3. SURAT AT TAKATSUR
1) AL HA KUMUT TAKA_TSUR
2) 'HATTA_ SURTUMUL MAQO_BIR
3) KALLA_ SAUFA TA’LAMU_N
4) TSUM-MAKAL-LA_ SAUFA TA’LAMU_N
5) KALLA_LAU TA’LAMU_NA ILMAL YAQI_N
6) LA TARO WUNNAL JA'HI_M
7) TSUMMA LATARO WUNNAHA_ ‘AINAL YAQI_N
8) TSUMMA LATUS ALUNNA YAUMA IDZIN ‘ANIN NA'I_M
4. SURAT AL ZALZALAH
5. SURAT AL INSYIROH
7. SURAT AL FIL
8. SURAT AL QUROISY
1) LI ILA FI QURAISY(IN)
2) ILA FIHIM RI'HLATASY-SYITA_ I WASH-SHOIF
3) FAL YA’BUDU_ ROBBAHADZAL BAIT
4) ALLADZI_ ATH’AMAHUM MINgJU’IW-WA 'A_MANAHUM-MIN KHOUF
11. AN-NASR
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini siswa diharapkan mampu :
1. Menjelaskan pengertian dana kas kecil
2. Menyediakan perlengkapan administrasi dana kas kecil
3. Menjelaskan prosedur pengelolaan kas kecil sesuai SOP
B. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian Kas dan Kas Kecil
2. Tujuan dibentuknya kas kecil
3. Perlengkapan administrasi kas kecil (formulir-formulir yang digunakan)
C. METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN
Metode : 1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
4. Unjuk Kerja
5. Penugasan
Model : Contextual Teaching Learning
D. SUMBER BELAJAR
Modul Mengelola Dana Kas Kecil
Modul Keahlian Akuntansi Edisi 1/MDT
Format-format/bukti transaksi Administrasi Dana Kas Kecil
Laptop
LCD Projector
E-dukasinet
C. Kegiatan Akhir
1. Menyimpulkan hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan
2. Mengevaluasi tingkat pengetahuan dan wawasan siswa terhadap materi pelajaran yang telah diberikan
3. Siswa menerima tugas berupa kliping perkelompok @5 orang) untuk dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya
F. PENILAIAN
A. Tes Tertulis :
G. KUNCI JAWABAN
A. Tes Tertulis :
01. A 03. C 05. C 07. E 09. B
02. D 04. E 06. C 08. A 10. E
H. PEDOMAN PENILAIAN
A. Tes Teori :
Skor perbutir soal =1
Skor Maksimal = 10
I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi menyiapkan pengelolaan dana kas kecil ini,
diharapkan siswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian dana kas kecil
2. Menjelaskan prosedur dalam mengelola kas kecil
a. Pembentukan dalam mengelola kas kecil
b. Permintaan dan pertanggungjawaban pengeluaran kas kecil
c. Pengisian kembali kas kecil
3. Dokumen/bukti pemakaian dana kas kecil
PERTEMUAN PERTAMA
Kegiatan Awal Kegiatan Inti Kegiatan Akhir
· Menyiapkan 1. EKSPLORASI
alat-alat a. Pengertian dana kas
pembelajaran kecil
· Presensi b. Pembentukan dalam
· Apersepsi mengelola kas kecil · Menyimpulkan
· Pretes Lisan tentang
· Memotivasi 2. ELABORASI pengertian dana
siswa agar Mendiskusikan pengertian kas kecil,
aktif dalam dana kas kecil dari berbagai peranan dan
PBM sumber dan menjelaskan fungsi dari dana
peranan dan fungsi dari kas kas kecil
kecil · Memberikan
tindak lanjut
3. KONFIRMASI berupa tugas
Mengklasifikasi hasil tanya yang harus
jawab bila terjadi kesalahan dipersiapkan
a. Menyimpulkan hasil untuk
diskusi kelas di bawah pertemuan yang
bimbingan guru akan datang
b. Memberi apresiasi
terhadap kelompok
yang paling aktif dan
baik
c. Memberi teguran pada
siswa yang kurang aktif
V. SUMBER BELAJAR
1. Modul SMK “Mengelola Administrasi Dana Kas Kecil” PT Galaxy Mega
Puspa
2. Pengantar Akuntansi, Rudianto, Penerbit Erlangga.
3. Administrasi Perkantoran, Dra Aan Hariyanah, dkk, Penerbit HUP
Bandung
4. Modul Mengelola Transaksi Keuangan, Sri Rahayu, MediaTama
5. Modul Mengelola Dana Kas Kecil, Sri Endang R dkk, Erlangga
VI. PENILAIAN
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
c. Instrumen :
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan dana kas kecil !
2. Transaksi-transaksi apa saja yang dilayani oleh kas kecil !
3. Sebutkan bagian-bagian yang terlibat dalam pembentukan dana kas
kecil !
PERTEMUAN KEDUA
3. KONFIRMASI
Mengklasifikasi hasil
tanya jawab bila terjadi
kesalahan
· Menyimpulkan hasil
diskusi kelas di bawah
bimbingan guru
· Memberi apresiasi
terhadap kelompok
yang paling aktif dan
baik
· Memberi teguran
pada siswa yang
kurang aktif
VII. PENILAIAN
a. Teknik Penilaian : Tes tertulis
b. Bentuk Instrumen: Uraian singkat
c. Instrumen:
1. Jelaskan prosedur permintaan pemakaian dana kas kecil system
dana tetap !
2. Jelaskan sifat pengeluaran kas kecil !
PERTEMUAN KETIGA
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Awal Kegiatan Inti Kegiatan Akhir
· Menyiapkan 1. EKSPLORASI · Menyimpulkan
alat-alat · Pengisian kembali tentang
pembelajaran dana kas kecil sistem pengertian dana
· Presensi dana tetap. kas kecil,
· Apersepsi · Pengisian kembali peranan dan
· Pretes Lisan dana kas kecil sistem fungsi dari dana
· Memotivasi dana tidak tetap kas kecil
siswa agar · Memberikan
aktif dalam 2. ELABORASI tindak lanjut
PBM · Mendiskusikan berupa tugas
permintaan dana kas yang harus
kecil sistem data tetap dipersiapkan
dan pertanggung untuk
jawabannya pertemuan yang
akan datang
3. KONFIRMASI
Mengklasifikasi hasil
tanya jawab bila terjadi
kesalahan
· Menyimpulkan hasil
diskusi kelas di bawah
bimbingan guru
· Memberi apresiasi
terhadap kelompok
yang paling aktif dan
baik
· Memberi teguran
pada siswa yang
kurang aktif
VII. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian : Tes tertulis
2. Bentuk Instrumen: Uraian singkat
3. Instrumen:
1. Jelaskan perbedaan prosedur pengisian kembali kas kecil
menggunakan metode dana tetap dan metode dana tidak tetap?
Indikator :
* Bukti pemakaian dana kas kecil dicatat sesuai dengan SOP.
* Pencatatan selisih dana kas kecil sesuai dengan SOP.
* Pencatatan bukti pengisian kembali dana kas kecil sesuai dengan SOP.
I. Tujuan Pembelajaran:
Tujuan pembelajaran pada kompetensi dasar ini adalah siswa dapat mencatat mutasi dan selisih
dana kas kecil.
VI. Penilaian
a. Teknik: Tertulis
b. Bentuk: Esai
c. Instrumen: Soal :
terlampir
Kunci Jawaban :
terlampir
Pedoman Penilaian : terlampir
LEMBAR PENILAIAN:
UD. Keysha menyelenggarakan kas kecil untuk pengeluaran-pengeluaran
kecil. Transaksi yang terjadi selama bulan Januari 2008 adalah
sebagai berikut:
Januari 2 Pembentukan dana kas kecil sebesar Rp 3.000.000,00
Januari 4 Dibayar biaya iklan sebesar Rp 200.000,00
Januari 5 Dibeli perlengkapan kantor sebesar Rp 80.000,00
Januari 7 Dibeli perangko dan meterai sebesar Rp 95.000,00
Januari 8 Dibayar biaya angkut pembelian barang dagangan
sebesar Rp 150.000,00
Januari 12 Dibayar biaya listrik dan air sebesar Rp 150.000,00
Januari 15 Dana kas kecil diisi kembali
Januari 20 Dibayar tagihan perbaikan mesin fotokopi sebesar Rp
300.000,00
Januari 25 Dibeli perlengkapan kantor sebesar Rp 75.000,00
Januari 26 Dibayar biaya angkut pembelian barang dagangan
sebesar Rp 100.000,00
Januari 27 Dana kas kecil diisi kembali
Diminta:
a. Pencatatan jurnal metode imperest
b. Pencatatan jurnal metode fluktuasi
c, Buku kas kecil
d. Laporan mutasi dana kas kecil
KUNCI JAWABAN
a. Metode imperest
Tgl. Keterangan Debet (Rp) Kredit (Rp)
2008
Jan 2 Kas kecil 3.000.000
Kas 3.000.000
4 Tidak dijurnal
5 Tidak dijurnal
7 Tidak dijurnal
8 Tidak dijurnal
12 Tidak dijurnal 200.000
15 Biaya iklan 80.000
Perlengkapan kantor 95.000
Biaya perangko dan meterai 150.000
Biaya angkut barang dagangan 150.000
Biaya listrik dan air 675.000
Kas
20
Tidak dijurnal
25
Tidak dijurnal
26
Tidak dijurnal 300.000
27
Biaya perbaikan mesin 75.000
Perlengkapan kantor 100.000 475.000
Biaya angkut barang dagangan
Kas
b. Metode fluktuasi
Tgl. Keterangan Debet (Rp) Kredit (Rp)
2008
Jan 2 Kas kecil 3.000.000
Kas 3.000.000
4 Biaya iklan 200.000
Kas kecil 200.000
5 Perlengkapan Kantor 80.000
Kas kecil 80.000
7 Biaya perangko dan 95.000
meterai 95.000
8 Kas kecil 150.000
Biaya angkut barang 150.000
12 dagangan 150.000
Kas kecil 150.000
15 Biaya listrik dan air 675.000
Kas kecil 675.000
20 300.000
Kas kecil
Kas 300.000
25 75.000
Biaya perbaikan mesin
75.000
26 Kas kecil
Perlengkapan kantor 100.000
100.000
27 Kas kecil
475.000
Biaya angkut barang 475.000
dagangan
Kas kecil
Kas kecil
Kas
Rp 4.150.000,00
Jumlah pengeluaran dana kas
kecil Rp
1.150.000,00 -
Saldo akhir 31 Januari
2008 Rp
3.000.000,00
Norma Penilaian:
Soal a nilai 11
Soal b nilai 11
Soal c nilai 14
Soal d nilai 5
Nilai keseluruhan = Jumlah nilai seluruh soal x 2,44
Mengetahui
1 Pengertian Kas
4. Dalam kamus Istilah Akuntansi dijelaskan bahwa uang kas adalah setiap alat
tukar yang diterima oleh bank dengan nilai nominal untuk disimpan. Uang kas
suatu perusahaan terdiri dari uang kertas, uang logam, cek, wesel pos, dan
uang yang disimpan di bank (demand deposit; simpanan deposito, yang
sewaktu-waktu dapat dicairkan)
Dalam modul ini, yang dimaksud dengan kas adalah alat pembayaran tunai yang
setiap saat dapat digunakan untuk membiayai berbagai macam kegiatan yang
dilakukan oleh suatu lembaga, instansi, atau suatu perusahaan. Kas merupakan harta
atau aktiva. Berbagai macam transaksi yang terjadi di suatu perusahaan merupakan
penerimaan dan pengeluaran kas. Agar pengeluaran dan penerimaan kas tersebut
dapat dengan mudah dikelola, maka harus dicatat dalam suatu buku yang disebut
buku kas.
Buku kas atau kaas boek (Belanda), atau cash book (Inggris) adalah buku yang
digunakan untuk membukukan atau mencatat keluar dan masuknya uang pada suatu
perusahaan. Oleh karena itu, setiap pemegang kas harus memiliki buku kas dan
mencatat semua pengeluaran dan penerimaan yang dilakukannya.
Dalam tata usaha keuangan suatu lembaga, instansi, atau perusahaan, biasanya
pemegang kas adalah bendahara umum sehingga buku kas yang digunakan untuk
mencatatnya disebut buku kas umum. Dalam buku kas umum dicatat semua
penerimaan dan pengeluaran sehingga seluruh kegiatan keuangan dapat dibaca atau
dilihat pada buku tersebut. Jadi, buku kas umum berfungsi sebagai alat kontrol utama
dari seluruh kegiatan pengurusan uang lembaga atau perusahaan. Mengingat bahwa
buku kas umum berfungsi sebagai alat kontrol, maka buku kas umum harus
diselenggarakan secara benar, objektif, dan up to date (periodik). Setiap transaksi
harus didukung dengan bukti-bukti yang lengkap.
Transaksi (penerimaan dan pengeluaran) bendahara dapat melalui kas atau melalui
bank/ giro pos. Selanjutnya, penerimaan dan pengeluaran yang dilakukan melalui kas
secara tunai maupun penerimaan dan pengeluaran melalui bank/ giro pos harus
dibukukan atau dicatat dalam buku kas umum sehingga saldo pada buku kas umum
merupakan saldo uang yang terdiri dari saldo yang ada di kas (saldo kas), dan saldo
yang ada di bank (saldo bank).
Dana kas kecil diserahkan pada juru bayar kas kecil perusahaan yang akan
bertanggung jawab penuh atas pengeluaran dan penggunaan dana kas kecil. Hal ini
dilakukan untuk menjaga kelancaran dan menghindari bentuk penyelewengan.
Pengisian dana kas kecil dapat dilakukan berdasarkan permintaan pemegang kas kecil
jika dana kas kecil sudah menipis atau dilakukan secara periodik.
Untuk dapat mengelola administrasi dana kas kecil peralatan yang dibutuhkan,
antara lain:
Pengelolaan dana kas kecil merupakan proses pengelolaan bukti transaksi dana kas
kecil sampai pencatatan buku kas kecil. Dalam melaksanaan pengelolaan kas kecil,
ada beberapa prosedur antara lain sebagai berikut.
Hal yang paling penting dalam pembentukan kas kecil adalah penunjukan petugas
sebagai pemegang kas kecil. Selain itu, perusahaan juga harus menetapkan jumlah
dana kas kecil. Biasanya jumlah dana kas kecil ditaksir dengan memperhitungkan
kebutuhan dan untuk tiga atau empat minggu. Jika jumlah dana telah ditetapkan, maka
bendahara perusahaan menarik cek untuk diserahkan kepada pemegang kas kecil.
Berdasarkan surat keputusan dari otoritas yang lebih tinggi, bagian keuangan
membuat bukti kas keluar sebanyak tiga lembar. Bagian bendahara menerima dua
lembar (lembar 1 dan lembar 3), sedangkan lembar ke-2 diarsipkan dibagian
keuangan. Bagian bendahara mengarsipkan bukti kas keluar lembar ke-1 kemudian
mengisi cek dan meminta tanda tangan otorisasi atas cek untuk diserahkan kepada
pemegang dana kas kecil, bersama bukti keluar lembar ke-3. Cek kemudian
diuangkan ke bank oleh pemegang kas kecil dan uangnya disimpan dalam tempat
penyimpanan yang terkunci. Selama perusahaan tidak mengubah jumlah dana kas
kecil, maka tidak ada jurnal lain yang berhubungan dengan rekening Kas Kecil.
Contoh: Pada tanggal 1 Maret PT. ABC membentuk dana kas kecil sebesar Rp
100.000,00. Maka jurnal yang harus dibuat untuk mencatat pembentukan dana kas
kecil ini adalah,
Bukti-bukti pengeluaran kas kecil harus disimpan pada tempat penyimpanan uang
sampai kas kecil diisi kembali. Oleh karena itu, jumlah rupiah dari seluruh bukti
pengeluaran dan jumlah uang yang terdapat dalam kas kecil harus selalu sama dengan
jumlah dana kas kecil yang telah ditetapkan perusahaan (dalam contoh di atas Rp
100.000,00). Dengan demikian, perusahaan setiap saat dapat mengawasi pengelolaan
kas kecil. Biasanya akuntan intern perusahaan melakukan pemeriksaan mendadak
dengan cara mencocokkan jumlah uang yang ada dalam peti uang ditambah jumlah
rupiah dari bukti-bukti pengeluaran dengan jumlah dana kas kecil yang telah
ditetapkan perusahaan. Pada saat terjadi pemakaian kas kecil, perusahaan tidak
membuat jurnal. Pengaruh tiap transaksi pemakaian kas kecil akan dicatat pada waktu
kas kecil diisi kembali.
Pemegang dana kas kecil membuat permintaan pengisian kas kecil berdasarkan
bukti-bukti pengeluaran kas kecil. Berdasarkan dokumen transaksi tersebut,
bendahara mengisi cek dan meminta otorisasi cek kepada pemilik otoritas (misal:
kepala departemen). Apabila uang yang terdapat dalam dana kas kas kecil mencapai
tingkat minimum, maka dana harus diisi kembali. Permintaan pengisian kembali
dilakukan oleh pemegang kas kecil. Untuk itu, pemegang kas kecil harus menyiapkan
daftar pengeluaran (pemakaian) kas kecil yang telah dilakukan dengan dilampiri
bukti-bukti pendukung pengeluaran kas kecil. Permintaan pengisian kembali kas kecil
diajukan kepada bendahara perusahaan yang akan meneliti keabsahan pengeluaran
kas kecil yang telah dilakukan. Apabila segala sesuatunya sesuai dengan ketentuan
yang telah ditetapkan oleh perusahaan, maka bendahara memberi tanda persetujuan
pada formulir permintaan pengisian kembali dan menarik cek sebesar jumlah kas
kecil yang telah digunakan sehingga jumlah uang dalam dana kas kecil akan kembali
pada jumlah semula.
Kas ..................................................................... Rp
87.000,00
Dari jurnal pengisian kembali kas kecil diatas, terlihat bahwa rekening Kas Kecil
tidak terpengaruh. Pengisian kembali akan mempengaruhi komposisi dana berupa
penggantian bukti-bukti pengeluaran dengan uang, tetapi tidak mempengaruhi saldo
dana kas kecil.
Jika terjadi kekurangan kas, maka rekening Selisih Kas harus didebet. Sebaliknya,
bila uang yang ada dalam peti berjumlah Rp 14.000,00 maka pengisian kembali yang
diperlukan hanya Rp 86.000,00. Dalam hal demikian, rekening Selisih Kas harus
dikredit. Saldo debet rekening Selisih Kas dilaporkan dalam laporan rugi-laba
sebagai biaya lain-lain, sedangkan saldo kredit rekening Selisih Kas dilaporkan dalam
laporan rugi-laba sebagai pendapatan lain-lain.
Dana kas kecil harus diisi kembali pada setiap akhir tahun buku, tanpa memandang
jumlah kas yang masih tersisa. Pengisian kembali pada akhir tahun buku diperlukan
agar semua pengeluaran yang terjadi sejak pengisian yang terakhir sampai akhir tahun
buku dapat dilaporkan dalam laporan keuangan.
Penerapan cara pengelolaan kas kecil seperti dilukiskan di atas akan memperkuat
pengendalian intern karena:
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
Prosedur Penilaian :
Nilai = (100 x jumlah skor) / (jumlah sikap x skor maksimum)
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata Pelajaran
: Akuntansi Keuangan
Kelas/ Semester
: XI/ Ganjil
Tahun Pelajaran
: 2014/2015
Waktu Pengamatan
: Selama Proses Pembelajaran
Indikator terampil menerapkan konsep dan strategi pemecahan masalah
yang relevan berkaitan dengan
dana kas kecil
dengan pencatatan selisih
dana kas kecil
.
1.
Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan
pencatatan selisih
dana kas kecil
.
2.
Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk me
nerapkan konsep dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan
pencatatan
selisih dana kas kecil
.
3.
Sangat terampil jika menunjukkan adana usaha untuk menerapkan konsep
dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan
penc
atatan selisih dana kas kecil
.
Bubuhkan tanda
pada kolom
-
kolom sesuai hasil pengamatan.
No.
Nama Siswa
Keterampilan
Menerapkan konsep dan strategi
pemecahan masalah
KT
T
ST
Keterangan :
KT
: Kurang Terampil
T
: Terampil
ST
: Sangat Terampil
Lampiran 1
Bahan Ajar
Pemeriksanaan Dana Kas Kecil
Setiap
akhir
periode
pemegang
dana
kas
kecil
harus
mempertanggungjawabkan semua pengeluaran dana kas kecil. Selain
pemeriksaan pada buku kas kecil yang dilampiri bukti transaksi pengeluaran kas
kecil, perhitungan uang
kas secara fisik juga dilakukan.
Surp
rised Audit adalah
pemeriksa dana kas kecil secara mendadak.
Perhitungan uang dilakukan oleh pemeriksa dan disaksikan oleh 2 orang
atau lebih dan dibuat berita acara
.
Pengelolaan dana kas kecil perlu dilakukan,
karena perusahaan melakukan pembayaran biaya
-
biaya secara tunai.
Jumlah saldo kas kecil menurut perhitungan fisik harus sama dengan
saldo dana kas kecil menurut catatan. Saldo kas kecil dapat dihitung sebagai
berikut:
Saldo kas kecil awal periode
Rp xxx
Ditambah: Pengisian kembali dana kas kecil
Rp xxx +
Rp xxx
Dikurangi: Jumlah pengeluaran dana kas kecil
Rp xxx
-
Saldo kas kecil pada akhir periode
Rp xxx
UD
Jaya Abadi
Semarang
Berita Acara Perhitungan Kas Kecil
31 Desember 2010
1.
Menurut catatan
Saldo per 1 Desember 2010
Pengisian kembali dana kas kecil
Pengeluaran kas kecil selama bulan Desember
2.
Perhitungan fisik dana kas kecil
2.1.
Uang kertas
3 lembar @ Rp 100.000 = Rp 300.000
6 lembar @ Rp 50.000 = Rp 300.000
9 lembar @ Rp 20.000 = Rp 180.000
42 lembar @ Rp 10.000 =
Rp 420.000
59 lembar @ Rp 5.000 = Rp 295.000
33 lembar @ Rp 1.000 = Rp 33.000
Rp 1.528.000
2.2.
Uang logam
105 keping @ Rp 1.000 = Rp 105.000
123 keping @ Rp 500 = Rp 61.5
00
195 keping @ Rp 200 = Rp 39.000
165 keping @ Rp 100 = Rp 16.500
Rp 222.000
+
Jumlah saldo fisik dana kas kecil per 31 Desember 2010
Rp 1.600.000
Rp 1.500.000
+
R
p 3.100.000
Rp 1.350.000
-
Rp 1.750.000
Rp 1.750.000
Selisih Dana Kas Kecil
Apabila kas kecil menurut perhitungan fisik lebih besar daripada kas
menurut catatan disebut selisih kas lebih (
csah overage
), sedang kas apabila kas
menurut
fisik lebih kecil daripada kas kecil menurut catatan disebut dengan
selisih kas kurang (
cash shortage
).
Selisih kas dapat terjadi karena bebarapa hal
berikut ini :
a.
Jumlah yang diterima atau dikeluarkan lebih besar atau lebih kecil
daripada jumlah yang seh
arusnya dicatat, karena tidak terjadinya
pecahan kecil.
b.
Kehilangan akibat kekeliruan saat transaksi pertukaran, misal saat
memberikan uang kembali.
c.
Adanya uang palsu
d.
Kesalahan pencatatan dalam jurnal
e.
Sebab
-
sebab lain yang sama sekali tidak diketahui
Pada
akhir periode pencatatan, selisih kas dianggap sebagai
pendapatan, dan selisih kurang dianggap sebagai kerugian atau beban. Dalam
laporan laba rugi selisih kas diinformasikan sebagai pendapatan / beban diluar
usaha.
Jurnal apabila terjadi selisih lebih pad
a dana kas kecil :
Kas kecil
Rp xxx
Selisih kas Kecil
Rp xxx
Jurnal apabila terjadi selisih kurang dana kas kecil
Selisih kas kecil
Rp xxx
Kas kecil
Rp xxx
Laporan Mutasi Dana Kas Kecil
Laporan mutasi dana kas kecil merupakan suatu bentuk
pert
anggungjawaban penggunaan dana kas kecil selama periode tertentu.
Laporan mutasi dana kas kecil memuat informasi berupa saldo awal kas kecil,
pengeluaran kas kecil yang disertai buku penggunaanya, selisih kas kecil
pada periode tertentu, serta pengisian ke
mbali dana kas kecil.
PT Makmur Jaya
Mutasi Kas kecil
Bulan April 2010
Tanggal
Keterangan
No. Bukti
Mutasi
Saldo
Debet
Kredit
2010
April
1
Pembentukan dana kas kecil
BKK. 4127
6.000.000
6.000.000
2
Pengeluaran dana kas kecil
BPKK 2785
2.750.000
3.250.000
7
Pengeluaran dana kas kecil
BPKK 2786
1.050.000
2.200.000
11
Pengeluaran dana kas kecil
BPKK 2787
600.000
1.600.000
13
Pengisian kembali
BKK 4139
4.400.000
6.000.000
15
Pengeluaran dana kas kecil
BPKK 2788
3.500.000
2.500.000
20
Pengeluaran dana kas kecil
BPKK 2789
800.000
1.700.000
25
Pengajuan pe Pengeluaran
dana kas kecil
PPKK 4090
890.000
810.000
PT Makmur Jaya
Laporan Mutasi Kas Kecil
Bulan April 2010
1.
Saldo Awal pembentukan kas kecil
2.
Pengisian kembali
dana kas kecil bulan april 2010
BKK No. 4127
Jumlah uang kas yang tersedia selama bulan April 2010
3.
Pengeluaran dana kas kecil selama bulan April 2010
Bukti pengeluaran kas kecil :
BPKK 2785 Rp2.750.000
BPKK 2786
Rp1.050.000
BPKK 2787 Rp 600.000
BPKK 2788 Rp3.500.000
BPKK 2789
Rp 800.000
+
Rp8.700.000
Permintaan pengeluaran kas kecil:
PPKK 4090
Rp 890.000
+
Jumlah pengeuaran bulan ini
4.
Sisa dana kas kecil tanggal 30 April 2010
Rp 6.000.000
Rp 4.400.00
0
Rp 10.400.000
Rp
9.590.000
Rp 810.000
Lampiran 2
Butir Penilaian
1.
Pada tanggal 31 Mei 2011, terdapat saldo rekening dana kas kecil pada PT.
Alam Satu sebesar Rp 1.760.000 akan tetapi berdasarkan perhitungan fisik
berjumlah Rp 1.890.000. Setelah dilakukan pemeriksaan
ternyata penerimaan
dana kas kecil dari kas bank pada tanggal 21 sebesar Rp580.000 hanya dicatat
sebesar Rp450.000.
Diminta : Buatlah jurnal koreksi untuk memperbaiki kesalahan tersebut.
2.
PT Sinar Dunia menyelenggarakan dana kas kecil dengan menggunakan
metode fluktuasi. Pada tanggal 31 Desember 2010 diadakan pemeriksaan fisik
terhadap saldo dana kas kecil, dan diketahui saldo dana kas keci menurut
catatan adalah Rp1.320.000, dan saldo dana kas secara fisik adalah
Rp1.200.000. Stelah diteliti ternyata ter
jadi kesalahan pencatatan terhadap
pembelian perlengkapan pada tanggal 2 Desember Rp100.000 namun dicatat
oleh bagian keuangan sebesar Rp220.000.
Diminta : Buatlah jurnal koreksi untuk memperbaiki kesalahan tersebut.
3.
Toko Subur pada tanggal 31 Maret melaku
kan pemeriksaan mendadak
terhadap saldo dana kas kecil dan diketahui informasi bahwa saldo dana kas
kecil menurut catatan Rp 2.500.000 sedangkan saldo menurut fisik adalah
Rp2.350.000.
Diminta : Buatlah jurnal untuk mencatat selisih dana kas kecil!
4.
UD Seja
htera, pada tanggal 30 April 2013 terdapat saldo akun kas kecil
sebesar Rp 5.870.000, akan tetapi jumlah kas kecil secara fisik adalah Rp
5.980.000.
Diminta : Buatlah jurnal untuk mencatat selisih dana kas kecil!
Pedoman Penilaian:
Setiap jurnal bernilai
25
Total skor
= jumlah benar x 25
Tugas Rumah
PT Siregar menyelenggarakan dana kas kecil untuk pengeluaran yang relatif kecil.
Berikut adalah transaksi yang terjadi selama Desember 2010.
Desember
1, Pembentukan dana kas kecil sebesar Rp 5.000.000, bukti
transaksi BKK No. 012
2, Dibayar biaya kebersihan dan keamanan sebesar Rp 137.000,
BPKK No. 001
3, Pembelian perlengkapan kantor Rp 250.000, BPKK No. 002
7, Dibayar biaya listrik dan air Rp 400.000, BPKK No. 003
10, Dana kas kecil diisi kembali Rp
695.000, BKK No. 025
12, Dibayar rekening telepon Rp 300.000, BPKK N0. 04
15, Dibayar biaya iklan kepada Harian Merdeka Rp 500.000,
BPKK N0. 05
20, Dibayar biaya angkut pembelian Rp 125.000, BPKK N0. 06
25, Dibayar biaya reparasi kendaraan Rp
376.000, BPKK N0. 08
28, Dana kas kecil dikembalikan karena terlalu besar Rp 500.000,
BPKK N0. 09
30, Dibayar biaya rupa
–
rupa Rp 223.000, BPKK N0. 010
Catatan:
a.
Pada tanggal 31 Desember 2010 merupakan akhir periode akuntansi bagi
PT Siregar
.
b.
Dar
i pemeriksaan fisik ternyata diketahui saldo kas kecil secara fisik
sebesar Rp 2.045.000.
Diminta :
a.
Dari data diatas buatlah jurnal yang diperlukan apabila menggunakan
Imprest Fund System,
dan
Fluctuation Fund System
.
b.
Buatlah buku kas kecil dengan
pembagian lajur sebagai berikut.
Tanggal, No. Bukti, Keterangan, Pengisian, Pengeluaran, Rekening yang
didebet: Perlengkapan kantor, Biaya Telepon, Serba
-
serbi (Rekening dan
Jumlah).
c.
Buatlah ju
rnal penyesuaian
untuk tanggal 31 Desember
2010 (jika
diperluk
an)
.
Kelas/Semester : XI / I
Pertemuan Ke : 1, 2, dan 3
2. Dapat menyediakan peralatan yang dibutuhkan untuk administrasi data kas kecil.
3. Dapat menyebutkan pengelola dana kas kecil
1. I. Tujuan Pembelajaran
Setelah siswa mengkaji dan menganalisis dari berbagai sumber siswa mampu :
1. Menjelaskan pengertian kas kecil. (nilai yang ditanamkan: Rasa ingin tahu, Mandiri, Jujur,
Disiplin, Tanggung Jawab)
2. Menyediakan peralatan yang dibutuhkan untuk administrasi data kas kecil. (nilai yang
ditanamkan: Rasa ingin tahu, Mandiri, Jujur, Disiplin, Tanggung Jawab)
3. Dapat menyebutkan pengelola kas kecil (nilai yang ditanamkan: Rasa ingin tahu, Mandiri,
Jujur, Disiplin, Tanggung Jawab)
4. Dapat menjelaskan prosedur pengelolaan kas kecil. (nilai yang ditanamkan: Rasa ingin tahu,
Mandiri, Jujur, Disiplin, Tanggung Jawab)
Kas kecil adalah sejumlah uang yang disediakan oleh perusahaan untuk membayar
pengeluaran rutin dalam jumlah relative kecil dan pengeluaran tersebut tidak
ekonomis bila dibayar dengan cek.
Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk mengelola dana kas kecil antara
lain :
– Satu unit printer dot matrix atau ink jet atau lase jet
– Stepless
– Lemari arsip
– Kertas
– ATK
Pengelola dana kas kecil terdiri dari beberapa pihak sebagai berikut :
– Bagian utang
– Bagian kasir
Pembentukkan kas kecil dimulai dengan keputusan dari manajer keuangan mengenai
jumlah dana untuk mengisi kas kecil. Pengeluaran dana kas kecil dimulai dengan
permintaan pengeluaran dana kas kecil oleh pemakai yang diajukan kepada pemegang
dana kas kecil. Pemakai dana kas kecil wajib bertanggungjawab dengan membuat
pertanggungjawaban pengeluaran kas kecil dalam formulir kas kecil yang dilampiri
bukti-bukti pengeluarannya untuk sementara oleh pemegang dana kecil, bukti-bukti
tersebut disimpan, pada dana kas kecil yang dilampiri dengan bukti-bukti pengeluaran
tersebut.
1. Ceramah bervariasi
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
4. Penugasan
– Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan memahami dan mampu mendeskripsikan pengelolaan administrasi kas
kecil
Indikator:
· Menyebutkan macam-macam mesin pengganda.
· Menjelaskan langkah-langkah pengoperasian fotokopi.
· Menjelaskan langkah-langkah pengiriman/pendistribusian hasil pertemuan
kepada pihak intern.
· Menjelaskan langkah-langkah pengiriman/pendistribusian hasil pertemuan
kepada pihak ekstern.
A. Tujuan Pemelajaran
Setelah kegiatan belajar mengajar selesai diharapkan peserta didik dapat :
1. Menyebutkan macam-macam mesin pengganda.
2. Menjelaskan langkah-langkah pengoperasian fotokopi.
3. Menjelaskan langkah-langkah pengiriman/pendistribusian hasil pertemuan
kepada pihak intern.
4. Menjelaskan langkah-langkah pengiriman/pendistribusian hasil pertemuan
kepada pihak ekstern.
C. Metode Pemelajaran
Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik.
D. Kegiatan Pemelajaran
Pertemuan Ke-1
Pembuka
Peserta didik dan guru mendiskusikan pentingnya penggunaan mesin
pengganda dan mendistribusikan hasil pertemuan.
Inti
a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pengertian alat dan
mesin pengganda, dan jenis-jenis mesin pengganda.
b. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis mesin pengganda.
Penutup
Peserta didik diminta menyebutkan kembali macam-macam mesin
pengganda.
Pertemuan Ke-2
Pembuka
Peserta didik mengingat kembali mengenai alat dan mesin pengganda.
Inti
a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai bagian-bagian dari
mesin fotokopi.
b. Peserta didik menyebutkan bagian-bagian dari mesin fotokopi.
Penutup
Peserta didik diminta menyebutkan kembali bagian-bagian dari mesin
fotokopi.
Pertemuan Ke-3
Pembuka
Peserta didik mengingat kembali mengenai bagian-bagian dari mesin
fotokopi..
Inti
a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai cara pengoperasian
mesin fotokopi.
b. Peserta didik berlatih menggandakan dokumen dengan menggunakan
mesin fotokopi.
Penutup
Peserta didik diminta berlatih kembali cara menggandakan dokumen dengan
menggunakan mesin fotokopi.
Pertemuan Ke-4
Pembuka
Peserta didik mengingat kembali mengenai bagian-bagian dari mesin
fotokopi..
Inti
a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai cara
pengiriman/pendistribusian hasil pertemuan kepada pihak intern
organisasi/perusahaan.
b. Peserta didik berlatih mendistribusikan hasil pertemuan kepada pihak
intern organisasi/perusahaan.
Penutup
Peserta didik diminta berlatih kembali cara mendistribusikan hasil pertemuan
kepada pihak intern organisasi/perusahaan.
Pertemuan Ke-5
Pembuka
Peserta didik mengingat kembali mengenai cara mendistribusikan hasil
pertemuan kepada pihak intern organisasi/perusahaan.
Inti
a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai cara
pengiriman/pendistribusian hasil pertemuan kepada pihak elstern
organisasi/perusahaan melalui alat bantu faksimile dan E-Mail.
b. Peserta didik berlatih mendistribusikan hasil pertemuan dengan
menggunakan alat bantu faksimile dan E-Mail.
Penutup
Peserta didik diminta berlatih kembali cara mendistribusikan hasil pertemuan
dengan menggunakan alat bantu faksimile dan E-Mail.
Pertemuan Ke-6
Pembuka
Peserta didik mengingat kembali mengenai cara mendistribusikan hasil
pertemuan dengan menggunakan alat bantu faksimile dan E-Mail.
Inti
a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai cara
pengiriman/pendistribusian hasil pertemuan kepada pihak elstern
organisasi/perusahaan melalui alat bantu pos
b. Peserta didik berlatih mendistribusikan hasil pertemuan dengan
menggunakan alat bantu pos.
Penutup
Peserta didik diminta berlatih kembali cara mendistribusikan hasil pertemuan
dengan menggunakan alat bantu pos.
Pertemuan Ke-7
Pembuka
Peserta didik mengingat kembali materi Menggandakan dan Mendistribusikan
Hasil Pertemuan.
Inti
a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis
secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.
b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.
c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian,
serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila menyontek.
d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan
harian telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari seluruh materi pada semester 1
dan 2 untuk menghadapi ulangan akhir semester.
E. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat : - Papan tulis/White board.
- Spidol.
- Komputer/Laptop.
- LCD/OHP.
- Contoh notula rapat, daftar hadir, aenda
rapat, dan susunan acara rapat.
Sumber Belajar : - Modul Merencanakan dan Mengelola
Pertemuan/Rapat, karangan Sri Endang R, Sri
Mulyani dan Suyetty hal. 39 sd 46.
- Buku referensi.
- Internet.
F. Penilaian
Teknik: Tes Tertulis, Tes Praktik, Tugas-tugas, Observasi
Bentuk Instrumen: Pilihan Ganda, Esai, Aktivitas, Skala Sikap
Contoh Instrumen:
1. Suatu alat untuk menyelin kembali dokumen atau ilustrasi dengan
menggunakan cahaya, panas, bahan kumia, atau muatan listrik statis
adalah . . . .
a. mesin risograph d. faksimile
b. mesin fotokopi e. mesin tik
c. mesin stensil
2. Jelaskan macam-macam mesin pengganda!
3. Buatlah kelompok kerja dengan jumlah oeserta 5 hingga 7 orang!
Kemudian lakukan wawancara dengan pihak perusahaan khususnya
dengan pegawai yang bertugas menggandakan dokumen (alat apa saja
yang digunakan untuk menggandakan dokumen dan bagaimana cara
mengoperasikannya)! Praktikkan bagaimana cara mendistribusikan hasil
rapat, baik untuk pihak intern perusahaan meupun ekstern perusahaan!
Surabaya, ....................
.....................
Mengetahui,
1) INDIKATOR
· Dokumen yang dihasilkan dari pertemuan dibuat dengan benar
2) TUJUAN PEMBELAJARAN
· Siswa mampu menentukan Cara penggandaan
· Siswa mampu menjalankan Cara penggandaan
3) MATERI POKOK
· Cara penggandaan (mesin foto copy)
D. Nilai Karakter :
· Religius, Kejujuran, Tanggung Jawab, dapat dipercaya
E. METODE PEMBELAJARAN DAN MODEL
Metode :
· Kelompok
· Diskusi
Model Pembelajaran
F. STRATEGI PEMBELAJARAN
1) Kegiatan Pendahuluan
· Guru mengucapkan salam
· Guru mengabsensi siswa
· Guru melakukan apersepsi
· Guru memberitahukan materi mengenai Cara penggandaan
· Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
2) Kegiatan Inti
A. Eksplorasi
·Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi Cara
penggandaan
· Siswa mengumpulkan informasi dan mengkaji materi Cara
penggandaan
B. Elaborasi
· Siswa membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang atau
lebih secara heterogen.
· Siswa menerima beberapa katra kunci setiap kalimat.
· Setiap kelompok disuruh membuat beberapa kalimat dengan
menggunakan minimal 4 kata kunci setiap kalimat.
· Siswa membacakan hasil diskusi kelompok. Didiskusikan
lagi secara pleno yang dipandu guru.
· Guru dan siswa menyimpulkan kata kunci yang didiskusikan
dalam kelompok.
C. Konfirmasi
· Guru menilai hasil diskusi siswa
· Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang
kurang atau belum berpartisipasi aktif dalam diskusi
3) Kegiatan Penutup
· Guru mereview hasil diskusi
· Guru menyimpulkan tingkat keberhasilan kegiatan belajar
· Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan salam penutup
G. ALAT/BAHAN/SUMBER BELAJAR
1. Sumber Belajar
· Sri Endang R. Modul Merencanakan dan Mengelola
Pertemuan/Rapat. 2009. Jakarta. Erlangga
2. Media Pembelajaran
· Papan Tulis/Whiteboard
· Spidol
4) EVALUASI
Jenis Tes
Tes tertulis
Alat Tes
Soal
H. PENILAIAN
Indikator
Teknik Bentuk
Pencapaian Instrumen/ Soal
Penilaian Instrumen
Kompetensi
· Dokumen yang Tugas tes 1) Tentukan alat dan
dihasilkan dari Individu tertulis mesin pengganda yang
pertemuan dibuat
dengan benar sering dipakai oleh
perusahaan? Dan
sebutkan bagian-
bagianya
2) Bagaimana cara
mengoperasikan mesin
foto copy?
Kunci jawaban
Indikator Tingkat
Pencapaian Soal Kogniti Kunci Jawaban
Kompetensi f
· Dokumen 1) Tentukan C.3 1) Mesin foto copy bagian-bagianya
yang alat dan antara lain:
dihasilkan
dari mesin - Tutup asli
pertemuan pengganda - Kaca tempat asli
dibuat
dengan yang sering - Papan tempat asli
benar dipakai oleh - Tombol on-off
perusahaan? - Papan hasil
Dan penggandaan
sebutkan
- Kerangka mesin
bagian- c. 6 - Papan kertas untuk
bagianya
perasional
2) Bagaimana
- Baki kertas
cara
2) Cara pengoperasian mesin foto
mengoperasi
copy adalah :
kan mesin
- Hidupkan msein foto copy
foto copy?
dengan menekan tombol on
- Letakan lembar asli pada
kaca tempat asli dengan bagian
tepi atas menempel pada garis
skala dengan posisi tepat
ditengah
- Tekan tombol pengatur
hasil fotokopi
- Tekan tombol jumlah hasil
penggandaan yang dikehendaki
- Tekan tombol cetak atau
start.
- Jika sudah selesai tekan
off.
& P ERFORMANSI
No. Aspek Kriteria Skor
Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
Mengetahui
WIBOWO SAPUTRO, S.
Pd. MM. Pd.
Diminta :
Buatlah persamaan dasar akuntansi dari transaksi- transaksi diatas. ?
Jawab :
Persamaan dasar akuntansi
2. Siti pada tanggal 1 agustus 2015 mendirikan salon yang diberi nama ‘’Siti cantik’’ dengan
menginvestasikan uangnya sebesar Rp. 500.000 . Selama bulan agustus terjadi transaksi-transaksi
sebagai berikut :
a. Siti membeli perlengkapan salon secara tunai dengan harga Rp. 400.000.
b. Mendapatkan pinjaman uang sebesar Rp. 800.000 dari bank BRI
c. Membeli peralatan salon secara kredit sebesar Rp. 300.000
d. Membeli perlengkapan salon sebesar Rp. 250.000. baru dibayar Rp. 100.000. sisanya
dibayar seminggu lagi.
e. Siti menerima pendapatan dari pelanggan atas jasa salonnya sebesar Rp. 250.000
f. Siti membayar sewa tempat sebesar Rp. 150.000
g. Membayar upah karyawan salon siti cantik sebesar Rp. 75.000
h. Diterima pendapatan atas jasa salon sebesar Rp. 150.000
i. Membayar utang pada transaksi d sebesar Rp 100.000
j. Membayar angsuran pinjaman bank sebesar Rp. 275.000
k. Siti mengambil uang untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 25.000
Diminta
a. Buatlah persamaan dasar akuntansi dari transaksi- transaksi diatas.
Jawab :
Persamaan Dasar Akuntansi
Sampai disini dulu sobat semoga bermanfaat. Jangan lupa komen yaa.....
Baca juga postingan dibawah ini :
1. Pengertian Akuntansi
2. Persamaan Dasar Akuntansi
3. Unsur-Unsur Persamaan Dasar Akuntansi
4. Laporan Keuangan
5. Macam-macam Badan Usaha Di Indonesia
Organisasi yang merupakan suatu kelompok orang yang mempunyai visi dan misi
dalam tujuan yang sama, yaitu untuk melakukan aktifitas sesuai dengan kegiatan dan
aturan dari organisasi tersebut, seperti halnya organisasi sekolah.
Misalnya guru dan siswa melakukan aktifitas proses kegiatan belajar-mengajar, dan
kepala sekolah beserta stafnya melakukan aktifitas lain seperti meningkatkan kinerja
sekolah dengan baik, dan masih banyak lagi yang dikerjakan. Yang akan dibahas
dalam artikel ini yaitu mengenai struktur organisasi untuk sekolah menengah
(SMA/SMK), karena lebih banyak bagian-bagian dan juga bisa mewakili untuk
sekolah SMP ataupun sekolah dasar.
Kepala Sekolah
Disiniaja.Net
· Mengawasi proses belajar mengajar, pelaksanaan dan penilaian terhadap proses dan hasil
belajar serta bimbingan dan konseling ( BK ).
· Pelaksanaan bimbingan dan penilaian bagi para guru serta tenaga kependidikan lainnya.
· Wakil Kepala Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam segala kegiatan di sekolah
· Pengorganisasian
· Ketenagakerjaan
· Pengkoordinasian
· Penilaian
· Pengawasan
Bagian Kurikulum
Guru yang bertugas dalam bidang Kurikulum bertanggung jawab atas semua kegiatan
belajar mengajar. Seperti:
Bagian Kesiswaan
Tugas Pokok Bagian Kesiswaan
Guru yang bertugas dalam bidang Kesiswaan membidangi semua urusan kesiswaan,
bertanggung jawab atas semua kegiatan belajar mengajar, antara lain :
· Penilaian terhadap semua siswa yang mewakili sekolah terhadap kegiatan diluar sekolah.
Bidang Sarana membidangi sarana dan prasarana, juga bertanggung jawab atas semua
kegiatan belajar mengajar yang antara lain sebagai berikut:
· Melaksanakan kegiatan Penilaian Proses Belajar, Ulangan (Harian, Umum, dan Akhir)
· Pengelolaan kelas
· Penyelenggaraan administrasi kelas meliputi : Daftar pelajaran kelas, Papan absensi siswa,
Buku absensi siswa, Buku kegiatan pembelajaran/buku kelas, Tata tertib siswa
@Disiniaja.Net
· Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi
oleh para siswa tentang kesulitan dalam belajar
· Memberikan layanan dan bimbingan kepada siswa supaya lebih berprestasi dalam Kegiatan
belajar
· Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh gambaran tentang
lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai
Bagian Pustakawan
Tugas Pokok Bagian Pustakawan
· Melakukan pelayanan bagi siswa, guru dan tenaga kependidikan lainnya, serta masyarakat
Bagian Laboratorium
@Disiniaja.Net
Related
Misalnya guru dan siswa melakukan aktifitas proses kegiatan belajar-mengajar, dan
kepala sekolah beserta stafnya melakukan aktifitas lain seperti meningkatkan kinerja
sekolah dengan baik, dan masih banyak lagi yang dikerjakan. Yang akan dibahas
dalam artikel ini yaitu mengenai struktur organisasi untuk sekolah menengah
(SMA/SMK), karena lebih banyak bagian-bagian dan juga bisa mewakili untuk
sekolah SMP ataupun sekolah dasar.
Kepala Sekolah
Disiniaja.Net
· Mengawasi proses belajar mengajar, pelaksanaan dan penilaian terhadap proses dan hasil
belajar serta bimbingan dan konseling ( BK ).
· Pelaksanaan bimbingan dan penilaian bagi para guru serta tenaga kependidikan lainnya.
@Disiniaja.Net
· Wakil Kepala Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam segala kegiatan di sekolah
· Pengorganisasian
· Ketenagakerjaan
· Pengkoordinasian
· Penilaian
· Pengawasan
Bagian Kurikulum
Bagian Kesiswaan
Guru yang bertugas dalam bidang Kesiswaan membidangi semua urusan kesiswaan,
bertanggung jawab atas semua kegiatan belajar mengajar, antara lain :
@Disiniaja.Net
Bidang Sarana membidangi sarana dan prasarana, juga bertanggung jawab atas semua
kegiatan belajar mengajar yang antara lain sebagai berikut:
· Melaksanakan kegiatan Penilaian Proses Belajar, Ulangan (Harian, Umum, dan Akhir)
· Pengelolaan kelas
· Penyelenggaraan administrasi kelas meliputi : Daftar pelajaran kelas, Papan absensi siswa,
Buku absensi siswa, Buku kegiatan pembelajaran/buku kelas, Tata tertib siswa
· Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi
oleh para siswa tentang kesulitan dalam belajar
· Memberikan layanan dan bimbingan kepada siswa supaya lebih berprestasi dalam Kegiatan
belajar
· Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh gambaran tentang
lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai
Bagian Pustakawan
· Melakukan pelayanan bagi siswa, guru dan tenaga kependidikan lainnya, serta masyarakat
@Disiniaja.Net
@Disiniaja.Net
Related
Contoh struktur organisasi kelas 鈥?Kelas adalah sebuah organisasi terkecil yang
berada di suatu lingkungan sekolah; miniatur sebuah negara yang dijalankan dalam
ruang lingkup yang paling kecil. Tentu yang namanya organisasi harus memiliki
struktur supaya tugas-tugas yang menjadi ruang lingkup kelas itu bisa dengan jelas
dibagi-bagi dan berjalan dengan semestinya.鈥?/P>
In "Ilmu Pengetahuan"
acam-macam surat resmi 鈥?Mungkin dari kita masih jarang dalam membuat ataupun
menggunakan surat resmi, hanya segelintir orang yang bekerja diistansi saja yang bisa
dan sering membuat surat resmi dari salah satu surat remi yang sering dipakai. Akan
tetapi, akan ada suatu masa dimana kita akan membutuhkan surat resmi untuk 鈥?/P>
In "Ilmu Pengetahuan"
Contoh mading 聽 sekolah 聽- Halo sahabat semua, kita kembali lagi membahas
mading atau majalah dinding, apakah kalian sebelumnya sudah pernah membuat
mading? Atau sedang mencari rekomendasi contoh mading, biar keren madingnya?
Hehe, jika memang begitu alasannya berarti kamu tidak salah untuk membaca artikel
ini. Ok, jika 聽 sebelumnya kita sudah membahas mengenai cara membuat 鈥?/P>
In "Ragam Contoh"
Post navigation
聽
Sponsored Content
Recommended by
Search for:
Artikel Terbaru
· Viraltag 鈥?Tools Social Media Keren #1 Untuk Mendapatkan Traffik Dari Pinterest ᄃ
· Memulai Bisnis Jus Buah Dengan Mesin Juice Dispenser dari Ramesia Mesin Indonesia ᄃ
· Tips Mudik Lebaran dan Liburan di Kampung Halaman ᄃ
· Cara Membuat Daftar Isi Otomatis dan Manual di Microsoft Word 2007, 2010, 2013 dan 2016
ᄃ
· [Menu Bergizi] Resep Makanan Bayi 6 Bulan Buatan Sendiri ᄃ
漏 2017 鈥?GeneratePress
<img src="//b.scorecardresearch.com/p?c1=2&c2=20015427&cv=2.0&cj=1"/>
<div style="display:none;"><img src="//pixel.quantserve.com/pixel/p-
31iz6hfFutd16.gif?
labels=Domain.disiniaja_net,DomainId.49367"border="0"height="1"width=
"1"alt="Quantcast"/></div>
· PPDB Official SMKN 1 NGAWEN
· Depan
· Profil Sekolah »
· Sarana & Prasarana
· Prestasi
· Informasi & Berita
· Artikel
· Internal Links »
Statistik Web
Alamat Sekolah
Alamat Surat
SMK Negeri 1 Ngawen
· Depan
· Profil Sekolah »
· Sarana & Prasarana
· Prestasi
· Informasi & Berita
· Artikel
· Internal Links »
Struktur Organisasi dan Uraian Tugas
Statistik Web
Alamat Sekolah
Alamat Surat
SMK Negeri 1 Ngawen
Jono, Tancep, Ngawen, Gunungkidul
Telepon : –
Fax : –
Kode Pos : 55853
E-mail : smkn_1ngawen@yahoo.co.id
Website : www.smkn1ngawen.sch.id
a) Kepentingannya:
• Relevansinya terhadap misi, visi, dan tujuan
strategis sekolah.
• Pentingnya pengembangan sekolah dalam kaitannya
dengan semua faktor konteks.
b) Keterlaksanaan (Visibilitas):
• Kemampuan sekolah yang ada sekarang untuk
memberikan dukungan sumber daya manusia, keahlian,
energi, waktu dan dana untuk mewujudkannya.
c) Akseptabilitas :
• Komitmen sekolah saat sekarang untuk
mewujudkannya.
Bismilahirokhmanirohim
Ass wr.wb
Yang terhormat ibu Kepala SMK Swagaya 2 Pwt
Yang saya hormati Bapak Yusuf Achmadi,SPd. MM selaku narasumber
Yang saya hormati bapak ibu guru SMK Swagaya 2 Purwokerto
Alhamdulillahirobilalamin… puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt
yang telah memberikan kita rahmat,hidayah dan inayahNya shg kita dapat
berada di ruangan ini dalam rangka mengikuti kegiatan Bimtek Implementasi
Kurikulum 2013.SMK Swagaya 2 Pwt.
Sasaran /Peserta
Adalah semua tenaga pendidik di SMK Swagaya 2 Purwokerto dengan
jumlah 20 orang guru.
Waktu Pelaksanaan :
Kamis 20 Juli 2017 s.d. Jumat, 21 Juli 2017
Nara Sumber :
1. Pengawas SMK
2. Instruktur Nasional Kurikulum 2013
Bapak ibu yang saya hormati , demikian yang dapat kami sampaikan, kurang
lebihnya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga Bimtek yang kita
laksanakan ini akan bermanfaat bagi kepentingnan peningkatan mutu
pendidikan di SMK Swagaya 2 Purwokerto
Akhir kata bilahitaufik walhidayah
Wasaalamualaikum Wr.Wb.
KETENTUAN PENULISAN
LAPORAN PRAKERIN
KETENTUAN PENULISAN
LAPORAN PRAKERIN
KELAS XI AK
KAMAR 1
1. MEI SUSIATI
2. NUR CHOTIJAH
3. YULITA PUSPA DEWI
4. ANTIN ANDRIANI
KAMAR 2
1. MURNI AMSAH
2. EVI JUWITASARI
3. YONTI TRIANINGSIH
4. GESTIA OKTARINI
KAMAR 3
1. RINDI ANTIKA
2. LAURA BILQIS
3. PRIMADANI EKA SAPUTRI
4. ANDINI PUSPASARI
KAMAR 4
1. IGNA SETIANINGSIH
2. WINDIAWATI
3. DINI SYIFA
4. AJENG NOVIATI
KAMAR 5
1. GAYUH FEBYANINGRUM
2. ERLINDA MEINDIKA
3. NIKEN AYU HANDA
4. NUR CHAYATI
KAMAR 6
1. QONITA HASNA
2. FATMA SEPTIANA
3. WANDA SEPTIANTI
KELAS XI AP
KAMAR 7
1. EMI KHOLIFAH
2. MITA SARASWATI
3. NURUL
4. NGUMDATUN
KAMAR 8
1. DEVI ANGGRAENI
2. RESTI MURTININGSIH
3. VITA ROZANAH
4. DEWI SUKAINAH
KAMAR 9
1.MIFTAHUL JANAH
2.YOVI APRILIA
3.WIWIN PRIYATIN
4.SITI MALIKHAH
KAMAR 10
1. CHIA TRI W
2. RATNA RIYANTI
3. JUMIATI
4. NOVIA SEKAR
KAMAR 11
1. DEVI AFRILLIA
2. NOVENTRI
3. RISMA
4. NUR AFIFAH
KAMAR 12
1. ALDA
2. EKA AFRILIYA
3. DAYU SANJANI
4. HANUF
KAMAR 13
1. HERLINA
2. WIWIT
3. SITI MARHAMAH
4. MUSRIYAH
KAMAR 14
1. ISMAINI
2. YULIA GITA
3. NELLA
4. ERLINA
KAMAR 15
1. TITIS
2. ANJARINA
3. DEWI ANGGITA
4. RISKI Y
KAMAR 16
1. SURANINGSIH
2. JULIA MAYA
3. RENA TIASTUTI
KAMAR 17
1. WAHYU TRI A
2. FAUZAN
3. ZULFI
4. DAFFA
KAMAR 18
1. RADEN AKSAN
2. DIMAS
3. ANAN
DAFTAR TEMPAT DUDUK BUS
TATA TERTIB
PESERTA KUNJUNGAN INDUSTRI
SMK SWAGAYA 2 PURWOKERTO
TAHUN PELAJARAN 2017 / 2018
1. Seluruh peserta berkumpul di Sekolah dan harus sudah hadir 45 menit sebelum
keberangkatan (Pkl. 18.30 WIB);
2. Menempati bus yang telah ditentukan oleh Panitia;
3. Menempati kamar hotel yang telah di tentukan Panitia;
4. Membawa pakaian secukupnya (baju identitas dipakai ke perusahaan)
5. Membawa perlengkapan sholat (khusus muslim.);
6. Selama mengikuti kunjungan industri :
a. Siswa selalu membawa ID Card.
b. Siswa berpakaian seragam ciri khusus di kawasan Industri, dengan sopan
dan rapi sesuai ketentuan
c. Segala perkataan, perbuatan, tingkah laku harus sopan selama kunjungan
Industri.
d. Siswa selalu mematuhi tata tertib
7. Peserta kunjungan industri harus menyediakan alat tulis menulis yang diperlukan.
8. Peserta wajib mengisi daftar Presensi setiap kali memasuki kawasan Industri atau
tempat wisata, baik datang maupun pulang.
9. Peserta yang memerlukan penjelasan dapat bertanya kepada Pembimbing
10. Pada waktu kunjungan industri berlangsung, peserta dilarang :
a. Membawa makanan dan minuman kedalam ruangan industri.
b. Membawa alat atau senjata tajam.
12. Membawa minuman keras dan obat-obatan terlarang lainnya
13. Semua peserta meningalkan ruangan Industri dengan tertib dan tenang
14. Selama berada di tempat wisata tidak diperkenankan pergi sendiri–sendiri, harus
rombongan minimal 5 (lima) orang dan harus seijin guru pembimbing;
15. Harus mengikuti jadwal kegiatan tepat waktu.
16. Akan menjunjung tinggi nama baik sekolah, keluarga, nilai persatuan dan kesatuan serta nilai
agama dan budaya yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945;
17. Peserta yang melanggar tata tertib diperingatkan dan diberi sanksi sampai dengan tidak
diikutsertakan dalam Praktek Kerja Industri;
PANITIA
Kunjungan industri tahun ini dilaksanakan dengan tujuan PT Sitex Solo dan Kerajinan
Kasongan Yogyakarta
Berangkat hari Selasa pukul 12.30 WIB
Kembali hari Kamis + pukul 22.00 WIB
Bagi siswa yang dengan terpaksa tidak bisa mengikuti kunjungan industri wajib
mengunjungi perusahaan sendiri dan membuat laporannya seperti yang lain.
Kunjungan industri menggunakan Biro Perjalanan Kawan Tour untuk itu mohon
kerjasamanya dari wali murid untuk segera melunasi kekurangan biaya demi
kelancaran kegiatan tersebut.
Mohon doa restu semoga perjalanan kami diberi keselamatan dan kelancaran.
Atas perhatian dan kerjasamanya kami haturkan terimakasih.
Tugas Kaprodi :
1. Membuat notula setiap rapat u masing-masing jurusan mulai
tahun pelajaran ini
2. Mencatat inventaris barang yang dimiliki jurusan
3. Merekap ketidakhadiran siswa akhir tahun per jurusan
4. Membuat peta daya serap dan kemampuan siswa pada
kompetensi kejuruan
5. Membuat MOU untuk masing-masing jurusan minimal 5
lembaga
TATA TERTIB
KUNJUNGAN INDUSTRI DAN WISATA SOLO YOGYAKARTA
SMK SWAGAYA 2 PURWOKERTO
20 S.D. 22 DESEMBER 2016
1. Seluruh peserta berkumpul di Sekolah dan harus sudah hadir atau berkumpul
45 menit sebelum keberangkatan (Pkl. 12.30 WIB);
2. Menempati bus yang telah ditentukan oleh Panitia;
3. Menempati kamar hotel yang telah di tentukan Panitia;
4. Membawa pakaian secukupnya (pakaian/baju identitas dipakai selama
kunjungan ke industri);
5. Membawa perlengkapan sholat (khusus muslim.);
6. Membawa obat-obatan pribadi (apabila mempunyai penyakit khusus);
7. Untuk keselamatan dan keamanan di jalan dan tempat wisata, dilarang
membawa perhiasan/barang–barang berharga lainnya;
8. Tidak diperkenankan keluar hotel/pergi malam setelah pkl.22.00 WIB, tanpa
se- ijinPanitia/Guru Pembimbing.
9. Dilarang membawa senjata tajam, obat terlarang dan minuman keras;
PT RAKABU SEJAHTERA
Email rkb_sejahtera@yahoo.com
+62 271 6811745 www.rakabusejahtera.com
+62 271 6811745 +62 271 6811745
Jl. Raya Solo-Purwodadi KM 15 Kawasan Industri ASMINDO
Kalijambe, Sragen-Surakarta
1/3
Address Jalan Raya Solo Purwodadi Km 15 Sragen Central Java
Kode:
SRIL
Telepon:
(0271) 3809115; (0271) 3100996
Fax:
(0271) 593488
Email:
cmo@sritex.co.id
Website:
www.sritex.co.id
Bidangnya:
Tekstil
Bergerak dalam Industri tekstil dan produk tekstil terpadu
MISCELLANEOUS INDUSTRY
Sub TEXTILE, GARMENT
Broker:
PT. Adimitra Transferindo
NPWP:
NPWP : 01.140.081.9-057.000
LAPORAN
KUNJUNGAN INDUSTRI
Di
-Graha phena telkomsel(fajar tv)
Pada Tanggal
3 Januari 2012
Di Susun Oleh :
Muh.Akram
KELAS : X TKJ 2
JURUSAN : TKJ
SEKOLAH NENGAH KEJURUAN (SMK)
SMKN 2 PINRANG
JALAN KESEHATAN
TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas
setelah melaksanakan kunjungan industri.
Laporan ini disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala anugerah- Nya yang telah dilimpahkan kepada penyusun,
sehingga penyusun mampu menyelesaikan penyusunan laporan ini dengan lancar dan baik.Makalah
ini di susun dalam rangka memenuhi tugas dari guru pembimbing.
Penyusun sepenuhnya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, serta masih banyak
kekeliruan dan kesalahan. Oleh karena itu dengan tulus hati serta penuh pengharapan penulis
senantiasa mengharapkan saran dan kritik dari pihak manapun juga demi kesempurnaan penyusun
lebih lanjut.Semoga tulisan yang sederhana yang disertai keterbatasan penulis, bermakna bagi
pembaca demi tugas pelayanan terhadap sesama di dalam segala bentuk kehidupan, karena kita
makhluk yang saling melengkapi dan membutuhkan.
BAB I
PENDAHULUAN
BAB III
3.1 PENUTUP
Demikianlah laporan yang telah kami buat tentang KUNJUNGAN iNDUSTRI KE GRAHA PHENA,KANTOR
PUSAT JARINGAN TELKOMSEL & BARUGA TELKOMSEL materi yang di bahas dalam laporan ini masih
sangat sedikit. Hanya sebagai dasar saja bagi para pembaca agar mengetahui sedikit tentang
kunjungan industry. Diharapka para pembaca dapat memetik manfaat dari laporan ini dan dapat
menjadi motivasi hidup anda semua.
Setelah membaca laporan ini semoga para pembaca mempunyai nilai lebih untuk dapat memajukan
sumber daya manusia yang mendatang…
3.2 KESIMPULAN
Dari kunjungan industri ini dan laporan ini semoga kami dapat memetik pelajaran dan
hikmah yang dapat bermanfaat bagi kita semua. Dan kelak kita dapat menerapkan apa yang dapat kita
petik tadi dari laporan ini maupun dari perjalanan. Serta apa yang saya tulis ini dapat menigkatkan
pengetahuan dan motivasi bagi kita semua.
3.3 KESAN DAN PESAN
Dari perjalanan dan kujungan yang kami lakukan ini kami sangat senang sekali dan sangat bahagia.
Serta kami dapat memetik pelajaran yang sangat berharga bagi hari yang akan datang. Kesan yang
sangat berharga bagi saya adalah kebersamaan dengan teman-teman
Dalam pembuatan konsep itu sendiri harus memperhatikan beberapa konsep format laporan yaitu
sebagai berikut:
1. Judul Laporan
JUDUL LAPORAN
(Biasanya setelah Pembuatan Judul Laporan selanjutnya, pembentukan dan pembuatan, halaman
pengesahan, motto, persembahan, kata pengantar.)
A. KESIMPULAN
B. SARAN
5. Lampiran
LAMPIRAN
(Jika memiliki lampiran atau bukti dari laporan tersebut itu lebih bagus dan lebih sempurna,
contohnya lampiran foto hasil jepretan pada lokasi kunjungan dan lain sebagainya)
Berikut adalah contoh Lamporan kunjungan industri pada PT INDOFFOD SUKSES MAKMUR yang di
buat oleh anak bangsa dan digunakan untuk salah satu syarat mengikuti UAN dan US :
silahkan anda kopas dan anda pelajarai sendiri semampunya dan sepahamnya dengan mencantumkan
sumber ini yaitu http://sdidik48.blogspot.com/2015/01/contoh-laporan-kunjungan-industri-pt.html
LAPORAN
HASIL KEGIATAN KUNJUNGAN INDUSTRI
PADA
PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR
BANDAR LAMPUNG
HALAMAN PENGESAHAN
Disusun oleh :
Nama : AYU INDRI YANI
Kelas : XII. AP
Jurusan : Administrasi Perkantoran
Ketua Jurusan
Dra.RUPIYAH
Nip. 196303051993032003 Koordinator KI
MENGETAHUI
KEPALA SMK PGRI 1 PUNGGUR
MOTTO
• Orang berguna adalah orang yang mempunyai manfaat bagi orang lain
• Teman sejati adalah teman yang mau mengerti kesusahan dan kebahagiaan orang lain
• Hidup adalah perjuangan, tanpa perjuangan hidup tiada berarti
• Jangan tanyakan, apa yang telah Negara berikan tetapi tanyakan apa yang telah kamu berikan
untuk Negara
• Percaya dirilah agar menggapai kebahagiaan dan kesuksesan
• Belajarlah di waktu pagi, bekerjalah di waktu siang, makanlah di waktu sore dan istirhatlah di
waktu malam
PERSEMBAHAN
Laporan Kegiatan Kunjungan Industri ini disusun berdasarkan data-data dan hasil survei laporan yang
kami himpun sedemikian rupa, dengan maksud agar karya tulisi ini mudah dipahami oleh pembaca.
Kami sangat ingin mempersembahkan karya tulis ini kepada :
1. Bapak dan Ibu guru pembimbing beserta wali kelas kami yang telah banyak memberikan masukan
sehingga kami dapat menyelesaikan karya tulis ini dengan baik.
2. Bapak kepala SMK PGRI 1 PUNGGUR
3. Orang-orang tercinta kami, ayah, ibu, adik, kakak, kekasih kami yang telah memberikan motivasi
dalam penyusunan karya tulis ini.
4. Adik-adik kelas kami.
Demikian karya tulis ini kami susun dan kami persembahkan sebagai rasa terimakasih kami atas segala
jerih payah para guru dan kedua orang tua kami yang telah memberkahi kepada kami demi menjadi
masa depan kami lebih baik.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmad dan
hidayah-Nya kepada kami, sehingga dalam penyususnan karya ini mengenai laporan Kunjungan
Industri di PT.INDOFOOD Sukses Makmur dengan baik, dan tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada:
• Kepada orang tua kami yang telah memberikan dukungan dalam penyusunan karya tulis ini.
• Bapak dan ibu guru pembimbing yang telah memberikan bombing kepada penyusun karya tulis
ini.
• Seluruh staf karyawan PT.INDOFOOD Sukses Makmur.
Dengan di susunya karya tulis ini kami berharap mudah-mudahan karya tulis ini bermanfaat bagi
pembaca.
Dengan tidak mengurangi rasa hormat kepada para pembaca kami sebagai penyusun mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca, untuk lebih kesempurnaannya karya
tulis yang kami susun ini.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
HALAMAN MOTTO
HALAMAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASLAH
B. TUJUAN KUNJUNGAN INDUSTRI
C. TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN
D. SASARAN/TARGET
E. WAKTU DAN TEMPAT
F. PENGOLAHAN DATA
G. METODE PENGUMPULAN DATA
BAB II PEMBAHASAN
A. TUJUAN USAHAPEMBUATAN MIE INSTAN
B. MASA ANTISIPASI
C. MASA PEMASARAN
D. PENGOLAHAN LIMBAH DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN
E. SEJARAH PERUSAHAAN
F. VISI
G. MISI
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sekolah menengah kejuruan (SMK) merupakan salah satu sarana yang mendidik tenaga kerja terampil
siap pakai dan dalam dunia usaha industri guna membekali siswa-siswi dismk setelah tamat dari
pendidikannya, maka berdasarkan kurikulum dan kkm disekolah kejuruan khususnya sekolah kejuruan
kelompok bisnis dan manajemen diharuskan mengadakan kegiatan berupa kunjungan industri yang
mewajibkan setiap siswa kelas XII untuk mengikutinya.
Setelah selesai mengikuti Kunjungan Industri, siswa diharuskan membuat laporan tentang hasil
kunjungan industri. Kunjungan Industri tersebut merupakan syarat bagi siswa untuk mengikuti ujian
nasional dan ujian sekolah, selain itu juga laporan tersebut merukan bukti bahwa siswa telah
mengikuti kunjungan industri. Laporan KunjunganIindustri tersebut berisi data-data tentang
Perusahaan atau Instansi yang dikunjunginya.
Tujuan kunjungan industri ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara pembuatan mie instan,
diproduksi kemana mie instan tersebut serta dampak apa saja yang dapat ditimbulkan dari pembuatan
produk ini bagi lingkungan dikawasan industri itu sendiri.
C. TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN
Maksud dan tujuan pembuatan laporan ini tidak jauh berbeda dengan tujuan diadakannya Kunjungan
Industri. Namun hal-hal yang membedakan diantara keduanya yaitu:
1. Melatih siswa agar dapat berfikir secara ilmiah dalam mengerjakan hasil Lapoan Kunjungan
Industri tersebut.
2. Mendidik siswa untuk belajar berdisiplin serta tanggungjawab terhadap tugas yang diberikan.
Sasaran pelaksanaan kunjungan industri siswa SMK PGRI 1 PUNGGUR tahun pelajaran 2014 / 2015
khususnya kelas XII (dua belas) untuk semua program keahlian / kejujuran.
F. PENGELOLAAN DATA
Dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. Metode abservasi
Yaitu metode dengan cara melihat langsung pada objek penelitian.
2. Metode interview
Yaitu metode dengan cara bertanya jawab kepada sumber informasi/karyawan
3. Metode dokumemter
Yaitu metode dengan memperoleh data dengan cara pengamatan atas data-data/dokumen-dokumen
yang mendukung penelitian.
BAB II
PEMBAHASAN
PT.indofood Sukses Mukmur cabang Lampung merupakan cabang ke-15 di Indonesia. Produksi mie
Instant di pasok dari Lampung untuk menunjang kebutuhan masyarakat Lampung.selain itu
permintaan akan mie instant semakin meningkat.maka itulah PT.Indofood Sukses Makmur membuka
cabang di Lampung yang di Pusatkan di kawasan Industri Lampung.
PT.Indofood Sukses Makmur daerah provinsi Lampung Selatan ini memiliki visi sebagai berikut :
B. VISI
Pemberdayaan potensi PT. Indofood dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat Lampung
yang islami.
C. MISI
• Meningkatkan pembinaan, pengendalian, pengawasan pengembangan sistem dan sumberdaya
manusia (SDM).
• Meningkatkan layanan perusahaan dan informasi.
• Meningkatkan produk mie PT. Indofood menjadi lebih unggul dan terjamin kualitasnya.
Sistem penyimpanan bahan baku di lakukan dengan terlebih dahulu pengeluaran bahan baku lalu dip
roses menjadi mie instant atau bahan jadi lalu di simpan dLm gudang,sebelum penyimpanan di
lakukan,terlebih dahulu harus di control kualitas mie layak atau tidaknya mie bila di komsumsi oleh
konsumen.
E. Masa Antisipasi
Masa antisipasi atau masa simpan 9 bulan dengan perincian sebagai berikut :
7 bulan disuplay
Produk nodle
2 bulan antisipasi masa taraf
F. Masa pemasaran
Dalam sistem pemasaran ini produk yang dihasilkan PT.Indofood cabangLampung di khususkan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat lampung saja. Sedangkan sistem pemasaran yang di gunakan
adalah sistem pemasaran tidak langsung.
Sistem pemasaran tidak langsung merupakan pemasaran yang menggunakan penyaluran lain/agen
sebagai mitra penyalur PT.Indofood cabang lampung bekerja sama dengan 2 distributor yaitu :
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Produksi mie instan di PT. Indofood sukses makmur cabang lampung dalam proses pembuatannya
sudah memenuhi standar kesehatan.
2. Semua produk mie instan di PT. Indofood sukses makmur dapat di konsumsi oleh lapisan
masyarakat lampung.
3. Sarana yang disediakan oleh perusahaan kepada karyawan suah memadai.
4. Kelestarian lingkungan sangat dijaga terutama dikawasan industri perusahaan mie instan
PT.Indofood sukses makmur.
B. SARAN
1. Sebaiknya PT.Indofood sukses makmur cabang lampung juga memproduksi makanan lain yang
harganya dapat dijangkau dan dikonsumsi oleh semua lapisan masyakat lampung.
2. Seharusnya PT.Indofood sukses makmur cabang lampung membangun tempat pemukiman untuk
karyawan lain daerah.
3. Sebaiknya industri-industri selain dari PT.Indofood perlu meningkatkan kepedulian terhadap
lingkungan.
Selanjutnya saya berharap laporan hasil kunjungan industri ini diterima dan memuaskan, akhir kata
penyusun mengucapkan kepada pihak-pihak yang telah membantu tersusunnya laporan ini.
Demikian Contoh laporan kunjungan Industri ini, semoga dapat membantu anda dalam pembuatan
tugas sekolah maupun pekerjaan.
BAB I
PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang Masalah
Kunjungan industri dimaksud agar para siswa mengetahui dengan cara melihatdan mengamati
langsung berbagai kegiatan kerja yang dilaksanakan di PT.INDONESIA POWER UNIT
SAGULING.Kunjungan ini merupakan program kurikulum sekolah menengah kejuruan kelompokteknik
khususnya SMK Pundong Bantul.Dengan demikian diharapkan wawasan siswa terhadap dunia kerja
agar lebih mantap,sehingga dapat menggugah motivasi siswa dalam mempelajari berbagai bidang
ilmuyang diterima dari luar sekolah.
1.2 Tujuan dan Maksud Kunjungan Industri
Tujuan dan maksud KI adalah memperkenalkan kepada siswa tentang berbagaikegiatan kerja dan cara
kerja alat-alat yang ada pada dunia kelistrikan, sehingga siswadiharapkan dapat memahami, mengkaji
serta membandingkan bagaimana ilmu yangditerima di sekolah dan aplikasinya di dunia kerja.
1.3 Waktu dan Tempat
Tempat tujuan kunjungan industri adalah di PT. INDONESIA POWER UNITSAGULING. Kunjungan
industri ini dilaksanakan pada hari rabu tanggal 9 Mei 2012
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... iHALAMAN MOTTO ............
............................................................................ iiHALAMAN PENGESAHAN ............................................
................................ iiiKATA PENGANTAR ....................................................................................... ivDAFT
AR
ISI ...................................................................................................... vBAB I PENDAHULUAN1.1 Latar Bel
akang Kunjungan Industri .................................................. 11.2 Maksud dan Tujuan Kunjungan Industri
........................................... 11.3 Waktu dan Tempat Kunjungan industri ............................................ 1B
AB II KUNJUNGAN INDUSTRI DI PT. INDONESIA
POWER2.1 Tinjauan Umum PT. Indonesia Power ............................................ 22.1.1 Sejarah Perusahaa
n ................................................................. 22.1.2 Struktur Organisasi Industri .......................................
............. 42.1.3 Proses Pelayanan Adnimistrasi
Industri .................................. 42.1.4 Jenis Pekerjaan Industri .......................................................... 52.1
.5 Jam Kerja dan Aktifitas Karyawan ......................................... 52.1.6 Kesejahteraan Karyawan .............
............................................ 52.1.7 Sistem
Penerimaan Karyawan dan Pelatihan .......................... 62.1.8 Tata Tertib
Industri .................................................................. 62.2
Kegiatan Industri .............................................................................. 72.2.1 Proses
Produksi ....................................................................... 72.2.2 Macam-Macam Peralatan Produksi ..........
.............................. 72.2.3 Sistem Instalasi Listrik Penerangan Dan Tenaga ................... 72.2.4 Sistem
Kontrol / Pengendali Peralatan Listrik ....................... 82.2.5 Peralatan Proteksi /
Pengaman Gedung .................................. 82.2.6 Perawatan/Maintenance
Peralatan Listrik ............................... 8
2.2.7 Pemasaran
Produk ................................................................... 8BAB III PENUTUP3.1 Kesimpulan .............................
........................................................... 103.2 Saran ....................................................................................
.............. 10DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur selalu penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telahmelimpahkan rahmad
dan hidayahnya sehingga laporan kunjungan industri ini dapatdiselesaikan. Solawat serta salam
semoga tercurahykan kepada Nabi MuhammadSAW. Serta kepada para sahabatnya dan kepada
seluruh umatnya.Dalam pembuatan laporan ini penulis telah banyak menerima bantuan
dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis menghaturkan banyak terima kasih kepadaBapak Ibu
dewan guru serta semua pihak yang terlibat dalam pembuatan laporankunjungan industri ini.Seiring
dengan terselesainya laporan kunjungan industri ini saya mengucapkanterima kasih kepada :1.
Bapak Ispriyono, S.Pd selaku guru pembimbing yang telah banyak meluangkanwaktunya untuk
membimbing saya selama menyusun laporan.3.
Ayah dan Bunda tercinta yang selama ini tidak bosan-bosannya memberikan bantuan moril dan
material kepada saya.6.
Kepada teman dan semua pihak yang telah membantu dalam pembuatanlaporan ini.Penulis
menyadari bahwa laporan kunjungan industri ini belum sempurna,untuk itu saran dan kritik dari
semua pihak yang sangat saya harapkan agar menjadi bekal pengetahuan untuk membuat laporan
kunjungan industri yang lebih baik dimasayang akan datang.Bantul, 22 Mei 2012
Penulis