1.

PENDAHULUAN
Chrome Plating sebagian besar masyarakat umum menyamakan istilah Chrome dengan semua
jenis pelapisan logam. Ketika menyebutkan electroplating yang mereka maksud adalah Chrome.
Padahal, boleh jadi pelapisan logam tersebut hanya menggunakan tembaga atau nikel saja atau
gabungan keduanya, dilapis tembaga kemudian dilapis nikel, namun tidak menggunakan lapisan
chrome.

Chrome plating adalah salah satu teknik melapis logam (electroplating) menggunakan
chromium sebagai pelapis ke permukaan logam yang hendak dilapis. Chrome adalah ungkapan
populer dari Chromium yang merupakan salah satu senyawa kimia dengan symbol Cr yang
memiliki nomor atom 24 (Cr24) . Chrome adalah logam tapi dalam aplikasi penggunaannya tidak
efektif dalam bentuk solid.

Teknik pelapisan dasar chrome sangat bergantung pada pelapisan dasar. Untuk apilkasi
decorative seperti melapis velg mobil/motor, tutup blok mesin, bumper, dan aksesoris lainnya,
memerlukan pelapisan dasar menggunkan nikel plating, yakni melapis logam dengan bahan dasar
nikel. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan permukaan yang halus dan mengkilap. Nikel plating
saja tidak membuat permukaan logam yang dilapis mengkilap, akan tetapi masih tampak pucat
dan kekuning-kuningan. Setelah dilapis dengan chrome barulah permukaan logam yang dilapis
mengkilap dan bercahaya seperti pada sebuah cermin.

Untuk aplikasi engineering seperti melapis silinder hidrolik, ring piston, mata bor, permukaan
cetakan, tidak mesti dilapis nikel sebagai pelapisan dasar, cukup dengan memoles permukaan
benda kerja sampai halus dan mengkilap lalu dilapis dengan chrome.

Perbedaan mendasar anatara chrome plating ( untuk decorative) dan hard chrome ( untuk
aplikasi engineering) adalah tebal lapisan dan konsentrasi larutan chrome. Hard chrome lapisannya
lebih tebal dibandingkan chrome plating biasa.

A. Visi dan Misi Fan's Jaya Chrome

VISI : Menjadi Pengusaha Indonesia Yang Siap Bersaing.
MISI : Selangkah Lebih Maju Dalam Bisnis Indonesia.

1
 B. Deskripsi Bisnis
Chrome merupakan bisnis yang berkutat dalam chrome plating, yaitu melapisi
bahan yang terbuat dari sejenis logam. Kita sering melihat body motor yang mengkilap, itu
merupakan hasil dari proses Electro Plating. Dalam bahasa kimia ini dilambangkan dengan
(Cr) yang berfungsi untuk melindungi logam agar tidak cepat berkorosi atau berkarat.
Untuk mengetahui bahan logam yang dapat dijadikan bahan chrome yaitu ketika
bahan logam tersebut di dekatkan dengan magnet dapat nempel maka bahan tersebut dapat
masuk dalam proses chrome. Kami tidak hanya melayani pelapisan chrome saja namun
memenuhi pesanan pelanggan, seperti pelapisan kuningan, pelapisan nikel, dan proses
selep saja.
C. Lokasi Bisnis
Tempat Bisnis ini di Desa Margomulyo, Juwana, Pati, Jawa Tengah.

2. ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

Salah satu aspek rencana bisnis yang perlu dikaji kelayakannya adalah aspek pasar dan
pemasaran. Jika pasar yang akan dituju tidak jelas, prospek bisnis ke depan pun tidak jelas, maka
resiko kegagalan bisnis menjadi besar. Oleh karena itu, sebelum menggarap bisnis hendaknya
dilakukan terlebih dahulu analisis terhadap pasar potensial yang akan dimasuki oleh produk yang
akan dihasilkan oleh perusahaan. Setelah ditemukan pasar potensial dan masih terbukanya peluang
untuk mengembangkan bisnis tersebut, maka dapat dilakukan analisis terhadap aspek-aspek bisnis
yang lainnya.

Saya memilih untuk mengangkat usaha Chrome ini sebagai salah satu usaha yang memenuhi
standar kelayakan bisnis dan dianggap cukup menjanjikan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini,
kami ingin mencoba untuk menganalisis usaha bisnis Plan Electro Plating letaknya berada di Desa
Margomulyo, Juwana, Pati, Jawa Tengah. Penjelasan lebih lanjut mengenai aspek pasar dan
pemasaran adalah sebagai berikut :

1. Peluang Pasar

2
 Peluang pasar usaha chrome ini cukup menjanjikan, karena belum banyaknya usaha
ini dikembangkan. Masih banyaknya pabrik kuningan dan bengkel onderdil kendaraan
bermotor yang menginginkan produknya di perindah dengan lapiran chrome. Tak jarang
anak muda yang ingin memodif sepeda motornya agar tampil "kinclong".
Selain jasa chrome melayani onderdil motor, juga melayani produk yang lain yang
terbuat dari bahan besi, alumunium, seng seperti "mban batu akik" (cincin batu akik), dll.
Jadi bisnis jasa plan chrome platting masih cukup menjanjikan.
2. Permintaan Pasar
Permintaan pasar akan jasa plan chrome platting cukup tinggi. Konsumen yang
notabene penjual onderdil dan bengkel membutuhkan jasa chrome agar onderdil kelihatan
baru. Para pemodif sepeda motor banyak yang menggunakan jasa chrome.
3. Persaingan Pasar
Persaingan pasar dalam jasa chrome ini cukup tinggi, karena ada pesaing yang
sudah lama beroperasi dengan nama yang sudah besar. Sehingga diperlukan promosi yang
tepat agar bisnis ini tidak macet di tengah jalan.
4. Market Share
Karena tidak semua tempat bisnis chrome yang lain dapat menyelesaikan pekerjaan
tepat waktu karena permintaan yang banyak sehingga dapat menggunakan bekerja sama
dengan jasa chrome ditempat yang lain.

3. ASPEK TEKNIS DAN TEKNOLOGI

- Pengadaan Bahan Baku
Bisnis jasa plan chrome platting menggunakan bahan kimia sehingga mudah untuk
menemuinya karena banyaknya toko-toko kimia yang tersebar di Juwana. Bahan-bahan
pendukung yang mudah didapatkan seperti ember, kuas, bak, kawat dapat dibeli di took
bangunan terdekat.
- Manajemen Persediaan
Pembelian bahan akan dilakukan jika bahan yang sudah ada hamper habis. Bahan-
bahan kimia yang tidak mudah rusak akan tetap dipakai sampai habis, sehingga tidak
akan ada bahan yang terbuang.

3
 - Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang digunakan merupakan ex karyawan yang sudah ahli dalam
bidang chrome. Hanya perlu penambahan sedikit karyawan untuk regenerasi.
- Teknologi
Dalam bisnis chrome memerlukan daya listrik yang stabil. Alat yang seperti :
kompresor, blower, mesin slep, dll yang memerlukan daya listrik yang tinggi dan stabil.

4. ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

Bisnis ini akan dipimpin oleh seorang manajer yang memang sudah faham betul dengan bisnis
dan proses bisnis ini.

Dengan struktur sebagai berikut :

MANAJER

Sekaligus Karyawan Ahli

KARYAWAN KARYAWAN KARYAWAN

1 2 3

Ahli selep Ahli selep Tahap Awal

Usaha chrome plating ini akan dimulai dengan 4 karyawan dan yang 1 karyawan akan merakap
menjabat sebagai manajer.
Pengoperasian usaha akan dilakukan menurut jadal sbb :
Fase Tanggal Kegiatan
Perencanaan 1 September Pembelian Asset seperti tempat dan Peralatan
2016
10 September Pembuatan Media Promosi
2016
15 September Perekrutan Karyawan
2016

4
 Pelaksanaan 23 September Awal usaha di buka
2016

5. ASPEK EKONOMI DAN KEUANGAN

Aspek ekonomi dan keuangan dalam Studi Kelayakan Bisnis adalah pemahaman secara
mendalam mengenai aspek ekonomi yang dimiliki bisnis. Ada beberapa sumber data penting yang
akan digunakan, yaitu :
1. Data awal aspek pasar dan pemasaran berupa proyeksi penjualan dan permintaan, harga
produk, anggaran pemasaran.
2. Data operasi dan produksi berupa lokasi, harga pokok produksi, pengadaan mesin,
peralatan dan teknologi yang akan digunakan.
3. Data personalia, berupa biaya upah, tunjangan, dll.
Data diatas akan di lampirkan.
a. Aspek Ekonomi
secara garis besar dampak dari aspek ekonomi yang ditimbulkan dari unit usaha kami
adalah sebagai berikut :
1. Dapat meningkatkan ekonomi rumah tangga
Dengan memberikan peluang kepada masyarakat sekitar untuk menjadi karyawan
sehingga dapat menekan pengangguran di daerah tersebut
b. Aspek keuangan
1. Dana Investasi.

5
 Investasi dalam bisnis ini mencapai Rp. 45.500.000
2. Biaya operasional Rp. 13.000.000
Total kebutuhan dana investasi sebesar Rp. 58.500.000
6. ASPEK POLITIK, SOSIAL, HUKUM DAN LINGKUNGAN HIDUP
Aspek Politik
Berkembang usaha mikro yang merupakan tumpuan pemerintah untuk mecapai tujuan
Negara yang ingin mensejahterakan rakyat akan membuat pemerintah memberikan peluang
pinjaman modal. Nilai rupiah akan tetap normal dengan berkembangnya usaha mikro yang
tidak dipengaruhi inflasi mata uang asing.
Aspek Sosial
Bisnis ini didirikan di daerah yang penduduknya berprofesi sebagai petani. Masih banyak
warga yang bekerja serabutan. Jadi dengan bisnis ini akan meningkatkan warga sekitar
Aspek hukum
Aspek hukum dalam studi kelayakan bisnis menyangkut semua hal terkait legalitas rencana
bisnis yang hendak dilakukan oleh perusahaan, meliputi :
a. Izin lokasi
b. Akte pendirian perusahaan
c. NPWP,dll
Karena bisnis ini masih merupakan usaha rumahan, maka akan meminta izin kepada
Kepala Desa terkait.
Aspek Lingkungan Hidup
Lokasi bisnis tersebut yang bertempat di desa yang mempunyai lahan yang luas akan
mempermudah dalam pembuangan limbah dari chrome. Usaha ini juga dapat menyerah tenaga
kerja yang masih belum memiliki pekerjaan.
7. ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA
SDM kami merupakan sudah ahli dalam jasa plan chrome platting karena sudah bertahun-
tahun berkerja di jasa chrome yang sudah lama berdiri.
1. Perencanaan SDM
Bisnis chrome kami memerlukan 5 karyawan ( 2 pekerja awal, 2 pekerja selep, 1 pekerja
finshing)
2. Analisis Pekerjaan

6
 Sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam bisnis chrome ini yaitu :
a. pekerja tahap awal ( menghilangkan cat), dalam tahap ini pekerja harus teliti. Jika
masih tersisa cat yang menempel maka lapisan chrome tidak akan menempel dan rusak
b. pekerja selep ( menghaluskan barang sampai siap finishing), dalam tahap ini pekerja
dituntut sempurna sehingga menentukan kerataan barang yang akan di chrome
c. pekerja finishing ( pelapisan nikel dan tahap pengcromean).
3. Rekrutmen Pekerja
Bisnis plan chrome Platting kami baru sebatas bisnis rumahan. Kami
mempekerjakan kerabat terdekat dan tetangga yang belum memiliki pekerjaan.
4. Pelatihan dan Pengembangan
Karyawan kami yang sudah ada merupakan tenaga kerja ahli chrome platting.
Karyawan kami akan melatih karyawan baru supaya menjadi karyawan yang handal.
8. ANALISIS SWOT

Strengss ( kekuatan)

1. Keunggulan bisnis ini terdapat pada karyawan ahli karena sudah melalang buana di bidang
ini.
2. Banyak rekan kerja yang mendukung.
3. Mempunyai kualitas hasil yang tinggi

Weakness (kelemahan)

1. Menggunakan peralatan dan teknologi mesin bekas

2. Belum ada pemrosesan limbah
3. Ruang kerja yang kurang luas

Opportunities (peluang)

1. Jarang pesaing.
2. Masih banyak peminat
3. Dapat bekerja sama dengan pihak lain dengan usaha yang sama

Threats (ancaman)

7
 1. Penolakan dari warga.
2. Ancaman dari perusahaan yang sejenis yang sudah ternama.
3. Akses jalan yang jauh dari pusat kota

Tahapan dalam analisis swot

Efas Matrik (eksternal)
Factor-faktor strategi eksternal Bobot Rating Bobot @ Rating Jumlah
Peluang
1. Jarang pesaing. 0,1 2 0,2

2. Masih banyak peminat 0,3 4 1,2

3. Dapat bekerja sama dengan pihak 0,1 3 0,3 1,7

lain dengan usaha yang sama

Ancaman
1. Penolakan dari warga 0,15 3 0,45

2. Ancaman dari perusahaan yang 0,2 2 0,4

sejenis yang sudah ternama
3. Akses jalan yang jauh dari pusat 0,15 1 0,15 1
kota

Total 1 15 2,7

Ifas Matriks ( Internal )

Factor-faktor strategi Bobot Rating Bobot @ Rating Jumlah
Strength (kekuatan)
1. Karyawan yang professional 0,2 5 1

2. Rekan kerja yang mendukung 0,1 3 0,3

8
 3. Mempunyai kualitas hasil 0,2 5 1 2,3
yang tinggi

Weakness ( kelemahan )
1. Menggunakan peralatan dan 0,1 3 0,3
teknologi mesin bekas

2. Belum ada pemrosesan limbah 0,2 2 0,4

3. Ruang kerja yang kurang luas 0,2 3 0,6 1,3

Total 1 21 3,6

Kombinasi strategi matriks swot

Efas/Ifas Strength Weakness

Opportunities 1. Karyawan yang sudah 1. Jarang pesaing
professional 2. Dengan meningkatnya
2. Kualiatas produk yang pelanggan
baik mengakibatkan
pencemaran limbah
Threats

9. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Kesimpulan
Bisnis plan chrome platting merupakan bisnis yang bergerak di bidang jasa. Bisnis
yang dapat bertahan jika mempunyai pelanggan tetap. Kebanyakan pelanggan dari kalangan anak
muda dan bengkel bengkel onderdil.
Peluang usaha bisnis chrome platting cukup menguntungkan jika memiliki
manejemen yang baik. Laporan keuangan dan promosi yang tepat dapat membuat bisnis chrome
platting dapat bertahan lama. Masih jarangnya pesaing yang ada membuat bisnis ini mempunyai

9
prospek bagus kedepannya. Bahan baku seperti bahan-bahan kimia yang mudah didapat di daerah
sekitar lokasi.
Hambatan usaha ini muncul ketika stok barang dari pelanggan tetap mulai jarang.
Ada beberapa pesaing yang sudah mempunyai nama di masyarakat luas yang dapat membuat
pangsa pasar menjadi sedikit. Berlokasi di desa Margomulyo yang masih belum banyak orang
yang tahu menjadikan bisnis ini kurang pelanggan. Pelanggan kami ada yang sudah tetap tetapi
jika mengalami penurunan stok karena keterbatasan bahan utama dari pelanggan dapat
mengakibatkan bisnis ini terhenti beberapa saat.
Ketika usaha chrome platting pada awal produksi memerlukan promosi yang tepat.
Perkenalan usaha sangat penting karena bisnis chrome platting dapat berjalan jika mempunyai
pelanggan tetap maupun tidak tetap.

Rekomendasi

Dari kesimpulan diatas ada beberapa rekomendasi supaya bisnis ini dapat berkembang,
antaralain:

1. Karena bisnis ini baru awal produksi harus mempunyai kiat-kiat promosi untuk
memberikan informasi kepada kosumen yang menginginkan jasa chrome platting
karena jauh dari pusat kota membutuhkan promosi yang tepat.
2. Finishing dalam bisnis chrome sangat menentukan kepuasan pelanggan. Jadi finishing
dan hasil chrome harus berkualitas jika tidak ingin ditinggal pelanggan.
3. Harus mempunyai pelanggan tetap dari bengkel onderdil dan tempat produksi bahan
logam supaya bisnis tetap berjalan.
4. Secara keseluruhan bisnis ini cukup menguntungkan karena bahan dan konsumen
cukup banyak.

10
LAMPIRAN

11
Perencanaan Keuangan
1. Permodalan

 INVEST
1) Renovasi bangunan = Rp. 20.000.000,00
2) Mesin selep 3 pk = Rp. 3.000.000,00
3) Blower = Rp. 2.000.000,00
4) Mesin charger accu = Rp. 1.500.000,00
5) Kompresor = Rp. 2.500.000,00
6) Mesin bor duduk = Rp. 1.500.000,00
7) Mesin bor jinjing 2 = Rp. 1.000.000,00
8) Bak = Rp. 1.000.000,00
9) Alat bengkel = Rp. 2.000.000,00
10) Filter 1 set = Rp. 2.000.000,00
11) Rectifier = Rp. 8.000.000,00
12) Heater kaca = Rp. 1.000.000,00
+

Rp. 45.500.000,00

 Operasional
- Listrik = Rp. 3.000.000,00
- Air bersih (PDAM)= Rp. 500.000,00
- Bahan kimia = Rp. 9.500.000,00 +

Rp. 13.000.000,00

12
 2. Proyeksi Keuntuntungan dan Kerugian dalam Jangka Waktu 5 Tahun

TAHUN
INVEST OPERASIONAL TC BENEFIT NB 9 (NET BENEFIT)
KE
Rp Rp Rp Rp Rp
0
45,500,000.00 13,000,000.00 58,500,000.00 30,000,000.00 -
Rp Rp Rp Rp
1
- 15,000,000.00 15,000,000.00 35,000,000.00 35000000-15000000 = 20000000
Rp Rp Rp Rp
2
- 17,000,000.00 17,000,000.00 40,000,000.00 40000000-17000000 = 23000000
Rp Rp Rp Rp
3
5,000,000.00 18,000,000.00 23,000,000.00 45,000,000.00 45000000-23000000 = 22000000
Rp Rp Rp Rp
4
- 20,000,000.00 20,000,000.00 50,000,000.00 50000000-20000000 = 30000000
Rp Rp Rp Rp
5
- 25,000,000.00 25,000,000.00 55,000,000.00 55000000-25000000 = 30000000

13
14