Anda di halaman 1dari 4

KEPUTUSAN DIREKTUR

RUMAH SAKIT KHUSUS GINJAL RASYIDA


NOMOR : 021-a2/SK/DIR/RSKGR/VII/2017

TENTANG
PEDOMAN PENULISAN RESEP
RUMAH SAKIT KHUSUS GINJAL RASYIDA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS GINJAL RASYIDA

Menimbang : a. Bahwa dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat


akan pelayanan kesehatan yang lebih bermutu, maka diperlukan
acuan penulisan resep yang benar di Rumah Sakit Khusus Ginjal
Rasyida;
b. Bahwa sesuai dengan butir a diatas perlu dibuat pedoman
penulisan resep sebagai acuan bagi pelayanan Farmasi di
Rumah Sakit Khusus Ginjal Rasyida;
c. Bahwa sesuai dengan butir b diatas, perlu ditetapkan dengan
Keputusan Direktur Rumah Sakit Khusus Ginjal Rasyida.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009


tentang Rumah Sakit;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009
tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 72 tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 889 tahun 2011 tentang
Registrasi, Izin Praktik dan Izin Kerja Tenaga Kefarmasian di
Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 56 tahun 2014 tentang
Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS GINJAL RASYIDA


TENTANG PEDOMAN PENULISAN RESEP DI RUMAH SAKIT KHUSUS
GINJAL RASYIDA;

Kesatu : Pemberlakuan Pedoman Penulisan Resep di Rumah Sakit Khusus


Ginjal Rasyida sebagaimana dalam lampiran Surat Keputusan ini;
Kedua : Agar pedoman ini menjadi acuan Unit Farmasi dalam melaksanakan
tugas-tugasnya di Rumah Sakit Khusus Ginjal Rasyida;

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila


dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Medan
Pada tanggal : 22 Juli 2017
Direktur,

dr. Syaiful M. Sitompul


LAMPIRAN : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS GINJAL RASYIDA
NOMOR: 021-a2/SK/DIR/RSKGR/VII/2017 TENTANG KEBIJAKAN UNIT
FARMASI DI RUMAH SAKIT KHUSUS GINJAL RASYIDA.

PEDOMAN PENULISAN RESEP


RUMAH SAKIT KHUSUS GINJAL RASYIDA

1. Dokter yang boleh menulis resep di Rumah Sakit Khusus Ginjal Rasyida
adalah semua dokter yang telah mendapatkan Surat Penugasan (Clinical
Appointment) dari Direktur RS yang memuat kewenangan klinis (Clinical
Privileges) yang boleh dilakukan di Rumah Sakit Khusus Ginjal Rasyida.
2. Lembaran resep dilayani apabila sudah memenuhi persyaratan administrasi,
meliputi :
a. Identitas penulis resep / nama dokter.
b. Tempat dan tanggal penulisan resep (pada pojok kanan atas resep).
c. Identitas pasien : nama pasien, nomor medical record, umur, alamat,
berat badan jika diperlukan, khususnya untuk pasien anak-anak.
d. Tanda R/ pada bagian kiri setiap penulisan item resep atau item obat.
e. Nama obat (generik atau paten bila diperlukan), satuan dosis/kekuatan,
rute atau bentuk sediaan, jumlah obat, signa obat dituliskan dengan
jelas.
f. Penulisan k/p, atau prn harus disertai dengan indikasi
penggunaan atau kapan diperlukannya, misalnya : prn sakit kepala
atau prn mual.
g. Bila ada permintaan obat yang tulisannya mirip dengan obat lain
(lihat daftar obat NORUM), beri tanda garis bawah atau huruf kapital.
h. Tanda tangan / paraf dokter penulis resep dibagian akhir penulisan
resep sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
i. Tanda seru atau paraf dokter untuk resep obat yang mengandung obat
dengan jumlahdosis yang melebihi dosis maksimum.
3. Pada penulisan obat narkotika dan psikotropika harus dibubuhi tanda tangan
dokter (bukan paraf).
4. Tanda tangan dan paraf dokter dalam penulisan resep sesuai dengan
spesimen tanda tangan dan paraf.
5. Resep resmi harus ditulis oleh dokter peminta, bila pesanan obat per telepon,
resep dituliskan oleh dokter jaga UGD sesuai dengan advis per telepon oleh
dokter spesialis.
6. Resep harus ditulis pada lembar kertas resep yang memiliki logo atau kop
resmi.
7. Resep harus ditulis lengkap dengan tulisan tangan yang jelas dan mudah
dibaca.
9. Ada prosedur Rekonsiliasi Obat saat pasien masuk rawat inap yang
dilaksanakan oleh dokter.

Ditetapkan di : Medan
Pada Tanggal : 22 Juli 2017
Direktur,

dr. Syaiful M. Sitompul

Anda mungkin juga menyukai