KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI

KANWIL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM NTB

RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA SUMBAWA BESAR
Jalan Ki Hajar Dewantara No. 12 Sumbawa Telepon : (0371) 625109
Sumbawa Besar – NTB 84312 Facsimilie : (0371) 625109

DAFTAR INVENTARISASI MASALAH

RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA (RUPBASAN)
KLAS II SUMBAWA BESAR

No MASALAH DASAR HUKUM REKOMENDASI/PENYELESAIAN

1 2
1. Masih banyak Benda Sitaan yang tidak
diserahkan, disimpan atau ditempatkan di
Rupbasan
2. Benda Sitaan dan Barang Rampasan yang
disimpan ditempat lain tidak diinformasikan
kepada Rupbasan
3. Kepastian Hukum terhadap batas waktu
benda sitaan dan barang rampasan Negara
tidak konsisten mengikuti proses pemeriksaan
perkara oleh para pihak terkait
mengakibatkan terjadinya penumpukan basan
dan baran di Rupbasan.
4. Putusan pengadilan terhadap Benda sitaan
hasil tindak pidana tidak diketahui pihak
Rupbasan.
5 Pelaksanaan Eksekusi yang tidak tepat waktu
yang berakibat menyusutnya secara derastis
nilai ekonomis basan dan baran di Rupbasan
secara sia-sia.
3 4
- Pasal 44 (1) UU RI no. 8/1981 tentang HAP Benda Sitaan disimpan
dalam rumah penyimpanan Benda Sitaan Negara.
PP RI No. 27 tahun 1983 tentang pelaksanaan KUHAP
1. Dalam Rupbasan ditempatkan benda yang harus disimpan untuk
keperluan barang bukti dalam pemeriksaan tingkat Penyidikan,
Penuntutan dan pemeriksaan di Sidang Pengadilan termasuk
barang yang dinyatakan dirampas berdasarkan putusan Hakim.
2. Dalam hal Benda Sitaan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat
1 tidak mungkin dapat disimpan dalam rupbasan maka cara
penyimpanan benda sitaan tersebut diserahkan pada Rupbasan.
3. Benda sitaan disimpan ditempat Rupbasan untuk menjamin
keselamatan dan keamanannya.
Pasal 24, 25, 26, 27, 28, dan 29 Undang-undang no. 8 tahun 1981 tentang
KUHAP. Terkait batas waktu penahanan terhadap tersangka/terdakwa
dimulai proses penmyidikan, penuntutan dan putusan pengadilan.
Pasal 46 ayat 1 dan 2 Undang-undang RI no. 8 tahun 1981 tentang
KUHAP
Pasal 19 ayat 2 dan pasal 20 peraturan bersama tahun 2011 pasal 19
setelah pelaksanaan putusan Pengadilan yang berkekuatan Hukum Tetap
sebagaimanan yang dimaksud pada ayat 1 jaksa atau pihak yang
berwenang wajib menyerahkan salinan Berita Acara pelaksanaan Eksekusi
kepada Rupbasan.
Rupbasan dijadikan satu-satunya tempat penyimpanan dan
pengelolaan Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara.
 Dalam hal benda sitaan Negara yang penempatannya berada
di luar rupbasan maka penanggung jawab Yuridis benda
sitaan Negara tersebut wajib mengimpormasikan /
memberitahukan kepada Rupbasan untuk melakukan
pencatatan administrasi (Register).
Kepastian Hukum terhadap Benda sitaan Negara wajib mengikuti
batas waktu sebagaimanan yang dilakukan terhadap pelakunya.
Guna memastikan penyelesaian status hukum terhadap Benda
Sitaan Negara hasil tindak Pidana, maka pihak Rupbasan
semestinya mendapatkan Petikan Putusan dari pengadilan
setempat untuk dilakukan langkah-langkah selanjutnya.
Untuk mencegah penyusutan secara derastis nilai ekonomis
Baran di Rupbasan disebabkan pelaksanaan eksekusi yang tidak
tepat waktu, maka perlu adanya kesepakatan batas waktu
penyelesaian/eksekusi.
1 2
6. Rupbasan sebagai Penyelenggara Negara
yang melaksanakan pengelolaan benda sitaan
dan barang Rampasan Negara tidak
diikutsertakan dalam hal pemusnahan dan
pelelangan.
7. Banyak benda sitaan Negara di Rupbasan
yang penempatannya sudah melampaui batas
waktu, sehingga mengurangi Nilai ekonomis
benda sitaan Negara tersebut
3 4
Pasal 45 ayat 1, 2, 3 pasal 46 ayat 1 dan 2 Undang-undang RI No. 8 tahun Pemusnahan dan pelelangan terhadap basan atau baran wajib
1981 tentang KUHAP, Pasal 22 22 ayat 1 dan 2 Peraturan Bersama tahun mengikutsertakan Rupbasan dalam Tim kepanitiaan pemusnahan
2011 dan pelelangan
Pasal 24, 25, 26, 27, 28, dan 29 Undang-undang no. 8 tahun 1981 tentang Agar benda sitaan Negara yang penempatannya sudah melampaui
KUHAP. Terkait batas waktu penahanan terhadap tersangka/terdakwa batas waktu penyimpanan segera dilakukan penyelesaian.
dimulai proses penmyidikan, penuntutan dan putusan pengadilan
Sumbawa Besar, 05 September 2016
KEPALA,
SUDIRMAN, A.Md.IP.,S.H.
NIP. 197305031996031001
 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI
KANWIL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM NTB
RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA SUMBAWA BESAR
Jalan Ki Hajar Dewantara No. 12 Sumbawa Telepon : (0371) 625109
Sumbawa Besar – NTB 84312 Facsimilie : (0371) 625109

DAFTAR INVENTARISASI MASALAH

RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA (RUPBASAN)
KLAS II SUMBAWA BESAR
INSTANSI
No INSTANSI PERMASALAHAN PENYELESAIAN
PENITIP
1 2 3 4
1. RUPBASAN 1. Terdapat barang Sitaan berupa 1 (satu) unit Micro KEJAKSAAN Rupbasan telah membuat berita acara pengeluaran dan
Bus putra Sanggar warna Biru Nopol. EA 7299 LZ NEGERI menghapus barang sitaan tersebut pada register. Di harapkan
yang sudah di kembalikan Kepada pihak Penitip SUMBAWA kepada pihak penitip agar segera mengambil tindakan terhadap
namun sampai saat ini Barang tersebut masih berada barang tersebut.
pada Rupbasan
2. Terdapat Benda Sitaan Negara yang KEJAKSAAN Untuk mencegah penyusutan secara drastis terhadap nilai
Penyimpanannya telah melampaui batas waktu yang NEGERI ekonomis terhadap barang tersebut di harapkan pihak terkait agar
dititipkan pada Rupbasan sejak tahun 2005 namun SUMBAWA dapat mengambil tindakan terhadap permasalahan tersebut.
masih belum ada penyelesaian/belum di eksekusi
(berkas terlampir)
3. Terdapat benda Sitaan Berupa LPG 3 Kg yang POLRES Rupbasan meminta agar pihak kepolisian memberikan informasi
proses hukumnya sampai saat ini belum ada SUMBAWA kepada Rupbasan sejauh mana proses hukum dari barang sitaan
Kejelasan (belum dilimpahkan ke Kejaksaan) BESAR tersebut
4. Putusan pengadilan terhadap benda sitaan hasil PENGADILAN Guna memastikan penyelesaian status hukum terhadap Benda
pidana tidak diketahui oleh pihak Rupbasan NEGERI Sitaan Negara hasil tindak Pidana, maka pihak Rupbasan
SUMBAWA semestinya mendapatkan Petikan Putusan dari pengadilan
setempat untuk dilakukan langkah-langkah selanjutnya

Sumbawa Besar, 05 September 2016

KEPALA,

SUDIRMAN, A.Md.IP.,S.H.
NIP. 197305031996031001