Anda di halaman 1dari 3

LINTAS SEKTOR DAN LINTAS PROGRAM

A. Lintas Sektor
1. Pengertian Lintas Sektoral
Lintas Sektor adalah Program yang melibatkan suatu institusi /instansi negri
atau swasta yang membutuhkan pemberdayaan dan kekuatan dasar dari pemerintah
/swasta mengenai peraturan yang ditetapkan untuk mewujudkan alternatif kebijakan
secara terpadu dan komprehensif sehingga adanya keputusan kerja sama.

2. Dasar Pemikiran Lintas Sektoral


a. Peraturan perundang-undangan
b. Kerja sama/MoU
c. Protap/Standar kerja
d. Kebijakan –kebijakan yang tersirat maupun tersurat
e. Saling memberikan manfaat terhadap diatara keduabelah pihak
f. Kontribusi/jaminan kesepakatan

3. Manfaat dan Tujuan Kerjasama Lintas Sektoral


a. Mempermudah pencapaian keberhasilan rancangan kegiatan
b. Dapat memberikan gambaran tekhnis antar lintas sektoral dan lintas program
c. Kebijakan tentang pelaksanaan pelayanan kesehatan
d. Saling menguntungkan kedua pihak antara rencana program
e. Dapat memberikan perizinan dalam rujukan
f. Dapat memberikan kontribusi fasilitas, sarana, dan dana
g. Terdokumentasi dalam perizinanan dan kegiatan

4. Mekanisme Kerjasama Lintas Sektoral

1
5. Institusi/Intansi Yang Terkait Dalam Lintas Sektoral Kesehatan
a. Puskesmas pembantu
b. Puskesmas keliling
c. Bidan /paramedis, Dokter yang ditugaskan
d. Puskesmas
e. DKK Kabupaten/Kodya
f. Pendidikan negri/swasta
g. BKKBN/Bapermas
h. Wilayah (Desa,Rt,Rw, Kecamatan,Kab)
i. PT,CV.
j. Kantor yang terkait
k. Pemuda /tomas,toga

6. Masalah Yang Dirasakan Oleh Masyarakat Tentang Kebijakan Lintas


Sektoral
a. Dalam bidang kesehatan:
1) Membina peran serta masyarakat
2) Derajat kesehatan
3) Pelayanan kesehatan
4) Situasi keberadaan lingkungan kesehatan,fisik,lingkungan biologis,
lingkungan kemasyarakatan
5) termasuk ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan,keamanan.
6) Perilaku masyarakat tentang kesehatan.
7) Dengan cara hidup sehat. Dibutuhkan adanya pendekatan kebijakan lintas
sektoral untuk pelaksanaannya.

b. Kesulitan dalam menentukan MoU nya.


1) Banyak aturan yang harus disepakati antar kedua belah pihak
2) Menentukan kebijakan terlalu prosedural
3) Kontribusi fasilitas dan sarana
4) Menunggu waktu yang lama
5) Pencatatan dan laporan sesuai dengan pedoman kerja

2
B. Lintas Program

Anda mungkin juga menyukai