“MATEMATIKA EKONOMI”
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 7
PRODI : MANAJEMEN
KELAS :A
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan YME, karena kami masih dapat mengerjakan
tugas) ini tepat pada waktunya. Makalah ini membahas tentang “RUMUS FUNGSI
Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada pembaca atas perhatiannya.
Kelompok 7
Rumus matematika ekonomi
y = f(t) = bt
dimana y dan t masing-masing merupakan variabel tidak bebas dan variabel bebas, dan b
menunjukkan basis (base) eksponen yang tetap. Domain dari fungsi semacam ini adalah
himpunan semua bilangan riil.
3. Bilangan e
1
f(m) = ( 1 + 𝑚)m
jika semakin besar nilai yang diberikan pada m, maka f(m) juga akan mempunai nilai yang
makin besar ; secara khusus, kita dapatkan bahwa
1
f (1) = ( 1 + 1 ) 1 = 2
1
f (2) = ( 1 + 2 ) 2 = 2,25
selanjutnya jika m diperbesar sampai tak terhingga, maka f (m) akan konvergen ke bilangangan
2,71828 . . . ≡ e , jadi e dapat didefinisikan sebagai limit dari untuk m → ∞
1 m
e ≡ lim 𝑓 (x) = lim (1 + m)
m→∞
4. Interpretasi ekonomi dari e
1
V(m) = ( 1 + )m
𝑚
Dalam hal limit, bila bunga dimajemukkan secara kontinu sepanjang tahun, yaitu bila m menjadi
tak hingga, nilai kekayaan kita akan berkembang dalam pola “bola salju” (snow-balling), pada
akhir tahun pertama menjadi
1 m
lim V(m) = lim ( 1 + ) = e (dollars)
𝑚
m ∞ m ∞
Penyisipan koefisien A menunjukkan perubahan modal dan tingkat semula $1. Pecahan r/m
berarti bahwa dalam setiap m periode pemajemukan dalam 1 tahun, hanya 1/m dari suku bunga
nominal r yang sebenarnya yang dapat digunakan. Terakhir eksponen mt menunjukkan pada kita,
karena bunga dimajemukkan m kali setahun, akan ada sejumlah mt pemajemukan dalam t tahun.
𝑑𝑉/𝑑𝑡 𝑟𝑉
Laju pertumbuhan V = = =𝑟
𝑉 𝑉
Variabel V ( yang menyatakan sejumlah uang, atau jumlah penduduk, dan seterusnya) adalah
koonsep stok ( persediaan ), yang menimbulkan pertanyaan : Berapa banyak hal tersebut terdapat
pada suatu titik tertentu ? dengan demikian, V berhubungan dengan konsep titik waktu. Pada
setiap titik waktu, V mempunyai nilai tunggal. Perubahan dalam V, di lain pihak,
menggambarkan suatu aliran (flow), yang mengandung pertanyaan : berapa banyak V yang
terjadi ? jadi, perubahan V dan, dengan kata lain, tingkat perubahan V harus mempunyai
referensi dengan beberapa periode waktu tertentu, misalkan, per tahun.
7. Pendiskontoan dan Pertumbuhan Negatif
𝑉
A = (1+𝑖 )𝑡 = 𝑉 (1 + 𝑖 )–t
Yang mengandung eksponen negatif. Perlu disadari bahwa dalam rumus ini peranan V dan A
telah dibalik : sekarang V diketahui, sedangkan A belum diketahui, sehingga harus dihitung dari
i(tingkat diskonto) dan t (jumlah tahun), serta V.
Jika x = an maka alog x = n, dan sebaliknya jika alog x = n maka x = an. Hubungan antara bilangan
berpangkat dan logaritma dapat dinyatakan sebagai :
alog x = n ↔ x = an
dengan ketentuan :
a = bilangan pokok atau basis, a>0 ; a ≠1
x = yang dicari nilai logaritmanya, x>1
n = hasil logaritma
Bila variabel y merupakan fungsi waktu, y= f (t) , maka laju pertumbuhan seketika ditentukan
sebagai berikut :
𝑑 1
In t =
𝑑𝑡 𝑡
11. Aturan Fungsi Eksponensial
𝑑
𝑒 t = et
𝑑𝑡
Hasil ini didapat dengan mudah dari aturan fungsi log. Kita tahu bahwa fungsi invers dari fungsi
y= et adalah t = In y, dengan derivatif dt/dy = 1/y. jadi, dengan aturan fungsi invers kita bisa
langsung menulis
𝑑 𝑑𝑦 1 1
𝑒t = = = = y = et
𝑑𝑡 𝑑𝑡 𝑑𝑡/𝑑𝑦 1/𝑦
CONTOH SOAL PENGGUNAAN RUMUS
5 𝑥
1. lim (1 + 𝑥) = ...
𝑥→∞
Jawab :
5 1
Kita misalkan 𝑥 = 𝑦 sehingga x = 5y
Karena x → ~maka y → ~
1 𝑥
lim (1 + )
𝑥→∞ 𝑥
1 5𝑦
= lim (1 + 𝑦)
𝑦→∞
1 𝑦
= lim [1 + (1 + ) ] 5 = e5
𝑦→∞ 𝑦
𝑥+4 2x
2. lim ( )
𝑥→∝ 𝑥+1
Jawab :
𝑥+4
lim ( ) 2x
𝑥→∝ 𝑥 + 1
= 𝑥+1+3 2x
lim (𝑥+1
)
𝑥→∝
𝑥+1 3 2x
= lim (𝑥+1 + 𝑥+1
)
𝑥→∝
3 2x
= lim (1 + )
𝑥→∝ 𝑥+1
3 1
Misalkan 𝑥+1 = 𝑦
3y = x + 1
Sehingga
𝑥+1
y=
3
karena x → ~ maka y → ~
karena 3y = x + 1 maka x = 3y – 1
sehingga soal limit menjadi
3 2𝑥
lim (1 + )
𝑥→∞ 𝑥+1
1 2 (3𝑦−1)
= lim (1 + 𝑦)
𝑦→∞
1 6𝑦−2
= lim (1 + 𝑦)
𝑦→∞
1
(1+ )6𝑦
𝑦
= lim 1
𝑦→∞ (1+ )2
𝑦
𝑒 6
=
( 1+𝑜)2
= e6
3. Seorang anak menginvestasikan uang sebesar Rp 1.000.0000 dengan bunga majemuk sebesar
20% pertahun. Tentukanlah jumlah investasinya selama lima tahun
Jawab :
20 5
MT = 1.000.000 (1 + )
100
1
MT = 1.000.000 (1 + 5)5
6
MT = 1.000.000 (5)5
7776
MT = 1.000.000 (3125)
MT = 2.488.320
Jadi, besarnya investasi anak tersebut selama 5 tahun sebesar Rp 2.488.320,-
Kesimpulan
Dari makalah ini dapat kami simpulkan bahwa logaritma dan eksponen memiliki guna yang
besar dalam ekonomi, terutama dalam hal ekonomi makro. Kita dapat mengetahu laju
pertumbuhan suatu penduduk atau lain halnya.
Saran
Dalam makalah ini penulis berharap agar pembaca memberi kritik dan saran yang membangun.
Karena penulis sadar dalam penulisan makalah ini terdapat begitu banyak kekurangan.