Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

PERAWATAN BBLR METODE KANGURU

DISUSUN OLEH :

AGUSTIA YOGA WICAKSONO

NIM 15.003

YAYASAN WAHANA BHAKTI KARYA HUSADA

AKADEMI KEPERAWATAN RSPAD GATOT SOEBROTO

JAKARTA

2017
SATUAN ACARA PEBELAJARAN

Topik : Perawatan BBLR dengan Metode Kanguru

Sasaran : Keluarga Bpk. M

Hari / Tanggal : Rabu, 10 Mei 2017

Waktu : 30 menit.

Tempat : Ruang edukasi Peristi

Penyuluh : Agustia Yoga W (Mahasiswa Akper RSPAD Gatot

Soebroto)

A. Tujuan Instruksional Umum

Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan diharapkan Bpk. M dapat

mengerti dan memahami tentang Perawatan BBLR dengan Metode

Kanguru.
B. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 30 menit diharapkan

keluarga Bpk. M mampu :

1. Menyebutkan pengertian metode kanguru

2. Menyebutkan prinsip metode kanguru

3. Menyebutkan tujuan metode kanguru

4. Menyebutkan keuntungan metode kanguru minimal 3

5. Menyebutkan kriteria bayi untuk metode kanguru

6. Menyebutkan langkah-langkah metode kanguru

7. Menyebutkan pelaksanaan metode kanguru

8. Menyebutkan kriteria keberhasilan perawatan metode kanguru

C. Materi ( Uraian Terlampir )

1. Pengertian metode kanguru

2. Prinsip metode kanguru

3. Tujuan metode kanguru

4. Keuntungan metode kanguru minimal 3

5. Kriteria bayi untuk metode kanguru

6. Langkah-langkah metode kanguru

7. Pelaksanaan metode kanguru

8. Kriteria keberhasilan perawatan metode kanguru


D. Stategi Pembelajaran

No. Kegiatan Metode Media Waktu

1. Pendahuluan Ceramah Lisan 5 menit

a. Mengucapkan salam.

b. Memperkenalkan diri.

c. Menyampaikan tujuan.

d. Menyampaikan kontrak

waktu.

2. Pelaksanaan

a. Pengertian metode kanguru

b. Prinsip metode kanguru

c. Tujuan metode kanguru

d. Keuntungan metode kanguru


minimal 3

e. Kriteria bayi untuk metode


kanguru

f. Langkah-langkah metode
kanguru

g. Pelaksanaan metode kanguru

h. Kriteria keberhasilan
perawatan metode kanguru
3. Penutup Ceramah Lisan 5 menit

a. Menyampaikan evaluasi

b. Menyampaikan kesimpulan

materi

c. Memberi salam

E. Evaluasi

1. Proses : Langsung

2. Bentuk evaluasi : Lisan

3. Waktu : 5 menit

4. Jenis pertanyaan : Pertanyaan

5. Jumlah soal : 8 soal

F. Sumber

Gupte, S, M.D. 2004. Panduan Perawatan Anak, Jakarta : Pustaka


Populer

Media. Nursalam. 2008. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Il


mu Keperawatan, Jakata : Salemba Medika.

Surasmi A, Handayani S., Kusuma H. 2003. Perawatan Bayi


Resiko Tinggi. Jakarta : EGC.
URAIAN MATERI

PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) PERSONAL HYGIENE

1. Pengertian

Metode Kanguru adalah sebuah metode perawatan bayi yang baru lahir

dengan cara meletakan bayi di dada ibu (skin to skin) untuk menyalurkan

kehangatan pada bayi.

2. Prinsip Metode Kanguru

Menggantikan perawatan bayi baru lahir dalam incubatotr dengan ibu

bertindak seperti induk kanguru yang mendekap bayinya dengan tujuan

mempertahankan suhu bayinya dalam keadaan normal dan optimal ( 36,5 –

37,5 0C )

3. Tujuan Metode Kanguru

Mempertahankan suhu bayi dalam keadaan normal dan optimal dengan cara

kontak langsung secara terus – menerus.

4. Keuntungan Metode Kanguru

a. Menstabilkan suhu tubuh, denyut jantung, dan pernapasan bayi

b. Meningkatkan hubungan emosi ibu-anak

c. Meningkatkan pertumbuhan dan berat badan bayi lebih baik lagi

d. Bayi menjadi tidak berlama-lama menangis

e. Memperbaiki keadaan emosi ibu dan bayi

f. Meningkatkan produksi ASI

g. Menurunkan resiko infeksi selama dalam perawatan di rumah sakit

h. Mempersingkat masa rawat di rumah sakit.


5. Kriteria Metode Kanguru

a. Bayi dengn berat badan > 2000 gram

b. Tidak ada kelainan atau penyakit yang menyertai

c. Reflek dan koordinasi hisap dan menelan yang baik

d. Perkembangan selama di incubator ( rumah sakit ) baik

f. Kesiapan dan keikutsertaan orang tua sangat mendukung dalam

keberhasilan

6. Langkah – langkah Metode Kanguru

a. Berikan bayi Anda pakaian, topi, popok dan kaus kaki yang telah
dihangatkan terlebih dahulu.

b. Letakkan bayi di dada Anda, dengan posisi tegak dan bersentuhan


langsung dengan kulit Anda. Pastikan kepala bayi sudah terfiksasi pada dada
Anda. Posisikan bayi dengan siku dan tungkai tertekuk, kepala dan dada bayi
terletak di dada anda dengan kepala agak sedikit mendongak. Anda juga
dapat mengenakan baju dengan ukuran besar sehingga posisi bayi bisa
diletakkan di antara payudara lalu baju ditangkupkan. Kenakan selendang
yang dililitkan di perut Anda agar bayi tidak terjatuh.

c. Jika baju tidak dapat menyokong bayi, Anda dapat menggunakan


handuk atau kain lebar yang elastis atau kantong yang khusus dibuat untuk
menjaga tubuh bayi.

d. Selama melakukan metode kanguru ini, Anda masih dapat beraktivitas


dengan bebas, dapat bergerak bebas walaupun berdiri, duduk, berjalan,
makan dan mengobrol. Namun pastikan, saat tidur, posisi Anda setengah
duduk atau meletakkan beberapa bantal di belakang punggung.

e. Jika Anda lelah, metode ini dapat dilakukan juga oleh ayah atau orang
lain.

f. Perhatikan persiapan sang ibu, bayi, posisi bayi, pemantauan bayi,


cara pemberian ASI, dan kebersihan ibu juga bayinya.
7. Pelaksanaan Metode Kanguru

a. Segera setelah lahir

b. Sangat awal setelah 10-15 menit

c. Awal setelah umur 24 jam

d. Menengah setelah tujuh hari perawatan

e. Lambat setelah bayi bernafas sendiri tanpa oksigen dan.

f. Setelah keluar dari perawatanan inkubator di rumah sakit.

Penggunaan metode kanguru dihentikan, jika bayi sudah tidak membutuhkan


lagi minimal berat badan > 2.500 gram, suhu stabil yaitu 37,5 oC dan menetek
kuat

8. Kriteria Keberhasilan Metode Kanguru

a. Suhu tubuh bayi stabil dan normal ( 36,5 – 37,5 0C )

b. Kenaikan berat badan stabil

c. Produksi ASI adekuat

d. Tumbuh kembang bayi optimal

e. Bayi mampu menetek dengan kuat


LAMPIRAN EVALUASI

A. Pertanyaan :

a. Pengertian metode kanguru

b. Prinsip metode kanguru

c. Tujuan metode kanguru

d. Keuntungan metode kanguru minimal 3

e. Kriteria bayi untuk metode kanguru

f. Langkah-langkah metode kanguru

g. Pelaksanaan metode kanguru

h. Kriteria keberhasilan perawatan metode kanguru

B. Jawaban :

1. Pengertian

Metode Kanguru adalah sebuah metode perawatan bayi yang baru lahir

dengan cara meletakan bayi di dada ibu (skin to skin) untuk menyalurkan

kehangatan pada bayi.

2. Prinsip Metode Kanguru

Menggantikan perawatan bayi baru lahir dalam incubatotr dengan ibu

bertindak seperti induk kanguru yang mendekap bayinya dengan tujuan

mempertahankan suhu bayinya dalam keadaan normal dan optimal ( 36,5 –

37,5 0C )
3. Tujuan Metode Kanguru

Mempertahankan suhu bayi dalam keadaan normal dan optimal dengan cara

kontak langsung secara terus – menerus.

4. Keuntungan Metode Kanguru

a. Menstabilkan suhu tubuh, denyut jantung, dan pernapasan bayi

b. Meningkatkan hubungan emosi ibu-anak

c. Meningkatkan pertumbuhan dan berat badan bayi lebih baik lagi

d. Bayi menjadi tidak berlama-lama menangis

e. Memperbaiki keadaan emosi ibu dan bayi

f. Meningkatkan produksi ASI

g. Menurunkan resiko infeksi selama dalam perawatan di rumah sakit

h. Mempersingkat masa rawat di rumah sakit.

5. Kriteria Metode Kanguru

a. Bayi dengan berat badan > 2000 gram

b. Tidak ada kelainan atau penyakit yang menyertai

c. Reflek dan koordinasi hisap dan menelan yang baik

d. Perkembangan selama di incubator ( rumah sakit ) baik

f. Kesiapan dan keikutsertaan orang tua sangat mendukung dalam

keberhasilan
6. Langkah – langkah Metode Kanguru

a. Berikan bayi Anda pakaian, topi, popok dan kaus kaki yang telah
dihangatkan terlebih dahulu.

b. Letakkan bayi di dada Anda, dengan posisi tegak dan bersentuhan


langsung dengan kulit Anda. Pastikan kepala bayi sudah terfiksasi pada dada
Anda. Posisikan bayi dengan siku dan tungkai tertekuk, kepala dan dada bayi
terletak di dada anda dengan kepala agak sedikit mendongak. Anda juga
dapat mengenakan baju dengan ukuran besar sehingga posisi bayi bisa
diletakkan di antara payudara lalu baju ditangkupkan. Kenakan selendang
yang dililitkan di perut Anda agar bayi tidak terjatuh.

c. Jika baju tidak dapat menyokong bayi, Anda dapat menggunakan


handuk atau kain lebar yang elastis atau kantong yang khusus dibuat untuk
menjaga tubuh bayi.

d. Selama melakukan metode kanguru ini, Anda masih dapat beraktivitas


dengan bebas, dapat bergerak bebas walaupun berdiri, duduk, berjalan,
makan dan mengobrol. Namun pastikan, saat tidur, posisi Anda setengah
duduk atau meletakkan beberapa bantal di belakang punggung.

e. Jika Anda lelah, metode ini dapat dilakukan juga oleh ayah atau orang
lain.

f. Perhatikan persiapan sang ibu, bayi, posisi bayi, pemantauan bayi,


cara pemberian ASI, dan kebersihan ibu juga bayinya.

7. Pelaksanaan Metode Kanguru

a. Segera setelah lahir

b. Sangat awal setelah 10-15 menit

c. Awal setelah umur 24 jam

d. Menengah setelah tujuh hari perawatan

e. Lambat setelah bayi bernafas sendiri tanpa oksigen dan.

f. Setelah keluar dari perawatanan inkubator di rumah sakit.

Penggunaan metode kanguru dihentikan, jika bayi sudah tidak membutuhkan


lagi minimal berat badan > 2.500 gram, suhu stabil yaitu 37,5 oC dan menetek
kuat
8. Kriteria Keberhasilan Metode Kanguru

a. Suhu tubuh bayi stabil dan normal ( 36,5 – 37,5 0C )

b. Kenaikan berat badan stabil

c. Produksi ASI adekuat

d. Tumbuh kembang bayi optimal

e. Bayi mampu menetek dengan kuat

Anda mungkin juga menyukai