1
3. Diagnosis komunitas untuk menentukan penyebab mortalitas dan mordibitas
4. Melihat resiko individu, dan pengaruhnya pada populasi atau kelompok kejadian.
Tujuan digunakan metode epidemiologi dalam kesehatan reproduksi:
1. Menentukan besarnya masalah kesehatan reproduksi. Langkah yang di ambil dalam
menentukan besarnya masalah dengan menggunakan pertanyaan sebagai berikut:
a. Pada populasi spesifik mana masalah tersebut terjadi?
b. Apa penyebabnya?
c. Faktor resiko yang menyebabkan masalah tersebut?
d. Bagaimana peran survilans?
e. Reduksi faktor resiko berdasarkan intervensi yang aman dan efektif
2. Mengenal faktor penyebab transmisi. Untuk mengenal terjadinya penyebab masalah
perlu dipikirkan bahwa:
a. Penyakit merupakan salah satu gangguan dalam kehidupan manusia dan kejadian
sakit tidak terjadi secara acak
b. Penelusuran sistematik dan cermat kelompok penduduk yang berbeda dapat
mengenal foktor-faktor penyebab dan pencegahan terjadinya penyakit
3. Menjadi dasar untuk perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian
4. Uji intervensi
2
C. Berfikir Kritis dalam Pengambilan Keputusan pada Masalah Epidemiologi terkait
Anemia pada Ibu Hamil
Berdasarkan survey di desa A, didapatkan data dari Puskesmas A pada bulan Juni,
dimana dari 100 ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan, 38 diantaranya
mengalami anemia dalam kehamilan. Dan terdapat banyak kasus dimana dilakukan
rujukan saat persalinan pada ibu bersalin yang mengalami perdarahan dikarenakan anemia.
Rentang kadar HB pada ibu yang mengalami anemia adalah 7,5 8,2 gr/dl
Ketika dilakukan penelusuran lebih lanjut mengenai kasus tersebut, ditemukan
masyarakat memiliki perekonomian yang rendah, sehingga dicurigai dalam pemenuhan
gizi sehari-hari tidak sesuai dengan kebutuhan dan gizi yang dikonsumsi kurang beragam.
Ketika ditanyakan kepada beberapa ibu yang mengalami anemia, ibu mengatakan bidan
ada memberikan tablet besi untuk dikonsumsi setiap hari, namun ibu tidak mendapatkan
konseling yang layak sehingga merasa tablet besi tidak begitu penting.
Dengan banyaknya jumlah ibu hamil dengan anemia ditakutkan akan menyebabkan
peningkatan kasus perdarahan saat persalinan maupun postpartum, hingga dapat
menyebabkan kematian bagi ibu dan bayi. Sehingga sebagai tindakan segera untuk kasus
ini adalah:
a. Memberikan penyuluhan setra menekankan mengenai betapa pentingnya gizi, dan
mengkonsumsi tablet besi selama kehamilan kepada semua ibu hamil
b. Upaya untuk meningkatkan status gizi ibu selama masa kehamilan adalah dengan cara
pemberian makanan tambahan (PMT) yang mengandung protein tinggi, sehingga
diharapkan dapat meningkatkan kadar hemoglobin.
c. Menganjurkan ibu hamil dengan anemia untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
secara rutin pada bidan, serta melakukan pemeriksaan HB
3
DAFTAR PUSTAKA
Manuaba, IBG. 2010. Ilmu Kebidanan, penyakit Kandungan dan KB untuk Pendidikan Bidan
Edisi 2. Jakarta: EGC
Rajab, wahyudin. 2009. Buku Ajar Epidemiologi untuk Mahasiswa kebidanan. Jakarta: EGC