Anda di halaman 1dari 32

LISTRIK MAGNET

TUGAS I

KELAS 5A

KELOMPOK 7

Oleh:

NI WAYAN UNGGASARI (1513021002)

TEOWANDA PUTRI ADITYA (1513021009)

PUTU RATNI AYU UTAMI (1513021022)

JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

2017
1. Dua buah muatan titik bebas +2q dan +8q terpisah pada jarak d. Sebuah
muatan ketiga ditempatkan sedemikian sehingga seluruh sistem tersebut
berada dalam keseimbangan. Tentukan tempat, besar, dan tanda muatan
ketiga tersebut.
Jawab:
Diketahui:
q1 2q
q2 8q

Ditanyakan:
a. Tanda muatan ketiga ( q3 )

b. Tempat muatan ketiga ( q3 )

c. Besar muatan ketiga ( q3 )

Pembahasan :
a. Sesuai dengan soal muatan ketiga ditempatkan sedemikian rupa
sehingga seluruh system tersebut berada dalam keseimbangan. Karena
dua muatan sudah diketahui memiliki tanda positif, maka agar seluruh
system seimbang muatan ketiga harus bernilai negatif.
b. Tempat muatan ketiga ( q3 ) berada ditengah-tengah kedua muatan

yaitu q1 dan q 2 . Hal ini dikarenakan agar seluruh system berada dalam
keseimbangan sehingga muatan negatif harus berada ditengah-tengah
muatan positif.

F13 q3 F23
q1 q2
r12
r13 r23
Gambar 1. Tempat muatan


F q 3 0 , syarat agar seluruh system seimbang

F q 3 F 23 F 13
q q qq
0 2 3 2 r 1 3 2 r
4 o r23 4 o r13
q1 q 3 q q
r 2 3 2 r
4 o r13
2
4 o r23
q1 q 2

r132 r232
r23 q2

r13 q1

r23 8q

r13 2q
r23
4
r13
r23
2
r13
r23 2r13

jika r13 r12 r23 maka:

r23 2r12 r23


r23 2r12 2r23
r23 2r23 2r12
3r23 2r12
2
r23 r12
3

sehingga r13 :

2
r13 r12 r12
3
1
r13 r12
3
2
maka muatan q3 berada di sebelah kiri q 2 dengan jarak r12 atau
3
disebelah kanan q1
c. Besarnya q3

F12 q1 F31 F13 q3 F23 F32 F21


r12 q2
r13 r23

Seluruh sistem seimbang, maka F 12 F 31

F 12 F 31
q1 q 2 qq
r 3 1 2 r
4 o r12
2
4 o r13
q 2 q3

r122 r132
q2 2
q3 r13
r122
2
8q 1
q3 2 r12
r12 3
8q 1 2
q3 r12
r122 9
8
q3 q
9
8
Sehingga diperoleh besar muatan q3 q
9
2. Sebuah kubus yang sisi-sisinya d mengangkut sebuah titik q pada setiap
titik sudut.
(a) Carilah besarnya gaya resultan pada muatan masing-masing muatan
tersebut.
(b) Bagaimanakah arah gaya relatif terhadap sisi-sisi kubus?
Jawab:
Diketahui:
- Sebuah kubus yang sisi-sisinya d mengangkut sebuah titik q pada
setiap sudut.

q1 = q 2 = q3 = q 4 = q 5 = q 6 = q 7 = q 8 = q
Ditanyakan:
a. Gaya resultan pada masing-masing muatan
b. Arah gaya relatif terhadap sisi-sisi kubus

Penyelesaian:

(, , )
(, , )


(, , )

(, , )
(, , )

(, , )
(, , )

Gambar 2. Kubus

a. Persamaan umum untuk besarnya gaya yang bekerja pada q1, adalah:
7
2

= 1

=1

dimana besarnya R adalah:


12 = ()2 + 02 + 02

12 = 2 =
13 = ()2 + ()2 + 02
13 = 2 + 2 = 2 2 = 2

14 = 02 + ()2 + 02

14 = 2 =

15 = 02 + 02 + ()2

15 = 2 =

16 = ()2 + 02 + ()2

16 = 2 + 2 = 2 2 = 2

17 = ()2 + ()2 + ()2

17 = 2 + 2 + 2 = 3 2 = 3

18 = 02 + ()2 + ()2

18 = 2 + 2 = 2 2 = 2

Sehingga besarnya gaya pada q1 adalah:


7
1
= 1 2

2
=1

1 1 1 1 1 1 1

= 1 2 ( 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 )
12 13 14 15 16 17 18
1 1 1 1 1 1 1
= 1 2 ( +
+ 2+ 2+ + + 2)
2 2 2 2 2 3 2 2
3 3 1

= 2 ( 2 + + )
2 2 3 2
18 9 2

= 2 ( 2 + + )
6 6 2 6 2
29
=
2
6 2
dimana:
1
=
4 0
Sehingga:
29

= 2
6 2
29 1
=
2
6 2 4 0
29 2

=
242 0
Besar gaya yang bekerja pada masing-masing muatan adalah sama,
29 2
yaitu 242 , tetapi arah resultan gaya berbeda-beda.
0

b. Arah gaya resultan terhadap sisi kubus:

F
F F

q6
q8
q5

q4 q1
q7

F F

q7 q8

F
F
3. (a) Carilah medan listrik (besar dan arahnya) pada jarak z di atas titik
tengah antara dua muatan yang sama besar terpisah pada jarak d seperti
gambar. Berikanlah interpretasi fisis untuk kasus z >> d.

q d/2 d/2 q

(b) Soal sama seperti (a) tapi salah satu muatan positif diganti dengan
muatan negatif.
Jawab :
a) Menghitung medan listrik pada jarak z di atas titik tengah antara dua
muatan yang sama besar terpisah pada jarak d.

E2 E1

R
z
+q1 +q2

d/2 d/2

Gambar 3. Medan Listrik di z


2
= (2) + 2

dimana =
1 +
2
jika:
1

1 =
2 = 2
40 2
((12 ) + 2 )

Dilihat pada gambar (3) = 1 sin + 2 sin



sin =


sin =
2
( ) + 2
2
= 1 sin + 2 sin , dengan 1 = 2
= 2 1 sin

1
= 2 ( 2)
40 2
((12 ) + 2 )
2
2
( ( 2) + )
2 1
= 3
2 2 40
((12 ) + 2 )
1 2
= 3
40 2 2
((12 ) + 2 )

z >> d sehingga d dapat diabaikan pada penyebut tesebut maka:


1 2 1 2
=
40 3 40 2
b) Salah satu muatan positif diganti dengan muatan negatif.

1

= (/2)2 + 2
z
+q1 q2

d/2 d/2

Gambar 4. Muatan positif diganti dengan negative


Sehingga =
1 +
2
1
dengan
1 =
2 = 2 2
40
((2) + 2 )

sesuai gambar (4):


= 1 cos + 2 cos
= 21 cos
dimana

cos = 2
2
( ) + 2
2

1
= 2 2
40 2 2
2
((2) + 2 ) 2
( ) ( ( 2) + )
1
= 3
40 2 2
((2) + 2 )

Karena nilai z >> d, maka nilai d dapat diabaikan pada penyebut, maka
persamaannya akan menjadi:
1

40 3
Arah dari medan listrik tersebut sejajar sumbu x ke kanan (x positif)
(sesuai dengan gambar 4).
4. Carilah medan listrik di titik P pada jarak z di atas salah satu ujung kawat
lurus yang panjangnya L. Kawat mengandung muatan dengan kerapatan
seragam (C/m).
Jawab :
Diketahui :
Jarak titik = diatas salah satu ujung kawat.
Panjang kawat = L
Rapat muatan kawat = (/)
Ditanya :
) = ?
Medan listrik di (

Penyelesaian:


P


z
dq = d
x
dx
x
Gambar 5. Medan listrik di titik P
Posisi titik P, yaitu adalah
Posisi dq, yaitu adalah
1
Jarak dq ke titik P adalah | | = ( 2 + 2 )2
Maka medan listrik di titik P, yaitu
adalah:
1
=
( )
40 | |2

1

= ( )
40 3
0 ( 2 + 2 )2


= { 3 3 }
40
0 ( 2 + 2
)2 0 ( 2 + 2
)2


= 3 4 3
40 0
0 ( 2 + 2) 2 0 ( 2 + 2
)2
=

Menghitung


Pada gambar, dapat diketahui bahwa tan =

= tan
2 = 2 tan2
2 + 2 = 2 tan2 + 2

2
2
2
+ =
cos 2
Mendeferensialkan terhadap
= sec 2

=
cos 2
Dengan mensubtitusikan nilai ( 2 + 2 )dan ke persamaan
,
diperoleh:
2

cos2
=

40 3
2
( cos2 )
1 2

2
cos
=
40 2
1
2

= cos
40
1


= sin |21
40

= (sin 2 sin 1 )
40
Batas bawah integral 1 yaitu pada saat = 0, maka sin = 0, sedangkan

batas atas 2 yaitu pada saat = , maka sin = 1 , sehingga:
(2 + 2 )2

= 1
40 (2
+ 2 )2
Menghitung




=
40 3
0 ( 2 + 2 )2
Misalkan:
2 + 2 =
2 =
1
=
2
Sehingga,
2
1
=
3
40 2
1 2
2
1 1
= ( 1 )|
40 2
2 1
2
1
= [ 1]
40 ( 2 2
+ )2 1

1 1
= ( 1)
40 2 (2
+ 2 )2
Maka


=

1 1
= 1 ( 1 )
40 (2 40 2 (2
+ 2 )2 + 2 )2
1 1
= ( 1 ( 1 ) )
40 (2 2 2 2 2
+ )2 ( + )2
5. Tentukanlah medan listrik di titik P pada jarak z di atas titik pusat suatu
loop kawat berbentuk lingkaran yang jejarinya r. Kawat mempunyai rapat
muatan per satuan panjang yang serba sama.
Jawab:
E dE


cos = = 2 + 2

=

1
= 2 cos
40
1
=
40 2
1 1
= 2
40 ( 2 + 2 ) ( 2 + 2 )

1
= 3
40
( 2 + 2 )2

= 3 |2
0
40 ( 2 + 2 )2

= 3
40 ( 2 + 2 )2


Sehingga diperoleh medan listrik dititik P adalah = 3
40 ( 2 + 2 )2
6. Bola berongga berjejari R1 dan R2, dengan R1 < R2, mempunyai rapat
muatan seragam = k/r2, pada bagian ruang R1 < r < R2. Tentukan medan
listrik E pada setiap titik di tiga daerah ruangnya.
Jawab :
Untuk menghitung kuat medan listrik dengan menggunakan hukum Gauss
bentuk integrasi untuk muatan kontinu.
q
E.da 0

Untuk distribusi muatan volume:


a) Pada daerah r R1

0 E.da q

q
E.da 0

Dimana: q v
Sehingga didapatkan:
a
1
E.da 0 dv
a

Dimana dv merupakan elemen volume dalam bola.

E.da 0
Jadi, dapat disimpulkan bahwa kuat medan listrik di dalam bola adalah

nol.
b) Pada daerah R1 r R2
1
E.da dv
S 0 v

Dimana dv merupakan elemen volume dalam bola.


2
1
= 2 2 sin
0
0 0
2

(4 2 ) = sin
0
0 0 1
2

(4 2 ) = ( 1 ) sin
0
0 0
2
( 1 )
(4 2 ) = sin
0
0 0
2
( 1 )
(4 2 ) = 2
0
0

4( 1 )
(4 2 ) =
0
( )
=
0 2
Dalam bentuk vektor, kuat medan listrik E dinyatakan dengan:
( )
=

0 2
Dimana n merupakan vektor satuan yang tegak lurus terhadap
permukaan dan arahnya keluar.
c) Pada daerah r R2
1
E.da dv
S 0 v

Dimana dv merupakan elemen volume dalam bola.


2
1
= 2 2 sin
0
0 0
2

(4 2 ) = sin
0
0 0 1
2

(4 2 ) = ( ) sin
0
0 0
2
( )
(4 2 ) = sin
0
0 0

4(2 2 )
(4 2 ) =
0
(2 2 )
=
0 2
Dalam bentuk vektor, kuat medan listrik E dinyatakan dengan:
(2 2 )
=

0 2
Dimana n merupakan vektor satuan yang tegak lurus terhadap
permukaan dan arahnya keluar.
7. Tunjukkan bahwa hukum Gauss dalam bentuk integral : E. da = q/0,

dapat dinyatakan dalam bentuk diferensial yaitu: .E = / 0.


Jawab:
Fluks listrik yang melalui permukaan tertutup dapat dituliskan dengan
persamaan:
0 q
Dimana:
E.da

0 E.da q

q
E.da 0

Berdasarkan hukum Gauss, dikatakan bahwa kuat medan listrik:

E.da .Edv
S V

E.da .Edv
q
S V 0

Muatan q dapat diperoleh melalui persamaan:


q

v
dq

dv

q dv

Sehingga, diperloeh:
dv
Edv
v

V
0

Maka diperoleh persamaan untuk bentuk persamaan diferensial, yakni:



.E
0
8. Carilah rapat muatan bila pada suatu titik ruang terdapat medan E
dengan persamaan:
(a) E = ax i +by j

(b) E = bx i + ay j , dengan a dan b adalah konstanta.


Jawab:

a) . =
0


( + ) . ( + ) =
0

+=
0
= 0 ( + )

b) . =
0


( + ) . ( + ) =
0

+ =
0
= 0 ( + )
9. Carilah medan listrik di titik P pada jarak z di atas titik pusat suatu
piringan berbentuk lingkaran yang berjari-jari R. Kerapatan piringan
adalah seragam .
Jawab:

Gambar 6. Benda dititik P pada jarak z di atas titik pusat suatu piringan
yang berjari-jari R.
Berdasarkan gambar 6, maka diperoleh persamaan:
1
E
40 r 2
rda

Meninjau kuat medan listrik berdasarkan jumlah cincin-cincin tipisnya:

Gambar 7. Kuat medan listrik ditinjau berdasarkan jumlah cincin-cincin


tipisnya
Berdasarkan gambar 7, maka diperoleh persamaan:
r 2 R2 z 2

cos =

Maka untuk kuat medan listrik E pada cincin tipis adalah:
1
= 2 cos
40

1
= 2
40

1
=
40 3

1 (2)
=
40 ( 2 + 2 )3/2

Kuat medan listrik E total adalah integral dari medan listrik cincin tipis,
dengan = . Maka diperoleh hasil kuat medan listrik E total:


1 (2)
=
40 ( 2 + 2 )3/2
0


1
= 2 2
40 ( + 2 )3/2
0

1 1 1
= 2 [ ]
40 2 + 2

10. Dua buah lempeng, dengan luas tak terhingga dan masing-masing
memiliki kerapatan muatan + dan , saling berpotongan dengan sudut
900. Cari besar dan arah medan listrik di sekitar kedua.
Jawab:

+
+

- -

Gambar 8. Dua buah lempeng dengan luas tak terhingga

Berdasarkan gambar 8, maka diperoleh persamaan kuat medan listrik:

EdA A
A
E.2 A
0


E
2 0

q
Dimana:
A
+
+

Gambar 9. Arah kuat medan listrik E

Berdasarkan gambar 10, maka diperoleh persamaan :

|| = + 2 + 2

2 2
|| = ( ) + ( )
20 20

2 2
|| =
40 2

1
|| =
0 2

Dengan arah untuk masing-masing kuat medan listrik adalah:


11. (a) Sebuah cincin dengan jari-jari R memiliki muatan total +Q yang
tersebar dengan merata. Hitung medan listrik dan potensial listrik di pusat
cincin tersebut.
(b) Perhatikan sebuah muatan -Q bergelincir sepanjang poros sumbu
cincin tersebut. Tunjukkan bahwa muatan tersebut akan melakukan gerak
harmonic sederhana untuk perpindahan kecil yang tegak lurus terhadap
bidang cincin.
Jawab :
(a) Untuk dapat mencari medan listrik maka diperlukan bantuan dengan
menggunakan gambar dan arah medan magnet

Gambar 10. Garis-garis medan magnet

Dari gambar 10 dapat diketahui bahwa setiap garis medan magnet pada
pusat cincin mempunyai lawan.

Misalnya:

1

1 =
40 2

1

2 =
40 2

maka medan listrik totalnya adalah:

=
1 +
2

1 =
Berdasarkan pemaparan gambar 10 dengan 2 maka = 0 hal
ini disebabkan karena saling meniadakan, Hubungn antara potensial V
dan medan magnet ditinjau dari persamaan:

1
= 2 0
40
=1

Dan dari hubungan ( ) = 0 2 , maka diperoleh:

= ( )

Sehingga diperoleh analisis vector, yaitu:

x () = 0

Dengan menggunakan teorema stokes, dimana curl dari medan listrik


adalah nol, maka diperoleh:


. = 0

Dengan c adalah sembarang lintasan tertutup

Maka, apabila sumber muatan mempunyai distribusi kontinu,


diperoleh:

1
() =
40

Sehingga, potensial listrik pada titik pusat cicncin adalah nol, karena
besar medan listrik di titik pusat cincin adalah nol.

12. Sejumlah muatan q disebarrkan secara merata pada lapisan permukaan


sebuah piringan dengan jari-jari a. Gunakan metode dasar yang
berdasarkan pada simetri azimut distiribusi muatan untuk mendapatkan
potensial di setiap titik pada sumbu simetri. Dengan pertolongkan (a)
temukan ekspresi bagi potensial di sembarang titik r ( r a ) sebagai

expansi harmonik anguler (sudut)


Jawab:

r-a

13. Sebuah piringan tipis yang tipis tapi padat memiliki kerapatan muatan
dan jari-jari . Sebuah muatan titik + ditempatkan pada sumbu simetri
piringan itu. Dapatkan bentuk ekspresi gaya yang diketahui muatan Q.
Jawab :
Diketahui:
rapat muatan dan jari-jari
Muatan + ditempatkan pada sumbu simetri piringan

Ditanya:

= . ?

Jawab:

Gambar 11. Piringan tipis yang tipis tapi padat memiliki kerapatan
muatan dan jari-jari
Cincin dengan jari-jari sebagai muatan sampel

2 = 2 + 2


cos =

() =

dengan = (2 ), maka:

() = (2 )

Gaya pada muatan q


= 2 cos
4

(2 )
=
4 2


=
2 ( 2 + 2 )32


= 3
2 2 2

Misalkan:

2 + 2 =

= 2

1
= 3
4 2

1
= (2) 2
4
1 2 1
= ( + 2 ) 2
2

1 R
= 2 2 + 2
0

1 1
= +
2 2 + 2 2

1
= ( ) (1 2 )
2 + 2

14. Perhatikan muatan yang tersebut merata dalam volume berbentuk bola
dengan jari-jari R dengan muatan total Q. Cari bentuk medan listrik dan
potensial listrik di dalam dan di luar bola.
Jawab :
Kuat medan sejauh ( ) atau di luar bola
Dengan menggunakan hukum gauss maka kuat medan magnet untuk
benda berbentuk bola dengan jari-jari sejauh R seperti ditunjukkan
pada gambar, yaitu:

=

Untuk dapat menghitung medan listrik, permukaan gauss berbentuk
bola dengan luas permukaan 4 2

Gambar 12. Permukaan gauss berbentuk bola


Karena arah vektor medan listrik searah dengan vector permukaan
artinya sudutnya sebesar 0, maka:


cos 0 =


(4 2 ) =

Sudut r adalah radius permukaan, sehingga medan listrik di luar bola


pejal bermuatan adalah:

1
() =
4 2 2

Kuat medan sejauh ( < ) atau di luar bola


Untuk kuat medan pada titik di dalam bola pejal bermuatan sejauh a
dari pusat dapat diperoleh sebagai berikut:

=


(4 2 ) =

Q bola dengan radius r dimana r < R dapat dihitung dari perbandingan


volumenya

=

4 3
= 3
4 3
3
3
=( )

Maka diperoleh kuat medan sejauh r di dalam bola berjari jari R:
3
( )
(4 2 ) =

1
=
4 3
Potensial

Dapat diketahui bahwa bola bermuatan serba sama sehingga medan


listrik akan seperti muatan titik


=
2

=
2

=
2

= =

Sehingga, ketika = 0 maka dan ketika = maka = 0


= =



= =
2

1 1
= = ( )

a) Potensial (V) di luar bola



() =

Untuk di luar bola, medan listrik adalah:


1
( > ) =
40 3

Maka:


1
() =
40 3

1 1
() = ( )|
40

1
() =
40
Di mana adalah posisi titik potensial dari pusat bola.

b) Potensial di dalam Bola



() =

Untuk di luar bola, medan listrik adalah:


1
( > ) =
40 3
Maka:

1 1
() = 2
3

40 40

1 1 1 2 2
() = [ 3( )]
40 2
15. Untuk bola, bermuatan yang tersebar merata dengan jari-jari R dan
kearapatan muatan persatuan volume? Temukan bentuk vektor medan
listrik di dalam dan diluar bola dengan menggunakan hukum Gauss.
Jawab:
a) Medan listrik di dalam bola
Rapat muatan dalam bola dengan muatan yang tersebar merata di
dalam bola adalah:

= , dengan v sebesar 43 3 maka:

=
4 3
3
3
=
4 3
Dengan menggunakan persamaan hukum gauss maka kuat medan
listrik di dalam bola, misalnya pada titik P sejauh r dari pusat bola
adalah:

=

Dimana q adalah muatan listrik yang dilingkupi oleh 1 , maka:

= 1
= (43 1 3 )

Pada permukaan gauss 1 berarah radial, sehingga:

Medan listrik juga berarah radial, maka:

Nilai E tidak pergantung pada arah dari pada letak , sehingga


integral permukaan pada hukum gauss menjadi:

= ( ). ( ) = = = (41 2 )
1 1 1 1

Berdasarkan hukum Gauss diperoleh:


=
1

(43 1 3 )
(41 2 ) =

Dimana nilai rapat arus muatan adalah:


3
= =
43

Sehingga,

() =
3

3
(
3)
() = 4
3


() =
4 3

Jadi, nilai medan listrik di dalam bola adalah () = 4 3

b) Medan listrik di luar bola


Misalnya titik Q di luar, berjarak 2 dari pusat bola. Kuat medan pada
titik Q dapat dihitung dengan membuat permukaan Gauss melalui titik
Q dengan menggunakan Hukum Gauss. Permukaan Gauss 2
berbentuk bola dengan jari-jari r.
Hukum Gauss menyatakan:

=
2
q muatan yang dilingkupi 2 , sama dengan Q muatan total pada bola,
= pada permukaan 2 , dan besar kuat medan isotropi
mempunyai besar yang sama pada setiap titik di permukaan dan
tidak bergantung pada letak dA sehingga, hukum gauss menjadi:

= = = (42 )
2 2 2


= =
2


=
2
Sehingga:

=
2

(4 2 ) =

1
() =
4 2
1
Jadi, nilai medan listrik di luar bola adalah () = 4 2

Anda mungkin juga menyukai