Anda di halaman 1dari 5

STANDAR OPERASIONAL

PROSEDUR
BAYI BARU LAHIR
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Tanggal Berlaku :

PUSKESMAS H. SEJARAH, S.Sos

RENSING NIP.196612311986031093

Pengertian 1. Neonatal adalah masa bayi selama 28 hari pertama setelah bayi
lahir (usia 0-28 hari).
2. Asuhan Bayi Baru Lahir (BBL) adalah asuhan yang diberikan
pada bayi tersebut selama satu jam pertama setelah kelahiran

Tujuan 1. Memberikan penanganan yang tepat pada bayi baru lahir sehingga
dapat mengurangi resiko dan komplikasi yang ditimbulkan serta
memberikan rasa aman dan nyaman bagi pasien

Kebijakan SK Kepala Puskesmas Rensing No:


Tentang
Referensi Yankes Maternal dan Neonatal 2008
Alat dan Bahan 1. Persiapan alat
a. Baki dan alasnya
b. Termometer
c. Stetoskop
d. Meteran/pita ukur
e. Timbangan bayi
f. Tongue spatel
g. Opthalmoscope
h. Jam tangan
i. Alat tulis
j. Lembar pengkajian
k. Tahap pre interaksi
l. Menjelaskan pada klien atau keluarga tindakan yang akan dilkukan
m. Cuci tangan
n. Siapkan / dekatkan alat
2. Tahap orientasi
a. Berikan salam, panggil keluarga pasien
b. Jelaskan tujuan, prosedur dan lama tindakan pada keluarga
c. Berikan kesempatan keluarga untuk bertanya sebelum kegiatan
dimulai
3. Tahap kerja
a. Melakukan observasi keseluruhan tubuh bayi, postur, ekstremitas
termasuk kondisi kulit,warna kulit, adanya kelainan pada kulit,
pergerakan bayi, tanda lahir, verniks.
b. Mengukur tanda-tanda vital: pernapasan, suhu, nadi
c. Kaji kepala: bentuk, adanya benjolan, mengukur lingkar kepala
dengan pita ukur
d. Kaji muka: simetris/ proporsional wajah
e. Kaji telinga: bentuk, lokasi, pengeluaran.
f. Kaji mata: simetris, kebersihan kelopak mata, pupil, reflek terhadap
cahaya (kornea, pupil), mata boneka
g. Kaji hidung: simetris, lubang hidung, keadaan cuping hidung, adanya
milia, reflek (glabella, bersin)
h. Kaji mulut: kebersihan, pergerakan lidah, adanya kelainan pada bibir/
palatum (labiopalatoskizis), reflek (rooting,isap, swaling )
i. Kaji leher dan dada: panjang leher, clavicula, lingkar dada, gerakan
dada, kesimetrisan puting susu, pengeluaran puting susu, bunyi nafas,
bunyi jantung (apeks jantung), refleks tonik neck
j. Kaji abdomen: peristaltik usus, kondisi tali pusat, gerakan pernafasan
abnormal, perdaran tali pusat
k. Kaji genetalia:
Perempuan: labia mayora, labia minora, klitoris, pengeluaran
laki-laki: turunnya testis, jumlah testis, kondisi penis, scrotum
anus, suhu tubuh, adanya atresia ani (kelainan)
l. Kaji ekstremitas atas dan bawah: pergerakan normal, simetris/tidak,
jumlah jari, reflek babinsky(genggam), walsking (melangkah)
m. Menimbang BB (berat badan) dan mengukur tinggi badan
4. Tahap terminasi
a. Simpulkan hasil kegiatan
b. Lakukan kontrak untuk tindakan selanjutnya
c. Akhiri kegiatan
d. Cuci tangan
5. Dokumentasi
Catat hasil tindakan dalam catatan keperawatan

Hal-hal yang
perlu Pemeriksaan fisik head to toe pada bayi baru lahir
diperhatikan

Unit terkait NICU

Dokumen 1. Kartu ibu


terkait 2. Kartu bayi
MANAJEMEN BAYI BARU LAHIR
NORMAL

PENILAIAN

Sebelum bayi lahir

1. Apakah kehamilan cukup bulan?


2. Apakah air ketuban jernih, tidak bercampur mekonium?

Segera setelah bayi lahir


1. Apakah bayi menangis atau bernafas / tidak megap-megap?
2. Apakah tonus otot bayi baik / bayi bergerak aktif?

Bayi cukup bulan


Ketuban jernih
Bayi menangis atau bernafas
Tonus otot bayi baik/ bayi
bergerak aktif

Asuhan Bayi Baru Lahir

1. Jaga bayi tetap hangat


2. Isap lendir dari mulut dan hidung (hanya jika perlu)
3. Keringkan
4. Pemantauan tanda bahaya
5. Klem, potong dan ikat tali pusat tanpa membubuhi apapun, kira-kira
2 menit setelah lahir
6. Lakukan inisiasi menyusui dini
7. Beri suntikan vitamin K1 1 mg intramuskular, di paha kiri
anterolateral setelah inisiasi menyusui dini
8. Beri salep mata antibiotika pada kedua mata
9. Pemeriksaan fisik
10. Beri imunisasi Hepatitis B 0,5 ml intramuskular, di paha kanan
anterolateral, kira-kira 1-2 jam setelah pemberian vitamin K1.
BAGAN ALUR

MANAJEMEN BAYI BARU LAHIR

PERSIAPAN

Penilaian

Sebelem bayi lahir


1. Apakah kehamilan cukup bulan?
2. Apakah air ketuban jernih, tidak bercampur mekonium?
Setelah bayi lahir

1. Apakah bayi menangis atau bernafas/ tidak megap-megap?


2. Apakah tonus otot bayi baik/ bayi bergerak aktif?

Bayi cukup bulan Bayi tidak cukup bulan dan atau


Ketuban jernih Air ketuban bercampur mekonium dan
Bayi menangis atau atau
bernafas Bayi megap-megap atau tidak bernafas
Tonus otot bayi baik/ Tonus otot bayi tidak baik/ bayi lemes
bayi bergerak aktif

A B

Manajemen Manajemen Bayi


Bayi Baru Baru Lahir
Lahir Normal dengan Asfiksia

Anda mungkin juga menyukai