Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PEMBUATAN KERAJINAN HURUF

DARI BUBUR KERTAS

ANGGOTA : 1. Brilianti Sekar Ayuningtyas (07)

2. Dea Vionita (08)

3. Dina Mulya Syafitri (09)


Sebagaimana diketahui, kerusakan lingkungan terus saja terjadi, bahkan dengan
derajat yang makin serius dari waktu ke waktu. Dampak buruk kerusakan lingkungan
makin mengancam keberlangsungan di muka bumi. Beragam bencana alam yang
datang silih berganti, aneka wabah penyakit, juga perubahan iklim adalah bukti nyata
betapa kerusakan lingkungan yang terjadi telah membuat bumi ini tidak senyaman
dahulu untuk dihuni.

Sampah kertas dan pelestarian hutan sepintas tidak memiliki korelasi yang signifikan.
Akan tetapi, kedua hal ini sesungguhnya terkait sangat erat. Bahan baku pembuatan
kertas adalah kayu jenis tertentu. Untuk mendapatkan bahan baku ini, pohon-pohon,
termasuk pohon-pohon di hutan pun ditebang. Maka, makin besar produksi kertas, akan
makin banyak kayu yang ditebang.

Itu artinya, jumlah pohon yang ada akan makin sedikit. Padahal, pepohonan memiliki
manfaat yang luar biasa besar bagi kehidupan di bumi. Agar hutan tidak makin habis
dan pohon-pohon makin sedikit, maka penggunaan kertas sebisa mungkin harus
dibatasi.

Cara untuk menghemat pemakaian kertas, antara lain menggunakan kertas bekas yang
masih dapat dipakai, mencetak dokumen secara bolak-balik, menggunakan pulsa
elektrik, mendesain kertas undangan berukuran kecil, dan menggunakan sapu tangan
sebagai pengganti tisu.

Alat & Bahan Pembuatan cetakan :

 Ember
 Kayu
 Gayung
 Air
 Semen
 Batu / krikil
 Pisau cutter
 Alat Tulis [ pencil, spidol, penghapus, penggaris, dan lain-lain].
 Seterefoam/gabus [ 1-2 cm].
 Loyang
 Plastik
Proses pembuatan cetakan dari semen dapat dilakukan dengan langkah-langkah
berikut ini :
1. Menyiapkan Disain. Untuk disain bisa membuatnya secara manual maupun
menggunakan komputer. Setelah disain selesai silahkan dilobangi hurufnya
menggunakan pisau cutter. Untuk yang mendisain menggunakan komputer
tulisannya bisa di cetak dengan digital printing sesuai dengan ukuran bidang, lalu
huruf-hurufnya dilobangi.

2. Tempelkan mal (disain huruf yang telah dilobangi) di atas spon hard. dalam
pemilihan spon hard silahkan pilih ketebalan yang sesuai dengan kehalusan
tulisan. Pada gambar di bawah ini penulis menggunakan spon hard ukuran tebal
3mm. Untuk huruf yang lebih besar bisa menggunakan bahan yang lebih tebal.
3. Tempelkan Spon hard yang sudah dilobangi di media (Nampan atau loyang).

4. Aduk semen dengan sedikit pasir yang halus (sudah diayak) dan air secukupnya.
5. Isi semen pada lobang-lobang spon hard secara merata, usahakan sepadat
munggkin hingga menempel kuat pada permukaan semen. Setelah agak kering
silahkan baru dibuka spon hard tersebut.

6. Tunggu semennya benar-benar kering (sekitar 1 hari 1 malam). Apabila


dikhawatirkan turun hujang tutup dengan plasting agar lebih aman.
7. Selesai

Alat & Bahan Pembuatan bubur kertas :

o Kertas Bekas
o Lem kayu
o Blender
o Ember
o Kain

CARA BUAT BUBUR KERTAS

Proses pembuatan bubur kertas dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut ini.

 Siapkan kertas bekas, misalnya kertas tisu atau kertas koran. Sobek atau
gunting menjadi potongan-potongan kecil (lembut).
 Masukkan potongan kertas ke dalam baskom atau ember plastik. Kemudian,
siram dengan air hangat.
 Masukkan 1 sendok teh garam. Garam bermanfaat untuk menghindarkan kertas
menjadi busuk.
 Potongan kertas yang telah direndam dan diberi garam ini didiamkan selama 1–2
hari hingga menjadi lunak.
 Dua hari kemudian atau setelah kertas menjadi lunak dan hancur, saring
menggunakan kain (dapat dimenggunakan kain lap yang pori-porinya besar).
Keempat tepi kain disatukan dan plintir. Hingga air akan terpisah dari ampasnya.
 Buang air perasan kertas. Kemudian, masukkan kembali potongan kertas-kertas
yang sudah diperas airnya ke dalam wadah dan remas-remas hingga hancur.
Tambahkan sedikit air ketika meremasnya.
 Buat larutan pasta dengan mencampur 2 sendok makan tepung kanji dengan air
secukupnya. Apabila pasta terasa terlalu cair, penggunaan tepung kanji dapat
ditambah.
 Campur adonan kertas dengan larutan pasta. Remas-remas hingga tercampur
merata dan didapat adonan bubur kertas yang liat sehingga mudah untuk
dibentuk.

Aneka Kreasi Dari Bubur Kertas

Cara buat bubur kertas dapat dikreasikan menjadi aneka hiasan cantik. Berikut adalah
beberapa contoh kreasi cantik berbahan bubur kertas.

Gantungan kunci

 Siapkan cetakan kue, atau buat cetakan sendiri dengan bentuk sesuai dengan
keinginan.
 Cetak bubur kertas ke dalam cetakan.
 Lepaskan bubur kertas dari cetakan, lalu beri gantungan. Gantungan dapat
berupa tali atau kawat halus.
 Angin-anginkan gantungan kunci dari bubur kertas hingga kering. Hindari
menjemur gantungan kunci di bawah sinar matahari langsung karena bubur
kertas dapat retak-retak.
 Setelah kering, amplaslah agar permukaannya halus.
 Agar gantungan kunci makin cantik, warnailah dengan cat minyak, cat semprot,
atau varnish.

Celengan

 Siapkan toples plastik bekas. Beri lubang di atasnya, yang nantinya digunakan
untuk memasukkan uang ke dalam celengan.
 Tempelkan bubur kertas sedikit demi sedikit ke toples, hingga seluruh
permukaan toples tertutup bubur kertas secara merata, kecuali lubang di bagian
atas.
 Agar lubang untuk memasukkan uang tidak tertutup bubur kertas, lubang ini
dapat ditutup dengan kertas karton selama proses menempelkan bubur kertas ke
permukaan toples dilakukan.
 Buatlah aneka bentuk untuk menghias celengan agar makin cantik. Dapat bentuk
buah, daun, bintang, atau bulatan-bulatan. Selanjutnya, bentuk-bentuk yang
telah dibuat ini ditempelkan pada toples yang telah dilapisi bubur kertas.
 Angin-anginkan celengan bubur kertas hingga kering. Setelah kering, celengan
diwarnai sesuai dengan keinginan agar lebih cantik.

Mobil-mobilan

 Siapkan mobil-mobilan yang telah rusak.


 Buka penutup bagian bawahnya.
 Masukkan bubur kertas ke dalam mobil-mobilan dan tekan-tekan hingga padat.
 Lepaskan mobil-mobilan bubur kertas dari cetakannya.
 Tambahkan bentuk bulatan sebagai roda.
 Anginkan-anginkan hingga keriang.
 Setelah kering, warnai hingga mobil-mobilan bubur kertas tampail cantik.

Balon

 Tiup balon hingga besarnya sesuai dengan yang diinginkan.


 Lapisi balon dengan bubur kertas tipis-tipis, lalu angin-anginkan hingga kering.
 Setelah kering, kembali lapisi dengan bubur kertas sehingga lebih tebal dan
angin-anginkan lagi hingga kering.
 Setelah kering, pecahkan balon dengan menusuknya menggunakan jarum.
 Warnai agar balon menjadi lebih cantik.
 Balon dari bubur keras ini selanjutnya dapat dikreasikan menjadi hiasan apa pun
sesuai dengan selera

Bubur kertas dapat dikreasikan menjadi aneka hiasan cantik, dengan cara yang amat
mudah, yaitu tinggal mencetaknya pada cetakan yang diinginkan dan menambahkan
berbagai hiasan, lalu diwarnai. Maka, hiasan cantik pun telah jadi.
Bubur kertas juga dapat dicetak menjadi kertas daur ulang. Sementara itu, kertas daur
ulang sendiri dapat dimanfaatkan untuk aneka keperluan, seperti membuat aneka
kerajinan tangan, undangan, atau kotak kado.

Mengolah sampah kertas menjadi bubur kertas, kemudian menggunakannya untuk


membuat beragam hiasan cantik merupakan cara mudah dan kreatif untuk mengurangi
pembuangan sampah, menghemat penggunaan kertas, dan mengurangi penebangan
hutan yang kayunya akan digunakan sebagai bahan baku pembuatan kertas. Muara
dari semua ini penyelamatan lingkungan dari kerusakan yang lebih parah.

Mengolah sampah kertas menjadi bubur keras, lalu mengkreasikannya menjadi aneka
barang kerajinan juga menjadi cara yang murah untuk memiliki pernak-pernik hiasan
rumah. Hingga rumah atau kamar Anda dapat tampil lebih cantik tanpa harus
mengeluarkan banyak uang untuk membelinya.

Sebab, Anda membuat sendiri hiasan-hiasan cantik tersebut. Anda pun dapat
mengasah kreativitas buah hati Anda dengan mengajarkan mereka cara buat bubur
kertas dan membuat aneka hiasan berbahan bubur kertas. Dengan begitu buah hati
Anda akan bangga karena telah ikut melestarikan lingkungan dan juga memiliki karya
yang cantik dan akan selalu dikenang saat ia dewasa. Semoga bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai