FINAL

SOAL DAN JAWABAN

KIMIA BAHAN ALAM

OLEH :
SRIWULAN PURNAMASARI
AIC4 14 037

JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2017
Soal

1. Tuliskan beberapa struktur monoterpen, seskuiterpen, diterpen, dan triterpen beserta

manfaatnya.

Sebutkan pula sumbernya dari tumbuhan, hewan atau mikroorganisme secara spesifik.

Jawab :

Monoterpen alkohol utama :

1. Geraniol dan sitrosenol

Geraniol dan sitrosenol merupakan komponen utama minyak atsiri yang dihasilkan

dari destilasi uap bunga mawar (Rosa centifolia). Minyak mawar memiliki nilai

ekonomi yang sangat tinggi, banyak digunakan dalam industri kosmetik.

Bunga Mawar (Rosa centifolia).

2. -Terpinol
-Terpinol adalah komponen utama minyak atsiri buah cardamom (Elettarian

cardamomum) atau buah pelaga. Biji buah cardamom digunakan sebagai bumbu

masak dan secara tradisional sebagai obat infeksi gigi.

3. Linalool

Linalool merupakan komponen utama minyak lavender yang dihasilkan dari destilasi

bunga lavender (Lavandula angustifolia). Banyak digunakan dalam bidang industri

parfum, kosmetik dan aromaterapi.

Bunga Lavender (Lavandula angustifolia).

4. Borneol

Borneol merupakan komponen utama dari minyak atsiri hasil destilasi daun rosemary

(Rosminus ooficalias). Rosemary dipercaya mempunyai aktivitas untuk memperbaiki

daya ingat dan banyak digunakan sebagai bumbu masak.

Rosemary (Rosminus ooficalias)

Seskuiterpena :

1. Zingiberena

Zingiberena terdapat dalam minyak atsiri jahe (Zingiber officinale). Jahe banyak

digunakan sebagai bumbu, obat migrain, mual, dan mengatasi hipertemia.

Jahe (Zingiber officinale).

2. -Bisabolol

-Bisabolol merupakan komponen utama miyak atsiri dari tumbuhan Matricaria

recutita. -Bisabolol mempunyai aktivitas antiimflamasi dan aktivitas dalam

menginduksi apoptosis pada leukimia.

Matricaria recutita

3. Partenolida

Partenolida terdapat pada daun Tanacetum partheneum. Digunakan sebagai obat

migrain.

Tanacetum partheneum
 4. Artemisinin

Artemisinin diisolasi dari tanaman Arthemisia annua. Di China secara tradisional

digunakan sebagai obat malaria dan mampu menangani malaria resisten terhadap

klorokuin (obat malaria sebelumnya).

Arthemisia annua.

Diterpen :

1. Giberelin

Giberelin merupakan hormon pertumbuhan tanaman. Giberelin pertama kali diisolasi

dari jamur Gibberella fujikuroi.

Jamur Gibberella fujikuroi (dalam cawan petri ).

2. Forskolin

Forskolin mempunyai aktivitas inotropik (meningkatkan kontraksi otot) pada otot

jantung dan memiliki aktivitas antihipertensi. Forskolin diisolasi dari akar tanaman

Coleus forskohii.

Coleus forskohii.

Triterpen :

1. Ginsenosida

Ginsenosida terdapat dalam tanaman Gingseng (Panax gingseng). Akar tanaman

gingseng mampu meningkatkan stamina (adaptogen).

Gingseng (Panax gingseng)

2. Tuliskan beberapa jenis dan struktur steroid yang berfungsi sebagai hormon.

Sebutkan pula sumbernya dari tumbuhan, hewan atau mikroorganisme secara spesifik.

Jawab :

Hormon Steroid

Progesteron dan estrogen merupakan bahan aktif yang digunakan dalam pil

kontrasepsi. Kedua hormon tersebut berkerja untuk mecegah ovulasi dan menurunkan

viabilitas sperma sehingga tidak terjadi pembuahan.

Kortison merupakn hormon yang dilepas oleh kelenjar adrenalin sebagai respons

terhadap stress. Kortison juga dapat digunakan untuk menekan respons kekebalan

penderita penyakit autoimun atau digunakan pada transplantasi organ tubuh untuk

menekan reaksi penolakan jaringan.

3. Tuliskan beberapa jenis dan struktur flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan.

Sebutkan pula sumbernya dari tumbuhan, hewan atau mikroorganisme secara spesifik.

Jawab :

1. Kuersetin

Kuersetin adalah flavonoid yang dapat ditemui dalam tumbuh-tumbuhan seperti pada

buah, sayur, dan daun. Pada bawang merah, konsetrasi kuersetin terpusat pada cincin

paling luar dan di bagian yang paling dekat dengan akar. Tomat organik memiliki

kandungan kuersetin yang lebih banyak dibanding dengan tomat yang tumbuh secara

kimiawi.

2. Kaempferol

Terdapat pada Leek (Allium porrum L), bawang merah (Allium cepa L), Cranberry

(Vaccinium macrocarponAit), apel, anggur, tomat, teh hijau, kentang, bawang

merah, brokoli, kubis Brussel, squash, timun, selada, kacang hijau, persik,

blackberry, raspberry, dan bayam. Tanaman yang dikenal mengandung kaempferol

termasuk lidah buaya, daun popasa (Coccinia grandis), Cuscuta chinensis,

Euphorbia pekinensis, Glycine max, Hypericum perforatum, kelor (Moringa

oleifera), Rosmarinus officinalis, Sambucus nigra, dan Toona sinensis dan Ilex.

3. Apigenin

Apigenin ditemukan banyak pada buah dan sayuran terutama peterseli, seledri,

celeriac, dan teh chamomile.

4. Luteolin

Luteolin paling sering ditemukan pada daun, tapi juga terlihat pada kulit, kulit kayu,

semanggi mekar, dan serbuk sari ragweed. Luteolin diisolasi dari tanaman berbunga

aromatik, Salvia tomentosa. Luteolin terdapat pada seledri, brokoli, paprika hijau,

peterseli, thyme, dandelion, perilla, teh chamomile, wortel, minyak zaitun,

peppermint, rosemary, jeruk pusar, dan oregano.

5. Myricetin

Myricetin terdapat pada sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, buah beri, teh, dan

juga ditemukan dalam anggur merah.

6. Vitexin

Vitexin ditemukan pada bunga gairah, Vitex agnus-castus (pohon suci atau

chasteberry), daun bambu Phyllostachys nigra.

7. Isovitexin

Isovitexin dapat ditemukan pada bunga gairah, Cannabis, dan telapak aa.
8. Antosianin

Antosianin terdapat pada teh, kakao, serealia, buncis, kubis merah, petunia, dan kulit

anggur.

9. Epicatechin

Epicatechin terdapat pada coklat, teh dan anggur.

10. Rutin

Rutin terdapat pada tanaman seperti Buckwheat atau soba, daun dari spesies Rheum,

dan asparagus, buah pohon fava d'anta (dari Brasil), buah dan bunga pohon pagoda,

jeruk bali, lemon, jeruk nipis, apel, murbei, buah pohon ash, aronia berry, cranberry

dan buah persik 'clingstone'.