Disusun Oleh :
Alfina Sri Fuji A
Ifa Intan Utami
Kevin Elsy Jona
Roby Ahmad H
Kelas X6
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul Batik Solo .
Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak akan terselesaikan tanpa
bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Olehnya itu, penulis
mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pihak-
pihak yang telah membantu penulisan makalah ini.
Penulis juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis senantiasa mengharapkan saran dan
kritik guna kesempurnaan penulisan makalah selanjutnya. Akhirnya, semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua sehingga dapat dijadikan acuan
dalam penulisan makalah selanjutnya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
. Batik merupakan salah satu ciri khas kebudayaan Indonesia yang telah
menjadi warisan peradaban dunia. Jenis corak batik tradisional tergolong amat
banyak, namun corak dan variasinya sesuai dengan filosofi dan budaya masing-
masing daerah yang amat beragam. Khas budaya Bangsa Indonesia yang
demikian kaya telah mendorong lahirnya berbagai corak dan jenis batik
tradisional dengan ciri kekhususannya sendiri.
B. Tujuan
Penulisan makalah ini bertujuan untuk menambah pengetahuan tentang
kebudayaan batik, terutama tentang motif, corak, teknik, cara pembuatan maupun
alat dan bahan pembuatan batik tradisional Indonesia sehingga batik indonesia
tetap lestari di lingkungan masyarakat.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Kekhasan batik Solo Ini telah terkenal sampai ke mancanegara dan
memiliki nilai jual yang tinggi dan bahkan menjadi salah satu sektor expor
andalan dari para pengrajin batik Solo.
3
3. Motif Batik Truntum
Batik solo Motif truntum ini biasanya dipakai oleh orang tua pengantin. Truntum
sendiri berarti menuntun, Jadi dimaksudkan agar dalam sebuah pernikahan orang
tua selalu menuntun anaknya dalam mengarungi hidup baru
sehingga kelak menjadi keluarga yang sakinah.
4
5. Motif Batik Semen Rante
Dalam proses lamaran jika wali pengantin pria memakai batik solo motif Satrio
Manah maka untuk pihak pengantin wanita memakai batik solo motif Semen
Rante. Arti dari kata rante itu sendiri lebih menyiratkan kepada sebuah ikatan atau
pertalian yang kokoh, so harapan bagi yang
mengenakannya adalah jika lamaran dari mempelai pria diterima, maka pihak
calon mempelai wanita mengharapkan sebuah pertalian yang kokoh dan kuat
terhadap segala godaan hingga maut memisahkan.
5
6. Motif Batik Parang Kusumo
Batik solo motif parang kusumo ini biasanya dipakai oleh pengantin wanita pada
saat upacara tukar cincin. Kusumo berarti bunga yang sedang mekar. Hakikatnya
pengantin wanita sudah siap lahir maupun bathin menikah.
6
9. Motif Batik Semen gendong
Motif batik solo semen gendong merupakan jenis kain batik tulis yang dikenakan
oleh mempelai wanita dan pria setelah selesai upacara pernikahan sebagai wujud
suatu harapan agar segera mendapatkan anak yang berbakti, penurut, serta soleh
dan solehah (jika mempelai beragama Islam).
7
11. Batik solo sido asih
Motif geometris berpola dasar bentuk-bentuk segi empat ini memiliki arti
keluhuran. Saat mengenakan kain batik sido asih maka orang tersebut
mengharapkan suatu kebahagiaan dalam hidup. Motif batik solo sidoasih ini
berkembang setelah masa kepemimpinan SISKS PB IV di keraton Surakarta.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Batik merupakan warisan budaya bangsa Indonesia. Batik adalah sebuah
proses menahan warna dengan memakai lilin malam secara berulang ulang diatas
kain. Batik merupakan kebudayaan milik indonesia yang harus dilestarikan dan
kita selaku generasi penerus harus bangga dengan macam-macam batik yang
ada.Di Indonesia berbagai macam jenis dan motif batik.Disetiap daerah memiliki
motif yang berbeda.Proses pengolahan batik memerlukan tahapan yang panjang
dan ketelitian yang cukup sehingga menghasilkan motif batik yang sempurna.
B. Saran
Sebaiknya memakai batik perlu ditingkatkan lagi agar cirri khasnya sebagai warga
Negara Indonesia tidak hilang. Karena beberapa Negara lainya sudah mengakui
batik Indonesia. Untuk itu kita harus bangga menjadi anak Indonesia.
9
DAFTAR PUSTAKA
10