Bab II Manajemen Peralatan PDF
Bab II Manajemen Peralatan PDF
TIK :
Mahasiswa dapat mengetahui manajemen pengadaan, pengoperasian alat
berat dalam berbagai jenis konstruksi sipil.
I. Bahan Bacaan
1. Anonim : Tim Penyusun, Pemindahan Tanah Mekanik, Bagian Penerbit
Institut Teknologi Nasional Malang, 1998
2. Anonim: Data Peralatan di Lingkungan Departemen Pekerjaan Umum,
Penerbit BP PU
3. Partanto Prodjosumarto, Ir. Diktat Pemindahan Tanah Mekanis, Jurusan
Teknik Pertambangan ITB Bandung 1993
4. Rochmanhadi, Ir. Alat Berat dan Penggunaannya, penerbit Badan
Penerbit PU
5. Rochmanhadi, Ir. Perhitungan Biaya Pelaksanaan Pekerjaan Dengan
Menggunakan Alat Berat, penerbit Badan Penerbit PU, 1994
6. Susy Fatena Rostiyanti, Ir.M.Sc. Alat Berat untuk Proyek Konstruksi,
penerbit Rineka Cipta, Jakarta, 2002.
III. Tugas :
Kerjakan soal-soal uji kompetensi dan tugas kelompok pada bagian akhir
II - 0
BAB II
A. PENDAHULUAN
Prasyarat :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar :
B. PENYAJIAN
I. Pendahuluan
1.1. Umum
II - 1
Pekerjaan tanah dalam sakala kecil seringkali dilakukan dengan cara
manual atau dengan menggunakan tenaga manusia. Cara ini masih banyak
maka pekerjaan tanah tersebut dilakukan dengan cara mekanis atau dengan
untuk :
Pemadatan (compaction)
II - 2
yang tidak kalah penting adalah bagaimana kita mengendalikannya. Hal ini
Biaya
Mutu dan
Waktu
tersebut memelukan manajemen yang baik dan teratur rapih. Jadi setiap
pimpinan proyek dituntut untuk dapat mengelola uang atau anggaran biaya,
jadwal yabng dibuat, Ditambah lagi pada saat ini adalah bagaimana Proyek
risiko, dari resiko ini dapat menjadi besar ataupun menjadi kecil, tergantung
II - 3
pelaksanaan pekerjaanya. Karena setiap resiko mempunyai konsekuensi
a. Volume Tanah.
volume)
tanah yang telah digali dari kondisi alamnya dan siap untuk
diangkut.
II - 4
tanah perlu dipahami apakah tanah tersebut termasuk dalam
b. Jenis Tanah.
seperti tanah kohesif dan non kohesif. Setiap jenis tanah ini
mengerjakannya.
2. Spesifikasi Pekerjaan
dan sebagainya.
- Kapasitas alat
II - 5
- Kemampuan
atau jauh dari kota besar dimana untuk mencari tenaga kerja terampil
5. Mobilisasi Peralatan
II - 6
• Organisasipelaksanaan
konsumsi pekerja.
lambat. Hal ini akan berakibat sasaran proyek akan mustahil dapat
II - 7
1.2. Pengertian Dasar Pemindahan tanah Mekanis
perlu dimengerti dan dipahami, antara lain adalah pengertian terhadap tanah
itu. Seperti telah dijelaskan di atas, bahwa tanah mempunyai jenis dan
karakteristik yang berlainan yang disebabkan sifat heterogen dari tanah itu
Pada dasarnya tanah di alam terdiri dua bagian, yaitu : bagian padat
(solid) dan pori. Bagian padat berisikan butiran-butiran atau partikel tanah
• Tingkat kohestivitas
• Tingka kepadatan
• Kadar air
Plastisity Indeks.
II - 8
1.3. Pengertian Dasar Pengoperasian Alat-alat.
selanjunya.
• Kepemilikan alat
• Kepemilikan Alat
tersendiri.
antara :
II - 9
1. Kapasitas Kerja Alat, dan
dalam satu kali operasi atau sat siklur, diukur dalam (M³/siklus).
II - 10
- Pengaruh ketinggian
- Pengaruh temperatu
- Percepatan alat
ditarik ialah bahwa, peralatan akan berdaya guna atau berhasil guna
yang disusun secara cermat dan saling berkaitan, hal ini untuk
II - 11
pemanfaatan dana yang tidak bermanfaat atau tidak mencapai
sasaran.
secara mekanis mempunyai sifat yang unik dimana lokasi pekerjaan dan
karakteristk pekerjaan tidak pernah ada yang sama. Pekerjaan ini barkaitan
erat dengan keadaan lingkungan tempat lokasi pekerjaan itu berada, baik
yang bersifat fisik atau keadaan alamnya atau geografis dan yang lebih
lingkungan dan infra struktur yang tersedia. Bila kondisi social lingkungan
baik dan infra struktur lengkap, maka memang tidak ada permasalahan.
Namun yang perlu dijaga adalah bilamana keadaan yang ada adalah
pedalaman. Hal ini akan menjadi permasalahan serius yang harus dipikirkan
uraian berikut :
II - 12
secermat dan serinci mungkin melalui survey lapangan (site survey),
dan lain-lainnya.
lainnya.
II - 13
• KONDISI KEMAMPUAN KERJA PRUSHAAN DALAM BIDAN PEKERJAAN
HARI.
1) Kelas jalan
2) Kelas jembatan
3) Tanjakan
4) Tikungan
lingkungan
pekerjaan.
1.4.2. Perencanaan
• Persiapan Kerja
II - 14
• Jadwal Kerja (Time Schedule)
• Penenuan jumlah alat-alat berat dan tenaga kerja yang akan digunakan
kerja yang telah disusun agar efisien dan paling menguntungkan dengan
dalam arti bahwa yang termurah itu belum tentu ekonomis. Faktor-faktor
1. Keadaan medan
2. Keadaan tanah
4. Spesifikasi pekerjaan
mungkin
II - 15
10. Peraturan, perjanjian yang berkaitan dengan pekerjaan yang akan
dilakukan.
lapangan. Karena tidak ada suatu proyek pun yang memiliki permasalahan
II - 16
dengan pelaksanaan teknis pekerjaan maupun persiapan pelasanaan
pendukung lainnya sperti spare part, bahan baker, peluman. Selain itu
dukungan konsumsi bila proyek berada jauh dari perkotaan dimana bahan
makanan harus didatangkan dari kota yang berjarak relative jauh. Ini
II - 17
Pengaturan areal pekerjaan perlu dilakukan bila pekerjaan melibatkan
4) Pengaturan dan pembuatan jalan akses bagi lalu lintas alat-alat berat,
Perlu dilakukan pengaturan dan pembuatan jalan akses bagi lalu lintas
alat berat seperti jalur dumptruck pada saat isi dan jalur dumptruck pada
dengan pekerjaan.
II - 18
sasaran manajemen dalam menjalankan proyeknya dalam meraih
II - 19