P

E
N
G
A
N
T
A
R
M
o
d
ul
in
i
di
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................... 2
A. Kompetensi Dasar........................................................................................................ 2
B. Deskripsi....................................................................................................................... 2
C. Waktu........................................................................................................................... 2
D. Prasyarat....................................................................................................................... 2
E. Petunjuk Penggunaan Modul....................................................................................... 3
1) Petunjuk Guru.......................................................................................................... 3
F. Tujuan Akhir................................................................................................................. 4
G. Sumber Modul............................................................................................................. 4
H. Prosedur Evaluasi......................................................................................................... 4
BAB II PEMBELAJARAN............................................................................................................. 5
A. Tujuan Pembelajaran.................................................................................................... 5
B. Uraian Materi............................................................................................................... 5
a) Tipe Data.................................................................................................................. 5
b) Variabel.................................................................................................................... 9
c) Konstanta............................................................................................................... 10
d) Operator................................................................................................................. 11
e) Ekspresi.................................................................................................................. 13
BAB III EVALUASI.................................................................................................................... 18
A. Maksud dan Tujuan evaluasi...................................................................................... 18
B. Materi Evaluasi........................................................................................................... 18
C. Soal Evaluasi............................................................................................................... 19
a. Soal Essay............................................................................................................... 19
b. Soal Praktik............................................................................................................. 19
BAB IV PENUTUP.................................................................................................................... 20
Daftar Pustaka........................................................................................................................ 21
Kunci Jawaban........................................................................................................................ 22
A. Kunci Jawaban LKS...................................................................................................... 22
B. Kunci Jawaban Evaluasi (Essay).................................................................................. 23

2
 BAB I PENDAHULUAN

A. Kompetensi Dasar
3.4 Menerapkan Penggunaan Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator dan
Ekspresi.

4.4 Membuat kode program dengan Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator
dan Ekspresi.

B. Deskripsi
Modul Pemrograman Dasar merupakan modul teori dan praktikum yang
membahas tentang penggunaan tipe data, variable, konstanta, operator, serta
ekspresi.

C. Waktu
Waktu yang dibutuhkan untuk menguasai komptensi dasar adalah 4 x 45 menit.

D. Prasyarat
Kemampuan awal yang dipersyaratkan untuk mempelajari modul ini, yaitu:

1. Peserta didik harus mempunyai kompetensi dalam hal pemanfaatan

teknologi informasi.
2. Peserta didik mampu mengoperasikan perangkat keras dan perangkat
lunak komputer.
3. Peserta didik memahami algoritma pemrograman.

3
 A. Petunjuk Penggunaan Modul
1) Petunjuk Guru
Sebelum pembelajaran:

 Di dalam modul ini terdiri dari 1 kegiatan pebelajaran. Sebelum masuk ke

materi, akan disajikan pendahuluan terlebih dahulu.

 Silabus dan RPP dijadikan sebagai pedoman bagi pangguna modul untuk
mencapai arah dan tujuan pembelajaran.

Selama pembelajaran:

 Pendalaman materi pada modul.

 Mempelajari, mencatat, dan bertanya mengenai materi.

 Pengawasan kegiatan belajar dan menjawab pertanyaan.

 Latihan soal diajukan pada akhir pembahasan.

 Mengevaluasi jawaban pada lembar jawaban dengan kunci jawaban dan rubric
penilaian.

Setelah pembelajaran:

 Memutuskan untuk meneruskan belajar pada materi selanjutnya atau

tetap pada materi yang sama.

1) Petunjuk Siswa

Siswa diharapkan mampu berperan aktif dan berinteraksi dengan sumber belajar
yang mendukungnya, karena itu harus diperhatikan beberapa hal sebagai berikut:

 Ketersediaan sarana dan prasarana untuk pembelajaran

 Ketersediaan buku paket

 Pemahaman materi sebelumnya

4
A. Tujuan Akhir
Setelah mempelajari uraian materi dalam bab pembelajaran dan kegiatan
belajar diharapkan peserta didik dapat memiliki kompetensi pengetahuan dan
keterampilan yang berkaitan dengan materi tipe data, variable, konstanta,
operasi, serta ekspresi.

B. Sumber Modul
Modul ini mengacu pada buku Bahasa Pemrograman Untuk Sekolah Menegah
Kejuruan yang ditullis oleh Suprapto, dkk.

C. Prosedur Evaluasi
Kegiatan evaluasi diberikan dalam bentuk pengujian essay dan unjuk kerja
melalui instrumen soal essay dan praktik, dimana pertanyaan pada soal essay
berjumlah 5 item dan praktik 2 item.
Dalam pertanyaan essay dari nomor 1 sampai nomor 4 memiliki skor 15
sementara soal nomor 5 memiliki skor 40 , sehingga total skor adalah 100.
Kemudian, untuk skor tersebut diolah dalam bentuk nilai 1 sampai 100.
Untuk skor soal praktik soal nomor 1 memiliki skor 60 dan soal nomor 2
memiliki skor 40 sehingga total skor adalah 100. Kemudian, untuk skor
tersebut diolah dalam bentuk nilai 1 sampai 100.
Tingkat keberhasilan, pemahaman serta daya serap terhadap modul ini
ditentukan dan diperoleh skor total dari jawaban yang benar ditentukan dari
perolehan rata-rata skor total dari jawaban yang benar dari kedua pengujian
dengan kriteria pembobotan seperti terurai dibawah ini.
Nilai Predikat
>90 Baik sekali
80-89 Baik
70-79 Cukup
<60 Kurang

5
 BAB II PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan belajar ini siswa diharapkan dapat :

 Menjelaskan berbagai tipe data dan sintak penulisan.

 Menjelaskan variabel dan dan sintak penulisan.

 Menjelaskan berbagai operator dan sintak penulisan.

 Menjelaskan ekspresi dan syntax penulisan.

 Menerapkan berbagai tipe data,variable, konstanta, dan ekspresi sesuai

dengan permasalahan yang akan diselesaikan dengan program.Uraian
Materi

 Membuat aplikasi program yang menerapkan tipe data, variable/konstanta.

 Membuat aplikasi program yang menerapkan tipe data.

A. Uraian Materi
Tipe Data, Variabel Konstanta, Operator, dan Ekspresi merupakan hal-hal yang akan
selalu kita jumpai ketika kita membuat program. Bahasa pemrograman apapun dari yang
paling sederhana sampai yang paling kompleks, mengharuskan kita untuk mengerti hal-
hal tersebut.

a) Tipe Data
Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi
kebutuhan dalam pemrograman komputer.

Setiap variabel atau konstanta yang ada dalam kode program, sebaiknya kita tentukan
dengan pasti tipe datanya. Ketepatan pemilihan tipe data pada variabel atau konstanta
akan sangat menentukan pemakaian sumberdaya komputer (terutama memori
komputer). Salah satu tugas penting seorang programmer adalah memilih tipe data
yang sesuai untuk menghasilkan program yang efisien dan berkinerja tinggi.

6
Ada banyak tipe data yang tersedia. Tipe data tersebut diklasifikasikan berdasarkan
bagaimana keadaan data disimpan dalam memori, dan jenis operasi yang dapat
dilakukan. dalam sebuah variable.

Jenis tipe data ada dua macam, yaitu:

 Tipe dasar atau primitive : tipe data dasar yang tersedia secara langsung pada
suatu bahasa pemrograman.

 Tipe bentukan atau referensi : tipe data bentukan yang terdiri dari dua atau
lebih tipe data primitive.

Dalam bahasa C terdapat lima tipe data dasar, yaitu:

 Integer : tipe data yang terdiri dari bilangan bulat .

 Float : tipe data yang terdiri dari bilangan pecahan.

 Double : tipe data untuk bilangan pecahan dengan presisi yang lebih akurat.

 Char : tipe data untuk karakter yang sering digunakan untuk tipe data yang
menggunakan huruf dan angka sebagai datanya.

 Void : tipe data yang tidak bertipe karena mempunyai ukuran 0 byte biasanya
digunakan untuk tipe data kosong seperti membuat fungsi.

Cara pendeklarasian setiap tipe data adalah:

Integer : int nama_variabel;

Float : float nama_variabel;

Double : double nama_variabel;

Char : char nama_variabel[panjang_data];

Void : void nama_fungsi(parameter){kode}

7
Tabel 1 Tipe Data (16 bit) Dalam C

Tabel 2 Tipe Data (32 bit) Dalam C

Tabel 3 Format Tipe Data Dalam C

8
Contoh pemrograman menggunakan tipe data Void :

#include<iostream.h>
#include<conio.h>

void main(){
cout<<" Hello World !!!!"<<endl;
getch();
}

Contoh pemrograman menggunakan tipe data integer, double, dan char:

#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main(){
double diskon = 0.02;
char diskon[2] = “2%”;
int harga = 100000;
cout<<"Potongan harga Rp."<<harga<<endl;
cout<<"mendapatkan diskon sebesar”<<diskon<<endl;
cout<<"menjadi Rp."<<diskon*harga<<endl;
getch();
}

9
 a) Variabel
Variabel adalah tempat dimana kita dapat mengisi atau mengosongkan nilainya dan
memanggil kembali apabila dibutuhkan. Setiap variabel akan mempunyai nama
(identifier) dan nilai.
Contoh Nama variabel dan nilai :
Nama = “Rizqan” //nama merupakan variabel
Harga = 2500 //harga merupakan variabel
HargaTotal = 34000 //hargatotal merupakan variabel
Pada sebagian besar bahasa pemrograman, variabel harus dideklarasikan lebih dulu
untuk mempermudah compiler bekerja. Apabila variabel tidak dideklarasikan maka
setiap kali compiler bertemu dengan variabel baru Pemberian nama variabel harus
mengikuti aturan yang ditetapkan oleh bahasa pemrograman yang kita gunakan.
Namun secara umum ada aturan yang berlaku untuk hampir semua bahasa
pemrograman. Aturan-aturan tersebut yaitu :
 Nama variabel harus diawali dengan huruf.
 Tidak boleh menggunakan spasi pada satu nama variabel. Spasi bisa diganti
dengan karakter underscore (_).
 Nama variabel tidak boleh mengandung karakter-karakter khusus,seperti : .,+,
-, *, /, <, >, &, (, ) dan lain-lain.
 Nama variabel tidak boleh menggunakan kata-kata kunci d bahasa
pemrograman
Contoh :
Penamaan variabel yang salah Penamaan variabel yang benar
nim mahasiswa (salah, karna nimmahasiswa
menggunakan spasi)
nim.mahasiswa (salah, karena nim_mahasiswa
menggunakan karakter)
if(salah, karena menggunakan kata nim
kunci Bahasa pemrograman)

10
Variabel memiliki beberapa jenis, yaitu :
a. Variabel Numerik
Variabel numerik ini dibagi menjadi menjadi 3 (tiga) macam :

 Bilangan Bulat

 Bilangan Desimal Berpresisi Tunggal atau Floating Point.

 Bilangan Desimal Berpresisi Ganda atau Double Precision.

a. Variabel Text

 Character ( Karakter Tunggal )

 String ( Untuk Rangkaian Karakter )

Contoh deklarasi variable :

char nim_mahasiswa;
char grade;
float rata_rata ;
int nilai;

a) Konstanta
Konstanta adalah variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah. Jadi
konstanta adalah variabel dimana perbedaannya adalah pada nilai yang disimpannya.
Jika nilai datanya sepanjang program berjalan tidak berubah-ubah, maka sebuah
varibel lebih baik diperlakukan sebagai konstanta.
Sebagai contoh, jika kita membuat program perhitungan matematika yang
menggunakan nilai pi (3.14159) yang mungkin akan muncul dibanyak tempat pada
kode program, kita dapat membuat pi sebagai konstanta. Penggunaan konstanta pi
akan lebih memudahkan penulisan kode program dibanding harus mengetikkan nilai
3.14159 berulang-ulang.
Perhatikan contoh konstanta berikut ini:
3.14
“Bahasa Pemrograman”

11
Contoh pemrograman:
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main(){
int x;
float y,z;
x = 12; //12 merupakan konstanta
y = 2.15; //2.15 merupakan konstanta
z = x*y; //hasil dari perkalian x dan y merupakan konstanta
cout << "x =" << x << endl;
cout << "y =" << y << endl;
cout << "z =" << z << endl;
getch();
}

b) Operator
Operator adalah simbol atau karakter khusus yang digunakan untuk melakukan suatu
operasi untuk membantu compiler memanipulasi data secara matematis atau logis
pada data yang diberikan.
Bahasa C++ menyediakan banyak operator untuk memanipulasi data. Dalam suatu
operasi biasanya mempunyai istilah “operand” dan “operator”. Operand merupakan
data yang akan dimanipulasi oleh operator, sementara operator adalah symbol atau
tanda yang berfungsi untuk memanipulasi sebuah atau beberapa data.
Contoh : A+B
“A” dan “B” merupakan operand sementara “+” merupakan operator.
Dalam banyaknya macam-macam operasi kita biasa menggolongkanya berdasarkan
sifatnya, hal ini akan mempermudahkan kita dalam membedakan sifat-sifat operator.
Secara umum, terdapat tiga jenis operator: unary, binary dan ternary. Istilah tersebut
mencerminkan jumlah operands operator yang dibutuhkan.

12
 a. Unary
Sifat unary dalam operator adalah operator yang melibatkan dua buah operand dan
satu operasi ditengah dua operand pada suatu operasi. Ada dua operator unary utama
yaitu increment dan decrement operator.

Tabel 4 Operator Unary

b. Binary
Sifat binary pada operator adalah operator yang melibatkan dua buah operand dan
satu operator ditengahnya pada suatu operasi.

Tabel 5 Operator Binary

13
 c. Ternary
Sifat tenary dalam operator adalah operator kondisi yang melibatkan tiga buah
operand pada suatu operasi. Bentuk ungkapan operator kondisi adalah :
<kondisi> ? <ungkapan_1> : <ungkapan_2>
Contoh :
maksim = nilai_awal > nilai_akhir ? nilai_awal : nilai_akhir;

maksud dari contoh diatas dapat di ungkapkan dalam bentuk kalimat seperti ini:

jika nilai_awal = 80 dan nilai_akhir = 75, maka maksim = 80 (sama dengan

nilai_awal)
jika nilai_awal = 75 dan nilai_akhir = 80, maka maksim = 80 (sama dengan
nilai_akhir)
jika nilai_awal = 75 dan nilai_akhir = 75, maka maksim = 75 (sama dengan
nilai_akhir)

a) Ekspresi
Ekspresi dapat berupa konstanta (untai/numerik), variable dan nilai tunggal yang
diperoleh dengan mengkombinasikan operand dan operator, seperti 5+4. Ekspresi-
ekspresi dibagi menjadi empat kategori :
a. Ungkapan numerik
Contoh : 2 + 5 3*4 2+7/5

b. Ungkapan string
Contoh : nim + nama “ABCD” + “EFGH”

Satu-satunya operator yang berlaku pada ungkapan string hanyalah tanda +, yang
berfungsi untuk menggabungkan dua untai.
c. Ungkapan relasi/hubungan
Tipe untai dapat juga menggunakan operator relasi seperti halnya dengan tipe
numerik. Misalnya diketahui bahwa:
‘A’ lebih kecil dari ‘B’

14
 d. Ungkapan logika
Contoh :
!A
((A>5) && (B=4))
((Nama = ”Akhmad”) || (nama = ”Rizqan”))

e. Contoh pemrograman :
#include <conio.h> float ata6 = 1.733; // tipe data pecahan
#include <iostream> double ata5 = 4.967; // tipe data pecahan
using namespace std; char data7 = 'C';
typedef unsigned char byte; enum boolean {false, true};
main() enum boolean kondisi;
{ kondisi = true;
long int data1 = 546767226531; char data8[6];
int data2 = 2235641; data8[] = kondisi = = 1 ? "true":"false";
short int data3 = 714; printf("Nilai Long : %ld\n"<< data1;
byte data4 = 34; cout <<"Nilai Int : %d\n "<< data2;
float ata6 = 1.733; // tipe data pecahan cout <<"Nilai Short : %hd\n"<< data3;
double ata5 = 4.967; // tipe data pecahan cout <<"Nilai Byte : %d\n"<< data4;
char data7 = 'C'; cout <<"Nilai Double : %lf\n"<< data5;
enum boolean {false, true}; cout <<"Nilai Float : %f\n"<< data6;
enum boolean kondisi; cout <<"Nilai Char : %c\n"<< data7;
kondisi = true; cout <<"Nilai Boolean : %s\n"<< data8;
char data8[6]; getch(;
data8[] = kondisi = = 1 ? "true":"false"; return 0 ;
printf("Nilai Long : %ld\n"<< data1; }
#include <conio.h>
#include <iostream>
using namespace std;
typedef unsigned char byte;
main()
{
long int data1 = 546767226531;
int data2 = 2235641;
short int data3 = 714;
byte data4 = 34;

15
Nama :
Kelas :

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) KELAS X

A. Konsep : Mengenal dan memahami Tipe data, Variabel, Konstanta,

Operator dan Ekspresi

B. Alat dan Bahan :

- Komputer Desktop atau Laptop

- Aplikasi GUI untuk Bahasa C++ (Codeblock)

A. Langkah-langkah kegiatan

1. Buka Aplikasi GUI

2. Buat file baru untuk C++

3. Masukkan Kode Program :

16
 #include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
string input.user;
cout<<"Masukkan bilangan: ;
cin>i>nput.user;
if (input.user%2=0){
cout<< input.user << " adalah bilangan genap.";
}
else{
cin<< input.user << " adalah bilangan ganjil.";
}
return 0;
}

Pertanyaan:

1. Ada berapakah kesalahan penulisan dalam pemrograman tersebut?

Jawaban :

2. Apa sajakah kesalahan tersebut?

Jawaban :

3. Tuliskan kembali program yang benar!

Jawaban :

17
18
Catatan :
Cocokkan jawaban kalian dengan menggunakan kunci jawaban yang terdapat
dibagian akhir bahan belajar mandiri ini. Hitunglah jawaban kalian yang benar
,kemudian gunakan rumus dibawah ini untuk mengetahui tingkat penguasan kalian
terhadap materi kegiatan belajar 1.
Untuk soal nomor 1 dan 2 memiliki skor 2,5
Untuk soal nomor 3 memiliki skor 5
(skor 1+ skor 2+ skor 3) x 100 = skor akhir
Artinya tingkat penguasaan yang kalian capai adalah sebagai berikut :

90 -100 = Baik Sekali

80 -89 = Baik
70-79 = Cukup
<70 = Kurang

Apabila tingkat penguasaan kalian telah mencapai 80% atau lebih, kalian dapat
meneruskan kegiatan belajar selanjutnya. Tetapi, apabila nilai tingkat pengusaan
kalian masih dibawah 80%, kalian harus mengulangi kegiatan belajar 1, terutama
bagian yang belum kalian kuasai.

19
 BAB III EVALUASI

A. Maksud dan Tujuan evaluasi

Sebagai upaya mengetahuai proses perkembangan pembelajaran sebagaimana
yang dimaksud dalam modul ini, kegiatan evaluasi perlu dilakukan secara
berstuktur . Setelah kalian mempelajari seluruh materi dari modul ini, pasti untuk
mengujikan mempuan kalian dengan beberapa instrumen soal dibawah ini.
Adapun maksud dan tujuan kegiatan evaluasi, dapat diuraikan sebagai berikut:

 Untuk memberikan panduan kepada kalian agar memiliki standar isi yang
seragam

 Untuk mengetahui tingkat penerimaan dan pemahaman kalian terhadap

materi garis besar yang dikembangkan modul ini.

 Untuk mengetahui tingkat kesulitan materi modul, sehingga dapat

dilakukan perbaikan dan langkah penyesuaian di masa yang akan datang

 Untuk memberikan masukan sebagai dasar perbaikan isi modul, strategi

penyampaian, dan pelaksanaan pembelajaran.

A. Materi Evaluasi
1. Ruang lingkup materi evaluasi

Materi yang dievaluasikan dalam modul ini meliputi pengertian tipe data, variabel,
konstanta, operator, dan ekspresi serta sintaksis penulisannya didalam Bahasa
pemrograman.

2. Aspek evaluasi

a. Aspek penguasaan materi bagi peserta didik setelah mengikuti pembelajaran.

b. Aspek pengembangan kreativitas, terutama dalam buat pemrograman.

c. Aspek keterampilan dalam melakukan tugas dan unjuk kerja.

20
C. Soal Evaluasi

a. Soal Essay
1. Apa saja tipe data yang ada?Berikan contoh sintak penulisannya!

2. Jelaskan pengertian variabel serta berikan contoh sintak penulisannya!

3. Sebutkan operator-operator yang ada dalam pemrograman dan berikan contoh

sintak penulisannya!

4. Apa itu ekspresi?Bagaimana sintak penulisannya didalam pemrograman?

5. Tuliskan kode program untuk mencari nilai yang lebih tinggi!

a. Soal Praktik
1. Buatlah suatu program yang didalamnya memiliki tipe data, variabel,
operator, serta ekspresi!

2. Buatlah suatu program untuk melakukan penjumlahan, pengurangan,

perkalian, serta pembagian!

21
 BAB IV PENUTUP
A. Tindakan lanjutan
Bagi kalian yang sudah dapat menjawab benar sebanyak 80% atau lebih dari
seluruh soal evaluasi, dapat mengembangkan pemahaman dan penguasaan kalian
tentang Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, serta Ekspresi. Adapun bagi kalian
yang belum mencapai belajr tuntas 80%, dapat mengulangi belajar dengan memilih
materi-materi yang masih dianggap sulit secara lebih teliti atau dengan diskusi
bersama teman maupun Bapak/Ibu guru kalian.

B. Harapan
Modul ini adalah salah satu bahan ajar mata pelajaran Pemrograman Dasar. Namun,
harus dimengerti pula bahwa modul ini bukanlah satu satunya rujukan bagi kalian.
Untuk melengkapi pengetahuan kalian tentang Pemrograman Dasar tersebut, maka
sangat disarankan untuk membaca buku rujukan lain. Semoga modul ini dapat
menyajikan materi pembelajaran secara menarik dan menyenangkan, sehingga proses
pembelajaran bisa berlangsung efektif dan efesien.

22
Daftar Pustaka
Suprapto, Yuwono, K. T., Sukardiyono, T., & Dewanto, A. (2008). Pemrograman Dasar Untuk
Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan.

http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/dr-dwi-rahdiyanta-mpd/20-teknik-
penyusunan-modul.pdf Dwi Rahdiyanta tahun 2016

23
Kunci Jawaban
A. Kunci Jawaban LKS
1. Ada berapakah kesalahan penulisan dalam pemrograman tersebut?

Jawaban : Kesalahan penulisan dalam program tersebut ada 5

2. Apa sajakah kesalahan tersebut?

Jawaban : Penulisan tipe data salah, penulisan tipe data yang salah,
tertinggal tanda petik, penggunaan operator salah, IO(input
output salah.

3. Tuliskan kembali program yang benar!

Jawaban : #include <iostream>

using namespace std;
int main()
{
int bilangan;
cout<<"Masukkan bilangan: ” ;
cin>>input.user;
if (input.user%2==0){
cout<< input.user << " adalah bilangan genap.";
(

else{
cout<< input.user << " adalah bilangan ganjil.";
} return 0;}

24
A. Kunci Jawaban Evaluasi (Essay)

1. - Integer : int nama_variabel;

- Float : float nama_variabel;
- Double : double nama_variabel;
- Char : char nama_variabel[panjang_data];
- Void : void nama_fungsi(parameter){kode}

2. Variabel adalah tempat dimana kita dapat mengisi atau mengosongkan

nilainya dan memanggil kembali apabila dibutuhkan. Setiap variabel akan
mempunyai nama (identifier) dan nilai.
Contoh : nama_variabel = nilai;

3. - Unary : -, --, ++, sizeof, !, ~, &, *.

Contoh sintax : A--; B++;

- Binary : *, /, +. -, %.

Contoh sintax : A+B; B*C;

- Ternary : <, >, ?, :

Contoh sintax : maksim = nilai_awal > nilai_akhir ? nilai_awal : nilai_akhir;

4. Ekspresi dapat berupa konstanta (untai/numerik), variable dan nilai tunggal

yang diperoleh dengan mengkombinasikan operand dan operator, seperti 5+4.
Contoh sintak : ‘A’ lebih kecil dari ‘B’

25
 5.
#include <iostream.h>
#include <conio.h>

void main() {
int angka, jumlah, max;

cout << "Mencari nilai terbesar " << endl;

cout << endl;
cout << "masukkan jumlah angka: "; cin >> jumlah;
cout << endl;

for (int i = 1; i <= jumlah; i++) {

cout << "Masukkan Angka : "; cin >> angka;

if ( i == 1 ) {
max = angka;
}
else if ( max < angka) {
max = angka;
}
else {}
}

cout << endl;

cout << "Nilai terbesar : " << max << endl;

getch();
}

26