18 Oktober 2022
DUKUNGAN KEJATI KALBAR
1 LANDASAN FILOSOFIS
2
LANDASAN SOSIOLOGIS
3
LANDASAN YURIDIS
ASPEK FILOSOFIS
ALIH FUNGSI TANAH DARI LAHAN PERTANIAN MENJADI NON- FUNGSI TANAH
3 MENJADI RUMAH SEWA, TOOK, BENGKEL, DAN LAIN-LAIN
6 SENGKETA TANAH
LANDASAN YURIDIS
1 ASPEK HUKUM
ADMINISTRASI NEGARA
2
ASPEK HUKUM PERDATA
3
ASPEK HUKUM PIDANA
ASPEK HUKUM ADMINISTRASI NEGARA (DICABUT OLEH PEJABAT TUN)
ALASAN GUGATAN
1) Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu bertentangan dengan peraturan
perundangundangan yang berlaku;
2) Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu bertentangan dengan asas-asas umum
pemerintahan yang baik.
ASPEK HUKUM PERDATA
PERDAMAIAN
Sesuai Pasal 1851 KUH Perdata : “ Perdamaian yaitu suatu persetujuan dengan mana
kedua belah pihak, dengan menyerahkan, menjanjikan atau menahan suatu barang,
mengakhiri suatu perkara yang sedang bergantung ataupun mencegah timbulnya
suatu perkara ”.
PENGADILAN
Putusan
Eksekusi
ASPEK HUKUM PIDANA
1 KITAB UNDANG-UNDANG
HUKUM PIDANA
2
PENYEROBOTAN TANAH
3
KORUPSI
KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA
Diancam dengan pidana yang sama, barang siapa dengan sengaja memakai surat palsu atau yang
2 dipalsukan seolaholah sejati, jika pemakaian surat itu dapat menimbulkan kerugian”.
KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA
Diancam dengan pidana yang sama barang siapa dengan sengaja memakai surat tersebut dalam
2 ayat pertama, yang isinya tidak sejati atau yang dipalsukan seolah-olah benar dan tidak dipalsu,
jika pemalsuan surat itu dapat menimbulkan kerugian
PENYEROBOTAN TANAH
Ketentuan -ketentuan mengenai penyelesaian yang diadakan oleh Menteri Agraria dan Pengusaha
Daerah sebagai yang dimaksud dalam pasal -pasal 3 dan 5 dapat memuat ancaman pidana dengan
2 hukuman kurungan selama -lamanya 3 (tiga ) bulan dan /atau denda sebanyak -banyaknya Rp . 5
.000 , - (lima ribu rupiah) terhadap siapa yang melanggar atau tidak memenuhinya
KORUPSI
KERUGIAN NEGARA
SUAP MENYUAP
Pasal 5 ayat (1) huruf a - Pasal 5 ayat (1) huruf b - Pasal 13 - Pasal 12 huruf a -
Pasal 12 huruf b - Pasal 11 - Pasal 6 ayat (1) huruf a - Pasal 6 ayat (1) huruf b -
Pasal 6 ayat (2) - Pasal 12 huruf c - Pasal 12 huruf d
5 Penerbitan lebih dari satu dokumen atas tanah untuk bidang yang sama
MODUS MAFIA TANAH
8 Membuat sertifikat tanah palsu, AJB palsu, surat kuasa menjual palsu
9 Melakukan okupasi atau penguasaan tanah atas tanah milik orang lain
9 11
LAPDU MASUK KEJAKSAAN AGUNG LAPDU MASUK KEJATI KALBAR
PROGRES LAPDU MAFIA TANAH
5 12 1 2
MASIH BERPROSES TIDAK DAPAT DITINDAK DIHENTIKAN DISERAHKAN KE
DI KEJATI/KEJARI LANJUTI BIDANG PIDSUS
KESIMPULAN
Konflik pertahanan menjadi isu yang muncul dan selalu actual dari wkatu ke waktu seiring dengan
1 bertambhanya penduduk, kepadatan penduduk yang menuntut penyediaan lahan yang semakin
luas perkembangan pembangunannya, kegiatan ekonomi, dan lain-lain
2 Pencegahan kasus tanah dengan pemahaman, pelaksanaan serta sinkronidsasi dan harmonisasi
pertauran dibidang pertanahan dan peraturan lain
Mediasi, musyawarah dan manfaat merupakan upaya yang sesuai dengan prinsip-prinsip dasar
3 pengmalan Pancasila, namun jika tidak dapat dihindari harus dilakukan deteksi dini terhadap
potensi konflik yang muncuk sehingga dapat di reduksi ekses yang ditimbulkannya.
Tidak semua orang bisa menjadi terkenal namun semua orang bisa
menjadi hebat, karena kehebatan ditentukan oleh pelayanan.
-Martin Luther King-