Kata pengantar i
Daftar Isi ii
Bab I. Pendahuluan
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah di paparkan di atas, maka dapat dirumuskan
suatu masalah sebagai berikut :
1. Apa yang di maksud dengan ringkasan ?
2. Apa tujuan ringkasan ?
3. Bagaiaman cara membuat ringkasan ?
4. Apa yang di maksud dengan resensi ?
5. Apa tujuan membuat resensi ?
6. Bagaimana cara membuat resensi ?
7. Hal hal apa saja yang harus di perhatiakan dalam membuat resensi.
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Ringkasan
Ringkasan berasal dari bentuk dasar “ringkas” yang berarti singkat, pendek
dari bentuk yang panjang. Hal ini dipakai untuk mengatakan suatu bentuk karangan
panjang yang dihadirkan dalam jumlah singkat. Suatu ringkasan dalam bentuk yang
lebih pendek dari tulisan aslinya dengan berpedoman pada keutuhan topik dan
gagasan yang ada di dalam tulisan aslinya yang panjang itu.
Penulis ringkasan harus memahami isi tulisan asli. Dia berbicara sebagai
“penyambung lidah” penulis asli dengan karangannya yang lebih pendek. Akan
tetapi, hasil ringkasannya itu dapat dipandang sebagai karangan yang bersudut
pandang orang ketiga sehingga gaya kalimat langsung dapat dijadikan kalimat tidak
langsung dengan memanfaatkan kata dalam ringkasan itu. Sebaliknya, penulis
ringkasan tidak dapat melepaskan dirinya dari diri penulis asli dalam hal kesan yang
dimunculkan oleh ringkasan itu. Karena itu, ringkasan tetap mempertahankan
keberadaan isi bab per bab, bagian per bagian dengan sangat memedulikan tata
urutan yang ada di dalam karangan asli.
1. Membaca naskah
Membaca naskah harus dilakukan berkali kali agar pembaca tersebut
memahami benar benar isi karangan itu. Kegiatan ini akan terwujud dengan baik
jika pembaca selalu menghubungkan bacaan itu dengan kesatuan bacaan, seperti
selalu memperhatikan daftar isi buku, dan selalu mengingat urutan bacaan.
Dengan membaca secara cermat apa yang tertulis itu, pembaca akan dapat
mengetahui sudut pandang pengarang serta kesan umum yang ada di dalam tulisan
itu.
3. Mengadakan reproduksi
Mengadakan reproduksi disini maksudnya yaitu menulis ringkasan bacaan yang
ingin kita ringkas tadi. Dalam menulis, kalimat-kalimat asli dari karangan aslinya
harus di hindari, yang kita gunakan yaitu kalimat penulis ringkasan itu sendiri. Ini
karena pada umunya panjang suatu ringkasan sudah di tentukan, untuk itu penulis
ringkasan harus menghitung kata yang di pakai untuk menuliskan ringkasan itu.
Namun meskipun menggunakan kalimat dari penulis ringkasan, ringkasan tetap
tidak boleh di tulis dengan interpretasi sendiri, karena hal ini dapat menjadi opini
di ringkasan itu.
3
D. Pengertian Resensi
Resensi yaitu suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya
atau buku. Dapat di katakan resensi itu adalah suatu komentar atau ulasan seorang
penulis atas sebuah hasil karya , baik buku, film, karya seni, maupun produk lain.
Komentar atau ulasan tersebut menyajikan kualitas sebuah karya, baik yang
berhubungan dengan keunggulan maupaun kekuranyannya, berkenaan dengan
kelebihan dan kelemahan suatu karya tersebut. Dalam resensi lazimnya
dikemukakan pula pandangan dan pendapatan penulisnya, kadang juga di
cantumkan format, ukuran, dan halaman buku. Tapi, yang paling prinsip adalah
subtansinya.
Namun, ada juga yang berpendapat bahwa tiga jenis resensi buku adalah :
Informatif;maksudnya, isi dari resensi hanya secara dan umum dalam
menyampaikan keseluruhan isi buku.
Deskriptif;maksudnya, ulasan bersifat detail pada tiap bagian/bab.
Kritis;maksudnya, resensi berbentuk ulasan detail dengan metodologi ilmu
pengetahuan tertentu. Isi dari resensi biasanya kritis dan objektif dalam
menilai isi buku.
Ketiga jenis resensi di atas tidak baku, bisa jadi resensi jenis informatif namun
memuat analisa deskripsi dan kritis.
4
E. Tujuan Menulis Resensi
2. Harapan pembaca
Setelah membaca resensi, diharapkan pembaca akan merasa terbantu
mendapatkan informasi yang di perlukan. Pembaca akan melihat gambaran
keseluruhan isi dan informasi tentang buku dan kualitas buku tanpa melihat dulu
buku tersebut.
5
3. Harapan penulis dan pembaca
Resensi berupaya mengokomunikasikan harapan pembaca dan penulis akan
adanya buku yang berkualitas. Itukah sebabnya, penulis resensi harus
menginformasikan sasaran dan target yang diharapkan penulis bagi pembacanya.
4. Materi tulisan.
Penulis resensi harus memaparkan materi yang ada dalam buku yang akan
mencapai target sasaran pembacanya. Dia harus dapat menjembatani kemauan
penulis dan keinginan pembaca.
1. Materiyang diResensi
Resensi di harapkan menyajikan materi buku yang tepat, yang meliputi;
- Landasan filosofi penulis karya asli.
- Kekuatan dan kelemahan karya yang diresensi.
- Subtansi karya yang diresensi bagian per bagian, bab per bab.
- Fisik karya yang di resensi, termasuk ukuran buku, kertas, huruf yang digunakan,
tinta, warna, jilid, gambar, dan ilustrasi.
3. Sistematika Resensi
Pada dasarnya, sistematika resensi yaitu:
Cantumkan tema atau judul karya yang diresensi.
Sebutkan nama pengarang, judul karya, penerbit, tempat terbit, jumlah bab.
Kemukakan sistematika, bahasa, dan ringkasan kerya yang diresensi.
Jelaskan kualitas karya yang di resensi, kekuatan dan kelemahannya, serta
perbedaannya dengan karya sejenis yang sudah ada.
Sampaikan pendapat dan simpulan penulis resensi secara pribadi.
Tuliskan identitas si penulis resensi.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Saran kami sebagai penulis, sebelum membeli atau menonton suatu karya,
hendaklah baca dulu resensi yang ada. Agar anda tidak kecewa setelah membeli
atau menonton karya tersebut.
7
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, E. Zaenal dan S. Amran Tasai.(2006). Cermat Berbahasa Indonesia. Jakarta:
Akademi Pressindo
http://journeysliza.blogspot.co.id/2014/01/makalah-tugas-kelompok-resensi.html
(10:30,09-03-2017)