Sejarah Singkat

Perusahaan pertama kali didirikan dengan nama De Bromo NV di Pasuruan pada tahun 1867.
Pada saat pendudukan Jepang 1942 – 1945 dan berganti nama menjadi Te-Kozo.

Constructiewankel De Bromo te Pasoeroean 1929

Tahun 1945 dikuasai patriot bangsa Indonesia. Tahun 1947 pada saat aksi militer Belanda,
Belanda menguasai dan mengganti nama menjadi De Bromo NV.

Tahun 1958 pabrik kembali jatuh ke tangan Indonesia dan berganti nama menjadi PN Boma.
Pada tahun 1971 merger antara PN Boma, PN bisma, dan PN Indra menjadi PT Boma Bisma
Indra ( Persero )

Perusahaan berganti nama menjadi PT. Boma Stork pada tanggal 10 April 1974. dengan
komposisi saham : PT Boma Bisma Indra, Stork Werkspoor Sugar BV, PT Masayu Trading &
Co, dan PT Bina Usaha Indonesia

Surat Badan Koordinasi Penanaman Modal No. 142/ III/ PMA/ 1989 tanggal 2 Mei 1989
menyetujui modal seluruhnya ( 100 % ) diambil alih oleh PT Boma Bisma Indra (Persero).

Surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia No. 02 – 5175 .HT.01.04-TH.97 sejak
tanggal 17 Juni 1997 menyetujui berubah nama menjadi PT BROMO STEEL INDONESIA ( PT.
BOSTO ).
PT. BOSTO bergerak di bidang industri mesin dan memulai kegiatan komersialnya pertama kali
sejak zaman kolonial Belanda tahun 1800an.

Saat ini, sesuai Anggaran Dasar Perusahaan, PT. BOSTO didirikan untuk merencanakan,
menggambar, membuat, menyerahkan dan memasang alat-alat, instalasi dan pabrik lengkap
untuk industri gula dan industri lainnya serta keperluan-keperluan industri.

Kegiatan usaha perusahaan adalah memproduksi atas dasar pesanan sarana pabrik, yaitu :

Peralatan Cane Sugar Mill, Palm Oil Mill, Paper Mill, Cement Plant, Petrochemical Plant, dll.
Peralatan Water Treatment Plant, Water for Municipal & Process, Waste and Effluent Plant, dll.

Peralatan Material Handling Equipment seperti Pneumatic Transport System dan Mechanic
Transport System, dll.